SIARAN PERS Untuk Disiarkan Segera Citi Indonesia Sediakan Solusi Digital Cash Management dan Commercial Cards ke PT. Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) Citi merupakan satu-satunya bank berskala global yang akan menangani sistem pengelolaan keuangan PTP. Kerjasama ini merupakan bentuk dukungan Citi terhadap proses digitalisasi PTP untuk menjadi yang terdepan di bisnis pelabuhan. Jakarta, 14 April 2016 Citibank N.A., Indonesia (Citi) hari ini mengumumkan penyediaan jasa Cash Management dan Commercial Cards ke PT. Pelabuhan Tanjung Priok (PTP), pengelola pelabuhan terdepan di Indonesia. Perjanjian kerjasama ini ditandatangani oleh Direktur Keuangan PT Pelabuhan Tanjung Priok Prastyo Wasis P., dan Head of Corporate & Investment Banking Citi Indonesia Gioshia Ralie. Kerjasama ini merupakan bentuk dukungan Citi terhadap proses digitalisasi PTP untuk menjadi yang terdepan di bisnis pelabuhan. Citi merupakan satu-satunya bank berskala global yang akan menangani sistem pengelolaan keuangan PTP bersama dengan sejumlah bank BUMN dan swasta nasional di Indonesia. CEO Citi Indonesia Batara Sianturi menyatakan Sebagai bank berskala global, kami telah bekerjasama dengan lebih dari 400 institusi pemerintahan dan state-owned enterprises di seluruh dunia. Kami bangga Citi Indonesia dipercaya sebagai bank berskala global pertama yang menyediakan jasa Cash Management dan Commercial Cards kepada PTP, pengelola pelabuhan terdepan di Indonesia. Kerjasama ini akan memberikan akses penggunaan teknologi finansial Citi bagi PTP untuk mencapai efisiensi yang optimal dalam pengelolaan sistem keuangan. Indonesia merupakan negara kepulauan dimana dua pertiga wilayahnya adalah perairan dan terletak pada lokasi yang strategis karena terletak di persinggahan rute perdagangan dunia. Oleh karenanya, pelabuhan memiliki peranan penting dalam merangsang pertumbuhan kegiatan ekonomi, perdagangan, dan industri dari sebuah negara. Berdasarkan data Nilai Ekspor dan Impor yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik pada tahun 2013, nilai ekspor melalui pelabuhan utama mencapai sekitar 183 milyar dolar AS, sedangkan nilai impor mencapai sekitar 187 milyar dolar AS. Angka ini tentunya akan semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ditargetkan diatas 5%. Di sela-sela acara penandatangan kerjasama antara Citi Indonesia dan PTP, Direktur Utama PT. Pelabuhan Tanjung Priok Arif Suhartono mengatakan Produk ini merupakan solusi bagi kami untuk dapat meningkatkan pengelolaan keuangan yang lebih efisien dan aman. Kami berharap melalui kerjasama dengan Citi Indonesia, kami dapat meningkatkan penyelenggaraan tata kelola perusahaan yang akuntabel dan berintegritas sebagai hub nasional terdepan yang melayani pertumbuhan ekonomi Indonesia. Halaman 1 dari 7
Country Head Treasury and Trade Solutions Citi Indonesia Vincent C. Soegianto menjabarkan, Solusi Cash Management Citi memiliki kemampuan sentralisasi, proses rekonsiliasi penerimaan dan pengiriman dana secara otomatis dan aman, sehingga dapat mempercepat proses dan meminimalisir resiko transaksi. Proses penerimaan dana di rekening PTP akan terintegrasi dengan solusi Citi Virtual Account untuk mempercepat proses rekonsiliasi penutupan account receivable. Lebih lanjut dijelaskan, manfaat lain yang diberikan untuk PTP termasuk efisiensi operasional melalui proses pembayaran straight through, real time, mass/ bulk payment melalui fasilitas daring yang terintegrasi dengan sistem treasury atau bendahara untuk meningkatkan proyeksi aliran kas. Seluruh solusi digital tersebut tercakup dalam sistem CitiDirect Banking Evolution (CitiDirect BE) yang ditujukan bagi nasabah korporasi. Melalui sistem ini, PTP akan memiliki akses ke seluruh transaksi perbankan mereka sehari-hari secara komprehensif dan mendapatkan laporan analisa transaksi perbankan hanya melalui satu portal. Selain itu CitiDirect BE memiliki versi yang dapat diakses melalui perangkat tablet dan seluler, sehingga memungkinkan manajemen PTP untuk dapat melaksanakan pengambilan keputusan penting secara mobile tanpa mengorbankan keamanan. Sedangkan