Hubungan Antara Diabetes Melitus Dan Panggul Sempit Terhadap Kejadian CPD Di RSIA Sitti Khadijah I Makassar Tahun 2018

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN UMUR DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN ABORTUS INKOMPLIT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAHARIFIN ACHMAD PEKANBARU TAHUN 2012

HUBUNGAN FAKTOR RESIKO IBU BERSALIN DENGAN KEJADIAN PARTUS LAMA DI RSIA NORFA HUSADA BANGKINANG TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi kesehatan dunia yaitu Worid Health Organization (WHO) telah membuat program-program untuk meningkatkan derajat kesehatan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PARTUS LAMA DI RUANG KEBIDANAN RSUD IBNU SUTOWO BATURAJA TAHUN 2015

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 1, April 2016 ISSN FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PARTUS LAMA

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN BIDAN TERHADAP PELAKSANAAN PERAWATAN LUKA EPISIOTOMI DI RSUD KOTA MAKASSAR

HUBUNGAN USIA DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN RETENSIO PLASENTA PADA IBU BERSALIN

HUBUNGAN PARITAS DAN RIWAYAT SC DENGAN KEJADIAN PLASENTA PREVIA PADA IBU BERSALIN DI RSUD ABDOEL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2016

HUBUNGAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN BERAT BADAN BAYI LAHIR. Nofi Yuliyati & Novita Nurhidayati Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali

Jurnal Keperawatan, Volume IX, No. 2, Oktober 2013 ISSN HUBUNGAN USIA IBU DENGAN KOMPLIKASI KEHAMILAN PADA PRIMIGRAVIDA

BAB l PENDAHULUAN. Angka Kematian ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Robekan Jalan Lahir Pada Ibu Bersalin

BAB I PENDAHULUAN. Organization (WHO), salah satunya diukur dari besarnya angka kematian

KONSELING GIZI IBU HAMIL OLEH TENAGA KESEHATAN (BIDAN, PETUGAS GIZI) TERHADAP KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS JOGONALAN I

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN STATUS PARITAS DENGAN KETERATURAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

BAB I PENDAHULUAN. hidup, dan Singapura 6 per kelahiran hidup. 1 Berdasarkan SDKI. tetapi penurunan tersebut masih sangat lambat.

HUBUNGAN KETUBAN PECAH DINI DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD DR. H. MOCH. ANSHARI SALEH BANJARMASIN TAHUN 2014

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

Dinamika Kesehatan Vol.6 No. 1 Juli 2015 Maolinda et al.,persalinan Tindakan...

GAMBARAN UMUR DAN PARITAS IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN ABORTUS INKOMPLIT DI RUMAH SAKIT MUHAMADIYAH PALEMBANGTAHUN 2014

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 2, Oktober 2016 ISSN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSALINAN SECTIO CAESAREA DI RSU PKU MUHAMMADIYAH KOTA YOGYAKARTA 2016

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM PADA IBU BERSALIN DI RSUD PRINGSEWU TAHUN 2016

Ria Yulianti Triwahyuningsih Akademi Kebidanan Muhammadiyah Cirebon, Jawa Barat, Indonesia

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG RESIKO TINGGI KEHAMILAN DENGAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE DI RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

BAB III METODE PENELITIAN Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik retrospektif menggunakan data rekam medis.

BAB I PENDAHULUAN. akan menghadapi risiko yang bisa mengancam jiwanya. Oleh karena itu, setiap

BAB I PENDAHULUAN. penentu status kesejahteraan negara. Hal tersebut dikarenakan Angka Kematian

Gambaran kejadian Hipertensi Gravidarum Berdasarkan Karakteristik di Bidan Ny. Y Kelurahan Sambongpari Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya

HUBUNGAN PENAMBAHAN BERAT BADAN IBU SELAMA HAMIL DENGAN KEJADIAN BBLR DI RUMAH SAKIT DR. NOESMIR BATURAJA TAHUN 2014

Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Ibu Hamil tentang Pemanfaatan Kelas Ibu Hamil di Desa Nagrak Kecamatan Cianjur Kabupaten Cianjur

