BAB IV HASIL PENELITIAN. yang berada dikawasan lingkungan STAIN Palangka Raya ditemukan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V PEMBAHASAN HASIL INTEGRASI SAINS. herba yaitu : Talas, singkong,, kangkung, patikan kebo, pandan, rimbang

Lili paris ( Chlorophytum comosum Landep (Barleria prionitis L.) Soka(

Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya IPA SD Kelas IV

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Spermatophyta Angiospermae Dicotyledoneae Araucariales Araucariaceae Agathis Agathis dammara Warb.

BAB III METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN. yang dilaksanakan adalah penelitian deskriptif eksploratif yaitu suatu

LAMPIRAN. 1. Deskripsi jenis Anggrek yang ditemukan di Hutan Pendidikan USU

Famili Solanaceae. Rommy A Laksono

TINJAUAN PUSTAKA. Tanah Gambut. memungkinkan terjadinya proses pelapukan bahan organik secara sempurna

TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Tomat

6. Panjang helaian daun. Daun diukur mulai dari pangkal hingga ujung daun. Notasi : 3. Pendek 5.Sedang 7. Panjang 7. Bentuk daun

SIFAT-SWAT MORFOLOGIS DAN ANATOMIS LANGKAP (Arenga obtusifolia Blumme Ex. Mart) Haryanto dan Siswoyo'"

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di Cagar Alam tangale yang terdapat di

TINJAUAN PUSTAKA Sejarah Tanaman Cabai Botani Tanaman Cabai

No. Nama Alat Merek/Tipe Kegunaan Tempat 1. Merck, 100 ml Shitmazu, AA Lab. Lingkungan 2. Thermolyne SPESIFIKASI BAHAN. bio.unsoed.ac.

A : JHONI ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV

IDENTIFIKASI TUMBUHAN BAKUNGAN (Hymenocallis litthoralis) Oleh Nur Azizah NIM

LAPORAN PRAKTIKUM I KUNCI DETERMINASI KELAS DICOTYLEDONAE

A. Struktur Akar dan Fungsinya

HASIL. Gambar 1 Permukaan atas daun nilam Aceh. Gambar 2 Permukaan atas daun nilam Jawa.

TINJAUAN PUSTAKA. dan kini sudah tersebar luas ke seluruh dunia termasuk Indonesia

TINJAUAN PUSTAKA Tanaman Buah Naga

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Morfologi Tanaman Pisang ( Musa spp.) 2.2. Tanaman Pisang ( Musa spp.)

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman gonda dalam bahasa jawa disebut gondo atau orang barat

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman kedelai adalah sebagai berikut : : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Kumbang Koksi (Epilachna admirabilis)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman mentimun ( Cucumis sativus L.) (Cahyono, 2006) dalam tata nama tumbuhan, diklasifikasikan kedalam :

IDENTIFIKASI MORFOLOGI TANAMAN Rhoeo discolor Pada UNIVERSITAS NEGERI MALANG

TINJAUAN PUSTAKA. dalam buku Steenis (2003), taksonomi dari tanaman tebu adalah Kingdom :

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman mentimun papasan (Coccinia gandis) merupakan salah satu angggota

II. TINJAUAN PUSTAKA. Jagung manis termasuk dalam golongan famili graminae dengan nama latin Zea

CIRI CIRI KACANG TANAH

TINJAUAN PUSTAKA Botani

II. TINJAUAN PUSTAKA. dan memiliki batang berbentuk segi empat. Batang dan daunnya berwarna hijau

(Prihatman,2000). Tanaman ini kemudian menyebar ke Afrika (Madagaskar), Amerika Selatan dan Amerika Tengah (Rabani, 2009; Swennen & Ortiz, 1997).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.)

TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Van Steenis (2005), bengkuang (Pachyrhizus erosus (L.))

