BAB 4 HASIL PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. meliputi jenis kelamin, usia, pendidikan, lama bekerja. Tabel 4.1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. penelitian ini, terlebih dahulu dideskripsikan karakteristik responden secara

BAB 4 HASIL PENELITIAN Deskripsi Data Terdistribusi Kualitas Sistem Informasi Business

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Sebelum hasil penelitian disajikan, maka terlebih dahulu akan dijelaskan mengenai

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BINUS University. Jurusan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel yaitu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. meliputi (a) hasil pengujian analisis deskriptif data penelitian untuk memperoleh

BAB III METODE PENELITIAN. Kepegawaian Pengembangan Aparatur Daerah Provinsi Gorontalo. Waktu yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. analisis, (c) hasil pengujian hipotesis penelitian, (2) pembahasan, dan (3) keterbatasan penelitian.

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi tentang persepsi siwa terhadap pemberian tugas fisika

BAB 1V PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN. variabel (Y). Data penelitian kedua variabel yang diperoleh dari 52 responden disajikan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (a) hasil pengujian analisis deskriptif data penelitian untuk memperoleh gambaran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengolahan data berdasarkan hasil pengisian angket tentang pola asuh orangtua

BAB III METODE PENELITIAN

Uji Validitas dan Reliabilitas

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Tabel 3.1. Jadwal Penelitian

Selalu (SL) 4 Sering (S) 3 Kadang kadang (KD) 2 Tidak Pernah (TP) 1

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. frekuensi skor responden untuk masing-masing variabel dan pengolahan statistik inferesial

Gambar 4-1. Histogram X3

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Data hasil penelitian diperoleh dari hasil sebaran angket kepada siswa,

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam menentukan desain penelitian maka hal tersebut sangatlah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

No. Kode Nilai No. Kode Nilai 1 E K E K E K E K E K E K-06 36

BAB III METODE PENELITIAN. Keahlian Teknik Gambar Bangunan yang terletak di jalan Bojongkoneng

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB III METODE PENELITIAN. merupakan rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. masing di deskripsikan dalam bentuk rata rata atau Mean (M), Median

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB III METODE PENELITIAN. dan sesuai dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Menurut

BAB III METODE PENELITIAN. Gorontalo yakni: SMAN 1 kota Gorontalo, SMAN 2 Kota Gorontalo, SMAN. digunakan 3 bulan ( april, mei, juni 2013)

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB VI UJI PRASYARAT ANALISIS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Data Variabel X (Karakteristik Siswa)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. korelasional karena penelitian berusaha menyelidiki pengaruh antara beberapa

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di MTS Negeri Bongkudai pada siswa kelas VIII

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian terdiri dari deskripsi hasil penelitian uji analisis

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pokok masalah penelitian sangat tergantung pada metode penelitian,

BAB 4 HASIL PENELITIAN. responden. Karakteristik tersebut meliputi Access Network Operation Karakteristik Responden Berdasarkan Departement

B. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 1 Kaliwungu yang beralamat di Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal pada

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB II KAJIAN TEORETIK

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Dari hasil penelitian, peneliti memperoleh data studi lapangan berupa data tentang penerapan

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Antara 0,800 sampai dengan 1,000 : sangat tinggi. Antara sampai dengan 0,599 : cukup tinggi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Deskripsi Tentang Kepemimpinan Kepala Sekolah

BAB III. dapat dipercaya (dapat diandalkan, reliabilitas) antara iklim organisasi. kepuasan kerja pada karyawan PT Cipta Niaga Semesta.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian meliputi prosedur dan cara melakukan verifikasi data

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jurusan Pendidikan Sejarah dari semester II, IV, dan VI, (b) hasil pengujian analisis

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif asosiatif. Data yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Data Distribusi Frekuensi Motivasi Intrinsik

BAB III METODE PENELITIAN. No Kelas Jumlah 1 XII Busana XII Busana XII Busana 3 32 Jumlah 94 Tabel 3.1.

