Bab 6. Kaidah Implementasi Strategi, Monitoring dan Evaluasi

dokumen-dokumen yang mirip
Bab 4. Visi, Misi, Tata Nilai, Tujuan Strategik, Arah Kebijakan dan Strategi Fakultas Ekonomi Unila

PENGEMBANGAN SEKOLAH BERBASIS MUTU OLEH USEP KUSWARI KOMITE SMPN 1 LEMBANG

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

SEKILAS MENGENAI.. 1 PROGRAM STUDI ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

PPMI ( Pusat Penjaminan Mutu )

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

STRATEGI MANAJEMEN MUTU PADA SMA NEGERI UNGGULAN DI KOTA BANDUNG (Studi Kasus Pada SMA Negeri 3, SMA Negeri 5 dan SMA Negeri 8 Kota Bandung)

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

Standar Mutu Universitas dan Fakultas/Program

Borang Kinerja Fakultas Ilmu Administrasi UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010

Manual Mutu Sumber Daya Manusia Universitas Sanata Dharma MM.LPM-USD.10

DRAFT RENCANA STRATEGIS

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

STMIK MUSIRAWAS Jl. Jendral Besar H.M Soeharto RT.08 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau DOKUMEN STANDAR

PENJAMINAN MUTU INTERNAL

PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI. Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi

STANDAR PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

KERANGKA KERJA SATUAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS PADJADJARAN 2016 SATUAN PENJAMINAN MUTU SATUAN PENJAMINAN MUTU UNPAD.

PANDUAN PEMBENTUKAN ORGANISASI MUTU ITS

Standar Pengelolaan Pembelajaran STIKES HARAPAN IBU

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang Telepon: Laman:

KRITERIA PENILAIAN SNI AWARD 2018

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT

KRITERIA PENILAIAN STANDAR 2 : Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

PENILAIAN AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Juli 2011 BAN-PT

PENILAIAN AIPT. Skor AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Bobot (dalam %) 90

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

LAPORAN KINERJA TAHUN AKADEMIK

K E B I J A K A N S I S T E M P E N J A M I N M U T U I N T E R N A L S T I K E S H A R A P A N I B U J A M B I

PROGRAM KERJA UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING

AKREDITASI INSTITUSI PERGURUAN TINGGI (AIPT)

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

KEBIJAKAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI PADANG TAHUN

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

BAB I PENDAHULUAN BAB II KETENTUAN UMUM BAB III DASAR, FUNGSI DAN TUJUAN BAB IV PRINSIP PENYELENGGARAAN PEND KEB BAB V PESERTA DIDIK BAB VI JALUR DAN

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Sistem Penjaminan Mutu Internal Program Studi di Lingkungan KOPERTIS VII Jawa Timur di Surabaya

Kebijakan Mutu Internal Unand Tahun

i

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

Program Kerja Ketua Jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran

SALINAN PERATURAN REKTOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR NOMOR 06/IT3/DT/2013 TENTANG STANDAR MUTU DALAM SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PADA PROGRAM

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI IMPLEMENTASI RENSTRA TAHUN KE-1 SAMPAI KE-4

sehingga tonggak-tonggak capaian dalam bentuk strategi dan program ke arah pencapaian visi dan misinya dicapai secara berkesinambungan.

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

Deskripsi masing-masing organ UNM sebagaimana disebutkan dalam Statuta UNM No. 025/O/2002 Tanggal 8 Maret 2002, sebagai berikut:

BUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 011/ITDel/Rek/SK/I/18. Tentang SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL INSTITUT TEKNOLOGI DEL

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

BAB I VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. A. Visi Menghasilkan tenaga kesehatan profesional dan kompetitif

FORMAT 1. PENILAIAN BORANG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI. Penilaian Dokumen Perorangan. Nama Perguruan Tinggi :... Nama Asesor :... Kode Panel :...