TINJAUAN PUSTAKA. atas. Umumnya para petani lebih menyukai tipe tegak karena berumur pendek

BAB II KAJIAN PUSTAKA jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo, 1993: 258). Indonesia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. : Spermatophyta. : Monocotyledonae. Species : Allium ascalonicum L.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Daryanto ( 2013 ) mengemukakan bahwa Sistematika tanaman (taksonomi)

STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN

KELAS IV SEMESTER 1 TUMBUHAN PENYUSUN : THERESIA DWI KURNIAWATI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Pandanus dubius Spreng Sinonim P. bidur Jungh. Ex Mig., P. compressus Martelli, P. pasificus Hort. Klasifikasi :

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman ubi kayu diklasifikasikan sebagai berikut: Kingdom : Plantae,

II. TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Trustinah (1993) sistematika (taksonomi) kacang tanah diklasifikasikan

II. TINJAUAN PUSTAKA. daun-daun kecil. Kacang tanah kaya dengan lemak, protein, zat besi, vitamin E

III. BAHAN DAN METODE

DESKRIPSI TANAMAN. Acriopsis javanica Reinw.

Makalah Percobaan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan

Identifikasi Hijauan Makanan Ternak (HMT) Lokal mendukung Pengembangan Sapi Potong di Sulawesi Selatan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) termasuk famili Graminae

BAB I BENGKUANG (Pachyrhizus erosus)

TINJAUAN PUSTAKA Botani

Jurnal Praktikum Phanerogamae Laboratorium Anatomi dan Sistematika Tumbuhan Semester IV. TA.2015/

TINJAUAN PUSTAKA. Species: Allium ascalonicum L. (Rahayu dan Berlian, 1999). Bawang merah memiliki batang sejati atau disebut discus yang bentuknya

TINJAUAN PUSTAKA. Taksonomi Tanaman Teh

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 3511/Kpts/SR.120/10/2009 TANGGAL : 12 Oktober 2009 DESKRIPSI SALAK VARIETAS SARI INTAN 541

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

III. METODE PENELITIAN. A. Waktu dan Lokasi Penelitian. B. Perancangan Penelitian. C. Teknik Penentuan Sampel. D. Jenis dan Sumber Data

PENGENALAN VARIETAS LADA, PALA, dan CENGKEH. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat November 2015

MATERI DAN METODE. Gambar 3.1.Lokasi Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA. menjadi tegas, kering, berwarna terang segar bertepung. Lembab-berdaging jenis

Daun pertama gandum, berongga dan berbentuk silinder, diselaputi plumula yang terdiri dari dua sampai tiga helai daun. Daun tanaman gandum

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pada awalnya kedelai dikenal dengan beberapa nama botani yaitu Glycine soja

REAKSI PUTRI MALU TERHADAP RANGSANG

BAB II KAJIAN PUSTAKA. penyebarannya tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian ± 500 m dpl.

TINJAUAN PUSTAKA. Adapun morfologi tanaman tembakau adalah: Tanaman tembakau mempunyai akar tunggang terdapat pula akar-akar serabut

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Desa Juria merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Bilato

KAJIAN KEPUSTAKAAN. beriklim kering. Umumnya tumbuh liar di tempat terbuka pada tanah berpasir yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. muda. Tanaman ini merupakan herba semusim dengan tinggi cm. Batang

II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif yaitu penelitian

II. TINJAUAN PUSTAKA. Manggis dengan nama latin Garcinia mangostana L. merupakan tanaman buah

TINJAUAN PUSTAKA. Morfologi dan Fisiologi Tanaman Jagung (Zea mays L.)

KARYA ILMIAH : KARYA SENI MONUMENTAL

II. Tinjauan Pustaka. dikonsumsi oleh setengah dari penduduk yang ada di bumi ini. Menurut Chevalier

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Bawang Merah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Taksonomi Tanaman Karet Sistem klasifikasi, kedudukan tanaman karet sebagai berikut :

TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Cabai

Ini Dia Si Pemakan Serangga

TINJAUAN PUSTAKA. Pemadatan Tanah

BAB I PENDAHULUAN Rumusan Masalah Apakah media tanam berupa pasir, tanah humus, tanah liat, dan serbuk sisa

