BAB II PT. SARANA AGRO NUSANTARA (SAN) PT. Sarana Agro Nusantara (PT. SAN) adalah merupakan penggabungan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II PT SARANA AGRO NUSANTARA MEDAN. Pemerintahan Belanda yang merupakan Bulking Station dari produksi minyak

BAB II PROFIL PT. KHARISMA PEMASARAN BERSAMA NUSANTARA (KPBN) CABANG MEDAN

BAB II PROFIL PT. KPBN CABANG MEDAN. s/d XIV dibentuk berdasarkan hasil kesepakatan bersama Direksi PN/PTP

BAB II PROFIL PT. KHARISMA PEMASARAN BERSAMA NUSANTARA (PT.KPBN) CABANG MEDAN

BAB II PROFIL PT. KHARISMA PEMASARAN BERSAMA NUSANTARA (KPBN) CABANG MEDAN. Indonesia terutama di Pulau Sumatera dan Jawa. Tetapi pengelolaannya

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. beroperasi di Asia, Eropa Timur, dan Afrika. PT. Citra Riau Sarana II adalah

BAB II PROFIL PERUSAHAAN ATAU INSTANSI. didirikan oleh Bapak Muhammad Ramli Abdul Syukur dan Bapak Suwandi Alain

BAB II PROFIL PT.(PERSERO) PELABUHAN INDONESIA I BELAWAN

Kebijakan Corporate Governance. PT. Persero Batam. Tim GCG PT. Persero Batam Hal : 1 of 9

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

TUGAS AKHIR PENERAPAN SISTEM AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT.SARANA AGRO NUSANTARA MEDAN. Oleh : SANTA TIOMINAR

BAB II PT IRA WIDYA UTAMA MEDAN

BAB II PT. PERKEBUNAN SUMATERA UTARA

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. Group atau Astra International Group dimana perusahaan ini bergerak dalam

BIAYA SEBAGAI PROGRAM WASAN BIAYA PADA

BAB II PT. MITRA JAYA BAHARI BELAWAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pendirian perusahaan nomor 11 tanggal 21 Februari 2003 dihadapan notaris

BAB II PT. PELABUHAN INDONESIA I BICT. memenuhi harapan pelanggan. Dengan luas area lebih dari 200 ribu m 2, kami siap

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. (BUMN) yang bergerak pada bidang usaha agroindustri PT Perkebunan Nusantara

BAB II PROFIL PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV (PERSERO) KEBUN SAWIT LANGKAT

BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT (Persero) PELABUHAN INDONESIA I MEDAN

BAB II PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO) MEDAN. PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Holding merupakan Badan Usaha Milik

BAB I PENDAHULUAN. bisnis yang akan menimbulkan kesulitan dalam perencanaan dan. pengendalian manajemen. Manajemen perusahaan yang baik merupakan

BAB II PROFIL INSTANSI / LEMBAGA. 1. Sejarah Ringkas PT. Perkebunan Nusantara III Medan

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Makmur didirikan pada tanggal 27 Mei 1996, dikantor Notaris Robert

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. PT Perkebunan Nusantara III merupakan salah satu dari 14 Badan

BAB II PROFIL PT. BINA AGRO PERDANA. mulanya didirikan pada tanggal 23 November 1999 dan masih berbentuk CV, dan

BUPATI SIDOARJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG PERSEROAN TERBATAS BANK PERKREDITAN RAKYAT DELTA ARTHA

BAB II PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO) Negara. Setiap perusahaan mempunyai sejarah masing-masing. Sejarah

PROVINSI ACEH QANUN KABUPATEN BIREUEN NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH KABUPATEN BIREUEN PADA PERSEROAN TERBATAS BANK ACEH

ANALISIS PEMASARAN JASA TANGKI TIMBUN DAN PERGUDANGAN DALAM PENINGKATAN DAYA TARIK PASAR PADA PT. SARANA AGRO NUSANTARA (PERSERO)

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. merupakan cikal bakal berdirinya Kebun/Unit PT. Perkebunan Nusantara V

