PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA PENERIMA BEASISWA KURANG MAMPU DAN BERPRESTASI ( Studi Kasus : SMK Negeri 2 Palembang )

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA PENERIMA BEASISWA KURANG MAMPU DAN BERPRESTASI ( Studi Kasus : SMK Negeri 2 Palembang )"

Transkripsi

1 PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA PENERIMA BEASISWA KURANG MAMPU DAN BERPRESTASI ( Studi Kasus : SMK Negeri 2 Palembang ) Sary Fatimah 1, Afriyudi 2, Edi Supratman 3 Dosen Universitas Bina Darma 2.3, Mahasiswa Universitas Bina Darma 1 Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 12 Palembang saryfatimah44@yahoo.co.id 1, afriyudi@binadarma.ac.id 2 edi_supratman@binadarma.ac.id 3 Abstract: SMK Negeri 2 Palembang is a government agency that stir in the field of education. SMK Negeri 2 Palembang who already has a scholarship program for underprivileged students and achievement. Scholarships are barupa granting financial assistance granted to individuals who intended to be used for the continuation of education in the travel. Scholarship Program was held to ease the burden of students and especially for older people who carried out selectively according to the type of scholarship held. One method used to search the applicants is the application of the Profile Matching for being able to select the best alternative from a number of alternatives, in this case is an alternative that is entitled to receive scholarships based on criteria - the criteria specified. The results of this study is to determine the acceptance of scholarship disadvantaged and achievement into perangkingan from the calculation Profile Matching methods that have been applied. From the results perangkingan that there would have rated Profile Matching highest on scholarships and application methods Profile Matching into the application, on ranking students according to predefined criteria. Keywords: Scholarship, Profile Matching Abstrak : SMK Negeri 2 Palembang merupakan instansi pemerintah yang begerak di bidang pendidikan. Di SMK Negeri 2 Palembang yang telah memiliki program beasiswa bagi siswa yang kurang mampu dan berprestasi. Beasiswa adalah pemberian barupa bantuan keuangan yang diberikan kepada perorangan yang bertujuan untuk digunakan demi keberlangsungan pendidikan yang di tempuh. Program Beasiswa diadakan untuk meringankan beban siswa dan terutama bagi orang tua yang dilakukan secara selektif sesuai dengan jenis beasiswa yang diadakan. Salah satu metode yang digunakan untuk pencarian calon penerima beasiswa adalah penerapan Profile Matching karena mampu menyeleksi alternatif terbaik yang dari sejumlah alternatif, dalam hal ini yang dimaksud alternatif yaitu yang berhak menerima beasiswa berdasarkan kriteria kriteria yang ditentukan. Hasil dari penelitian ini adalah penentuan penerimaan beasiswa kurang mampu dan berprestasi ke dalam perangkingan dari hasil perhitungan metode Profile Matching yang telah diterapkan. Dari hasil perangkingan yang ada akan memiliki nilai Profile Matching tertinggi yang mendapatkan beasiswa serta penerapan metode Profile Matching kedalam aplikasi, perangkingan siswa sesuai kriteria yang telah ditentukan. Kata Kunci : Beasiswa, Profile Matching 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang SMK Negeri 2 Palembang merupakan instansi pemerintah yang begerak di bidang pendidikan. Di SMK Negeri 2 Palembang yang telah memiliki program beasiswa bagi siswa yang kurang mampu dan berprestasi. Pada SMK Negeri 2 khususnya bagian

2 kesiswaan sering merasa kesulitan dalam pencarian siswa penerima beasiswa, karena banyaknya siswa yang berhak mendapatkan beasiswa dan banyaknya sub aspek atau faktor aspek yang digunakan untuk menentukan keputusan penerimaan beasiswa yang sesuai yang diharapkan. Untuk dapat mengolah data dan pencarian siswa penerima beasiswa yang lebih objektif maka perlu dibangun sistem pendukung keputusan yang dapat mencari siapa yang berhak mendapatkan beasiswa kurang mampu dan berprestasi, sekaligus membantu mempermudah proses pencarian siswa penerima beasiswa. Profile Matching atau pencocokan profil adalah metode yang sering digunakan sebagai mekanisme dalam pengambilan keputusan dengan mengansumsikan bahwa terdapat tingkatan variable predicator yang ideal yang harus dipenuhi oleh subjek yang di teliti, bukannya tingkat minimal yang harus dipenuhi atau dilewatkan, Menurut Kusrini (2007). Metode Profile Matching merupakan proses membandingkan antara nilai data actual dengan suatu profil yang akan dinilai dengan nilai profil yang diharapkan, sehingga dapat diketahui perbedaan kompetensinya (GAP), semakin kecil gap yang dihasilkan maka bobot nilainya semakin besar. Pencarian siswa penerima beasiswa sudah pernah dilakukan oleh peneliti dengan metode yang berbeda yaitu metode Simple Additive Weighting Method (SAW) yang sering dikenal dengan istilah metode penjumlahan terbobot, metode Analytical Herarchy Process (AHP) merupakan metode penyelesaian problem kriteria ganda, metode Weighted Product (WP) adalah metode menggunakan perkalian untuk menghubungkan rating atribut, dan metode Profile Matching secara garis besar merupakan proses membandingkan antara kompetensi individu ke dalam kompetensi jabatan sehingga dapat diketahui perbedaan kompetensinya (GAP). Dalam metode metode yang pernah digunakan oleh peneliti sebelumnya penulis tertarik menerapkan metode Profile Matching atau pencocokan profil, yang diharapkan agar kedepannya proses seleksi pemberian beasiswa akan dapat dilakukan secara selektif sesuai dengan kriteria serta memberikan efisiensi bagi para staff yang memberikan pelayanan dalam suatu lembaga pendidikan. Penelitian dilakukan dengan menentukan aspek dan sub aspek beserta mencari nilai bobot untuk setiap sub aspek, mencari GAP (selisih) antara profil dengan keadaan data dari para siswa. Hasil penelitian ini adalah menghasilkan proses penyeleksian kriteria dan dapat merangkingkan siswa yang berhak mendapatkan beasiswa. Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis mengangkat judul Penerapan Metode Profile Matching untuk Pencarian

3 Siswa Penerima Beasiswa Kurang Mampu dan Berprestasi ( Studi Kasus : SMK Negeri 2 Palembang ) 1.2. Rumusan Masalah Pada penelitian ini masalah yang dapat dirumuskan yaitu : Bagaimana proses menerapkan metode Profile Matching pada penentuan siswa kurang mampu dan berprestasi yang selama ini dilakukan secara manual kedalam sebuah sistem pendukung keputusan yang diharapkan mempermudah pihak pengambil keputusan (bagian kesiswaan SMK Negeri 2 Palembang) dalam menentukan siswa yang berhak menerima beasiswa 1.3. Batasan Masalah Berdasarkan perumusan masalah di atas, batasan masalah yang akan di bahas pada penelitian skripsi ini ialah : 1. Penerapan Sistem Pendukung Keputusan dalam proses pencarian siswa SMK penerima beasiswa. 2. Aspek pokok yang ada meliputi aspek prestasi dan aspek keluarga yang meliputi ekonomi keluarga Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan dilakukannya penerapan Profile Matching adalah untuk membantu, mempercepat dan mempermudah proses pengambilan keputusan dalam pencarian siswa penerima beasiswa yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Manfaat penelitian ini bagi sekolah dapat lebih cepat dan mudah dalam mengambil keputusan atau pencarian siswa penerima beasiswa yang kurang mampu dan berprestasi sehingga dapat memberikan efisiensi bagian kesiswaan. II. METODE PENELITAIN 2.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode peneliatian deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel yang lain Sugiyono (2012:13) Profile Matching Menurut Kusrini (2007), Metode Profile Matching atau pencocokan profil adalah metode yang sering digunakan sebagai mekanisme dalam pengambilan keputusan dengan mengansumsikan bahwa terdapat tingkatan variabel predikator yang ideal yang harus dipenuhi oleh subyek yang diteliti, bukannya tingkat minimal yang harus dipenuhi atau dilewati. Dalam proses profile matching secara garis besar merupakan proses membandingkan antara nilai aktual dari suatu profile yang akan dinilai dengan nilai profil yang diharapkan, sehingga dapat diketahui perbedaan kompetensinya (disebut juga gap), semakin kecil gap yang dihasilkan maka bobot nilainya semakin besar berarti memiliki peluang besar untuk siswa mendapatkan beasiswa tersebut.

