BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini meneliti tentang pengaruh Kinerja Keuangan Nilai

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI PENGUKUR PENINGKATAN KINERJA KEUANGAN PADA PT. XL AXIATA, TBK

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian adalah Economic Value Added (EVA), Return on Assets

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Sedangkan dalam penelitian ini objek yang diambil adalah struktur modal dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gambar 3.1 Kerangka penelitian. memperhitungkan tingkat return yang dikehendaki dan biaya-biaya modal

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Cost of Equity Cost of Preferred Stock Biaya Modal Rata-Rata Tertimbang (WACC)

BAB III METODE PENELITIAN. yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Return On Equity sebagai X, sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah nilai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengguji hipotesis sehingga termasuk dalam

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. bebas (independent variabel) dan satu variabel terikat (dependent variabel).

BAB III METODE PENELITIAN. dijawab dan diuji secara akurat. Metode penelitian menurut Sugiyono (2008:5)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di pojok BEI Fakultas Ekonomi Universitas Islam

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI. Penulis menggunakan konsep metode EVA dan FVA untuk mengukur kinerja

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti terdiri dari variabel

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mencapai tujuan dari penelitian diperlukan suatu penelitian dengan

Didasarkan pada pertimbangan bahwa bursa efek di Indonesia yang aktif

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Adapun objek penelitian dalam penelitian ini adalah saham-saham yang

kapitalisasi pasar BEJ sehingga pergerakan transaksi perusahaan yang Obyek penelitian adalah perusahaan - perusahaan go publik yang

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti terdiri dari variabel

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ABSTRAK. Pengaruh Economic Value Added Terhadap Tingkat Pengembalian Saham Pada Perusahaan Yang Tergabung Dalam LQ-45

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan kegunaan tertentu. Metode

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang disusun agar diperoleh jawaban yang tepat atas pertanyaan yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. dan price earning ratio sebagai variabel dependen.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

PUTRI AYU NINGSIH / Pembimbing : Sri Sapto Darmawati, SE.,MMSI

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT. UNITED TRACTORS, Tbk. : Nadya Soalagogo NPM :

Nama :Reffien Febriano NPM : Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Dr. Untara, SE, MMSI

Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Pendekatan Metode Economic Value Added (EVA) pada PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk

BAB III DESAIN DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. yang merupakan pemilik korporasi, maka secara alami tujuan keuangan suatu

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Penilaian Kinerja Keuangan Pada PT. ASIA PAPER MILLS Dengan Metode Economic Value Added (EVA)

BAB I PENDAHULUAN. suatu persaingan yang semakin tajam antar perusahaan. Dalam

BAB III METODE PENELITIAN

NAMA : APRIATUL KHOIRIYAH NPM : PEMBIMBING : RINA NOFIYANTI SE., MM

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. Secara umum pengertian objek penelitian yaitu inti permasalahan yang dijadikan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif menurut Robert Donmoyer (dalam Given, 2008: 713),

ANALISIS PENGUKURAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT SEPATU BATA TBK

PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE EVA (ECONOMIC VALUE ADDED) PADA PT. TIMAH (PERSERO) TBK PERIODE

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MURIA KUDUS TAHUN 2013

Raden Muh. Adlan Rahim

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH ROE (RETURN ON EQUITY) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PT. XL AXIATA, TBK Nurlaila Kasim Jurusan Manajemen Program Studi S1 Manajemen

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

BAB IV METODE PENELITIAN

Nama : Hidayati Husnul Arifin Kelas : 3EB25 NPM : Pembimbing : Ratih Juwita, S.E., MM.,

BAB I PENDAHULUAN. (investor) dengan orang yang membutuhkan modal. Pasar modal memiliki

BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penetapan Objek, Waktu dan Lokasi Penelitian. Adapun yang menjadi objek penelitian adalah Earning Per Share

BAB III METODE PENELITIAN. dengan Juli Adapun data penelitian diperoleh dengan melakukan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan baik skala kecil maupun besar senantiasa berhadapan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian memegang peranan yang sangat penting dalam upaya

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. bursa efek indonesia melalui media internet dengan situs dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian menurut Sugiyono (2010: 41) yaitu sebelum peneliti memilih variabel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengantisipasi masalah dalam bidang bisnis (sugiyono, 2008 : 5).