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. (17/10/2008) Nomor 30, yang dibuat dihadapan Hj. YULFITA RAHIM Sarjana

PERATURAN BUPATI LANDAK NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KABUPATEN LANDAK

BAB II PT. PELABUHAN INDONESIA I BICT. berlokasi di Gabion, Belawan. Disini, PT. Pelabuhan Indonesia I ( Persero )

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 02/KPPU/PDPT/II/2013 TENTANG

PT AUSTINDO NUSANTARA JAYA Tbk. TANYA JAWAB PUBLIC EXPOSE Senin, 14 Mei Bagaimana target produksi dan penjualan Perseroan pada tahun 2018?

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. merupakan tonggak awal berdirinya Bank Pembangunan Daerah (BPD) diseluruh

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. PT Perkebunan Nusantara III (Persero) merupakan salah satu dari 14 Badan Usaha

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA,

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR : 21 TAHUN 2010 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT PADA PT TIRTA GEMAH RIPAH

PENDAHULUAN. ini pertumbuhannya sangat signifikan. Sejak tahun 2006 indonesia telah. Tabel 1.1 Volume dan Nilai Expor Kelapa Sawit

BAB III OBJEK PENELITIAN DAN METODE PENELITIAN. PT UG didirikan dengan akta notaris Abdul Latief, SH, No.104 tertanggal 29

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANTEN,

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR : 20 TAHUN 2010 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT PADA PT JASA SARANA

- 2 - Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 31, Tambahan Lembaran Nega

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas PT. Agung Sumatera Samudera Abadi

RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR : 22 TAHUN 2011 TENTANG

BAB III METODOLOGI ANALISIS

Peluang untuk pengembangan usaha agribisnis kelapa sawit di. lndonesia masih cukup terbuka luas hampir di semua subsistem baik pada

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire

1 PENDAHULUAN. Sumber : Direktorat Jendral Perkebunan (2014) Gambar 2 Perkembangan Produksi CPO Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. yang pada masa itu mendukung Indonesia menjadi bagian dari perdagangan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 09 tahun 1996 tentang Peleburan

BAB II CV. MORAWA TIMBER INDUSTRI

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. beralamat Jl. HR. Soebrantas Blok A No. 38 Komplek Ruko Mertopolitan

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. bidang perkebunan tanaman kelapa sawit, karet, cokelat, dan teh. Pada awanya

BAB I PENDAHULUAN. para stakeholdernya. Keberhasilan dalam pencapaian tujuan perusahaan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN. PT Sintang Raya di Kabupaten Kubu Raya merupakan PT (Perseroan

BUPATI BOYOLALI PROVINSI JAWA TENGAH

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) didirikan berdasarkan Peraturan

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN. PT Perkebunan Nusantara XI (Persero) atau PTPN XI adalah badan usaha

Paparan Publik PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (PT SMART Tbk) 2 Juni 2016

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KERINCI NOMOR 8 TAHUN 2003 SERI E NOMOR 4

BAB I PENDAHULUAN. Perumusan masalah menjelaskan mengenai butir-butir permasalahan yang akan

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. pesat guna meningkatkan standar hidup berbangsa dan bernegara. Semua pihak baik

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2010 NOMOR 4 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM. PT. (Persero) PELABUHAN INDONESIA I MEDAN. perhubungan, PT.(persero) Pelabuhan Indonesia I Medan sebelumnya berstatus

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. PT. Putra Salfan merupakan perusahaan swasta nasional yang bergerak

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. PT Dinamika Cipta Sentosa berdiri sejak Tahun 1993, bidang usaha yang dijalani oleh

BAB II PT PELABUHAN INDONESIA I ( PERSERO )

BUPATI BOYOLALI PROVINSI JAWA TENGAH

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Sejarah PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) penataan kembali (Restrukturisasi / Konsolidasi) BUMN Sub Sektor

BUPATI SIAK PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. kelompok orang yang bekerja secara terpimpin dan terkendali dalam