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

SHERMAN SALIM CALON DEKAN

Bab V. Rencana Pengembangan Fakultas Ekonomi Universitas Lampung

PENERAPAN GOOD GOVERNANCE

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL

MANUAL MUTU PELAKSANAAN

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL TAHUN 2014

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN

1. Visi, Misi, Strategi dan Tujuan Universitas Dhyana Pura Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

Bab 1 Pendahuluan Latar Belakang

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)

Universitas Riau. Universitas Riau. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARMAN

I. DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN KOMPONEN A VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIANNYA

BADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

1. Visi, Misi, Strategi dan Tujuan Universitas Dhyana Pura Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI AKUNTANSI TAHUN 2016

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

15. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 258/MPN.A.4/KP Tahun 2011 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Andalas Periode ; 1

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

AKREDITASI PROGRAM STUDI DAN INSTITUSI

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG

UNIVERSITAS SRIWIJAYA Jl. Palembang-Prabumulih, km 32 Ogan Ilir Indralaya

KEBIJAKAN NON AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2

LAPORAN AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) TAHUN AKADEMIK

Transkripsi:

Bab 6. Kaidah Implementasi Strategi, Monitoring dan Evaluasi

BAB VI Kaidah Implementasi Strategi, Monitoring dan Evaluasi Pencapaian visi FE Unila 2025 menuntuk komitmen pelaksanaan yang tinggi dan tanggung jawab yang besar dari semua pihak. Pimpinan Fakultas Ekonomi Unila dan seluruh stakeholder akan terus berusaha mendukung dan mengimplementasikan semua program yang tercantum di dalam renstra untuk mencapai visi 2025 tersebut. Terobosan kebijakan harus dilakukan demi mencapai visi FE Unila 2025 untuk mempercepat peningkatan kualitas Universitas Lampung. Pimpinan FE Unila sangat menyadari kendala-kendala yang akan muncul dalam implementasi rencana. Untuk mengatasi masalah tersebut beberapa aspek akan mendapat perhatian sebagai kunci pendukung keberhasilan, yakni aspek kepemimpinan strategi, tata kelola Fakultas yang didukung oleh kebijakan alokasi sumber daya yang proporsional, pengembangan standar operasional prosedur dan standar pelayanan minimum, strategi manajemen keuangan, strategi pengembangan SDM, pengembangan sarana dan prasarana, pengembangan sistem informasi manajemen, budaya organisasi dan budaya akademik. 6.1 Umum Menyadari bahwa melaksanakan atau mengimplementasikan renstra berarti melakukan langkah manajemen perubahan, maka pihak Dekanat (Dekan dan para Pembantu Dekan) dengan komitmen yang tinggi akan mengawal pelaksanaan rencana ini dengan sungguh-sungguh. Perubahan paradigma dalam memimpin akan menjadi ciri utama dalam kepemimpinan strategik FE Unila dalam empat tahun kedepan. Paradigma dimaksud adalah Kerja keras, Visioner, Keadilan, dan Berdaya guna dalam mewujudkan visi dan melaksanakan misi disemua jajaran dan unit kerja FE Unila. 6.2 Kepe mimpinan Strategik Semua elemen pemangku kepentingan akan menjadikan tata nilai FE Unila sebagai pedoman dasar dalam melaksanakan kerja-kerja profesionalnya. Nilai nilai yang harus dianut oleh setiap civitas akademika adalah Kerja Keras, Amanah, Profesional, Berkeadilan, Antusias dan Bermotivasi, Bertanggungjawab, Kreatif, Disiplin, dan Peduli. Pimpinan FE Unila sebagai ujung tombak pencapaian visi FE Unila juga harus memiliki nilai-nilai yang menjadi pedoman dasar kepemimpinan. Nilai nilai kepemimpinan FE Unila 6-1 DRAFT-1RENSTRA FE UNILA 2011-2015

