1. Visi, Misi, dan Nilai-nilai Strategis BI

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I Pendahuluan 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Perusahaan

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN BANK INDONESIA. Nama : Samuel Arijan Jurusan : Manajemen Institusi : Universitas Padjadjaran NPM :

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

KAJIAN EKONOMI REGIONAL PROVINSI BENGKULU Triwulan I Tahun 2014

BAB II PROFIL KANTOR PERWAKILAN BANK INDONESIA WILAYAH IX (SUMUT DAN ACEH) A. Sejarah Ringkas Berdirinya Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah

BAB III DESKRIPSI INSTANSI

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Boks.3 MEWUJUDKAN KESEIMBANGAN YANG EFISIEN MENUJU PERTUMBUHAN YANG BERKESINAMBUNGAN

DEPARTEMEN KEBIJAKAN EKONOMI DAN MONETER MISI VISI TUGAS POKOK

Closing Remarks. Seminar Pengawasan Bank Indonesia di Bidang Makroprudensial, Moneter dan Sistem Pembayaran

Tugas Bank Indonesia. Kebijakan Sistem Pembayaran. Kebijakan Moneter. Pengawasan Makroprudensial

BAB I PENDAHULUAN. tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang Nomor 25 tahun 1999 tentang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. menimbulkan munculnya gagasan pendirian bank sirkulasi untuk Hindia Belanda.

BAB I PENDAHULUAN. investasi maupun modal kerja. Perkembangan yang pesat tersebut

-2- Valuta Asing beserta derivatifnya ke arah yang lebih baik dan sehat. Bank Indonesia juga secara berkesinambungan melakukan pengembangan produk ata

BAB III METODOLOGI. 3.1 Profil Perusahaan. Bank Indonesia (BI) adalah Bank Sentral Republik Indonesia yang

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

SEJARAH BANK INDONESIA : PERBANKAN Periode

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ekonomi Kelas X BANK SENTRAL DAN OTORITAS JASA KEUANGAN KTSP & K-13 A. Pengertian Bank Sentral Tujuan Pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. kurang berkembang karena tingginya bunga kredit yang dibebankan oleh industri

Indonesia Menghadapi Globalisasi Kellangan

SISTEM DAN KEBIJAKAN PERBANKAN DI INDONESIA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Mengenal Otoritas Jasa Keuangan

BAB III DESKRIPSI INSTANSI

Menjaga Stabilitas Keuangan di Tengah Berlanjutnya Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi

BAB I PENDAHULUAN Profil Bank Indonesia

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. Visi pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi Kepala daerah dan

FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 2015

BAB I PENDAHULUAN. Bank Indonesia adalah Bank Sentral Republik Indonesia, sedangkan definisi sederhana

BAB VI SASARAN, INISITIF STRATEJIK DAN PROGRAM PEMBANGUNAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

SAMBUTAN GUBERNUR BANK INDONESIA SOSIALISASI PROGRAM PENGENDALIAN INFLASI BI Jakarta, 25 April 2016

I. PENDAHULUAN. kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan

BAB III ASUMSI-ASUMSI DASAR DALAM PENYUSUNAN RANCANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (RAPBD)

2. Kami menyambut baik adanya kegiatan dialog nasional yang mengangkat tema Prediksi Industri Properti ke Depan dan Memperkuat Keberpihakan

Mendukung terciptanya kesempatan berusaha dan kesempatan kerja. Meningkatnya jumlah minat investor untuk melakukan investasi di Indonesia

Assalamu alaikum Wr. Wb. Selamat Pagi dan Salam Sejahtera bagi kita semua

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISIS CASH RATIO, LOAN TO DEPOSIT, DAN LOAN TO ASSET RATIO

Independensi Integritas Profesionalisme

KETUA DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN PADA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi yang menyita pikiran pemerintah untuk segera dipecahkan. Krisis

BAB I PENDAHULUAN. Dalam upaya pemulihan pasca krisis moneter , telah dilakukan

Self Assessment GCG. Hasil Penilaian Sendiri Pelaksanaan GCG

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III DESKRIPSI LOKASI

Laporan Perekonomian Indonesia

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Peran perbankan yang profesional semakin dibutuhkan guna

BAB III PAPARAN DATA PENELITIAN. Penerima Beasiswa Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Timur

BAB II DESKRIPSI PT BANK INDEX SELINDO

Selamat Pagi dan Salam Sejahtera untuk kita semua

Selamat Malam dan Salam Sejahtera untuk Kita Semua.

