BAB I PENDAHULUAN. lembaga pendidikan tingkat wajardikdas 9 tahun, yaitu SD dan SLTP sebagai

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Jurnal Ilmu Administrasi, Volume V, Nomor 3, Asropi (2008:252)

BAB I PENDAHULUAN. di hampir seluruh bidang kehidupan. Perkembangannya saat ini amat pesat, terutama

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam dunia bisnis maka hal ini dapat mempengaruhi kondisi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. guna membantu untuk pemrosesan data yang kompleks sehingga dapat. menghasilkan informasi yang cepat, tepat, akurat dan up to date.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang tinggal di daerah terpencil, masyarakat di daerah-daerah konflik,

BAB I PENDAHULUAN. Instansi umumnya akan mengharapkan terjadinya laba yaitu jumlah rupiah. pendapatan lebih besar dari jumlah biaya yang dibebankan.

BAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan atau perusahaan, misalnya apotek. komputer telah menjadi alat yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi dewasa ini

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. Sehingga kegiatan operasional perusahaan dapat terus berjalan tanpa gangguan.

BAB I PENDAHULUAN. masuk ke kampus perguruan tinggi mana setelah lulus SMA nanti karena mereka

BAB 1 PENDAHULUAN. selama dua puluh tahun terakhir, hal ini berdampak secara global dimana hampir semua

Class Diagram Activity Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) MySQL CodeIgniter

BAB I PENDAHULUAN. pelaporan dan pertanggungjawaban anggaran untuk mengoptimalkan hasil laporan

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan banyaknya perusahaan yang meningkatkan pengembangan informasi

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. dikurangi penyusutan dan beban-beban dari tahun buku yang bersangkutan. Maka

BAB I PENDAHULUAN. Untuk menyelesaikan masalah ketidakefektifan dalam pengelolaan dana BOS,

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Perkembangan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan perangkat keras maupun lunak. Oleh karena itu perkembangan

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini, perkembangan teknologi dan perekonomian bergerak sangat cepat sehingga

BAB I PENDAHULUAN. harta kekayaan perusahaan (Hery, S.E., M.SI ; 2012 : 7).

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Sistem terkomputerisasi saat ini telah menjadi kebutuhan vital dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dalam pengumpulan data atau informasi guna memecahkan permasalahan dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini sistem informasi dan ilmu pengetahuan di bidang komputerisasi berkembang semakin pesat, karena pesatnya

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan pengembangan sistem informasi berbasis komputer. Sistem informasi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin cepat membawa

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengambil langkah-langkah bisnis. Prediksi didasarkan pada data-data

1. BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. tidak lepas dari kegiatan pencatatan tentang semua kejadian atau transaksi

BAB I PENDAHULUAN. akurat akan sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga informasi

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN... HALAMAN PENGESAHAN... MOTTO DAN PERSEMBAHAN... RINGKASAN... KATA PENGANTAR...

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pembayaran kredit saat ini terus berkembang pesat. Ini

BAB I PENDAHULUAN. Ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan adanya

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. CV. Sejati Furniture adalah suatu perusahaan perseorangan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. penting dan berkaitan erat dengan sistem perekonomian di Indonesia saat ini, yang

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan dagang karena persediaan merupakan aset utama perusahaan dalam

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini hampir di semua bidang kegiatan usaha telah memanfatkan

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL ABSTRAK BAB I PENDAHULUAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Universitas Padjadjaran yang beralamat di Jl. Ir H. Djuanda No 4 Bandung.

Konsep Otomatisasi Sistem Pembayaran SPP Online Untuk Mengurangi Tingkat Keterlambatan

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer sangatlah diperlukan untuk

DAFTAR ISI. Halaman. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI...iii. DAFTAR TABEL...viii. DAFTAR GAMBAR... vi. ABSTRAK... xiv PENDAHULUAN...

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. beberapa bagian yang terdiri dari Camat beserta perangkat-perangkatnya. Masing

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis di Indonesia menyebabkan perusahaan untuk

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. sebanyak ini membutuhkan laporan yang tepat dan akurat. PENGOLAHAN DATA NIKAH, CERAI DAN RUJUK


BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan oleh banyak instansi dan perusahaan-perusahaan milik negara maupun

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Jurnal String Vol.1 No.2 Tahun 2016 ISSN : ANALISIS RANCANGAN ANTARMUKA APLIKASI SISTEM MANAJEMEN PROPERTI PADA PT. XYZ

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. bidang usaha, mengakibatkan koperasi harus dapat memanfaatkan perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. saatnya pengelola dapat memberikan data pensiun. tahun 2004 hingga 2010 terjadi penurunan jumlah dana pensiun.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari untuk menghasilkan informasi-informasi akuntansi serta informasiinformasi

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB 1 PENDAHULUAN. di bidang bisnis yang terjadi pada jaman sekarang. Pengertian e-commerce

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

1. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tamiang selaku. informasi yang terbaik bagi setiap perusahaan yang membutuhkan.

