TUJUAN PEMBELAJARAN : Survei Tanah dan Evaluasi Lahan

dokumen-dokumen yang mirip
Deskripsi Pedon Tanah (lanjutan)

Mg dpt. ditukar. Na dpt. ditukar. K dpt. ditukar KTK NH 4 OA C

PENULISAN LAPORAN FIELDWORK & UAP PRAKTIKUM SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN

Lampiran 2. Peta Lereng Sub DAS Brantas Hulu

Tabel Lampiran 1. Sifat Kimia Tanah di Wilayah Studi Penambangan PT Kaltim Prima Coal

Lampiran 1. Deskripsi Profil

Lampiran 1 Hasil pengamatan kedalaman tanah dan batuan (bedrock) untuk pemasangan peralatan pengamatan hidrokimia di DAS mikro Cakardipa.

Lampiran 1 : Data suhu udara di daerah Kebun Bekala Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang ( 0 C)

II. TINJAUAN PUSTAKA A.

Lampiran 1 Curah hujan (mm) di daerah pasang surut Delta Berbak Jambi

HASIL DAN PEMBAHASAN. Sifat-sifat Tanah. Sifat Morfologi dan Fisika Tanah. Sifat morfologi dan fisika tanah masing-masing horison pada pedon pewakil

LEMBAR KERJA SISWA. No Jenis Tanah Jenis tanaman Pemanfaatannya

TUGAS KULIAH SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN SETELAH UTS

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala

M.Luthfi Rayes/Sudarto Laboratorium Pedologi dan Sistem Informasi Sumberdaya Lahan Jurusan Tanah, Fak. Pertanian Universitas Brawijaya, Malang,

HUBUNGAN TANAH - AIR - TANAMAN

Ap 0 - cm Coklat (7,5 YR 5/4 ), pasir berlempung, sedang,

Evaluasi Lahan. proses perencanaan penggunaan lahan (land use planning). Evaluasi lahan

TINJAUAN PUSTAKA. yang mungkin dikembangkan (FAO, 1976). Vink, 1975 dalam Karim (1993)

Modul ini mencakup bahasan tentang sifat fisik tanah yaitu: 1.tekstur, 2. bulk density, 3. porositas, 4. struktur 5. agregat 6. warna tanah 7.

HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Karakteristik dan Fisiografi Wilayah. lingkungan berhubungan dengan kondisi fisiografi wilayah.

LAMPIRAN. Lampiran 1. Data Jumlah Curah Hujan (milimeter) di Stasiun Salak BM Periode Tahun

TINJAUAN PUSTAKA. A. Material Vulkanik Merapi. gunung api yang berupa padatan dapat disebut sebagai bahan piroklastik (pyro = api,

DESKRIPSI DAN KLASIFIKASI JENIS TANAH DI WILAYAH SAGALAHERANG, SUBANG

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian dilakukan di lahan padi sawah irigasi milik Kelompok Tani Mekar

Klasifikasi Dan Pemetaan Famili Tanah Berdasarkan Sistem Taksonomi Tanah di Desa Penatih Dangin Puri Kecamatan Denpasar Timur

Lampiran 1. Kriteria Kelas Kesesuaian Lahan Kelapa sawit

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd

URAIAN PENGAMATAN PROFIL TANAH LOKASI BPP SEMBAWA

GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN

Klasifikasi Kemampuan Lahan

17/02/2013. Matriks Tanah Pori 2 Tanah. Irigasi dan Drainasi TUJUAN PEMBELAJARAN TANAH DAN AIR 1. KOMPONEN TANAH 2. PROFIL TANAH.

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan beras di Indonesia meningkat seiring dengan peningkatan laju

BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April - Juli 2013 di Laboratorium

V. HASIL DAN PEMBAHASAN Morfologi Lahan Reklamasi Bekas Tambang Batubara Karakterisasi Morfologi Tanah di Lapang

V. EVALUASI KEMAMPUAN LAHAN UNTUK PERTANIAN DI HULU DAS JENEBERANG

SIFAT-SIFAT FISIK dan MORFOLOGI TANAH

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.) Tanaman ubi jalar tergolong famili Convolvulaceae suku Kangkungkangkungan,

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1. Data curah hujan di desa Sipahutar, Kecamatan Sipahutar, Kabupaten Tapanuli Utara

III. BAHAN DAN METODE

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Analisis Kesesuaian Lahan Pertanian dan Perkebunan

TATA CARA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. B. Metode Penelitian. diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala yang ada dan mencari

BAB I PENDAHULUAN. memiliki potensi sangat besar dalam menyerap tenaga kerja di Indonesia.