FAJAR, Rabu, :24 30 Figur Pemimpin Bank Sentral Indonesia Yang Diharapkan

I. PENDAHULUAN. berhasil menerapkan kebijakan dalam ekonomi. Pendapatan nasional yang

Pelaksanaan Fungsi Bank Indonesia Sebagai Lender Of The Last Resort Dalam Stabilitas Sistem Keuangan Oleh: Muhammad Yusuf Sihite *

BAB I PENDAHULUAN. moneter yang diambil. Mekanisme transmisi kebijakan moneter merupakan suatu

FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 2015

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian di Indonesia semakin berkembang dan menjadikan

NO SERI. E PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NO SERI. E

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Kebijakan Bidang Pendayagunaan Aparatur Negara a. Umum

PIAGAM AUDIT INTERNAL

- 3 - PASAL DEMI PASAL. Pasal 1 Cukup jelas.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Saat ini Indonesia memiliki dua jenis lembaga perbankan, yaitu perbankan

I. PENDAHULUAN. pembangunan nasional pada umumnya dan pertumbuhan ekonomi pada. masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan berperan dalam

Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Kab. Minahasa Selatan MISI TUJUAN SASARAN

BAB V PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB I PENDAHULUAN. fiskal maupun moneter. Pada skala mikro, rumah tangga/masyarakat misalnya,

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah singkat Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Peranan uang dalam peradaban manusia hingga saat ini dirasakan sangat

Independensi Integritas Profesionalisme

BAB IV LANDASAN PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN UMKM

TUGAS-TUGAS BANK INDONESIA. Mulyati, SE., M.T.I.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perbankan berperan dalam mendorong tingkat pertumbuhan ekonomi dan

BAB I PENDAHULUAN. barang, pesaing, perkembangan pasar, perkembangan perekonomian dunia.

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 18/9/PBI/2016 TENTANG PENGATURAN DAN PENGAWASAN SISTEM PEMBAYARAN DAN PENGELOLAAN UANG RUPIAH

INFLATION TARGETING FRAMEWORK SEBAGAI KERANGKA KERJA DALAM PENERAPAN KEBIJAKAN MONETER DI INDONESIA

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB I PENDAHULUAN. mengalami kemerosotannya. Hal ini terlihat dari nilai tukar yang semakin melemah, inflasi

BAB II DESKRIPSI LOKASI

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu gambaran mengenai dampak

BAB VI ARSITEKTUR PERBANKAN INDONESIA (API)

- 2 - Hal ini dirasakan sangatlah terbatas dan belum mencakup fungsi the Lender of the Last Resort yang dapat digunakan dalam kondisi darurat atau

BAB I PENDAHULUAN. BI Rate yang diumumkan kepada publik mencerminkan stance kebijakan moneter

BAB I PENDAHULUAN. telah memberikan kontribusi yang besar terhadap menurunnya laju inflasi dan

: Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode RGEC Pada PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. : I Made Paramartha NIM :

Perspektif Baru Bank Sentral dalam Menjaga Stabilitas Makroekonomi dan Mendorong Momentum Pertumbuhan Ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi yang berubah cepat dan kompetitif dengan

1. PENDAHULUAN. makro. Kebijakan moneter ditujukan untuk mendukung tercapainya sasaran

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I

BAB I PENDAHULUAN. BI Rate yang diumumkan kepada publik mencerminkan stance kebijakan moneter

BAB I PENDAHULUAN. Kebijakan moneter adalah suatu kebijakan yang mengatur persediaan akan

Visi TERWUJUDNYA KOTA JAMBI SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN DAN JASA BERBASIS MASYARAKAT YANG BERAKHLAK DAN BERBUDAYA. Misi

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Salah satu tujuan Kementerian Keuangan adalah mewujudkan

Sambutan Utama. Gubernur Agus D.W. Martowardojo. Pada Seminar Internasional IFSB. Meningkatkan Keuangan Inklusif melalui Keuangan Islam

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

1

1. Visi, Misi, dan Nilai-nilai Strategis BI VISI BANK INDONESIA Menjadi lembaga bank sentral yang kredibel dan terbaik di regional melalui penguatan nilai-nilai strategis yang dimiliki serta pencapaian inflasi yang rendah dan nilai tukar yang stabil MISI BANK INDONESIA 1. Mencapai stabilitas nilai rupiah dan menjaga efektivitas transmisi kebijakan moneter untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas 2. Mendorong sistem keuangan nasional bekerja secara efektif dan efisien serta mampu bertahan terhadap gejolak internal dan eksternal untuk mendukung alokasi sumber pendanaan/pembiayaan dapat berkontribusi pada pertumbuhan dan stabilitas perekonomian nasional 3. Mewujudkan sistem pembayaran yang aman, efisien, dan lancar yang berkontribusi terhadap perekonomian, stabilitas moneter dan stabilitas sistem keuangan dengan memperhatikan aspek perluasan akses dan kepentingan nasional 4. Meningkatkan dan memelihara organisasi dan SDM Bank Indonesia yang menjunjung tinggi nilai-nilai strategis dan berbasis kinerja, serta melaksanakan tata kelola (governance) yang berkualitas dalam rangka melaksanakan tugas yang diamanatkan UU NILAI-NILAI STRATEGIS BANK INDONESIA Trust and Integrity Professionalism Excellence Public Interest Coordination and Teamwork Perencanaan Strategis Bank Indonesia 2014-2018 2

