Burhanuddin Muhammad Diah

dokumen-dokumen yang mirip
MAKALAH PERISTIWA PROKLAMASI KEMERDEKAAN

Revolusi Senyap 1945

BAB IV NILAI HISTORIS NASKAH PROKLAMASI YANG OTENTIK DAN KETERKAITANNYA DENGAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN NASIONALISME BANGSA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

DRAMA PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA DIBALIK AKSI HEROIK PERJUANGAN PARA PAHLAWAN DI TAHUN 1945

Daerah Tempat Tinggalku, Negara Kesatuan Republik Indonesia Negaraku

BAB I MASA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA

BAB III KEDUDUKAN NASKAH PROKLAMASI YANG OTENTIK DALAM PENDIDIKAN NASIONALISME BANGSA INDONESIA

PERANG DI INDONESIA. Pada tahun 1942, Jepang menjajah Indonesia. Betapa kejamnya Jepang terhadap Indonesia, sampai

Cerita di Balik Foto Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang Terkenal Ini

Penyebarluasan Proklamasi yang cukup efektif dilakukan juga melalui media siaran radio.

RENGASDENGKLOK. Written by Soesilo Kartosoediro Thursday, 19 August :51 -

Edisi Juli-Agustus 2015

LAMPIRAN. A. Standar Kompetensi

BAB II KAJIAN TEORI. atau cara. Sedang secara umum strategi mempunyai pengertian suatu garis-garis

Lampiran 1 SURAT IJIN PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. ini tidak hanya dialami oleh orang dewasa tetapi juga anak anak yang pada. terlupakan oleh generasi generasi penerus bangsa.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. tercipta cenderung menjadikan siswa atau peserta didik pasif, tidak kreatif, dan

SOAL UH PROSES PERSIAPAN KEMERDEKAAN INDONESIA A

Lampiran 1 97

Lampiran 1. Surat Izin Validitas

UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Mata Pelajaran : Kebangsaan

Dari kedua pengertian di atas maka yang dimaksud dengan Proses adalah suatu

bab 2 satuan pengukuran waktu tema makanan dan kesehatan

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia yang diproklamirkan pada

Lampiran 1 Data mentah uji validitas instrumen

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Keterangan Jumlah siswa keseluruhan adalah 23 siswa yang terdiri dari; Laki-laki : 9 Perempuan : 14

LAMPIRAN I. Surat Izin Penelitian dan Surat Keterangan Melaksanakan Penelitian

BAB V PENUTUP. Belanda meneruskan serangan ke daerah-daerah yang belum berhasil dikuasai

PR IPS. Nama : Akbar Ananda (02) Kelas : 6A

: Dengan cara apa Jepang akan memberikan pernyataan merdeka kepada

SEJARAH PERUMUSAN PANCASILA

Peran koran Tionghoa buat Sumpah Pemuda

KALENDER PENDIDIKAN SMP KESATRIAN 2 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2008/2009 JULI Jml. HB (Jml Minggu = 3)

BAB V KESIMPULAN. dinobatkan sebagai sultan kemudian menjadi Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun

RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 129/PUU-VII/2009

SAMBUTAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DALAM RANGKA UPACARA BENDERA PERINGATAN HUT PROKLAMASI KEMERDEKAAN RI KE-67 TAHUN 2012

Pejuang Bersenjatakan Kamera Yang Hampir Dilupakan Posted by Senov - 17 Aug :08

Assalamu alaikum Warohmatullaahi Wabarokatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua.

BAB I PENDAHULUAN. kepada masyarakat berupa kejadian-kejadian yang terjadi di area khususnya Jawa

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 1959 TENTANG PERATURAN TATA TERTIB DEWAN PERANCANG NASIONAL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN,

Kebersihan Pangkal Kesehatan

Membuka Catatan Sejarah: Detik-Detik Proklamasi, 17 Agustus 1945

PERSIAPAN KEMERDEKAAN

Validitas Instrumen Pra Siklus. Cronbach's N of Items

KATAKAN HAL ITU DENGAN BIJAKSANA (Taktik Yang Bijaksana), 8 Desember 2012

MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2014

Doorstop Presiden RI Usai Peresmian Pembukaan Rakornas Penanganan Narkoba, Jakarta, tgl. 4 Feb 2015 Rabu, 04 Pebruari 2015

Lampiran 1 64

Satuan Ukuran (Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan)

SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA

KALENDER PENDIDIKAN SMP KESATRIAN 2 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Kondisi Jepang semakin melemah ketika pada bulan februari 1944, pasukan-pasukan

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1978 TENTANG PENGESAHAN PERJANJIAN MENGENAI PENCEGAHAN PENYEBARAN SENJATA-SENJATA NUKLIR

1. Membilang banyaknya benda dari 1 sampai dengan 10

: Ainul Khilmiah, Ella yuliatik, Anis Citra Murti, Majid Muhammad Ardi SMART?: SEBUAH TAFSIR SOLUSI IDIOT ATAS PENGGUNAAN TEKNOLOGI

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Uni Soviet dihancurkan oleh pengkhianatan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. kondisi ini sangat menguntungkan bagi guru dan anak didik. dipahami, digunakan oleh siswa dengan baik.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

KEPUTUSAN KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI ACEH. NOMOR: 364 Tahun 2014 TENTANG

PROKLAMASI KEMERDEKAAN DAN PEMBENTUKAN PEMERINTAH INDONESIA

CINTA TELAH PERGI. 1 Penyempurna

Penulis : Yohanes Tema : Yesus, Putra Allah. Tanggal Penulisan: M Latar Belakang

Mengungkap Kegagalan Gerakan 30 September 1965

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945

BAB 1 PENDAHULUAN. media atau saluran tertentu. (A. Muis, 2001 : 37) Masyarakat dapat mendengarkan informasi tentang kesehatan, pendidikan,

Komunisme dan Pan-Islamisme

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Revolusi yang menjadi alat tercapainya kemerdekaan bukan kuat dalam

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

ULANGAN AKHIRSEMESTER GENAP Tahun Pelajaran

RANGKUMAN MATERI PKn Kelas 7 Semester 1

ALGORITMA PENENTUAN HARI BERBASIS KPK

12 주차. Memesan Tiket Pesawat ( 비행기표예매 ) 들어가기

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 80/PUU-XIV/2016

kerja bakti pelajaran 14

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 1959 TENTANG PERATURAN TATA TERTIB DEWAN PERANCANG NASIONAL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

1. Persiapan. A. Sumber. B. Apa yang dikatakan tentang Toleransi. C. Kemanakah Toleransi ini tertuju

Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki sejarah panjang untuk mendapatkan kemerdekaannya di tahun Hanya saja, tidak banyak yang

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DASAR KABUPATEN BANTUL NOMOR : 84 TAHUN 2016

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 1959 TENTANG SUSUNAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT SEMENTARA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Lampiran 1. RPP Siklus I

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa, Senin, 31 Agustus 2009

Sambutan Presiden RI pd Pelepasan Guru Garis Depan, di Jakarta, tgl 25 Mei 2015 Senin, 25 Mei 2015

PROVINSI JAWA TENGAH KEPUTUSAN PIMPINAN DPRD KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perjuangan kemerdekaan melawan penjajahan telah terjadi sejak kedatangan penjajah

Tugas Akhir Matakuliah Pancasila SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan :... Kelas / Semester : 6 / 1 Tema / Topik : Tokoh dan Penemu Petemuan ke : 1

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 YAYASAN PENDIDIKAN KESATRIAN 67 SMP KESATRIAN 2 SEMARANG

ACARA PEMERIKSAAN PERBAIKAN PERMOHONAN (II)

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN UJI VALIDITAS

BAB I PENDAHULUAN. Gerakan Revolusi merupakan perlawanan penjajah terhadap Indonesia.

MODUL 2 PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA

KALENDER PENDIDIKAN SMP KESATRIAN 2 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2009/2010 JULI Jml. HB (Jml Minggu = 3)

"Jas Merah" Jangan Sekali-Sekali Meninggalkan Sejarah!

