Sistem Ekskresi. Drs. Refli, MSc Diberikan pada Pelatihan Penguatan UN bagi Guru SMP/MTS se Provinsi NTT September 2013

dokumen-dokumen yang mirip
SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 11. SISTEM EKSKRESI MANUSIALatihan Soal 11.1

Struktur Ginjal: nefron. kapsul cortex. medula. arteri renalis vena renalis pelvis renalis. ureter

Sistem Eksresi> Kelas XI IPA 3 SMA Santa Maria Pekanbaru

biologi SET 15 SISTEM EKSKRESI DAN LATIHAN SOAL SBMPTN ADVANCE AND TOP LEVEL A. ORGAN EKSKRESI

Sistem Ekskresi Manusia

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 1. Sistem Ekskresi ManusiaLATIHAN SOAL BAB 1

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 1. Sistem Ekskresi ManusiaLatihan Soal 1.2

Created by Mr. E. D, S.Pd, S.Si LOGO

Mahasiswa dapat menjelaskan alat ekskresi dan prosesnya dari hasil percobaan

- - SISTEM EKSKRESI MANUSIA - - sbl1ekskresi

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 1. Sistem Ekskresi ManusiaLatihan Soal 1.3. Air. Asam amino. Urea. Protein

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 1. Sistem Ekskresi ManusiaLatihan Soal 1.1

SISTEM EKSKRESI. Sistem Ekskresi Manusia. Zat sisa yang Diproduksi. Pemecahan Hb. H a t i. Respirasa sel. Deaminasi asam amino. Urea. Asam urat.

SISTEM EKSKRESI MANUSIA 1: REN. by Ms. Evy Anggraeny SMA Regina Pacis Jakarta

SISTEM EKSKRESI SISTEM EKSKRESI PADA VERTEBRATA

Sistem Ekskresi pada Manusia. mendeskripsikan sistem ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

MODUL MATA PELAJARAN IPA

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

BAB II PEMBAHASAN A. GINJAL

SCIENCE MODULE GRADE IX JULY-AUGUST 2015 ACADEMIC YEAR 2015/2016

Bab. Sistem Ekskresi. A. Sistem Ekskresi pada Manusia B. Sistem Ekskresi pada Hewan

Menjelaskan struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia dan penerapannya dalam menjaga kesehatan diri

SISTEM EKSKRESI MANUSIA

Bab 8 Sistem Ekskresi

LEMBARAN SOAL. Mata Pelajaran : BIOLOGI Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA 1-2 ( SEBELAS IPA 1-2 )

Untuk mempermudah memahami materi ini, perhatikan peta konsep berikut ini. Alat Ekskresi. pada Manusia. meliputi

Bab SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

Struktur bagian dalam ginjal

SMP JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN IX (SEMBILAN) ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISTEM EKSKRESI

PEMERIKSAAN PROTEIN DAN GLUKOSA URINE LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN : ERICA PUSPA NINGRUM : J1C111208

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SISTEM EKSKRESI MANUSIA. SMA kelas XI KD 3.9 dan 4.10

PERCOBAAN VI PEMERIKSAAN PROTEIN DAN GLUKOSA URINE

SISTEM EKSKRESI LKS IPA TERPADU -SMP KELAS IX/1 1

BAB 1. Sistem Ekskresi. A. Struktur Alat Ekskresi pada Manusia B. Kelainan dan Penyakit Sistem Pengeluaran. Bab 1 Sistem Ekskresi Pada Manusia 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 11. SISTEM EKSKRESI MANUSIAlatihan soal 11.3

BAB VIII SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

LAMPIRAN KUESIONER AWAL

M.Nuralamsyah,S.Kep.Ns

Anatomi & Fisiologi Sistem Urinaria II Pertemuan 11 Trisia Lusiana Amir, S. Pd., M. Biomed PRODI MIK FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

Ilmu Pengetahuan Alam

HISTOLOGI URINARIA dr d.. K a K r a ti t k i a a R at a n t a n a P e P r e ti t w i i

SISTEM EKSKRESI DISUSUN OLEH: KELOMPOK 4 RETNO ASIH INTAN KURNIAWATI REGINA RATIH F KHARIS SUBKHAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.3 Tujuan

BAB II KAJIAN TEORI A. Pengertian Beban Kognitif B. Komponen Beban Kognitif

BAB VII SISTEM UROGENITALIA

Kelompok 3. Nama : Meli irawati lumbantobing Mastika sinurat

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kualitas air yang meliputi kualitas fisik, kimia, biologis, dan radiologis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. zat-zat yang dimungkinkan terkandung di dalam urine, dan juga untuk melihat

a) memegang peranan penting dalam pengeluaran zat-zat toksis atau racun, c) mempertahankan keseimbangan kadar asam dan basa dari cairan tubuh, dan