Lampiran 1. Sifat-sifat Morfologi Masing-masing Profil Tanah

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Kondisi Eksisting Fisiografi Wilayah Studi. wilayahnya. Iklim yang ada di Kecamatan Anak Tuha secara umum adalah iklim

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Kondisi Eksisting Fisiografi Wilayah Studi

LAMPIRAN. Deskripsi Profil I (Desa Sionggang Selatan) Profil I Horison Kedalaman Keterangan

Tabel 1. Deskripsi Profil di Lokasi Penelitian Horison Kedalaman Uraian

Evaluasi Lahan. Evaluasi Kemampuan Lahan

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian

BAB III GEOLOGI DAERAH PENELITIAN

TATA CARA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. Laboratorium Tanah Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Pemetaan Tanah.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teoritis Gambaran Umum Lahan Pertanian di Area Wisata Posong Desa Tlahap terletak di Kecamatan Kledung,

KARAKTERISTIK TANAH. Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP

KESESUAIAN LAHAN TANAM KENTANG DI WILAYAH BATU

Tipe struktur. Tabel Lampiran 2. Kode permeabilitas profil tanah

TATACARA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni Oktober 2015 dan dilakukan

TINJAUAN PUSTAKA. Faktor Lingkungan Tumbuh Kelapa Sawit

Y = mu. Posisi lereng : Lereng atas Bentuk lereng : Cembung Elevasi : 97mdpl Bahan lnduk : Napal. Horizon Kedalaman Keterangan (cm)

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Bahan diskusi minggu ke-1

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super "Solusi Quipper" F. JENIS TANAH DI INDONESIA

TATA CARA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. Parangtritis, Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, DIY mulai

IV. HASIL 4.1. Sifat Fisikokimia Tanah Percobaan dan Sifat Kimia Kotoran Sapi Tabel 2 No Analisis Metode Hasil Status Hara

TATA CARA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. lahan pasir pantai Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen dengan daerah studi

BAB I. PENDAHULUAN A.

Tabel Lampiran 1. Deskripsi profil tanah Andosol dari hutan Dusun Arca Order tanah : Andosol

PENUNTUN PRAKTIKUM SIFAT SIFAT FISIK TANAH KELAS A PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI. OLEH I Wayan Narka

3. TAHAP ANALISA CONTOH TANAH 4. TAHAP ANALISA DATA

Kajian C-Organik, N Dan P Humitropepts pada Ketinggian Tempat yang Berbeda di Kecamatan Lintong Nihuta

TANAH. Apa yang dimaksud dengan tanah? Banyak definisi yang dapat dipakai untuk tanah. Hubungan tanah dan organisme :

GELISOLS. Pustaka Soil Survey Staff Soil Taxonomy, 2 nd edition. USDA, NRCS. Washington. 869 hal.

HASIL DAN PEMBAHASAN Sifat Fisikokimia Tanah Percobaan dan Sifat Kimia Kotoran Sapi

Soal Jawab DIT (dibuat oleh mahasiswa)

TINJAUAN PUSTAKA Karakteristik Lahan Kering

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 02: MORFOLOGI TANAH

TINJAUAN PUSTAKA. Lahan merupakan sumberdaya alam strategis bagi pembangunan di sektor

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 05: Sifat Fisika (1)-Tekstur Tanah

TINJAUAN PUSTAKA. Survei Tanah. potensi sumber dayanya adalah survei. Sebuah peta tanah merupakan salah satu

I. TINJAUAN PUSTAKA. bahan induk, relief/ topografi dan waktu. Tanah juga merupakan fenomena alam. pasir, debu dan lempung (Gunawan Budiyanto, 2014).

