Jumlah Anoda (N) N = Ic / Io = 21,62 / 7 = 3,1 Tahanan Kabel (R2) R2 = R1 + α (T2 T1) = 0,00068 + 0,00393 (30-24) = 0,02426 ohm/m Tahanan Total (Rt) Rt = Tahanan Anoda Rectifier + Tahanan Anoda = 1,02 + 0,11 = 1,13 Ohm
Voltase Output Rectifier Voltase Output Rectifier atau yang berupa arus searah (DC) dapat diketahui dengan formula berikut : Et = ( It x Rt ) = (21,62 x 1,13) = 24,43 Volt Et = Et x 115% = 24,43 x 115% = 28,0945 Volt
Arus Input Rectifier (Iac) Dimana : Edc = 28,0945 Volt η = 20 % Eac = 25 Volt Idc = 21,62 A Power Rectifier (P) Untuk menghitung power yang digunakan oleh rectifier maka digunakan rumus berikut P Sehingga Iac = 70,14 Ampere
Setelah perubahan ke Impressed Current Cathodic Protection tingkat perlindungannya menjadi lebih luas dibanding metode yang digunakan sebelumnya Secara Teknis Perhitungan Desain serta Instalasi dilapangan sistem impressed current lebih rumit Diperlukan teknisi ahli pada kapal yang menggunakan ICCP ini Perawatan pada sistem sacrificial anode sangat simple dan hanya dilakukan setahun sekali tetapi harus dilakukan di dock
Desain
Sacrificial Anode Biaya Anode 30 buah anode type A dengan berat 5,5 kg 14 buah anode type B dengan berat 2 kg. Sehingga total pengeluaran biayanya adalah sebagai berikut: Type A = 66.500 x 30 x 5,5 = 10.972.500 Type B = 66.500 x 14 x 2 = 1.862.000 + Rp. 12.834.500 Biaya Instalasi Biaya pemasangan anoda = 75.000 x 44= Rp. 3.300.000 (Termasuk biaya pengelas dan biaya pengelasan) Biaya Perawatan Perawatan atau inspeksi pada sistem ini dilakukan setahun sekali
Impressed Current Cathodic Protection Pada sistem ini pemasangan dilakukan di dok dan menggunakan kabel dengan diameter 25 mm 2 dengan panjang kabel : Bagian Portside = 42 + 48 + 09 + 15 = 114 m Bagian Starboard = 42 + 48 + 09 + 15 = 114 m Sehingga biaya yang dibutuhkan sebagai berikut : Anoda Permanent = 4 x 1.550.000 = 6.200.000 Rectifier = 1 x 16.000.000 = 16.000.000 Kabel 25 mm 2 = 228 x 100.000 = 22.800.000 + Rp 45.000.000 Biaya Perawatan 20% x 45.000.000 = Rp. 9.000.000/Tahun
berikut hasil rekap dari analisa ekonomis setelah dilakukan perubahan dari sistem sacrificial anode ke impressed current cathodic protection pada kapal penumpang
PENUTUP Kesimpulan Setelah perubahan ke Impressed Current Cathodic Protection pada lambung kapal penumpang maka tingkat perlindungannya menjadi lebih luas dibanding metode yang digunakan sebelumnya Sacrificial Anode Cathodic Protection karena per anoda nya mampu meng-cover 428,75 m2 Luasan struktur material Instalasi Impressed Current Cathodic Protection pada lambung kapal penumpang lebih rumit jika dibandingkan sistem yang digunakan sebelumnya, sehingga banyak kapal penumpang lebih memilih menggunakan Sacrificial Anode Cathodic Protection Secara Ekonomis Biaya Instalasi Impressed Current Cathodic Protection di lambung kapal penumpang lebih mahal 278,9 % jika dibanding biaya instalasi Sacrificial Anode Cathodic Protection tetapi biaya perawatannya lebih murah 45 % per tahunnya jika dibandingkan dengan sistem Sacrificial Anode Cathodic Protection selain itu perawatannya tidak harus dilakukan di dock Life Time penggunaan sistem Impressed Current Cathodic Protection yang diaplikasikan di lambung kapal penumpang lebih lama jika dibandingkan sistem Sacrificial Anode Cathodic Protection
DNV, 2005, Recommended Pratice Det Norske Veritas DNV-RP-B401 Cathodic Protection Design. E.W.McAllister. 2009. Pipeline Rules of Thumb Handbook, 7th Edition. USA C. B. Barrass, 2004. Ship Design and Performance for Masters and Mate Halimatuddahliana, 2003, Pencegahan Korosi dan Scale pada Proses Produksi Minyak Bumi, Tugas Akhir Jurusan Teknik Kimia, USU, Sumatera Utara. Zainab, 2011, Studi Perbandingan Sistem Perlindungan Korosi Impressed Current Dan Sacrififcial Anode Pada Struktur Jacket, Surabaya : Jurusan Teknik Kelautan Fakultas Teknologi Kelautan- Institut Teknologi sepuluh Nopember. Priyakusuma,Wardhana., 1995, Studi Perbandingan Kinerja Pencegah Korosi Antara Metode Sacrificial Anode Dengan ICCP,Jurusan Teknik Sistem Perkapalan - Institut Teknologi sepuluh Nopember. Soegiono, Prof. Ir., 2007, teknologi perancangandan perawatan bangunan laut, Surabaya :Airlangga University Press. Ismail, Alfajri. 2007. Kerugian Akibat Korosi. Workshop Basic NACE RP 0176 Corrosion Control of Steel, Fixed Offshore Platform Associated with Petroleum Production. Peabody. 2001. Peabody control of pipeline corrosion. NACE international the corrosion society : Texas Stockon on Tees. 2010. Chemistry of Corrosion and Corrosion Control. : Jakarta www. farwestcorrosion.com :USA dibuka pada tanggal 12 Juni 2012 http://szti.en.alibaba.com/product Dibuka pada tanggal 12 Juni 2012 http://heriut.blogspot.com/2011/05/makalah-korosi.html dibuka pada tanggal 2 februari 2012 http://www.pelni.co.id/ dibuka pada tanggal 22 Maret 2012 http://www.chem-is-try.org/ dibuka pada tanggal 11 April 2012 http://www.mcpsltd.com/hullanodes.html dibuka pada tanggal 11 April 2012 http://water.me.vccs.edu dibuka pada tanggal 01 Mei 2012