BAB I PENDAHULUAN. Saat era teknologi informasi telah berkembang dengan pesat, berbagai

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. akan dilakukan dengan melihat latar belakang permasalahan dan kemudian

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bantuan Operasional Sekolah (BOS) diberikan oleh pemerintah pada lembaga pendidikan tingkat wajardikdas 9 tahun, yaitu SD dan SLTP sebagai pengganti dana operasional yang biasa dipungut dari anak-anak didik lembaga pendidikan tersebut, sehingga dengan adanya dana Bantuan Operasional Sekolah ini semua anak didik Setiap lembaga yang mendapatkan bantuan BOS ini dibebaskan dari iuran SPP yang biasanya dibayar setiap bulan. Dengan adanya dana Bantuan Operasional Sekolah ini, maka akan lebih meringankan beban para orangtua siswa dengan dihilangkannya biaya SPP bulanan. Kepala sekolah dan seluruh staf pengajar yang ada juga merasakan kemudahan yang didapat dengan adanya dana Bantuan Operasional Sekolah karena proses yang tadinya dimulai dari mengumpulkan biaya dari tiap siswa, menjadi hanya tinggal melaksanakan dan mengelola dana yang sudah ada sesuai dengan aturan dan petunjuk penggunaan dari pemerintah mengenai dana Bantuan Operasional Sekolah tersebut. Tetapi dikarenakan dalam hal pengelolaan dana BOS ini belum menggunakan sistem informasi yang terkomputerisasi, sehingga setiap bagian yang memerlukan informasi tidak bisa dengan cepat mendapatkan informasi yang dibutuhkan, karena pemrosesan data masih dilakukan secara manual, baik itu data siswa yang mendapat dana BOS, data penggunaan dana BOS untuk pos-pos pengeluaran atau pembelanjaan rutin, dan data-data lainnya yang dibutuhkan. 1

2 Berdasarkan uraian diatas, maka saya sebagai penulis akan mencoba mempelajari mengenai Sistem Informasi Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Studi Kasus Sekolah Dasar Negeri 1 Jangraga UPTD Pendidikan Mangunjaya 1.2 Identifikasi Masalah Setelah mengamati tempat yang dijadikan sebagai objek penelitian, maka dapat diambil beberapa masalah yang terjadi dan diidentifikasi sebagai berikut: 1. Pencatatan bukti-bukti transaksi masih dilakukan secara manual, yaitu dengan menggunakan buku catatan biasa. 2. Sering terjadi selisih perhitungan antara pendapatan dan pengeluaran dana BOS. 3. Masih terjadinya keterlambatan dalam penyusunan laporan disebabkan pengelolaan yang dilakukan masih menggunakan buku kas biasa. 1.3 Batasan Masalah Sekolah Dasar Negeri 1 Jangraga yang dijadikan sebagai objek penelitian, ternyata masih terdapat beberapa masalah yang terjadi, tetapi mengingat luasnya ruang lingkup yang ada pada Sekolah Dasar Negeri 1 Jangraga maka penulis hanya mencoba mempelajari pembahasan yang ada mengenai informasi pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah, yaitu diantaranya: 1. Laporan RAPBS (Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah) yang dihasilkan hanya berdasarkan pendapatan dari dana BOS saja. 2. Perancangan aplikasi yang akan dibuat berbasis client-server

3 3. Metode pendekatan sistem yang digunakan berorientasi objek, yang divisualisasikan dengan UML (Unified Modeling Language) 1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian Maksud dari penulis melakukan penelitian ini yaitu memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Strata Satu, Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia, Bandung. Sedangkan Tujuan bagi penulis maupun bagi tempat yang akan dijadikan sebagai tempat penelitian adalah: 1. Membangun sistem informasi pengelolaan dana BOS pada SDN 1 Jangraga 2. Membantu pihak SDN 1 Jangraga dalam hal pencatatan bukti-bukti transaksi, pengelolaan dana BOS serta penyusunan laporan yang diperlukan secara komputersisasi 3. Untuk mengetahui manfaat yang didapat oleh kepala sekolah, staf pengajar dan semua bagian yang terlibat jika sistem komputerisasi yang dirancang telah diterapkan pada lokasi penelitian. 1.5 Metodologi Penelitian Dalam melakukan penelitian ini menggunakan suatu metode yang membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta secara jelas yang selanjutnya dikumpulkan, diolah, diteliti, dan dianalisis. Selama melakukan penelitian penulis mengumpulkan data dan informasi yang selanjutnya akan dipergunakan sebagai bahan penulisan laporan skripsi. Dalam metodologi penelitian ini, penulis membagi kedalam tiga kategori yaitu sebagai berikut :