Reabsorpsi dan eksresi cairan, elektrolit dan non-elektrolit (Biokimia) Prof.dr.H.Fadil Oenzil,PhD.,SpGK Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN I. : SMP N 2 Gerokgak. Kelas/ Semester. Pertemuan ke : 1 dan 2

2. Sumsum Ginjal (Medula)

Pemeriksaan Urine Metode Carik Celup

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Urin adalah cairan sisa yang diekskresikan oleh ginjal kemudian

GINJAL KEDUDUKAN GINJAL DI BELAKANG DARI KAVUM ABDOMINALIS DI BELAKANG PERITONEUM PADA KEDUA SISI VERTEBRA LUMBALIS III MELEKAT LANGSUNG PADA DINDING

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERANCANGAN ALGA PURIN (ALAT PERAGA PEMBENTUKAN & PENGUJIAN URIN) MELALUI MANIPULASI CARA KERJA NEFRON

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

11/28/2011 SISTEM URINARIA. By. Paryono

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LATIHAN PAT BIO KELAS XI IPA

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 10. SISTEM ORGANISASI KEHIDUPANLatihan Soal 10.5

KISI-KISI ULANGAN TENGAH SEMESTER I. Kelas / Semester : IX / Ganjil Mata Pelajaran : IPA Tahun Pelajaran : Jumlah soal : 10 uraian

Universitas Indonusa Esa Unggul FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT Jurusan Perekam Medis dan Informasi Kesehatan

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 9. Ciri-Ciri Makhluk Hidup Latihan Soal 9.1

BAB I PENDAHULUAN. suatu industri minuman yang dikemas dalam kantong plastik. Minuman

Sistem Ekskresi Pada Hewan Vertebrata dan Invertebrata. Sistem Ekskresi Pada Hewan Vertebrata

Hubungan Hipertensi dan Diabetes Melitus terhadap Gagal Ginjal Kronik

TINJAUAN PUSTAKA. Gambar 1 Tanaman alpukat.

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN IPA. Dr. RAMLAWATI, M.Si. SITTI RAHMA YUNUS, S.Pd., M.Pd.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kreatinin adalah produk protein otot yang merupakan hasil akhir

BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. oleh hormon pankreas atau tidak berfungsinya hormon insulin dalam menyerap gula

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Proteinuri adalah terdapatnya protein di dalam urin, pada keadaan normal tidak

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PERTEMUAN I

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

CREATIVE THINKING. MANUSIA DAN ILMU PENGETAHUAN Panca Indra

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Eksresi adalah proses pengeluaran zat sisa hasil metabolisme sel yang sudah tidak digunakan oleh tubuh dan

SISTEM EKSKRESI. - Sistem ekskresi pada uniseluler dan multiseluler. - Pembuangan limbah nitrogen dan CO 2

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

LEMBAR PENGESAHAN Laporan lengkap praktikum Struktur Hewan dengan judul Jaringan Epitel yang disusun oleh: Nama : Lasinrang Aditia Nim : K

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 11. SISTEM EKSKRESI MANUSIALatihan Soal 11.4

Sistem Ekskresi Pada Hewan Vertebrata

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Fluorida adalah anion monovalen. 13. secara cepat saat lambung kosong dan fluorida sudah mencair. Adanya

SOAL IPA TERPADU KELAS 9 SEMESTER 1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. coco. Berikut data mortalitas uji pendahuluan: Jumlah Ikan (ekor)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Hati merupakan organ sentral dalam metabolisme di tubuh. Berat rata

BAB I PENDAHULUAN. zat atau substasi normal di urin menjadi sangat tinggi konsentrasinya. 1 Penyakit

BAB V PENUTUP. ditarik dari penelitian ini adalah bahwa penerapan Model Discovery Learning

ANATOMI FISIOLOGI MANUSIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kontraksi otot abdominal yang menambah tekanan di dalam rongga dan berbagai

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Saluran kencing sebagai organ penting dalam ekskresi urin terdiri dari: 2

Uji benedict (Semikuantitatif) Tujuan : Menghitung secara kasar kadar glukosa dalam urin. Dasar teori :

Sistem Osmoregulasi Pada Ikan

1. Dapat menjelaskan sistem Eksresi. 2. Dapat menjelaskan sistem Ekskresi pada Avetebrata. 3. Dapat menjelaskan sistem Ekrsresi pada Vertebrata.