LAMPIRA N. Universitas Sumatera Utara

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 11 TAHUN 2013 TENTANG

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Indonesia memiliki potensi alamiah yang berperan positif dalam

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pendirian perseroan terbatas nomor 11. PT.Putra Salfan berkedudukan di

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA BARAT,

QANUN KABUPATEN ACEH SELATAN NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH KABUPATEN ACEH SELATAN KEPADA PT. BANK ACEH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 13 TAHUN 2006 TENTANG

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. Pembentukan perusahaan ini mempunyai lintasan sejarah yang diawali dengan

PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN PT. PEMBANGUNAN PRASARANA SUMATERA UTARA

DISAMPAIKAN PADA RAPAT KOORDINASI DAN SINKRONISASI PENYUSUNAN PROGRAM KEBIJAKAN PENGEMBANGAN INDUSTRI AGRO TAHUN 2013 Oleh : SEKRETARIS DIREKTORAT

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 60 TAHUN 2015 TENTANG

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

DUKUNGAN SUB SEKTOR PERKEBUNAN TERHADAP PELAKSANAAN KEBIJAKAN

BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Transkripsi:

BAB II PT. SARANA AGRO NUSANTARA (SAN) A. Sejarah RingkasPT. Sarana Agro Nusantara (SAN) PT. Sarana Agro Nusantara (PT. SAN) adalah merupakan penggabungan antara PT. Sawitindo (Unit Dumai) dengan PT. Delitama Indonesia (Unit Belawan) sesuai dengan keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: C-18 HT.01.04 Tahun 2001 dan tanggal 2 Januari 2001 dengan Akte Notaris Ny. Sartutsyasmi Agoeng Iskandar, SH. Nomor 8 Tanggal 11 September 2000, dengan Kantor Direksi beralamat di jalan D.I Panjaitan No. 176 Medan. Dasar Hukum yang dimiliki Perusahaan adalah sebagai berikut : i. Akte Pendirian dengan Nomor: 8 Tanggal 11 September 2000 dari Notaris Ny. Sartutsyasmi Agoeng Iskandar, SH. ii. Surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia Nomor: Nomor: C-18 HT.01.04 Tahun 2001 dan tanggal 2 Januari 2001. iii. Berita Negara Republik Indonesia dengan Nomor: 4020 tanggal 22 Juni 2011. iv. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk Unit Belawan Nomor : 01.060.002.1-112.001 dan Unit Dumai Nomor : 01. 060.002.1-212.001 dan Kantor Direksi 01.0606.002.1051.000. Berdasarkan Akte Perubahan Anggaran Dasar PT. SAN Nomor C-33143 HT.01.04. TH.2005 tanggal 14 Desember 2005, Modal Dasar Perusahaan 9

10 adalah sebesar Rp 60.800.000.000,- (enam puluh miliar delapan ratus juta rupiah) yang terdiri atas 60.800 (enam puluh ribu delapan ratus) saham dengan masing-masing saham bernilai nominal Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah). Modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 23.900.000.000,- (dua puluh tiga miliar sembilan ratus juta rupiah) yang terdiri dari 23.900 (dua puluh tiga sembilan ratus rupiah) lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah) per lembar dengan komposisi yaitu sebagai berikut: a) PT. Perkebunan Nusantara III : Rp 9.541.000.000 = 9.541 saham = 39,92% b) PT. Perkebunan Nusantara IV : Rp 11.969.000.000 = 11.969 saham = 50.08% c) PT. Perkebunan Nusantara V : Rp 2.390.000.000 = 2.390 saham = 10.00% Perusahaan usaha jasa pengurusan transportasi (UJTP)/Freight Forwarding yang memiliki fasilitas dan layanan antara lain: Tangki timbun untuk minyak kelapa sawit dan fraksinya serta gula tetes, Jasa Pergudangan untuk komoditi karet, teh, Cokelat, Kopi dan tembakau serta pelayanan jasa ekspedisi pengurusan dokumen ekspor impor untuk semua jenis Komoditi. Kantor Pusat PT. SAN merupakan terletak di jalan Iman bonjol No. 24 A- B Medan, sumut dan memiliki 2 (dua) kantor Unit di Jl. Ujung Baru, Belawan, Sumut dan Jl. Datuk Laksamana, Dumai Riau.Lokasi instalasi Belawan Terletak di areal seluas 58.058,7 m 2 dan Instalasi Dumai Teletak di areal tanah seluas 31.399,2 m 2 keduanya memiliki sarana kantor, Tangki timbun, gudang,

