Lampiran 1. Persyaratan teknis minimal pupuk organik % % % ppm. Sel/ml %

dokumen-dokumen yang mirip
Lampiran 1. Sidik Ragam Parameter Jumlah Sulur (Buah Sulur) pada Umur Tanaman 20, 30, 40, 50 dan 60 HST. Sumber Keragaman db KT

Medan, November 2010 Ketua peneliti, Luthfi Aziz Mahmud Siregar, SP, MSc, PhD

Lampiran 1. Perhitungan Kebutuhan Pupuk anorganik. : / 0,25 m. : tanaman. : g / tan.

Jabatan Dalam Tim Alokasi Waktu, Jam/ minggu Ketua Peneliti, 16 jam/minggu. Anggota Peneliti 10 jam/minggu

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL UBIJALAR UJ-1

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL UBI JALAR UJ -1

Lampiran 1. Deskripsi Varetas Adira-1

Lampiran 1. Tabel Tinggi Tanaman 2 MST (cm) Ulangan

Daya hasil 1,6-2,5 t/ha 1,22 t/ha 1,6 t/ha Warna hipokotil Ungu Ungu Ungu

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Hasil Sifat Kimia dan Fisik Latosol sebelum Percobaan serta Komposisi Kimia Pupuk Organik

BAB IV. METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Nama unsur hara dan konsentrasinya di dalam jaringan tumbuhan (Hamim 2007)

Lampiran 1. Deskripsi Padi Varietas Ciherang

Universitas Sumatera Utara

Teknologi Produksi Ubi Jalar

: panjang cm; lebar cm. Warna tangkai daun. Berat rata-rata kailan pertanaman. Daya Simpan pada suhu kamar

Lampiran 1. Hasil analisis tanah awal

LAMPIRAN DATA. Lampiran 1. Contoh Lengkap Data Pengamatan Jumlah Daun (helai) Umur 1 MST Ulangan Perlakuan

Lampiran 1. Deskripsi Bawang Merah Varietas Tuk Tuk

V1 (II) V3 (II) V5(III) V0(IV) V4(III) V2 (I)

HASIL DAN PEMBAHASAN

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL UBIKAYU UK-1

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL UBI KAYU UK-1

Lampiran 1. Bagan penanaman pada plot. 100 cm. 15 cm. x x x x. 40 cm. 200 cm. Universitas Sumatera Utara

V1 (II) V3 (II) V5(III) V0(IV) V4(III) V2 (I)

G3K2 G1K1 G2K3 G2K2. 20cm. Ulangan 2 20cm G3K3 G3K1 G3K2. Ulangan 3 20cm. 20cm G1K1 G1K3 G1K2

Universitas Sumatera Utara

UBI JALAR. Seleksi Gulud Tunggal Klon-klon Ubi jalar. Berkadar Betakarotin Tinggi

: Kasar pada sebelah bawah daun

: Tumbuh memanjang dan memiliki banyak tunas. : Lebar, panjang dan memiliki pinggiran daun rata. : PT. East West Seed Indonesia, Purwokerto

PENDAHULUAN. Latar Belakang. sejak tahun Sentra produksi ubi jalar adalah Propinsi Jawa Barat, Jawa Tengah,

Lampiran 1. Sertifikat hasil pengujian jenis contoh tanah top soil

Lampiran 1. Bagan Penelitian a Keterangan : a (Jarak antar blok) = 50 cm. b (Jarak antar plot) = 30 cm. Universitas Sumatera Utara

Ukuran Plot: 50 cm x 50 cm

Sifat-sifat lain : rendeman biji dari polong 60-70%

BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Alat dan Bahan

PELAKSANAAN PENELITIAN

Lampiran 1: Deskripsi padi varietas Inpari 3. Nomor persilangan : BP3448E-4-2. Anakan produktif : 17 anakan

Lampiran 1. Hasil Analisis Tanah di Kebun Percobaan Leuwikopo IPB

Blok I Blok II Blok III 30 cm

BAHAN DAN METODE PENELITIAN. dengan ketinggian tempat ± 25 di atas permukaan laut, mulai bulan Desember

HASIL DAN PEMBAHASAN

V2K1 V3K0 V2K3 V2K2 V3K2 V1K3 V2K1 V2K0 V1K1

Lampiran 1. Deskripsi Kacang Tanah Varietas Jerapah

Lampiran 1. Deskripsi Tanaman Jagung Manis Varietas Bonanza. : Dikembangkan oleh Departemen Pendidikan dan Pengembangan PT. East West Seed Indonesia.

BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Bahan dan Alat Metode Penelitian

HASIL DAN PEMBAHASAN

Universitas Sumatera Utara

P0V3 P2V4 P1V5. Blok II A B P1V2 P2V1 P0V5 P1V1 P0V1 P2V3

KK : 2.4% Ket: ** ( sangat nyata) tn (tidak nyata) Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Sidik Ragam Luas Daun (cm) pada Pengamatan I ( 14 hst )

Lampiran 1. Hasil Analisis Tanah

: varietas unggul nasional (released variety) : 636/Kpts/TP.240/12/2001 tanggal 13 Desember tahun 2001 Tahun : 2001 : B6876B-MR-10/B6128B-TB-15

LAMPIRAN Lampiran 1. Layout Tata Letak Penelitian. Blok II TS 3 TS 1 TS 3 TS 2 TS 1

10cm. = 30 cm x 60 cm. 200 cm. 20 cm. 10cm

BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Alat dan Bahan Metode Penelitian

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu

Kebutuhan pupuk kandang perpolibag = Kebutuhan Pupuk Kandang/polibag = 2000 kg /ha. 10 kg kg /ha. 2 kg =

Lampiran 1. Bagan Lahan Penelitian. Ulangan I. a V1P2 V3P1 V2P3. Ulangan II. Ulangan III. Keterangan: a = jarak antar ulangan 50 cm.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1. Deskripsi kacang hijau varietas Camar

HASIL DAN PEMBAHASAN

BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Alat dan Bahan Metode Penelitian

Lampiran 3. Analisis AwalLimbah Padat Kertas Rokok PT. Pusaka Prima Mandiri Parameter Satuan Hasil Uji Metode Uji. 14,84 IK.01.P.