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Karakteristik Lahan Kesesuaian Tanaman Karet

PENULISAN LAPORAN FIELDWORK 4 PRAKTIKUM SURVEY TANAH DAN EVALUASI LAHAN

TINJAUAN PUSTAKA. A. Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.)

KONSEP EVALUASI LAHAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

2013, No.1041 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Berdasarkan TUJUAN evaluasi, klsifikasi lahan, dibedakan : Klasifikasi kemampuan lahan Klasifikasi kesesuaian lahan Kemampuan : penilaian komponen lah

Gambar 3. Lahan Hutan di Kawasan Hulu DAS Padang

II. TINJAUAN PUSTAKA

Klasifikasi Inceptisol Pada Ketinggian Tempat yang Berbeda di Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Hasundutan

IV. TATA CARA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu. Analisis terhadap sampel tanah dilakukan di Laboratorium Tanah Fakultas

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2012 sampai Januari 2013.

Gambar 3 Peta lokasi penelitian terhadap Sub-DAS Cisangkuy

II. TINJAUAN PUSTAKA. Secara pedologi, tanah didefinisikan sebagai bahan mineral ataupun organik di

Transkripsi:

Survei Tanah dan Evaluasi Lahan INTERPRETASI DATA SURVEI TANAH INTERPRETASI DATA TANAH TUJUAN PEMBELAJARAN : 1. Memahami tujuan, prinsip dan cara 2 Interpretasi Data Tanah 2. Mengenal dan bisa membedakan beberapa cara atau pendekatan Interpretasi Data Tanah 3. Mampu memilih cara pendekatan yang akan digunakan sesuai dengan tujuan kajian 1

INTERPRETASI DATA TANAH POKOK 2 BAHASAN : 1. Interpretasi Data Evaluasi Lahan 2. Pendekatan dalam Evaluasi Lahan 1. Evaluasi Kemampuan Lahan USDA 2. Evaluasi Kesesuaian Lahan FAO 3. Pendekatan Parametrik 4. Klasifikasi Kesuburan Tanah FCC 5. Evaluasi Lahan Kuantitatif QLE 3. Aplikasi Evaluasi Lahan untuk non-pertanian Latar Belakang Hasil Survei Tanah berupa data yang kompleks dengan bahasa ilmiah yang sulit dipahami kaum awam (pengguna) Data Tanah perlu diterjemahkan menjadi istilah sederhana yang praktis dan mudah dipahami oleh pengguna (users) Proses ini dinamakan Interpretasi Data Tanah atau Hasil Survei Tanah Pengguna (users) beragam kesesuaian untuk tanaman (pertanian) dan untuk perencanaan penggunaan lahan non-pertanian. 2

Tanah vs Lahan Interpretasi Data Tanah = Evaluasi Lahan TANAH vs LAHAN Lahan adalah sumberdaya darat yang berdimensi bahan, enerji dan ruang yang termanfaatkan bagi pemukiman masyarakat manusia secara tetap dalam berbagai ragam jelmaan ekonomi sosial dan budaya Lahan merupakan suatu sistem unsur dan proses yang dengan tatanan terpadu dapat berupa keteraturan lingkungan yang membentuk prasyarat terwujudnya suatu masyarakat manusia Tanah adalah salah satu komponen lahan yang menjalankan fungsi paling banyak dan beragam! 3

Definisi EVALUASI LAHAN Penaksiran kemungkinan lahan digunakan leh manusia untuk pertanian, kehutanan, rekayasa, rekreasi dan sebagainya (Steward, 968) Proses pembandingan secara teliti dan penafsiran inventarisasi dasar mengenai tanah, iklim, vegetasi penutup, penggunaan lahan kini dan gatra (aspek) tanah yang lain, dengan maksud membandingkan berbagai alternatif penggunaan lahan yang memberikan harapan dapat diterapkan di macam lahan yang berbeda-beda (FAO, 1984) (dengan konsep ekonomi) Evaluasi lahan menetapkan seberapa jauh permintaan yang diajukan oleh penggunaan lahan dapat dipenuhi oleh penawaran yang disajikan oleh lahan (Melitz, 1986) Interpretasi Data Tanah Tujuan pengumpulan Data Tanah membuat Perencanaan Penggunaan Tanah (Lahan) untuk berbagai keperluan agar diperoleh manfaat sebesar-besarnya (maksimal) dalam waktu selama mungkin (lestari) : Pertanian : bercocok tanam, hutan, perkebunan, peternakan dan perikanan Non-pertanian : pemukiman, bangunan khusus, jalan dan jembatan, lapangan olahraga, lapangan udara, kawasan wisata, waduk dan bendungan, dsb 4