11 timbangan, bengkel, katel uap, Ruang instalasi, Pompa, pembangkit tenaga listrik, Saluran pemipaan dan lain lain. Sebagai perusahaan jasa yang telah berdiri lebih dari 80 tahun dan telah memiliki reputasi yang cukup di kenal, mereka berkomitmen untuk menberikan jasa terbaik, efektif dan efesien dengan tarif jasa yang kompetitif serta dukungan sumber daya manusia yang profesional dan berpengalaman serta peralatan yang cukup memadai. Instalasi SAN memiliki kapasitas Timbun minyak Kelapa Sawit (MKS) dan fraksinya yang cukup besar yaitu lebih dari 160.000 NT serta kapasitas perkebunan hampir 8000 ton. Selain itu perusahaan ini juga bertindak sebagai Freight Forwarding Agencysekaligus perusahaan pengurusan jasa Kepabeanan PPJK (expor-impor) bagi produk Komoditas dan produk perkebunan. 1.Logo Perusahaan Gambar 2.1 Logo PT. Sarana Agro Nusantara (SAN) Sumber: http//www.saranaagronusantara.com 2. Visi, Misi dan Nilai Budaya Perusahaan PT. Sarana Agro Nusantara 2.1 Visi Membentuk Perusahaan bertaraf International dalam bidang jasa dan mejadi market leader di Indonesia dengan pelayanan berskala global.

12 2.2 Misi a) Memberikan Pelayanan jasa penimbunan terbaik untuk mencapai kepuasan pelanggan melalui konsistensi dalam pengendalian kualitas produk milik pelanggan, sistem manajemen terpadu, teknologi yang tepat dan memenuhi standar international. b) Sumber Daya manusia sebagai aset perusahaan di hargai dan diberikan pemahaman secara konsisten dan berkesinambungan. c) Perusahaan berupaya untuk selalu memenuhi kepentingan berbagai pihak (StakeHolders). B. Struktur Organisasi PT. Sarana Agro Nusantara (SAN) Pembentukan struktur organisasi di dalam perusahaan merupakan salah satu faktor yang tidak kalah pentingnya untuk diperhatikan oleh pimpinan perusahaan. Dengan adanya struktur organisasi yang telah disusun sesuai dengan kebutuhan aktivitas perusahaan akan dapat membantu pimpinan dalam mencapai tujuan yang telah direncanakan oleh perusahaan. Sehingga kesalahan di dalam menerima dan melaksanakan perintah atasan dapat dihindarkan. Tujuan utama dari pengadaan struktur organisasi ini adalah upaya dalam mengkoordinir semua kegiatan yang diarahkan dalam usaha mencapai tujuan perusahaan, sehingga pelaksanaan tugas dapat diarahkan dalam usaha untuk mencapai tujuan yang dimiliki perusahaan, sehingga pelaksanaan tugas dapat dilaksanakan secara tertib dan lancar serta dapat berpedoman pada perangkat organisasi yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

13 Di dalam suatu struktur yang ini akan dengan jelas dan tegas dapat diketahui siapa dan bagaimana hubungan tanggung jawab antara suatu jabatan dengan jabatan yang lain untuk melaksanakan kegiatan yang telah terjadi di dalam perusahaan tersebut. Struktur organisasi PT. Sarana Agro Nusantara (SAN) adalah sebagai gambar berikut :