BAB I PENDAHULUAN. Hipertensi merupakan tekanan darah di atas batas normal, hipertensi

HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL TERHADAP KEJADIAN KALA II LAMA DI RSUD dr. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN TAHUN 2015 ABSTRAK

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Intra Uterine Fetal Death (IUFD)

PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PERILAKU IBU DALAM BERSALIN KE BIDAN

Volume 4 No. 1, Maret 2013 ISSN : HUBUNGAN PARITAS DENGAN KEJADIAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI RSUD R.A KARTINI JEPARA INTISARI

STIKES Nani Hasanuddin Makassar 2. STIKES Nani Hasanuddin Makassar 3. STIKES Nani Hasanuddin Makassar

BAB I PENDAHULUAN. emosional yang sangat besar bagi setiap wanita (Rusli, 2011). Kehamilan dan

PENELITIAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL PADA KEJADIAN ABORTUS. Diana Meti*

KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN ANEMIA DI PUSKESMAS PANARUNG KOTA PALANGKA RAYA TAHUN 2015

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ABORTUS DI RSUD KELET KABUPATEN JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH

HUBUNGAN BERAT BADAN BAYI LAHIR DENGAN DERAJAT LASERASI JALAN LAHIR PADA IBU PRIMIPARA DI RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KADAR HB IBU HAMIL DI PUSKESMAS KECAMATAN SENEN TAHUN Nur Romdhona Putri Nabella.

SISTEM RUJUKAN BIDAN DENGAN KASUS PRE EKLAMSIA DAN EKLAMSIA DI RSU DR. SAIFUL ANWAR MALANG

HUBUNGAN USIA IBU DENGAN KEJADIAN ABORTUS INKOMPLETE DI RUMAH SAKIT PALANG BIRU KUTOARJO

BAB I PENDAHULUAN. dibandingkan pada 2007 sebesar 228 per kelahiran hidup. Kenyataan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Angka kematian ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL DI KABUPATEN TABANAN

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsi Di Ruang Bersalin BLU-RSUP. Prof. Dr. R.D. Kandou Manado Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2013

BAB I PENDAHULUAN. atau dokter sedini mungkin semenjak ia merasa dirinya hamil untuk. mendapatkan pelayanan ANC. Pada setiap kunjungan ANC, petugas

HUBUNGAN USIA DAN PARITAS IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN ANTEPARTUM DI RSUD ABDOEL MOELOEK BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. tahun Penurunan angka kematian ibu per kelahiran bayi. Millenium (Millenium Development Goals/MDGs).

BAB I PENDAHULUAN. kehamilan dan kelahiran, tersedianya dan penggunaan fasilitas. obstetri yang rendah pula (Profil kesehatan jawa tengah 2015).

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi kesehatan dunia memperkirakan diseluruh dunia setiap hari

BAB I PENDAHULUAN. Penyebab tingginya angka kematian ibu terutama disebabkan karena faktor

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA TAHUN NASKAH PUBLIKASI

BAB 1 PENDAHULUAN. 102/ kelahiran hidup (Visi Indonesia Sehat 2015). Penyebab tingginya angka

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KEKURANGAN ENERGI KRONIK (KEK) DI PUSKESMAS KEDUNG MUNDU KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG

Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Volume 14, Juli 2017

BAB I PENDAHULUAN. tingkat pengetahuan ibu hamil, kurangnya Antenatal Care (ANC), diabetes

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN DERAJAT RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL

BAB I PENDAHULUAN. dapat terwujud (Kemenkes, 2010). indikator kesehatan dari derajat kesehatan suatu bangsa, dimana kemajuan

BAB 1 PENDAHULUAN. anemia pada masa kehamilan. (Tarwoto dan Wasnidar, 2007)

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan antenatal yang ditetapkan. Pelayanan antenatal care ini minimum

BAB 1 PENDAHULUAN. 2012, Angka kematian ibu adalah 395 per kelahiran hidup.