Contoh 2 Tujuan Perencanaan Penggunaan Lahan Pembukaan sawah (lahan irigasi) baru Pengembangan Perkebunan Kelapa sawit Pengembangan peternakan sapi Pengembangan pemukiman (desa atau kota) Pembangunan Pusat Bisnis Terpadu Pembangunan Bandar Udara Pengembangan Tempat Wisata Pembangunan Bendungan untuk PLTA Pembangunan Jalan Bebas Hambatan Mengapa Perlu Evaluasi Lahan 1. Lahan berbeda mempunyai sifat berbeda 2. Variasi mempengaruhi penggunaan lahan 3. Variasi kenampakan lahan sebagian penggunaannya telah sesuai daya dukung 4. Keragaan lahan ketika digunakan untuk Tipe Penggunaan Lahan tertentu dapat diprediksi pada beberapa tingkat 5. Variasi-variasi dapat dipetakan 6. Daya dukung dapat dideskripsi dan dipetakan 7. Pembuat keputusan harus menggunakan prediksi tersebut untuk arahkan: - Perencanaan Pelayanan informasi Penggunaan lahan 5

Tujuan Interpretasi Data Tanah menterjemahkan data tanah untuk menjawab tujuan perencanaan Macam-macam macam Data Tanah Data Tanah disajikan dalam dua bentuk : Data spatial Peta Tanah : horisontal Satuan Peta Data tabular dan naratif : vertikal Satuan Taksonomik Hubungan antara kedua Satuan : Satuan Taksonomi (vertikal) tidak menempati ruangan, Satuan Peta Tanah (horisontal) menempati ruangan dalam lansekap. Kelas dalam Taksonomi bisa mencirikan dan menamai Satuan Peta 6

Contoh Data Horisontal (spatial) : Peta Tanah DAS Sumber Brantas, Wilayah Kota Batu Contoh : Deskripsi Satuan Peta Tanah SPT 125 Kompleks Seri Oro-oro Ombo-02 dan Pesanggrahan-02, lereng 8-15%, relief berombak, landform lereng-lereng gunung curam, bahan induk abu vulkanik. (14.1 Ha) SPT 125 merupakan kompleks seri Oro-oro Ombo-02 (99%) dengan inklusi seri Pesanggrahan-02 (1%). Merupakan daerah kawasan hutan yang sebagian kecil telah dibuka untuk lahan budidaya pertanian. Dapat dijumpai seri Oro-oro Ombo-02 dan Pesanggrahan02 yang termasuk dalam ordo tanah Andisols. Oro-oro Ombo-02 dijumpai pada posisi lereng tengah ke bawah pada penggunaan lahan hutan sekunder. Sedangkan Pesanggrahan02 dapat ditemukan pada posisi lereng atas dan punggung gunung pada kawasan hutan dengan vegetasi yang heterogen dan masih alami. 7

