dimana p = massa jenis zat (kg/m 3 ) m= massa zat (kg) V= Volume zat (m 3 ) Satuan massa jenis berdasarkan Sistem Internasional(SI) adalah kg/m 3

dokumen-dokumen yang mirip
PENDALAMAN MATERI ZAT, WUJUD ZAT, DAN MASSA JENIS

CHAPTER 2. MATTERS & THEIR PHASE BAB 2. ZAT DAN WUJUDNYA

P E T A K O N S E P. Zat dan Wujudnya. Massa Jenis Zat Wujud Zat Partikel Zat. Perubahan Wujud Zat Susunan dan Gerak Partikel Zat

Antiremed Kelas 7 Fisika

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 11. KLASIFIKASI BENDALatihan Soal 11.3

FLUIDA STATIS. Seekor serangga hinggap di atas permukaan air tanpa basah. Penjepit kertas

PETUNJUK UMUM Pengerjaan Soal Tahap Final Diponegoro Physics Competititon Tingkat SMA

Dokumen penerbit. Konsep Zat berdasarkan. mempengaruhi. Kohesi

ZAT, WUJUD ZAT, DAN MASSA JENIS

WUJUD ZAT. Perubahan wujud zat dapat digambarkan dalam diagram sebagai berikut: Zat padat. Keterangan:

Garis alir pada fluida mengalir terdapat dua jenis, yaitu:

BAB III ZAT DAN WUJUDNYA

Konsep Zat. Zat adalah sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa.

Antiremed Fisika. Persiapan UAS 1 Fisika Kelas Berapakah volume batu yang ditunjukan pada gambar di bawah ini?

BAB II ZAT DAN WUJUDNYA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III PEMODELAN SISTEM DINAMIK PLANT. terbuat dari acrylic tembus pandang. Saluran masukan udara panas ditandai dengan

SMP kelas 7 - FISIKA BAB 2. Klasifikasi BendaLatihan Soal 2.3

RUMUS-RUMUS FISIKA SMP (diurutkan berdasarkan SKL 2008)

Ciri dari fluida adalah 1. Mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah

- - WUJUD ZAT DAN PEMUAIAN

GETARAN PEGAS SERI-PARALEL

LATIHAN ULANGAN SEMESTER

MODUL MATA PELAJARAN IPA

BAB VI SUHU DAN KALOR

FLUIDA STATIS 15B08001 ALFIAH INDRIASTUTI

Embun merupakan zat cair yang terbentuk karena proses pengembunan. yaitu perubahan zat gas menjadi zat cair. Wujud zat dibedakan atas zat padat,

LAPORAN PRAKTIKUM KONVEKSI PADA ZAT CAIR

STRUKTURISASI MATERI. Fluida statis ALFIAH INDRIASTUTI

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vi. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR SIMBOL... viii BAB I PENDAHULUAN...

γ adalah tegangan permukaan satuannya adalah N/m

Perhitungan Tahanan Kapal dengan Metode Froude

Diketik ulang oleh : Copyright Bank Soal OLIMPIADE IPA, MATEMATIKA, FISIKA, BIOLOGI, KIMIA, ASTRONOMI, INFORMATIKA, dll UNTUK

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Pembekuan

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 11. KLASIFIKASI BENDALATIHAN SOAL BAB 11

BAB II Model Aliran Multifasa Dalam Pipa

= mv Momentum akhir setelah tumbukan pertama:

MODUL PERTEMUAN KE 6 MATA KULIAH : FISIKA TERAPAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Prinsip Pengukuran tegangan permukaan berdasarkan metode berat tetes

TEGANGAN PERMUKAAN MATERI POKOK

Contoh 1. = 3, 75 cm 3 Ditanya : m Jawab : m = ρv = 19,3 x 3,75 = 27,375 gra m

FIsika KTSP & K-13 FLUIDA STATIS. K e l a s. A. Fluida

Kecepatan atom gas dengan distribusi Maxwell-Boltzmann (1) Oleh: Purwadi Raharjo

MODUL FISIKA SMA Kelas 10

SMP kelas 7 - FISIKA BAB 2. Klasifikasi BendaLatihan Soal 2.1

SOAL UJIAN SELEKSI CALON PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2013 TINGKAT PROPINSI

SOAL SELEKSI TAHUN 2003 ( TINGKAT NASIONAL )

MENGUKUR MOMEN INERSIA BEBERAPA MODEL VELG SEPEDA MINI

GLOSSARIUM. Ilmu Pengetahuan Alam - Kelas VII SMP/MTs

RANCANGAN ALAT SISTEM PEMIPAAN DENGAN CARA TEORITIS UNTUK UJI POMPA SKALA LABORATORIUM. Oleh : Aprizal (1)

PERTEMUAN III HIDROSTATISTIKA

Fluida adalah suatu zat yang dapat berubah bentuk sesuai dengan wadahnya dan dapat mengalir (cair dan gas).

