DAMPAK PENGGUNAAN ALAT KOMUNIKASI HANDPHONE TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 12 KOTA GORONTALO

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. perlu berkomunikasi.perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sudah

Abstract. Keywords: Keterampilan Mengajar Guru, Fasilitas Belajar, Prestasi Belajar. p-issn : e-issn : JURNAL NIAGAWAN

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi.

Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. Pemikiran dan peradaban manusia senantiasa mengalami perkembangan seiring

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

Artikel publikasi Diajukan untuk Memenuhi Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: ENY HIDAYATI A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1. Jurusan Pendidikan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan depresi mental yang pada akhirnya membawa orang kehilangan

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PROFILE OF POSITIVE AND NEGATIVE IMPACT OF HANDPHONE USAGE ON CLASS X STUDENTS IN SMA NEGERI 12 PEKANBARU

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Model pembelajaran discovery (penemuan) adalah model mengajar yang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA JURUSAN AKUNTANSI PADA SMK ST. BONAVENTURA 1 MADIUN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. tinggi antara guru dengan siswa ataupun dengan siswa itu sendiri. Hal ini akan

POLA KOMUNIKASI KELUARGA DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK DI KELURAHAN BEO TALAUD

BAB I PENDAHULUAN. Semakin cepatnya perubahan dan perkembangan tekhnologi dan. informasi menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat.

ANALISIS PRESTASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN INTERNET PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII MTs AL IRSYAD NGAWI TAHUN AJARAN 2011/2012

PENGARUH PROMOSI, DESAIN PRODUK, DAN FITUR PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SMARTPHONE MERK OPPO DI KEDIRI ARTIKEL ILMIAH

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DITINJAU DARI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DAN FASILITAS

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

BAB I PENDAHULUAN. dan menentukan bagi kelangsungan hidup perusahaan, baik dalam jangka pendek

Disusun Oleh: DENI EKA RINTAKASIWI A

BAB I PENDAHULUAN. dasarnya memiliki kontribusi dalam menciptakan keberagaman media.

ANALISIS KESIAPAN BELAJAR SISWA DALAM MENGIKUTI PROSES PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA MATERI SEL KELAS XI SMA NEGERI 5 TANJUNGPINANG ARTIKEL E-JOURNAL

STUDI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS V DI SD 218/IV KECAMATAN JAMBI SELATAN SKRIPSI OLEH MANRA IVAN FARISTINO NIM : AIDI09154

PERSEPSI SISWA MENGENAI KOMPETENSI GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH 2

JURNAL TUGAS AKHIR SKRIPSI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi tanpa batasan ruang dan waktu. Sejak beredarnya handphone. seperti pada saat menggunakan telepon kabel.

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN KEPATUHAN SISWA MENTAATI TATA TERTIB SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SD N 01 GEDONGAN TAHUN 2014/2015

Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA. KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH WARU TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH KREATIVITAS DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

HASIL BELAJAR SISWA DITINJAU DARI MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SOSIAL PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII SMP N 3 COLOMADU TAHUN AJARAN 2012/2013

BAB I PENDAHULUAN. kini handphone menjadi barang primer serta mudah dibeli. Handphone sekarang

Naskah Publikasi Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Matematika

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN INTENSITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 10 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN 2013/2014 ABSTRACT

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN GADGET

PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015

Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Kelas VIII SMP Negeri 1 Bulawa Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SSISWA DI SMP NEGERI 74 JAKARTA

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI KELAS XI SMA.N.1. TAPA KABUPATEN BONE BOLANGO ARTIKEL

PENGARUH BIMBINGAN KONSELING DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII SMP N I Sine Tahun Ajaran 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH DISIPLIN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMP NEGERI 6 TOLANGOHULA KABUPATEN GORONTALO ARTIKEL OLEH NURUL HIDAYAH NIM:

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 01 WONOLOPO TAHUN AJARAN 2014/2015

STUDI TENTANG FAKTOR- FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI I TAPA KABUPATEN BONE BOLANGO

HUBUNGAN ANTARA DISIPILIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 4 GORONTALO

berkomunikasi dahulu, bagaimana mungkin seorang guru dapat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. maka penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH POLA KOMUNIKASI ORANG TUA TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SUMBEREJO TAHUN AJARAN 2014/2015

Diajukan Oleh: WAHYU DHATUN HIDAYATI A

Pengaruh Media Komunikasi Smartphone Terhadap Interaksi Sosial...