Contoh : Data Profil Tanah Deskripsi Pedon KB 05 Seri Dreselsatu, Aquic Humic Dystrudepts, berpasir, isohipertermik Kode Profil : KB 05 Lokasi : 800 meter Timur Dusun Dresel, Desa Oro-oro Ombo Koordinat : 668714 me; 9126568 mn Klasifikasi : Aquic Humic Dystrudepts, berpasir, isohipertermik Vegetasi : Rumput, padi dan jagung Bahan Induk : Abu volkanik Fisiografi : Lereng tengah dataran volkanik Relief : Bergelombang Elevasi : 968 meter Lereng : 5% Arah lereng : Timur; Cembung, ± 500 m Erosi : Permukaan; ringan Drainase : Lambat Air Tanah : Agak dalam Batuan : - Dideskripsikan di lapangan oleh SWP dan RMT, 16 Oktober 2006 Contoh : Data Profil Tanah Deskripsi Pedon KB 05 (lanjutan) Ap 00-25 : 10YR 2/2; coklat sangat gelap; lembab; lempung berdebu; gumpal membulat, sedang, lemah; sangat gembur, agak lekat, agak plastis; pori halus sedikit, pori sedang biasa, pori kasar banyak; akar halus banyak, akar sedang biasa, akar kasar biasa; jelas, rata; AB 25-52 : 10YR 3/2; coklat sangat gelap kekuningan; lembab; lempung berdebu; gumpal membulat, besar, sedang; gembur, agak lekat, agak plastis; karatan Fe ±2%, 10YR 5/6, nyata, berkoloni; pori halus biasa, pori sedang banyak, pori kasar sedikit; akar halus sedikit; angsur, rata; Bw 52-77 : 10YR 2/2; coklat sangat gelap; lempung berpasir; gumpal bersudut, sedang, sedang; gembur, tidak lekat, tidak plastis; karatan Fe 3-5%, 10YR 5/6, nyata, bintik tunggal; pori halus biasa, pori sedang sedikit, pori kasar sedikit; jelas, rata; 2A 77-99 : 10YR 2/1; hitam; pasir berlempung; gumpal membulat, sedang, lemah; sangat gembur, agak lekat, agak plastis; penjenuhan tanah; berkerikil Ø 3 mm, ±1%; pori halus sedikit, pori sedang biasa, pori kasar biasa; nyata, rata; 2Bw 99-148 : 10YR 3/2; coklat sangat gelap keabu-abuan; lempung berpasir, gumpal membulat, kecil, lemah; sangat gembur, agak lekat, agak plastis; pori halus biasa, pori sedang biasa, pori kasar sedikit; baur, rata; 2BC 148-180 : 10YR 4/4; coklat gelap kekuningan; lempung; granuler-butir tunggal, kecil, lemah; sangat gembur, agak lekat, agak plastis; pada kedalaman 155 cm terdapat water table dan pasir sangat halus; pori halus biasa, pori sedang sedikit 8

Contoh : Data Profil Tanah DATA ANALISA LABORATORIUM Horison Ap AB Bw 2A 2Bw 2BC Kedalaman cm 00-25 25-52 52-77 77-99 99-148 148-180 Total Pasir % 23 23 - - - - Total Debu % 59 56 - - - - Total Liat % 18 21 - - - - C Organik % 1.5 0.9 - - - - Total N % 0.2 0.1 - - - - C/N 9.3 8.9 - - - - ph H 2 O 6.2 5.9 - - - - ph KCl 5.5 5.0 - - - - Ca dpt - - - - ditukar meq/100 gr 7.7 7.1 Mg dpt - - - - ditukar meq/100 gr 1.6 0.5 Na dpt - - - - ditukar meq/100 gr 0.5 0.2 K dpt ditukar meq/100 gr 0.7 0.2 KTK NH 4 OA C meq/100 gr 25.8 33.6 KB NH 4 OA C % 40.5 23.6 Dreselsatu - - - - - - - - - - - - P Tersedia PPM 24.4 15.3 - - - - BI gr/cm ³ 1.2 1.3 - - - - Contoh : Sifat 2 Tanah dan Ciri 2 Lahan Sifat 2 Tanah yang mempengaruhi Perkembangan Perakaran Tanaman Mempengaruhi perakaran : lapisan keras Mempengaruhi penyediaan air Mempengaruhi penyediaan unsur hara Pertumbuhan Tanaman Produksi Tanaman 9

Contoh : Interpretasi Data Untuk Pertanian (Umum) Ketebalan Tanah Ketebalan Tanah (cm) Interpretasi < 25 cm Sangat dangkal 25 50 Dangkal 50 75 Sedang 75 100 Dalam > 100 Sangat dalam Sumber : Landon, J.R. 1984. Booker Tropical Soil Manual Sifat Tanah dan Ciri 2 Lahan 2. Sifat Tanah yang mempengaruhi perilaku konstruksi (sipil teknis) Sifat Konstruksi Sifat Korosif Kesesuaian Jalan Raya Tanggapan pada pembekuan Potensi mengembang-mengkerut Sifat Top-soil Perilaku sifat sepanjang tahun Sifat dan Ciri Tanah Tekstur, ph, drainasi, konduktivitas Drainasi, tekstur, jenis mineral liat, bahan organik Drainasi, kedalaman sampai air tanah, tekstur, suhu tanah Tekstur, jenis mineral liat Tekstur, kandungan bahan organik Suhu Tanah dan Kandungan Air Tanah Sumber : Landon, J.R. 1984. Booker Tropical Soil Manual 10

