LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI SELEKSI CALON PENERIMA BEASISWA PADA SMK NUSA PUTERA 2 MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

dokumen-dokumen yang mirip
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN BEASISWA PADA STIE BANK BPD JATENG MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN KREDIT PADA KOPERASI CIPTA SEJAHTERA MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING. Bambang Agus Pramudibyo

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN TOPIK TUGAS AKHIR MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA STIE BANK BPD JATENG. Puspita Retno Purwasih

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MEMBANTU PENJURUSAN CALON SISWA BARU PADA SMK NU MA ARIF KUDUS

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI.. vii. DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah...

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN BEASISWA PADA SMA NEGERI 1 JOGONALAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV. INDO CENTRAL POLIMER YUSTINUS REDDY AFRIAN

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN MODEL CATWALK PADA SIVEX ARTIST MANAGEMENT SEMARANG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Afrina Program Magister Sistem Informasi STIKOM Dinamika Bangsa Jambi

Afrina, Rusdianto Roestam STIKOM Dinamika Bangsa Jambi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PEMERIKSAAN PASIEN PADA KLINIK CAVITA MEDIKA TLOGOSARI SEMARANG

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN SISWA PENERIMA BEASISWA

BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN

APLIKASI BANTU PENERIMAAN KARYAWAN DI MCDONALD'S JAVA SUPERMALL SEMARANG DENGAN METODE PROFIL MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN BEASISWA PADA SMK IPT KARANGPANAS SEMARANG DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

IMPLEMENTASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PADA PENGEMBANGAN LOKASI OBYEK WISATA DI KABUPATEN BIREUEN

SISTEM PEMBAYARAN SPP BERBASIS KOMPUTER PADA SMA KESATRIAN I SEMARANG

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMA BEASISWA KOPERTIS UNTUK MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE MATCHING DI STMIK DCI KOTA TASIKMALAYA ABSTRAK

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dahulu komponen-komponen utama komputer yang mendukung setiap proses

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI OBJEK WISATA DI KABUPATEN GROBOGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING ABSTRAK

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN EVALUASI KINERJA MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON SISWA YANG MENGIKUTI OSN (OLIMPIADE SAINS NASIONAL) PADA SMA 1 PARE MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM JASA PENYEDIA TENAGA KERJA (OUTSOURCING) PADA PT. INTRIAS MANDIRI SEJATI SEMARANG

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Program Studi Perguruan Tinggi Menggunakan metode Profile Matching pada SMA Negeri 9 Semarang

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI RAWAT JALAN PADA PUSKESMAS TLOGOSARI SEMARANG. Evi Ratna Kumala

DAFTAR ISI v. ABSTRACT.. i ABSTRAK ii KATA PENGANTAR. iii. DAFTAR SIMBOL. viii DAFTAR TABEL. x DAFTAR GAMBAR. xii DAFTAR LAMPIRAN.

3 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SUPPLIER MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA SAM BENGKEL SABLON

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENEMPATAN KARYAWAN BERDASARKAN TEST DOMINANT-INFLUENCE-STEADY-COMPLIANCE (DISC) MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

PERBANDINGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DAN FUZZY SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN KELAYAKAN DESA MANDIRI BERBASIS POSDAYA DI KECAMTAN MAYONG KAB.JEPARA

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI SERTIFIKASI GURU SD/MI OLEH KANWIL KEMENAG PROPINSI JATIM MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING SKRIPSI

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMAAN PEGAWAI DI KANTOR POS BLORA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

SISTEM INFORMASI PENJUALAN SPARE PART DAN ACCESSORIES MOBIL PADA SURYA MOTOR PEMALANG. Sumo Atmojo / A

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi semakin pesat,

05 SUNAN KATONG KALIWUNGU BERBASIS WEB

BAB III METODE DAN PERANCANGAN APLIKASI. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian sebagai berikut

SISTEM INFORMASI PERSEWAAN AC DAN GENSET PADA CV. CAKRA TLOGOSARI SEMARANG

LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN BASIS DATA KELUAR MASUK SURAT PADA DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN ASET DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH.