J3V3 J1V3 J3V2 J1V2 J3V4 J1V5 J2V3 J2V5

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu

Pembuatan Pupuk Organik. Samijan BPTP Jawa Tengah

LAMPIRAN. Lampiran 1. Bagan Penelitian. Universitas Sumatera Utara

Deskripsi Mentimun Hibrida Varietas MAGI F M. Bentuk penampang melintang batang : segi empat

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Tanaman kedelai (Glycine max L. Merrill) memiliki sistem perakaran yang

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

V3G1 V3G4 V3G3 V3G2 V3G5 V1G1 V1G3 V1G2 V1G5 V1G4 V2G2 V2G5 V2G3 V2G4

VII. KEHARAAN DAN PEMUPUKAN

Universitas Sumatera Utara

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

FK = σ 2 g= KK =6.25 σ 2 P= 0.16 KVG= 5.79 Keterangan: * : nyata KVP= 8.53 tn : tidak nyata h= Universitas Sumatera Utara

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian

Lampiran 2. Daftar Sidik Ragam Tinggi Tanaman 2 MST

I. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Suka Banjar Kecamatan Gedong Tataan

TINJAUAN PUSTAKA. menjadi tegas, kering, berwarna terang segar bertepung. Lembab-berdaging jenis

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAHAN DAN METODE. Sumatera Utara, Medan dengan ketinggian tempat ± 25 meter diatas permukaan

Lampiran 1. Sertifikat hasil pengujian jenis contoh tanah top soil

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Lampiran 1 Deskripsi sifat varietas pembanding (Deptan 2011)

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Sumber : Lampiran SK Menteri Pertanian No.76/Kpts/SR.120/2/2007, tanggal 7 Pebruari 2007.

LAMPIRAN. Lampiran 1. Analisis Awal Contoh Tanah Inceptisol Kwala Bekala. Lampiran 2. Hasil Analisis Limbah Pabrik Industri Tempe

Tinggi tongkol : cm : Menutup tongkol cukup baik

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Limbah adalah kotoran atau buangan yang merupakan komponen penyebab

Lampiran 1. Biodata PeneUti dan Usulan Biaya. Biodata Peneliti. : Koko Baskoro Siahaan NIM : Tempat/Tangga/ laht : Medan/27 Mei 1984

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari Mei 2017 di Lahan Fakultas

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di kebun Kota Sepang Jaya, Kecamatan Labuhan Ratu,

Deskripsi Ubikayu Varietas Adira 1

III. BAHAN DAN METODE. Rajabasa dari bulan Januari 2011 sampai dengan Juni Permata yang diproduksi PT East West Seed Indonesia, gula aren, dedak

DESKRIPSI TEBU VARIETAS KIDANG KENCANA (NAMA ASAL PA 198)

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

Lampiran 1. Persyaratan teknis minimal pupuk organik No Parameter Satuan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 C-Organik C/N rasio Bahan ikutan (kerikil, beling, plastik) Kadar air - Granule - Curah Kadar Logam Berat As Hg Pb Cd ph Kadar Total - P2O5 - K2O Mikroba Patogen (E.Coli, Salmonela) Kadar unsure mikro Zn Cu Mn Co B Mo Fe Sumber : dalam Sudiardjo 2007 % % % % ppm % Sel/ml % Kandungan Padat Cair >12 ±4,5 12 25 - Maks 2-4 12 13 20 ±10 ± 1 ±50 ±10 ±4 ±8 <5 <5 Dicantumkan Maks 0,500 Maks 0,500 Maks 0,500 Maks 0,002 Maks 0,250 Maks 0,001 Maks 0,400 - - ±10 ± 1 ±50 ±10 ±4 ±8 <5 <5 Dicantumkan Maks 0,2500 Maks 0,2500 Maks 0,2500 Maks 0,0005 Maks 0,1250 Maks 0,0010 Maks 0,0400

Lampiran 2. DESKRIPSI VARIETAS SARI Nama Klon : MIS 104-1 Dilepas tanggal : 22 Oktober 2001 SK Mentan : 525/Kpts/TP.240/10/2001 No. induk : MIS 104-1 Asal : Persil. Genjah Rante x Lapis Daya hasil : 30,0 35,0 t/ha Umur panen : 3,5 4,0 bulan Tipe tanaman : Semi kompak Diameter buku ruas : Sangat tipis Panjang buku ruas : Pendek Warna dominan sulur : Hijau Bentuk kerangka daun : Segitiga samasisi Kedalam cuping daun : Tepi daun berlekuk dangkal Jumlah cuping daun : Bercuping lima Bentuk cuping pusat : Lancelatus Ukuran daun dewasa : Kecil Warna tulang daun : Hijau (bagian bawah) Warna daun dewasa : Hijau dg ungu melingkari tepi daun Warna daun muda : Agak ungu Panjang tangkai daun : Sangat pendek Bentuk umbi : Bulat telur melebar pada ujung umbi Pertumbuhan umbi : Terbuka Panjang tangkai umbi : Sangat pendek Warna kulit umbi : Merah Warna daging umbi : Kuning tua Rasa umbi : Enak dan manis Kadar bahan kering : 28% Kadar serat : 1,63% Kadar protein : 1,91% Kadar gula : 5,23% Kadar pati : 32,48% Kadar beta karotin : 380,92 mg/100 g Kadar vitamin C : 21,52 mg/100 g Ketahanan thd hama : Agak tahan boleng (Cylas formicarius) dan tahan hama penggulung daun