meliputi nilai Visioner dan Berwawasan, Menjadi Teladan, Motivasi (Motivating), Mengilhami (Inspiring), Memberdayakan (Empowering), Membudayakan (Culture Forming), Taat Asas, Koordinatif dan Bersinergi dalam Kerangka Kerja Tim, Akuntabel. Ketika nilai-nilai individual dan nilai-nilai kepemimpinan telah dijalankan dengan baik maka semua aktivitas yang dilakukan FE Unila beriorientasi pada nilai-nilai berikut; pelayanan Produktif (Efektif dan Efisien), Gandrung mutu tinggi (Service Excellent), Dapat dipercaya (Handal), Responsif dan Aspiratif, Antisipatif dan Inovatif, Demokratis, Berkeadilan, dan Inklusif, Pembelajaran Sepanjang Hayat. Pelaksanaan nilai-nilai tersebut, tentu akan lebih efisien dan bertanggung jawab jika terdapat pengawasan yang baik. Oleh karena itu setiap kritik dari para pemangku kepentingan di FE Unila akan dianggap sebagai masukan dalam perbaikan menuju visi FE Unila 2025. Ditetapkannya Visi FE Unila 2025 menjadi Fakultas Ekonomi Terbaik 10 di Indonesia, maka semua jajaran dan unit kerja FE Unila harus menyesuaikan fungsi dan wewenangnya dalam merespon perubahan lingkungan kompetisi antar perguruan tinggi di Indonesia.Konsekuensi langsung dari perubahan menuju tercapainya visi FE Unila adalah pengelolaan organisasi yang akuntabel, transparan, efektif dan efisien. Semua jajaran yang mengelola administrasi dan memberikan pelayanan harus didukung oleh SOP dan SPM yang mencakup teknis dan aliran dokumen serta sistem pelaporan. 6.3 Pengem bangan Tata Pamong Fakultas Pelayanan publik kepada stakeholder harus ditingkatkan. FE Unila dengan tata kelola yang baru harus memberikan kepuasan pelanggan kepada mahasiswa dan semua pemangku kepentingan yang didukung oleh budaya kerja keras, merit system, dengan berorientasi kedepan. 6-2 DRAFT-1RENSTRA FE UNILA 2011-2015

Gambar 6.1 Rantai nilai kelembagaan FE Unila : Dekan SENAT Pembantu Dekan Ketua-ketua Jurusan Manajeme EP Akuntansi PELAYANAN AKADEMIK PELAYANAN KEPENDIDIKAN Strata 1 Strata 2 Magister Manajeme n Vokasi/D3 Pemasaran Keuangan & Bagian Tata Usaha Strata 1 Strata 2 Magister Ekonomi Pembanguna n Sub. Bag Umum dan Perlengkapan Sub. Bag. Pendidikan Sub. Bag. Kemahasiswaan Strata 1 Strata 2 Pasca Sarjana Ilmu Akuntansi Vokasi / D3 Pendidikan Sub. Bag. Kepegawaian & Keuangan Mahasiswa VISI 2025: 10 TERBAIK DI INDONESIA Keberhasilan dalam pelaksanaan renstra ditentukan juga oleh alokasi sumberdaya yang proporsional kesemua jajaran dan unit kerja sesuai dengan kebutuhan yang direncanakan dengan target atau sasaran pencapaian kinerja yang terukur. Plan and budget based disbursement dapat dijadikan pendekatan untuk alokasi sumberdaya kepada semua satuan kerja di FE Unila. 6.4 Strategi Alokasi Sumberdaya Alokasi sumberdaya harus memperhatikan kebutuhan dan prioritas kebutuhan FE Unila dan unit-unit kerjanya, sehingga sumber daya yang ada dapat diefisienkan Pengembangan sumberdaya manusia dimulai dari sistem seleksi, pengembangan karier, pendidikan dan latihan, dan proses penyiapan personel untuk menduduki jabatan struktural. Rekruitmen tenaga akademik dan tenaga kependidikan merupakan awal dari keberhasilan FE Unila mengembangkan SDM, kualitas input menentukan keberhasilan FE Unila dalam mencapai Visi. Unila akan berusaha menjadi tempat kerja yang atraktif bagi para pencari kerja dengan kualifikasi yang unggul dan kompetitif yang memiliki sifat kerja keras, kerja cerdas dan keinginan untuk maju bersama. Strategi pengembangan SDM bagi mereka yang telah berkerja di FE Unila harus dimungkinkan dan dipastikan dapat mencapai karier yang setinggi-tingginya melalui proses yang sistematis dan sistemik. 6.5 Strategi Pengembang an SDM 6-3 DRAFT-1RENSTRA FE UNILA 2011-2015