4 1.5.1 Metode Pengumpulan Data Metodologi penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data yang akan digunakan sebagai bahan penyusunan skripsi. dalam hal mengumpulkan data tersebut dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut : 1. Studi Kepustakaan (Library Research) Yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara membaca berbagai literatur yang ada hubungannya dengan masalah yang akan dibahas, seperti buku-buku sumber, artikel-artikel, catatan perkuliahan, majalah serta tulisan-tulisan yang berkaitan dengan permasalahan yang sedang diteliti. 2. Studi Lapangan (Field Research) Yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara mendatangi langsung tempat atau lokasi yang dijadikan sebagai tempat penelitian. Teknik studi lapangan dapat dilakukan dengan cara : a. Wawancara (Interview) Yaitu mengadakan tanya jawab dengan bagian-bagian yang terlibat dalam sistem pengelolaan dana BOS ini. Dalam teknik ini, penyusun berperan sebagai pewawancara, sedangkan yang menjadi sumbernya adalah pihak-pihak yang terkait. b. Observasi (observation) Yaitu melakukan penelitian dan pengamatan secara langsung mengenai kegiatan dan keadaan SD Negeri I Jangraga. Observasi yang dilakukan melalui beberapa tahap diantaranya : 1. Pengumpulan data 2. Identifikasi masalah

5 3. Pengolahan data 4. Analisis kesimpulan 1.5.2 Model Proses Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah Metode Model Prototype yang merupakan metode pengembangan yang berfungsi sebagai sebuah mekanisme untuk mengidentifikasi kebutuhan perangkat lunak. Penjelasan dari level-level yang dilalui pada model pengembangan sistem Prototype adalah sebagai berikut : 1. Pengumpulan kebutuhan, user dan pengembang sistem bertemu dan mendefinisikan objek keseluruhan dari perangkat lunak, mengidentifikasi segala kebutuhan yang diketahui dan area garis besar dimana definisi lebih jauh merupakan sebuah keharusan. 2. Perancangan kilat, perancangan kilat berfokus pada penyajian dari aspekaspek perangkat lunak tersebut yang akan tampak bagi pengguna. Contohnya adalah pendekatan input dan format output. Prototype tersebut dievaluasi oleh pengguna dan dipakai untuk menentukan kebutuhan pengembangan perangkat keras. 3. Pengujian, adalah menguji kemampuan-kemampuan sistem baru yang akan menghasilkan rencana revisi prioritas-prioritas apa saja yang akan diperbaiki selanjutnya. Siklus model prototype dapat dilihat pada gambar 1.1 berikut :

6 Gambar 1.1 Siklus Model Protoype [ Sumber : Abd [3] ] 1.5.3 Metode Pendekatan Sistem Metode pendekatan sistem yang digunakan adalah pendekatan dengan objek oriented yang menggunakan AOO (Analysist Object Oriented) dan DOO (Design Object Oriented) yang divisualisasikan dengan UML (Unifed Modeling Language) diantaranya adalah memvisualisasikan, use case, use case diagram, scenario use case, class diagram, candidat class, sequence diagram, atribut dan class, relasi antar class diagram. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan yang dibuat akan diuraikan dengan pokok-pokok bahasan yang disusun bab demi bab sesuai dengan kerangka yang akan dijelaskan sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini dijabarkan tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan penelitian, metode penelitian, metode pengembangan perangkat lunak, teknik pengumpulan data serta sistematika penulisan.

7 BAB II LANDASAN TEORI Dalam bab ini berisi tentang pengertian sistem, informasi, sistem informasi, pengelolaan, Bantuan Opersional Sekolah (BOS) dan sekilas tentang bahasa pemrograman Borland Delphi 7.0. BAB III ANALISA SISTEM Dalam bab ini membahas tentang profil Sekolah Dasar Negeri 1 Jangraga, struktur organisasi, deskripsi kerja, analisa sistem informasi yang sedang berjalan, dan evaluasi sistem informasi yang sedang berjalan pada saat ini. BAB IV PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini diterangkan tentang perancangan sistem, class diagram, sequence diagram, atribut, relasi antar class diagram, perancangan input output, struktur menu, kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak. BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Dalam bab ini berisi tentang pemilihan bahasa pemrograman, kehandalan dan pengetesan program serta kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak yang di perlukan dalam pembuatan program dari perancangan sistem informasi dengan bahasa pemrograman Borland Delphi 7.0. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini penulis membuat kesimpulan dari pembahasan sebelumnya serta saran saran yang mungkin dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi tempat dilakukannya penelitian yaitu Sekolah Dasar Negeri 1 Jangraga maupun bagi penulis.