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. Pada Bab ini penulis akan membahas hasil penelitian tentang Pengaruh

METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN / Selanjutnya, sekolah ini beralamat di desa

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gorontalo. Jln. Brigjen Piola Isa Kel. Wongkaditi Kecamatan Kota Utara Kota

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil Uji Analisis Validitas Soal Variabel X dan Variabel Y

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tentang Kecerdasan Spiritual Siswa dan Kondisi Psikologis Keluarga di SMP Negeri 2 Telaga

BAB III DESAIN PENELITIAN. Penelitian ini mengenai pengaruh pengalaman kerja terhadap produktivitas

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian ini dilakukan di sekolah SMP Islam Al-Ulum Medan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data empiris dan fakta-fakta

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk memperoleh suatu jawaban atas

Transkripsi:

81 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Untuk memperoleh data dari responden yang ada, maka digunakan kuesioner yang telah dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas butir pertanyaan yang diajukan. Kuesioner yang telah valid dan reliabel diserahkan pada PT. TTM pada tanggal 7 November 7 Kemudian pihak perusahaan membantu penyebaran kuesioner tersebut kepada responden dalam hal ini para salesman yang terletak di setiap stock-point yang tersebar diberbagai kecamatan yang berbeda-beda. Kuesioner yang diberikan kepada responden sebanyak buah. Lalu kuesioner tersebut diisi dan dikembalikan semuanya. Berdasarkan tabel berikut ini :

8 Tabel 4.1 Penentuan Ukuran Sampel Dari Populasi 4. Karakteristik Responden 4..1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Berdasarkan data yang diperoleh dari kuesioner, responden yang diteliti paling banyak berusia 36-35 tahun dengan persentasi sebesar 53,4%, kemudian berusia -35 tahun dengan persentasi sebesar 44,83%, dan sebagian kecil berusia 51-6 tahun dengan persentasi sebesar 1,7%.

83 Tabel 4. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia No Urut Usia (Tahun) Frekuensi Relatif 1 < Tahun % -35 Tahun 6 44,83 % 3 36-5 Tahun 31 53,45 % 4 51-6 Tahun 1 1,7 % 5 >6 Tahun % Σ 1 % Usia % 53% % % 45% < Tahun -35 Tahun 36-5 Tahun 51-6 Tahun >6 Tahun Gambar 4.1 Komposisi Responden Berdasarkan Usia Responden yang bekerja sebagai salesman pada PT.TTM pada umumnya memiliki usia dengan range 36 sampai dengan 5 tahun. Seperti diketahui bersama pada usia tersebut pada umumnya pekerja kurang memahami teknologi dan sistem informasi yang semakin maju dan berkembang seperti sekarang ini. Oleh sebab itu kinerja dari pengguna sistem informasi Collect Order perlu di ketahui, apakah setelah

84 menggunakan sistem informasi, kinerjanya meningkat atau malah memperlambat pekerjaan yang ada. 4.. Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja Berdasarkan data yang diperoleh dari kuesioner, lama bekerja para responden sebagian besar > 1 tahun dengan persentasi sebesar 55,18%, 5-7 tahun dengan persentasi sebesar 3,76%, -4 tahun dan 8-1 tahun memiliki persentasi yang sama yaitu sebesar 5,17% dan < tahun dengan persentasi sebesar 1,7%. Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja No Urut Lama Bekerja Frekuensi Relatif 1 < Tahun 1 1,7 % -4 Tahun 3 5,17 % 3 5-7 Tahun 19 3,76 % 4 8-1 Tahun 3 5,17 % 5 >1 Tahun 3 55,18 % Σ 1 %

85 Jumlah Responden % 5% < Tahun 55% 5% 33% -4 Tahun 5-7 Tahun 8-1 Tahun >1 Tahun Gambar 4. Komposisi Responden Berdasarkan Lama Bekerja Responden yang ada sebagian besar telah lama bekerja pada PT.TTM yaitu bekerja lebih dari 1 tahun. Disini dapat dilihat bahwa para salesman telah menempuh perjalanan yang begitu panjang dalam pekerjaannya. Perubahan cara kerja dari manual menjadi terkomputerisasi tentunya akan membawa dampak yang baik maupun yang buruk untuk setiap pekerja tersebut. 4.3 Deskripsi Data Hasil Penelitian 4.3.1 Deskripsi Data Terdistribusi Efektivitas Sistem Informasi Collect Order Dari instrumen penelitian yang memiliki skala lima, maka diperoleh rentang teoritis 11 55. Rentang skor yang diperoleh dari skor minimal 9 dan skor maksimal 5 adalah 3, dengan mean bernilai 43.17, median bernilai 44, varians bernilai 31.666 dan standar deviasi