BAB FLUIDA. 7.1 Massa Jenis, Tekanan, dan Tekanan Hidrostatis

MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Silabus. - Mengidentifikasikan besaran-besaran fisika dalam kehidupan sehari-hari lalu mengelompokkannya dalam besaran pokok dan turunan.

DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 3 LAWANG SOAL ULANGAN SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2008/2009

PETUNJUK PENGISIAN LEMBAR JAWABAN BABAK PENYISIHAN 21 September 2014

MODUL- 9 Fluida Science Center U i n versit itas Brawijijaya

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 11. KLASIFIKASI BENDALatihan Soal 11.1

FLUIDA STATIS. 1. Perhatikan gambar, tabung yang penuh berisi air keluar melalui lubang A, B dan C

LAPORAN PRAKTIKUM PH METER, PERSIAPAN LARUTAN PENYANGGAN, DAN PENGENCERAN

PENGARUH VARIASI TABUNG UDARA TERHHADAP DEBIT PEMOMPAAN POMPA HIDRAM

WUJUD ZAT LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK. Wujud apakah aku? Kalau aku? Gambar (a) es batu, (b) air mendidih, (c) air Sumber : arifkristanta wordpress.

LATIHAN ULANGAN SEMESTER

Dinamika 3 TIM FISIKA FTP UB. Fisika-TEP FTP UB 10/16/2013. Contoh PUSAT MASSA. Titik pusat massa / centroid suatu benda ditentukan dengan rumus

F L U I D A. Besaran MKS CGS W Newton Dyne. D n/m 3 dyne/cm 3 g m/det 2 cm/det 2

Getaran adalah gerakan bolak-balik dalam suatu interval waktu tertentu. Getaran berhubungan dengan gerak osilasi benda dan gaya yang berhubungan

Xpedia Fisika. Mekanika 02

UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Nama : Mata Pelajaran : Fisika

Gerak Harmonik Sederhana Pada Ayunan

FISIKA STATIKA FLUIDA SMK PERGURUAN CIKINI

KAPILARITAS ZAT CAIR PADA KERTAS

KALOR. Peta Konsep. secara. Kalor. Perubahan suhu. Perubahan wujud Konduksi Konveksi Radiasi. - Mendidih. - Mengembun. - Melebur.

TERMODINAMIKA TEKNIK II

KALOR DAN KALOR REAKSI

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA. Tegangan Permukaan. Disusun oleh: Wawan Gunawan

BAHAN KUIS PRA-UTS MEKANIKA, Oktober 2011

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

KAPILARITAS MATERI POKOK

BAB V PERENCANAAN STRUKTUR

Minggu 1 Tekanan Hidrolika (Hydraulic Pressure)

SOAL OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) 2007 Bidang studi : FISIKA Tingkat : SMA Waktu : 4 jam

BAB II SIFAT-SIFAT ZAT CAIR

BAB V FONDASI RAKIT. Fondasi rakit merupakan bagian bawah struktur yang berbentuk rakit melebar keseluruh bagian dasar bangunan.

BAB III METODE ANALISIS

MATERI POKOK 2: SUHU TERMOMETER KONVERSI SUHU Celcius (C) Reamur (R) Fahreinheit (F) Kelvin (K) F (+32) F (-32)

PENGGUNAAN METODE HOMOTOPI PADA MASALAH PERAMBATAN GELOMBANG INTERFACIAL

fisika Kelas Sesi UN IPA-FISIKA SMP 2015 IPA-2014/ Perhatikan gambar termometer celcius dan fahrenheit berikut!

OPTIMISASI SISTEM TRANSPORTASI MINYAK TITIK TUANG TINGGI: STUDI KASUS LAPANGAN X

P E T A K O N S E P. Zat dan Wujudnya. Massa Jenis Zat Wujud Zat Partikel Zat. Perubahan Wujud Zat Susunan dan Gerak Partikel Zat

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

Analisis Pengaruh Pipa Kapiler yang Dililitkan pada Line Suction Terhadap Performansi Mesin Pendingin 1)

Gambar A.1. Fix Dies.