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Upaya meningkatkan derajat kesehatan ibu dan balita sangatlah penting,

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEMATIAN PERINATAL DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA TAHUN 2014

Nunung Nurjanah Akademi Kebidanan Muhammadiyah Cirebon, Jawa Barat, Indonesia, ABSTRAK

Oleh : Dra. Hj. Syarifah, M.Kes. ABSTRAK

HUBUNGAN USIA, PARITAS DAN KEHAMILAN GANDA DENGAN KEJADIAN BBLR DI RSUD ABDOEL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Pemeriksaan kehamilan adalah pengawasan kehamilan untuk. kehamilan, menegakan secara dini komplikasi kehamilan, dan menetapkan

HUBUNGAN MOBILISASI DINI DENGAN RETENSIO URINE PADA IBU NIFAS DI RSUD DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA

Agus Byna 1, Laurensia Yunita 2, Indah Ratna Sari * *Korespondensi Penulis, Telepon : ,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. berada dalam rahim (uterus) mulai dari konsepsi saat bertemunya sel telur

Oleh : Aat Agustini ABSTRAK

PROSESPENYEMBUHAN LUKA POST OPERASI SECTIO CAESARIADI RSUD RATU ZALECHA MARTAPURA TAHUN 2013

HUBUNGAN TINGKAT PENDAPATAN DENGAN JUMLAH PERSALINAN DI WILAYAH PUSKESMAS MAMBURUNGAN KOTA TARAKAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) antenatal care selama

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TABONGO KECAMATAN TABONGO KABUPATEN GORONTALO TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. system kesehatan yang bertujuan untuk menjaga kesehatan ibu selama kehamilan

BAB I PENDAHULUAN. hamil normal adalah 280 hari dihitung dari hari pertama haid terakhir. Pada

1

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG AMBULASI DINI DI RSUD CIDERES KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk

BAB I PENDAHULUAN. Angka kematian maternal (maternal mortality) merupakan salah satu

GLOBAL HEALTH SCIENCE, Volume 2 Issue 1, Maret 2017 ISSN

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. paling kritis karena dapat menyebabkan kesakitan dan kematian bayi. Kematian

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: Aribul Maftuhah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS FAKTOR RISIKO USIA KEHAMILAN DAN PARITAS TERHADAP KEJADIAN ABORTUS. La Ode Ali Imran Ahmad Universitas Haluoleo Kendari.

Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Rendahnya Kunjungan (K4) Ibu Hamil di Puskesmas Bambu Apus, Jakarta Timur

BAB 1 PENDAHULUAN. keadaan keluarga dan sekitarnya secara umum. Penilaian status kesehatan dan

BAB I PENDAHULUAN. dipantau selama 3,5 tahun mempunyai kompliksai yang paling sering adalah

BAB I PENDAHULUAN. lahir sejak lama telah menjadi masalah, khususnya di negara-negara

HUBUNGAN PELAKSANAAN ASUHAN SAYANG IBU DENGAN PROSES PERSALINAN DI RUANG BERSALIN BLUD RUMAH SAKIT KABUPATEN KONAWE

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Bersalin di Ruangan Camar II RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau Tahun 2014

Transkripsi:

Hubungan Antara Diabetes Melitus Dan Panggul Sempit Terhadap Kejadian CPD Di RSIA Sitti Khadijah I Makassar Tahun 2018 Nur Indah Noviyani R Akademi Kebidanan Pelamonia Makassar Abstrak Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara diabetes melitus dan panggul sempit terhadap kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar 2018.Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik dengan melakukan pendekatan Cross Sectional Study untuk mengetahui hubungan antara diabetes melitus dan panggul sempitterhadap kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar dengan jumlah populasi sebanyak 793 orang dan jumlah sampel 89 orang dengan menggunakan teknik Random Sampling. Dari hasil uji statistik dengan uji Chi-Square (pearson chisquare) diperoleh untuk variabel diabetes melitus nilai P = 0,000 >α = 0,05 artinya ada hubungan antara diabetes melitus dengan kejadian CPD. Untuk variabel panggul sempit ibu nilai P = 0,028 >α = 0,05 artinya ada hubungan antara panggul sempit ibu dengan kejadian CPD. Kesimpulan dari dua variabel yaitu diabetes melitus dan panggul sempit ibu mempunyai hubungan dengan kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar 2018. Kata Kunci :Diabetes Melitus, Panggul sempit, Cephalo Pelvic Disproportion (CPD) Pendahuluan Menurut WHOkematian ibu atau kematian maternal adalah kematian seorang ibu sewaktu bersalin atau dalam 42 hari sesudah berakhirnya persalinan, tidak bergantung pada tempat atau usia persalinan. Rasio kematian ibu di negaranegara berkembang merupakan tertinggi dengan 450 kematian ibu per 100 ribu kelahiran bayi hidup jika dibandingkan dengan rasio kematian ibu di 9 negara maju dan 51 negara persemakmuran (WHO, 2015).Angka Kematian Ibu (AKI) terdiri dari penyebab langsung dan tidak langsung.kematian ibu secara langsung yaitu perdarahan (25% terjadi pasca persalinan), persalinan macet (8%), sepsis (15%), komplikasi aborsi tidak aman (13%), persalinan lama dan persalinan dengan Cephalo Pelvic Disproportion (CPD) (8%). Sedangkan penyebab kematian ibu tidak langsung yaitu akibat dari penyakit yang sudah ada atau penyakit yang timbul sewaktu kehamilan seperti malaria, Human Immunodeficiency Virus (HIV), anemia, dan penyakit kardiovaskuler. CPDadalah diagnosa medis digunakan ketika kepala bayi dinyatakan terlalu besar untuk melewati panggul ibu. Menurut WHO di Negara maju seperti Amerika Serikat dilaporkan setiap tahunnya terjadi peningkatan section caesarea. Terdapat 27% dari seluruh proses melahirkan dari angka tersebut 19,1% merupakan section caesarea primer. Dari laporan Amerika Serikat menyatakan bahwa section caesarea primer terbanyak tanpa komplikasi. Distosia dan persalinan angka ini meningkat masing-masing 49,7% dan 51% karena panggul sempit (Sulistiawati, 2011). Angka kematian ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk melihat derajat kesehatan perempuan.berdasarkan Survey Demografi Kesehatan Indonesia tahun 2012, rata-rata Angka Kematian Ibu (AKI) tercatat mencapai 359 per 100 ribu kelahiran hidup.ratarata kematian ini jauh melonjak disbanding hasil SDKI 2007 yang mencapai 228 per 100 ribu.jumlah angka kematian ibu di Indonesia masih tergolong tinggi diantara negara-negara ASEAN (Association of South East Asia Nations) lainnya (SDKI, 2012). Penurunan AKI di Indonesia terjadi sejak tahun 1991 sampai dengan 2007, yaitu dari 390 menjadi 228. Namun demikian, SDKI tahun 2012 menunjukkan peningkatan AKI yang signifikan yaitu menjadi 359 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup. AKI kembali menunjukkan penurunan menjadi 305 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup berdasarkan hasil Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2015.Gambaran AKI di Indonesia dari tahun 1991 hingga tahun 2015 (Profil Kesehatan Indonesia, 2015). 82