Eri Novalinda 1, Sri Kantun 1, Joko Widodo 1 1 Program Studi Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

HUBUNGAN MOTIVASI, LINGKUNGAN BELAJAR, DAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

MINAT BELAJAR SISWA DITINJAU DARI KEMAMPUAN EKONOMI ORANG TUA DAN DUKUNGAN KELUARGA SISWA DI SMK PRAWIRA MARTA KARTASURA TAHUN AJARAN 2012/ 2013

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat. Hal tersebut dapat

Esa Gunarti Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 KARTASURA

BAB I PENDAHULUAN. jejaring sosial atau yang biasa dikenal dengan facebook. Dalam perkembangan teknologi tersebut, handphone juga ikut

HUBUNGAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP NEGERI 5 DUMOGA BARAT

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Terpadu Di Kelas IX MTs Negeri Bolangitang Timur

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh : Drs. Udiyono, M.Pd.

PENGARUH MANAJEMEN KELAS DAN KEAKTIFAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO

DUKUNGAN LINGKUNGAN SOSIAL, MINAT, DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA

Indah Nursuprianah, Aan Ani

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI DENGAN PERILAKU SOSIAL SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 TULAKAN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015 ARTIKEL SKRIPSI

HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN KEGIATAN PERKULIAHAN MAHASISWA JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERPIKIR. Orang yang banyak pengetahuannya diidentifikasi sebagai orang yang banyak belajar,

BAB I PENDAHULUAN. membawa nama bangsa ke dunia internasional menjadi baik. Mempertahankan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini

PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA AL-ISLAM KALIJAMBE TAHUN AJARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, MINAT BACA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 17 KOTA JAMBI

Transkripsi:

DAMPAK PENGGUNAAN ALAT KOMUNIKASI HANDPHONE TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 12 KOTA GORONTALO ARTIKEL Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam mengikuti Ujian Akhir Sarjana Pendidikan Oleh Monalisa Mohamad NIM. 911411 128 JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO 2015

DAMPAK PENGGUNAAN ALAT KOMUNIKASI HANDPHONE TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 12 KOTA GORONTALO TAHUN 2015 Monalisa Mohamad 1, PEMBIMBING 1 Dra. Irina Popoi, S.Pd.,M.Pd 2, PEMBIMBING 2 Erman I. Rahim, S.Pd.,MH 3, Jurusan Pendidikan Ekonomi ABSTRAK Monalisa Mohamad, 911411128. Skripsi Dampak Penggunaan Alat Komunikasi Handphone Terhadap Aktivitas Belajar Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 12 Kota Gorontalo. Program Studi S1 Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo, 2015. Dibawah Bimbingan Ibu Dra. Irina Popoi, S.Pd.,M.Pd selaku Pembimbing I dan Bapak Erman I. Rahim, S.Pd.,MH selaku pembimbing II. Tujuan penelitian: untuk mengetahui seberapa besar dampak positif dan negatif penggunaan alat komunikasi handphone terhadap aktivitas belajar siswa Kelas VIII di SMP Negeri 12 Kota Gorontalo Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan menggunakan statistik uji regresi linier berganda. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi dan angket yang telah dipilih secara acak (random sampling). Hasil penelitian menunjukan bahwa alat komunikasi handphone berdampak postif terhadap aktivitas belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 12 Kota Gorontalo. Hal ini terlihat dimana diperoleh nilai t hitung X 1 = 13,699, semakin tinggi dampak positif handphone maka semakin meningkat aktivitas belajar siswa. Nilai t hitung dampak negatif X 2 =-2,291 dan bertanda negatif, hal ini menunjukan bahwa dampak negatif handphone mempunyai hubungan berlawanan arah dengan variabel aktivitas belajar siswa. Dengan tingkat P value X 1 = 0,000, P value X 2 =0,30 dengan menggunakan batas signifikan α = 0,05 didapat t tabel (95% ; 32-1) sebesar 1.696. Dari hasil tersebut maka kriteria pengujian yaitu t hitung > t tabel atau P value α yang artinya H o ditolak dan H a diterima. Kata Kunci : Dampak Alat Komunikasi Handphone, Aktivitas Belajar Siswa 1 Monalisa Mohamad. Mahasiswa Jurusan PendidikanEkonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo. 2 Dra. Irina Popoi, S.Pd.,M.Pd. Dosen Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo. 3 Erman I. Rahim, S.Pd.,MH. Dosen PendidikanEkonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo.