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan dengan menggunakan metode tertentu. Menurut Sugiyono (2009:3),

BAB III METODE PENELITIAN. variabel bebas ( independent variabel) atau variabel yang tidak tergantung pada

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. (sumber: 2012) (sumber: 2013)

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT. HERO SUPERMARKET TBK DENGAN MENGGUNAKAN RATIO PROFITABILITAS DAN ECONOMIC VALUE ADDED

BAB III METODE PENELITIAN. data sekunder merupakan data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang tergolong dalam kelompok

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Data yang digunakan oleh penulis adalah data

BAB 3 METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. kegiatan yang mempunyai variabel tertentu yang ditetapkan untuk dipelajari dan

BAB III METODE PENELITIAN. Majalengka. Objek dalam penelitian ini adalah efisiensi modal kerja yang diukur

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Pada umumnya pengukuran kinerja perusahaan menjadi suatu hal yang

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian meliputi prosedur dan cara melakukan pengolahan data

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. data sesuai dengan pendapat menurut Husein Umar (2005 : 303) menerangkan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Deskriptif kuantitatif yaitu suatu metode dalam meneliti status

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA tbk. PADA PERIODE

Transkripsi:

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Penelitian ini meneliti tentang pengaruh Kinerja Keuangan Nilai Perusahaan. Penelitian dilakukan terhadap perusahaan jasa telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pemilihan sampel didasarkan pada fenomena yang ada serta syarat utama perhitungan dari indikator kinerja keuangan dan nilai perusahaan, yaitu perusahaan yang sudah go public. Dengan demikian peneliti dapat memperoleh gambaran dan data yang sesuai dengan judul penelitian. Terdapat dua variabel yang diteliti pada penelitian ini, yaitu variabel Kinerja Keuangan yang diukur dengan Economic Value Added (EVA) sebagai variabel bebas (variabel independen) dan variabel nilai perusahaan yang diukur dengan Price to Book Value (PBV) sebagai variabel terikat (varibel dependen). Subyek penelitian ini adalah perusahaan jasa telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam periode 2008-2012. 3.2 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian korelasional. Metode penelitian korelasional adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara dua variabel atau lebih Matius Bayu Aji Widestian Pambuko, 2014 Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan Jasa Layanan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2012 Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.edu

40 (Arikunto, 2006 : 247). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas kinerja keuangan terhadap variabel terikat nilai perusahaan. 3.2.1 Definisi dan Operasionalisasi Variabel Variabel-variabel dalam penelitian ini meliputi variabel dependen dan variabel independen. Variabel dependen merupakan variabel yang besar kecilnya dipengaruhi oleh beberapa faktor. Dengan kata lain, variabel dependen tidak dapat berdiri sendiri dan besar kecilnya tergantung pada perubahan satu atau lebih faktor. Sedangkan variabel independen adalah variabel yang dapat berdiri sendiri tanpa dipengaruhi oleh faktor lain. Pada penelitian ini, yang menjadi variabel dependen adalah Nilai Perusahaan (PBV). Sedangkan yang menjadi variabel independen adalah Kinerja Keuangan (EVA). Adapun penjelasan tentang definisi operasionalisasi variabel terangkum dalam tabel 3.1 di bawah ini.

41 Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Variabel Konsep Variabel Indikator Skala Economic Value Added : Kinerja Keuangan: "Prestasi yang dicapai perusahaan dalam suatu periode tertentu yang mencerminkan tingkat kesehatan (keuangan) perusahaan tersebut. (Sutrisno, 2009:53) 1. Menghitung NOPAT (Net Operating Profit After Tax) NOPAT = Laba (Rugi) Usaha Pajak 2. Menghitung Invested Capital Invested Capital = Total hutang & Ekuitas hutang Jangka Pendek Kinerja Keuangan (X) 3. Menghitung Weighted Average Cost of Capital (WACC) DxRd) x (1-Tax) + (ExRe)} Dimana : D : Tingkat modal Rd : Biaya Hutang E : Tingkat Ekuitas Re : Biaya Ekuitas Tax : Tingkat Pajak 4. Menghitung Capital Charges Capital Charges = WACC x Invested Capital 5. Menghitung Economic Value Added EVA = NOPAT Capital Charges Rasio

