Pertemuan XI: Struktur dan Fungsi Hayati Hewan. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

dokumen-dokumen yang mirip
Struktur dan Fungsi Hewan Tujuan Instruksional Khusus

SISTEM IMUN (SISTEM PERTAHANAN TUBUH)

MENJELASKAN STRUTUR DAN FUNGSI ORGAN MANUSIA DAN HEWAN TERTENTU, KELAINAN/ PENYAKIT YANG MUNGKIN TERJADI SERTA IMPLIKASINYA PADA SALINGTEMAS

Mekanisme Pertahanan Tubuh. Kelompok 7 Rismauzy Marwan Imas Ajeung P Andreas P Girsang

CATATAN SINGKAT IMUNOLOGI

PRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN

BAB II KOMPONEN YANG TERLIBAT DALAM SISTEM STEM IMUN

SISTEM IMUN. Pengantar Biopsikologi KUL VII

SISTEM PERTAHANAN TUBUH

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

Gambar: Struktur Antibodi

Mekanisme Pembentukan Kekebalan Tubuh

TEORI SISTEM IMUN - SMA KELAS XI SISTEM IMUN PENDAHULUAN

Struktur Ginjal: nefron. kapsul cortex. medula. arteri renalis vena renalis pelvis renalis. ureter

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 1. Sistem Ekskresi ManusiaLATIHAN SOAL BAB 1

FISIOLOGI SISTEM PERTAHANAN TUBUH. TUTI NURAINI, SKp., M.Biomed

menjelaskan mekanisme pertahanan tubuh terhadap benda asing berupa antigen dan bibit penyakit.

Mahasiswa dapat menjelaskan alat ekskresi dan prosesnya dari hasil percobaan

Sistem Imun BIO 3 A. PENDAHULUAN SISTEM IMUN. materi78.co.nr

Sistem Ekskresi. Drs. Refli, MSc Diberikan pada Pelatihan Penguatan UN bagi Guru SMP/MTS se Provinsi NTT September 2013

SISTEM IMUN. ORGAN LIMFATIK PRIMER. ORGAN LIMFATIK SEKUNDER. LIMPA NODUS LIMFA TONSIL. SUMSUM TULANG BELAKANG KELENJAR TIMUS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN. SISTEM IMUNITAS

BAB I PENDAHULUAN. 1.3 Tujuan

Sistem Imun. Organ limfatik primer. Organ limfatik sekunder. Limpa Nodus limfa Tonsil. Sumsum tulang belakang Kelenjar timus

DASAR-DASAR IMUNOBIOLOGI

Sistem Imun. Leukosit mrpkn sel imun utama (disamping sel plasma, 3. Mengenali dan menghilangkan sel yang abnormal

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 11. SISTEM EKSKRESI MANUSIALatihan Soal 11.1

HASIL DAN PEMBAHASAN

FIRST LINE DEFENCE MECHANISM

Ilmu Pengetahuan Alam

SISTEM DIGESTIVA (PENCERNAAN) FISIOLOGI PENCERNAAN

Karakteristik Organisme Hidup. UNSYIAH Universitas Syiah Kuala 9/28/2016. Tema-tema dalam Mempelajari Kehidupan. Organisasi Biologi

BAHAYA AKIBAT LEUKOSIT TINGGI

biologi SET 15 SISTEM EKSKRESI DAN LATIHAN SOAL SBMPTN ADVANCE AND TOP LEVEL A. ORGAN EKSKRESI

Sistem Ekskresi Manusia

Universitas Indonusa Esa Unggul FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT Jurusan Perekam Medis dan Informasi Kesehatan

BAB VII SISTEM UROGENITALIA

Menjelaskan struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia dan penerapannya dalam menjaga kesehatan diri

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 1. Sistem Ekskresi ManusiaLatihan Soal 1.3. Air. Asam amino. Urea. Protein

Pertukaran cairan tubuh sehari-hari (antar kompartemen) Keseimbangan cairan dan elektrolit:

DAYA TAHAN TUBUH & IMMUNOLOGI

Immunology Pattern in Infant Born with Small for Gestational Age

Created by Mr. E. D, S.Pd, S.Si LOGO

Selama berabad-abad orang mengetahui bahwa penyakit-penyakit tertentu tidak pernah menyerang orang yang sama dua kali. Orang yang sembuh dari

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 1 Nilai (rataan ± SD) PBBH, FEC, dan gambaran darah domba selama masa infeksi Parameter Amatan Domba

BAB PENDAHULUAN 1.1. Kedudukan dan Reran Imunologi dalam Ilmu Kefarmasian Imunologi imunitas alami dan imunitas perolehan.

