(THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS RESULT OF LEARNING PROCESS USE GUIDED INQUIRY MODEL AND FREE INQUIRY ON THE ENVIROMENTAL CHANGES)

dokumen-dokumen yang mirip
Keywords: Cooperative Model, Student Teams Achievement Division (STAD) and Two Stay Two Stray, mind mapping, the digestive system in human.

(The Influence of Creative Problem Solving Learning Model by Video Media to The Student Achievement on The Material Environmental Pollution.

Ikeu Dwi Astuti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

(The Influence of Based Inquiry Learning Model Type of Guided Inquiry to The Students Learning Achievement on Ecosystem) ABSTRACT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH) PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 5 TASIKMALAYA JURNAL

Sariyani, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ABSTRACT

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT

PADA SUB KONSEP SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

ABSTRACT. : Mnemonic learning model students human excretion system subject learning achievement. ABSTRAK

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

Keywords: Student Result learning, cooperative learning mode, kancing gemerincing type, and talking stick type.

Ayu Nopiasari, Purwati Kuswarini Suprapto

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write Pada Konsep Ekosistem di Kelas VII SMP Negeri 3 Cibalong Kabupaten Tasikmalaya JURNAL

Arinil Haq, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

System Concepts) ABSTRACT

(The Influence of Cooperative Learning Model Type Structured Numbered Heads on Students Learning Result in Excretion System Material)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEBAK KATA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

Key words : talking stick, flip chart, system excretion in human

Cici Wijayanti*) Purwati Kuswarini Suprapto*) Faculty of Educational Science and Teacher s Training Siliwangi University ABSTRACT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Anggarini Puspitasari* ) Purwati Kuswarini* )

Rahayu Siti Fatonah, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

Keywords: Problem Based Learning (PBL), chart media, graphic chart media, respiration system in animals

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

(The Differences of Students Learning Outcomes Between The Use Of Audio- Visual Media and Interactive Multimedia in Subject Ecology)

SKRIPSI RANI APRIYANI

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA KONSEP SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 16 TASIKMALAYA JURNAL

Perbedaan Hasil Belajar Siswa Yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA KONSEP EKOSISTEM

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DISKUSI TIGA LAPIS PADA KONSEP KINGDOM PLANTAE

Cooperative Learning Model Group Investigation And Learning Together Type, Students Achievement, Ecosystem.

Key words : direct observation, indirect observation, ecosystem. Abstrak

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Influence of Cooperative Learning Type Snowball Throwing

JURNAL. Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi Tasikmalaya

(The Influence of Cooperative Learning Model Type of Question Student Have toward Students Learning Achievement on Excretion System Subject) ABSTRACT

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE

Delia Amas Triana, Edi Hernawan, Romy Faisal Mustofa ABSTRACT

Yosi Febrianti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

(Studi Eksperimen di Kelas VII SMP Negeri 1 Salopa) Abstract

(The Influence of Using Contextual Teaching and Learning (CTL) Model to The Result of Students Learning on The Waste and Recycling Material)

Resti Tresnasih*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

Harri Kurnia, Hernawan. Abstract

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Index Card Match

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN FIELD TRIP PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS VII SMP AMANAH MUHAMMADIYAH KOTA TASIKMALAYA JURNAL

(The Influence of Advance Organizer Learning Model Based Concept Map on Students Learning Achievement in Human Excretion Subject) ABSTRACT

Absract. Key words: students result of learning, expository learning strategy, contextual teaching learning strategy. Abstrak

Nourma Izmi, Purwati Kuswarini Suprapto, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Lia Nuraeni, Purwati Kuswarini, Suharsono

Anisa Nur Utami*) Purwati Kuswarini*)

(Difference of Students Achievement Using Double Loop Problem Solving Model and Problem Based Learning Model on The Human Respiration System)

Anisa Nabilasari, Purwati Kuswarini Suprapto, Diana Hernawati

Neng Siti Nur Afifah., Edi Hernawan, Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd. ABSTRACT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ASSURANCE, RELEVANCE, INTEREST, ASSESSMENT, SATISFACTION

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE GROUP RESUME

Devi Alvia H. Endang Surahman Suharsono

Ai Dina, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Rina Amanda Putri, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati rina.amanda.unsil.ac.id ABSTRACT

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE DENGAN INDEX CARD MATCH

Rini Novianti., Edi Hernawan,Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd.