Transkripsi:

Sistem Ekskresi Drs. Refli, MSc Diberikan pada Pelatihan Penguatan UN bagi Guru SMP/MTS se Provinsi NTT September 2013

Pengertian & Fungsi Proses Ekskresi Penegrtian : Proses pengeluaran zat-zat sisa hasil metabolisme dari dalam tubuh Fungsi: mengeluarkan zat sisa metabolisme dari tubuh Mengatur keseimbangan air dalam tubuh (osmoregulasi) Menjaga kondisi homeostatis (keseimbangan dan fungsi sel-sel tubuh)

Sisa metabolisme antara lain, CO2 - hsl pemecahan gula Pengatur ph darah H2O hsl pembokaran gula NH3 & asam urat hsl degradasi protein Cairan empedu hsl degradasi eritrosit Mewarnai tinja

Alat ekskresi dan zat sisa yang dikeluarkan Paru-paru CO2 Kulit Keringat Ginjal : mengekskresikan zat-zat sisa metabolisme yang mengandung nitrogen misalnya amonia (NH3) Hati bilirubin

Struktur Ginjal Korteks = lapisan luar ginjal Terdapat jutaan penyaring = nefron (tempat pembentukan urin) Nefron tersusun atas Badan malpigi Tersusun dari Kapsul Bowman. Dalam Kapsul Bowman terdapat GLOMERULUS (kumpulan kapiler darah) Tubula (saluran panjang): Tubula kontortus proximal = Lengkung Henle Tubulus kontotus distal Tubulus kolektivus

Struktur Ginjal

Struktur Ginjal Medula Bentuk seperti kerucut piramida ginjal Tempat berkumpulnya saluran kapiler (tubulus) dari kapsul Bowman Pelvis renalis (rongga ginjal) Struktur menyerupai corong Ujung awal dari ureter Penampung urinsementara

Proses Pembentukan Urin Tiga tahap pembentukan urin: Filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi Filtrasi (penyaringan) terjadi pada kapiler glomerulus kapsul Bowman. Glomelurus mengikat kembali eritrosit, trombosit, dan sebagian besar protein plasma dan meneruskan air, urea, amonia, gula dan ion-ion mineral Hasil penyaringan di glomerulus masuk ke simpai Bowman dan diterukan ke tubulus proksimal Urin primer

Proses Pembentukan Urin Rearsobsi (penyerapan kembali Zat yang masih dibutuhkan seperti air, garam (NaCl), glukosa, asam-asam amino dari filtrat glomerulus diserap kembali (reabsorbsi) oleh tubulus kontortus proksimal filtrat gromelurus yang tidak dapat diserap pada tubulus kontortus proksimal diteruskan ke lengkung Henle. Absorbsi air terjadi kembali di lengkung Henle Filtrat yang tersisa urin sekunder dan diteruskan ke tubulus kontortus distal

Proses Pembentukan Urin Augementasi (pengumpulan Urine sekunder dari lengkung Henle akan masuk ke tubulus kontortus distal terjadi penambahan zat sisa yang tidak diperlukan tubuh : seperti pigmen empedu dan urea membentuk URIN sesungguhnya Urin tersebut diteruskan dan dikumpulkan di tubulus kolektivus

Paru-paru CO2 dan H2O hasil metabolisme sel diangkut ke paruparu melalui sistem peredaran darah untuk diekskresikan melalui alveolus paru-paru

Hati (hepar) Berfungsi sebagai organ eksresi Zat yang diekskresi : cairan empedu (billirubin; hasil degradasi eritrosit) dan kreatinin (hasil pemecahan protein) Cairan empedu akan keluarkan melalui saluran pencernaan Kreatinin; ditransportasi ke ginjal melalui pembuluh darah Jika tejadi pengendapan pada kantong empedu oleh kolesstrol, maka cairan empedu akan masuk ke dalam pembuluh darah dan menyebabkan penyakit kuning

Kulit Berfungsi sebagai organ eksresi karena adanya kelenjar keringat (glandula sudorifera) Zat yang diekskresi : keringat yang pengeluarannya diatur sistem saraf pusat Keringat, juga berfungsi sebagai pelindung terhadap kerusakan ſ isik, penyinaran, serangan kuman, penguapan, sebagai organ penerima rangsang (reseptor), serta pengatur suhu tubuh

Ganguan sistem ekskresi Diabetes insipidus produksi air seni secara berlebihan ADH Batu ginjal : penyakit karena adanya batu (endapan garam kalsium) di dalam rongga ginjal, saluran ginjal, atau di dalam kantung kemih Nefritis : kerusakan pada nefron (glomerulus) karena infeksi kuman Uremia: penimbunan urea dalam darah yang sehingga terjadi keracunan Albuminura : urin yang mengandung albumin karena kerusakan gromulurus kapsul Bowman Anuria: ganguan tidak mengeluarkan air seni

Ganguan sistem ekskresi Hepatitis adalah radang hati yang disebabkan oleh virus Biduran : gatal dan timbul bengkak-bengkak akibat udara dingin dan bahan kimia

Terima Kasih