Ketahanan thd penyakit Pemulia : Tahan kudis (S.batatas) dan bercak daun (Cercospora sp.) : St. A. Rahayuningsih, Sutrisno, Gatot S., dan Joko Restuono

Lampiran 2 DESKRIPSI VARIETAS BETA 2 Nama klon harapan : MSU 01015-02 Asal : Hasil persilangan bebas induk betina MSU Persilangan varietas Kidal dengan BB 97281-16 Tipe tanaman : Semi kompak Umur panen : 4-4,5 bulan Diameter buku ruas : Sangat tipis Panjang buku ruas : Sangat pendek Warna dominan sulur : Hijau Warna skunder sulur : Tidak ada Bentuk daun dewasa - Bentuk kerangka daun : Cuping - Kedalaman cuping daun : Berlekuk dangkal - Jumlah cuping : Bercuping lima - Bentuk cuping pusat : Agak elip Ukuran daun dewasa : Kecil Warna tulang daun permukaan bawah : Hijau Warna helai daun - Warna daun dewasa : Hijau - Warna daun muda : Permukaan atas dan bawah daun ungu Pigmentasi dan panjang tangkai daun - Pigmentasi pada tangkai daun : Hijau - Panjang tangkai daun : Sangat pendek Bentuk umbi : Elip membulat Susunan pertumbuhan umbi : Terbuka Panjang tangkai umbi : Pendek Warna kulit umbi : Merah Warna daging umbi : Oranye Rasa umbi : Enak Kandungan / kadar - Bahan kering : 23,813 % - Serat ( basis kering) : 3,55 % - Gula reduksi (basis kering) : 5,00 % - Pati (basis basah) : 17,8 % - Amilosa (basis kering) : 23,08 %

- Abu (basis kering) : 2,86 % - Vitamin C (basis basah) : 21,0 mg/100 gr - β-karotin (basis basah) : 4.629 µg/100 gr Ketahanan terhadap hama : Agak tahan penyakit kudis (Sphaceloma batatas) dan agak tahan hama boleng (Cylas formicarius) Rata-rata hasil : 28,6 t/ha Potensi hasil : 34,7 t/ha Keterangan lain : Rasa enak, bentuk umbi bagus, cocok ditanam pada lahan tegalan dan sawah sesudah tanaman padi. Pemulia : M. Jusuf, St.A. Rahayuningsih, Tinuk Sri, Joko Restuono dan Gatot Santoso. Pasca Panen : Erliana Ginting. Sumber : Balai Penelitian Kacang-kacangan dan Umbi-umbian Malang (Balitkabi Malang).

Lampiran 3. DENAH PLOT PERCOBAAN V 1 A 0 K 1 V1A 0 K 3 V 1 A 0 K 2 V 1 A 0 K 0 V 2 A 2 K0 V 2 A 2 K2 V 2 A 2 K 1 V 2 A 2 K 3 Blok 1 V 1 A 2 K 2 V1A 2 K 3 V 1 A 2 K 0 V 1 A 2 K 1 V 2 A 1 K1 V 2 A 1 K0 V 2 A 1 K 2 V 2 A 1 K 3 V 1 A 1 K 3 V1A 1 K 1 V 1 A 1 K 0 V 1 A 1 K2 V 2 A 0 K2 V 2 A 0 K1 V 2 A 0 K 3 V 2 A 0 K 0 V 2 A 2 K 0 V2A 2 K 2 V 2 A 2 K 1 V 2 A 2 K3 V 1 A 0 K3 V 1 A 0 K0 V 1 A 0 K 1 V 1 A 0 K 2 Blok 2 V 2 A 0 K 1 V2A 0 K 0 V 2 A 0 K 3 V 2 A 0 K2 V 1 A 1 K0 V 1 A 1 K2 V 1 A 1 K 1 V 1 A 1 K 3 V 2 A 1 K 0 V 2 A 1 K 2 V 2 A 1 K 1 V 2 A 1 K 3 V 1 A 2 K 2 V 1 A 2 K 0 V 1 A 2 K 1 V 1 A 2 K 3 V 1 A 1 K 3 V 1 A 1 K 1 V 1 A 1 K 0 V 1 A 1 K 2 V 2 A 2 K 1 V 2 A 2 K 2 V 2 A 2 K 0 V 2 A 2 K 3 Blok 3 V 1 A 0 K 0 V 1 A 0 K 1 V 1 A 0 K 2 V 1 A 0 K 3 V 2 A 0 K 2 V 2 A 0 K 3 V 2 A 0 K 0 V2A 0 K 1 V 1 A 2 K 2 V 1 A 2 K 0 V 1 A 2 K 1 V 1 A 2 K 3 V 2 A 1 K 1 V 2 A 1 K 0 V 2 A 1 K 2 V 2 A 1 K 3 U Keterangan : Jarak Antar Tanaman = 25 x 100 cm Jarak Antar Plot = 50 cm Jarak Antar Petak utama = 80 cm Jarak Antar Bl ok 1 plot = 80 cm = 4 bedengan Jumlah bibit = 10 stek/bedengan (40 stek/plot) S