PENDAHULUAN Sebagai mahluk sosial, kita tidak bisa menghindar dari tindakan komunikasi menyampaikan dan menerima pesan dari dan ke orang lain. Tindakan komunikasi ini terus menerus terjadi selama proses kehidupan. Prosesnya berlangsung dalam berbagai konteks baik fisik, psikologi maupun sosial, karena proses komunikasi tidak terjadi pada sebuah ruang kosong. Pelaku proses komunikasi adalah manusia yang selalu bergerak dinamis. Komunikasi menjadi penting karena fungsi yang bisa dirasakan oleh pelaku komunikasi tersebut. Melalui komunikasi seseorang menyampaikan apa yang ada dalam benak pikirannya dan perasaan hati nuraninya kepada orang lain baik secara langsung maupun tidak langsung. Melalui komunikasi seseorang dapat membuat dirinya tidak merasa terasing atau terisolasi dari lingkungan sekitarnya. Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi informasi mulai dirasakan memiliki dampak positif karena dengan perkembangannya teknologi informasi dunia pendidikan mulai memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan. Banyak hal yang dirasakan berbeda dan berubah dibandingkan dengan cara yang berkembang sebelumnya. Saat sekarang ini jarak dan waktu bukanlah sebagai masalah yang berarti untuk mendapatkan ilmu, berbagai aplikasi tercipta untuk memfasilitasinya. Saat ini dapat kita lihat betapa kemajuan teknologi telah mempengaruhi gaya hidup dan pola pikir remaja. Mereka banyak berinteraksi dengan teknologi seperti televisi, handphone, ataupun internet. Dan juga secara pengaruh, merekalah yang paling rentan terkena pengaruh/dampak negatif dari teknologi tersebut. Di samping alat komunikasi handphone memberikan manfaat, handphone juga mempunyai aspek yang merugikan bagi kehidupan manusia. Apabila dicermati handphone bukan lagi alat komunikasi yang dimiliki oleh orang tua dan orang dewasa saja akan tetapi handphone tersebut sudah menjelajahi di kalangan anak-anak khususnya para pelajar. Misalnya para pelajar lebih asyik bermain handphone daripada melakukan hal- hal lain yang lebih bermanfaat seperti belajar, berolahraga, maupun berkarya. Karena asyiknya bermain