Kehamilan dan melahirkan merupakan keadaan yang dapat menimbulkan resiko kesehatan bagi setiap perempuan.sebagian besar kehamilan berlangsung aman namun sekitar 15% menderita komplikasi berat yang mengancam jiwa ibu. Kelainan persalinan dibagi menjadi tiga, yaitu kelainan kekuatan (power), kelainan janin (passage), 30% ibu dengan persalinan berkepanjangan mengalamichepalopelvic Disproportion (CPD) sedangkan kelainan ini didiagnosis pada 45% ibu yang mengalami gangguan kemacetan persalinan (Manuaba, 2015) Jumlah kematian ibu maternal yang dilaporkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan pada tahun 2009 menurun menjadi 118 orang atau 78,84 per 100.000 kelahiran hidup. Kematian ibu maternal tersebut terdiri dari kematian ibu hamil (19%). Prevalensi diabetes di Sulawesi Selatan yang didiagnosis dokter sebesar (3,4%). Prevalensi diabetes yang didiagnosis dokter berdasarkan gejala di kota Makassar (5,3%). Berdasarkan data yang diperoleh dari rekam medik RSIA Sitti Khadijah I Makassar, pada tahun 2017 didapatkan angka kejadian CPD adalah 184 orang, dari 2827 ibu yang melakukan pemeriksaan ANC (1,53%), data yang diperoleh pada tahun 2018 kejadian CPD dari bulan Januari sampai Mei berjumlah 30 orang dari 973 ibu yang melakukan pemeriksaan ANC (3,24%). Berdasarkan latar belakang tersebut kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar masih sangat tinggi maka penulis tertarik untuk mengetahui dan melakukan penelitian tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar tahun 2018. Metode Penelitian Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan melakukan pendekatan Cross Sectional Study untuk mengetahui hubungan diabetes melitus dan panggul sempit terhadap kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar tahun 2018. Lokasi Penelitian Lokasi Penelitian RSIA Sitti Khadijah I Makassar tahun 2018. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang dating berkunjung pada bulan Januari sampai Mei 2018 di RSIA Sitti Khadijah I Makassar sebanyak 793 orang. Sampel Sampel dalam penelitian ini adalah sebangian ibu hamil di RSIA Sitti Khadijah I Makassar pada bulan Januari sampai Mei 2018, sebanyak 89 orang. Teknik Pengambilan Sampel Teknik pengambilan sampel, dilakukan secara Simple Random Sampling dimana peneliti memilih responden secara acak dari 793 populasi dan di ambil sebanyak 89 orang untuk dijadikan sampel. Pengolahan dan Analisis Data Pengumpulan data dilakukan dengan mencatat data di rekam medik (medical record), Sehingga data yang diperoleh adalah data sekunder. Pengolahan data dilakukan dengan mengunakan program komputerisasi Analisis data yang digunakan adalah analisis data univariat dan bivariat (Chi-Square) dengan nilai alfa sebesar 0,05(95%). Hasil Penelitian Tabel 1 Distribusi Responden Berdasarkan Diabetes Melitus Diabetes Melitus n % Menderita 10 11,2 Tidak menderita 79 88,8 83

Tabel 1 ini menunjukkan bahwa dari 89 orang berdasarkan diabetes melitus terdapat 10 orang mengalami CPD dan terdapat 79 orang (88,8%) yang tidak menderita diabetes melitus yang tidak (11,2%) yang menderita diabetes melitus yang mengalami CPD. Tabel 2 Distribusi Responden Berdasarkan Panggul Sempit di RSIA Sitti Khadijah I Makassar Tahun 2018 Panggul Sempit n % Menderita 20 22,5 Tidak menderita 69 77,5 Tabel 2 ini menunjukkan bahwa dari 89 orang berdasarkan jumlah penderita panggul sempit, terdapat 20 orang (22,5%) yang menderita panggul sempit mengalami risiko tinggi terjadinya CPDdan terdapat 69 orang (77,5%) yang tidak menderita panggul sempit mengalami risiko rendah terjadinya CPD. Tabel 3 Distribusi Responden Berdasarkan Kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar Tahun 2018 CPD n % Menderita 30 33,7 Tidak menderita 59 66,3 Tabel 3 menunjukkan distribusi responden dan responden yang tidak menderita CPD berdasarkan yang menderitacpd. Responden sebanyak 59 orang (66,3%). yang menderita CPD sebanyak 30 orang (33,7%) Tabel 4 Hubungan Antara Diabetes Melitus dan Kejadian CPD Diabetes Melitus CPD Total Ya Tidak n % n % n % Menderita 10 100,0 0 0,00 10 100 Tidak menderita 20 25,3 59 74,7 79 100 Total 30 33,7 59 66,3 89 100 Tabel 4 ini menunjukkan hasil analisis hubungan antara diabetes mellitus dengan CPD, pada ibu yang menderita diabetes mellitus mengalami CPD sebanyak 10 orang, yang tidak mengalami P 0,000 CPD sebanyak 0 orang. Sedangkan ibu yang tidak mengalami diabetes mellitus yang menderita CPD sebanyak 20 orang dan yang tidak mengalami sebanyak 59 orang 84