Lampiran 4. Rataan Panjang Sulur Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Panjang Tanaman (cm) Minggu IV Minggu VI Minggu VIII Minggu X V1 A0 K0 68.27 141.41 240.17 295.66 K1 56.27 136.13 225.98 292.06 K2 49.61 129.12 227.99 283.96 K3 46.29 118.73 210.80 267.72 A1 K0 59.47 129.50 223.81 292.52 K1 52.76 129.26 216.34 273.81 K2 55.43 138.62 224.39 292.87 K3 42.59 122.56 215.97 272.56 A2 K0 50.82 127.81 216.50 274.94 K1 61.82 139.07 234.81 290.90 K2 55.03 130.58 218.66 276.83 K3 49.89 116.24 213.53 276.87 V2 A0 K0 27.78 78.32 154.53 189.71 K1 24.77 76.98 162.97 206.39 K2 25.63 73.21 151.90 191.98 K3 25.30 72.28 136.89 177.03 A1 K0 26.90 60.24 129.20 163.88 K1 27.69 60.48 137.00 175.97 K2 24.68 67.84 148.88 190.06 K3 23.78 65.34 155.93 167.56 A2 K0 30.31 75.34 110.42 152.83 K1 26.38 76.40 128.62 159.73 K2 24.54 58.70 97.19 129.92 K3 26.08 66.48 158.03 192.22

Lampiran 5. Sidik Ragam Panjang Sulur Umur 4, 6, 8, 10 MST SK db F hit 4 MST 6 MST 8 MST 10 MST F 0.05 Petak Utama: Blok 2 0.63 tn 3.02 tn 2.18 tn 6.73 tn 19.00 V 1 18.14 tn 394.11 * 156.22 * 710.89 * 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 0.16 tn 1.68 tn 7.46 * 2.50 tn 4.46 V x A 2 0.10 tn 1.06 tn 4.09 tn 1.36 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 2.28 tn 1.85 tn 0.22 tn 0.33 tn 2.80 V x K 3 0.96 tn 1.11 tn 1.49 tn 1.01 tn 2.80 A x K 6 0.48 tn 0.99 tn 1.48 tn 1.98 tn 2.34 V x A x K 6 0.73 tn 0.26 tn 0.61 tn 0.79 tn 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 69.24% 13.01% 15.60% 7.50% KK(A) = 24.33% 12.68% 8.28% 12.72% KK(K) = 24.81% 13.29% 13.73% 10.32%

Lampiran 6. Rataan Jumlah Cabang Tanaman Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Jumlah Cabang Minggu IV Minggu VI Minggu VIII Minggu X V1 A0 K0 6.78 20.67 39.22 53.78 K1 5.89 21.78 38.44 51.67 K2 4.67 21.00 43.89 60.00 K3 4.44 20.00 36.56 46.56 A1 K0 6.67 19.78 42.22 51.67 K1 6.89 20.67 40.44 49.44 K2 6.67 20.67 43.11 52.78 K3 5.78 21.67 39.78 51.78 A2 K0 6.33 19.33 37.33 46.78 K1 7.11 22.56 38.67 51.78 K2 9.56 22.44 41.56 51.33 K3 6.22 19.33 36.89 48.89 V2 A0 K0 9.00 34.78 61.78 80.56 K1 10.89 32.78 46.78 55.56 K2 9.44 32.78 43.22 58.44 K3 11.78 35.22 51.89 61.78 A1 K0 8.89 33.00 42.78 55.33 K1 7.67 30.78 42.44 53.44 K2 9.67 36.89 49.22 60.11 K3 8.00 32.33 44.11 54.11 A2 K0 16.44 36.56 47.11 56.33 K1 10.00 37.78 53.78 64.00 K2 10.89 32.11 41.22 50.44 K3 10.44 35.33 50.44 58.11

Lampiran 7. Sidik Ragam Jumlah Cabang Umur 4, 6, 8, 10 MST SK db F hit 4 MST 6 MST 8 MST 10 MST F 0.05 Petak Utama: Blok 2 0.80 tn 0.91 tn 0.52 tn 1.35 tn 19.00 V 1 5.83 tn 44.62 * 11.63 tn 5.34 tn 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 4.15 tn 0.30 tn 0.92 tn 2.81 tn 4.46 V x A 2 1.96 tn 0.21 tn 2.97 tn 0.95 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 0.49 tn 0.05 tn 0.31 tn 0.94 tn 2.80 V x K 3 0.44 tn 0.46 tn 2.25 tn 1.97 tn 2.80 A x K 6 0.53 tn 0.69 tn 1.54 tn 2.51 * 2.34 V x A x K 6 1.19 tn 0.87 tn 1.83 tn 1.73 tn 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 80.97% 30.87% 24.35% 25.44% KK(A) = 32.52% 20.08% 12.97% 15.34% KK(K) = 39.08% 14.32% 13.97% 13.33%

Lampiran 8. Rataan Bobot Kering Tanaman Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Bobot Kering (g) Minggu IV Minggu VI Minggu VIII Minggu X V1 A0 K0 2.05 29.81 37.87 47.98 K1 1.86 28.77 36.56 49.83 K2 1.64 33.28 42.29 57.29 K3 1.98 32.77 41.64 54.04 A1 K0 2.30 30.84 39.18 51.90 K1 1.77 36.70 46.62 64.62 K2 2.71 41.60 52.86 69.09 K3 2.18 39.48 50.16 71.99 A2 K0 2.60 32.01 40.67 54.63 K1 2.63 41.47 52.69 70.90 K2 2.62 54.58 69.35 93.38 K3 2.35 41.06 52.17 71.00 V2 A0 K0 1.73 13.66 17.35 31.15 K1 1.17 15.74 20.00 36.87 K2 0.82 28.62 36.36 49.27 K3 1.60 30.14 38.29 46.59 A1 K0 1.21 14.70 18.68 32.76 K1 1.48 19.34 24.57 39.93 K2 2.41 27.26 34.63 44.65 K3 1.30 45.01 57.19 69.60 A2 K0 1.57 12.17 15.46 36.36 K1 1.18 20.52 26.08 44.27 K2 1.91 34.91 44.35 58.99 K3 1.29 31.23 39.67 50.79