ORGANISASI KEHIDUPAN. Sel

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 9. Ciri-Ciri Makhluk Hidup Latihan Soal 9.1

BAB 1 PENDAHULUAN. menurut World Health Organization (WHO), sekitar 65% dari penduduk negara

SISTEM PEREDARAN DARAH

CREATIVE THINKING. MANUSIA DAN ILMU PENGETAHUAN Panca Indra

PRAKTIKUM II : DARAH, PEMBULUH DARAH, DARAH DALAM BERBAGAI LARUTAN, PENGGOLONGAN DARAH SISTEM ABO DAN RHESUS.

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.4

Sistem Eksresi> Kelas XI IPA 3 SMA Santa Maria Pekanbaru

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Gb STRUKTUR FOSPOLIPID (Campbell, 1999:72)

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN

TUTORIAL 2 SISTEM TUBUH 2. Sistem Respirasi Manusia

Makalah Sistem Hematologi

MAKALAH SISTEM RESPIRASI PADA IKAN

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 10. SISTEM ORGANISASI KEHIDUPANLatihan Soal 10.5

Darah 8 % bb Komposisi darah : cairan plasma ± 60 % Padatan 40-45% sel darah merah (eritrosit), sel darah putih, trombosit

SISTEM EKSKRESI MANUSIA 1: REN. by Ms. Evy Anggraeny SMA Regina Pacis Jakarta

Darah 8 % bb Komposisi darah : cairan plasma ± 60 % Padatan 40-45% sel darah merah (eritrosit), sel darah putih, trombosit

Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Gangguan. Sistem Imunitas

SMP JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN IX (SEMBILAN) ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISTEM PERNAPASAN MANUSIA. A. Organ-Organ Pernapasan

GINJAL KEDUDUKAN GINJAL DI BELAKANG DARI KAVUM ABDOMINALIS DI BELAKANG PERITONEUM PADA KEDUA SISI VERTEBRA LUMBALIS III MELEKAT LANGSUNG PADA DINDING

Kompetensi SISTEM SIRKULASI. Memahami mekanisme kerja sistem sirkulasi dan fungsinya

5. Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang dinamakan... a. pleura b. bronkus c. alveolus d. trakea

KESEHATAN IKAN. Achmad Noerkhaerin P. Jurusan Perikanan-Untirta

MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN SEL

PS-S1 Jurusan Biologi, FMIPA, UNEJ (2017) JARINGAN IKAT SYUBBANUL WATHON, S.SI., M.SI.

A. Sistem Sirkulasi pada Hewan Sistem difusi Sistem peredaran darah terbuka Sistem peredaran darah tertutup 2. Porifera

Proses pencernaan makanan yang terjadi pada organ 3, 4 dan 5 adalah...

II. KERJA BAHAN TOKSIK DALAM TUBUH ORGANISMS

BIOLOGI SEL. Chapter IV Sifat Membran Plasma (Transportasi pada Membran)

Konsep Sel, Jaringan, Organ dan Sistem Organ

FUNGSI SISTEM GINJAL DALAM HOMEOSTASIS ph

JADUAL KULIAH BIOKIMIA KELAS I (KODE MAK 144, 3 (2-1) SKS)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pakan. Biaya untuk memenuhi pakan mencapai 60-70% dari total biaya produksi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

HASIL DAN PEMBAHASAN

IMUNITAS HUMORAL DAN SELULER

JARINGAN PADA HEWAN & MANUSIA

HASIL DAN PEMBAHASAN Perubahan histopatologi pada timus

Evolusi, Sistematika, Taksonomi dan Klasifikasi Avertebrata

Sistem Tubuh Manusia

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 6. SISTEM TRANSPORTASI PADA MANUSIALATIHAN SOAL

ANATOMI DAN FISIOLOGI

Jenis jaringan hewan ada empat macam, yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.

HASIL DAN PEMBAHASAN

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALATIHAN SOAL

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 1. Sistem Ekskresi ManusiaLatihan Soal 1.2

KISI - KISI SOAL ULANGAN KENAIKAN KELAS MATA PELAJARAN BIOLOGI

Jaringan adalah kumpulan dari selsel sejenis atau berlainan jenis termasuk matrik antar selnya yang mendukung fungsi organ atau sistem tertentu.