Sistem Pendukung Keputusan Investasi Pendirian game centre Dengan Metode Profile Matching

Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Kepala Sekolah Dasar. Menggunakan Metode Profile Matching. Tugas Akhir

SISTEM REKOMENDASI PENERIMAAN BEASISWA PRESTASI DAN MISKIN MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING HALAMAN JUDUL

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Menurut kamus besar bahasa Indonesia beasiswa merupakan tunjangan yang

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Jurusan SNMPTN Bagi Siswa SMAN 7 Purworejo

PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PEMILIHAN ATLET SEPAK BOLA DALAM MENGIKUTI KEJUARAN POPNAS

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Menggunakan Metode Profile Matching di Politeknik Negeri Malang.

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. konsumen, yaitu pada bagian sales product. Sebagai tenaga sales product, saat ini

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI JASA PELAYANAN PADA GRIYA ADELIN SALON DAN SPA JAKARTA. Agil Prayoga

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA THERESIANA WELERI KENDAL MENGGUNAKAN METODE SAW

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KENAIKAN JABATAN PADA PT. SYSMEX MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBUKAAN CABANG BIRO PERJALANAN WISATA PADA SURYA WISATA DI KAB. PEKALONGAN

PEMILIHAN BEASISWA BAGI MAHASISWA STMIK WIDYA PRATAMA DENGAN METODE PROFILE MATCHING

PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA PENERIMA BEASISWA KURANG MAMPU DAN BERPRESTASI ( Studi Kasus : SMK Negeri 2 Palembang )

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan komputer sebagai alat bantu, karena memiliki kelebihan yaitu segi

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

PENERAPAN PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA SMP PENERIMA BEASISWA MISKIN DAN BERPRESTASI

Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Supplier Suku Cadang Mobil Pabrikan Eropa Dalam Konteks Interaksi Manusia Komputer

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN KREDIT PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM JASA MENGGUNAKAN METODE ANALITHICAL HIERARCHI PROCESS (AHP)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SKRIPSI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN SISWA BERPRESTASI PADA SMA INSTITUT INDONESIA SEMARANG MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMA BEASISWA PADA SMK BINA NUSANTARA UNGARAN MENGGUNAKAN METODE ANALITHICAL HIERARCHI PROCESS (AHP)

BAB I PENDAHULUAN. penting bagi perencanaan karir pegawai dan juga untuk meremajakan suatu posisi

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN JUARA LOMBA MTQ DENGAN PERHITUNGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

Prosiding SENATEK 2015 Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto Purwokerto, 28 November 2015, ISBN

SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN METODE FUZZY ANALISIS GAP UNTUK PENILAIAN KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP KOTA SEMARANG.

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PADA KECAMATAN TUGU KOTA SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMK N I DEMAK DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswatoro

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN GURU BERPRESTASI PADA SMK BINA NUSANTARA UNGARAN MENGGUNAKAN METODE ANALITHICAL HIERARCHI PROCESS (AHP)

Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode Fuzzy SAW Untuk Penilaian Kinerja Dosen Politeknik Harapan Bersama Tegal

BAB 1 PENDAHULUAN. diselenggarakan oleh pihak FMPIA Universitas Sumatera Utara. Beasiswa yang

PERANCANGAN SISTEM REKOMENDASI JURUSAN BERDASARKAN POTENSI SISWA MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI SURYA MITRA MANDIRI SEMARANG

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN BERPRESTASI (Studi Kasus KPP Pratama Bandung - Cicadas)

ANALISA METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENGANGKATAN KEPALA SEKOLAH (STUDI KASUS YAYASAN PERGURUAN AL-AZHAR MEDAN)

BAB I PENDAHULUAN. Bagian penmaru dan Rektor mengalami kesulitan dalam mengambil

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan yang menggunakan sistem multimedia sebagai salah satu sarana untuk

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI JASA LAYANAN SERVICE SEPEDA MOTOR PADA AHASS MOTOR CAHAYA SAKTI 871 TLOGOSARI SEMARANG

