Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. rekaman kaset, televise, electronic games. Radio telah beradaptasi dengan perubahan dunia,

HUKUM & ETIKA PENYIARAN

Bangkitnya Pengembangan Televisi

BAB 1 PENDAHULUAN. media atau saluran tertentu. (A. Muis, 2001 : 37) Masyarakat dapat mendengarkan informasi tentang kesehatan, pendidikan,

BAB 1 PENDAHULUAN. Radio merupakan salah satu media yang efektif bagi masyarakat karena jangkauannya

INTENSITAS SIARAN TV DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN ANAK

BAB I PENDAHULUAN. media massa karena sifatnya yang lebih efisien dan cepat. Media massa kini tidak

RENGASDENGKLOK. Written by Soesilo Kartosoediro Thursday, 19 August :51 -

SEJARAH RADIO REPUBLIK INDONESIA WILAYAH SEMARANG TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. yang menyanjung-nyanjung kekuatan sebagaimana pada masa Orde Baru, tetapi secara

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat dibutuhkan manusia, dan manusia tidak bisa hidup tanpa

BAB I PENDAHULUAN. sekarang. Selama tahun TVRI mengadakan siaran rata-rata 1 jam

SL. Harjanta, S.IP, M.SI

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media massa saat ini, khususnya media elektronik televisi telah

BAB I PENDAHULUAN. satu sumber informasi yang bersifat satu arah, linear communication.

BAB I. komunikasi membuat berbagai macam informasi dan berita bisa dengan mudah. perkembangan teknologi komunikasi yaitu perkembangan media massa.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keberadaan televisi di Indonesia saat ini bertumbuh sangat pesat. Hingga

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, yang pada masanya

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia di dunia tidak dapat dilepaskan dari aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan komunikasi dari waktu ke waktu selalu mengalami

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Televisi dapat didefinisikan sebagai media massa yang menampilkan sebuah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan media informasi khususnya televisi, membuat dunia

BAB 1 PENDAHULUAN. Televisi dapat dikatakan telah mendominasi hampir semua waktu luang setiap

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia, kemudian kemunculannya disusul oleh stasiun stasiun

BAB II PROFIL TVRI.

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Jakarta. Saat ini televisi Indonesia menyiarkan peristiwa olahraga yang. terbilang penting untuk masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. vindonesia ke-17 pada tanggal 17 Agustus Siaran langsung itu masih

BAB I PENDAHULUAN. maupun media elektronik mengalami kemajuan yang sangan pesat.

LAPORAN TUGAS AKHIR TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR PADA PRODUKSI PROGRAM. KARNAVAL 20 th SCTV. Oleh : Okta Wijaya Jati Kusuma D

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang sangat pesat. Apalagi banyak masyarakat yang membutuhkan teknologi itu

Sejarah. Latar belakang

Aplikasi Cinta Indonesia Berbasis Android. Yoga Hariman Kurniawidjaja Pembimbing : Tasmil Yanti, SKOM, MM.

Dasar-dasar Penyiaran

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Keberadaan Undang-Undang Penyiaran No. 32 Tahun 2002 telah memberikan kesempatan kepada setiap daerah untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. begitu cepat, termasuk perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan inti dari kehidupan. Dalam hidup, apa saja yang kita

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Latar Belakang Berdirinya Radio Siaran RRI Stasiun Medan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. berbagai hal, termasuk perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB. I PENDAHULUAN. banyak yang mengundang Pro dan Kontra dikalangan pakar maupun Praktisi.

1.PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai penerima siaran gambar bergerak beserta suara, baik itu

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi adalah hal mendasar yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. communicatio yang diturunkan dari kata communis yang berarti membuat

BAB I PENDAHULUAN. yang kita perhatikan (Kotler, Keller, 2007:3). Di dalam pemasaran itu sendiri

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Televisi merupakan salah satu media komunikasi massa. 3 Televisi. mudah untuk diakses masyarakat, yang kemudian menjadikan televisi

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pesan secara massal, dengan menggunakan alat media massa. Media. massa, menurut De Vito (Nurudin, 2006) merupakan komunikasi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia yang diproklamirkan pada

PENYIARAN RADIO DI INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. sebuah informasi yang ingin didapatkan. Media yang tersedia kini beragam, mulai

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan teknologi komunikasi yang kian canggih,

Merencanakan Program TV

Dunia Kepenyiaran Radio

BAB I PENDAHULUAN. disajikan. Begitu besar daya tarik media ini karena televisi mampu menyajikan