4 Langkah-langkah pada metode profil matching yaitu 1. Menentukan variable-variabel pemetaan Gap kompetensi Menentukan aspek-aspek yang akan No Selisih Bobot Nilai Keterangan Tidak ada selisih (kompetensi sesuai dengan yang dibutuhkan) 2 1 4,5 Kompetensi individu kelebihan Kompetensi individu kekurangan ,5 Kompetensi individu kelebihan Kompetensi individu kekurangan ,5 Kompetensi individu kelebihan Kompetensi individu kekurangan ,5 Kompetensi individu kelebihan Kompetensi individu kekurangan 4 digunakan dalam memproses nilai karyawan. 2. Menghitung hasil pemetaan Gap kompetensi Yang dimaksud dengan Gap disini adalah beda antara profil siswa dengan profil Ideal yang diharapkan atau dapat ditunjukkan pada rumus di bawah ini 1.) Pemetaan GAP Kompetensi GAP yang dimaksud disini adalah perbedaan antara profil siswa dengan profil ideal atau bisa ditunjukan pada rumusan dibawah ini: 2.) Pembobotan Gap = Profil Siswa - Profil Beasiswa...(1) Setelah diperoleh gap pada masingmasing siswa, setiap profil siswa diberi bobot nilai dengan patokan table bobot nilai gap yang terihat dalam table dibawah ini Table 1.1 Table Bobot Nilai GAP Sumber : Kusrini(2007) 3.) Perhitungan dan Pengelompokan Core Factor dan Secondary Factor Kemudian setiap aspek dikelompokan menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok Core Factor dan Secondary Factor. Perhitungan core factor dapat menggunakan rumus dibawah ini: NCF = nilai rata-rata core factor NC = Jumlah total nilai core factor IC = Jumlah item core fator Sementara untuk perhitungan secondary factor dapat menggunakan rumus di bawah ini : NSF = nilai rata-rata secondary factor NS = Jumlah total nilai Secondary factor IS = Jumlah item Secondary fator 4.) Perhitungan Nilai Total Setelah perhitungan Core factor dan Secondary factor, kemudian menghitung Nilai total berdasarkan dari persentase dari core factor dan secondary factor yang diperkirakan berpengaruh terhadap kinerja tiap-tiap profil. Contoh perhitungan dapat dilihat pada rumus dibawah ini Keterangan : NCF=.(2) NSF= (3) (x)%ncf(nilai Rata-rata core factor) + (x)%nsf(nilai Rata-rata secondary

5 (x)% : Nilai Persen yang Diinputkan 5.) Perhitungan Penentuan Rangking aplikasi ini. Dibawah ini diagram use case penentuan siswa penerima beasiswa. Terakhir perhitungan Ranking, perhitungan tersebut dapat menggunakan rumus dibawah ini Ranking = (x)%n1 + (x)%n2+ (x)%n3..(5) Keterangan : N1,N2,N3 : Nilai aspek yang sudah dihitung total (x)% : Nilai persen yang diinputkan. III. ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Rancangan Sistem Pada proses rancangan sistem ini akan digambarkan secara garis besar tentang Sistem Pendukung Keputusan Siswa Penerima dengan menggambarkan UML (Unified Modeling Language) sebagai pemodelan sistem. Ada beberapa diagram yang digunakan untuk menjelaskan proses rancangan sistem ini yaitu dengan mengimplementasikan pengguna user case diagram, activity diagram dan class diagram dalam membantu pembuatan rancangan sistem ini. Untu memperjelas bagaimana sistem yang akan dibuat dari mana saja data data akan di inputkan serta siapa saja yang terlihat didalamnya. 1. Use Case Diagram Diagram use case bersifat statis, diagram ini memperlihatkan himpunan use case dan aktor aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram use case ini menggambarkan user atau pengguna yang akan menggunakan 3.2 Langkah Langkah Perhitungan Manual Berikut ini adalah contoh perhitungan profile matching yang mana terdapat 2 aspek penilaian yaitu : 1. Aspek Keluarga a. Pekerjaan Orang Tua b. Penghasilan Orang Tua c. Tanggungan Orang Tua d. Status Anak 2. Aspek Prestasi a. Non- Akademik b. Mata Pelajaran Kimia c. Mata Pelajaran Fisika d. Mata Pelajaran Kejurusan e. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia f. Mata Pelajaran Bahasa Inggris g. Mata Pelajaran Matematika Pemetaan GAP Kompetensi Pada tahap ini setiap profil siswa yang dinilai akan diproses dengan cara pengurangan dengan rumus : Gap = Profil Siswa - Profil Beasiswa...(1)

6 Keterangan : Gap : Perbedaan / selisih value masing - masing aspek / atribut dengan value target Table Pemetaan GAP Aspek Keluarga Table Pemetaan GAP Aspek Prestasi Prestasi a B c d E f g 1 Ana Ani Profil Ideal Ana Ani Pembobotan Setelah diperoleh gap siswa, setiap profil siswa diberi bobot nilai sesuai ketentuan pada table bobot nilai gap. seperti yang terlihat pada table. Table Hasil Pembobotan Aspek Keluarga Keluarga a b c d 1 Ana Ani Profil Ideal Ana Ani Hasil Pembobotan 1 Ana Ani 3 4 4,5 5 Table Hasil Pembobotan Aspek Prestasi Prestasi a B c d e f g 1 Ana Ani Profil Ideal Ana Ani Hasil Pembobotan 1 Ana 4 4, ,5 5 2 Ani Keterangan : Core Factor Secondary Factor Perhitungan Core Factor dan Secondary Factor Setelah menentukan bobot nilai gap untuk setiap aspek yang di nilai maka aspek Keluarga a b C d 1 Ana Ani Profil Ideal Ana Ani tersebut dikelompokan menjadi dua kelompok, yaitu kelompok Core Factor dan Secondary Factor. Perhitungan Core Factor yang ditunjukan menggunakan rumus dibawah ini : Keterangan : NCF : Nilai rata rata core factor NC : Jumlah total nilai core factor IC : Jumlah item core factor Table Perhitungan Core Factor Aspek Keluarga Keluarga Nilai Core Factor 1 Ana NCF = 2 Ani NCF = Sementara itu, perhitungan secondary factor bisa di tunjukan dengan rumus berikut : Keterangan : NSF : Nilai rata rata secondary factor NC : Jumlah total nilai secondary factor NSF= Σ Σ IC : Jumlah item secondary factor Table Perhitungan Secondary (3) Factor Aspek Keluarga NCF= NSF= 1 Ana NSF = 2 Ani NSF = Keluarga Nilai Secondary Factor NSF= Σ Σ (3) Table Perhitungan Core Factor Aspek Prestasi Prestasi Nilai Core Factor 1 Ana NCF =