SISTEM INFORMASI KENAIKAN JABATAN, PERENCANAAN KARIR MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA PT.SANDRATEX

LAPORAN PROYEK AKHIR SISTEM INFORMASI AKADEMIK BEBRBASIS WEB PADA SMK MUHAMMADIYAH 1 WELERI

SISTEM INFORMASI SERVIS KOMPUTER PADA SAFRI AL AMIN COMPUTER JEPARA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pesat, ini dapat dilihat dari kemunculan berbagai aplikasi-aplikasi yang dapat

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI SEBAGAI CALON PENJABAT PERANGKAT KELAS MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING DI SMA NEGERI 1 PARE

APLIKASI METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS UNTUK MENDUKUNG SELEKSI CALON PENERIMAAN BEASISWA PADA SMP NEGERI 1 CIHAURBEUTI CIAMIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

LAPORAN PROYEK AKHIR

Transkripsi:

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI SELEKSI CALON PENERIMA BEASISWA PADA SMK NUSA PUTERA 2 MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING Antonia Eka Widiawati Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang 50131 Telp : (024) 3517261, Fax : (024) 3520165 E-mail : widhie_adhie@ymail.com ABSTRAK Perkembangan teknologi informasi yang terjadi begitu pesat dewasa ini membawa atmosfir baru bagi dunia usaha atau instansi pendidikan. Pada saat ini terjadi transisi cara pemilhan siswa untuk memperoleh beasiswa yang dilakukan secara manual menjadi sebuah keputusan yang memanfaatkan teknologi elektronik salah satunya adalah penggunaan Sistem Informasi Seleksi Calon Penerima Beasiswa. Dengan terjadinya transisi tersebut, penulis mencoba menganalisa sebuah Sekolah yang memberikan dan menyalurkan beasiswa kepada siswanya yang dijadikan untuk bahan Sistem Informasi dalam seleksi calon penerima beasiswa. Analisa yang dilakukan dengan survey lapangan, wawancara dengan narasumber untuk menganalisa sistem yang ada. Bahan analisis akan dijadikan sebuah pedoman untuk perancangan suatu informasi secara digital. Tujuan dari tugas akhir ini adalah membuat sebuah sistem informasi yang dapat digunakan oleh Sekolah dalam menyeleksi siswa yang berhak mendapatkan beasiswa dengan metode Profile Matching, Miscrosof Visual Basic sebagai programnya, MySQL sebagai database server sehingga dapat membantu pihak Sekolah dalam memberikan suatu informasi. Kesimpulan dari pembuatan skripsi ini adalah Sistem Informasi yang dibangun sebagai sistem informasi dari sistem manual yang sedang berjalan saat ini, menjadi sarana untuk meningkatkan ketepatan sasaran sekolah dalam menyalurkan beasiswa agar dapat dibagi rata. Kata kunci: Sistem Informasi, Beasiswa, Metode Profile Matching, MySQL, Miscrosof Visual Basic