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide,

; pesan yang menawarkan suaty produk yang ditujukan kepada masyarakat lewat suatu media. Stasiun televisi pertama di Indonesia adalah TVRI (Televisi R

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENDAHULUAN Latar belakang Penelitian

Teknologi & frekuensi Penyiaran. Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom

BAB I PENDAHULUAN. Televisi sebagai salah satu media komunikasi massa adalah yang paling

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini dengan berkembangnya ilmu kehumasan, dapat kita lihat. bersama tumbuh kembangnya suatu organisasi tergantung bagaimana

KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. untuk mendapatkan informasi. Informasi telah menjadi kebutuhan pokok bagi

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi dan masyarakat tak dapat di pisahkan, maka itu ada istilah

BAB 3 OBJEK PENELITIAN. Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia semula didirikan

BAB I PENDAHULUAN. pada potensi penerimaan negara khususnya pajak. Karena di dunia yang

BAB I PENDAHULUAN. elektronik seperti televisi, internet, maupun radio. Radio adalah. memperoleh informasi dengan cepat sehingga meniadakan jarak,

Penyebarluasan Proklamasi yang cukup efektif dilakukan juga melalui media siaran radio.

BAB I PENDAHULUAN. tanpa butuh waktu lama, tenaga yang besar ataupun biaya mahal. Perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. besarnya manfaat komunikasi yang di dapatkan manusia. 1 Manfaat tersebut berupa

BAB I PENDAHULUAN. turut merubah peradaban manusia. Bukan hanya itu, teknologi juga merubah

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. kepada khalayak. Media adalah salah satu unsur terpenting dalam komunikasi. Pada

semakin majunya teknologi teknologi yang terus ditemukan. Selain itu hal ini juga

BAB I PENDAHULUAN. arus globalisasi telah ditunjang dengan kemajuan teknologi informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. Di zaman ini, informasi memegang peran penting dalam kehidupan

PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

b. Zona-2 1) Izin Prinsip (Baru) Per Izin 1,315,000 2) Izin Tetap (Baru) Per tahun 927,000 3) Izin Perpanjangan Per tahun 1,190,000

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pesat teknologi telekomunikasi dan informasi di penghujung

BAB I PENDAHULUAN. Televisi saat ini adalah sarana elektronik yang paling digemari dan dicari

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat dan tentunya juga di dalam kehidupan pendidikan. dilakukan penelitian yang mendalam tentang kemanfaatannya.

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Jenis dan Bentuk Komunikasi Massa

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I. Pendahuluan. baik itu lingkungan rumah, sekolah, kampus maupun lingkungan kerja 1.

BAB 1 PENDAHULUAN. sosial. Pendek kata, komunikasi adalah bagian dimensi sosial yang khusus membahas

Modul ke: Komunikasi Massa. Bidang Kajian Komunikasi Massa. Radityo Muhammad, SH.,MA. Fakultas FIKOM. Program Studi Public Relations

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan perkembangan zaman saat ini, ilmu komunikasi dan

BAB I PENDAHULUAN. Media penyiaran merupakan salah satu bentuk media massa yang efisien dalam

Transkripsi:

Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom

Radio Radio pertama kali ada di Malabar Jawa Tengah sejak tahun 1925 NIVERA (Nederland Indische Vereniging Radio Amateur) terbentuk tahun 1930 sebagai organisasi radio amatir (Reziyodi dalam Junaidi, 2015) Stasiun radio pertama kali berdiri bernama BRV yang didirikan Belanda di Batavia

Radio Pada Masa Pendudukan Jepang (Mintargo, 2003) Sebagai Alat propaganda Dimulai bulan Maret 1942 menjelang pendaratan Jepang di Indonesia Disiarkan dari Tokyo dan radio pusat di Jakarta dengan mengumandangkan lagu kebangsaan 'Indonesia Raya' ciptaan W.R. Supratman

Pada 29 April 1942, Jepang mendirikan organisasi Asia Timur Raya disebut Tiga A, yaitu Nippon Pemimpin Asia, Nippon Pelindung Asia, dan Nippon Cahaya Asia (Kamajaya, 1979:9) Lagu 'Indonesia Raya diiringi orkes Orkes Simponi Nippon Hosyo Kanri menjadi lagu pembukaan siaran radio Tokyo, bertujuan untuk mengambil hati dan simpati rakyat Indonesia.