42 Nilai Perusahaan (Y) Persepsi para investor terhadap tingkat keberhasilan perusahaan yang sering dikaitkan dengan harga saham (Sujoko dan Subiantoro, 2007) Price to Book Value Book Value =Total Equity / Total Outstanding Stock Price to Book Value = Market price / Book Value Rasio Sumber : Data diolah, 2013 3.2.2 Jenis Data Penelitian ini menggunakan data kuantitatif, yaitu data yang berwujud berbagai kumpulan angka. Selain itu, menurut sumbernya penelitian ini menggunakan data sekunder. Data sekunder merupakan data yang berasal dari hasil publikasi pihak tertentu. Data yang dimaksud berupa laporan keuangan, berbagai literatur, dan referensi buku yang berguna untuk menunjang penelitian ini. Data sekunder yang digunakan adalah data panel (pooled data). Data panel merupakan sekelompok data individual yang diteliti selama rentang waktu tertentu sehingga data panel dapat memberikan informasi pada setiap individu dalam sampel yang diteliti. Dengan kata lain, data panel merupakan gabungan dari data antar ruang (cross section) dan data runtut waktu (time series) yang diolah untuk tujuan penelitian. Data antar ruang yang digunakan pada penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan jasa telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sedangkan yang menjadi data runtut waktu adalah periode waktu yang digunakan pada penelitian ini, yaitu dari tahun 2008 sampai tahun 2012.

43 3.2.3 Populasi dan Sampel Penelitian Penelitian ini memfokuskan pada apakah terdapat pengaruh Kinerja Keuangan (EVA) terhadap Nilai Perusahaan (PBV) pada perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sehingga populasi pada penelitian ini adalah perusahaan industri telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2012. Berikut beberapa perusahaan yang menjadi populasi pada penelitian ini. Tabel 3.2 Populasi Penelitian No. Perusahaan Kode 1. PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk TLKM 2. PT. INDOSAT, Tbk ISAT 3. PT. XL Axiata, Tbk EXCL 4. PT. SMARTFREN Telecom, Tbk FREN 5. PT. Bakrie Telecom, Tbk BTEL Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik ini menentukan sampel dari sebuah populasi sesuai dengan kriteria tertentu yang kemudian dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu sesuai dengan tujuan penelitian. Kriteria pengambilan sampel pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan telekomunikasi yang sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2008 dan tidak melakukan merger dengan perusahaan lain sejenis. 2. Perusahaan tersebut menerbitkan laporan triwulan I tahun 2008 sampai triwulan IV tahun 2012

44 3. Perusahaan tersebut memiliki jasa layanan selular, baik GSM maupun CDMA. 4. Perusahaan tersebut mengumumkan data harga saham selama periode estimasi dan pengamatan. Adapun perusahaan yang dimaksud adalah sebagai berikut : Tabel 3.3 Sampel Penelitian No. Perusahaan Kode 1. PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk TLKM 2. PT. INDOSAT, Tbk ISAT 3. PT. XL Axiata, Tbk EXCL 4. PT. Bakrie Telecom, Tbk BTEL Berdasarkan penjelasan tersebut, jumlah sampel pada penelitian ini sama berjumlah empat perusahaan. PT. Smartfren Telecom, Tbk tidak menjadi sampel pada penelitian ini disebabkan oleh tidak tersedianya dan tidak relevannya laporan keuangan triwulan I tahun 2008 sampai triwulan IV tahun 2010 PT. Smartfren Telecom, Tbk. Hal ini disebabkan oleh karena PT. Smartfren Telecom, Tbk merupakan hasil dari penggabungan dua perusahaan (merger) antara PT. Smart Telecom dengan PT. Mobile-8 Telecom, Tbk pada 28 Maret 2011. Dengan demikian, laporan keuangan triwulanan dari PT. Smartfren Telecom, Tbk dari tahun 2008 sampai tahun 2010 tidak relevan. Data yang digunakan untuk mendukung penelitian ini berjumlah 20 data per perusahaan. 20 data tersebut terdiri dari laporan keuangan per triwulan dari