Penjelasan Nilai-nilai Strategis BI NILAI NILAI STRATEGIS TRUST (KEPERCAYAAN) INTEGRITY (INTEGRITAS) PROFESSIONALISM (PROFESIONALISME) EXCELLENCE (KESEMPURNAAN) PUBLIC INTEREST (KEPENTINGAN PUBLIK) COORDINATION & TEAMWORK (KOORDINASI DAN KERJA SAMA) PENJELASAN Meraih kepercayaan stakeholders dan membangun hubungan yang transparan dan akuntabel secara konsisten dan berkesinambungan Bersikap, bertindak, dan berkata sebenarnya sesuai norma hukum dan etika Menyelesaikan seluruh tugas dengan penuh tanggung jawab berdasarkan tingkat kompetensi yang mumpuni Senantiasa mengembangkan dan memperbaiki diri di seluruh aspek sehingga mampu mencapai kesempurnaan dalam menghasilkan kinerja dengan kualitas terbaik Menempatkan kepentingan masyarakat luas sebagai prioritas utama Senantiasa berkoordinasi dan bekerja sama dengan stakeholder eksternal dan internal demi kepentingan bersama Perencanaan Strategis Bank Indonesia 2014-2018 3

Visi 2024: Area BI Menjadi Terbaik di Regional Perkembangan MFS yang efektif dengan layanan terlengkap dalam memenuhi kebutuhan keuangan inklusif, dan UMKM Menjadi barometer dan yang terbaik di regional dalam pengembangan keuangan inklusif dan UMKM Nilai tukar yang stabil Menjadi role VISI Menjadi lembaga bank sentral Formulasi yang bauran kredibel kebijakan/policy Mix model dalam menjalankan dan terbaik di regional melalui penguatan nilai-nilai strategis yang dimiliki aliansi serta pencapaian inflasi yang rendah dan nilai tukar yang stabil pengendalian inflasi Bauran kebijakan yang efektif dan menjadi referensi di regional Menjadi pemrakarsa dan leader dalam terwujudnya Regional Financial Safety Net (RFSN) Menjadi leader dalam pengembangan manajemen capital flows Menjadi leader dalam pengembangan Inflasi yang rendah dan stabil Dasar Pertimbangan PROCESS ORIENTED AND RECOGNITION Policy mix merupakan kebijakan non konvensional yang telah diterapkan dalam mengendalikan stabilitas moneter dan SSK yang diperkuat untuk menjadi model kebijakan yang dapat menjadi referensi di regional. Aliansi pengendalian inflasi Model aliansi TPI/TPID sudah cukup mapan dan dapat menjadi keunggulan BI/RI dalam menanggulangi inflasi. Capital flow management Terobosan pengelolaan capital flows melalui bauran kebijakan moneter dan makroprudensial dalam menjaga ketahanan eksternal. Kebijakan BI telah menerapkannya dalam mengatasi buble dan mengendalikan peningkatan kredit dan risiko perbankan dengan baik. Regional Financial Safety Net (RFSN) Memprakarsai dan menjadi lead pembentukan RFSN di regional Pengembangan Keuangan Inklusif, sektor riil dan UMKM Populasi unbanked dan UMKM telah memiliki jalinan aliansi nasional dan berpeluang menjadi barometer model pengembangan keuangan inklusif, sektor riil, dan UMKM di regional. Pengembangan Mobile Financial Services (MFS) Mengembangkan model aliansi strategis BI-Bank-Mobile Network Operator (MNO) dan memperluas pemanfaatan MFS untuk memfasilitasi sektor mikro dan UMKM, terutama untuk ketahanan pangan dan menyentuh populasi yang unbanked. OUTCOME ORIENTED Inflasi yang rendah dan stabil Mencapai inflasi yang rendah dan stabil serta predictable sebagai kontribusi terbaik dari BI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan Nilai tukar yang stabil Nilai tukar yang stabil mampu menjaga keseimbangan internal dan eksternal perekonomian Indonesia. Outcome Oriented Outcome Oriented Perencanaan Strategis Bank Indonesia 2014-2018 4

