Prof. Dr. H. Almasdi Syahza, SE., MP. Email : asyahza@yahoo.co.id Website: http://almasdi.unri,ac,id



dokumen-dokumen yang mirip
MENJADI SEORANG GURU PROFESIONAL

Pedagogik Kepribadian Profesional Sosial

MENJADI SEORANG GURU PROFESIONAL

KARYA TULIS ILMIAH. Dalam KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Prof. Dr. H. Almasdi Syahza, SE., MP. Website:

TEKNIK PENULISAN ARTIKEL ILMIAH dari PENGABDIAN kepada MASYARAKAT

1. Bimbingan dan Konseling 2. Administrasi Pendidikan, dengan orientasi : Manajemen Sekolah Manajemen Pendidikan Tinggi 3.

OLIMPIADE NASIONAL INOVASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA (ONIP MATEMATIKA) 2014

PENELITIAN DOSEN PEMULA Hibah DP2M DIkti

PENGUMUMAN Nomor: 979/UN35/AK/2016

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN PPM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

media belajar lainnya, seperti melihat gambar dan membaca buku-buku, jika

PEDOMAN PENILAIAN PEMILIHAN LABORAN SEKOLAH BERPRESTASI TAHUN 2018

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 730 TAHUN 2012 TENTANG MEKANISME PENGANGKATAN DAN PENUGASAN PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN

BUKU PANDUAN LOMBA INOVASI TEKNOLOGI SEDERHANA Copyright Ristek Universitas Brawijaya

PENGUMUMAN Nomor: 595 /UN32.9/DT/2012

BUPATI AGAM PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 05 TAHUN 2012 T E N T A N G

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

PANDUAN PENGAJUAN USULAN PROGRAM INSENTIF PENULISAN BUKU AJAR PERGURUAN TINGGI

KARYA SENI MONUMENTAL Karya seni yang bersifat: (a) permanen (b) meningkatkan wibawa penciptanya atau lingkungannya (c) dipamerkan, dipublikasikan, at

I. PENDAHULUAN. Sains terbagi atas beberapa cabang ilmu, diantaranya adalah fisika. Fisika

PEDOMAN LOMBA INOVASI GURU KREATIF ASTRA 2015

TATA CARA PENGAJUAN USUL PENELITIAN

Introduction. Nursyamsuddin

PENGUMUMAN Nomor: 609 /H32.9/DT/2011 PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI MALANG TAHUN AKADEMIK 2011/2012

FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER (S2) 20.../20...

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

05/PP/DITDIKTENDIK/2011 PEDOMAN UMUM PEMILIHAN PNGELOLA KEUANGAN BERPRESTASI

PANDUAN PROGRAM BANTUAN PENULISAN BUKU 2014

04/PP/DITDIKTENDIK/2011 PEDOMAN UMUM PEMILIHAN PUSTAKAWAN BERPRESTASI

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG

LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA)

PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT FKIP UNIVERSITAS RIAU Tahun 2017

FORMULIR PERMOHONAN BEASISWA PENDIDIKAN PASCASARJANA DALAM NEGERI (BPPDN) DIKTI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ANDALAS TAHUN AKADEMIK

PANDUAN PROGRAM BANTUAN BUKU AJAR 2016

PENGUMUMAN REKTOR UNP Nomor: 865/UN35/AK/2014

PANDUAN PROPOSAL LNT-RBM VII

PANDUAN PENILAIAN PENELITIAN PPKP DAN PIPS EDISI 2012

PEDOMAN PENERIMA TANDA KEHORMATAN SATYALENCANA PENDIDIKAN BAGI KEPALA SEKOLAH TAHUN 2016

ANGGARAN 2015 URUT PROGRAM KEGIATAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN No Kompetensi Inti Guru Kompetensi Guru mapel Kimia Indikator Esensial

Buku Panduan. AMTeQ Young Innovator Competition (AYIC) Pusat Penelitian Sistem Mutu dan Teknologi Pengujian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR REPUBLIK INDONESIA

Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dan Keterkaitannya dengan PUBLIKASI ILMIAH

MODUL PANDUAN Lomba Karya Tulis Ilmiah SMA/SMK Sederajat INDONESIA DALAM DUNIA ELEKTRONIKA