FE Unila memilih strategi pendidikan berkelanjutan dan intensif yang memadai sebagai upaya agar sumberdaya manusia Unila, baik dosen maupun tenaga kependidikan selalu meningkatkan kualitas dirinya sehingga kualitas kelembagaan FE Unila akan terus meningkat. Sistem informasi manajemen (SIM) berfungsi sebagai (1) wahana pengambilan keputusan bagi pimpinan (decision support system), (2) sebagai sumber daya informasi bagi sivitas akademika, (3) sebagai wahana pembelajaran bagi dosen, (4) sebagai wahana pelayanan bagi pegawai, dan (5) sebagai wahana pengolahan data administrasi. SIM berperan sebagai infrastruktur organisasi dengan layanan lintas fungsi dan antartingkatan. Sistem informasi berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merupakan keharusan yang tak bisa ditunda lagi untuk diterapkan. Visi 2025 tidak akan pernah diraih FE Unila bila mengandalkan sistem informasi manual, tidak terintegrasi, dan tidak didukung oleh kemampuan SDM yang memadai. 6.6 Strategi Pengembang an Sistem Informasi Manajemen (SIM) Sistem Informasi yang mendesak dan segera harus diwujudkan dalam pencapaian visi FE Unila adalah: 1. Sistem Informasi Akademik 2. Sistem Informasi Kepegawaian 3. Sistem Informasi Keuangan 4. Sistem Informasi Penelitian 5. Sistem Informasi Pengabdian Masyarakat Berikut adalah arsitektur sistem Informasi Unila sebagai Sistem Pendukung Keputusan di Unila: 6-4 DRAFT-1RENSTRA FE UNILA 2011-2015

Gambar 6.2. Sistem Informasi FE Unila Dekan SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN FE UNILA Para Pembantu Dekan Blog FE Unila Sistem Informasi akademik Aplikasi pegawaian Para Ketua Jurusan aplikasi Perencanaan, Anggaran &Lapik Aplikasi e-procurement Para Sekretaris Jurusan e- learning Aplikasi keuangan aplikasi Penelitian apliaksi ManajemenAset aplikasi Pengabdian masy. Para Kabag. Data blog & e- learning Database siakad Database pegawai Database keuangan Database perencanaan & anggaran Database manajemen asset Data warehousin g & business intellegent Database penelitian Database pengabdian masyarakat Pencapaian visi FE Unila sangat ditentukan oleh kinerja akademik dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan (knowledge creation and knowledge management). Menciptakan iklim, suasana, dan nuansa akademik yang kondusif akan membentuk budaya akademik yang kuat. Produktivitas dan kualitas penelitian serta publikasi akan menjadi indikator terbentuknya budaya akademik. Untuk menunjang terciptanya budaya akademik harus didukung oleh pengembangan sikap saling berbagi, kritis, berfikir maju, toleran, analitis, serta terbuka terhadap perbedaan pendapat. Sumberdaya informasi (information resources center) seperti ruang baca, dan penyediaan literatur fisik dan elektronik menjadi tulang punggung dalam mendukung terbentuknya budaya akademik. 6.7 Pengembang an Budaya Akademik, Kurikulum dan Proses Pembe lajaran Kurikulum yang mutakhir dan merespon perubahan lingkungan 6-5 DRAFT-1RENSTRA FE UNILA 2011-2015