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA DIBANTU MEDIA ANIMASI DAN MEDIA POWERPOINT PADA KONSEP SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

Ulpiyaturahmah, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Elin Ismayati, Purwati Kuswarini Suprapto, Suharsono ABSTRACT

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair and Share dan Jigsaw II

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY YANG DIBANTU MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI EKOSISTEM

Difference of Student Learning Using The Discussion Groups and Class Discussion on Cooperative Learning Model, Type of Everyone is Teacher Here

THE APPLICATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL OF TEAMS GAME TOURNAMENT TYPE ON ECOSYSTEM CONCEPT AT THE SEVENTH OF SMP N 2 CIBALONG

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJRAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

Abstract. Keywords: Creative Problem Solving and Problem Based Learning as learning model. Abstrak

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP RESUME

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA KONSEP SUMBER DAYA ALAM DI KELAS III SD NEGERI DARAWATI JURNAL

Abstract. Keyword : Learning result, Experiment Method. Abstrak

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

VETRI YANTI ZAINAL STKIP PGRI

INFLUENCE OF COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE OF LISTENING TEAM ON THE CONCEPT OF BIODIVERSITY IN X PUBLIC HIGH SCHOOL SINDANGKASIH AT CIAMIS

Ika Sartika, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ika.sartika.unsil.ac.id

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS ACHIEVEMENT USING COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE TIME TOKEN AND TYPE PLAYING ANSWERS ON THE CONCEPT ECOSYSTEM

Raisa Rahmawati, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Abstract. Keywords: Cooperative Learning Model, Group Investigation, Contextual Approach, and Constructivism Approach. Abstrak

Dini Pandini H. Endang Surahman Diana Hernawati

THE APPLICATION OF COOPERATIVE TEACHING MODEL COOPERATIVE SCRIPT TYPE IN HUMAN RESPIRATION SYSTEM

THE INFLUENCE OF PROBLEM BASED LEARNING MODEL WITH VIDEO MEDIA ON THE STUDENT LEARNING RESULT ON THE ECOSYSTEM CONCEPT

Komalasari, Purwati K Suprapto, Ai Sri Kosnayani

JURNAL. BUDI RACHMAT KURNIAWAN, HERNAWAN

Anna Pertiwi, Purwati Kuswarini Suprapto

1. Pendahuluan Penggunaan variasi model pembelajaran sangatlah penting dalam suatu pembelajaran untuk mempermudah siswa dalam proses belajar

Wahyu Alamsyah, Purwati Kuswarini, Endang Surahman ABSTRACT

Differences Student Results Learning The Process Used Contextual Learning and Environmental Learning Approaches in Discovery Learning Model

The Influences of Science Technology Society (STS) Model Learning to Student Result Learning on Pollution Environment Material

Keyword : numbered heads together, life organization

Key words: student teams achievement divisions, flashcard, system pernapasan

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA DIBANTU MEDIA POWERPOINT DAN MEDIA TORSO PADA KONSEP SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

Devi Nur Afriliani H. Endang Surahman Suharsono

Transkripsi:

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK YANG DALAM PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS PADA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN (THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS RESULT OF LEARNING PROCESS USE GUIDED INQUIRY MODEL AND FREE INQUIRY ON THE ENVIROMENTAL CHANGES) Guruh Satria Panji Tisna, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman guruhsatria1@gmail.com Biology Education Department Faculty of Teacher Training and Education Siliwangi University Tasikmalaya Abstract This research is conducted with the purpose to know the difference of the students achievements in the learning process use guided inquiry model and free inquiry on the enviromental changes at the X th grade of the 7th Public Senior School Tasikmalaya City. This research was conducted in January 2015 until March 2015 in 7th Public Senior School Tasikmalaya City. The research method used pre experimental. Data collection techniques such as engineering test. The instrument of this research is the students result of learning on the enviromental changes. the population was all of the students Math and Science in X th grade in the 7 th Public Senior High School Tasikmalaya City are 4 classes and the sample of the students used are 2 classes taken by cluster random sampling are X th Math and Science class 1 and Math and Science class 2 that both of it consists of 32 people. The technique of analyzing the data used is the difference average of two mean (t-test) with the significance level (α) = 5%. Based on the result of data analysis and the hypothesis testing, it is the average of students studies result which learning process used guided inquiry model as 3,16 and free inqury as 2,97. From based result of analyzing data and test of hypothesis can be concluded that there was a difference of students studies result used guided inquiry model and free inquiry on the enviromental changes at the X th grade of the 7 th Public Senior High School Tasikmalaya City. Keywords : Inquiry Model, Free Inquiry, Result of Learning

Abstrak Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar peserta didik yang dalam pembelajaranya menggunakan model inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas pada materi perubahan lingkungan di kelas X SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2015 sampai dengan bulan Maret 2015 di SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya. Metode penelitian menggunakan pre experimental. Teknik pengumpulan data berupa teknik tes. Instrumen penelitian adalah tes hasil belajar pada materi perubahan lingkungan. Populasi seluruh siswa kelas X MIPA SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya sebanyak 4 kelas dan sampel yang digunakan sebanyak 2 kelas yang di ambil secara cluster random sampling yaitu kelas X MIPA 1 dan X MIPA 2 yang masing-masing terdiri dari 32 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji perbedaan dua rata-rata ( uji-t) dengan taraf signifikan 5%. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis diperoleh bahwa rata-rata hasil belajar peserta didik yang dalam pembelajarannya menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing sebesar 3,16, dan model inkuiri bebas sebesar 2,97. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar peserta didik yang dalam pembelajarannya menggunakan model inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas pada materi perubahan lingkungan di kelas X MIPA SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya. Kata kunci: Model inkuiri terbimbing, inkuiri bebas, hasil belajar.

Pendahuluan Di Indonesia pendidikan masih dalam tahap berkembang, faktor adanya pergantian kurikulum pendidikan berdampak pada kurang efektifnya proses pembelajaran yang dilakukan. Pembelajaran yang seharusnya bertujuan agar peserta didik dapat menguasai ranah kognitif, afektif, maupun psikomotorik jarang sekali terpenuhi. Proses pembelajaran yang hanya didominasi oleh seorang guru sebagai pemateri harus dirubah supaya terciptanya proses pembelajaran yang melibatkan interaksi antara guru dan peserta didiknya. Penerapan model-model pembelajaran yang inovatif diharapkan dapat memberikan hasil belajar yang terbaik bagi peserta didik. Penggunaan model pembelajaran ini dapat disesuaikan dengan kondisi lingkungan dan karakteristik pembahasan materi yang akan disampaikan. Bilamana model pembelajaran yang diberikan oleh para guru/pengajar inovatif yang sesuai dengan kondisi lingkungan dan karakteristik bahan ajar, diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik dan membangkitkan motivasinya untuk belajar sehingga belajar bukan menjadi sebuah kewajiban/keharusan, tapi sebuah kebutuhan yang berguna untuk masa depan. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru mata pelajaran Biologi Kelas X SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya, terungkap bahwa nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik pada materi perubahan lingkungan adalah 2,84 sehingga masih kurang memuaskan dan berada di bawah nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang harus dicapai yaitu 3,00. Selanjutnya, guru tersebut juga mengemukakan bahwa penyebab hal tersebut adalah sebagian peserta didik kurang dapat memahami materi pelajaran yang diakibatkan dari belum optimalnya penggunaan model pembelajaran. Terkadang pada pembahasan mengenai biologi, guru sudah berusaha untuk menjelaskan secara lebih jelas, namun motivasi dan minat peserta didik dalam proses pembelajaran masih dirasa kurang. Oleh karena itu, dengan menggunakan model pembelajaran yang lebih menitik beratkan pada pemecahan masalah yang akan dilakukan oleh peserta didik itu sendiri, peserta didik dapat dengan mudah mudah memahami pembelajaran yang akan disampaikan oleh guru sehingga dapat memperbaiki hasil belajar peserta didik.