Lampiran 9. Sidik Ragam Bobot Kering Brangkasan Umur 4, 6, 8, 10 MST SK db F hit 4 MST 6 MST 8 MST 10 MST F 0.05 Petak Utama: Blok 2 0.14 tn 0.14 tn 3.47 tn 0.59 tn 19.00 V 1 40.16 * 40.16 * 244.41 * 71.98 * 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 160.20 tn 2.76 tn 3.53 tn 12.68 * 4.46 V x A 2 1.09 tn 1.09 tn 1.39 tn 3.13 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 2.47 tn 2.47 tn 57.70 * 56.72 * 2.80 V x K 3 0.25 tn 0.25 tn 13.73 * 5.28 * 2.80 A x K 6 4.68 * 4.68 * 6.00 * 9.80 * 2.34 V x A x K 6 1.36 tn 1.36 tn 1.71 tn 2.51 * 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 27.14% 11.83% 11.00% 16.60% KK(A) = 34.61% 33.56% 30.66% 17.37% KK(K) = 21.51% 21.00% 13.16% 9.55%

Lampiran 10. Rataan Luas Daun Tanaman Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Luas Daun (cm 2 ) Minggu IV Minggu VI Minggu VIII Minggu X V1 A0 K0 230.69 1324.46 1858.75 1951.34 K1 222.87 1327.68 1863.27 1956.08 K2 199.80 1339.74 1880.20 2307.19 K3 227.73 1460.99 2050.37 2152.50 A1 K0 253.00 1388.40 1948.49 2045.55 K1 222.02 1374.02 1928.30 2024.36 K2 284.94 1763.40 2474.77 2598.04 K3 239.88 1661.91 2332.33 2448.51 A2 K0 265.55 1182.01 1658.84 1741.47 K1 262.09 1621.98 2276.30 2389.69 K2 252.46 2023.84 2840.27 2981.75 K3 240.97 1491.31 2092.92 2197.18 V2 A0 K0 178.30 604.17 847.89 890.13 K1 138.53 857.30 1203.15 1263.07 K2 107.59 1165.12 1635.14 1716.59 K3 176.96 1095.18 1536.99 1613.55 A1 K0 142.70 702.52 985.93 1035.04 K1 166.74 856.70 1202.29 1262.18 K2 249.04 1119.85 1571.60 1649.89 K3 150.67 1709.76 2399.49 2482.86 A2 K0 174.79 669.86 940.09 986.92 K1 140.07 647.63 908.89 954.17 K2 204.80 1571.06 2204.84 2314.67 K3 149.34 1251.73 1756.69 1844.19

Lampiran 11. Sidik Ragam Luas Daun Umur 4, 6, 8, 10 MST SK db F hit 4 MST 6 MST 8 MST 10 MST F 0.05 Petak Utama: Blok 2 0.62 tn 0.32 tn 0.04 tn 0.04 tn 19.00 V 1 128.81 * 49.89 * 244.15 * 531.52 * 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 5.93 * 6.57 * 9.67 * 12.23 * 4.46 V x A 2 0.57 tn 0.63 tn 0.93 tn 1.06 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 2.62 tn 67.01 * 85.37 * 98.70 * 2.80 V x K 3 0.94 tn 12.75 * 16.24 * 16.65 * 2.80 A x K 6 6.47 * 10.36 * 13.20 * 12.02 * 2.34 V x A x K 6 1.89 tn 5.14 * 6.55 * 5.57 * 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 14.13% 22.70% 10.26% 7.18% KK(A) = 15.54% 14.76% 12.17% 8.94% KK(K) = 13.91% 10.39% 9.20% 8.91%

Lampiran 12. Rataan Laju Tumbuh Relatif (LTR) Tanaman Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Laju Tumbuh Relatif (g.minggu -1 ) LTR 1 LTR 2 LTR 3 V1 A0 K0 1.35 0.12 0.12 K1 1.38 0.11 0.16 K2 1.51 0.12 0.15 K3 1.40 0.12 0.13 A1 K0 1.30 0.12 0.15 K1 1.56 0.12 0.16 K2 1.39 0.12 0.13 K3 1.45 0.12 0.19 A2 K0 1.25 0.12 0.15 K1 1.38 0.12 0.15 K2 1.50 0.14 0.15 K3 1.43 0.12 0.16 V2 A0 K0 1.03 0.11 0.30 K1 1.29 0.11 0.32 K2 1.78 0.12 0.16 K3 1.46 0.13 0.09 A1 K0 1.23 0.12 0.29 K1 1.30 0.12 0.24 K2 1.22 0.12 0.12 K3 1.81 0.12 0.10 A2 K0 1.03 0.12 0.43 K1 1.44 0.13 0.27 K2 1.42 0.15 0.15 K3 1.59 0.15 0.13

Lampiran 13. Sidik Ragam LTR 1, LTR 2 dan LTR 3 SK db F hit LTR 1 LTR 2 LTR 3 F 0.05 Petak Utama: Blok 2 1.68 tn 9.01 tn 1.30 tn 19.00 V 1 0.79 tn 2.97 tn 24.45 * 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 0.17 tn 0.63 tn 0.64 tn 4.46 V x A 2 0.03 tn 0.17 tn 0.91 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 18.55 * 0.05 tn 12.02 * 2.80 V x K 3 6.35 * 0.04 tn 14.22 * 2.80 A x K 6 4.48 * 0.03 tn 0.91 tn 2.34 V x A x K 6 3.10 * 0.01 tn 0.42 tn 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 8.21% 11.83% 31.23% KK(A) = 11.58% 36.42% 42.87% KK(K) = 10.07% 67.32% 35.25%