14

15 C. Job Description Tabel 2.3 Job Description PT. Sarana Agro Nusantara Bagian Direktur Utama Uraian Kegiatan a) Memimpin dan mengurus perseroan sesuai dengan tujuan perseroan dan senantiasa berusaha meningkatkan efisiensi dan efektifitas perseroan. b) Menguasai,memelihara dan mengurus kekayaan perseroan. c) Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas kepala Direktur Operasional secara keseluruhan. Direktur a) Membantu Direktur Utama dalam menyelesaikan tugas-tugas rutin. b) Mengawasi rencana maupun realisasi biaya eksploitasi,investasi yang telah ditetapkan. c) Membuat/mencari terobosan-terobosan baru kepada produsen dan konsumen. Kepala Bagian Operasi a) Merencanakan dan mengkoordinasi pekerjaan dibagian Operasi/Teknik untuk mencapai produktivitas.

16 Bagian Uraian Kegiatan b) Mengawasi pembiayaan dibagia Operasi. c) Memelihara hubungan kerja yang harmonis antara Bagian. Wakil Kabag Operasi a) Mengarahkan dan mengawasi pencatatan persediaan didalam tangki ke kartu-kartu persediaan per produsen dan per unit operasi. b) Mengarahkan dan mengawasi pengkonsolidasian laporan-laporan periodik persediaan di tangki timbun. c) Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditetapkan oleh Kepala Bagian Operasi. Kepala Bagian Keuangan a) MembantuDireksi di dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kerja di bagian keungan yang meliputi pembukuan pembiayaan dan pengadaan barang b) membantu Direksi membuat rencana program jangka panjang dan jangka pendek dibagian Keuangan serta mengorganisir pekerjaan tersebut

17 Bagian Uraian Kegiatan dengan mendahulukan pekerjaanpekerjaan minoritas. c) Membuat rencana kerja dan anggaran dibagian Keuangan dan merangkum semua rencana kerja dan anggaran bagian-bagian didalam buku rencana kerja dan anggaran perusahaan Wakil Kabag keuangan a) Melaksanakananalisa dan meningkatkan kinerja keuangan perusahaan sesuai dengan sistem prosedur keungan. b) Meneliti, menganalisa dan mengevaluasi laporan-laporan keuanganuntuk mendapatkan gambaran likuiditas dan keungan perusahaan serta mengusahakan langkah-langkah perbaikan yang efisien dan efektif dari penggabungan dana. c) Memeriksa, mengawasi dan menyetujui pengeluaran biaya-biaya sesuai batas wewenang d) Memeriksa rancangan anggran dari

18 Bagian Uraian Kegiatan keseluruhan perusahaan yang dibuat oleh semua unit organisasi dan perusahaan maupun yang sudah dikonsolidasi untuk diajaukan kepada kepala bagian keuangan. Staff Urusan Sekretariat, Umum, a) Membantu Wakil Kepala Bagian Sekretariatan dalam mengurus dan menyelesaikan masalah-masalah Sekretariat dan Keamanan. b) Membuat data statistik, peta situasi keamanan bulanan, triwulan dan semester dan tahunan bidang keamanan. c) Membantu Wakil Kepala Bagian Sekretariat, khususnya dalam pekerjaan yang berkaitan dengan dokumen dan surat menyurat intern dan ekstern. Kepala Unit a) Mengkoordinirdan mengatur tugas pekerjaan serta mengarahkan semua pekerjaan yang berada di unit. b) Menyusun Rencana Kerja Anggaran Audit. c) Melaksanakan hubungan koordinasi ke

19 Bagian Uraian Kegiatan kebun PTPN maupun Swasta, KPB dan pelayaran dalam rangka menerima, menimbun, mengapalkan (dry dan liquid). Wakil Kepala Unit a) Mengkoordinir dan mengatur tugas pekerjaan serta mengarahkan semua pekerjaan yang berada di unit. b) Melaksanakan, menerima tugas-tugas dengan segala Kebijakan dri Kepala Unit. c) Menjaga disiplin kerja dan secara berkala menilai prestasi kerja bawahannya. Staff urusan KTU a) Mengkoordinir laporan harian posisi Kas dan Bank. b) Mengkoordinir penyusunan rencana pembayaran pada Pihak III. c) Mengkoordinir pelaksanaan pembayaran terhadap transaksitransaksi yang timbul. Staff Urusan Operasi a) Memimpin, mengatur serta mengawasi kegiatan Bongkar/Penerimaan serta