Tabel 5 Hubungan Antara Panggul sempit dan Kejadian CPD CPD Total Ya Tidak Panggul Sempit n % n % n % Menderita 20 100,0 0 0,0 20 100,0 Tidak Menderita 10 14,5 59 85,5 69 100,0 Total 30 33,7 59 66,3 89 100,0 Tabel 5 ini menunjukkan hasil analisis hubungan antara panggul sempit dengan CPD, pada ibu yang menderita panggul sempit yang mengalami CPD sebanyak 20 orang yang tidak mengalami sebanyak 0 orang. Sedangkan ibu yang tidak menderita panggul sempit yang mengalami CPD sebanyak 10 orangdan yang tidak mengalami sebanyak 59 orang. Pembahasan Hubungan Diabetes Melitus Terhadap Kejadian CPD Berdasarkan hasil penelitian dari 89 responden yang diteliti di RSIA Sitti Khadijah I Makassar menunjukkan hasil analisis hubungan antara diabetes mellitus dengan CPD, pada ibu yang menderita diabetes mellitus mengalami CPD sebanyak 10 orang, yang tidak mengalami CPD sebanyak 0 orang. Sedangkan ibu yang tidak mengalami diabetes mellitus yang menderita CPD sebanyak 20 orang dan yang tidak mengalami sebanyak 59 orang.dari hasil uji statistik dengan menggunakan uji Chi Square (Excat Fisher Test) diperoleh nilai P (0.000) < α (0.05), maka Ho ditolak dan Ha diterima.artinya bahwa ada hubungan antara jumlah diabetes mellitus dengan CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar.Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa diabetes mellitus dengan kejadian CPD berhubungan. Pada penelitian ini juga sebanding dengan penelitian yang dilakukan oleh Heru Setiawan, Yudhia Fratidhina, dan Mohammad Ali dosen jurusan analis kesehatan Poltekkes Kemenkes Jakarta III tentang hubungan ibu hamil pengidap diabetes mellitus dengan kelahiran bayi makrosomia di RSAB Harapan Kita Jakarta. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan atau pengaruh antara diabetes mellitus dengan kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I 85 ρ 0,000 Makassar. Upaya yang perlu dilakukan pada ibuibu dalam umur reproduktif dengan melakukan skiring terhadap ibu hamil yang berisiko mengalami CPD memberikan KIE (komunikasi, informasi, dan edukasi), yang terus menerus dan berkesinambungan bahwa semua adalah beresiko, sehingga perlu upaya mencegah komplikasi pada kehamilan, persalinan, dan nifas dengan merencanakan kehamilan dengan secara baik. Hubungan Panggul Sempit Ibu Terhadap Kejadian CPD Berdasarkan hasil penelitian dari 89 responden yang diteliti di RSIA Sitti Khadijah I Makassar menunjukkan hasil analisis hubungan antara panggul sempit dengan CPD pada ibu yang menderita panggul sempit yang mengalami CPD sebanyak 20 orang yang tidak mengalami sebanyak 0 orang. Sedangkan ibu yang tidak menderita panggul sempit yang mengalami CPD sebanyak 10 orang dan yang tidak mengalami sebanyak 59 orang.dari hasil uji statistik dengan menggunakan uji Chi Square (Excat Fisher Test) diperoleh nilai P (0.000) < α (0.05), maka Ho ditolak dan Ha diterima.artinya bahwa ada hubungan antara panggul sempit dengan CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar.Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa panggul sempit dengan kejadian CPD berhubungan. Pada penelitian ini juga sebanding dengan pendapat Prawirohardjo (2010) bahwa CPD adalah keadaan yang menggambarkan ketidaksesuaian antara kepala janin dan panggul ibu yang sempit sehingga janin tidak dapat keluar melalui vagina. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan atau pengaruh antara panggul sempit dengan kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I