86 bernilai 5.67. Berikut ini adalah tabel distribusi untuk efektifitas sistem informasi Collect Order : Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Efektivitas Sistem Informasi Collect Order kelas X Batas Atas Batas Bawah Frekuensi Relatif (%) Kumulatif (%) 11-19 1,5 19,5-8 19,5 8,5 9-37 8,5 37,5 9 15,517 15,517 38-46 37,5 46,5 33 56,897 7,414 47-55 46,5 55,5 16 7,6 1 1 Distribusi Frekuensi Efektifitas Sistem Informasi 35 33 Frekuensi 3 5 15 1 5 9 16 1.5 19.5 8.5 37.5 46.5 55.5 Kelas 11-19 - 8 9-37 38-46 47-55 Gambar 4.3 Diagram Frekuensi Efektivitas Sistem Informasi Collect Order

87 Kelas interval yang diperlukan adalah lima kelas sesuai dengan kebutuhan. Berdasarkan distribusi frekuensi yang ada, responden yang berpendapat bahwa sistem informasi yang ada adalah biasa-biasa saja (normal) berjumlah 15.5%, yang berpendapat sistem informasi yang ada efektif berjumlah 56.91%, dan yang berpendapat bahwa sistem informasi yang ada sangat efektif berjumlah 7.57%. 4.3. Deskripsi Data Terdistribusi Kinerja Pengguna Dari instrumen penelitian yang memiliki skala lima, maka diperoleh rentang teoritis 8-4. Rentang skor yang diperoleh dari skor minimal dan skor maksimal 38 adalah 16, dengan mean bernilai 3.483, median bernilai 31, varians bernilai 16.815 dan standar deviasi bernilai 4.11. Berikut ini adalah tabel distribusi frekuensi kinerja pengguna : Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Kinerja Pengguna kelas Y Batas Atas Batas Bawah Frekuensi Relatif (%) Kumulatif (%) 8-13,6 7,5 14,1 14,6 -, 14,1,7 1, - 6,8,7 1,3 8 13,7931 13,7931 7,8-33,4 1,3 33,9 36 6,689 75,86 34,4-4 33,9 4,5 14 4,1379 1

88 Distribusi Frekuensi Kinerja Pengguna Frekuensi 4 35 3 5 15 1 5 36 14 8 7.5 14.1.7 1.3 33.9 4.5 Kelas 8-13,6 14,6 -, 1, - 6,8 7,8-33,4 34,4-4 Gambar 4.4 Diagram Frekuensi Kinerja Pengguna Kelas interval yang diperlukan adalah lima kelas sesuai dengan kebutuhan. Berdasarkan distribusi frekuensi yang ada, responden yang berpendapat bahwa kinerja pengguna biasa-biasa saja (normal) berjumlah 13.79%, yang berpendapat kinerja pengguna yang ada baik berjumlah 6.7%, dan yang berpendapat bahwa kinerja pengguna yang ada sangat efektif berjumlah 4,14%. 4.4 Pengujian Persyaratan Analisis Pengujian persyaratan analisis merupakan pengujian yang harus dilakukan sebelum melakukan uji hipotesis. Sebelum masuk ke dalam uji hipotesis atau pengambilan keputusan, harus dilakukan uji regresi terutama mengenai kelinieran bentuk regresi dan keberartian regresi. Sedangkan syarat yang harus dipenuhi sebelum melakukan uji regresi adalah uji normalitas (uji Liliefors) dan andaikan syarat-syarat kenormalan

89 telah dipenuhi tetap harus melalui uji Homogenitas (uji Bartlett). Jika syarat syarat tersebut telah dipenuhi barulah digunakan regresi dalam pengambilan keputusannya. 4.4.1 Uji Normalitas Populasi Pengujian normalitas populasi secara nonparametrik dilakukan dengan menggunakan Uji Liliefors. Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah hasil kuesioner yaitu nilai taksiran galat (Y-Ŷ) yang dimiliki normal atau tidak. Hipotesis yang diusulkan adalah sebagai berikut : H : populasi data yang ada normal H a : populasi data yang ada tidak normal Pengambilan kemputusannya adalah sebagi berikut : Jika Jika H L > L tabel, maka tolak L < L tabel, maka H diterima. Pengujian dilakukan dengan cara meng L. Langkah langkahnya sebagai berikut: Data hasil kuesioner disususun berpasangan Xi dan Yi, kemudian Ŷ dengan rumus Ŷ=9.736+.483x, kemudian nilai Y-Ŷ dan urutkan nilai tersebut. Hitung nilai rata-rata Y-Ŷ dan simpangan baku Y-Ŷ.