Lampiran 14. Rataan Laju Asimilasi Bersih (LAB) Tanaman Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Laju Asimilasi Bersih (g.cm -2.minggu -1 ) LAB 1 LAB 2 LAB 3 V1 A0 K0 0.022 0.003 0.003 K1 0.022 0.002 0.004 K2 0.027 0.003 0.004 K3 0.023 0.003 0.003 A1 K0 0.022 0.003 0.003 K1 0.028 0.003 0.005 K2 0.024 0.003 0.003 K3 0.025 0.003 0.005 A2 K0 0.024 0.003 0.004 K1 0.026 0.003 0.004 K2 0.031 0.003 0.004 K3 0.028 0.003 0.004 V2 A0 K0 0.017 0.002 0.008 K1 0.019 0.002 0.007 K2 0.031 0.003 0.004 K3 0.028 0.003 0.003 A1 K0 0.019 0.002 0.007 K1 0.021 0.003 0.006 K2 0.021 0.003 0.003 K3 0.034 0.003 0.003 A2 K0 0.015 0.002 0.011 K1 0.030 0.003 0.010 K2 0.024 0.003 0.003 K3 0.029 0.003 0.003

Lampiran 15. Sidik Ragam LAB 1, LAB 2, dan LAB 3 SK db F hit LAB 1 LAB 2 LAB 3 F 0.05 Petak Utama: Blok 2 1.55 tn 7.77 tn 1.17 tn 19.00 V 1 3.07 tn 2.14 tn 17.96 tn 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 0.79 tn 0.41 tn 4.92 * 4.46 V x A 2 0.47 tn 0.09 tn 2.07 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 6.88 * 0.13 tn 13.87 * 2.80 V x K 3 2.61 tn 0.12 tn 16.94 * 2.80 A x K 6 1.46 tn 0.08 tn 0.82 tn 2.34 V x A x K 6 1.13 tn 0.10 tn 0.81 tn 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 11.42% 12.06% 40.75% KK(A) = 23.71% 42.33% 32.00% KK(K) = 23.85% 69.21% 34.52%

Lampiran 16. Rataan Produksi Per Tanaman, Per Plot Dan Per Hektar Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Produksi Per Tanaman (g) Per Plot (g) V1 A0 K0 428.89 16319.05 K1 472.22 14330.95 K2 496.67 16842.86 K3 502.78 17271.43 A1 K0 463.33 13685.71 K1 375.56 13850.00 K2 268.78 17087.62 K3 567.22 13647.62 A2 K0 350.00 15747.62 K1 592.22 18104.76 K2 324.44 14404.76 K3 383.89 13164.29 V2 A0 K0 256.67 12080.95 K1 186.67 12404.76 K2 212.22 14095.24 K3 284.44 14771.43 A1 K0 253.33 10600.00 K1 348.89 13233.33 K2 207.22 14692.86 K3 394.44 14400.00 A2 K0 245.56 11471.43 K1 305.56 15450.00 K2 298.89 15176.19 K3 485.56 13923.81

Lampiran 17. Sidik Ragam Produksi per Plot dan Produksi per Tanaman SK db F hit per plot per tanaman F 0.05 Petak Utama: Blok 2 7.98 tn 0.08 tn 19.00 V 1 5.14 tn 27.64 * 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 0.31 tn 0.05 tn 4.46 V x A 2 0.26 tn 0.91 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 2.02 tn 4.07 * 2.80 V x K 3 1.52 tn 0.60 tn 2.80 A x K 6 1.84 tn 1.28 tn 2.34 V x A x K 6 0.45 tn 1.52 tn 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 23.92% 32.38% KK(A) = 29.04% 59.70% KK(K) = 17.57% 34.09%

Lampiran 18. Jumlah dan Bobot Umbi Ukuran Besar, Sedang dan Kecil Ubi Jalar Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Bobot (g) Jumlah (umbi) Besar Sedang Kecil Besar Sedang Kecil V1 A0 K0 2,041.67 903.57 291.67 5.71 3.45 3.10 K1 2,008.33 748.81 254.17 5.24 5.00 2.86 K2 2,800.00 636.90 213.69 7.50 4.64 2.38 K3 3,079.76 602.38 244.64 7.74 4.17 2.74 A1 K0 1,767.86 666.67 236.90 4.88 4.52 2.74 K1 1,519.64 928.57 289.29 4.29 6.43 3.21 K2 2,704.76 780.95 323.81 7.02 5.00 3.57 K3 1,737.50 908.93 235.12 5.48 5.95 2.62 A2 K0 2,357.14 589.29 215.48 6.55 3.81 2.50 K1 3,338.10 522.62 241.67 7.74 3.45 2.74 K2 1,928.57 519.05 407.14 5.48 3.57 4.76 K3 1,860.71 651.19 274.40 5.12 4.40 2.62 V2 A0 K0 671.43 498.81 589.29 2.26 3.69 6.90 K1 594.05 389.29 428.57 2.26 3.10 5.24 K2 917.86 688.10 539.29 2.62 4.64 6.55 K3 1,251.19 767.86 457.14 3.93 5.60 5.60 A1 K0 882.14 475.00 375.00 2.62 3.33 4.52 K1 973.81 678.57 463.10 2.86 5.12 5.71 K2 1,207.14 605.95 581.55 4.05 4.05 6.79 K3 1,514.29 719.05 492.86 4.40 5.12 5.83 A2 K0 685.71 445.24 559.52 2.62 3.21 6.31 K1 919.64 950.00 591.67 2.14 6.79 7.14 K2 1,150.00 558.33 591.67 3.81 3.93 6.79 K3 1,314.29 626.19 392.86 3.57 4.17 4.52