handphone, para remaja lupa akan kewajibannya sebagai seorang pelajar yaitu belajar. Penggunaan handphone dalam dunia pendidikan merupakan sebuah permasalahan yang perlu dikaji secara mendalam karena dalam pikiran kitasepertinya handphone hanya berguna untuk menyampaikan Short Massage Service (SMS), mendengarkan musik, menonton tayangan vidio, dan game. Tak ada manfaat yang berarti sehingga harus dilarang untuk dibawa dan dipergunakan siswa dilingkungan sekolah. Handphone juga dapat bermanfaat bagi kalangan pelajar jika digunakan untuk kepentingan belajar. Handphone yang dapat terhubung dengan layanan internet akan membantu siswa menemukan informasi yang dapat menopang pengetahuannnya disekolah. Namun pada kenyataannnya sangat sedikit pelajar yang memanfaatkan pada sisi ini, handphone yang mereka miliki umumnya untuk sms-an, memainkan game, mendengarkan musik, menonton vidio serta sosial media lainnya hal tersebut bisa saja akan menurunya prestasi belajar dan mengganggu aktivitas belajar siswa. Aktivitas siswa selama proses belajar mengajar merupakan salah satu indikator adanya keinginan siswa untuk belajar. Aktivitas merupakan kegiatan atau perilaku yang terjadi selama proses belajar mengajar. Kegiatan-kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan yang mengarah pada proses belajar seperti bertanya pada guru atau siswa lain, mengajukan pendapat, mengerjakan tugas. Tugas yang dapat diberikan oleh guru dapat dijawab, dan bisa bekerja sama dengan siswa lain, serta senang dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan, semua ciri perilaku tersebut pada dasarnya dapat ditinjau dari segi proses dan segi hasil. Seiring berkembangnya handphone, ternyata situasi psikologi anak juga mengalami reaksi beraneka macam. Peneliti mengambil contoh dari siswa-siswi di dapati di SMP Negeri 12 rendahnya minat siswa terhadap belajar dan lebih memilih memainkan alat komunikasi handphone di bandingkan dengan belajar. Siswa tidak fokus dan tidak konsentrasi dalam proses belajar. Terkadang siswa lebih memilih memainkan handphone yang mereka milikiketika guru sedang menjelaskan pelajaran di sekolah. Karena asyik dengan handpone siswa lupa

akan kewajibannya sebagai seorang pelajar yaitu belajar. Kegemaran memainkan handphone dapatmenyita waktu siswa untuk belajar dan mengerjakan tugas rumah. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Ilmu Komunikasi merupakan Ilmu yang mempelajari usaha manusia dalam menyampaikan isi pernyataanya kepada manusia lain. Sebagai ilmu, komunikasi memiliki objek kajian yaitu usaha manusia dalam menyampaikan isi pernyataannya kepada manusia lain. Manusia bukan saja menyampaikan isi pernyataan kepada manusia tetapi juga kepada yang bukan manusia sepertibinatang, tumbuhan-tumbuhan dan benda-benda. Onang Uchjana Effendy (2005:11) Komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu, mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan (langsung) ataupun tidak langsung (melalui media). Telepon genggam merupakan salah satu teknologi komunikasi yang bisa dikatakan sebagai media komunikasi interpersonal maupun media komunikasi kelompok. Menurut Bittner komunikasi interpersonal adalah penyampaian pesan oleh satu orang dan penerima pesan orang lain atau sekelompok kecil orang dengan berbagai dampaknya dan peluang untuk memberikan umpan balik dengan segera (Wiryanto, 2004: 32). Telepon seluler (ponsel) atau telepon genggam (telgam) atau handphone (HP) atau disebut pula adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yapng sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (http://id.wikipedia.org/wiki/telepon_genggam, 23 Desember 2014. Alat komunikasi ini memudahkan dalam berkomunikasi secara langsung tanpa harus bertatap muka. Teknologi ini telah menggeser fungsi surat dan telegram sebagai alat komunikasi bagi mereka yang bertempat tinggal saling berjauhan. Yang membedakan handphone dengan telepon kabel adalah handphone telah dilengkapi fasilitas SMS (Sort Messages Service) yaitu sebuah