SEL OLEH: NINING WIDYAH KUSNANIK

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. jenis teripang yang berasal dari Pantai Timur Surabaya (Paracaudina australis,

Transkripsi:

Pertemuan XI: Struktur dan Fungsi Hayati Hewan Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011 1

Struktur dan Fungsi Hewan Tujuan Instruksional Khusus Menjelaskan: Struktur Hewan Fungsi Hayati Hewan Energi dan Materi Homeostasis Koordinasi dan Pengendalian Kontinuitas Kehidupan Kuliah Hewan 1 Kuliah Hewan 2 2

Struktur dan Fungsi Hewan Struktur: Karakteristik Hewan Fungsi Hayati Energi dan Materi: Sistem pencernaan Sistem peredaran Sistem respirasi Homeostasis: Sistem ekskresi Sistem pengaturan suhu Sistem pertahanan 3

Karakteristik Hewan Hewan adalah organisme yang bersifat heterotrof, diploid dan multiselular yang berkembang melalui tahap blastula Hewan berperilaku aktif, sehingga hewan bergerak aktif dalam seluruh atau sebagian fase hidupnya. Tingkah laku hewan dikendalikan oleh sistem saraf dan otak, hormon) 4

Simetri Tubuh Simetri radial: bagian tubuh tersusun menjulur dari pusat tubuh Simetri bilateral: bagian tubuh tersusun simetris kiri-kanan 0.1 cm Hydra Platyhelminthes 5

Saluran Pencernaan dan Selom Hewan radial: saluran pencernaan: saluran buntu, satu jalan masuk/keluar Hewan bilateral: saluran pencernaan lengkap, dalam selom A. aselomata - tanpa selom B. pseudoselomata - selom tanpa peritonium C. selomata - selom dengan peritonium menjadi tempat organ dalam 6

Sefalisasi Diferensiasi ujung tubuh menjadi kepala yang merupakan tempat konsentrasi jaringan saraf dan organ sensorik. 7

Keragaman dan Arsitektur Tubuh Hewan 8

Fungsi Hayati Hewan Mengolah Energi dan Materi Sistem pencernaan Sistem respirasi Sistem peredaran 9

Proses Pencernaan Makanan 10

Saluran Pencernaan Makanan Tubulus Malphigi 11

Proses Pencernaan Makanan Intraselular: Partikel makanan ditelan oleh sel Contoh: spons Pencernaan ekstra- dan intraselular pada Hydra Ekstraselular: Ensim hidrolitik disekresikan ke rongga pencernaan Hydra 12

Adaptasi Saluran Pencernaan Terhadap Jenis Makanan Karnivora: saluran pencernaan pendek, sederhana sekum kecil Karnivora Herbivora Herbivora: saluran pencernaan panjang, bercabang sekum panjang, tempat bakteri mencerna materi tumbuhan Omnivora: saluran pencernaan panjang, sederhana sekum kecil 13

Adaptasi Saluran Pencernaan Terhadap Jenis Makanan Adaptasi ruminansia terhadap selulosa: rumen tempat bakteri mencerna selulosa Lambung 4 ruang: rumen, retikulum, omasum, dan abomasum 14

SISTEM PEREDARAN: Sistem Gastrovaskular Hewan tanpa sistem peredaran darah menggunakan sistem gastrovaskular (misalnya Hydra dan ubur-ubur) Sel-sel yang membatasi sistem gastrovaskular menggunakan flagela untuk mendorong air beredar Pertukaran gas dan unsur hara berlangsung secara difusi rongga gastrovaskular Rongga gastrovaskular 15

Sistem Peredaran Tertutup vs Terbuka Sistem peredaran tertutup: darah beredar di dalam saluran tertutup Sistem peredaran terbuka: saluran bersifat terbuka darah masuk ke saluran melalui ostium, pintu satu-arah 16

Pergerakan Darah di Pembuluh Kapiler 17

Pergerakan Cairan di Pembuluh Kapiler ujung dari arteri ujung ke vena Pertukaran substrat: 1. Difusi sederhana: melintasi air, oksigen, garam 2. Tekanan aktif: a.tekanan darah; b.tekanan osmotik Kasus: busung lapar 18

SISTEM RESPIRASI 19

Membran Respirasi Selaput tipis, lembab, bergerak, berhubungan dgn pembuluh darah kapiler (kecuali trakea) 20

Hemoglobin Sel pada jaringan menghasilkan CO 2 21

Hubungan Sistem Pencernaan, Respirasi, Peredaran 22

HOMEOSTASIS: Sistem Pertahanan Tubuh NONSPESIFIK 1. Pertahanan fisik: kulit dan mukosa membran 2. Pertahanan kimiawi: saliva, air mata, lisozim 3. Sel darah putih fagosit: neutrofil, monosit, eosinofil SPESIFIK: dilakukan oleh Sel darah putih LIMFOSIT 4. Sel limfosit B: mengatasi antigen di cairan antar sel 5. Sel limfosit T: mengatasi antigen yang masuk ke dalam sel Dua macam sel T yaitu: Sel T Pembantu dan Sel T Sitotoksik 23