PENULISAN KARYA ILMIAH

B. SKEMA Penelitian Dosen Universitas Riau Tahun 2016 (Gelombang 2) Tabel 1. Ringkasan Skema Hibah, Ketentuan Tim Peneliti dan Administrasi

Pedoman Pelaksanaan Seleksi Calon Pengawas Sekolah Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul

Oleh: Disampaikan pada kegiatan

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN KKNM PPMD INTEGRATIF. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan Laporan Akhir :

PROGRAM. Ketua. Anggota Tim

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT GURU NOMOR :. 1) Instansi :.. 2) Masa penilaian Bulan..s.d. 3) KETERANGAN PERORANGAN

HIBAH DANA PENELITIAN UNIVERSITAS RIAU TAHUN 2016

PEMERINTAH KABUPATEN KARO DINAS PENDIDIKAN JALAN VETERAN NO 54 Telp (0628) KABANJAHE

NOMOR :.. Instansi : SMA Negeri 89 Jakarta MASA PENILAIAN: JULI 2010 S.D. DESEMBER Lama

PETUNJUK PENULISAN PROPOSAL

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT GURU

LAPORAN PENCAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) Nama Peserta Didik

APLIKASI PEMETAAN PENDIDIKAN VOKASI KEPERAWATAN

BIODATA MAHASISWA PINDAHAN/TRANSFER/LINTAS JALUR * ( Wajib diisi )

BIODATA. 3. Konseling Industri Dst. B. Riwayat Pendidikan. Nama Perguruan Tinggi

dan menilai hasil pembelajaran, menganalisis hasil pembelajaran, melaksanakan tindak lanjut hasil penilaian

FORMULIR PENDAFTARAN

SISTEMATIKA PROPOSAL KOMPETISI INOVASI TEKNOLOGI BIDANG PERTANIAN

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR

Kepada Yth, Pemegang Sertifikat Insinyur Profesional Persatuan Insinyur Indonesia Di tempat. Perihal : Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

BUKU PANDUAN DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PEKAN ILMIAH MAHASISWA FARMASI INDONESIA PIMFI 2015 UNIVERSITAS PADJADJARAN

Disusun Oleh : Intrumen Portofolio Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan 1

LAMPIRAN 3 INSTRUMEN PK GURU DENGAN TUGAS TAMBAHAN YANG RELEVAN DENGAN FUNGSI SEKOLAH/MADRASAH

PANDUAN PROGRAM BANTUAN PEMBUATAN BUKU AJAR 2017

KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

PANDUAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU UNJANI PROGRAM SARJANA DAN DIPLOMA-3 TAHUN 2015

TERM OF REFERENCE. EAST JAVA SENIOR HIGH SCHOOL BRIDGE DESIGN COMPETITION 2014 Jadwal Kegiatan:

PANDUAN PELAKSANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MANDIRI

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU SD, SMP PROPINSI DKI JAKARTA

PENGUMUMAN Nomor: 1855/UN32.9/DT/2013 PENERIMAAN MAHASISWA BARU PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2013/2014

SOROPADAN AGRO EXPO BUKU PANDUAN LOMBA KARYA TULIS DAN KARYA INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN 2016 TEMA

DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

INSTRUMEN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

HIBAH PENGAJARAN (Teaching Grant)

PRODUK Penelitian. <Sebutkan jenis dan jumlah> Publikasi. <Sebutkan jenis dan jumlah> Prototipe. <Sebutkan jenis dan jumlah> HAKI

FORMULIR CALON MAHASISWA PROGRAM BEASISWA PRESTASI ASTRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015

STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK (GENERIK)

PROPOSAL PENELITIAN PENDIDIKAN MAGISTER MENUJU DOKTOR UNTUK SARJANA UNGGUL. Logo Perguruan Tinggi JUDUL PENELITIAN TIM PENGUSUL

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT GURU NOMOR :. 1) Instansi :.. 2) Masa penilaian Bulan..s.d. 3) KETERANGAN PERORANGAN

Perubahan perilaku karena interaksi antara individu dengan sumber belajar. Meliputi kawasan kognitif, psikomotor

KATA PENGANTAR. Jakarta, Februari 2016 Direktur Karier dan Kompetensi SDM. Bunyamin Maftuh NIP