7 2 Ani NCF = Table Perhitungan Secondary Factor Aspek Prestasi N1,N2, : Nilai aspek yang sudah dihitung total (x)% : Nilai persen yang diinputkan. N1 N2 Rumus Rangking No Nama Prestasi Nilai Secondary Factor 1 Ana 4,5 4,5875 (70% x 4,5) + (30% x 4,5875) 4, Ana NSF = 2 Ani NSF = 2 Ani 4,175 4,825 (70% x 4,175) + (30 x 4,825) IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4, Perhitungan Nilai Total Dari hasil perhitungan setiap aspek, berikut dihitung nilai total berdasarkan persentase dari core dan secondary factor yang diperkirakan berpengaruh. Dengan perhitungan rumus seperti berikut : (x)%ncf(nilai Rata-rata core factor) + (x)%nsf(nilai Rata-rata secondary factor)=n(total dari Keterangan (x)% : Nilai Persen yang diinputkan Perhitungan nilai total yaitu dengan persen Core Factor 70% dan Secondary Factor 30% seperti berikut : Table Perhitungan Nilai Total Aspek Keluarga Siswa CF SF N1 1 Ana 4,5 4,5 (70% x 4,5) + (30% x 4,5) = 4,5 2 Ani 4,25 4 (70% x 4,25) + (30% x 4) = 4,175 Table Perhitungan Nilai Total Aspek Prestasi Siswa CF SF N2 1 Ana 4,625 4,5 (70% x 4,625) + (30% x 4,5) = 4, Ani 4,75 5 (70% x 4,75) + (30% x 5) = 4, Perhitungan Penentuan Rangking Hasil akhir dari proses profile matching adalah rangking, yaitu dengan rumus di bawah ini : Ranking = (x)%n1 + (x)%n2..(5) Keterangan : 4.1 Hasil Hasil dari penelitian yang telah dilakukan pada SMK Negeri 2 Palembang adalah sebuah Sistem Pendukung Keputusan pencarian siswa penerima beasiswa Kurang mampu dan berprestasi menggunakan metode Profile Matching. Sistem pendukung keputusan pencarian siswa penerima beasiswa meliputi pencarian siswa penerima beasiswa kurang mampu dan berprestasi yaitu dengan penilaian terhadap calon siswa penerima beasiswa yang mana penilaian meliputi aspek-aspek atau kriteria kriteria yang telah ditentukan, hasil akhir dari penilaian calon siswa berupa rangking yang didapat dari aspek penilaian. Calon siswa yang mempunyai rangking terbaik mempunyai peluang terbesar untuk menerima beasiswa baik itu beasiswa kurang mampu ataupun berprestasi. 4.2 Pembahasan Pada pembahasan ini, penulis akan menguraikan tampilan dari hasil sistem pendukung keputusan pencarian siswa penerima beasiswa kurang mampu dan berprestasi pada SMK Negeri 2 Palembang Halaman Menu Login

8 Menu login adalah yang telah dibuat untuk menjalankan program lebih lanjut, pengguna harus memasukkan username dan password untuk masuk ke menu utama, bila username atau password yang dimasukkan salah maka akan mengulang memasukkan username dan password. Daftar untuk siswa yang ingin mendaftar beasiswa baik itu beasiswa berprestasi atau kurang mampu yang akan di validaasi oleh admin. Tampilan menu login dapat dilihat dibawah ini. Gambar 4.1 Halaman Menu Login Halaman Menu Utama Kesiswaan Menu utama adalah halaman pertama yang menampilkan seluruh kegiatan yang terjadi pada sistem pendukung keputusan pencarian siswa penerima beasiswa kurang mampu dan berprestasi yang telah dibuat. Menu utama ini sendiri terdapat 11 menu yang terdiri dari home, pengguna, aspek, sub aspek, bobot, beasiswa, profil, siswa, kualifikasi, pemilihan, dan laporan. Tampilan menu utama dapat dilihat pada gambar di bawah ini : Gambar 4.3 Halaman Menu Utama Kesiswaan Halaman Menu Pengguna Pada menu input pengguna ini admin dapat menambah pengguna yang dapat mengakses sistem pendukung keputusan dengan menginput id pengguna, nama pengguna, kata sandi dan hak akses, kemudian untuk menyimpan data pengguna klik tombol simpan. Di menu pengguna ini dapat menambah pengguna,mengedit pengguna dan menghapus pengguna. Tampilan menu input data pengguna dapat dilihat digambar berikut ini : Gambar 4.4 Halaman Menu Data Pengguna Halaman Menu Aspek Pada menu aspek ini yaitu untuk masukkan aspek-aspek penilaian, menetapkan Core Factor Persen dan Secondary Factor Persen yang nantinya pada

9 menu sub aspek dapat memilih aspek untuk sub aspek yang dimasukkan, pada menu ini juga bisa melakukan perubahan nama aspek dengan memilih tanda edit lalu simpan, dan untuk menhapus nama aspek pilih menu tanda hapus maka aspek akan terhapus. Tampilan menu aspek dapat dilihat di gambar berikut ini: Halaman Menu Bobot Menu input bobot yaitu admin dapat melakukan proses tambah data bobot yaitu nilai selisih dan nilai bobot. Tampilan menu input bobot dapat dilihat digambar berikut : Gambar 4.5 Halaman Menu Aspek Halaman Menu Sub Aspek Pada menu sub aspek ini yaitu menambah sub aspek, tipe faktor atau sub aspek yaitu core factor dan secondary factor, menambah pilihan sub aspek, menambah nilai pilihan. Pada m eni ini juga melakukan proses edit dan hapus. Tampilan menu input sub aspek dapat dilihat digambar berikut ini: Gambar 4.7 Halaman Menu Bobot Halaman Menu Data Beasiswa Pada menu beasiswa ini merupakan menetapkan data beasiswa per periode pencarian siswa beasiswa yang nantinya dapat melihat hasil penyeleksi dari periode periode. Tampilan menu input data beasiswa dapat dilihat digambar berikut: Gambar 4.8 Halaman Menu Data Beasiswa Halaman Menu Data Profil Beasiswa Gambar 4.6 Halaman Menu Sub Aspek Pada menu profil terdapat pilihan data profil beasiswa perperiode yang dapat melakukan tambah dan hapus. pada menu ini dapat menambah faktor aspek dan nilai.