Transkripsi:

Orang-orang Terlupakan Dalam Proklamasi: Burhanuddin Muhammad Diah By ISK on 15 August, 2010 Iwan Satyanegara Kamah Jakarta BURHANUDDIN MUHAMMAD DIAH Tempat sampah proklamasi NAMA Burhanuddin Muhammad Diah memang antara dilupakan dan tidak dilupakan dalam soal proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Istilah orang sekarang, lupa-lupa ingat atau inget-inget lupa. Namanya yang sering disingkat dengan BM Diah, memang tercampur dengan kebesaran nama-nama seperti Wikana, Chaerul Saleh, Sajuti Melik, Sukarni atau Achmad Soebardjo dan segelintir patriot sejati, yang banyak berjasa atas berlangsungnya proklamasi 17 Agustus 1945. BM Diah terukir unik dalam sejarah kelahiran negeri ini. Namanya, ya seperti saya sebut tadi, lupa-lupa inget dan inget-inget lupa. Bandingkan ketiga nama lainnya serta segelintir pemuda militan yang kebelet memaksa-maksa Soekarno dan Hatta untuk segera memerdekaan Indonesia, tanpa embel-embel bantuan Jepang. Nah, BM Diah ada didalamnya, di dalam segelintir pemuda yang kelewat nasionalis untuk segera merdeka. Mengapa nama Diah saya masukkan sebagai orang yang terlupakan dalam proklamasi? Mengapa tidak Chaerul Saleh? Mengapa tidak Wikana? Sajuti Melik? Atau Sukarni? Nama-nama mereka ternyata sulit dilupakan orang dan ditambah lagi mereka berkiprah dibidang yang kemudian tidak mudah dilupakan. Dan yang terpenting, ada suatu jasa BM Diah yang tergolong unik dalam proklamasi yang tidak bisa disamakan oleh siapapun, seriring kita melupakan jasa serta namanya, juga nama-nama lainnya. Pada hari-hari jelang Rabu siang 15 Agustus hingga Jumat pagi 17 Agustus 1945, adalah hari-hari paling kritis, genting dan juga menjadi the longest day dalam sejarah Indonesia. Saat-saat itu, detik demi detik, menit demi menit, jam demi jam serta hari demi hari, berlangsung begitu cepat, mendebarkan serta genting. Tak diperlukan diskusi dan serta argumentasi bertele-tele. Mirip dengan menanti saat-saat kelahiran seorang bayi dari rahim. Semua serba cepat dan tergesa-gesa, mengambil celah untuk sebuah keinginan yang sudah terpendam lama: INDONESIA MERDEKA. Selekasnya! Tanpa ada embel-embel bantuan bangsa asing. 1

Diah memang agak sial nasibnya karena dia tidak menghadiri upacara maha penting pembacaan proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 di rumah Soekarno. Padahal dia berada di dalam kejadian penting itu. Diah terkecoh pergi ke Lapangan Koningsplein atau Lapangan Monas sekarang untuk menyaksikan pembacaan proklamasi, yang ternyata berpindah tempat secara mendadak. Beberapa jam sebelumnya, di saat jelang sahur, banyak pemuda dan golongan nasional terkemuka, berkumpul di rumah Laksmana Tadashi Maeda, seorang pejabat tinggi pendudukan Jepang di Indonesia. Rumahnya dijadikan tempat rapat penting untuk membicarakan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Kejadian itu berlangsung antara pukul 2 hingga 4 dini hari Jumat 17 Agustus 1945. Dalam rapat itu hadir BM Diah yang usianya baru 29 tahun (lahir di Banda Aceh tahun 7 April 1917) dan segelintir patriot yang mewakili banyak golongan. Rencananya, rapat itu akan digelar di sebuah hotel, yaitu Hotel Des Indes (kini menjadi pertokoan Duta Merlin), namun ditolak oleh pihak hotel. 2

Di rumah Maeda di Jalan Imam Bonjol no. 1 itulah naskah proklamasi terpendek di dunia dirancang, ditulis, diedit, dicoret, dibetulkan lagi, ditulis lagi, lalu di ketik. Rancangan proklamasi hasil tulisan tangan Soekarno itu terlihat sangat tergesa-gesa dan memang penuh corat-coret untuk menampung banyak keinginan isi kepala orang yang hadir, yang sarat dengan kepentingan dan ide. 3

Setelah selesai dirancang dan ditulis tangan oleh Soekarno, naskah itu diketik oleh Sajuti Melik agar terlihat lebih bagus, rapih dan teratur dan lebih mudah dibacakan kelak saat proklamasi kemerdekaan diumumkan pagi hari setelah matahari terbit, tanggal 17 Agustus 1945. Setelah diketik, naskah asli proklamasi kemerdekaan diremes-remes dan dibuang ke keranjang sampah. Toh, buat apa disimpan? Sudah ada yang lebih bagus hasil ketikan Sajuti Melik? 4