II. TINJAUN PUSTAKA. penghasil pisang yang terkenal diantaranya Brasil, Filipina, Panama,

TINJAUAN PUSTAKA. (brassicaceae) olek karena itu sifat morfologis tanamannya hampir sama, terutama

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA Botani Ubijalar

TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Steenis (1987) kedudukan tanaman jagung (Zea mays L) dalam

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Sistem perakaran tanaman bawang merah adalah akar serabut dengan

II. TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman kacang hijau menurut Hartono dan Purwono (2005)

Transkripsi:

57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Hasil yang diperoleh selama penelitian menunjukan bahwa tumbuhan Herba yang berada dikawasan lingkungan STAIN Palangka Raya ditemukan beberapa jenis tumbuhan Herba. Deskripsi morfologi jenis tumbuhan herba sebagai berikut : 1) Spesimen 1 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah Perawakan : Terna, sistem perakaran serabut dan tersimpan dalam tanah pejal menyelinder atau membulat biasanya coklat tua dilengkapi dengan kuncup ketiak yang terdapat diatas lampang daun tempat munculnya umbi baru, tunas dan Stolon. Batang sejati tegak dan bentuk bulat. Permukaan batang licin, warna batang hijau, panjang batang ± 10-200 cm. Daun perisai dengan tangkai panjang dan besar, susunan. Daun lengkap. Ketebalan daun tebal. Permukaan daun licin, tulang daun sejajar, tepi daun bertoreh. Perbungaan tongkol dikelilingi oleh seludang dan didukung oleh gagang yang lebih pendek dari tangkai daun, bunga jantan dan betina kecil, tempatnya terpisah pada tongkol, bunga betina dibagian pangkal hijau, bunga jantan pada bagian atasnya warna putih steril, ujung tongkol dilengkapi dengan organ steril. Biji membundar 57

58 telur, Perbuahan seperti kepala yang berisi buah buni yang rapat, bentuk buah lonjong, dan termasuk buah semu. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 1 berdasarkaan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ). Klasifikasi Tumbuhan Herba Talas Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Divisi : Magnoliophyta ( Tumbuhan Berbunga ) Sub Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Class Ordo : Monocotyledoneae : Arales Familia : Araceae ( Talas-talasan ) Genus Spesies : Colocasia : Colocasia esculenta L a b c d e f Gambar : 4.1. Colocasia esculenta L. (talas)

59 Keterangan : a. Helaian Daun b. Tulang Daun c. Tangkai daun d. Bunga e. Pelepah daun f. Batang 2) Spesimen 2 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah. Perawakan : Terna. Tumbuhan singkong ini berakar tunggang. Batang berkayu, arah tumbuh tegak, bentuk bulat, permukaan batang kasar, earna batang coklat, panjang batang sekitar 10-200 cm, batang beruas, Daun termasuk daun lengkap, letak daun berseling, termasuk daun tipis bentuk daun lonjong.warna daun hijau, permukaan daun licin, tulang daun menjari,dan tepi daun bertoreh. Bunga malai, bunga tanaman singkong berumah satu dengan penyerbukan silang sehingga jarang berbuah. Termasuk buah semu. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 2 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature ( Tjitrosoepomo, 2007 ). Klasifikasi Tumbuhan Herba Singkong Kingdom : Plantae (Tumbuhan)

60 Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Sub Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Class : Dicotyledoneae Ordo Familia Genus Spesies : Euphorbiales : Euphorbiaceae : Manihot : Manihot esculenta Crantz a b c d e Gambar : 4.2 Manihot esculenta Crantz ( singkong ) Keterangan : a. Helaian daun b. Tulang daun c. Tangkai daun d. Tepi daun e. Batang f. Akar