Makassar. Upaya yang perlu dilakukan pada ibuibu dalam umur reproduktif dengan melakukan skrining terhadap ibu hamil yang berisiko mengalami CPD dan memberikan KIE (komunikasi, informasi, dan edukasi), yang terus menerus dan berkesinambungan bahwa semua adalah beresiko, sehingga perlu upaya mencegah komplikasi pada kehamilan, persalinan, dan nifas dengan merencanakan kehamilan dengan secara baik. Kesimpulan Hasil penilitian menunjukkan ada hubungan antara diabetes melitus terhadap kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar dengan nila ρ (0,000) <α (0,05), berarti Ho ditolak dan Ha diterima.hasil penilitian menunjukkan ada hubungan antara panggul sempit terhadap kejadian CPD di RSIA Sitti Khadijah I Makassar dengan nila ρ (0,028) <α (0,05), berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Saran Diharapkan pada peneliti berikutnya mencari variable yang berbeda yang dapat mempengaruhi terjadinya CPD Daftar Pustaka Fauziah, Yulia.2012. Obstetri Patologi. Yogyakarta : Nuha Medika. Fitri Nuri Luthfiatil, 2017. Hubungan Usia dan Jarak Kehamilan dengan Kejadian Abortus (online) vol. 1, no.1 Kemenkes RI. Pusat Data dan Informasi Kementrian kesehatan RI Jakarta. 2014 Lili Fajria, 2013. Analisis Faktor Risiko Kejadian Abortus di RSUP Dr. M. Djamil Padang (online) Vol.9, No.2 Mandriwati, 2012.Asuhan Kebidanan Antenatal. Jakarta: EGC. Nita N dkk. 2013. Asuhan Kebidanan : Patologi Teori dan Tinjauan Kasus. Yogyakarta : Nuha Medika Pitriani Risa, 2013. Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Abortus Inkomplit di Rumah Sakit Umun Daerah Arifin Achmad Provinsi Riau (online) Pudiastuti, dkk.2012. Asuhan Kebidanan Pada Hamil Normal Patologi.Yogyakarta: Nuha Medika. Putri Lydia Mardison, 2018. Faktor Risiko Utama Maternal Penyebab Abortus Di Puskesmas Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam (online) (http://doi.org/10.22216/jen.v3i2.3144) Sarwono. 2014. Ilmu Kebidanan. Jakarta: P.T. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Setiawati, Dewi. Kehamilan dan Pemeriksaan Kehamilan.Makassar: Alauddin University Press. 2013. Sri Wahyuni, dkk. 2017. Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Abortus Di RSUD Ungaran Jawa Tengah (online), Vol.6, No.13 Sunarti. 2013. Asuhan Kehamilan. Jakarta: In Media. Sulistyawati.2013. Asuhan Kebidanan pada masa Kehamilan.Jakarta: salemba medika. Tirta Anggraini, 2011. Hubungan Antara Pekerjaan Ibu dan Jarak Kehamilan Dengan Kejadian Abortus di Instalasi Rawat Inap Kebidanan Rumah Sakit Umum Pusat dr. Mohammad Hoesin Palembang (online) Yeyeh Ai, dkk. 2010. Asuhan Kebidanan 4 (Patologi). Jakarta. CV. Trans Info Medika. Yulaikha, Lili. 2012. Seri Asuhan Kebidanan Kehamilan. Jakarta: EGC. 86