KREASI DESAIN ALAS KAKI

dokumen-dokumen yang mirip
Membuat Berbagai Desain Logo

Membuat jam Weker. 1. Langkah pertama kita buat bidang jam dengan menggunakan Ellipse Tool, kemudian drag and drop sambil menekan Ctrl.

MODUL I DESAIN DENGAN BENTUK-BENTUK DASAR

Style Icon PENDAHULUAN Cara Mengatur Depan Belakang Objek pada CorelDraw Order Arrange > Order

A. Tujuan Mengenal fasilitas dasar untuk membuat bentuk bebas dengan CorelDraw dan menerapkannya dalam pembuatan logotype.

A. Mengatur Ukuran Bidang Gambar/Halaman

A. Tujuan Mengenal fasilitas dasar untuk membuat bentuk bebas dengan CorelDraw dan menerapkannya dalam pembuatan logotype.

Bab 02. Desain Kalender Meja

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET PRAKTIK MEDIA DIGITAL

BAB 4. Memodifikasikan Objek pada CorelDRAW X Memodifikasi Objek dengan Weld

EDITING DASAR OBYEK MODUL 2

Menggambar Garis dengan Freehand Tool

PERTEMUAN II PENGOLAHAN GAMBAR VECTOR 1

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 1 (Multimedia) Hand On Lab 14

Menggambar Bentuk. Mempersiapkan Area Kerja. Membuat Objek. Menggambar Grafik Vektor Dengan CorelDRAW X4

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 306 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Agustus 2005 Sinopsis singkat:

Brosur Pendidikan. Brosur Promosi Sekolah

DASAR-DASAR CORELDRAW

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 1 (Multimedia) Hand On Lab 9

TUGAS DESAIN KARTU NAMA

SBerikut ini adalah gambar Menu bar pada Corel Draw

BAB IV MEMBUAT KARYA GRAFIS SEDERHANA

Kata Pengantar.

Gambar 7.9 Objek persegi panjang dan lingkaran

MODUL PELATIHAN DESAIN GRAFIS CORELDRAW

Mewarnai Bentuk. Menggambar Grafik Vektor Dengan CorelDRAW X4

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 1 (Multimedia) Hand On Lab 13

Modul 7 Corel Draw 12

Jl Srijaya Negara Bukit Besar Palembang 30139, Telpon :

BAB II MEMBENTUK DAN MENGOLAH OBJEK

TUTORIAL COREL DRAW 12. Materi materi : MEMANIPULASI OBJEK DAN TEKS. Pengolahan Teks. Konversi Objek. Menggabung Objek. Envelope. Perspective.

LAPORAN PRAKTIKUM MEMBUAT LOGO SMA NEGERI 1 BULUKUMBA

Pengenalan Area Kerja Corel Draw-x4

BAB IV MEMBUAT KARYA GRAFIS SEDERHANA

Tutorial Cara Membuat Logo Transtv di CorelDraw

ULANGAN UMUM SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2009/2010 LEMBAR SOAL

BELAJAR DISAIN GRAFIS MELALUI APLIKASI CORELDRAW

Berkreasi dengan Teks

MODUL #1 Membuat Kartu Nama dengan CorelDraw

Design Packaging. Area kerja dengan garis Horisontal dan Vertikal.

Corel Draw X3 Versi 13 merupakan kelanjutan dari Corel Draw versi sebelumnya yaitu Corel Draw Versi 12 buatan Corel Corporation.

LAYOUT OBYEK MODUL 3 MENYUSUN, MENATA, MENGATUR, MENGUBAH OBYEK

PENGENALAN DAN CARA MENJALANKAN COREL DRAW

MODUL PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS MODUL 1

Materi CorelDraw. Toolbox Coreldraw dan Fungsinya

MODUL PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS MODUL


Latihan 1 Illustrator Pengenalan Perangkat kerja

CorelDraw. A. Apa CorelDraw. Tampilan CorelDraw. CorelDraw adalah sebuah Program yang digunakan untuk membuat sebuah citra image yang berbasis Vektor.