SOP Penulisan Skripsi/Penelitian Mandiri

UNIVERSITAS DIPONEGORO

Dosen Pengampu: Prof. Dr. H. Almasdi Syahza, SE., MP Website:

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR 10 TAHUN 2007 TENTANG GELAR DAN SEBUTAN BAGI LULUSAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

ANUGERAH INOVASI JAWA BARAT 2015

Transkripsi:

TEKNOLOGI TEPAT GUNA DALAM RANGKA PENGEMBANGAN PROFESI GURU Oleh Prof. Dr. H. Almasdi Syahza, SE., MP. Email : asyahza@yahoo.co.id Website: http://almasdi.unri,ac,id Disampaikan pada: Workshop Pengembangan Profesi Guru Duri, 31 Januari 2010

Definisi TTG sesuai Kepmendikbud No. 25/O/1995 Teknologi tepat guna adalah teknologi yang menggunakan sumber daya yang ada untuk memecahkan masalah yang dihadapi/ada secara berdayaguna dan berhasilguna atau untuk pelaksanaan tugas sehari-hari menjadi lebih mudah, murah, dan sederhana.

Sub Unsur Menemukan Teknologi Tepat Guna di Bidang Pendidikan Kriteria : Berupa teknologi tepat guna dalam proses belajar mengajar atau bimbingan dan konseling. Teknologi tersebut bersifat lebih memudahkan pelaksanaan proses belajar mengajar atau bimbingan dan konsleing dengan hasil yang lebih baik atau lebih optimal. Bukti Fisik : Uraian tertulis tentang cara pembuatan dan penggunaan yang dilengkapi dengan gambar dan lain- lain yang dianggap perlu. Pemberian Angka Kredit : Angka kredit diberikan setiap penemuan teknologi tersebut (dengan nilai 5).

Bidang teknologi tepat guna Teknik (Bangunan, Elektronika, Listrik, Mesin, Otomotif) IPA (Kimia, Fisika, Biologi) Pendidikan Pertanian Peternakan, dll.

Contoh Karya Teknologi Tepat Guna Perangkat keras : kincir air yang dimanfaatkan untuk menumbuk padi atau untuk menghasilkan listrik mesin perontok padi mesin penetas telur dengan kotak kayu pembuatan pupuk kompos dengan menggunakan drum rangkaian elektronik penghemat daya listrik Perangkat lunak : program aplikasi komputer. sumber belajar berbasis komputer

Siapa yang bisa menemukan teknologi tepat guna? penemuan teknologi tepat guna tidak hanya bisa dilakukan oleh guru teknik (SMK), tetapi dapat juga oleh guru non teknik, termasuk guru SD, SMP dan SMA

Teknologi tepat guna pada faktor pendukung pembelajaran Bahan ajar/sumber belajar Media pembelajaran Sarana praktek/praktikum Sistem penilaian Sistem pembelajaran

Teknologi tepat guna dalam BK dapat diterapkan dalam hal : Sistem informasi Sistem diagnosa kasus Sistem tes psikologi, dsb.

Teknologi tepat guna berupa perangkat keras yang sesuai kriteria Merupakan penemuan baru, belum ada sebelumnya. Pernah ada tetapi memiliki tingkat modifikasi yang tinggi (70%) Pernah ada tetapi memiliki sistem yang berbeda, lebih baik, lebih efektif atau lebih efisien Memiliki konstruksi yang sistematis, memiliki rangkaian struktur tertentu (jadi tidak terlalu sederhana, misalnya : hanya terdiri dari satu batang atau satu bahan). Menggunakan bahan yang ada di sekitarnya, tetapi tidak mesti dari tumbuhan atau barang bekas. Jadi yang penting bahannya yang mudah ditemukan di sekitarnya. Dapat digunakan di kelas dalam proses pembelajaran Bersifat permanen (dapat digunakan secara berulang)

Teknologi tepat guna berupa perangkat lunak yang sesuai kriteria Bila berupa alat, menunjukkan kerapian pembuatan (tidak asal jadi), rancangan harus asli temuan sendiri sedangkan pembuatan dapat dibantu orang lain (tetapi tidak boleh semuanya dibuat orang lain). Memiliki alur kerja yang sistematis, memiliki rangkaian struktur tertentu (jadi tidak terlalu sederhana, misalnya: hanya terdiri dari satu atau dua langkah). Menggunakan software yang ada di sekitarnya. Dapat digunakan di kelas dalam proses pembelajaran Bersifat permanen (dapat digunakan secara berulang) Rancangan dan pembuatan harus dibuat sendiri.