Pertahanan Non-Spesifik: Respons Inflamasi (Radang) 1 2 3 1. Sel rusak melepaskan signal kimiawi 2. Pembuluh darah berdilatasi dan mudah bocor darah merembes ke luka 3. Fagosit (Neutrofil, monosit =Makrofag) menelan bakteria dan sampah selular 24

Sistem Pertahanan Spesifik Dilakukan hanya oleh sel darah Limfosit Membentuk KEKEBALAN TUBUH Dipicu oleh antigen (senyawa asing) seperti: molekul di permukaan virus, bakteria, sel kanker, serbuk sari, debu Antigen memicu pembentukan antibodi Setiap antibodi spesifik untuk antigen tertentu Limfosit sel B Limfosit Sel T Penghasil Bone Marrow (sel B) Bone Marrow (sel B) (= sumsum tulang) Pendewasaan Bone Marrow (sel B) Timus (Sel T) Antigen di cairan antar sel di dalam sel Kekebalan Humoral Selular 25

Sistem Pertahanan Spesifik Sistem limfatik manusia 26

SISTEM PERTAHANAN SPESIFIK: Kekebalan Humoral 27

Kekebalan Humoral: Contoh Imunisasi Memasukkan antigen ke dalam tubuh (serangan antigen I) Serangan virus yang sesungguhnya (antigen II) Tubuh cepat merespon untuk membentuk kekebalan 28

Kekebalan Selular: Sel T Pembantu Makrofag menelan bakteri 1 1 (APC) 2 3 2 4 3 29

Kekebalan Selular: Sel T Pembantu 4. Sel T Pembantu mengenali APC 5. Hal tersebut mengaktivasi Sel T Pembantu mensekresi Interleukin-2 6. Interleukin-2 mengaktivasi Sel T Sitotoksik dan sel B bekerja 4 5 6 30

Kekebalan Selular: Sel T Sitotoksik 1. Sel T Sitotoksik mengenali APC 2. Sel T Sitotoksik mensekresi perforin 3. Perforin menempel ke membran sel yang terinfeksi dan melisiskannya (4) APC 4 4 1 3 Perforin 2 31

Alergi: Reaksi terhadap Antigen Pertama kali tubuh terkena Alergen Antigen Sel B Sel Mast Histamin Gejala alergi muncul pada saat terkena alergen berikutnya Serbuksari Sel B membentuk antibodi Antibodi berikatan dengan sel Mast Serbuksari berikatan dgn antibodi Histamin dikeluarkan gejala alergi muncul 32

HOMEOSTASIS: Sistem Ekskresi Fungsi osmoregulasi, yaitu menjaga kestabilan ion dan air di dalam tubuh Metanefridia pada cacing tanah 33

Proses Utama Ekskresi di Ginjal Filtrasi: air dan molekul kecil disaring dari darah di dalam glomerulus Reabsorpsi: molekul kecil yang berguna diserap kembali ke darah (glukosa, garam, asam amino) Sekresi: ion-ion (K+ dan H+) yang berlebihan dan juga obat dan senyawa yang beracun di sekresi ke filtrat Ekskresi: filtrat hasil filtrasi, reabsorpsi dan sekresi dikeluarkan dari ginjal ke kandung kemih 34

Ekskresi: Cuci Darah - Dialisis Jika ginjal rusak, dilakukan cuci darah. Prinsip: dialisis (=memisahkan) Darah pasien dipompa dari arteri ke : serangkaian pipa-pipa: merupakan membran selektif permeabel. Pipa-pipa dimasukkan ke dalam cairan dialisis yang mirip dengan cairan tubuh yang mengelilingi nefron. Seperti ginjal, mesin Mensortir molekul kecil berdasarkan membran selektif. Gula dan ion-ion yang berlebih difusi keluar. Senyawa yang diperlukan seperti ion bikarbonat, berdifusi dari cairan dialisis ke dalam darah. Membuang cairan dialisis yang sudah dipakai dengan terkumpulnya limbah. Jadi tetap menyimpan sesuatu yang berguna dan membuang yang lain. 35

Homeodialisis 36

HOMEOSTASIS: Pengaturan Suhu Lingkungan dalam vs. lingkungan luar Lingkungan luar berfluktuasi besar Lingkungan dalam terpelihara: sistem pengendali Mekanisme Homeostasis 37

Pengaturan Suhu Tubuh Umpan-Balik Negatif Sistem pengendali berada di otak Perubahan suhu merupakan stimulus - Stimulus memicu efektor - Efektor bersifat melawan arah stimulus 38

Terima Kasih 39