10 Tampilan menu input data profil beasiswa dapat dilihat digambar berikut : Pada menu kualifikasi ini merupakan menu input penilaian siswa yang akan menerima beasiswa kurang mampu atau berprestasi. Tampilan input data penilaian siswa dapat dilihat di gambar beriut ini : Gambar 4.9 Halaman Menu Data Profil Beasiswa Halaman Menu Siswa Pada menu input data siswa penerima beasiswa ini admin memasukkan data siswa penerima beasiswa yaitu, NISN, Nama Siswa, Jenis Kelamin, Alamat, Tempat Tanggal Lahir, No Telp, dan Beasiswa kemudian untuk menyimoan data siswa dapat kilk tombol simpan jika ingin membatalkan data pilih tomnol tutup. Tampilan menu input data siswa dapat dilihat digambar berikut ini : Gambar 4.11 Halaman Menu Kualifikasi Halaman Menu Pemilihan Pada menu pemilihan ini menampilkan perhitungan GAP dari namanama siswa yang telah dilakukan penilaian disini akan terlihat gap antar siswa jika ingin dengan cara memasukan persentase kepentingan baik itu prestasi atau keluarga. Tampilan dapat dilihat pada gambar dibawah ini : Gambar 4.10 Halaman Menu Siswa Halaman Menu Kualifikasi Gambar 4.12 Halaman Menu Pemilihan Halaman Laporan Pada halaman laporan terdapat NISN, Nama Siswa, Nilai Gap dan Beasiswa yang dapat dilihat oleh siswa setelah

11 melakukan pendaftaran dan di validasi pada bagian kesiswaan berikut halaman laporan. Gambar 4.13 Halaman Laporan V. PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan didapatkan beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian mengenai pengembangan sistem pendukung keputusan dengan penerapan metode Profile Matching dalam pencarian siswa penerima beasiswa kurang mampu dan berprestasi ini adalah sebagai berikut : 1. Sistem yang dihasilkan adalah Sistem Pendukung Keputusan pencarian siswa penerima beasiswa kurang mampu dan berprestasi di SMK Negeri 2 Palembang 2. Dengan adanya sistem pendukung keputusan pencarian siswa penerima beasiswa di SMK dapat membantu dalam pengambilan keputusan untuk pencarian siswa dengan cepat dan akurat dalam hal penilaian siswa yang dibutuhkan oleh sekolah. 3. Aplikasi sistem pendukung keputusan dengan penerapan metode Profile Matching dalam pencarian siswa penerima beasiswa untuk siswa kurang mampu dan berprestasi ini memiliki 11 faktor dari 2 aspek dengan bobot nilai yang telah ditentukan. DAFTAR PUSTAKA Atmawati, Kartika Wahyu Dwi Sistem Rekomendasi Penerimaan Beasiswa Prestasi dan Miskin Menggunakan Profile Matching, tersedia: /. diunduh 22 Oktober Jurnal rekomendasi Darmawan, Arief Soma Pemilihan Beasiswa Bagi Mahasiswa Stmik Widya Pratama Dengan Metode Profile Matching, tersedia: diunduh 17 Oktober Fathansyah Basis Data. Bandung: Informatika Bandung Madcoms Aplikasi Web Database dengan Dreamweaver dan PHP- MySql. Yogyakarta:Andi Marwiyah, S.R., Sunoto, Akwan., & Yani Herti Analisis dan Pengembangan Sistem Pendukung Keputusan Penerima Beasiswa menggunakan Metode Profile Matching pada Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Kab.Tebo, tersedia: diunduh 10 November 2016

12 Rosa A.S., & M.Shalahuddin. (2014). Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung : Informatika

SISTEM REKOMENDASI PENERIMAAN BEASISWA PRESTASI DAN MISKIN MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING HALAMAN JUDUL

SISTEM REKOMENDASI PENERIMAAN BEASISWA PRESTASI DAN MISKIN MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING HALAMAN JUDUL SISTEM REKOMENDASI PENERIMAAN BEASISWA PRESTASI DAN MISKIN MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING HALAMAN JUDUL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom) Pada

Lebih terperinci

PENERAPAN PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA SMP PENERIMA BEASISWA MISKIN DAN BERPRESTASI

PENERAPAN PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA SMP PENERIMA BEASISWA MISKIN DAN BERPRESTASI PENERAPAN PROFILE MATCHING UNTUK PENCARIAN SISWA SMP PENERIMA BEASISWA MISKIN DAN BERPRESTASI Muhammad Taufik Irawan 1), Danny Kriestanto 2) Teknik Informatika, STMIK AKAKOM e-mail: muhammadtaufikirawan@gmail.com

Lebih terperinci

DESAIN DSS (DECISION SUPPORT SYSTEM) MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENENTUAN PENERIMA BEASISWA DI POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

DESAIN DSS (DECISION SUPPORT SYSTEM) MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENENTUAN PENERIMA BEASISWA DI POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA DESAIN DSS (DECISION SUPPORT SYSTEM) MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENENTUAN PENERIMA BEASISWA DI POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA Muchamad Zainul Rohman Staf Pengajar Teknologi Informasi, Politeknik

Lebih terperinci

PEMILIHAN BEASISWA BAGI MAHASISWA STMIK WIDYA PRATAMA DENGAN METODE PROFILE MATCHING

PEMILIHAN BEASISWA BAGI MAHASISWA STMIK WIDYA PRATAMA DENGAN METODE PROFILE MATCHING PEMILIHAN BEASISWA BAGI MAHASISWA STMIK WIDYA PRATAMA DENGAN METODE PROFILE MATCHING Arief Soma Darmawan Program Studi Teknik Informatika,STMIK Widya Pratama Jl. Patriot 25 Pekalongan 12345 Telp (0285)427816

Lebih terperinci

Afrina Program Magister Sistem Informasi STIKOM Dinamika Bangsa Jambi

Afrina Program Magister Sistem Informasi STIKOM Dinamika Bangsa Jambi ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BEASISWA BANTUAN SISWA MISKIN (BSM) DENGAN METODE PROFILE MATCHING PADA SMK NEGERI 1 MUARO JAMBI Afrina Program Magister Sistem Informasi STIKOM

Lebih terperinci

Afrina, Rusdianto Roestam STIKOM Dinamika Bangsa Jambi

Afrina, Rusdianto Roestam STIKOM Dinamika Bangsa Jambi JurnalManajemenSistemInformasi Vol. 2, No.3, September 2017, DOI: http://dx.doi.org/10.11591/jurnalmsi.v12i4.xxxx 715 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BEASISWA BANTUAN SISWA

Lebih terperinci

PERBANDINGAN METODE PROFILE MATCHING DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING PADA PENENTUAN JURUSAN SISWA KELAS X SMA N 2 NGAGLIK

PERBANDINGAN METODE PROFILE MATCHING DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING PADA PENENTUAN JURUSAN SISWA KELAS X SMA N 2 NGAGLIK Jurnal Ilmiah DASI Vol. 1 No. 1 Maret 2015, hlm 1-22 ISSN: 1411-3201 PERBANDINGAN METODE PROFILE MATCHING DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING PADA PENENTUAN JURUSAN SISWA KELAS X SMA N 2 NGAGLIK Bety Wulan Sari

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis masalah merupakan tahap pertama dalam tahapan analisis yang bertujuan untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM REKOMENDASI JURUSAN BERDASARKAN POTENSI SISWA MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

PERANCANGAN SISTEM REKOMENDASI JURUSAN BERDASARKAN POTENSI SISWA MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PERANCANGAN SISTEM REKOMENDASI JURUSAN BERDASARKAN POTENSI SISWA MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING Intan Nur Farida 1), Rina Firliana 2) 1) Teknik Informatika Universitas Nusantara PGRI Kediri 2) Sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Dalam hal ini, seorang karyawan harus diberitahu tentang hasil pekerjaannya dalam arti baik, sedang atau kurang. Memberikan karyawan sebuah penghargaan