I. PENDAHULUAN Salah satu sekolah yang sering diberikan bantuan beasiswa bagi para siswanya yaitu SMK NUSA PUTERA 2. Beasiswa yang berasal dari Yayasan Nusa Putera diantara lain beasiswa prestasi, beasiswa unggulan dan beasiswa tidak mampu. Sedangkan bantuan beasiswa yang berasal dari luar diantaranya beasiswa siswa miskin (BSM), Sri Boga Ratu Raya, RS Elizabet, PT.Etercon Pharma, Enseval Medika Prima, dan PT Kalbe Farma. Selama ini pemberian beasiswa hanya mengacu pada siswa yang mempunyai nilai akademik tinggi dan pendapatan orang tua serta keikutsertaan dalam organisasi hanya sebagai pendukung, namun pada kenyataannya cukup banyak jumlah siswa pada SMK NUSA PUTERA 2 yang memiliki nilai akademik yang tinggi dan memenuhi syarat penerima beasiswa, sehingga jumlah beasiswa yang diberikan tidak cukup maka pembagian beasiswa diterimakan berdasarkan perangkingan nilai akademik, pendapatan orang tua dan keikutsertaan dalam organisasi. Dari permasalahan yang ada menimbulkan protes dari para siswa yang tidak jadi menerima beasiswa disebabkan nilai akademik tinggi dan mereka memenuhi syarat namun tidak menerima beasiswa. Penentuan penerima beasiswa selama ini hanya ditentukan manual dengan mengurutkan nilai akademik tertinggi, pendapatan orang tua, dan keikutsertaannya dalam organisasi. Kriteria-kriteria selain nilai akademik, pendapatan orang tua, dan keikutsertaannya dalam organisasi, seperti prestasi non akademik, keikutsertaan pada program beasiswa lain, status mahasiswa (nilai pelanggaran), jumlah tanggungan orang tua mestinya dapat juga dijadikan kriteria juga untuk menentukan siswa-siswa yang benarbenar layak menerima beasiswa. Pendapatan orang tua memepengaruhi sumber biaya sekolah siswa, pemberian beasiswa berdasar prestasi non akademik siswa merupakan pemberian penghargaan atas jerih payahnya untuk mencapai prestasi, sedangkan keikutsertaan pada beasiswa lain berfungsi untuk

pemerataan beasiswa. Dengan adanya beberapa kriteria yang ada diatas dan menggunakan metode Profile Matching akan dilakukan perhitungan pada skala yang sesuai dengan nilai masing-masing kriteria yang dimiliki siswa tersebut untuk menghasilkan informasi tentang siapa saja yang akan menerima beasiswa. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan pada paragraf diatas maka pada penulisan tugas ini mengambil sebuah judul Sistem Informasi Seleksi Calon Penerima Beasiswa Pada SMK NUSA PUTERA 2 Menggunakan Metode Profile Matching 3.Keikutsertaan pada program beasiswa lain 4.Prestasi non akademik 5.Status mahasiswa (nilai pelanggaran) 6.Jumlah tanggungan orang tua Proses Perhitungan Pemetaan Gap Kompetensi Yang dimaksud dengan gap disini adalah beda antara profil beasiswa dengan profil siswa atau dapat ditunjukkan pada rumus di bawah ini. II. TINJAUAN PUSTAKA Dalam penentuan peringkat (ranking) nilai yang diperlukan untuk setiap siswa, seperti telah dijelaskan secara mendetail pada sebelumnya, bahwa terdapat aspek yang menentukan, adalah sebagai berikut : 1.Pendapatan orang tua 2.Keikutsertaan pada organisasi sekolah Gap = Profile Beasiswa Profile Siswa Pembobotan Selisih GAP Setelah didapatkan tiap gap dari masing-masing siswa maka tiap-tiap profil diberi bobot nilai dengan patokan tabel bobot nilai gap. Seperti bisa dilihat pada tabel berikut

Sedangkan untuk Tabel : Tabel Pembobotan perhitungan secondary factor dapat ditunjukkan pada rumus di bawah ini : NSI = 60% x bobot Keterangan : Sumber : [6] Perhitungan Core dan Secondary Factor Untuk perhitungan core factor dapat ditunjukkan pada rumus di bawah ini : NSI : Nilai secondary factor Bobot :Bobot dari Gap setelah dikonversikan pada table GAP Perhitungan Nilai Total Aspek Dari hasil perhitungan tiap aspek diatas kemudian dihitung nilai total berdasar nilai dari core NCI = 40% x Bobot Keterangan : NCI : Nilaicore factor Bobot :Bobot dari Gap setelah dan secondary factor yang diperkirakan berpengaruh terhadap kinerja tiap-tiap profil. Contoh perhitungan dapat dilihat pada rumus di bawah ini : dikonversikan pada table GAP Nilai Total Aspek = NSI + NCI

