Mengelola Risiko Sebagai Kunci Menjalankan Bisnis



dokumen-dokumen yang mirip
MANAJEMEN STRATEGI Membangun Keunggulan Bersaing Era Global di Indonesia Berbasis Kewirausahaan : David Sukardi Kodrat

RISIKO PERBANKAN ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN RISIKO

BAB I PENDAHULUAN. Bank di dalam menjalankan fungsi menawarkan jasa-jasa keuangan,

KEWIRAUSAHAAN Manajemen Resiko Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. berupa capital gain. Menurut Indriyo Gitosudarmo dan Basri (2002: 133),

BAB 1 PENDAHULUAN. memfasilitasi jual-beli sekuritas yang umumnya berumur lebih dari satu tahun,

Bab 10 Pasar Keuangan

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan manusia di masa yang akan datang dapat terjamin.

BAB V PENUTUP. Setelah membahas dan menganalisis pelaksanaan kebijaksanaan saluran

PT Phillip Sekuritas Indonesia

Pengambilan Risiko. Kuliah 5

1.5 Ruang Lingkup Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. mengeluarkan standar akuntansi yang dikhususkan bagi industri perbankan di

Kuesioner Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perbankan sebagai lembaga yang menjalankan fungsi intermediasi atas dana yang diterima dari nasabah.

BAB I PENDAHULUAN. dari penjualan asset perusahaan maupun pinjaman kredit ke bank. Rata-rata

BAB 1 PENDAHULUAN. fungsi utama sebagai perantara keuangan (financial intermediary) antara pihak

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN

MOJAKOE SPA FEB MOdul JAwaban KOEliah. Investasi dan Pasar Modal. Official Partners: UAS Semester Ganjil 2014/2015

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 14 /SEOJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO TERINTEGRASI BAGI KONGLOMERASI KEUANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. keuntungan ekonomis yang diperoleh investor meliputi: capital gain (loss)

III. KERANGKA PEMIKIRAN

Security Market Line & Capital Asset Pricing Model

Pengertian Manajemen Risiko

BAB I PENDAHULUAN. dijadikan cerminan kekuatan ekonomi suatu bangsa. Secara formal, pasar

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB I PENDAHULUAN. sebagaimana telah diubah dengan Bank dalam Pasal 1 ayat (2) UU Nomor 10

BAB 1 PENDAHULUAN. pembangunan nasional negara tersebut, Sehingga banyak negara yang melakukan

1. Bagaimana struktur organisasi perusahaan Arta Boga Cemerlang? 3. Bagaimana penyampaian standar kerja dan etika atasan kepada

PENGAMBILAN RESIKO. Kode Mata Kuliah : OLEH Endah Sulistiawati, S.T., M.T. Irma Atika Sari, S.T., M.Eng.

DAFTAR PUSTAKA. Churchill, Gilbert A. & Dawn Iacobucci (2005) Marketing Research: Methodological Foundations, 9e, South Western, Ohio, USA.

2016, No Indonesia ke Otoritas Jasa Keuangan; g. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a sampai dengan huruf f, perlu

BAB I PENDAHULUAN. maksimal seperti yang telah ditargetkan, perusahaan dapat berbuat banyak bagi

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan menginginkan keuntungan yang optimal atas usaha yang dijalankannya.

KEBIJAKAN SISTEM PENGUKURAN PROFIL RISIKO

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.05/2015 TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO BAGI LEMBAGA JASA KEUANGAN NON-BANK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. investasi adalah pemahaman hubungan antara return yang diharapkan dan. return yang diharapkan. (Tandelilin, 2001 : 3)

Manajemen Keuangan Bisnis I Pertemuan II. Lingkungan Keuangan Pasar, Lembaga Keu & Pasar, Bunga Keuangan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis, sebuah perusahaan menjalankan kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. Penjualan barang atau jasa adalah merupakan sumber pendapatan perusahaan. Dalam

BAB I PENDAHULUAN. signifikan, hal ini ditandai dengan diterbitkannya paket-paket deregulasi

Nama : Deni Aulia NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Widada, SE., MM

Panduan Berinvestasi Melalui Reksadana

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis di era globalisasi ini sangatlah pesat. Banyak

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam

Ringkasan Informasi Produk

I. PENDAHULUAN. lain risiko kredit, yaitu risiko yang timbul sebagai akibat kegagalan counterparty

Konsep Dasar Kegiatan Bank

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Seorang investor individual ataupun investor institusi, manajer investasi (fund

SURVEI TENDENSI BISNIS

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Undang-Undang RI Nomor 21 Tahun 2008 Bank adalah badan usaha

KERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran Teoritis

Kesimpulan. Berdasarkan analisis terhadap seluruh kriteria / indikator penilaian tersebut diatas, disimpulkan bahwa :