Lebih terperinci

APLIKASI BANTU PENERIMAAN KARYAWAN DI MCDONALD'S JAVA SUPERMALL SEMARANG DENGAN METODE PROFIL MATCHING

APLIKASI BANTU PENERIMAAN KARYAWAN DI MCDONALD'S JAVA SUPERMALL SEMARANG DENGAN METODE PROFIL MATCHING APLIKASI BANTU PENERIMAAN KARYAWAN DI MCDONALD'S JAVA SUPERMALL SEMARANG DENGAN METODE PROFIL MATCHING RIANA ASRI ARVITASARI Program Studi Teknik Informatika S1, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Banyaknya jenis beras yang berasal dari varietas padi unggulan membuat konsumen bisa memilih jenis, sifat dan mutu beras sesuai yang di kehendaki

Lebih terperinci

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MEMBANTU PENJURUSAN CALON SISWA BARU PADA SMK NU MA ARIF KUDUS

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MEMBANTU PENJURUSAN CALON SISWA BARU PADA SMK NU MA ARIF KUDUS LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MEMBANTU PENJURUSAN CALON SISWA BARU PADA SMK NU MA ARIF KUDUS Azizah Agustina Program Studi Sistem Informasi, Fakultas

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dari hasil penelitian dan pengamatan yang dilakukan oleh penulis, proses penentuan kelayakan pemberian kredit UMK masih kurang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah KPR merupakan solusi bagi masyarakat untuk dapat membeli rumah dengan harga yang murah. Namun untuk mendapatkan persetujuan permohonan KPR ini,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Masalah Analisis sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Maskapai

Lebih terperinci

ANALISA METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENGANGKATAN KEPALA SEKOLAH (STUDI KASUS YAYASAN PERGURUAN AL-AZHAR MEDAN)

ANALISA METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENGANGKATAN KEPALA SEKOLAH (STUDI KASUS YAYASAN PERGURUAN AL-AZHAR MEDAN) ANALISA METODE PROFILE MATCHING UNTUK PENGANGKATAN KEPALA SEKOLAH (STUDI KASUS YAYASAN PERGURUAN AL-AZHAR MEDAN) Dedek Indra Gunawan HTS 1,2 Teknik Informatika, Tehnik dan Ilmu Komputer, Universitas Potensi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI SURAT PERNYATAAN KARYA ASLI SKRIPSI

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI SURAT PERNYATAAN KARYA ASLI SKRIPSI ABSTRACT National Program for Community Empowerment in Rural Areas (PNPM MP) is one of the mechanisms used community development program PNPM in an effort to accelerate poverty reduction and expansion

Lebih terperinci

JURNAL STRATEGI PENEMPATAN POSISI PEMAIN DALAM FORMASI BOLA BASKET MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

JURNAL STRATEGI PENEMPATAN POSISI PEMAIN DALAM FORMASI BOLA BASKET MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING JURNAL STRATEGI PENEMPATAN POSISI PEMAIN DALAM FORMASI BOLA BASKET MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING POSITION PLACEMENT STRATEGY IN FORMATION BASKETBALL PLAYERS USING PROFILE MATCHING Oleh: Bagus Kriswantoro

Lebih terperinci

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Menggunakan Metode Profile Matching di Politeknik Negeri Malang.

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Menggunakan Metode Profile Matching di Politeknik Negeri Malang. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Berprestasi Menggunakan Metode Profile Matching di Politeknik Negeri Malang Anggi Surya Maulana 1, Yuri Ariyanto.,S.Kom.,M.Kom. 2, Ariadi Retno Tri Hayati Ririd S.Kom.,

Lebih terperinci

JURNAL SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON KARYAWAN PADA PT.ARINA MULTIKARYA KEDIRI MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING

JURNAL SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON KARYAWAN PADA PT.ARINA MULTIKARYA KEDIRI MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING JURNAL SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON KARYAWAN PADA PT.ARINA MULTIKARYA KEDIRI MENGGUNAKAN PROFILE MATCHING THE SYSTEM SUPPORTERS OF THE DECISION SELECTION CANDIDATES EMPLOYEE AT PT.ARINA MULTIKARYA

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING SEBAGAI ALTERNATIF PENENTUAN DOSEN FAVORIT PILIHAN MAHASISWA

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING SEBAGAI ALTERNATIF PENENTUAN DOSEN FAVORIT PILIHAN MAHASISWA PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING SEBAGAI ALTERNATIF PENENTUAN DOSEN FAVORIT PILIHAN MAHASISWA [1] Himawan Eka Sanjaya, [2] Abdi Pandu Kusuma, [3] Filda Febrinita

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMA BEASISWA KOPERTIS UNTUK MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE MATCHING DI STMIK DCI KOTA TASIKMALAYA ABSTRAK

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMA BEASISWA KOPERTIS UNTUK MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE MATCHING DI STMIK DCI KOTA TASIKMALAYA ABSTRAK SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMA BEASISWA KOPERTIS UNTUK MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE MATCHING DI STMIK DCI KOTA TASIKMALAYA H.Akik Hidayat 1, Tria Sugiarto 2 1) Prodi Informatika Fakultas

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem Penentuan penerima bantuan peningkatan kesejahteraan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem Penentuan penerima bantuan peningkatan kesejahteraan BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Sistem Penentuan penerima bantuan peningkatan kesejahteraan di desa cokroyasan masih manual, untuk itu dibuatlah sistem ini untuk mempermudah

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMA BEASISWA MENGGUNAKAN METODE FMADM (STUDI KASUS: MAHASISWA FKIP UMN AL-WASHLIYAH MEDAN) ABSTRACT

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMA BEASISWA MENGGUNAKAN METODE FMADM (STUDI KASUS: MAHASISWA FKIP UMN AL-WASHLIYAH MEDAN) ABSTRACT ZERO JURNAL MATEMATIKA DAN TERAPAN Volume 1 No. 1 2017 P-ISSN: 2580-569X E-ISSN : 2580-5754 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMA BEASISWA MENGGUNAKAN METODE FMADM (STUDI KASUS: MAHASISWA

Lebih terperinci

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING Ahmad Syarifudin 1, Ahmadi Yuli Ananta 2 Program Studi Teknik Informatika, Jurusan Teknologi Informasi,

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN EVALUASI KINERJA MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN EVALUASI KINERJA MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN EVALUASI KINERJA MAHASISWA DENGAN METODE PROFILE Didik Warasto Magister Fakultas Teknik Informatika - UII Jl. Kaliurang Km. 14.5, Kec. Sleman,Daerah Istimewa Yogyakarta 55184

Lebih terperinci

PROFILE MATCHING UNTUK APLIKASI PEMILIHAN BIDANG EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA SESUAI DENGAN MINAT BAKAT SISWA SKRIPSI

PROFILE MATCHING UNTUK APLIKASI PEMILIHAN BIDANG EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA SESUAI DENGAN MINAT BAKAT SISWA SKRIPSI PROFILE MATCHING UNTUK APLIKASI PEMILIHAN BIDANG EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA SESUAI DENGAN MINAT BAKAT SISWA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom)

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Masalah Tahap analisis sistem yang berjalan ini bertujuan untuk mencari informasi mengenai sistem yang lama guna mendapatkan bahan evaluasi untuk pengembangan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN... ii. HALAMAN PENGESAHAN...iii. MOTTO... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN... v. INTISARI...

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN... ii. HALAMAN PENGESAHAN...iii. MOTTO... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN... v. INTISARI... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN...iii MOTTO... iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v INTISARI... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR TABEL...