61 3) Spesimen 3 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah. Perawakan : Terna, Akar tumbuhan ini berakar tunggang berwarna putih, batang yang berbentuk bulat berbatang basah dengan tinggi kurang dari 50 cm, berwarna hijau, diameternya ± 3 mm, arah tumbuh tegak, permukaan batang licin, memiliki ruas. Daun termasuk daun tidak lengkap, tata letak daun berseling, ujung daunya tumpul, pangkalnya membulat, memiliki tepi daun yang rata, memiliki anak daun 15-24, memiliki panjang ± 1,5 cm, lebar ± 7 cm dan bewarna hitam, tepi daun rata, permukaan daun licin. Bunga berbentuk malai, bewarna putih. Buah tumbuhan ini memiliki buah yang berbentuk kotak termasuk buah semu, bulat pipih dan licin, diameter ± 2 mm dan berwarna hijau. Tanaman ini memiliki biji yang kecil, keras dan berbentuk ginjal serta berwarna coklat. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 3 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ). Klasifikasi Tumbuhan Herba Meniran Kingdom Divisi Sub divisi Class : Plantae (Tumbuhan) : Magnoliophyta : Spermatophyta : Dicotyledoneae

62 Ordo Familia Genus : Euphorbiales : Euphorbiaceae : Phyllanthus Spesies : Phyllanthus niruri L. a b c d e Gambar : 4.3. Phyllanthus niruri. L ( meniran) Keterangan : a. Tulang daun b. Buah c. Tangkai Daun d. Batang e. Helaian daun

63 4) Spesimen 4 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah Perawakan : Terna. Akar patikan kebo berakar tunggang, akar patikan kebo memiliki banyak cabang-cabang akar, akar patikan kebo memiliki banyak rambut-rambut atau bulu-bulu halus, akar patikan kebo memiliki tudung akar atau kaliptera. Batang tumbuhan ini tidak berkayu, arah tumbuh tegak, berbentuk bulat silinder, permukaan batang licin, warna batang hijau, panjang 5-30 cm, memiliki ruas-ruas. Susunan daun lengkap, daun patikan kebo menempel di buku-buku batangnya, letak daun tersebar, berdaun tebal, bentuk daun hijau, permukan daun licin, panjang daun berkisar 0,5-5cm. tulang daun sejajar tepi daun rata, Bunga berbentuk malai, Warna bunganya hijau ke ungu-unguan. Buah termasuk buah sejati. berbentuk kapsul, buah patikan kebo tumbuh bersama dengan bunganya yang muncul di ketiak daun yang sama seperti daunya. Hasil deskripsi diatas dapat di identifikasi spesimen 4 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature. Klasifikasi Tumbuhan Herba Patikan Kebo Kingdom Divisi Sub divisi Class Ordo : Plantae (Tumbuhan) : Spermatophyta : Angiospermae : Dicotyledoneae : Euphorbiales

64 Familia Genus : Euphorbiaceae : Euphorbia Spesies : Euphorbia hirta L. a b c d e f Gambar : 4. 4. Euphorbia hirta L (patikan kebo) Keterangan : a. Bunga b. Helaian daun c. Batang d. Tulang daun e. Tangkai daun f. Ujung daun

65 5) Spesimen 5 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah Perawakan : Terna rumput, herba menahun. Akar tumbuhan alang-alang ini berakar serabut. Batang tidak berkayu, tumbuh tegak, permukaan batang berbulu kecil sedikit kasar, warna batang hijau, panjang batang sampai 2 meter,tidak mempeunyai ruas. Daun berbentuk pita, permukaannya berbulu pendek dan kasar, pinggir daun bergerigi tajam, pelepah daun merapat satu sama lain seolah membentuk batang, berbulu, letak daun tersebar, ketebalan daun tipis, bentuk daun memanjang, warna daun hijau, tulang daun melengkung, tepi daun rata. Bunga bentuk malai, warna putih. Buah berbentuk bulat, termasuk buah sejati. Biji sangat kecil berwarna coklat. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 5 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ). Klasifikasi Tumbuhan Herba Alang-alang Kingdom Divisi Sub divisi Class Ordo Familia Genus : Plantae (Tumbuhan) : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) : Spermatophyta (Menghasilkan biji) : Monocotyledoneae : Poales (Glumiflorae) : Poaceae (Graminae) : Imperata