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan salah satu media yang mempertemukan antara

BAB I PENDAHULUAN. dan aspek sumber daya manusia. Hal terpenting dari aspek-aspek tersebut dalam

RISIKO LIKUIDITAS ANDRI HELMI M, SE., MM. MANAJEMEN RISIKO

BAB I PENDAHULUAN. berhubungan dengan penawaran (supply) dan permintaan (demand) dana jangka

Lampiran 1. Kerangka Isi Makalah Evaluasi Diri. Judul: Mengapa Saya Layak Sebagai Guru Berprestasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KEPUTUSAN DIREKSI PERUM PERHUTANI SELAKU PENDIRI DANA PENSIUN PERHUTANI Nomor : 218/Kpts/Dir/2009 TENTANG ARAHAN INVESTASI DANA PENSIUN PERHUTANI

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. kualitas aset memburuk, tidak mampu menciptakan earning dan akhirnya modal

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. lain. Terdapat beberapa pengertian atau definisi dari piutang berdasarkan

DAFTAR TABEL. kelas aset investasi

KEWIRAUSAHAAN MELALUI INTEGRASI E-COMMERCE DAN MEDIA SOSIAL

RIWAYAT HIDUP DOSEN JURUSAN SOSIOLOGI FISIP UNIVERSITAS ANDALAS

BAB I PENDAHULUAN. menabung. Imbalan yang diperoleh dengan kepemilikan saham adalah

I. PENDAHULUAN. melakukan berbagai transaksi bisnis dan pembayaran-pembayaran tagihan.

BAB I PENDAHULUAN. usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan (funding)

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Dalam rangka

akan berpengaruh terhadap pertumbuhan bank tersebut, baik dilihat dari sudut pandang operasional bank dan dampak psikologis yang terjadi.

BAB I PENDAHULUAN. dana tersebut kepada masyarakat serta memberikan jasa-jasa bank lainnya.

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan bisnis yang semakin ketat dewasa ini, mendorong banyaknya

Ringkasan Informasi Produk

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. menjadi alternatif masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat

Kewirausahaan dan Memulai Bisnis Kecil

PENJELASAN ATAS PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR: 5/8/PBI/2003 TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO BAGI BANK UMUM

BAB 1 PENDAHULUAN. saham, dengan harapan expected return yang diperoleh akan tinggi. Namun pada

BAB I PENDAHULUAN. dapat sepenuhnya terlepas dari pengaruh perkembangan lembaga keuangan. Lembaga

Pasar Uang dan Pasar Modal

BAB I PENDAHULUAN. Namun seiring dengan tuntutan persaingan bisnis, Bank XYZ pun melakukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tidak pasti (uncertain) dapat berakibat menguntungan atau merugikan. Ketidak

BAB I PENDAHULUAN. jasa perbankan atau keuangan. Dalam hal ini, perbankan merupakan inti dari

BAB 1 PENDAHULUAN. pembangunan nasional suatu negara. Ada beberapa alternatif yang dapat

INVESTASI PADA PASAR MODAL DAN RISIKONYA

BAB I PENDAHULUAN. Realtindo GROUP untuk membangkitkan kembali citra perumahan Grand

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis properti di Indonesia saat ini sedang berkembang karena. ditandai dengan semakin gencarnya ekspansi pembangunan properti dan

BOKS LAPORAN SURVEI LAPANGAN PRODUKSI DAN PEMBENTUKAN HARGA KOMODITAS CABAI DI KABUPATEN MAGELANG DAN WONOSOBO

METADATA INFORMASI DASAR

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. merupakan kegiatan membandingkan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan

BAB II KAJIAN PUSTAKA

- 1 - TENTANG PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK UMUM

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI

BAB I PENDAHULUAN. Risiko merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan. Darmawi

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi saat ini, persaingan dalam dunia bisnis semakin

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini menandakan Koperasi di Indonesia sudah berkembang dan mengalami

IDENTIFIKASI SEPULUH KRITERIA ENTREPRENEUR MENURUT GEOFFREY G. MEREDITH TERHADAP PENGUSAHA UD. PULUNG TUNGGAL

Transkripsi:

Mengelola Risiko Sebagai Kunci Menjalankan Bisnis Dr. David Sukardi Kodrat, MM., CPM Dekan Pascasarjana Universitas Ciputra Email: david.kodrat@ciputra.ac.id HP: 081 133 4092

Definisi Risiko REALISASI Risiko Merugikan Risiko Menguntungkan TARGET Kemungkinan penyimpangan hasil usaha (yang merugikan) dari yang diharapkan