EFEK MODUL 4. Special Effect

Kegunaan Sub-Sub yang ada Di Corel Draw X7

Dosen : Minarni, S.Kom.,MM Mata Kuliah : Multimedia. Membuat Kartu Nama. Universitas Darwan Ali Kalimantan Tengah. Menggunakan CorelDraw

Desain Kaos... Maxikom

KURVA TERBUKA DAN KURVA TERTUTUP

CorelDRAW. Menjalankan Aplikasi CorelDRAW. Page 1

MODUL TIK KELAS X DESAIN OBJEK COREL DRAW

Membuat Logo INDOSIAR

5.1. Membuat Desain Logo Ubuntu

Modul 1 PENGENALAN ADOBE FLASH

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 1 (Multimedia) Hand On Lab 15

COREL DRAW X3 MACAM MACAM TOOLBOX DAN FUNGSINYA. 1. = Pick Tool : Untuk menyeleksi, mengubah ukuran, dan juga memutar arah objek gambar. 2.

Belajar Corel Draw. meylya.wordpress.com -1-

11/11/2010. Standar Kompetensi/ Kompetensi Dasar. Indikator

Daftar Tool Box CorelDRAW

Gambar 35. Node. Gambar 36. Membesarkan Objek

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan

SOAL REMEDIAL UTS TIK KELAS XII SMT GANJIL 2012

Menguasai Corel Draw 11

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 1 (Multimedia) Hand On Lab 12

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1

MODUL COREL DRAW EDISI 4 30/10/2011. Berisi Materi : 1.Pengenalan TOOLBOX 2.Desain Logo + Efek Aero Glass 3.Membuat Font

Langkah pembuatan denah : 1. Buatlah persegi panjang seperti pada gambar :

Zaid Romegar Mair Lisensi Dokumen:

BAB 5. Modul TIK XII. TIK XII Program Pengolah Grafis Corel Draw Semester ganjil

TUTORIAL COREL DRAW CREATED BY : TIM TIK CERDAS

E-trik Adobe Illustrator CS2 ROBOT KEPITING. fandi

MODUL COREL DRAW. Setelah anda membuka program corel draw maka akan tampil tampilan awal dari layar corel draw berikut ini :

LATIHAN OPTIMASI GAMBAR TRAINING PRESENTASI MEMUKAU

MODUL III PENGEMBANGAN OBYEK DAN TEKS

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG Computer 1 (Computer Graphic)

Mengenal Corel Draw New Graphic Open Last Edited Open Graphic Template CorelTUTOR What s New?

Teknik Desain Undangan By Gapra / gapra.wordpress.com

34 Menciptakan Efek Perspektif pada Objek

MICROSOFT POWER POINT

Tampilan slide presentasi untuk industri kreatif dengan tema fresh

Menambahkan Efek Cuaca pada Gambar

Fendy Novafianto

Edward Chanda Cheria, PhD Agus Putri Hapsari, MSc

MODUL PANDUAN COREL DRAW VERSI 11 PELATIHAN TIK ICT CENTER SMKN 1 KEDIRI

Latihan Animasi Flash

Belajar CorelDRAW oleh; Zainoel Arifin Isyai Sebagai administrator;

BAB 6 EDITING. Mengedit kesalahan dengan fasilitas Advance Editing

MICROSOFT POWERPOINT

MODUL BELAJAR DAN LATIHAN. CorelDRAW 12 CECEP BUDIMAN

PANDUAN COREL DRAW. Pengenalan Corel Draw Mengenal Area Kerja Bekerja dengan Objek Latihan

Untuk memudahkan pembaca dalam belajar, file CorelDRAW dan gambar dari buku ini bisa didapatkan melalui milis dengan alamat:

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)