Citi Commercial Cards adalah fasilitas kartu kredit bagi karyawan yang dapat melakukan transaksi pembayaran dengan liabilitas pada perusahaan. Citi Commercial Cards memiliki teknologi terkini, khususnya dalam memberikan laporan pengeluaran pemegang kartu kepada perusahaan secara real time, kemampuan untuk pengendalian biaya dengan membatasi jumlah pengeluaran dan jenis vendor terhadap pengguna kartu, serta rekonsiliasi otomatis, dan laporan konsolidasi secara elektronik. Seluruh pengguna Citi Commercial Cards ini dapat menikmati solusi digital tersebut melalui Citi Custom Reporting System ( CCRS ) dan Citi Manager. Hingga kini, solusi cash management Citi telah digunakan oleh lebih dari 2.000 korporasi di Indonesia termasuk 40 BUMN, mulai dari sektor minyak dan gas, farmasi, ritel dan transportasi. Citi Indonesia juga dipercaya oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia sebagai salah satu bank yang dapat mengelola rekening milik kementerian negara/lembaga negara/satuan kerja anggaran. Tahun lalu Citi Indonesia juga berhasil memperoleh penghargaan dari Direktorat Jenderal Pajak sebagai mitra bank persepsi yang dapat melayani pembuatan Kode Billing Pajak secara masal bagi nasabah-nasabah korporasi. Dari sisi pengelolaan penerimaan negara, Citi mendapatkan penghargaan sebagai Bank Persepsi terbaik dari Kantor Pusat Penerimaan Negara dimana dari jumlah penerimaan negara yang diproses di Citi telah mencapai kurang lebih Rp 60 triliun. Angka ini merupakan yang terbesar bagi bank berjaringan internasional yang beroperasi di Indonesia. Kami berharap kerjasama ini dapat mendukung kemajuan PT. Pelabuhan Tanjung Priok agar menjadi yang terdepan dalam bisnis pelabuhan sehingga semakin berperan penting dalam pertumbuhan perekonomian di Indonesia, tutup Vincent. --oo00oo Halaman 2 dari 7
Tentang Citi Indonesia Citi Indonesia adalah cabang yang dimiliki secara penuh oleh Citigroup, Inc New York, Amerika Serikat. Di Indonesia, Citi telah berdiri sejak tahun 1968 dan merupakan salah satu bank berjaringan internasional terbesar di negara ini. Citi mengoperasikan 11 cabang di enam kota besar Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, dan Denpasar. Di Indonesia, Citi memiliki salah satu jaringan transaksi konsumen terbesar, dengan 33.000 titik pembayaran dan salah satu jaringan distribusi korporasi terbesar dengan 4.800 lokasi di 34 provinsi. Citi Peka (Peduli dan BerKarya) merupakan payung untuk seluruh kegiatan kemasyarakatan Citi Indonesia yang didanai oleh Citi Foundation. Berdiri sejak tahun 1998, Citi Peka berfokus pada program pemberdayaan dan penghargaan terhadap pengusaha dan lembaga keuangan mikro; peningkatan kemampuan kewirausahaan muda; serta pembangunan kapasitas keuangan bagian anak usia sekolah, petani dan wanita di berbagai wilayah di Indonesia. Selama lebih dari 17 tahun, Citi Peka telah bermitra dengan lebih dari 31 organisasi untuk melaksanakan 23 program dengan kucuran dana lebih dari USD 8 juta yang menjangkau lebih dari 800.000 individu. Dengan prinsip LebihdariFilantropi, Citi Peka melibatkan lebih dari 90% karyawan Citi sebagai relawan dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan. Sepanjang tahun 2015 Citi telah menerima beragam penghargaan termasuk Best Foreign Bank dari Triple A Asset Awards, Best Tax Payment Bank in Indonesia dari KPPN VII Kantor Pajak Indonesia, Best Service Provider - Transaction Bank dari The Asset Magazine, Service Quality Awards 2015 dari Service Excellence Magazine bekerjasama dengan Carre Center for Customer Satisfaction & Loyalty (Carre CCSL), Best Foreign Bank in Indonesia dari Global Banking & Finance Review, Best Consumer Digital Bank 2015 (Indonesia) dari Global Finance Magazine. Informasi lebih lengkap dapat diperoleh di: Website: www.citigroup.com Twitter: @citiyoutube: www.youtube.com/citi Blog: http://new.citi.com Facebook: www.facebook.com/citi LinkedIn: www.linkedin.com/company/citi Untuk mendapatkan pengalaman perbankan digital, silakan kunjungi www.citibank.co.id. Tentang PTP: PT. Pelabuhan Tanjung priok (PT. PTP) adalah salah satu dari 17 anak