66 Spesies : Imperata cylindrica L a b c d e f g Gambar : 4.5. Imperata cylindrica L (Alang-Alang) Keterangan : a. Helaian daun b. Bunga c. Tangkai bunga d. Daun e. Ujung daun f. Pangkal batang g. Akar

67 6) Spesimen : 6 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah. Perawakan : Terna. Akar rembusa memiliki akar serabut akar rambusa berwarna kuning kecoklatan dan akarnya tumbuh menjalar. Akar rambusa biasanya tumbuh menjalar pada tanaman lain. Pada akar rambusa memiliki banyak percabangan dan banyak terdapat bulu-bulu halus. Batang tidak berkayu, arah tumbuh merambat, bentuk batang bulat, permukaan batang berbulu, Batang bewarna hijau, panjang batang 1,5-5 m tidak memiliki ruas. Susunan daun termasuk daun lengkap, letak daun tersebar, helai daun berbentuk hati dengan tiga tonjolan membulat yang ujungnya runcing, tonjolan di tengah lebih besar, permukaannya berambut halus dan rapat, ukurannya 4,5-14,5 cm panjang dan 3,5-13 cm lebar, tangkai daun berambut halus dan rapat, panjangnya 2-10 cm, tumbuhan ini berdau tipis, permukaan daun berbulu, tulang daun melengkung dan tepi daun bertoreh. Bunga pada tumbuhan berbentuk malai, merupakan bunga sempurna, helaian ganda, kelopak lonjong, ujung membulat panjang, 2-3 cm dan bunga berwarna hijau. Buah rambusa merupakan buah buni, seluruhnya diselubungi oleh daun pembalut yang menyerupai pembalut. warnanya hijau bercorak hijau tua dan merah kuning bila masak, panjangnya 1,5-2 cm diameter 5-8 cm, permukaan licin. Biji rambusa berwarna hitam dan bentuk kecil.

68 Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 6 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007). Klasifikasi Tumbuhan Herba Rambusa Kingdom Divisi Sub divisi Class : Plantae (Tumbuhan) : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) : Spermatophyta : Dicotyledoneae Ordo Familia Genus : Violalis : Passifloraceae : Passiflora Spesies : Passiflora foetida L. a b c d e f g h Gambar : 4.6. Passiflora foetida L ( Rambusa ) Keterangan : a. Helaian daun b. Buah c. Tangkai daun

69 d. Sulur e. Batang f. Tangkai buah g. Ujung daun h. Tulang daun 7) Spesimen : 7 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah. Perawakan : Terna. Sistem perakaran tunggang, dan cabang - cabang akar mengarah ke semua arah. Batang berkayu herbasius (banyak mengandung air ), arah tumbuh merambat, bentuk batang bulat,kompak dan berongga, permukaan batang licin, warna batang hijau, tinggi batang 1,5-2,5 dengan diameter 0,5-3 cm, mempunyai ruas. Daun pada kangkung ini termasuk daun tidak lengkap, letak daun tersebar, daun tipis, bentuk daun lonjong, warna daun hijau, permukaan daun licin, tulang daun, tulang daun sejajar, tepi daun rata. Bunga berbentuk lonceng berwarna putih polos dan warna merah. Buah kangkung berbentuk bulat telur sedikit mengerucut. Biji berjumlah 4-6, berwarna putih muda, coklat, atau hitam waktu tua. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 7 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ).

70 Klasifikasi Tumbuhan Herba Kangkung Kingdom Divisi Sub divisi Class Ordo Familia Genus Spesies : Plantae (Tumbuhan) : Spermatophyta : Angiospermae : Dicotyledoneae : Convolvulales : Convolvulacae : Ipomoea : Ipomoea aquatic a b c d e f g h Gambar 4.7. Ipomoea aquatic ( Kangkung ). Keterangan : a. Daun b. Helaian daun c. Tulang daun d. Tangkai daun