Lampiran 19. Sidik Ragam Jumlah dan Bobot Umbi Ukuran Besar, Sedang dan Kecil SK Petak Utama: db Bobot Fhit Jumlah Besar Sedang Kecil Besar Sedang Kecil Blok 2 2.95 tn 0.88 tn 0.05 tn 1.80 tn 0.60 tn 0.35 tn 19 V 1 36.33 * 2.09 tn 93.18 * 29.50 * 0.13 tn 112.10 * 18.51 Galat (v) 2 Anak Petak: A 2 0.51 tn 0.79 tn 0.29 tn 0.16 tn 1.08 tn 0.15 tn 4.46 V x A 2 3.27 tn 1.28 tn 0.13 tn 2.76 tn 1.24 tn 0.14 tn 4.46 Galat (a) 8 Anak-anak Petak: K 3 2.93 * 0.82 tn 1.23 tn 3.41 * 3.82 * 1.40 tn 2.8 V x K 3 1.45 tn 0.75 tn 0.17 tn 0.84 tn 0.21 tn 0.08 tn 2.8 A x K 6 3.43 * 0.74 tn 0.76 tn 1.78 tn 0.85 tn 0.76 tn 2.34 V x A x K 6 3.03 * 1.19 tn 0.65 tn 1.96 tn 2.11 tn 0.65 tn 2.34 Galat (k) 36 Total 71 KK(V) = 54% 39% 27% 51% 37% 27% KK(A) = 35% 47% 45% 30% 44% 45% KK(K) = 29% 40% 39% 28% 30% 38% F 0.05

Lampiran 20. Rataan Serapan K pada Daun dan Kadar Hara Tanah Setelah Panen Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Serapan K Pada Daun (mg/tanaman) Kadar Hara Tanah K-dd (me/100g) K2O (%) C organik (%) V1 A0 K0 1.344 0.160 0.078 0.981 K1 1.449 0.160 0.088 1.225 K2 1.546 0.178 0.096 1.473 K3 1.484 0.208 0.107 1.763 A1 K0 1.603 0.151 0.081 1.018 K1 1.827 0.175 0.091 1.357 K2 1.649 0.175 0.101 1.606 K3 2.089 0.195 0.111 1.967 A2 K0 1.623 0.180 0.084 1.042 K1 2.314 0.199 0.094 1.476 K2 3.687 0.253 0.103 1.759 K3 2.529 0.221 0.115 2.098 V2 A0 K0 0.760 0.089 0.071 0.961 K1 0.988 0.113 0.084 1.198 K2 1.395 0.175 0.100 1.467 K3 1.483 0.194 0.109 1.727 A1 K0 0.788 0.126 0.082 1.027 K1 1.165 0.153 0.087 1.374 K2 1.358 0.167 0.100 1.635 K3 2.357 0.218 0.110 1.999 A2 K0 0.925 0.183 0.081 1.056 K1 1.013 0.198 0.091 1.522 K2 2.153 0.246 0.105 1.788 K3 1.538 0.219 0.111 2.129

Lampiran 21. Sidik Ragam Serapan Hara K pada Daun dan Kadar Hara di Tanah SK Petak Utama: db F hit SERAPAN K K-dd K2O C-org DI DAUN DI TANAH DI TANAH DI TANAH Blok 1 33.44 tn 5.53 tn 19.84 tn 85.68 tn 161.00 V 1 1282.10 * 2.37 tn 11.31 tn 37.55 tn 161.00 Galat (v) 1 Anak Petak: A 2 3.87 tn 2.48 tn 30.95 * 1,676.76 * 6.94 V x A 2 1.83 tn 0.23 tn 0.30 tn 19.51 * 6.94 Galat (a) 4 Anak-anak Petak: K 3 18.20 * 10.72 * 1,616.26 * 7,462.68 * 3.16 V x K 3 1.98 tn 0.79 tn 11.39 * 0.53 tn 3.16 A x K 6 6.36 * 1.09 tn 4.04 * 65.92 * 2.66 V x A x K 6 1.33 tn 0.42 tn 7.53 * 0.60 tn 2.66 Galat (k) 18 Total 47 KK(V) = 3.57% 17.76% 1.68% 0.38% KK(A) = 41.81% 39.55% 2.44% 0.86% KK(K) = 18.87% 16.62% 1.23% 1.07% F 0.05

Lampiran 22. Rataan Kadar Pati Umbi Setelah Panen Pada Berbagai Perlakuan Perlakuan Kadar Pati (%) V1 A0 K0 70.21 K1 69.07 K2 73.26 K3 72.15 A1 K0 71.98 K1 68.29 K2 61.35 K3 66.25 A2 K0 65.33 K1 73.83 K2 66.10 K3 63.95 V2 A0 K0 65.13 K1 62.15 K2 70.50 K3 61.04 A1 K0 65.48 K1 65.98 K2 75.09 K3 66.21 A2 K0 67.72 K1 66.89 K2 72.60 K3 60.77

Lampiran 23. Hasil Analisis Tanah di Laboratorium Analisis Tanah Awal No Keterangan Satuan Kadar 1 Fraksi Pasir % 51 2 Debu % 21 3 Liat % 28 4 ph (H2O) 6.5 5 ph (KCL) 5.5 6 C % 0.36 7 N % 0.19 8 C/N 1.9 9 P Bray 2 ppm 76 10 K2O % 0.06 11 K me/100g 0.17 12 Na me/100g 0.21 13 Ca me/100g 9.93 14 Mg me/100g 3.1 15 Kation Basa me/100g 13.41 16 KTK me/100g 14.53 17 KB % 92 Analisis Kompos Jerami Padi No Keterangan Satuan Kadar 1 ph (H2O) 7.1 2 C (%) 7.37 3 N (%) 0.67 4 C/N 11 5 K.Air (%) 43.34 6 K 2 O (%) 1.29 7 P 2 O 5 (%) 0.109 Analisis Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) No Keterangan Satuan Kadar 1 ph (H2O) 8.8 2 C (%) 6.84 3 N (%) 0.66 4 C/N 10.36 5 K.Air (%) 47.46 6 K 2 O (%) 1.56 7 P 2 O 5 (%) 0.131