20 Bagian Uraian Kegiatan kegiatan lainnya yang berhubungan dengan penerimaan, penimbunan dan pengapalan. b) Bekerjasama dan koordinasi dengan Bidang Laboratorium dalam pemeriksaan mutu MKS dan hasil prosesnya untuk penerimaan, penimbunan dan pengapalan. c) Mengarakan dan mengawasi pencatatan persediaan didalam tangki ke kartu kartu persediaan per produsen dan per unit operasi. Staff Urusan Teknik a) Membuat suatu kajian lapangan untuk mendapatkan data sebagai dasar perencanaan perbaikan dan perawatan peralatan. b) Menjaga disiplin kerja secara berkala menilai prestasi kerja bawahannya. c) Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Unit. Staff Urusan Teknologi a) Membuat suatu kajian lapangan untuk mendapatkan data sebagai dasar

21 Bagian Uraian Kegiatan perencanaan perbaikan dan perawatan peralatan. b) Menyusun rencana kerja anggaran tahunan urusan teknologi untuk disampaikan kepada Kepala Unit. c) Bertanggung jawab atas pengelolaan laboratorium dalam rangka pengawasan mutu yang diterima sampai dengan tahap pengapalan. Staff Urusan Ekspedisi /Pergudangan a) Mengawasi pemindahan barang didalam pelabuhan dengan baik dan penuh tanggung jawab untuk menghindari kerusakan serta tetap menjaga mutu. b) Memeriksa dan mencocokkan kelengkapan dokumen-dokumen penerimaan dan pengapalan. c) Memeriksa dan meneliti laporanlaporan mengenai kegiatan ekspor/impor dan muatan barang serta mengambil langkah-langkah perbaikkan

22 D. Jaringan Usaha PT. Sarana Agro Nusantara (PT. SAN) adalah merupakan perusahaan usaha jasa pengurusan transportasi (UJTP)/Freight Forwarding yang memiliki fasilitas dan layanan antara lain: Tangki timbun untuk minyak kelapa sawit dan fraksinya serta gula tetes, Jasa Pergudangan untuk komoditi karet, teh, Cokelat, Kopi dan tembakau serta pelayanan jasa ekspedisi pengurusan dokumen ekspor impor untuk semua jenis Komoditi. A. Kantor Unit Kantor Pusat PT. Sarana Agro Nusantara terletak di jalan Iman Bonjol No. 24 A-B Medan, Sumatera Utara, PT. Sarana Agro Nusantara (SAN) memiliki 2 (dua) kantor Unit/cabang di Jl. Ujung Baru, Belawan, Sumatera Utara dan Jl. Datuk Laksamana, Dumai Riau. 1. Kantor Unit Belawan Kantor Unit di Jl. Ujung Baru, Belawan, Sumut.Lokasi instalasi Belawan terletak di areal tanah seluas 56.173 m 2.Memiliki sarana seperti: a. Tangki timbun untuk Minyak Kelapa Sawit dan turunannya sebanyak 68(enam puluh delapan) unit dengan total kapasitas 100.500 Ton. b. Tangki timbun untuk Molasses sebanyak 2 (dua) unit dengan total kapasitas 5000 Ton. c. Sarana gudang (warehousing) untuk momoditas kering perkebunan sebanyak 3 (tiga) unit dengan total kapasitas 5.500 Ton. d. kantor, timbangan, Bengkel, katel uap, Ruang instalasi, Pompa, pembangkit tenaga listrik, Saluran pemipaan dan lain-lain.