eksternal (pasar kerja) akan mengantarkan lulusan FE Unila bersaing di dunia kerja. Oleh karena itu tiap jurusan dan atau program studi harus mengembangkan sistem monitoring kurikulum dan pembelajaran yang memungkinkan menyerap semua aspirasi untuk pengembangan kurikulum. Proses pembelajaran dalam menunjang prestasi mahasiswa harus didukung oleh kesiapan dosen dengan segala perangkat ajarnya meliputi SAP, GBPP, kontrak perkuliahan, dan bahan ajar. Suasana kelas dan atau laboratorium diciptakan semaksimal mungkin untuk terjadi transformasi ilmu pengetahuan yang optimal sesuai yang direncanakan dalam perangkat perkuliahan. UU No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa pendanaan pendidikan menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, pemerintah daerah dan masyarakat. Pemerintah, pemerintah daerah dan masyarakat mengerahkan sumber daya yang ada. Aspek keuangan perlu disiapkan dan dikelola secara baik. Dalam kerangka perencanaan jangka menengah (rencana strategik) 2011-2015 dan rencana pembangunan jangka panjang maka strategi keuangan FE Unila dibagi dalam tiga aspek, yaitu penerimaan, pengeluaran, dan pembiayaan. Semua program strategik yang ada dalam renstra bersifat commited berarti harus berjalan. Dukungan pendanaan untuk merealisasikan semua rencana merupakan tugas pokok dan fungsi Pembantu Dekan II. Sistem pemantauan dan evaluasi merupakan bagian integral yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pencapaian dan kesesuaian antara rencana yang telah ditetapkan dalam renstra FE Unila periode sebelumnya dengan hasil yang telah dicapai berdasarkan pengembangan yang dilakukan melalui kegiatan dan atau program FE Unila setiap tahun. Pemantauan dan evaluasi dilakukan berkaitan dengan desentralisasii pendidikan yang dilakukan melalui proses perencanaan dan pelaksanaan pendidikan di Unila. Kegiatan tersebut merupakan upaya memberdayakan dan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas unit-unit pemantauan dan evaluasi secara sinergis dan berkesinambungan, sehingga penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dapat diselenggarakan secara optimal dalam kurun waktu 4 (empat) tahun ke depan. 6.8 Strategi Pe ngelolaan Keuangan Universitas 6.9 Monitoring dan Evaluasi Pemantauan dan evaluasi dilakukan secara internal dan eksternal terhadap FE Unila yang meliputi Jurusan / Prodi/ dan Bagian. Secara internal, kegiatan tersebut dilakukan oleh aparat yang dibentuk dan atas nama FE Unila sendiri dalam bentuk monitoring dan evaluasi (monev) yang dilakukan secara berkala. Unit kerja yang terlibat dengan monev adalah Satuan 6-6 DRAFT-1RENSTRA FE UNILA 2011-2015

Pengawas Internal (SPI). Kantor Penjaminan Mutu Universitas (KPMU). KPMU bertugas mengevaluasi masalah mutu akademik di limgkungan Universitas Lampung. Sedang SPI mengevaluasi hal-hal yang berkaitan dengan masalah non-akademik seperti anggaran, keuangan, aset dan lain-lain. Secara eksternal pemantauan dan evaluasi dilakukan oleh Rektor Universitas Lampung, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Kementerian Pendidikan Nasional, Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), dan Kantor Akuntan Publik. Mengacu kepada organizing for bussines excellence (orbex), yang mengarahkan para pimpinan untuk membentuk (shape), menyelaraskan (align), menyetel (attune) eksistensi FE Unila. Oleh sebab itu, terjadi penafsiran yang sama atas visi, misi, tata nilai, strategi, gaya, infrastruktur, dan hasil menjadi pemersatu dan pemberi semangat pemangku kepentingan. Hasil evaluasi menunjukkan perlunya dilakukan salah satu dari 3 (tiga) kegiatan transformasi yaitu: retooling, revitalization, dan redirection. Pertama, retooling dilakukan jika penelaahan terhadap pencapaian hasil yang dicapai FE Unila ditemukan bahwa infrastruktur serta gaya kepemimpinan menjadi faktor utama ketidakberhasilan. Kedua, revitalization dilakukan jika strategi dan tata nilai FE Unila perlu ditinjau ulang untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Ketiga, redirection dapat dilakukan jika keberadaaan FE Unila perlu dikaji lebih lanjut. 6-7 DRAFT-1RENSTRA FE UNILA 2011-2015