Tahapan Pencapaian Visi BI 2024 2014 2017 2018 2021 2024 Shaping the end state Area Destination Statement 2018 Enhancing Menjadi bank sentral terbaik di regional Restructuring Pengalihan fungsi pengawasan bank ke OJK Pengembangan kerangka bauran kebijakan MON-SSK- SP Membangun aliansi dan koordinasi pengendalian inflasi dan nilai tukar Pengembangan strategi dan capital flows management Pengembangan pendalaman pasar keuangan Pengembangan surveillance dan kebijakan Pengembangan keuangan inklusif, UMKM, dan sektor riil Pengembangan SP Ritel melalui JPN Penguatan perluasaan penggunaan alat pembayaran non tunai (melalui aliansi dan MFS) Pengembangan strategi, sistem dan infrastruktur untuk meningkatkan kualitas layanan dan pengedaran uang tunai yang mampu menjangkau daerah terpencil Penyiapan proses redenominasi Pengembangan organisasi yang prima yang didukung SDM, sistem informasi, keuangan intern, logistik yang supportive, serta pengendalian internal, manajemen risiko dan fungsi audit internal yang kuat Pemantapan koordinasi dengan OJK Penguatan kerangka bauran kebijakan Penguatan koordinasi tindakan kolektif nasional dalam pengendalian inflasi dan nilai tukar Penguatan capital flows management Penguatan pengembangan pasar keuangan Penguatan surveillance dan kebijakan Penguatan keuangan inklusif, UMKM, dan sektor riil Peningkatan peran penyelenggara dan produk domestik dalam SP ritel nasional Peningkatan penggunaan non tunai di sektor layanan publik dan penggunaan MFS sektor unbanked, mikro dan UMKM Peningkatan kualitas layanan dan jangkauan pengedaran uang tunai Penguatan organisasi yang didukung SDM, sistem informasi, keuangan intern, logistik, serta pengendalian intern, manajemen risiko, dan fungsi audit internal yang kuat dan menuju best practise Bauran kebijakan yang lebih efektif dan menjadi referensi di regional Menjadi role model dalam menjalankan aliansi pengendalian inflasi dan nilai tukar Menjadi leader dalam pengembangan capital flows management Pemantapan pendalaman pasar keuangan Menjadi leader dalam pengembangan Menjadi pemrakarsa dan leader demi terwujudnya Regional Financial Safety Net (RFSN) Menjadi barometer dan yang terbaik di regional dalam pengembangan keuangan inklusif, UMKM dan ketahanan pangan SP yang efisien, inklusif, dan mendukung ketahanan SP nasional Perkembangan MFS yang efektif dengan layanan terlengkap di regional dalam memenuhi kebutuhan keuangan inklusif, dan UMKM Pemantapan layanan kas yang prima dan pengedaran uang tunai yang menjangkau daerah terpencil Pemantapan organisasi yang prima dengan SDM, sistem informasi, keuangan intern, logistik, serta pengendalian intern, manajemen risiko, dan fungsi audit internal yang kuat dan kompetitif di regional dan sesuai dengan best practice. Untuk mencapai tahapan di atas, pada tahun 2014 akan disusun arsitektur fungsi-fungsi strategis BI Perencanaan Strategis Bank Indonesia 2014-2018 5

2. Destination Statement (DS) BI 2018 VISI MISI 10 SASARAN KONKRIT BI 2018* 1. Terkendalinya inflasi sesuai dengan target yang ditetapkan 2. Terkendalinya nilai tukar yang stabil sesuai dengan keseimbangan internal dan eksternal 3. Terwujudnya pasar keuangan yang dalam dan efisien 4. Terpeliharanya stabilitas sistem keuangan guna mendukung pencapaian inflasi yang rendah dan nilai tukar yang stabil 5. Terwujudnya sistem keuangan yang semakin inklusif 6. Terpeliharanya sistem pembayaran yang aman, efisien, dan lancar, dengan memperhatikan perluasan akses dan kepentingan nasional 7. Terjaganya kesinambungan keuangan BI 8. Terwujudnya kapabilitas internal yang kuat 9. Terakumulasinya dukungan SDM yang kompeten 10. Terpeliharanya persepsi positif BI 5 STRATEGI UTAMA Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Utama (IKU) 2014 dan 2018 Perencanaan Strategis Bank Indonesia 2014-2018 6

3. Lima Strategi Utama Mencapai Sasaran Konkrit 2018 1. Memastikan terlaksananya pengalihan fungsi perbankan, perijinan, pengaturan, dan pengawasan perbankan ke Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu dan tepat kualitas 4. Membangun dan memperkuat aliansi strategis internal dan eksternal baik secara ekstensif maupun intensif 5. Membangun organisasi BI yang prima melalui penguatan governance, kultur, kompetensi, dan kapabilitas 2. Menetapkan arah dan mewujudkan strategi jangka menengahpanjang fungsi moneter, SSK, dan sistem pembayaran yang integratif dan berorientasi ke depan 3. Menyusun dan melaksanakan anggaran tahunan sesuai mandat UU dan Arah Strategis BI serta penyelesaian pending matters 2012-2013 Perencanaan Strategis Bank Indonesia 2014-2018 7