III METODOLOGI PENELITIAN Obyek Penelitian Obyek Penelitian dalam penyusunan tugas akhir ini adalah SMK NUSA PUTERA 2. Jenis dan Sumber Data Dalam Usaha untuk mendapatkan data-data yang benar sehingga tercapai maksud dan tujuan penyusun Tugas Akhir ini, Penulis menggunakan metode pengumpulan data dari jenis data dengan cara sebagai berikut : Jenis Data Jenis Data Yang digunakan adalah : 1. Data Kualitatif Data yang tidak dinyatakan dalam angka seperti struktur perusahaan dan organisasi perusahaan. 2. Data Kuantitatif Data yang dinyatakan dalam angka, contohnya data jumlah peserta yang memperoleh beasiswa tahun 2009, data jumlah peserta yang memperoleh beasiswa tahun 2010, data jumlah peserta yang memperoleh beasiswa tahun 2011. Sumber Data 1. Data Primer Data yang diperoleh secara langsung melalui proses pengamatan dan sumber yang bersangkutan secara langsung yaitu data dari bagian tata usaha dan bagian kesiswaan, data primer dapat berupa: a. Data Jenis Beasiswa b. Data Penerima Beasiswa tahun 2009 c. Data Penerima Beasiswa tahun 2010 d. Data Penerima Beasiswa tahun 2011 2. Data Sekunder Data yang diperoleh dengan mengumpulkan teori atau bahan yang ada hubungannya dengan permasalahan yang diteliti, Seperti : daftar pustaka, literature dan media yang berhubungan dengan Sistem Informasi beasiswa.

Data tersebut didapatkan dengan cara mencari literature di Perpustakaan dan browsing di internet. Metode Pengumpulan Data Dalam penyusunan tugas akhir ini perlu adanya suatu metode tertentu yang akan digunakan dalam pengumpulan data yang diperoleh dengan cara sebagai berikut : a. Survey Yaitu dengan meminta data beasiswa secara langsung kepada pihak sekolah selaku pengelola beasiswa. b. Wawancara Dengan melakukan wawancara seputar masalah yang berhubungan dengan pemberian beasiswa. Diantaranya berupa pertanyaan : 1.Kriteria-kriteria apa yang harus dipenuhi untuk memperoleh beasiswa 2.Jenis-jenis beasiswa apa yang ditawarkan untuk siswa. c. Studi Pustaka Yaitu penelitian dengan menggunakan dan mempelajari buku-buku maupun literaturliteratur yang berhubungan dengan masalah yang diteliti sebagai landasan teori bagi penulis. IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Perancangan Sistem a) Contex Diagram

V b) ERD ( Entity Relationship Diagram ) c) Dekomposisi Diagram Kesimpulan PENUTUP Sistem informasi ini berguna untuk acuan bagi pihak yang melakukan pilihan terhadap beberapa alternatif Berdasarkan pembahasan mulai dari bab I sampai dengan bab IV maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut bahwa dengan adanya sistem informasi seleksi calon penerima beasiswa akan memberikan alternatif bagi pihak sekolah dalam hal pemilihan siapa yang paling berhak menerima beasiswa. Kriteria penilaian yang ada yaitu tingkat pendapatan orang tua, prestasi siswa, keikutsertaan pada program beasiswa lain, keikutsertaan pada organisasi sekolah, status mahasiswa (nilai pelanggaran), jumlah tanggungan orang tua dan alternative yang ada berupa seluruh siswa yang mengajukan beasiswa. Pola perhitungan yang digunakan yaitu dengan menggunakan metode Profile Matching, dengan membandingkan antar semua kriteria dan membandingkan juga objek yang menjadi target pemilihan. Hasil dari analisan sistem ini akan mampu membantu pihak sekolah untuk menentukan penerima beasiswa.

Saran-Saran Agar penerapan sistem dapat berjalan dengan baik, maka pihak pengelola sistem perlu mempersiapkan : 1. Segera diadakan perubahan ke sistem informasi yang benar-benar akan membantu proses pemilihan penerima beasiswa. 2. Untuk pengembangan maka program sistem informasi ini dapat dikembangkan ke dalam aplikasi berbasis internet, agar bisa diakses dari manapun berada