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Berdasarkan metodologi penelitian dan perancangan sistem sebelumnya dalam penelitian ini menghasilkan suatu Sistem Pengambilan Keputusan mengunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Pada saat penulis melakukan penelitian pada SMK Swasta Yapim Indrapura. Adapun penulis mengamati ada beberapa kelemahan dari sistem yang ada di

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENJURUSAN SISWA PADA SMAN 5 KEDIRI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROFIL MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENJURUSAN SISWA PADA SMAN 5 KEDIRI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROFIL MATCHING SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENJURUSAN SISWA PADA SMAN KEDIRI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROFIL MATCHING SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom) Pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 73 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Penulis merancang program sistem pendukung keputusan pemilihan calon asisten kebun dengan menggunakan bahasa pemograman Microsoft Visual Basic 2010 dengan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI ALGORITMA WEIGHTED PRODUCT UNTUK MENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN BEASISWA BIDIKMISI PADA UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG

IMPLEMENTASI ALGORITMA WEIGHTED PRODUCT UNTUK MENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN BEASISWA BIDIKMISI PADA UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG IMPLEMENTASI ALGORITMA WEIGHTED PRODUCT UNTUK MENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN BEASISWA BIDIKMISI PADA UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG Eko Adi Nugroho 1, Setia Astuti 2 1,2 Teknik Informatika, Fakultas

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Pada pembahasan ini merupakan analisa masalah dan menerangkan mengenai sistem yang akan dirancang, Dalam memproses budidaya penanaman tanaman Pohon

Lebih terperinci

Penerapan Metode WP (Weighted Product) Untuk Pemilihan Mahasiswa Lulusan Terbaik di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Penerapan Metode WP (Weighted Product) Untuk Pemilihan Mahasiswa Lulusan Terbaik di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto Penerapan Metode WP (Weighted Product) Untuk Pemilihan Mahasiswa Lulusan Terbaik di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto (Application of WP (Weighted Product) Method For Selection of Best

Lebih terperinci

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Jurusan SNMPTN Bagi Siswa SMAN 7 Purworejo

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Jurusan SNMPTN Bagi Siswa SMAN 7 Purworejo Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Jurusan SNMPTN Bagi Siswa SMAN 7 Purworejo Yohanes Setyo Prabowo 1), Kusrini 2),

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil program dan pembahasan dari Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Pemberian Pinjaman Kredit (Debitur) Pada

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Sistem Pendukung Keputusan Sistem pendukung keputusan (SPK) adalah salah satu produk software yang dikembangkan secara khusus untuk membantu manajemen dalam proses pengambilan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MENENTUKAN KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT PADA PNPM MANDIRI KOTA BANJARMASIN

PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MENENTUKAN KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT PADA PNPM MANDIRI KOTA BANJARMASIN Vol. XI Nomor 1 Maret 2016 - Jurnal Teknologi Informasi ISSN : 1907-20 PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MENENTUKAN KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT PADA PNPM MANDIRI KOTA BANJARMASIN Seradi Angkasa, SE,

Lebih terperinci

Prosiding SENATEK 2015 Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto Purwokerto, 28 November 2015, ISBN

Prosiding SENATEK 2015 Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto Purwokerto, 28 November 2015, ISBN APLIKASI PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PENENTUAN BIDANG MINAT PADA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING Aminudin Jurusan Teknik Informatika, Fakultas

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN UNTUK EVALUASI KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA CV. SANGGAR PUNOKAWAN BERBASIS DESKTOP

PERANCANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN UNTUK EVALUASI KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA CV. SANGGAR PUNOKAWAN BERBASIS DESKTOP PERANCANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN UNTUK EVALUASI KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA CV. SANGGAR PUNOKAWAN BERBASIS DESKTOP NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Amirulita Rahma 12.12.7112

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis masalah adalah salah satu cara agar suatu penelitian tidak menyimpang jauh dari tujuan semula. Dalam analisis masalah ini dilakukan pembahasan

Lebih terperinci

DECISION SUPPORT SYSTEM FOR DETERMINING SCHOLARSHIP RECIPIENTS USING TOPSIS FMADM METHOD

DECISION SUPPORT SYSTEM FOR DETERMINING SCHOLARSHIP RECIPIENTS USING TOPSIS FMADM METHOD ZERO JURNAL SAINS MATEMATIKA DAN TERAPAN Volume 1 No. 1 2017 Page : 11-21 P-ISSN: 2580-569X E-ISSN: 2580-5754 DECISION SUPPORT SYSTEM FOR DETERMINING SCHOLARSHIP RECIPIENTS USING TOPSIS FMADM METHOD Ismail

Lebih terperinci

PENERAPAN PERBANDINGAN METODE PROFIL MATCHING DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING UNTUK KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI

PENERAPAN PERBANDINGAN METODE PROFIL MATCHING DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING UNTUK KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI PENERAPAN PERBANDINGAN METODE PROFIL MATCHING DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING UNTUK KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI Hendra Priyatna, Iyan Mulyana, Aries Maesya Email: endaa1933@gmail.com Program Studi Ilmu Komputer

Lebih terperinci

JURNAL PEMILIHAN INDUK LOVEBIRD BERDASARKAN PAKEM PENILAIAN BEAUTY CONTEST LOVEBIRD MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

JURNAL PEMILIHAN INDUK LOVEBIRD BERDASARKAN PAKEM PENILAIAN BEAUTY CONTEST LOVEBIRD MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING JURNAL PEMILIHAN INDUK LOVEBIRD BERDASARKAN PAKEM PENILAIAN BEAUTY CONTEST LOVEBIRD MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING Oleh: SYAIFUL RAHMAN 11.1.03.02.0358 Dibimbing oleh : 1. M. Rizal Arief, ST. M.Kom

Lebih terperinci

Sistem Pendukung Keputusan Kinerja Karyawan pada PT.Intan Sengkuyit Menggunakan Metode Simple Additive Weighting

Sistem Pendukung Keputusan Kinerja Karyawan pada PT.Intan Sengkuyit Menggunakan Metode Simple Additive Weighting Sistem Pendukung Keputusan Kinerja Karyawan pada PT.Intan Sengkuyit Menggunakan Metode Simple Additive Weighting Satriyo Nugroho Selamet Toni widianto Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN TOPIK TUGAS AKHIR MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA STIE BANK BPD JATENG. Puspita Retno Purwasih

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN TOPIK TUGAS AKHIR MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA STIE BANK BPD JATENG. Puspita Retno Purwasih SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN TOPIK TUGAS AKHIR MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA STIE BANK BPD JATENG Puspita Retno Purwasih Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masuk ke kampus perguruan tinggi mana setelah lulus SMA nanti karena mereka

BAB I PENDAHULUAN. masuk ke kampus perguruan tinggi mana setelah lulus SMA nanti karena mereka BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Fakta yang terjadi kepada para siswa kelas XII saat ini adalah tidak tahu kampus yang terbaik di Kota Medan sesuai dengan minat dan bakatnya serta akan masuk ke kampus

Lebih terperinci

Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Supplier Suku Cadang Mobil Pabrikan Eropa Dalam Konteks Interaksi Manusia Komputer

Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Supplier Suku Cadang Mobil Pabrikan Eropa Dalam Konteks Interaksi Manusia Komputer Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Supplier Suku Cadang Mobil Pabrikan Eropa Dalam Konteks Interaksi Manusia Komputer Agus Aan Jiwa Permana Fakultas Teknik dan Kejuruan Universitas Pendidikan Ganesha

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN BEASISWA MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) STUDI KASUS PADA SMP DHARMA BHAKTI PUBIAN