Dasar-Dasar Menggambar dengan Flash (Objek dan Teks) Oleh: Ali Mahmudi

Tujuan instruksional khusus : Agar Mahasiswa dapat memahami fungsi dari tool box CorelDraw X4

PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8

Transkripsi:

KREASI DESAIN ALAS KAKI 3.1. Desain Sandal 3 Dengan CorelDraw kita dapat membuat beragam desain sesuai dengan kebutuhan kita. Salah satu desain yang dapat kita buat adalah desain alas kaki. Banyak ragam alas kaki yang dapat kita buat seperti sandal santai, sandal gunung, sandal semi formal dan sandal formal yang biasanya kita gunakan untuk kepentingan hajatan atau menghadiri acaraacara formal. Sebelum sandal tersebut beredar di pasaran, produsen sandal telah melakukan berbagai kreasi desain untuk menemukan desain yang paling bagus dan menarik sesuai dengan selera pasar. Pada materi kali ini kita akan membuat sebuah kreasi desain sandal yang sering kita jumpai di pasar, mal atau took sepatu. Konsep dasarnya cukup sederhana yaitu memadukan penggunakan bentuk dasar seperti rectangle tool yang di edit dengan menggunakan shape tool sehingga dihasilkan bentuk garis yang simetris, seimbang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Sebagai finishing-nya tentunya adalah teknik pewarnaan dan menampilkan secara eye catching agar menyerupai bentuk aslinya. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus anda ikuti untuk membuat sebuah desain sandal :

3.1.1. Membuat Bentuk Bagian Bawah Langkah pertama yang harus kita tempuh dalam membuat desain sandal ini adalah membuat bentuk dasar sebagai landasan atau pondasi. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 1. Buka lembar kerja baru pada CorelDraw X5, Klik File kemudian pilih New, kemudian lakukan pengaturan lembar kerja seperti di bawah ini. Gambar 3.1 pengaturan lembar kerja CorelDraw X5 80

2. Setelah lembar dilakukan pengaturan seperti diatas, maka tampilan lembar kerja akan seperti di bawah ini. Gambar 3.2. tampilan lembar kerja CorelDraw X5 3. Mulai melakukan pembuatan bentuk dasar dengan menggunakan rectangle tool dengan ukuran : panjang = 14 cm dan lebar = 5 cm. Sebelumnya lakukan pengaturan untuk ukuran diubah menjadi Centimeter, klik ikon Units : pilih Centimeter. 81

Gambar 3.3. Pengaturan satuan ukuran Centimeter Pengaturan ukuran dapat dilakukan melalui toolbar object size yang terdapat dibawah menu bar seperti gambar di bawah ini, jangan lupa aktifkan terlebih dahulu objek. Gambar 3.4. Memasukkan ukuran objek Dapat pula dilakukan pengaturan dari menu bar Arrange Transformations Size (atau tekan F10 ) pada tombol keyboard sebelumnya objek 82

harus diaktifkan terlebih dahulu, kemudian isikan H: 5 cm dan V: 14 cm kemudian klik Apply. Gambar 3.5. Memasukkan ukuran objek melalui Transformtions 4. Merubah objek menjadi bentuk kurva agar dapat dilakukan modifikasi. Aktifkan objek kemudian pilih menu Arrange Convert to Curve atau dengan menekan tombol Crt+Q pada keyboard. Gambar 3.6. Pembuatan objek rectangle 14 X 5 cm 83

5. Aktifkan objek rectangle pilih menu Arrange Transfomations Rotate, pada Angle isikan angak 10 kemudian klik Apply. Gambar 3.7. Kotak dialog Transformations Rotate Hasilnya tampak seperti gambar di bawah ini : Gambar 3.8. Hasil pemutaran objek 10 derajat 84

6. Agar objek garis yang membentuk rectangle dapat di edit membentuk garis lengkung maka harus dirubah menjadi kurva. Caranya adalah klik Shape Tool pada Tool Box atau tekan tombol F10 pada keyboard. Kemudian klik kanan pada masingmasing titik atau sudut rectangle kemudian pilih to Curve Gambar 3.9. Kotak dialog to curve 85