KALOR. Peristiwa yang melibatkan kalor sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

MEKANIKA FLUIDA BAB I

pendahuluan Materi ppt modul LKS evaluasi

Bab III S, TORUS, Sebelum mempelajari perbedaan pada grup fundamental., dan figure eight terlebih dahulu akan dipelajari sifat dari grup

REVIEW GERAK HARMONIS SEDERHANA

BAB II LANDASAN TEORI

Transkripsi:

Zat dan Wujudnya

Massa Jenis Jika kau elihat kapas yang berassa 1 kg dan batu berassa 1 kg, apa ada di benaku? Massa Jenis adalah perbandingan antara assa benda dengan volue benda Massa jenis zat tidak bergantung pada julah zat, sedikit atau banyak julah zat, assa jenisnya tetap. Hal ini enunjukkan bahwa assa jenis erupakan ciri khas suatu zat diana p = assa jenis zat (kg/ 3 ) = assa zat (kg) V= Volue zat ( 3 ) Satuan assa jenis berdasarkan Siste Internasional(SI) adalah kg/ 3 1000 kg/ 3 = 1 g/c 3

Bobot Jenis (S) Perbandingan bobot suatu zat terhadap bobot air urni pada volue yang saa, yang ditibang di udara pada suhu yang saa S = V air ρ, = Vρ S =, V = Vair ρair V air S = ρ ρ air

Massa dan Bobot Jenis Capuran Massa Jenis Capuran + ρ = ρ = 1 V V + V 1 Bobot Jenis Capuran S = S =, 1 & 2 air = + 1 2 air 1 + air 2 S = air = air S S = S 1 1 1 1 + + 2 2 + S 2 2 2

Mengukur Massa Jenis Massa jenis benda dapat kita tentukan dengan cara engukur volue benda dan assa benda. Contoh: Tibanglah assa batu dengan enggunakan neraca, keudian encari volue batu dengan enggunakan gelas ukur yang sudah berisi air.

Mengukur Bobot Jenis Alat Piknoeter Piknoeter kosong ditibang, assanya P gra Piknoeter diisi air keudian ditibang, assanya Q gra Piknoeter diisi zat cair yang hendak diukur keudian ditibang, assanya R gra,, aka: S = air dengan = ( R P) gra, ( ) aka R P air = ( Q P)gra S = ( Q P)

Mengukur Bobot Jenis (Padat) Zat padat dala bentuk serbuk ditibang, assanya A gra Piknoeter berisi penuh air, assanya Q gra Serbuk loga diasukan ke dala piknoeter berisi air keudian piknoeter ditutup dan ditibang, assa totalnya B gra,, aka: S = air, = assa zat padat, air = assa air yang tupah (volue air tupah = volue zat padat) air tupah =(Q+A) B, aka: S = A ( Q + A) B

Soal 1. Massa Piknoeter kosong 40 g, jika diisi penuh air assanya enjadi 52 g. Naun saat diisi alkohol assanya 50 g, hitunglah bobot jenis alkohol! 2. Piknoeter yang penuh berisi air assanya 56 g. Bila serbuk eas yang assanya 9,64 g diasukkan ke dala piknoeter tersebut, ternyata assa seluruhnya enjadi 65,14 g. berapakah bobot jenis eas?

Wujud Zat Padat Zat padat eiliki parikel-partikel partikel yang enepati posisi yang tetap, gaya tarik-enarik yang kuat, dan gerak partikel hanya berupa getaran. Cair Zat cair eiliki jarak antar partikel tetap dan agak berjauhan,gaya tarik enarik antar partikel leah, gerakan partikel lebih lincah dan partikel dapat berpindah tepat. Gas Gas eiliki jarak partikel yang berubah ubah, hapir tidak ada gaya tarik-enarik, dan gerakan partikel sangat bebas. Susunan partikel zat padat, cair dan gas eiliki susunan yang berbeda satu dengan yang lain.

Perubahan Wujud Zat Pada saat tertentu uunya zat hanya berada dala satu wujud saja, tetapi zat dapat berubah dari wujud yang satu ke wujud yang lain.

Zat Padat Pertikel-partikel zat padat eiliki sifat sebagai berikut: 1.Parikel-partikel yang enepati posisi yang tetap, jika artikel zat padat enepati posisi yang teratur aka disebut kristal, dan Jika partikel zat padat enepati posisi yang tidak teratur, aka disebut aorf. 2.Gaya tarik-enarik antar partikel sangat kuat, dan 3.Gerakan partikel hanya berupa getaran di sekitar posisi tetapnya. Posisi partikel yang relaif tetap enyebabkan zat padat eiliki bentuk dan volue tetap. Gerakan partikel yang hanya bergetar enyebabkan zat padat tidak dapat engalir. Contoh zat padat diantaranya adalah batu, kayu,gelas, dan sebagainya.