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN BEASISWA MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) STUDI KASUS PADA SMP DHARMA BHAKTI PUBIAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN BEASISWA MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) STUDI KASUS PADA SMP DHARMA BHAKTI PUBIAN Sariyah Astuti, Muammar STMIK Pringsewu Lampung Jl. Wisma Rini

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. (2015). Pada penelitiannya, Sutran (2015) menggunkan metode Fuzzy Simple

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. (2015). Pada penelitiannya, Sutran (2015) menggunkan metode Fuzzy Simple BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Penlitian mengenai seleksi asisten dosen pernah dilakukan oleh Sutran (2015). Pada penelitiannya, Sutran (2015) menggunkan metode Fuzzy Simple

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE GAUGING ABSENCE OF PREREQUISTES DALAM PROMOSI JABATAN KARYAWAN TETAP PADA PT ABC

PENERAPAN METODE GAUGING ABSENCE OF PREREQUISTES DALAM PROMOSI JABATAN KARYAWAN TETAP PADA PT ABC PENERAPAN METODE GAUGING ABSENCE OF PREREQUISTES DALAM PROMOSI JABATAN KARYAWAN TETAP PADA PT ABC Merry Agustina Dosen Universitas Bina Darma Jalan Ahmad Yani No.3, Palembang Sur-el: merry_agst@mail.binadarma.ac.id,

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom) Pada Jurusan Sistem

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penelitian serupa pernah dibahas oleh asfan Muqtadir dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penelitian serupa pernah dibahas oleh asfan Muqtadir dan BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Penelitian serupa pernah dibahas oleh asfan Muqtadir dan Irwan Purdianto (2013) dengan judul Sistem Pendukung Keputusan Kenaikan Jabatan Mengunakan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini dikhususkan untuk desktop

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini dikhususkan untuk desktop 71 BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Rancangan Sistem 4.1.1 Rancangan Umum Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang system yang baru. 4.1.2 Kedudukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 51 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan LKMS BMT El-Hafiz adalah suatu lembaga keuangan yang berbentuk syariah. Perkembangan usaha KMS BMT El-Hafiz ini kebanyakan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUKUNG KEPUTUSAN KARYAWAN BERPRESTASI PADA KFC

RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUKUNG KEPUTUSAN KARYAWAN BERPRESTASI PADA KFC RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUKUNG KEPUTUSAN KARYAWAN BERPRESTASI PADA KFC Riyo Riyansyah (riyansyahriyo@gmail.com), Desy Iba Ricoida (desih@mdp.ac.id) Ahmad Farisi (ahmadfarisi@mdp.ac.id) Program Studi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Proses yang sedang berjalan dalam perekrutan calon karyawan pada PT. Anugerah Bersama Lestari masih bersifat semi komputerisasi. Dimana petugas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Penulis merancang program sistem pendukung keputusan pembelian sepeda motor bekas menggunakan metode simple additive weighting (SAW). Dalam hal ini penulis

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN BERPRESTASI (Studi Kasus KPP Pratama Bandung - Cicadas)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN BERPRESTASI (Studi Kasus KPP Pratama Bandung - Cicadas) SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN BERPRESTASI (Studi Kasus KPP Pratama Bandung - Cicadas) Irman Hariman, M.T. 1, Eri Riyadi 2 1,2 Program Studi Sistem Informasi, STMIK LPKIA 3 Jl. Soekarno

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SUPPLIER MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA SAM BENGKEL SABLON

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SUPPLIER MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA SAM BENGKEL SABLON SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SUPPLIER MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA SAM BENGKEL SABLON Cahya Koespradana Program Studi Sistem Informasi - S1 Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro,

Lebih terperinci

Wiwin Wijayanti Kustanto Sri Tomo

Wiwin Wijayanti Kustanto Sri Tomo ISSN : 2338-4018 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN PENERIMA BANTUAN LANGSUNG TUNAI DI KANTOR KEPALA DESA NGRINGO DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING Wiwin Wijayanti (wiwin.miaw@gmail.com)

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Gambar Use Case Diagram

Gambar 4.1 Gambar Use Case Diagram 41 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bab ini diuraikan tahap implementasi dalam rangkaian pengembangan sistem model Waterfall.Tahap ini akan mengimplementasikan persyaratan dan desain

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON SISWA YANG MENGIKUTI OSN (OLIMPIADE SAINS NASIONAL) PADA SMA 1 PARE MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON SISWA YANG MENGIKUTI OSN (OLIMPIADE SAINS NASIONAL) PADA SMA 1 PARE MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON SISWA YANG MENGIKUTI OSN (OLIMPIADE SAINS NASIONAL) PADA SMA 1 PARE MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab metodologi penelitian ini menguraikan tahapan-tahapan yang dilakukan pada proses penelitian agar sesuai dan berjalan dengan baik sehingga akan mencapai tujuan yang

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI SEBAGAI CALON PENJABAT PERANGKAT KELAS MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING DI SMA NEGERI 1 PARE

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI SEBAGAI CALON PENJABAT PERANGKAT KELAS MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING DI SMA NEGERI 1 PARE SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI SEBAGAI CALON PENJABAT PERANGKAT KELAS MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING DI SMA NEGERI 1 PARE SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI METODE PROFILE MATCHING PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PESERTA LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS)

IMPLEMENTASI METODE PROFILE MATCHING PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PESERTA LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) IMPLEMENTASI METODE PROFILE MATCHING PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PESERTA LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) Abdulgani Olii [1], Agus Lahinta [2], Tajuddin Abdillah [3] S1 Sistem Informasi/ Informatika

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Didalam analisis ini akan menjelaskan apa saja proses yang terjadi di SMP Negeri 2 Wanayasa dan mendeskripsikan persoalan yang

Lebih terperinci

PENENTUAN DOSEN PEMBIMBIMBING DAN LOKASI PRAKTEK KERJA LAPANGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

PENENTUAN DOSEN PEMBIMBIMBING DAN LOKASI PRAKTEK KERJA LAPANGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PENENTUAN DOSEN PEMBIMBIMBING DAN LOKASI PRAKTEK KERJA LAPANGAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom) Pada Program

Lebih terperinci

Richard Victor G., S.T. 1. Gian Ferdiansyah 2

Richard Victor G., S.T. 1. Gian Ferdiansyah 2 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN (SPK) PENENTUAN P E R J A L A N A N D I N A S K E R J A K A R Y A W A N MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING (STUDI KASUS PADA PT. NUSANTARA TURBIN DAN PROPULSI) Richard Victor

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan Dosen Pembimbing... ii Halaman Pengesahan Dosen Penguji... iii Abstrak... iv Kata pengantar... v Daftar Isi... vii Daftar Tabel... xiv Daftar Gambar...