7. Untuk mengedit objek kurva yang sudah terbentuk klik pada titik yang dimaksud maka akan keluar handel (berupa garis putus-putus dan tanda panah), lakukan pengaturan dengan menarik tanda panah serta menggeser sesuai bentuk yang dikehendaki. Gambar 3.10. Hasil editing Shape Tool 8. Kemudian tambahkan dua titik lagi dengan menggunakan Shape Tool, terlebih dahulu aktifkan objek kemudian klik posisi titik yang di inginkan dari tool bar akan tampak tanda + (add node), klik tanda tersebut maka akan terbentuk titik baru (node) yang dapat kita lakukan pengaturan handel-nya. Gambar 3.11. Penambahan titik node 86

9. Lakukan editing sehingga objek terbentuk seperti gambar di bawah ini: Gambar 3.12. Hasil editing setelah penambahan dua node 10. Lakukan duplikasi pada objek tersebut untuk membentuk ketebalan sandal. Klik objek pilih Copy kemudian Paste, kemudian geser objek hasil copy ke posisi bawah. Ubahlah letak objek hasil copy pada posisi belakang dengan cara, klik Arrange Order pilih Back One atau tekan Ctrl+PgDn pada keyboard. Gambar 3.13. Hasil duplikasi objek 87

11. Edit Objek hasil copy pada bagian belakang, gunakan Shape Tool tambahkan titik node pada posisi seperti gambar di bawah ini. Gambar 3.14. Penambahan titik node 12. Pada bagian belakang dari sandal biasanya lebih tebal dari bagian depan, maka atur ketebalan tersebut dengan menggunakan Shape Tool, lakukan pengaturan agar posisinya simetris dan seimbang hasilnya akan tampak seperti gambar di bawah ini. Gambar 3.15. Editing bagian belakang sandal 88

3.1.2. Memberi Warna Sandal Bagian Bawah 1. Berikan warna pada objek tersebut untuk melihat tampilan yang lebih baik. Pada objek bagian atas berikan warna dari Tool Box pilih Fill Tool Fountain Fill lakukan pengaturan pada kotak dialog : Type : Linier, Color blend : Two color, From : Brown, To : Dark Brown, Mid-point : 50, yang lain tidak perlu diberikan perubahan. Kemudian klik OK, hilangkan garis border (outline) dari Tool Box Pen Outline No Outline. Gambar 3.16. Kotak dialog Fountain Fill 89

2. Pada bagian bawah dengan cara yang sama seperti pada langkah pertama berikan warna dari Fill Tool Fountain Fill lakukan pengaturan sebagai berikut : Type : Linier, Color blend : Two color, From : Black 70%, To : Black 50 %, Mid-point : 50, yang lain tidak perlu diberikan perubahan. Kemudian klik OK, hilangkan garis border (outline) dari Tool Box Pen Outline No Outline. Hasilnya adalah seperti pada gambar di bawah ini : Gambar 3.17. Hasil pewarnaan objek sandal 3.1.3. Membuat Objek Bagian Atas Untuk membuat objek bagian atas dari sandal kita buat dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut : 1. Buat terlebih dahulu bentuk Rectangle Tool dari Tool Box pilih Rectangle Tool. Lakukan pengaturan ukuran dengan H: 2.191 cm dan V: 4 90

cm, kemudian objek diputar 4 derajat. Hasilnya akan tampak seperti gambar di bawah ini. Gambar 3.18. Pembuatan rectangle bagian atas 2. Merubah rectangle menjadi bentuk kurva, aktifkan bentuk rectangle pilih menu Arrange Convert To Curves atau tekan Ctrl + Q pada keyboard. Lakukan editing dengan menggunakan Shape Tool, sebelumnya pada titik-titik sudut rectangle diubah menjadi kurva, dengan cara klik kanan pada titik yang dimaksud kemudian pilih To Curve. Gambar 3.19. Editing rectangle bagian atas 91