9 Hitung nilai z. i Hitung nilai peluang F( z i ), menggunakkan tabel distribusi normal baku. Selanjutnya proporsi z 1, z,.., zn yang lebih kecil atau sama dengan z i. Proporsi ini dinyatakan dengan S( z). i Hitung selisih F( z) i - S( z i ), kemudian tentukan nilai mutlaknya. Gunakan nilai yang paling besar diantara nilai-nilai mutlak dalam selisih yang ada sebagai L. Menetapkan nilai L tabel yang di dengan menggunakan rumus :,886 L tabel = n,886 L tabel = =.1163 Bandingkan L tabel dan L. Berdasarkan peran pengujian yang telah dilakukan maka diperoleh nilai L =.76 dan L tabel =.1163. Maka dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa H diterima, karena populasi yang ada berdistribusi normal. L L < tabel. Jadi data

91 4.4. Uji Homogenitas Varians Populasi Pengujian homogenitas varians populasi menggunakan uji Bartlet. Hipotesis yang diusulkan adalah sebagai berikut : H : populasi data yang ada homogen H a : populasi data yang ada tidak homogen Pengambilan keputusannya adalah sebagai berikut : Jika χ > χ tabel, maka tolak H Jika χ < χ tabel, maka terima H Pengujian dilakukan dengan cara meng langkahnya sebagai berikut : χ. Langkah Urutkan secara berpasangan data Xi dan Yi mulai dari angka yang terkecil hingga anggka yang terbesar. Kemudian kelompokkan nilai Xi yang sama dengan simbol ni. Nilai kelompok dengan n kurang dari tidak dimasukkan. Hitung nilai dk = ni -1, dan 1/dk untuk setiap kelompok. Hitung nilai varians skor untuk setiap kelompok (Si²). Hitung nilai log Si².

9 Hitung nilai (dk)x log Si² dan (dk)x Si². Nilai nilai yang ada disusun dalam tabel untuk dipergunakan kemudian dalam rumus-rumus. Pengan selanjutnya adalah sebagai berikut : Varians gabungan dari semua sampel : S Σ = ( ni -1) si Σ( ni -1) 36,7167 S = 41 = 7,9687 Harga satuan B : B = (Log S²) (ni-1) B = (,914) (41) = 36,9574 Dalam uji Bartlett digunakan statistik chi-kuadrat dengan rumus sebagai berikut : χ = (ln 1) {B - (ni-1)log Si²)} χ = (,36) {36,9574 8,51} =,469 Berdasarkan peran pengujian yang telah dilakukan diperoleh nilai χ =,469 dan χ tabel = 6,96. Maka dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa H diterima, karena populasi yang ada homogen. χ < χ tabel. Jadi data

93 4.5 Uji Hipotesis Pengujian hipotesis akan memberikan kesimpulan untuk menerima hipotesis atau menolak hipotesis. Hipotesis umum yang tercantum adalah : terdapat hubungan antara sistem informasi Collect Order dengan kinerja pengguna pada PT.TTM, dengan arti H diterima. Dalam bab telah diuraikan hipotesis yang merupakan jawaban sementara atas pertanyaan yang ada. H yang dirumuskan : adanya korelasi antara sistem informasi Collect Order dengan kinerja pengguna. Berdasarkan hasil peran yang telah dilakukan diperoleh hasil regresi Ŷ= 9.736 +.483x. Pengujian signifikansi dan linearitas terdapat dalam tabel berikut : Tabel 4.6 Analisis Varians Untuk Uji Kelinieran Regresi Sumber Variasi dk JK KT F F tabel (α,5) Total 5485 5485 - - Regresi (a) 1 53893,5174 53893,5174 Regresi (b a) 1 419,854 419,854 43,6494 4,16 Residu 56 538,6448 9,6187 Tuna Cocok 15 11,981 14,1854 Kekeliruan 41 36,7167 7,9687 1,773 1,89

94 Berdasarkan pada tabel pengujian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi Ŷ= 9.736 +.483x adalah signifikan dan linear. Arti dari persamaan tersebut adalah setiap peningkatan satu skor sistem informasi Collect Order akan diikuti peningkatan kinerja pengguna sebesar.483 pada konstanta 9.736. Gambar grafiknya dapat kita lihat dibawah ini : y 4. Observed Linear 35. 3. 5.. 5. 3. 35. 4. 45. 5. 55. x Gambar 4.5 Grafik Hubungan X dan Y Dalam Persamaan Ŷ= 9.736 +.483x Dari hasil pengujian yang telah dilakukan terhadap kekuatan hubungan antara efektivitas sistem informasi Collect Order dengan kinerja pengguna didapatkan koefisien korelasi sebesar.6618, hal ini menunjukkan bahwa korelasi yang kuat. Dengan signifikansi