Pembagian angka kredit Dibuat sendiri = nilai 5 Dibuat dengan peran yang sama = 5 Dibuat dengan ada ketua dan anggota: - ketua = 3 - anggota = 2

CONTOH TEKNOLOGI TEPAT GUNA YANG SESUAI DENGAN KRITERIA (ALAT PRAKTIKUM) Mikroskop dan teleskop sederhana Alat uji/pelatih kelincahan dalam olah raga Alat pengukur derajat keasaman (ph) Alat pengukur kekuatan magnit

ALAT UJI ELEKTROLIT

CONTOH TEKNOLOGI TEPAT GUNA YANG SESUAI DENGAN KRITERIA (ALAT BANTU MENGAJAR) Papan tulis mekanis (lipat, gulung dsb) OHP dengan kotak sederhana Proyektor slide

PROYEKTOR SLIDE

CONTOH TEKNOLOGI TEPAT GUNA YANG SESUAI DENGAN KRITERIA (ALAT BERLATIH BENTUK PERMAINAN) Alat permainan untuk melatih kecerdasan Alat permainan untuk melatih keterampilan

CONTOH TEKNOLOGI TEPAT GUNA YANG SESUAI DENGAN KRITERIA (INSTRUMEN UJI/ALAT BIMBINGAN) Instrumen uji kecerdasan intelektual yang baru Instrumen uji kecerdasan emosional Instrumen uji kecerdasan spiritual

CONTOH TEKNOLOGI TEPAT GUNA YANG SESUAI DENGAN KRITERIA (ALAT LAINNYA) Bangku lipat untuk siswa Software aplikasi komputer Sumber belajar berbasis komputer

Contoh Teknologi Tepat Guna berupa Program Aplikasi Komputer Bahan ajar lengkap satu semester dengan menggunakan Flash Macro Media, Visual Basic atau program lain Sistem informasi pendidikan untuk sekolah yang berhubungan dengan proses pembelajaran, dengan menggunakan program/bahasa komputer tertentu (Java, PHP dll) Memiliki inovasi yang belum ada sebelumnya.

KRITERIA PENOLAKAN KARYA TEKNOLOGI TEPAT GUNA BERUPA PERANGKAT KERAS Tidak dapat digunakan dalam proses pembelajaran Tidak bermanfaat dalam meningkatkan mutu pembelajaran Bukan penemuan baru, karena sudah ada sebelumnya dengan tingkat modifikasi rendah, kurang dari 70%. Sudah ada sebelumnya dan memiliki sistem yang sama dengan yang sudah ada Temuan teknologi tepat guna yang berbentuk alat praktikum, bukan pada bidang mata pelajaran yang diajarkan. Sudah ada di buku pelajaran tanpa modifikasi 70% atau tanpa pembaruan sistem

Lanjutan! Tidak memiliki aspek teknologi, yang berciri khas memiliki cara kerja tertentu Tidak memiliki konstruksi yang sistematis, tidak memiliki rangkaian struktur tertentu Tidak menggunakan bahan yang ada, bahan sulit ditemukan di lingkungan sekitarnya. Bersifat non permanen (tidak dapat digunakan secara berulang) Sistematika laporan tidak sesuai dengan criteria yang ditentukan, tidak disertai gambar rancangan, foto pembuatan dan foto penggunaan Tidak memenuhi aspek keselamatan kerja Tidak ada pengesahan dari kepala sekolah

KRITERIA PENOLAKAN KARYA TEKNOLOGI TEPAT GUNA BERUPA PERANGKAT LUNAK Tidak dapat digunakan dalam proses pembelajaran Tidak bermanfaat dalam meningkatkan mutu pembelajaran Bukan penemuan baru, karena sudah ada sebelumnya dengan tingkat modifikasi rendah, kurang dari 70%. Sudah ada sebelumnya dan memiliki sistem yang sama dengan yang sudah ada Sudah ada di buku pelajaran tanpa modifikasi 70% atau tanpa pembaruan sistem