3. Berikan warna pada objek rectangle yang telah di edit tersebut dengan menggunakan Fountain Fill, lakukan pengaturan : Type : Linier, Color blend : Two color, From : Black 80%, To : Black 40 %, Mid-point : 50, yang lain tidak perlu diberikan perubahan. Berikutnya klik objek rectangle pilih Outline Pen tentukan garis ukuran 1 pt, pada menu bar pilih : Line Type garis putus-putus, untuk memberi kesan benang jahit pada bagian tepi. 4. Selanjutnya adalah membuat sambungan tangkai sampai pada bagian depan. Gunakan Rectangle Tool dengan ukuran H:5.8 cm dan V:1.3 cm. Gambar 3.20. Rectangle untuk tangkai 5. Merubah bentuk rectangle manjadi kurva, klik objek rectangle kemudian dari menu Arrange pilih Convert To Curves atau tekan Ctrl + Q pada keyboard. Selanjutnya masing-masing garis juga dirubah menjadi kurva dengan cara klik kanan pada titik-titik sudut rectangle kemudian pilih To Curve. 92

Lakukan editing pada garis sehingga membentuk objek seperti pada gambar di bawah ini. Gambar 3.21. Editing tangkai 6. Berikan warna pada objek tangkai yang telah di edit tersebut dengan menggunakan Fountain Fill, lakukan pengaturan : Type : Linier, Color blend : Two color, From : Black 80%, To : Black 40 %, Mid-point : 50, yang lain tidak perlu diberikan perubahan. Berikutnya klik objek rectangle pilih Outline Pen tentukan garis ukuran 1 pt, pada menu bar pilih : Line Type garis putus-putus, untuk memberi kesan benang jahit pada bagian tepi. 7. Tambahkan objek sebuah tali pegangan pada bagian depan sandal dengan menggunakan Ellipse Tool dan Rectangle Tool. Pada bagian elips berikan warna dari Fountain Fill, lakukan pengaturan : Type : Radial, Color blend : Two color, From : Black, To : White, Mid-point : 50, yang lain tidak perlu diberikan perubahan. Sedangkan pada bagian tali Rectangle berikan warna hitam. Lakukan penempatan posisi dengan menggunakan fasilitas Arrange Order, sesuaikan dengan posisinya. Hasilnya akan tampak seperti di bawah ini. 93

Gambar 3.21. Editing tangkai 8. Langkah selanjutnya adalah memberikan asesoris pada sandal, dengan menggunakan bujur sangkar yang disusun melintasi bagian tepi (border) dari sandal. Dan menambahkan merk pada sandal dengan menggunakan Text Tool. Buatkan bentuk bujur sangkar dengan panjang sisi 0.5 cm, klik Rectangle Tool kemudian sambil menekan tombol Ctrl pada keyboard lakukan drag maka akan terbentuk bujur sangkar. Selanjutnya lakukan duplikasi dengan perintah Copy dan Paste, aturlah posisinya melingkari border. Kemudian diberikan merk misalnya : ABIS gunakan Text Tool kemudian aturlah posisinya seperti gambar di bawah ini. Gambar 3.22. Setelah diberi asesoris 94

9. Kemudian lakukan group pada semua objek untuk menyatukan objek, seleksi semua objek kemudian pilih menu Arrange Group atau tekan Ctrl + G. Sekarang semua objek sudah menyatu. 10. Memberikan efek bayangan pada objek, Klik objek kemudian pilih Blend Tool Pilih Drop Shadow, lakukan drag dari posisi atas ke bawah seperti gambar di bawah ini. Gambar 3.24. Efek Drop Shadow pada objek 11. Hasil akhir tampak seperti gambar di bawah ini. Gambar 3.25. Tampilan hasil akhir 95