pelayanan yang diberikan untuk berkirim pesan teks secara elektronik dan dapat dibawa kemana saja dengan mudah karena tidak membutuhkan kabel listrik. Sekarang ini handphone berkembang dengan dilengkapi internet, kamera digital, video digital, pemutar musik digital dan fasilitas canggih lain. Aktivitas berasal dari bahasa inggris activity yang berarti kegiatan. Tidak ada seorangpun manusia yang hidup tanpa adanya kativitas, baik aktivitas yang di sengaja maupun tidak di sengaja. Terlebih dalam dunia pendidikan, dalam proses pembelajaran, aktivitas merupakan prinsip yang sangat penting, karena pembelajaran tidak akan pernah ada tanpa adanya aktivitas belajar. Menurut Sriyono (Sadirman 2008:43) Aktivitas adalah segala kegiatan yang dilaksanakan baik secara jasmani maupun rohani, aktivitas siswa selama proses belajar mengajar merupakan salah satu indikator adanya keinginan siswa untuk belajar. Aktivitas siswa merupakan kegiatan atau perilaku yang terjadi selama proses belajar mengajar, kegiatan-kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan yang mengarah pada proses belajar seperti bertanya pada guru atau siswa lain, mengajukan pendapat, mengerjakan tugas. Tugas yang diberikan oleh guru dapat dijawab, dan bisa bekerja sama dengan siswa lain, serta senang dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan, semua ciri perilaku tersebut pada dasarnya dapat ditinjau dari segi proses dan segi hasil. Slameto (2003:2) Belajar merupakan suatu bentuk pertumbuhan atau perubahan diri seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara bertingkah laku yang baru, berkat pengalaman dan latihan. Pengertian lain belajar yaitu suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Sadirman (2008: 100) mengemukakan bahwa Aktivitas belajar adalah aktivitas yang bersifat fisik maupun mental. Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran akan menyebabkan interaksi yang tinggi anatara guru dengan siswa ataupun dengan siswa itu sendiri. Hal ini akan mengakibatkan suasana kelas menjadi segar kondusif, dimana masingmasing siswa dapat melibatkan kemampuannya semaksimal mungkin. Aktivitas yang timbul dari siswa akan mengakibatkan pula terbentuknya pengetahuan dan

ketrampilan yang akan mengarah pada peningkatan prestasi. Aktivitas belajar merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk menghasilkan perubahan pengetahuan-pengetahuan, nilai-nilai sikap, dan ketrampilan pada siswa sebagai latihan yang dilaksanakan secara sengaja. Dapat disimpulkan bahwa aktivitas belajar merupakan segala kegiatan yang dilakukan dalam proses interaksi (guru dan siswa) dalam rangka mencapai tujua belajar. Aktivitas yang dimaksudkan disini penekanannya adalah pada siswa, sebab dengan adanya aktivitas siswa dalam proses pembelajaran terciptalah situasi belajar aktif, seperti yang dikemukakan oleh Natawijaya (2005:31), bahwa belajar aktif adalah suatu sistem belajar mengajar yang menekankan keaktifan siswa secara fisik, mental intelektual dan emosional guna memperoleh hasil belajar berupa perpaduan antara aspek koqnitif, afektif dan psikomotor. Penggunaan handphone untuk siswa sekolah bisa memberikan dampak positif dan negatif, dampak positif yaitu menambah pengetahun tentang kemajuan teknologi, mempermudah berkomunikasi, alat penghilang stress, mencari informasi, tapi jika penggunaan handphone yang berlebihan akan memberikan dampak yang negatif diantaranya malas belajar, mengganggu perkembangan anak, pemborosan, yang pada akhirnya akan berpengaruh pada nilai siswa tersebut. Hasil pengujian instrumen validitas dan reliabilitas tentang kedua variabel diatas r tabel yaitu 0,355 artinya sah atau valid dan untuk pengujian relibilitas berada di antara 0,6 sampai dengan 0,80 artinya reliabel. Hasil dari regresi linier berganda dampak positif dan negatif memiliki nilai konstanta sebesar 6,442 hal ini berarti jika dampak positif dandampak negatif tetap atau tidak mengalami penambahan atau pengurangan, maka aktivitas belajar sebesar nilai konstanta tersebut 6,442. Nilai koefisien dampak positif untuk variabel X 1 sebesar 869 artinya jika variabel independen yang lainnya tetap dan dampak positif mengalami kenaikan 1% maka aktivitas belajar akan mengalami peningkatan sebesar 869, koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara penggunaan handpone dengan aktivitas belajar siswa. Nilai koefisien dampak negatif untuk variabel X 2 sebesar -179 artinya jika variabel