45 tahun 2008 sampai tahun 2012 per perusahaan. Jadi, data yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 80 data. Data yang digunakan pada penelitian ini termasuk jenis data panel. Data panel (Pooled Data) merupakan gabungan dari data antar ruang dan data runtut waktu. Yang dimaksud data antar ruang adalah data yang menjadi sampel pada penelitian ini yaitu perusahaan jasa telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Eek Indonesia, sedangkan yang dimaksud dengan data runtut waktu ialah data yang diambil selama periode yang diteliti, yaitu data tahun 2008 sampai tahun 2012. Adapun perbedaan waktu pengambilan data antara laporan keuangan dan harga saham pasar. Data harga saham yang diambil merupakan rata-rata harga penutupan bulan kedua setelah akhir periode laporan keuangan triwulan perusahaan yang menjadi sampel pada penelitian ini. Hal ini dimaksudkan, memberikan jeda waktu untuk melihat reaksi investor yang dilihat dari pergerakan harga pasar saham terhadap kinerja keuangan perusahaan yang tercantum pada laporan keuangan perusahaan tersebut. Pemberian jeda waktu pengambilan harga saham selama satu bulan dengan alasan bahwa setiap perusahaan mengumumkan laporan keuangan triwulan pada waktu satu bulan setelah akhir periode laporan keuangan. Sebagai contoh adalah untuk pengambilan data harga saham triwulan I pada tahun 2008 adalah rata-rata harga penutupan bulan kedua (bulan Mei 2008) setelah akhir periode laporan keuangan (31 Maret 2008). Hal ini berdasarkan informasi dari setiap perusahaan yang dikumpulkan peneliti. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, perusahaan yang menjadi sampel pada penelitian ini

46 baru mengumumkan laporan keuangan triwulanan pada salah satu tanggal pada satu bulan stelah akhir periode laporan keuangan triwulanan. 3.2.4 Teknik Pengumpulan Data Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data pada penelitian ini adalah dengan metode dokumentasi. Menurut Arikunto (2006:244), teknik dokumentasi adalah Melakukan penelitian terhadap informasi yang didokumentasikan dalam rekaman, baik gambar, suara, tulisan, atau lain-lain, bentuk rekaman biasa dikenal dengan penelitian anlisis dokumen atau analisis isi (content analysis). Hal ini bertujuan untuk memperoleh seluruh data yang dibutuhkan untuk menjawab rumusan masalah pada penelitian ini. Teknik dokumentasi pada peneitian ini dilaksanakan dengan cara mengumpulkan data sekunder yang berasal dari Bursa Efek Indonesia. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini berupa laporan keuangan perusahaan jasa telekomunikasi yang terdapat dalam Bursa Efek Indonesia periode 2008-2012. Selain itu, dokumen yang dikumpulkan dapat berupa dokumen tertulis, gambar maupu elektronik. Selain itu, data juga diperoleh dari website resmi Bank Indonesia guna memperoleh data Suku Bunga Indonesia (SBI). 3.2.5 Sumber Data Penelitian ini menggunakan data yang berasal dari Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui pojok Bursa Efek Indonesia. Selain itu, peneliti juga mengambil data sekunder dari website resmi dari perusahaan yang menjadi obyek penelitian.