Model pembelajaran inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas yang akan digunakan tentu saja memiliki persamaan dan perbedaan. Persamaannya adalah membuat peserta didik aktif dalam menemukan permasalahan dalam kegiatan pembelajaran yang bertujuan untuk memberikan cara bagi peserta didik untuk membangun kecakapan kecakapan intelektual. Sedangkan perbedaannya adalah jika pada model pembelajaran inkuiri terbimbing dalam proses pembelajarannya peserta didik diberikan bimbingan serta pengarahan oleh guru untuk menemukan pengetahuan sedangkan pada inkuiri bebas pada proses pembelajarannya peserta didik diberi kesempatan untuk menemukan sendiri pengetahuan yang diberikan. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas pada materi perubahan lingkungan di kelas X SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya tahun ajaran 2014-2015. Metode Penelitian Penelitian Ini menggunakan metode pre-eksperimen. Dalam penelitian ini sampel diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling yaitu mendaftar semua anggota populasi sasaran dan kemudian memilih sampel diantaranya, pemilihan sampel dengan cara acak, memilih salah satu kelas dari keseluruhan populasi. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain pre eksperimen studi one shot case study. Menurut Arikunto, Suharsimi (2013:124) Dalam melakukan penelitian dengan desain ini maka peneliti hanya mengadakan treatment satu kali yang diperkirakan sudah mempunyai pengaruh. Kemudian diadakan post test. Dari hasil post test diambil kesimpulan. Setelah melakukan kegiatan pembelajaran, kedua kelompok akan diberi soal tes yang sama sehingga didapatkan dua hasil tes yang selanjutnya akan dianalisis.

Hasil Penelitian dan Pembahasan 1. Hasil Belajar Peserta Didik yang Dalam Pembelajarannya Mengunakan Model Inkuiri Terbimbing Berdasarkan hasil yang telah penulis lakukan, yang dalam pembelajarannya menggunakan model inkuiri diperoleh data = 27,88 dengan s 2 = 8,40 dari s = 2,90 dan nilai 2 hitung 1,90 < 2 tabel 7,81 dengan kesimpulan sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Adapun KKM mata pelajaran Biologi pada materi perubahan lingkungan di SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya adalah 3,00. Dari hasil skala konversi, nilai ratarata maka pembelajaran yang menggunakan model inkuiri terbimbing telah mencapai KKM yang telah ditentukan. Hasil belajar peserta didik yang menggunakan model inkuiri terbimbing memiliki hasil belajar yang lebih tinggi, hal ini dikarenakan pembelajaran inkuiri terbimbing dapat menciptakan saling kerjasama diantara peserta didik maupun dengan guru dalam mengerjakan tugas kelompok, meningkatkan pemahaman konsep dan proses dalam pembelajaran, melatih peserta didik untuk berkomunikasi dengan teman kelompoknya, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar dengan secara aktif sehingga peserta didik dapat lebih mudah memahami isi materi yang sedang dipelajari dengan adanya bimbingan dari seorang guru. 2. Hasil Belajar Peserta Didik yang dalam Pembelajarannya Menggunakan Model Inkuiri Bebas Berdasarkan hasil yang telah penulis lakukan, yang dalam pembelajarannya menggunakan model inkuiri diperoleh data = 26,06 dengan s 2 = 9,48 dari s = 3,08 dan nilai 2 hitung 2,63 < 2 tabel 7,81 dengan kesimpulan sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Adapun KKM mata pelajaran Biologi pada materi perubahan lingkungan di SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya adalah 3,00. Dari hasil skala konversi,nilai ratarata maka pembelajaran yang menggunakan model inkuiri bebas belum mencapai KKM yang telah ditentukan. Hasil belajar peserta didik yang