Lanjutan! Tidak memiliki aspek teknologi, yang berciri khas memiliki cara kerja tertentu Tidak memiliki alur kerja yang sistematis, tidak berstruktur Tidak menggunakan bahan yang ada, bahan sulit ditemukan di lingkungan sekitarnya. Bersifat non permanen (tidak dapat digunakan secara berulang) Sistematika laporan tidak sesuai dengan kriteria yang ditentukan, tidak disertai gambar rancangan, foto pembuatan dan foto penggunaan Tidak ada pengesahan dari kepala sekolah

Rancangan/Desain dan Prosedur Pembuatan Alat Peraga dan Karya Teknologi Tepat Guna Apabila berupa benda atau alat maka diperlukan keterangan mengenai bahan dan alat yang diperlukan serta gambar kerja berupa gambar rincian maupun gambar susunan, yang mana untuk rancangan mekanik, perkayuan dan bangunan diperlukan gambar kerja berupa gambar proyeksi. Apabila berupa rangkaian listrik atau elektronik maka diperlukan gambar diagram kendali, diagram pengawatan, atau gambar rangkaian komponen elektronik yang membentuk sistem kerja tertentu. Apabila berupa software komputer maka diawali dengan diagram alur sistem yang dilanjutkan dengan penulisan program dengan bahasa komputer tertentu.

Prosedur Pembuatan Alat Peraga dan Karya Teknologi Tepat Guna Terdapat prosedur atau langkah kerja pembuatan. Terdapat alat dan bahan atau sumber daya pendukung yang diperlukan

Penggunaan Alat Peraga dan Karya Teknologi Tepat Guna Apabila produk berupa bahan, maka harus tercantum komposisi bahan yang digunakan, sifat bahan, kelebihan/keunggulan bahan dan apa saja manfaat bahan tersebut terutama dalam bidang pendidikan Apabila produk berupa alat, pesawat atau barang tertentu, maka harus dijelaskan langkah kerja/prosedur pengoperasiannya lengkap dengan aturan keselamatan kerja yang harus diikuti Juga di sini perlu dijelaskan cara mengatasi masalah bila ditemukan kegagalan dalam penggunaannya.

Lanjutan! Apabila produk berupa sebuah metode atau software komputer maka harus dijelaskan cara penggunaan, sumber daya pendukung dan prasyarat lainnya yang memungkinkan metode atau software tadi dpat bekerja dengan benar. Selain cara pengoperasian perlu juga dijelaskan bukti bahwa dengan menggunakan produk teknologi tepat guna tersebut maka hasil belajar lebih baik atau proses belajar atau bimbingan dapat lebih murah dan mudah dilaksanakan.

Alur Penciptaan Produk Teknologi Tepat Guna dan Alat Peraga Gambar/ rencana Alat dan bahan Alat dan bahan Cara penggunaanan Ide, tujuan, manfaat, cara penggunaan manfaat, cara Perancangan Pembuatan Penggunaan Cara pembuatan Keselamatan kerja perawatan Cara pembuatan Keselamatan kerja perawatan Cara perawatan Cara perawatan dan trouble shooting

Format Laporan Pembuatan Alat Peraga dan Penemuan Teknologi Tepat Guna Halaman judul, memuat judul, nama penemu, NIP dan Nama Sekolah/Lokasi (bila memungkinkan diberi ilustrasi gambar/foto produk). Halaman pengesahan, memuat identitas penemu dan pejabat yang mengesahkan (nama lengkap, NIP, tempat/tanggal lahir, pangkat/golongan, jabatan struktural/fungsional, unit kerja dan alamat unit kerja serta alamat rumah). Halaman pernyataan dari penemu/pembuat bahwa produk teknologi tepat guna/alat peraga ini benar- benar asli hasil karyanya. Kata pengantar penemu. Daftar isi laporan Daftar gambar Daftar tabel (bila ada)

Bab I : Pendahuluan, memuat rasional, dasar, tujuan, manfaat dan ruang lingkup penemuan teknologi tepat guna/alat peraga. Bab II : Rancangan/desain produk teknologi tepat guna/alat peraga (dilengkapi dengan gambar rancangan atau diagram alir). Bab III : Prosedur pembuatan produk teknologi tepat guna/alat peraga (dilengkapi dengan gambar atau foto pembuatan. Bab IV : Penggunaan produk teknologi tepat guna/alat peraga termasuk bukti peningkatan hasil belajar (dilengkapi dengan foto penggunaan). Bab V : Kesimpulan dan Saran Lampiran (berisi gambar rancangan, foto saat pembuatan, foto saat penggunaan, pengakuan masyarakat/pejabat, biodata penemu dan hal lain yang mendukung).