Zat Cair Pertikel-partikel zat cair eiliki sifat sebgai berikut : 1.Jarak antar partikel tetap dan agak berjauhan. 2.Gaya tarik enarik antar partikel leah dibandingkan zat padat. 3.Gerakan partikel lebih lincah dari pada zat padat dan partikel dapat berpindah tepat. Jarak antar partikel yang tetap enyebabkan zat cair epunyai volue yang tetap Gerakan partikel yang lincah dan dapat berpindah posisi enyebabkan zat cair dapat engalir yang enyebabkan bentuk zat cair selalu engikuti bentuk wadahnya

Air Naa sisteatis Naa alternatif Ruus olekul Massa olar Densitas dan fase Inforasi dan sifat-sifat air aqua, dihidrogen onoksida, hidrogen hidroksida H 2 O 18.0153 g/ol 0.998 g/c³ (cairan pada 20 0.92 g/c³ (padatan) (cairan pada 20 C) Titik lebur 0 C (273.15 K) (32 ºF) Titik didih 100 C (373.15 K) (212 ºF) Kalor jenis 4184 J/(kg K) (cairan pada 20 C)

Zat Gas Pertikel-partikel zat gas eiliki sifat sebagai berikut : 1.Meiliki jarak partikel yang berubah ubah. 2.Hapir tidak ada gaya tarik-enarik. 3.Gerakan partikel sangat bebas dibandingkan zat padat dan cair. Jarak antar partikel yang tetap enyebabkan zat gas epunyai volue yang tetap Gerakan partikel yang lincah dan dapat berpindah posisi enyebabkan zat gas dapat engalir yang enyebabkan bentuk zat gas selalu engikuti bentuk wadahnya

Persaaan Zat Cair dan Gas Jarak antar partikel yang tetap enyebabkan zat epunyai volue yang tetap Gerakan partikel yang lincah dan dapat berpindah posisi enyebabkan zat dapat engalir yang enyebabkan bentuk zat selalu engikuti bentuk wadahnya. FLUIDA

Sifat Intrinsik Zat (Padat dan Cair) Partikel-partikel zat padat atau zat cair bisa tetap enyatu ebentuk suatu benda karena adanya gaya tarik-enarik antar partikel Naun pada saat tertentu antara zat padat dan zat cair dapat saling tertarik satu saa lain, walaupun jenis partikelnya berbeda Terdapat sifat intrinsik pada zat tersebut

Kohesi Kohesi = gaya tarik enarik antarpartikel sejenis Gaya kohesi antar partikel zat padat eiliki kekuatan paling besar, keudian zat cair dan gas Contoh kohesi adalah ikatan partikel-partikel zat untuk tetap enyatu ebentuk suatu benda Gaya kohesi yang besar enyebabkan zat padat sulit di potong atau dipatahkan Gaya tarik kohesi enyebabkan partikel cenderung berkupul dengan zat sejenis

Adhesi Adhesi = gaya tarik enarik antarpartikel tidak sejenis Gaya tarik adhesi enyebabkan partikel cenderung eninggalkan zat sejenis, sebagai contoh adalah ketika tinta dituliskan pada sebuah kertas

Meniskus Saat air diasukkan kedala gelas, aka jika kita perhatikan lebih seksaa akan terlihat perukaan zat cair elengkung, peristiwa apakah ini? Peristiwa perukaan zat cair yang elengkung disebut eniskus.

Meniskus Cekung Meniskus cekung adalah perukaan zat cair yang bentuk cekung Gaya adhesi antar partikel air dengan partikel tabung reaksi lebih besar daripada gaya kohesi antar partikel air Partikel air yang bersentuhan dengan dinding lebih tertarik ke dinding, oleh karena itu posisi perukaan air di dinding tabung lebih tinggi dari pada posisi perukaan air di tengah tabung air θ F K air air < F A air kaca Sehingga θ< 90 o iniskus cekung θ= sudut kontak

Meniskus Cebung Meniskus cebung adalah perukaan zat cair yang berbentuk cebung Gaya kohesi antar partikel air lebih besar dari pada gaya adhesi antara partikel air dengan partikel inyak Akibatnya partikel air cenderung enjauhi dinding tabung reaksi, oleh karena itu, perukaan air di dinding lebih rendah daripada perukaan air di tengah tabung reaksi Dinding kaca diolesi inyak air θ F K air air > F A air inyak Sehingga θ> 90 o iniskus cebung

Apa yang terjadi? Jika sebuah gelas diisi dengan air hingga penuh hapir luber, perhatikan perukaannya, apa yang terjadi? Pernah elihat serangga dapat berjalan di atas perukaan air? Mengapa bisa deikian?

Tegangan Perukaan Perukaan air teregang akibat adanya gaya tarik tarik antar olekul air di perukaan Dengan kata lain terdapat gaya kohesi pada olekul-olekul air di perukaan

Kapilaritas Gejala kapilaritas adalah peristiwa naik atau turunya zat cair dala pipa kapiler.peristiwa kapilaritas terjadi jika jika rongga (diaeter) pipa sangat kecil Contoh efek kapilaritas adalah naiknya inyak pada subu kopor, air enyebar dikertas penghisap dan naiknya air dari akar ke daun pada tubuh-tubuhan tubuhan