23 2. Kantor Unit Dumai Kantor unit Jl. Datuk Laksamana, Dumai Riau. Lokasi instalasi Dumai terletak di areal tanah 31.399 m 2.Memiliki sarana seperti: a. Tangki timbun untuk Minyak Kelapa Sawit dan turunannya 15 (lima belas) unit dengan total kapasitas 59.500 Ton. b. Kantor, Gudang, timbangan, Bengkel, katel uap, Ruang instalasi, Pompa, pembangkit tenaga listrik, Saluran pemipaan dan lain- lain. B. Perusahaan Freight Forwarder& PPJK Selain itu perusahaan kami juga bertidak sebagai freight forwarding agency sekaligus perusahaan pengurusan jasa kepabeanan-ppjk (exporimpor) baik produk dan komoditas perkebunan maupun produk dan komoditas lainnya. C. Perusahaan Depo Peti Kemas Perusahaan PT. Sarana Agro Nusantara juga sebagai perusahaan Depo Peti Kemas diatas lahan 20.880 m 2 di Gabion Belawan. D. Lokasi Instalasi Lokasi instalasi Belawan Terletak di areal seluas 58.058,7 m2 dan Instalasi Dumai Teletak di areal tanah seluas 31.399,2 m2 keduanya memiliki sarana kantor, Tangki timbun, Gudang, timbangan, Bengkel, katel uap, Ruang instalasi, Pompa, pembangkit tenaga listrik, Saluran pemipaan dan lain lain.

24 E. Kinerja Usaha Terkini Secara umum pencapaian kinerja perusahaan Tahun 2013 dapat digambarkan sebagai berikut : 1. Perhitungan Laba/ Rugi Tahun 2013 Perusahaan mengalami kerugian sebesar Rp.100.166 juta atau dibawah RKAP sebesar Rp 134.344 juta dan dibawah Real tahun 2012 sebesar Rp 131.439 juta. 2. Neraca Total asset Tahun 2013 sebesar Rp 3.320.286 juta dibanding dengan RKAP 2013 sebesarrp 3.394.703 juta berada dibawah RKAP sebesar Rp. 74.417 juta (2,19%) dan dibanding dengan Realisasi Tahun 2012 Rp. 2.765.252 juta berada diatas sebesar Rp. 554.034 juta (20,07%), hal ini terutama disebabkan bertambahnya aktiva tetap karena pertambahan investasi. 3. Pemasaran Secara keseluruhan kuantum penjualan perkomoditi Tahun 2013 berada dibawah RKAP tahun 2013 kecuali Gula dan Tetes dan bila dibanding Real Tahun 2012 secara umum berada diatas kecuali Karet dan Tetes.Nilai Penjualan untuk Ekspor dan Lokal Tahun 2013 adalah sebesar Rp. 1.548.668 juta, berada dibawah RKAP sebesar Rp. 295.120 juta (16,01%), dan berada diatas Real tahun 2012 sebesar Rp. 61.426 juta (4,13%).

25 F. Rencana Usaha PT Sarana Agro Nusantara (SAN) memiliki beberapa rencana usaha/kegiatan yang bertujuan untuk menciptakan nilai tambah yang berkesinambungan dalam setiap kegiatan bisnis perusahaan, sebagai berikut: 1. Memperbesar ukuran logistik dengan meningkatkan kapasitas tangki timbun dan dry cargo. 2. Revitalisasi peralatan untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi pelayanan sesuai dengan kemampuan perusahaan. 3. Melakukan pengembangan bisnin baru yaitu Depo Container. 4. Peningkatan pelayanan untuk memenuh pasokan maka perbaikan infrastruktur jalan, tempat penerimaan CPO dan CPKO, jembatan timbang, tangki timbun, mesin dan peralatan serta saraa pendukung lainnya menjadi prioritas. 5. Good Manufacturing Practice dalam pengoperasian mesin dan peralatan instaasi untuk tercapainya efisiensi. 6. Penerapan sistem manajemen mutu yang terintegrasi mulai dari ISO 9000 (mutu produk), ISO 14000 (mutu lingkungan), ISO 18000 (mutu keselamatan), RSPO (Roundtable on Sustaiable Palm Oil) serta ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) untuk memenuhi mutu produk serta 7. Tuntunan Global.