Oh..oh ternyata tidak seperti itu bagi Diah yang hadir saat naskah asli itu diketik ulang. Dia dengan entengnya memungut kembali naskah asli itu dari keranjang sampah dan mengantonginya. Mungkin jiwa dan darah kewartawanannya yang mengalir dalam tubuhnya itu, membuat dia memungut kembali sampah berupa naskah asli proklamasi kemerdekaan yang sudah dibuang. Sepanjang hidupnya Diah memang menjalani karir sebagai seorang wartawan dengan mendirikan harian Merdeka pada 1 Oktober 1945. Tindakannya yang memungut dan menyimpan naskah asli proklamasi itu, membuat kita dan generasi mendatang bisa menikmati dan melihat naskah tersebut. Naskah tulisan tangan Soekarno itu bisa bercerita banyak tentang situasi yang terjadi saat itu, karena tulisan tangan bisa menyampaikan suasana hati (dalam ilmu grafologi, ilmu membaca tulisan tangan), serta dapat merasakan keadaan emosional saat menulisnya dan karakter penulisnya dibanding tulisan mekanik mesin tik. 5

Sebagai sesama wartawan, ayah saya kenal baik dengan BM Diah dan di masa-masa terakhir hidupnya, ayah saya sempat menjadi penulis di harian miliknya. Pada akhir 1988 saya pernah bertemu Pak BM Diah ketika ketika masih kuliah tahun pertama, saat mengantarkan ibu saya melayat wafatnya ibunda dari wartawan Tom Anwar yang juga pendiri harian terkemuka Bintang Timur Petukangan, Jakarta Selatan. Ketika itu BM Diah sempat mencuat namanya saat dia mewawancarai Presiden Uni Soviet Mikhail Gorbachev di Kremlin, Moskow pada Juli 1987, karena jawaban-jawaban Gorbachev atas pertanyaan Diah dijadikan berita utama dunia tentang masalah perlombaan dan persenjataan nuklir dengan AS. BM Diah yang pernah menjadi duta besar untuk Cekoslowakia, Inggris dan Thailand pada masa Soekarno, juga menjabat menteri penerangan di awal pemerintahan Soeharto. Meski demikian dia tetap menyebutnya sebagai seorang wartawan. Tetap sebagai profesi aslinya. Dari Diah-lah, untuk pertama kalinya bangsa Indonesia membaca berita proklamasi kemerdekaan Indonesia di surat kabar, yaitu harian Merdeka miliknya edisi Rabu 20 Februari 1946. Padahal proklamasi itu sudah berlansung 7 bulan yang lalu! Tidak hanya itu, sebagai wartawan sejati, dia selalu menghargai nara sumber. Secarik kertas yang telah diuwel-uwel dan dibuang, yaitu naskah asli proklamasi kemerdekaan Indonesia, dia simpan selama 46 tahun lebih dan akhirnya dia kembalikan ke pemiliknya, Republik Indonesia. 6

Pada Selasa pagi 19 Mei 1992 pukul 10.30, BM Diah bertemu Presiden Soeharto di Bina Graha. Dia membawa naskah asli proklamasi kemerdekaan RI yang dia pungut dari keranjang sampah di rumah Laksamana Maeda, beberapa saat setelah naskah tersebut disalin dan diketik. Dia menyimpannya secara pribadi kertas sangat bersejarah itu selama 46 tahun 9 bulan 19 hari! Diah mengembalikan naskah itu yang kemudian disimpan oleh Arsip Nasional atas anjuran Soeharto. Penyerahan naskah asli proklamasi itu, terjadi hanya 5 tahun sebelum dia wafat pada Juni 1997. 7

Perbuatannya yang mengambil kembali sampah paling penting dalam sejarah Indonesia itu, hanya untuk memperlihatkan kepada kita, bahwa negara yang lahir 17 Agustus 1945 ini, memang tidak pantas jadi negara sampah. (*) SUMBER: 1. Burhanuddin Muhammad Diah: Rajawali Pemberani Selalu Mengambil Sikap, Julius Pour, Kompas 11 Juni 1997. 2. Jagat Wartawan Indonesia, Soebagijo I.N, PT Gunung Agung, Jakarta, 1981 Read more:http://baltyra.com/2010/08/15/serial-baltyra-orang-orang-terlupakan-dalam-pr oklamasi-burhanuddin-muhammad-diah/#ixzz3fjxcyrz9 8