Contoh : Interpretasi Data Kecepatan Infiltrasi Kelas Laju Infiltrasi (cm /jam) 1 < 0,1 Sangat lambat 2 0,1 0,5 Lambat 3 0,5 2,0 Agak lambat 4 2,0 6,0 Sedang 5 6,0 12,5 Agak cepat 6 12,5 25,0 Cepat 7 > 25,0 Sangat cepat Sumber : Landon, J.R. 1984. Booker Tropical Soil Manual Kategori Infiltrasi Contoh : Interpretasi Data Kapasitas Tukar Kation Kelas KTK (me/100 g tanah) 1 > 40 Sangat Tinggi 2 25 40 Tinggi 3 15 25 Sedang 4 5 15 Rendah 5 < 5 Sangat Rendah Sumber : Landon, J.R. 1984. Booker Tropical Soil Manual Kategori Infiltrasi 11

Diskusi Kelompok Anda diminta untuk mencari dan memilih lahan yang akan dibangun lapangan udara internasional di Jawa Timur. DISKUSIKAN DALAM KELOMPOK : 1. Apa saja kriteria atau persyaratan untuk suatu lapangan udara internasional? 2. Buatlah Daftar Kriteria yang anda minta! 3. Kelompokkan kriteria 2 itu menurut logika anda! JAWABLAH PERTANYAAN 2 BERIKUT JUGA : 1. Siapa yang paling tahu tentang penyusunan kriteria ini? 2. Jika anda tetap diminta untuk melakukan hal ini, apa usaha anda untuk mengetahui kriteria-kriteria tersebut? KESIMPULAN PEMBELAJARAN HASIL DISKUSI : Apa langkah2 evaluasi SINTESIS 12

Tugas Terstruktur (1) Anda akan membeli sebidang tanah yang akan dibangun menjadi sebuah rumah sebagai tempat tinggal keluarga anda. 1. Apa saja kriteria atau persyaratan yang anda minta? 2. Susunlah Daftar Kriteria yang anda minta! 3. Kelompokkan Kriteria yang anda buat berdasarkan disiplin atau bidang kajian PERTANYAAN : 1. Apakah kriteria itu masing-masing berdiri sendiri (independent) atau saling berkaitan dan saling mempengaruhi? Tugas Terstruktur (2) Anda diminta mencari sebidang lahan yang akan digunakan untuk Usaha Perkebunan Kakao. Sebelum mencari kesanakemari, anda perlu menyusun langkah kerja secara sistematis, antara lain membuat daftar berikut ini : 1. Apa saja kriteria atau persyaratan yang anda minta? 2. Susunlah Daftar Kriteria yang anda minta! 3. Kelompokkan Kriteria tsb berdasarkan disiplin atau bidang kajian! 4. Kriteria mana saja yang termasuk bidang TANAH? PERTANYAAN : 1. Apakah kriteria itu masing-masing berdiri sendiri (independent) atau saling berkaitan dan saling mempengaruhi? 13

TUGAS PENGEMBANGAN 1. Bacalah literatur tentang a) Land Capability Classification USDA (lihat di website) 2. Buat tulisan singkat tentang LCC : a) Jelaskan apa yang dimaksud dengan LCC? b) Dalam LCC ada 3 kategori, yaitu KELAS, SUB-KELAS dan UNIT. Jelaskan! c) Dalam kategori SUB-KELAS dikenal ada 4 pembatas. Sebutkan dan jelaskan! d) LCC membagi lahan dalam 8 Kelas. Sebutkan! Kelas mana yang memiliki keleluasaan dalam alternatif penggunaan dan kelas mana yang terbatas pilihan penggunaan lahannya? Persyaratan Tumbuh untuk Kakao Sumber : 14