Hubungan Risiko dengan Return Expected Return A B C Risiko

Sikap dalam Menghadapi Risiko Menghindari: tidak melakukan usaha tersebut (KARYAWAN) Menghadapi: bersedia menanggung kerugian yang mungkin dialami (ENTREPRENEUR) Memindahkan: meminta pihak lain untuk menanggungnya dengan membayar premi tertentu (MANAGER) Mengurangi: melakukan portofolio untuk memperkecil risiko (INVESTOR)

Risiko dalam Praktik 1. Risiko yang tidak dapat dihindari (systematic risk) Ciri-ciri: tidak bisa diduga, tiba-tiba, dan sulit Direncanakan. Misal: bencana alam 2. Risiko yang dapat dihindari (unsystematic risk) biasanya dikarenakan faktor manusia, sistem, dan proses Sistem Manusia

Sudut Pandang Risiko Siklus hidup perusahaan Bidang usahanya Bank Indonesia

Risiko dalam Siklus Hidup Perusahaan: Start Up Memilih jenis usaha, memilih rekanan, keputusan pendanaan, dan keputusan teknis Bila tidak sesuai maka usaha akan sepi, biaya besar, dan konflik dengan rekanan Bila sesuai maka bisnis akan berjalan sesuai harapan KOPI SAMBA

Risiko dalam Siklus Hidup Perusahaan: Scale Up Kelangkaan dan kenaikan bahan, persaingan bisnis, kapasitas produksi, perubahan selera konsumen, dan perubahan teknologi Bila tidak sesuai: bisnis tidak bisa bersaing, permintaan turun, pelanggan tidak membayar, dan permasalahan dengan karyawan Bila sesuai: bisnis akan berjalan Selera Konsumen Persaingan Bisnis Perubahan Teknologi

Risiko Menurut Bank Indonesia Risiko Pasar ->Pergeseran variabel pasar Risiko Kredit ->kegagalan debitur memenuhi kewajiban Risiko Likuiditas -> memenuhi kewajiban saat jatuh tempo Risiko Operasional -> tidak berfungsinya proses internal Risiko hukum -> kelemahan aspek hukum sehingga timbul tuntutan hukum Risiko Reputasi -> publikasi negatif Risiko Strategik -> strategik yang tidak responsif terhadap perubahan lingkungan Risiko Kepatuhan -> tidak melaksanakan ketentuan yang berlaku

Identifikasi Risiko Metode Analisa Metode Observasi dan Survei Metode Acuan (Benchmarking) Metode informasi dari expert

Identifikasi Risiko: Metode Analisa Keluhan pelanggan Infomasi produk cacat Track record SDM Pertumbuhan penjualan (siklus)

Identifikasi Risiko: Metode Observasi dan Survei Kebutuhan pasar Ketidakpuasan pelanggan Gaya hidup pelanggan Lingkungan

Mengelola Risiko Buat risiko yang mungkin terjadi Ranking / urutkan berdasarkan dampak yang ditimbulkan Solusikan alternatif berdasarkan ranking Evaluasi: - Salah: perbaiki - Benar: Lanjutkan dengan lebih baik

Tips Mengelola Risiko Hindari risiko yang sering terjadi Asuransikan risiko yang sekali terjadi, namun dampaknya besar Lakukan pencegahan bagi risiko yang dampaknya kecil Hadapi risiko yang dampaknya kecil dan jarang terjadi

RISIKO Best Practice: Dr (HC) Ir. Ciputra PELUANG KREATIF INOVATIF Di Surabaya Barat (Lakarsantri), terdapat lahan kosong seluas lebih kurang 2.000 ha, rata-rata nilai tanah tidak sampai Rp5.000 per meter persegi karena tanahnya tandus dan kering Pembangunan real estate dimulai 1993 dengan konsep self contained city (Kota Mandiri) yang dilengkapi golf bertaraf internasional 27 holes, sekolah nasional dan internasional, waterpark terbesar, fresh market, infrastruktur bertaraf internasional serta berbagai fasilitas lainnya

TERIMA KASIH Dr. David Sukardi Kodrat, MM., CPM Dekan Pascasarjana Universitas Ciputra Email: david.kodrat@ciputra.ac.id HP: 081 133 4092

Biodata Nama : Dr. David Sukardi Kodrat., MM., CPM Tgl Lhr : Purwokerto, 4 Desember 1968 Alamat : Jl. Golf 3/12, Citra Raya, Surabaya Telp : 081 133 4092 Email : Riwayat Pekerjaan: - GM Orang Tua Group 1992 2004 - Bisnis Distribusi 2006 - - Dekan Fakultas Ekonomi 2006-2011 - Dekan Pascasarjana Univ. Ciputra 2011 - Jurnal: 38 Jurnal terakreditasi dalam dan luar negeri Prestasi: Dosen Berprestasi 2010, Juara Harapan I BI, Paper Kewirausahaan terbaik Untar 201