ASUHAN KEPERAWATAN PADA Nn. A DENGAN GANGGUAN DEFISIT PERAWATAN DIRI DI BANGSAL INTENSIVE RSJD SOEDJARWADI KLATEN KARYA TULIS ILMIAH Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Mendapatkan Gelar Ahli Madya Keperawatan Disusun Oleh : FITRI YULAINI J.200.080.033 FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2011 i
LEMBAR PERSETUJUAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA Nn. A DENGAN GANGGUAN DEFISIT PERAWATAN DIRI DI BANGSAL INTENSIVE RSJD SOEDJARWADI KLATEN Disusun Oleh : FITRI YULAINI J.200.080.033 Telah diterima dan disetujui oleh pembimbing untuk diajukan dan dipertahankan dalam ujian sidang pada hari Kamis, tanggal 9 Juni 2011 Pembimbing, Arif Widodo, A.Kep., M.Kes NIK. 630 ii
LEMBAR PENGESAHAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA Nn. A DENGAN GANGGUAN DEFISIT PERAWATAN DIRI DI BANGSAL INTENSIVE RSJD SOEDJARWADI KLATEN Disusun Oleh : FITRI YULAINI J.200.080.033 Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji pada tanggal 9 Juni 2011, dan dinyatakan telah memenuhi syarat Susunan Dewan Penguji : 1. Arif Widodo, A.Kep., M.Kes ( ) 2. Arum Pratiwi, S.Kp., M.Kes ( ) Surakarta, 24 Juni 2011 iii
HALAMAN MOTTO Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain dan hanya pada Tuhanmulah kamu berharap. (QS. Alam Nasyrah) Hidup adalah perjuangan tanpa henti-henti, tak ada yang jatuh dari langit dengan cuma-cuma. Semua usaha, do a dari kemenangan hari ini bukanlah kemenangan esok hari, kegagalan hari ini bukanlah kemenangan esok hari. (Kahlil Gibran) Awali yang kau lakukan dengan niat yang ikhlas. (Penulis) iv
HALAMAN PERSEMBAHAN Teriring do a dan puji syukur kupersembahkan karya sederhana ini dengan tulus kepada: 1. Allah SWT yang selalu memberikan kemudahan disetiap langkahku. 2. Bapak dan Ibu tercinta yang selalu berdo a dan berkorban untuk terwujudnya cita-citaku, terima kasih atas kasih sayang yang tiada batas. 3. Adikku Bowo serta keluargaku atas dukungan dan doanya. 4. Widyul, seseorang yang selalu menyayangiku, dan memberi semangat hidupku. 5. Buat teman-teman dekatku (Siti, Vitri, Eary) terima kasih buat persahabatan selama ini. 6. Buat semua teman-temanku jurusan keperawatan D3 angkatan 2008 terima kasih buat dukungannya. v
KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillahirobbil alamin, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayahnya kepada kita semua, dan tak lupa shalawat serta salam kepada junjungan Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita ke alam yang terang dan dipenuhi dengan ilmu pengetahuan. Alhamdulillah penulis ucapkan atas terselesainya tugas dalam penyusunan laporan komprehensif dengan judul ASUHAN KEPERAWATAN PADA Nn. A DENGAN GANGGUAN DEFISIT PERAWATAN DIRI DI BANGSAL INTENSIVE RSJD SOEDJARWADI KLATEN. Dalam penyusunan tugas komprehensif ini, penulis mendapatkan bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Prof. Dr. H. Bambang Setiadji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2. Bapak Arif Widodo, A.Kep., M.Kes, selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. 3. Ibu Winarsih Nur Ambarwati, S.Kep., NS., ETN., M.Kep, selaku Ketua Jurusan Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. vi
4. Ibu Arina Maliya, S.SiT., Msi., Med, selaku Sekretaris Jurusan Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. 5. Bapak Arif Widodo, A.Kep.,M.Kes, selaku Pembimbing dan selaku Penguji kesatu yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis. 6. Direktur RSJD Surakarta, serta perawat Bangsal Intensive. 7. Para dosen dan Staf Jurusan Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. 8. Orang tua dan adikku tercinta yang selalu mendoakan dan memberi dukungan materi dan moril. 9. Teman-teman Keperawatan D3 angkatan 2008 terima kasih buat dukungannya. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa hasil penulisan laporan komprehensif ini masih banyak kekurangannya. Hal ini karena terbatasnya kemampuan dan pengalaman penulis. Untuk itu dengan rendah hati penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun agar dalam penulisan selanjutnya dapat lebih baik dan bermutu. Semoga laporan komprehensif ini dapat bermanfaat dan berguna bagi pembaca. Terima kasih. Wassalamu alaikum Wr. Wb. Surakarta, Juni 2011 Penulis vii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN MOTTO... iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Identifikasi Masalah... 6 C. Tujuan Penulisan... 6 D. Manfaat Penulisan... 7 BAB II TINJAUAN TEORI A. Pengertian... 9 B. Pengkajian Defisit Perawataan Diri... 13 C. Fokus Intervensi... 15 BAB III RESUME KEPERAWATAN A. Pengkajian... 20 B. Data Fokus... 27 C. Analisa Data... 27 D. Diagnosa Keperawatan... 28 E. Prioritas Masalah... 29 F. Intervensi... 29 G. Implementasi dan Evaluasi... 32 BAB IV PEMBAHASAN... 36 BAB V PENUTUP DAFTAR PUSTAKA A. Kesimpulan... 43 B. Saran... 43 LAMPIRAN-LAMPIRAN viii
ABSTRAK ASUHAN KEPERAWATAN PADA Nn. A DENGAN GANGGUAN DEFISIT PERAWATAN DIRI DI BANGSAL INTENSIVE RSJD SOEDJARWADI DI KLATEN Latar Belakang Metode Hasil Kesimpulan Kata kunci : Kesehatan jiwa adalah perasaan sehat dan bahagia serta mampu mengatasi tantangan hidup dapat menerima orang lain sebagaimana adanya, serta mempunyai sikap positif terhadap diri sendiri dan orang lain. Perawatan diri adalah salah satu kemmapuan dalam memenuhi kebutuhannya guna mempertahankan kehidupannya, guna mempertahankan dirinya karena tidak dapat melakukan perawatan diri. : Penulis menggunakan metode deskripsi adapun sumbernya adalah Ny. A data ini diperoleh dengan cara : wawancara, pemeriksaan, observasi, melakukan catatan dan laporan diagnostic, bekerja sama dengan teman sekerja. : Setelah dilakukan perawatan selama tiga hari diagnose keperawatan yang muncul ada dua yaitu deficit perawatan diri dan harga diri rendah. Dalam implementasi telah sesuai dengan rencana tindakan yang telah ditetapkan. : masalah keperawatan klien mengenai menurunnya motivasi perawatan diri, harga diri rendah pada dasarnya dapat dilaksanakan dengan baik dan sebagian besar masalah dapat teratasi. : defisit perawatan diri, menurunnya motivasi perawatan diri, harga diri rendah. ix