menggunakan model inkuiri terbimbing memiliki hasil belajar yang lebih rendah di bandingkan dengan model inkuiri terbimbing, hal ini dikarenakan pada model pembelajaran inkuiri bebas peserta didik kurang mampu memaksimalkan waktu yang diberikan sehingga peserta didik memperoleh nilai yang kurang maksimal. 3. Perbedaan Hasil Belajar Peserta Didik yang dalam Pembelajarannya Menggunakan Model Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas Dari penelitian yang dilakukan, peneliti menggunakan dua sampel dengan perlakuan yang berbeda. Peneliti menggunakan kelas X MIPA 1 dan X MIPA 2 sebagai sampel dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas sebagai perlakuan. Berdasarkan data hasil penelitian yang telah penulis lakukan, yang dalam pembelajarannya mengunakan model inkuiri terbimbing diperoleh data = 27,88 dengan s 2 = 8,40 dari s = 2,90 dan nilai 2 hitung 1,90 < 2 tabel 7,81 dengan kesimpulan sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Adapun KKM pelajaran Biologi di kelas X SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya adalah 3,00. Dari hasil konversi, nilai rata-rata di kelas X MIPA 1 pada materi perubahan lingkungan adalah 3,16. Jika dilihat dari nilai rata-rata maka proses pembelajaran yang mengunakan model inkuiri terbimbing telah mencapai nilai KKM yang telah ditentukan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan, yang dalam pembelajarannya menggunakan model inkuiri bebas diperoleh diperoleh data = 26,06 dengan s 2 = 9,48 dari s = 3,08 dan nilai 2 hitung 2,63 < 2 tabel 7,81 dengan kesimpulan sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Adapun KKM mata pelajaran Biologi pada materi perubahan lingkungan di SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya adalah 3,00. Dari hasil konversi, nilai rata-rata di kelas X MIPA 2 pada materi perubahan lingkungan adalah 2,96. Jika dilihat dari nilai rata-rata maka proses pembelajaran yang menggunakan model inkuiri bebas belum mencapai KKM yang telah ditentukan.

Simpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar peserta didik yang dalam pembelajarannya menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan inkuiri bebas pada materi perubahan lingkungan di kelas X SMA Negeri 7 Kota Tasikmalaya. Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, penulis menyarankan: 1. guru dianjurkan untuk memilih model pembelajaran inkuiri terbimbing karena berdasarkan penelitian ini, hasil belajar yang diperoleh oleh peserta didik mendapat nilai rata-rata yang baik; 2. untuk penggunaan model pembelajaran inkuiri bebas guru hendaknya memperhatikan waktu dan materi yang disampaikan serta dianjurkan diberikan kepada peserta didik yang umumnya sudah berpengalaman pada model inkuiri bebas; 3. untuk penggunaan model inkuiri terbimbing guru hendaknya lebih berinteraksi dengan peserta didik; dan 4. bagi peneliti selanjutnya, hendaknya mencoba menerapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing ataupun model pembelajaran inkuiri bebas pada materi yang lain. Daftar Pustaka Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Hosnan. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor : Ghalia Indonesia. Hernawan, Edi. (2012). Pengantar Statistika Parametrik untuk Penelitian Pendidikan. Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Siliwangi Tasikmalaya: Tidak diterbitkan. Jauhar, M. (2011). Implementasi PAIKEM dari Behavioristik sampai Kontruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher Putra, Sitiatava Rizema. (2013). Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Yogyakarta: Diva Press.

Sudjana, Nana. (2013). Penilaian Hasil Poses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Bandung. Riwayat Penulis Guruh Satria Panji Tisna adalah mahasiswa angkatan 2011 pada Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Siliwangi yang sedang melaksanakan penyusunan skripsi untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan (lulus tahun 2015).