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 14 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Masalah Dalam memilih tempat gym terbaik selama ini hanya dengan cara manual yaitu langsung ke lokasi tempat gym yang diinginkan. Seiring dengan perkembangan

Lebih terperinci

Tesis Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Sarjana S-2 Program Studi Magister Sistem Informasi. Andik Adi Suryanto

Tesis Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Sarjana S-2 Program Studi Magister Sistem Informasi. Andik Adi Suryanto IMPLEMENTASI METODE MULTI ATTRIBBUTE DECISION MAKING (MADM) DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI BEASISWA BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN PPA ( BBP - PPA) Tesis Untuk memenuhi

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : Sistem Informasi, Simple Additive Weighting, Sistem Pendukung Keputusan. iv Maranatha Christian University

ABSTRAK. Kata kunci : Sistem Informasi, Simple Additive Weighting, Sistem Pendukung Keputusan. iv Maranatha Christian University ABSTRAK BPR adalah salah satu jenis bank yang biasanya terkenal melayani pengusaha untuk golongan menengah ke bawah dalam bidang permintaan kredit pinjaman. Dengan banyaknya permohon permintaan kredit

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas teori tentang Sistem Pendukung Keputusan, Metode Simple Additive Weighting (SAW), Metode Profile Matching. 2.1 Sistem Pendukung Keputusan Dalam teori sistem

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RAPOR ONLINE BERBASIS WEB PADA SMK NEGERI 2 KABUPATEN TEBO. Universitas Bung Hatta Padang

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RAPOR ONLINE BERBASIS WEB PADA SMK NEGERI 2 KABUPATEN TEBO. Universitas Bung Hatta Padang PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RAPOR ONLINE BERBASIS WEB PADA SMK NEGERI 2 KABUPATEN TEBO Dwi Rindah tini, Arnita 1), Rini Widyastuti 2) 1) Dosen Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Industri 2)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Tahap yang perlu dilakukan sebelum mengembangkan suatu sistem ialah menganalisis sistem yang sedang berjalan kemudian mencari

Lebih terperinci

Abstract. Keywords: Scholarship, Fuzzy MADM, SAW, Criteria.

Abstract. Keywords: Scholarship, Fuzzy MADM, SAW, Criteria. ISSN : 1693 1173 Sistem Pendukung Keputusan Beasiswa Diklat dengan Fuzzy Multiple Attribute Decission Making (MADM) Tri Handayani, Wawan Laksito Yuly Saptomo, Teguh Susyanto Abstract The scholarship is

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK APLIKASI MULTI CRITERIA DECISION MAKING (Studi Kasus : Pemilihan Guru Berprestasi)

PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK APLIKASI MULTI CRITERIA DECISION MAKING (Studi Kasus : Pemilihan Guru Berprestasi) PENERAPAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK APLIKASI MULTI CRITERIA DECISION MAKING (Studi Kasus : Pemilihan Guru Berprestasi) Ripto Mukti Wibowo 1, Adhistya Erna Permanasari 2, Indriana Hidayah 3 1), 2),

Lebih terperinci

SKRIPSI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELAYAKAN PENDONOR DARAH MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING. Oleh : RINA NOVIANA

SKRIPSI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELAYAKAN PENDONOR DARAH MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING. Oleh : RINA NOVIANA SKRIPSI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELAYAKAN PENDONOR DARAH MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING Oleh : RINA NOVIANA 2012-51-135 SKRIPSI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR SARJANA

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN SISWA PENERIMA BEASISWA

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN SISWA PENERIMA BEASISWA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN SISWA PENERIMA BEASISWA Oleh Jumadi mas.ajum@gmail.com Abastrak Beasiswa adalah pemberian berupa bantuan keuangan yang diberikan kepada perorangan yang bertujuan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

PROGRAM STUDI EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014 IMPLEMENTASI PERBANDINGAN METODE PROFILE MATCHING DAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM PENILAIAN KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI SUMATERA UTARA) SKRIPSI IBRAHIM

Lebih terperinci

Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Karyawan Berdasarkan Hasil Evaluasi Masa Percobaan

Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Karyawan Berdasarkan Hasil Evaluasi Masa Percobaan 1 Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Berdasarkan Hasil Evaluasi Masa Percobaan Dedi 1, Zainul Hakim 2, Wayan Kristian 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina Sarana Global Email

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK DENGAN METODE PROFILE MATCHING DI PT SUARA MERDEKA

PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK DENGAN METODE PROFILE MATCHING DI PT SUARA MERDEKA IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK DENGAN METODE PROFILE MATCHING DI PT SUARA MERDEKA DEVELOPMENT OF DECISION SUPPORT

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENILAIAN DOSEN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM INFORMASI PENILAIAN DOSEN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING SISTEM INFORMASI PENILAIAN DOSEN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING Moedjiono 1), Ardie Halim Wijaya 2), Aries Kusdaryono 3) Program Studi Magister Ilmu Komputer Fakultas Pascasarjana Universitas

Lebih terperinci

JURNAL. Rancang Bangun Aplikasi Pemberian Beasiswa Menggunakan Metode Profile Matching dan AHP (Analytical Hierarchy Process)

JURNAL. Rancang Bangun Aplikasi Pemberian Beasiswa Menggunakan Metode Profile Matching dan AHP (Analytical Hierarchy Process) JURNAL Rancang Bangun Aplikasi Pemberian Beasiswa Menggunakan Metode Profile Matching dan AHP (Analytical Hierarchy Process) Build And Design Administering Scholarsip Application Using Profile Matching

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Proses yang sedang berjalan dalam perhitungan premi asuransi akan nasabah pada PT. Asuransi Harta Aman Pratama masih bersifat semi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Masyarakat menjadi kritis dalam penentuan kartu paket internet di dalam kualitas jaringan, kuota dan harga. Masyarakat terkadang bingung ketika

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Konsep Sistem Pendukung Keputusan (SPK)

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Konsep Sistem Pendukung Keputusan (SPK) BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Sistem pendukung keputusan merupakan sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan pemanipulasian data. Sistem

Lebih terperinci

Penerapan Metode Gauging Absence of Pnerequeisites (GAP) Dalam Promosi Jabatan Karyawan Tetap Pada PT. ABC

Penerapan Metode Gauging Absence of Pnerequeisites (GAP) Dalam Promosi Jabatan Karyawan Tetap Pada PT. ABC Penerapan Metode Gauging Absence of Pnerequeisites (GAP) Dalam Promosi Jabatan Karyawan Tetap Pada PT. ABC Merry Agustina Dosen Universitas Bina Darma, Palembang Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 12 Plaju

Lebih terperinci

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMP NEGERI 31 PALEMBANG

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMP NEGERI 31 PALEMBANG APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMP NEGERI 31 PALEMBANG Siska Juliani Mahasiswa Universitas Bina Darma Jalan Jenderal Ahmad Yani No.12 Palembang Pos-el : siskajuliani9@gmail.com Abstract

Lebih terperinci

Implementasi Metode Profile Matching Untuk Evaluasi Potensi Akademik Penjurusan Siswa MAN 2 Kota Kediri

Implementasi Metode Profile Matching Untuk Evaluasi Potensi Akademik Penjurusan Siswa MAN 2 Kota Kediri Implementasi Metode Profile Matching Untuk Evaluasi Potensi Akademik Penjurusan Siswa MAN 2 Kota Kediri Intan Nur Farida 1, Rina Firliana 2 1 Program Studi Teknik Informatika Universitas Nusantara PGRI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan sistem pakar penentuan grade ikan pada Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Penerima

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: beasiswa, prestasi, Simple Additive Weighting, Sistem Pendukung Keputusan, Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata Kunci: beasiswa, prestasi, Simple Additive Weighting, Sistem Pendukung Keputusan, Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK merupakan salah satu universitas terbaik di Bandung. Universitas ini menawarkan beberapa jenis beasiswa seperti, beasiswa mahasiswa berprestasi, beasiswa mahasiswa ekonomi lemah, dan beasiswa anak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan ditampilkan hasil dari perancangan program yang terdiri dari form-form sistem pendukung keputusan penentuan gaji karyawan baru pada PT.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Saat ini pencatatan dan pengelolaan penginventarisan dan penyusutan barang-barang pada PT. Langkat Nusantara Kepong masih dilakukan secara manual

Lebih terperinci