71 e. Helaian bunga f. Bunga g. Ujung daun h. Batang 8) Spesimen : 8 Deskripsi : Habitat : Tumbuhan perdu. Perawakan : Tumbuhan ini memiliki akar Tunggang. Batang tidak berkayu, arah tumbuh tegak, bentuk bulat, permukaan batang kasar, warna batang kecoklatan, panjang batang 15-100 cm, mempunyai ruas. Susunan daun tidak lengkap, daun berwarna hijau, panjang daun antara 75-90 cm, lebar antara 8-10 cm, ujungnya lancip dan berduri halus, daunya tunggal, memeluk batang, termasuk daun tebal, bentuk daun memanjang, permukaan daun licin, tepi daun rata. Bunga pandan dinamakan pudhak, bentuk tandan dan bunga bewarna putih. Buah pandan tersusun dalam karangan berbentuk bulat, seperti durian, berdiameter 4-7,5 cm dan termasuk buah sejati. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesiemen 8 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ). Klasifikasi Tumbuhan Herba Pandan Kingdom Divisi Sub divisi : Plantae (Tumbuhan) : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) : Spermatophyta (Menghasilkan biji)

72 Class Ordo Familia Genus Spesies : Monocotyledoneae : Pandanales : Pandanaceae : Pandanus : Pandanus amaryllifolius Roxb. a b c d e Gambar : 4.8. Pandanus ( pandan) Keterangan : a. Ujung daun b. Pelepah daun c. Batang daun d. Tulang daun e. Helaian daun

73 9) Spesimen 9 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah, plot VI Perawakan : Akar tumbuhan ini tunggang yang akarnya termasuk tunggang bercabang. Batang berkayu arah, tumbuh tegak, permukaan batang bulat dan berbulu halus, warna batang hijau, panjang 10-100 cm mempunyai ruas. Susunan daun termasuk daun tidak lengkap karena daun hanya terdiri dari tangkai dan helaian daun, berseling, ketebalan daun tebal, bentuk daun lonjong, warna daun hijau, permukaan daun berbulu, tulang daun melengkung, tepi daun bertoreh. Bentuk bunga malai, warna bunga hijau berjumlah 5 dan berlekatan. Buah merupakan buah sejati majemuk, berwarna hijau dan bulat. Bentuk biji tipis dn bewarna putih. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 9 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ). Klasifikasi Tumbuhan Herba Rimbang Kingdom Sub divisi Divisi Class Ordo Familia : Plantae (Tumbuhan) : Spermatophyta : Magnoliophyta : Dicotyledoneae : Solanales : Solanaceae (suku terung - terungan)

74 Genus Spesies : Solanium : Solanum torvum Swartz a b c d e f g h i Gambar : 4.9. Solanum torvum Swartz ( Rimbang / Terung pipit) Keterangan : a. Tulang daun b. Helaian daun c. Ujung daun d. Bunga e. Tangkai bunga f. Batang g. Tangkai buah h. Buah i. Tangkai daun

75 10) Spesimen 10 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah Perawakan : Herba tahunan. Akar tumbuhan pisang berakar tunggang, arah tumbuh tegak, bentuk batang bulat, permukaan batang licin, warna batang, hijau kekuning-kuningan, panjang 3,5-7,5 m, batang tidak beruas. Susunan daun termasuk daun lengkap, daun tebal, bentuk daun lonjong umumnya panjang, warna daun hijau, pelepah dauh hijau agak kemerah- merahan, bentuk ujung daun tumpul dan tepinya tersusun ratarata, tulang daun melengkung, tepi daun rata. Bunga pisang umumnya disebut dengan jantung pisang keluar dari ujung batang, bentuk bunga bertandan, dan termasuk bunga berumah satu. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 10 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ).. Kingdom Divisi Sub divisi Class Ordo Famalia Genus Spesies : Plantae (Tumbuhan) : Magnoliophyta : Angiospermae : Monocotyledoneae : Zingiberales : Musaceae : Musa : Musa paradisiaca L

76 a b c d e f Gambar : 4.10 Musa paradisiaca ( pisang) Keterangan : a. Tulang daun b. Tepi daun c. Tangkai daun d. Pelepah daun e. Daun f. Batang semu