95 koefisien t = 6.667 > t tabel = 1.684. Artinya hubungan yang ada sangat signifikan karena t > t tabel. Hal ini berarti terdapat hubungan yang positif antara sistem informasi Collect Order (X) dan kinerja pengguna (Y). Selain itu koefisien determinasi (r²) adalah sebesar.4383 atau 43.83%, yang berarti bahwa 43.83% kinerja pengguna dapat dijelaskan oleh sistem informasi Collect Order dalam persamaan regresi linier sederhana Ŷ= 9.736 +.483x, dan sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor yang lain. Jumlah setiap skor butir pertanyaan mengenai variabel X (Efektivitas Sistem Informasi) dapat dijelaskan sebagai berikut: Butir 1, memiliki jumlah total 4. 4 = 4,17 Hal ini berarti sistem informasi yang ada sudah efektif. Butir, memiliki jumlah total 49. 49 = 4,9 Hal ini berarti sistem informasi yang ada sudah efektif. Butir 3, memiliki jumlah total 31. 31 = 3,98 Hal ini berarti sistem informasi yang ada cukup efektif. Butir 4, memiliki jumlah total 4. 4 = 4,17

96 Hal ini berarti sistem informasi yang ada sudah efektif. Butir 5, memiliki jumlah total 35. 35 = 4,5 Hal ini berarti sistem informasi yang ada sudah efektif. Butir 6, memiliki jumlah total 4. 1 = 3,6 Hal ini berarti sistem informasi yang ada cukup efektif. Butir 7, memiliki jumlah total. = 3,8 Hal ini berarti sistem informasi yang ada cukup efektif Butir 8, memiliki jumlah total 39. 39 = 4,1 Hal ini berarti sistem informasi yang ada sudah efektif. Butir 9, memiliki jumlah total 171. 171 =,95 Hal ini berarti sistem informasi yang ada kurang efektif. Butir 1, memiliki jumlah total 1. 1 = 3,46 Hal ini berarti sistem informasi yang ada cukup efektif.

97 Butir 11, memiliki jumlah total 53. 53 = 4,36 Hal ini berarti sistem informasi yang ada sudah efektif. Dari analisis ini dapat dilihat pada umumnya sistem informasi yang ada sudah efektif, tapi khusus untuk butir 9 perlu di tingkatkan keefektifannya. Jumlah setiap skor butir pertanyaan mengenai variabel Y (Kinerja Pengguna) dapat dijelaskan sebagai berikut: Butir 1, memiliki jumlah total 17. 17 = 3,74 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik. Butir, memiliki jumlah total 13. 13 = 3,67 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik. Butir 3, memiliki jumlah total 19. 19 = 3,78 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik. Butir 4, memiliki jumlah total 16. 16 = 3,7 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik.

98 Butir 5, memiliki jumlah total 9. 9 = 4,5 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik. Butir 6, memiliki jumlah total 31. 31 = 3,98 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik. Butir 7, memiliki jumlah total 4. 4 = 4,14 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik. Butir 8, memiliki jumlah total 3. 3 = 3,84 Hal ini berarti kinerja yang ada dapat dikatakan baik. Dari analisis ini dapat dilihat pada umumnya kinerja pengguna yang ada sudah baik, tapi khusus untuk butir perlu sedikit perbaikan. 4.6 Keterbatasan Penelitian Dalam penelitian ini tentunya tidak terlepas dari kelemahan ataupun keterbatasan. Ada beberapa hal yang menjadi keterbatasan yang tidak dapat dihindari dalam penelitian ini.

99 Penelitian ini dipersiapkan sebaik mungkin agar dapat mencapai tujuan dan manfaat yang telah direncanakan sejak dimulainya penelitian. Salah satu yang menjadi keterbatasan dalam penelitian ini adalah pengisian kuesioner oleh para salesman (pengguna) tidak didampingi oleh peneliti. Hal ini terjadi karena letak stock point ada di berbagai kecamatan. Oleh sebab itu pihak perusahan membantu menyebarkan kuesioner ke setiap stock point yang ada dengan menyertakan memo khusus dari perusahaan, sehingga para pengguna sistem dapat mengisinya dengan serius karena merupkan kepentingan perusahaan juga.