Perdana Menteri Jenderal Tojo Hideki melalui siaran radio Hosyo Kanri Kyoku di Jakarta melarang pemutaran lagu Indonesia Raya dan lagu barat diganti lagu Jepang di siaran radio. Menara menyanyi (radio dimasukkan dalam kotak seperti kandang burung merpati, dipancangkan setinggi 2-3 meter, menyiarkan propaganda Jepang) Jepang melarang aktivitas radio amatir saat menduduki Indonesia.

Radio Setelah Penjajahan (Wijaya, 2012) Setelah penjajahan Jepang, tokoh-tokoh yang dahulunya mengoperasikan radio Jepang di 8 * kota mengadakan rapat di rumah Adang Kadarusman di Menteng Dalam Jakarta. Rapat tersebut menghasilkan keputusan tentang pendirian RRI yang dipimpin Abdulrahman Saleh RRI di bawah naungan Departemen Penerangan sejak April 1946. * Jakarta, Bandung, Purwakarta, Yogyakarta, Surakarta, Semarang, Surabaya, dan malang

Rapat tersebut juga menghasilkan piagam 11 September 1945/Tri Prasetia RRI: Kita harus menyelamatkan alat siaran radio untuk tidak digunakan menghancurkan negara kita dan menjaganya dengan segenap jiwa raga Kita harus mengemudikan siaran RRI sebagai alat perjuangan dengan jiwa kebangsaan dan hati yang bersih Kita harus berdiri diatas segala aliran dan keyakinan, mengutamakan persatuan dan berpegang pada jiwa proklamasi

Radio Saat Ini Tahun 1996, perkembangan radio sangat pesat dengan munculnya radioradio swasta (Effendy, 2003) Peran radio sebagai hiburan sudah mulai berkurang Radio semakin inovatif (SS, RRI, Radio Streaming)

Penelitian Akses Radio Oleh Remaja di Bandarlampung (Sulistyarini, Oktiani, & Suciska, 2012) Remaja menggunakan radio sebagai sarana hiburan dan informasi, namun penggunaannya tidak sebanyak media lainnya. Media yang paling popular pada saat ini bagi remaja adalah internet, disusul oleh televisi, surat kabar, dan terakhir radio. Hasil penelitian menunjukkan kecenderungan bahwa radio sudah tidak populer lagi di kalangan remaja di Bandarlampung, meskipun sebagian besar (67%) remaja masih mengakses radio.

Televisi Hari kemerdekaan 17 Agustus 1962 pertama kalinya program televisi disiarkan di Indonesia Siaran tersebut hanya menyiarkan upacara kemerdekaan Mulai tanggal 24 Agustus 1962 TVRI mulai siaran secara normal Liputan perdana TVRI adalah Pembukaan Asian Games ke IV

Awalnya TVRI bertanggung jawab atas isi kepada Departemen Penerangan dan otonom tentang pembiayaan (iuran TV) Siaran TVRI dimonopoli pemerintah (satu sumber, berisi berita pembangunan, dan seremonial)

Televisi berwarna mulai ada tahun 1953 (Istanto, 1999) Pada 16 Agustus 1967 Satelit Palapa diluncurkan (palapa A1) Pada 24 Agustus 1989 RCTI muncul, kemudian muncul SCTV, TPI, dll. Setelah munculnya televisi swasta orientasi televisi-televisi baru ini didominasi bisnis (berfokus kepada selera calon pembeli)

Sifat dari pertelevisian saat orde baru menjadi kapitalisme kroni Setelah masa orde baru, pengaruh keluarga cendana terhadap pertelevisian mulai berkurang Munculnya televisi lokal merebut 5% pasar khalayak. JTV, Bali TV, Borobudur TV, Jogja TV mempunyai perkembangan yang baik (Cakram, Juni 2005/256)

Terima Kasih

Daftar Pustaka Mintargo, Wisnu. 2003. Lagu Prpaganda Dalam Revolusi Indonesia: 1945-1949. Humaniora. Volume 15 No 1 Februari. Istanto, F.H. 1999. Peran Televisi Dalam Masyarakat Citraan dewasa Ini, Sejarah, Perkembangan, dan Pengaruhnya. Fakultas Seni dan Desain - Universitas Kristen Petra. Sulistyarini, D., Oktiani, H., & Suciska, W. 2012. Akses Remaja Terhadap Media Radio Sebagai Sarana Hiburan dan Informasi: Studi pada Remaja di Bandarlampung Seminar Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat-Dies Natalis FISIP Unila. Wijaya, Wahyu D. 2012. Sejarah Radio Republik Indonesia Wilayah Semarang Tahun 1945-1998. Journal of Indonesian History, 1 (1), 23-29.