77 11) Spesimen 11 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah Perawakan : Terna, sistem akar serabut. Batang tumbuhan putri malu ini berbeda dengan batang tumbuhan lainya, berkayu, arah tumbuhnya tegak, bentuk batangnya bulat, pada seluruh batangnya terdapat rambut dan mempunyai duri yang menempel, warna batang hijau, panjang batang sekitar 10-40 cm. Susunan daun termasuk daun lengkap, berupa daun majemuk bersirip ganda dua yang sempurna, jumlah anak daun pada sirip sekitar 5-26 pasang, letak daun tersebar, ketebalan daun tipis, helaian anak daun berbentuk memanjang sampai lanset, ujung runcing, pangkal memundar, tepi rata, jika di raba diatas sampai bawah daun terasa licin, tulang daun menyirip, tepi daun rata. Bunga berbentuk bulat seperti bola dan tidak mempunyai mahkota dan kelopak bunga, warna bunga ungu, Termasuk buah semu, bentuk buah seperti polong pipih seperti garis-garis dan berukuran sangat kecil jika dibandingkan dengan buah lainya. Biji berukuran kecil berbentuk pipih dan bewarna hijau. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 11 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ).. Klasifikasi Tumbuhan Herba Putri Malu Kingdom : Plantae (Tumbuhan)

78 Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Sub Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Class Ordo Famalia Genus Spesies : Dicotyledoneae : Fabales : Fabaceae (suku polong-polongan) : Mimosa : Mimosa pudica Duchass. & Walp a b c d e f g Gambar : 4.11. Mimosa pudica ( putri malu). a. Buah b. Bunga c. Tangkai daun d. Daun e. Batang f. Tulang daun g. Helaian daun

79 12) Spesimen 12 Deskripsi : Habitat : Dataran rendah Perawakan : Terna, Sistem akar tanaman ini mempunyai akar serabut. Akar lembaga dari tanaman ini dalam perkembangan selanjutnya mati atau kemudian disusul oleh sejumlah akar yang kurang lebih sama besar dan semuanya keluar dari pangkal batang. Akar-akar ini karena bukan berasal dari calon akar yang asli yang dinamakan akar liar, bentuknya seperti serabut, oleh karena itu dinamakan akar serabut (radix adventicia). Batang tidak berkayu, berdasarkan arah batang diatas tanah genjer memiliki batang yang tegak (erectus) dengan bearah tegak lurus keatas, permukan batang licin, warna batang hijau, panjang batang lebih dari 1 cm. Susunan daun genjer ini termasuk daun lengkap, letak daun tersebar, ketebalan daun tebal, bentuk daun lonjong, warna daun hijau, permukaan daun licin, tulang daun melengkung, tepi daun rata, helaian daun lonjong, ujung meruncing pangkal tumpul, tepi rata, panjang 5-50 cm, lebar 4-25 cm, pertulangan sejajar, hijau. Berdasarkan pada letaknya bunga, bunga pada tanaman genjer ini terdapa ketiak daun (flos lateralis dan flos axillaries). Majemuk, bentuk daun, di ketiak daun terdiri dari 3-15 kuntum, tangkai panjang 15-20 cm, benang sari 3, tangkai putik kuning, kepala putik bulat, kepala lepas, ujung melengkung kedalam

80 kuning. Bentuk buah lonjong, Termasuk buah semu. Biji tumbuhan ini berbentuk bulat dan berwarna hitam. Hasil deskripsi diatas dapat diidentifikasi spesimen 12 berdasarkan deskripsi dan gambar dari literature (Tjitrosoepomo, 2007 ). Klasifikasi Tumbuhan Herba Genjer Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Divisi : Magnoliophyta ( Tumbuhan Berbunga ) Class Ordo Famalia Genus Spesies : Monocotyledoneae : Alismatales : Limnocharitaceae : Limnocharis : Limnocharis flava L.Buch a b c d e f g Keterangan : Gambar : 4.12. Limnocharis flava L.Buch a. Helaian daun

81 b. Daun c. Bunga d. Tangkai daun e. Pelepah daun f. Buah g. Batang