BAB I DATA DAN INFORMASI Hubungan antara data dan informasi sangatlah erat sebagaimana seperti halnya hubungan sebab akibat. Data merupakan bentuk dasar dari sebuah informasi, sedangkn informasi merupakan elemen yang dihasilkan dari suatu bentuk pengolahan data.
DEFINISI DATA Representasi dari fakta mengenai suatu obyek atau kejadian Contoh Data: Fakta mengenai biodata mahasiswa Fakta mengenai nilai yang diperoleh mahasiswa Fakta mangenai transaksi penjualan Data dinyatakan dengan nilai (angka, deretan karakter, atau symbol).
PENGERTIAN DATA dari sudut pandang yang berbeda 1. Menurut berbagai kamus bahasa Inggris-Indonesia Data diterjemahkan sebagai istilah datum yang berarti fakta atau bahan-bahan keterangan 2. Dari sudut pandang Bisnis: Business data is an organization s description of things (resources) and events (transaction) that is faces. Jadi data merupakan deskripsi organisasi tentang sesuatu dan kejadian yang kita hadapi. 3. Pengertian yang lain adalah Data is the description of things and events that we face yaitu data merupakan deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang kita hadapi
4. Gordon B Davis b erpendapat: data sebagai bahan mentah dari informasi, yang dirumuskan sebagai sekelompok lambang-lambang tidak acak yang menunjukkan jumlah atau tindakan atau halhal lain.
Dari ke-4 pendapat diatas, dapat diambil kesimpulan yaitu: data adalah bahan baku informasi, didefinisikan sebagai kelompok teratur simbolsimbol yang mewakili kuantitas, tindakan,benda dsb. Data berbentuk : 1. Karakter 2. Alfabet 3. Angka 4. Simbol-simbol khusus ex: *, $ dan /
TENTANG INFORMASI INFORMASI Definisi Informasi Data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan berarti bagi penerimanya dalam pengambilan keputusan Informasi terdiri dari : Data Image Text Dokumen Suara Siklus Informasi
HUBUNGAN DATA DAN INFORMASI Hati Ja!! Hati Lan Mai an Ra Di Proses Hati Hati Jalanan Ramai! Data dapat berbentuk : suara, sinyal, gambar dsb sedangkan Informasi adalah sebagai sarana untuk pengambiln keputusan Informasi sebagai hasil dari proses pengolahan data, dikatakan bernilai jika memiliki kaitan dengan pengambilan keputusan.
Siklus Informasi DATA PROSES INFORMASI KEPUTUSAN TINDAKAN HASIL TINDAKAN
KARAKTERISTIK INFORMASI 1. BENAR atau SALAH Karakteristik tersebut berhubungan dengan sesuatu yang realitas atau tidak dari sebuah sistem informasi 2. BARU Sebuah informsi dapat berarti sama sekali baru bagi penerimanya 3. TAMBAHAN Sebuah Informasi dapat memperbaharui atau memberikan nilai tambah pada informasi yang telah ada
4. KOREKTIF Sebuah Informasi dapat menjadi bahan koreksi bagi informasi sebelumnya, salah ata palsu 5. PENEGAS Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada, ini masih apat berguna karena dapat meningkatkan persepsi penerima atas kebenaran informasi tersebut.
NILAI INFORMASI Nilai suatu informasi berhubungan dengan keputusan. Parameter untuk mengukur nilai sebuah informasi tersebut, ditentukan dari 2 hal pokok yaitu: 1. MANFAAT (use) 2. BIAYA (cost)
KUALITAS INFORMASI Kualitas informasi (quality of information) sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh beberapa hal, yaitu : 1. Relevan (relevancy) Berarti informasi harus memberikan manfaat bagi pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda. Misalnya informasi mengenai sebab-musabab kerusakan mesin produksi kepada akuntan perusahaan adalah kurang relevan dan akan lebih relevan bila ditujukan kepada ahli teknik perusahaan * How is the message used for problem solving (decision masking)? 2. Akurat (accuracy) Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan, dan harus jelas mencerminkan maksudnya. Ketidakakuratan dapat terjadi karena sumber informasi (data) mengalami gangguan atau kesengajaan sehingga merusak atau merubah data-data asli tersebut. a. Kelengapan Informasi b. Kebenaran Informasi c. Keamanan Informasi
3. Tepat waktu (timeliness) Informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan tidak boleh terlambat (usang). Informasi yang usang tidak mempunyai nilai yang baik, sehingga kalau digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan akan berakibat fatal atau kesalahan dalam keputusan dan tindakan. Kondisi demikian menyebabkan mahalnya nilai suatu informasi, sehingga kecepatan untuk mendapatkan, mengolah dan mengirimkannya memerlukan teknologi-teknologi terbaru. a. Ekonomis (Economy)* What level of resources is needed to move information through the problemsolving cycle? b. Efisien (Efficiency)* What level of resources is required for each unit of information output? c. Dapat dipercaya (Reliability)
USIA INFORMASI Usia sebuah sistem informasi berhubungan denga wktu digunakannya informsi yang terkandung dalam sebuah laporan Ex: Laporan yang bersifat periodik 1. Laporan operasi bulanan 2. Laporan posisi keuangan pada akhir sebuah periode dll
Pada dasarnya, usia sebuah informasi dapat dibedakan enjadi 2 jenis yaitu: 1. Usia Informasi berdasarkan data kondisi Usia tsb merupakan usia informasi yang berhubungan dengan sebuah titik waktu ex: persediaan barang per 31 desember 2010 dalam laporan inventori 2. Usia Informasi berdasarkan data operasi Usia informasi yang mencerminkan terjadinya perubahan data selama satu periode waktu. ex: lporan penjualan barang selama seminggu dari tanggal 1 s/d 7 Maret 2011
Ada seorang petani memiliki 24 sapi dan 8 kandang. Kandang disusun disekeliling posisi pak tani Masing-masing kandang diisi 3 sapi, sehingga kemanapun pak tani memandang selalu melihat 9 sapi Pak tani mau menambahkan 1 sapi kedalam kandang Bagaimana posisi sapi dalam kandang sehingga pak tani masih tetap melihat 9 sapi kemanapun arah memandang Kalau ditambah 1 sapi lagi?