Analisis Tanah Setelah Pemberian Kompos No Keterangan Unsur Satuan Kadar 1 Tanah dengan kompos Jerami C (%) 0.77 Kdd me/100g 0.49 K 2 O (%) 0.09 2 Tanah dengan Kompos TKKS C (%) 0.82 Kdd me/100g 0.68 K 2 O (%) 0.09

Lampiran 24. Matriks Korelasi antar Peubah Amatan r Jumlah Umbi Besar Jumlah Umbi Sedang Jumlah Umbi Kecil B0b0t Umbi Besar Bobot Umbi Sedang Bobot Umbi Kecil Produkti vitas Pati Panjang Tanama n Jumlah Cabang Jumlah Umbi Besar 0.0032-0.7785 0.9854 0.1703-0.7668 0.7944 0.3162 0.7931-0.5495 Jumlah Umbi Sedang -0.0055 0.0010 0.8289 0.0010 0.1342-0.1183 0.0316-0.1265 Jumlah Umbi Kecil -0.7727-0.1949 0.9940-0.3606-0.0837-0.9171 0.5167 Bobot Umbi Besar 0.1378-0.7635 0.8062 0.3225 0.7880-0.5050 Bobot Umbi Sedang -0.1949 0.3130 0.0010 0.2702-0.1844 Bobot Umbi Kecil -0.3578-0.0707-0.9105 0.4990 Produktivitas 0.4219 0.4506-0.2898 Pati 0.1000 0.0077 Panjang Tanaman -0.4397 Jumlah Cabang Berat Kering Luas Daun LTR LAB Produksi Serapan K Daun Kadar K-dd Kadar K2O Kadar C Organik Batas kritis = 0,404

Lanjutan Lampiran 24. Matriks Korelasi antar Peubah Amatan r Berat Kering Luas Daun LTR LAB Produksi Serapan K Daun Kadar K-dd Kadar K2O Kadar C Organik Jumlah Umbi Besar 0.5450 0.6626 0.0837 0.0837 0.6716 0.4000 0.2098 0.1304 0.0632 Jumlah Umbi Sedang -0.0316-0.0632-0.1844-0.3376 0.1789-0.1304-0.2121-0.1342-0.1000 Jumlah Umbi Kecil -0.4837-0.5762-0.1612-0.1673-0.7239-0.3317-0.1140-0.1414-0.0775 Bobot Umbi Besar 0.5177 0.6269 0.0548 0.0707 0.6907 0.3728 0.2025 0.1095 0.0548 Bobot Umbi Sedang 0.0010 0.0010-0.2408-0.3873 0.3000-0.1225-0.2490-0.2720-0.2366 Bobot Umbi Kecil -0.4539-0.5541-0.1414-0.1342-0.7211-0.3050-0.0632-0.1049-0.0316 Produktivitas 0.2258 0.3578-0.1449-0.2025 0.4637 0.1183 0.0316-0.1612-0.1844 Pati -0.0894 0.0077-0.2665-0.2608 0.2775-0.0632-0.1000 0.3347-0.3550 Panjang Tanaman 0.5256 0.5861 0.0632 0.0959 0.6091 0.3811 0.0265 0.0045-0.0721 Jumlah Cabang -0.5191-0.5609-0.2592-0.1828-0.4597-0.4800-0.4799-0.3209-0.2133 Berat Kering 0.9176 0.5300 0.6496 0.4305 0.9466 0.7198 0.6087 0.5859 Luas Daun 0.5468 0.5612 0.5345 0.8530 0.6457 0.6022 0.5469 LTR 0.9131 0.1871 0.4757 0.5436 0.6630 0.6233 LAB 0.1523 0.6175 0.6651 0.6986 0.6832 Produksi 0.3487 0.2963 0.2381 0.2532 Serapan K Daun 0.7531 0.5914 0.5810 Kadar K-dd 0.7708 0.7560 Kadar K2O 0.9677 Kadar C Organik Batas kritis = 0,404

Lampiran 25. Foto-foto Penelitian a b Gambar 3. Penyortiran stek pucuk dan stek yang akan di tanam yaitu varietas Sari (a) dan Varietas Beta 2 (b) a a b b Gambar 4. TKKS (a) dan Jerami Padi (b) sebagai Bahan Dasar Kompos Gambar 5. Pencampuran TKKS/Jerami padi dengan dedak, sekam dan kotoran kambing yang selanjutnya di siram dengan air dan tricoderma dilakukan selapis demi selapis

Lampiran 25. Foto-foto Penelitian Gambar 6. Bahan ditutup dengan karung dan dilakukan pembalikan dan disiram secara berkala a a b Gambar 7. Penanaman Stek di Lapangan (a) dan Pemupukan (b) c Gambar 8. Kegiatan Pemeliharaan (Penyiraman, pembumbunan, penyiangan dan pembalikan)

Gambar 9. Pemanenan Varietas Sari >200 g/umbi 100 75 g/umbi 200 100 g/umbi Varietas Beta 2 >200 g/umbi 200 100 g/umbi 100 75 g/umbi Gambar 10. Kriteria Umbi Berdasarkan Ukuran

Lampiran 25. Foto-foto Penelitian Daun Varietas Sari : Daun muda berwarna agak ungu, daun dewasa berwarna hijau dengan ungu melingkari tepi daun Daun Varietas Beta 2 : Warna daun muda permukaan atas dan bawah daun ungu, daun dewasa warna hijau Umbi Varietas Sari : kulit berwarna merah dan daging umbi berwarna kuning tua. Umbi Varietas Beta 2 : kulit berwarna merah dan daging umbi berwarna orange. Gambar 11. Deskripsi Varietas