perusahaan IPC (PT. Pelabuhan Indonesia II) dimana bisnis utamanya adalah pelayanan bongkar muat kapal, dengan spesialisasi penanganan petikemas dan cargo break bulk. PT. Pelabuhan Tanjung Priok beroperasi secara penuh di Bulan November 2014 sebagai sebuah perseroan dengan tiga terminal utama dan satu terminal pendukung dalam pengusahaan bisnisnya. Tiga terminal itu adalah Terminal 1 yang berfokus pada penanganan cargo curah kering dan curah cair. Terminal 2 berfokus pada penanganan petikemas domestik dan cargo break bulk. Sedangkan Terminal 3 adalah terminal khusus petikemas yang menangani petikemas domestik dan internasional. Untuk terminal pendukung atau disebut juga area Non Terminal, adalah terminal yang dipergunakan sebagai area pendukung bagi Terminal 1, Terminal 2 dan Terminal 3. Informasi lebih lanjut dapat dilihat di www.priokport.co.id. Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Kiki M. Hikmat Elvera N. Makki Corporate Secretary & Hubungan Eksternal Country Head Corporate Affairs PT. Pelabuhan Tanjung Priok Citi Indonesia +6221 4301080 corporateaffairs.indonesia@citi.com corsecptp@indonesiaport.co.id Halaman 3 dari 7
GALERI FOTO Jakarta, 14 April 2016 - Citibank N.A., Indonesia (Citi) mengumumkan penyediaan jasa Cash Management dan Commercial Cards ke PT. Pelabuhan Tanjung Priok (PTP), pengelola pelabuhan terdepan di Indonesia. Kerjasama tersebut merupakan bentuk dukungan Citi terhadap proses digitalisasi PTP untuk menjadi yang terdepan di bisnis pelabuhan. Tampak pada gambar Head of Corporate & Investment Banking Citi Indonesia Gioshia Ralie bersama Direktur Keuangan PT Pelabuhan Tanjung Priok Prastyo Wasis P., menandatangani kerjasama antara Citi Indonesia dan PT. Pelabuhan Tanjung Priok (PTP), dan disaksikan oleh (ki-ka) CEO Citi Indonesia Batara Sianturi, Sales Head Treasury & Trade Solutions Citi Indonesia Novita Djani, Relationship Manager Corporate & Investment Banking Citi Indonesia Duma Intan, Direktur Utama Pelabuhan Tanjung Priok Arif Suhartono, serta Managing Director and Region Head for Citi Trade and Solutions Asia Pacific Amol Gupte. Halaman 4 dari 7
Tampak pada gambar (ki-ka) Relationship Manager Corporate & Investment Banking Citi Indonesia Duma Intan, Sales Head Treasury & Trade Solutions Citi Indonesia Novita Djani, CEO Citi Indonesia Batara Sianturi, Head of Corporate & Investment Banking Citi Indonesia Gioshia Ralie, Direktur Keuangan PT Pelabuhan Tanjung Priok Prastyo Wasis P., Direktur Utama Pelabuhan Tanjung Priok Arif Suhartono, Managing Director and Region Head for Citi Trade and Solutions Asia Pacific Amol Gupte serta Country Head Treasury and Trade Solution Citi Indonesia Vincent C. Soegianto, pada acara penandatanganan kerjasama antara Citi Indonesia bersama PT. Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta. Halaman 5 dari 7
Tampak pada gambar (keterangan foto 2b, ki-ka) CEO Citi Indonesia Batara Sianturi, Head of Corporate & Investment Banking Citi Indonesia Gioshia Ralie, Direktur Keuangan PT Pelabuhan Tanjung Priok Prastyo Wasis P., Direktur Utama Pelabuhan Tanjung Priok Arif Suhartono, Managing Director and Region Head for Citi Trade and Solutions Asia Pacific Amol Gupte serta Country Head Treasury and Trade Solution Citi Indonesia Vincent C. Soegianto, pada acara penandatanganan kerjasama antara Citi Indonesia bersama PT. Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta. Halaman 6 dari 7
Jakarta, 14 April 2016 - Citi Indonesia merupakan satu-satunya bank berskala global yang menangani sistem pengelolaan keuangan PT. Pelabuhan Tanjung Priok (PTP). Tampak pada gambar (ki-ka) Direktur Keuangan dan SDM PT Pelabuhan Tanjung Priok Bapak Prastyo Wasis P., bersama Country Head Treasury and Trade Solution Citi Indonesia Vincent C. Soegianto, ketika menyampaikan pemaparan terkait layanan teknologi finansial yang disediakan Citi kepada PTP, guna mendukung proses digitalisasi PTP untuk menjadi yang terdepan di bisnis pelabuhan. Pemaparan ini disampaikan di sela-sela acara yang dimoderatori oleh Country Head Corporate Affairs Citi Indonesia Elvera N. Makki di Jakarta. Halaman 7 dari 7