LAMPIRAN 2: Contoh Identitas IDENTITAS PENEMU/PEMBUAT 1. a. Judul Karya :.1 b. Jenis Karya :.2 c. Kategori : Perorangan/Kolektif3 2, Pencipta/Penemu Utama : a. Nama lengkap :. b. Jenis Kelamin :. c. Tempat, Tgl. Lahir: d. Pangkat/Gol./NIP :. e. Jabatan :. f. Unit Kerja :. g. Alamat Unit Kerja:... h. Alamat Rumah :... 3. Jumlah Tim Penemu/Pembuat :.. orang a. Nama Anggota I :... b. Nama Anggota II : c. dst. :. 4. Lokasi :. 4. Waktu pembuatan :..hari (.. s.d. ) Mengetahui/Mengesahkan: Kepala Sekolah (Nama lengkap, dengan gelar) NIP., 2006 Penemu/Pembuat Utama, (Nama lengkap, dengan gelar) NIP

Lampiran: BUKTI PENGAKUAN MASYARAKAT Bukti pengkuan masyarakat dapat berupa beberapa atau salah satu dari bukti formal berikut. Kliping berita, atau opini dalam media massa. Surat penghargaan dari pihak berwenang Surat penghargaan pemenang lomba Surat pengakuan dari organisasi profesi dan/atau pejabat Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten

PENGALAMAN PENILAIAN YANG LALU Satu karya Teknologi Tepat Guna dikirimkan Laporan dengan Foto Pembuatan dan Penggunaan = DITERIMA Karya Teknologi Tepat Guna dikirimkan fotonya tanpa Laporan Pembuatan dan Penggunaan = DITOLAK Karya Teknologi Tepat Guna untuk Masyarakat dikirim dengan satu Laporannya dan terlihat KOMPLEK = DITERIMA

TEKNOLOGI TEPAT GUNA ALAT PENJERNIH AIR GAMBUT

Terima kasih.

Sekilas tentang Prof. Dr. Almasdi Syahza, SE., MP Prof. Dr. H. Almasdi Syahza, SE., MP, lahir di Tanjung Alam, 22 Agustus 1960. Tahun 1993-19951995 melanjutkan pendidikannya ke PPS Unpad Bandung pada bidang studi Ekonomi Pembangunan Pertanian, memperoleh gelar Magister Pertanian (MP). Tahun 2001-2004, 2004, kembali melanjutkan studi di PPS Unpad bidang kajian utama Ekonomi Pedesaan, dan berhasil memperoleh gelar Doktor. Sejak tahun 1997 telah aktif melakukan penelitian, mengikuti seminar, dan menulis artikel pada jurnal penelitian. Selama periode 1997-2008, telah melakukan 59 buah kegiatan penelitian. Telah menghasilkan tulisan sebanyak 24 buah yang dimuat di jurnal terakreditasi, dan 19 buah yang dimuat pada prosiding dan jurnal non terakreditasi. Tahun 2000 terpilih sebagai peneliti terbaik universitas Riau, Tahun 2001 terpilih sebagai peneliti terbaik Dosen Muda oleh DP2M Dikti Jakarta. Tahun 2002 memperoleh peneliti terbaik bidang Sosial oleh Lembaga Penelitian Universitas Riau. Tahun 2005 terpilih sebagai dosen berprestasi di tingkat Universitas Riau. Tahun 2007 terpilih sebagai dosen bermutu di bidang pembelajaran tingkat universitas. Tahun 2008 terpilih sebagai peneliti terbaik melalui penelitian Fundamental oleh DP2M Dikti Jakarta dan penulis artikel nasional terbaik tingkat Universitas Riau. Aktif mengajar di program S1 dan Pascasarjana Universitas Riau dan Universitas Islam Riau. Sejak tahun 2007 menjadi anggota Dewan Riset Daerah Propinsi Riau, sebagai asesor sertifikasi guru dan dosen di Universitas Riau Tim penilai pusat angka kredit Kenaikan Pangkat Guru periode tahun 2007-20122012