independen yang lainnya tetap dan dampak negatif mengalami kenaikan 1% maka aktivitas belajar akan mengalami penurunan sebesar 179, koefisien bernilai negatif. Hasil pengujian t untuk variabel Dampak penggunaan komunikasi Handphone diperoleh nilai t hitung X 1 = 13,699, nilai t hitung X 2 =-2,291 dengan tingkat P value X 1 = 0,000, Pvalue X 2 =0,30 dengan menggunakan batas signifikan α = 0,05 didapat t tabel (95% ; 32-1) sebesar 1.696. Dari hasil tersebut maka kriteria pengujian yaitu t hitung > t tabel atau P value α yang artinya H o ditolak dan H a diterima. Dengan demikian hipotesis uji t variabel Dampak penggunaan alat komunikasi handphone berpengaruh signifikan dan hipotesis penelitian dapat dibuktikan atau diterima. SIMPULAN DAN SARAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penggunaan alat komunikasi handphone terhadap aktivitas belajar siswa. Dari rumusan masalah penelitian yang diajukan, maka analisis data yang telah dilakukan dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan yaitu Dimana alat komunikasi handphone berdampak/berpengaruh positif secara signifikan terhadap aktivitas belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 12 Kota Gorontalo, dengan besaran variabel dampak penggunaan alat komunikasi handphone terhadap aktivitas belajar siswa adalah sebesar 0,943 atau 94,7% dari penggunaan alat komunkasi handphone, sementara sisanya 0.057 atau 57% berupa kontribusi dari faktor-faktor lain yang tidak dimasukkandalampenelitianini. Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini, maka diajukan saran-saran sebagai pelengkap terhadap hasil penelitian yang dapat diberikan yaitu: Pihak sekolah Kepada para guru dan pihak sekolah lebih memperhatikan para siswa yang membawa handphone di lingkungan sekolah terlebih lagi dalam kelas jangan sampai siswa mennggunakan fungsi handphone ke fungsi

negatif seperti memainkan handphone saat pelajaran berlangsung, hal tersebut tentu mempengaruhi aktivitas belajar siswa. Orang tua Kepada orang tua apabila anaknya sudah mempunyai handphone selebihnya diperhatikan dan di kontrol. Jangan sampai keseharian anak hanya digunakan untuk memaikan handphone sehingga lupa akan tugas dan kewajiabnnya sebagai pelajar yaitu belajar. Selain itu orang tua mendampingi anaknya saat sedang belajar di rumah hal tersebut dapat meningkatkan hubungan yang harmonis antara anak dan orang tua. Siswa Bagi siswa agar dapat lebih bijaksana menyikapi kemajuan teknologi seperti perkembangan alat komunikasi handphone dengan memanfaatkan sebagaimana fungsinya jangan sampai kemajuan teknologi membawa dampak negatif bagi kita. DAFTAR PUSTAKA Djamarah Bahri Syaipul, 2008 Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka cipta Igirisa, Mahmud, 2011 Pengaruh Situs JejarBing Sosial Facebook Terhadap Motivasi Belajar Siswa Natawijaya, Rochman. 2005.Aktivitas belajar. Jakarta: Depdiknas Onong Uchjana Effendy, 2005 Ilmu Komunikasi Teori dan Komunikasi, Bandung: PT. Remaja RosdaKarya Purwanto, Ngalim.2004. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya Ridwan, 2009 Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru, Karyawan, dan Peneliti Pemula. Bandung: Alfabeta

Sadirman, A.M. 2008 interaksi & motivasi belajar mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada Slameto, 2003 Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta. Sugiyono. 2009. Statistika Untuk Penelitian (cetakan ke Delapan). Alpabeta: Bandung. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Alpabeta: Bandung. Internet Dewa Langit, Fungsi handpone bagi Masyarakat Indonesia, www.dewalangit.com, (Di Akses pada Selasa 23 Desember 2014) Karpinski, Aryn. www.pengaruh Negatif Facebook Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa. (Di Akses pada Kamis 25 Desember 2014) Maulanisa, Rahmi. Amiie23new.blogspot.com./20014/09/makalah-pengaruhpenggunaan-handphone.html Rosalia, Tara. 2005. Aktivitas belajar. http://id.shvoong.com/socialsciences/1961162-aktivitas-belajar (Di Akses Pada Sabtu 21 february 2015) Uswatun, Dampak Positif dan Negatif HP bagi Pelajar, www.edukasi.kompasiana.com, (Di Akses Selasa 23 Desember 2014)