47 3.2.6 Teknik Analisis Data Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan alat analisis regresi. Hal ini disebabkan oleh karena jenis data yang digunakan pada penelitian ini merupakan perpaduan antara data antar ruang dengan data runtut waktu. Dalam menganalisis data pada penelitian ini, peneliti menggunakan software SPSS versi 19. 3.2.6.1 Uji Normalitas dan Uji Linieritas Uji normalitas bertujuan untuk menguji tingkat kenormalan dari sebaran data yang dianalisis (Arikunto, 2006:301). Asumsi data yang berditribusi normal merupakan hal yang sangat penting dalam melakukan penelitian dengan regresi. Selain uji normalitas, pengujian akan lineritas suatu data harus dilakukan sebelum melakukan analisis regresi. Menurut Sugiyono (2012:265), uji linearitas bertujuan untuk mengukur tingkat kelinearitasan dari garis regresi variabel bebas dan variabel terikat. Pengujian normalitas data dan pengujian linieritas data pada penelitian ini dengan melihat normal probability plot. Jika titik-titik yang mewakili data pada penelitian menyebar di sekitar garis diagonal, maka dapat disimpulkan bahwa data yang digunakan berdistribusi normal. Selain itu, jika penyebaran data tersebut mengikuti garis diagonal, maka data tersebut bersifat linier. Uji normalitas dan uji linieritas pada penelitian ini menggunakan bantuan software SPSS v.19 dalam perhitungannnya. 3.2.6.2 Analisis Regresi Linier Sederhana

48 Untuk menentukan persamaan dalam penelitian ini, maka dilakukan analisis regresi sederhana. Hal ini disebabkan, penelitian ini terdiri dari dua buah variabel (Sujarweni dan Endrayanto, 2012). Menurut Sujarweni dan Endrayanto (2012), regresi linear sederhana dapat dirumuskan sebagai berikut: Y = a + bx Dimana: Y = Nilai Perusahaan (PBV) A = Harga Y ketika harga X=0 (harga konstan) X = Kinerja Keuangan (EVA) B = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukan angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada perubahan variabel independen. Bila (+) arah garis naik, dan bila (-) arah garis turun. Untuk mengetahui nilai konstanta (a) sdan (b) digunakan rumus : 3.2.6.3 Uji Keberartian Regresi (Uji F)

49 Uji keberartian ini digunakan untuk menguji tingkat signifikansi dari suatu regresi (Arikunto, 2009:453). Dengan kata lain, uji keberartian berfungsi untuk menguji ketepatan pemakaian suatu regresi yang akan digunakan dalam penelitian. Untuk menentukan hasil dari uji keberartian ini, maka diperlukan dua macam jumlah kuadrat, yaitu Jumlah Kuadrat Regresi (JKreg) dan Jumlah Kuadrat Sisa (JKres). Menurut Sudjana (2005:355), secara umum uji keberartian menggunakan rumus: Keterangan : JK (Reg) = b 1 x 1 y + b 2 x 2 y + b 3 x 3 y JK (S) = Σy 2 JK (Reg) Dimana : F = F hitung JK (Reg) = Jumlah Kuadrat Regresi JK (S) = Jumlah Kuadrat Sisa Adapun hipotesis statistik yang digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut : Ho : H1 : Regresi tidak berarti Regresi berarti Dalam uji keberartian regresi ini, dk pembilang = k-1 dan dk penyebut = n-k, dimana k adalah jumlah variabel yang diteliti dan n adalah jumlah sampel yang diteliti. Selain itu, uji keberartian regresi pada penelitian ini menggunakan

50 software SPSS v.19. Kriteria pengambilan keputusan untuk uji keberartian pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Jika Fhitung > Ftabel maka Ho ditolak 2. Jika Fhitung Ftabel, maka Ho diterima 3.2.6.4 Uji Koefisien Regresi (Uji t) Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa variabel independen kinerja keuangan (EVA) mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen nilai perusahaan (PBV). Pada penelitian ini, tingkat kesalahan yang digunakan adalah 0,05 (5%). Menurut Sujarweni dan Endrayanto (2012), rumus yang digunakan ialah : [ ] Dimana: b = Koefisien regresi sb = Standar Deviasi Regresi Hipotesis statistik untuk uji t pada penelitian ini adalah sebagai berikut: Ho : β = 0 Kinerja Keuangan tidak berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan

51 H1 : β 0 Kinerja Keuangan berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan Adapun dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut : - Jika t hitung t tabel, maka H0 diterima - Jika t hitung > t tabel, maka H0 ditolak Dengan derajat kebebasan df = n-2 dan taraf nyata yang digunakan dengan tingkat signifikansi α = 0,05.