Elin Ismayati, Purwati Kuswarini Suprapto, Suharsono elinmaya88@gmail.com ABSTRACT



dokumen-dokumen yang mirip
System Concepts) ABSTRACT

(The Influence of Cooperative Learning Model Type Structured Numbered Heads on Students Learning Result in Excretion System Material)

PADA SUB KONSEP SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT

Keywords: Problem Based Learning (PBL), chart media, graphic chart media, respiration system in animals

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Keywords: Cooperative Model, Student Teams Achievement Division (STAD) and Two Stay Two Stray, mind mapping, the digestive system in human.

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

(The Influence of Cooperative Learning Model Type of Question Student Have toward Students Learning Achievement on Excretion System Subject) ABSTRACT

ABSTRACT. : Mnemonic learning model students human excretion system subject learning achievement. ABSTRAK

Ikeu Dwi Astuti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

(The Influence of Advance Organizer Learning Model Based Concept Map on Students Learning Achievement in Human Excretion Subject) ABSTRACT

Sariyani, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ABSTRACT

Anisa Nabilasari, Purwati Kuswarini Suprapto, Diana Hernawati

Rahayu Siti Fatonah, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

Anggarini Puspitasari* ) Purwati Kuswarini* )

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEBAK KATA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DISKUSI TIGA LAPIS PADA KONSEP KINGDOM PLANTAE

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH) PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 5 TASIKMALAYA JURNAL

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE

(The Influence of Using Contextual Teaching and Learning (CTL) Model to The Result of Students Learning on The Waste and Recycling Material)

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE DENGAN INDEX CARD MATCH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

(The Influence of Based Inquiry Learning Model Type of Guided Inquiry to The Students Learning Achievement on Ecosystem) ABSTRACT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Fauziah Pratiwi, Purwati Kuswarini Suprapto, Suharsono

Ayu Nopiasari, Purwati Kuswarini Suprapto

Ai Dina, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Cici Wijayanti*) Purwati Kuswarini Suprapto*) Faculty of Educational Science and Teacher s Training Siliwangi University ABSTRACT

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA KONSEP SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 16 TASIKMALAYA JURNAL

Perbedaan Hasil Belajar Siswa Yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay

1. Pendahuluan Penggunaan variasi model pembelajaran sangatlah penting dalam suatu pembelajaran untuk mempermudah siswa dalam proses belajar

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING

Arinil Haq, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write Pada Konsep Ekosistem di Kelas VII SMP Negeri 3 Cibalong Kabupaten Tasikmalaya JURNAL

(THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS RESULT OF LEARNING PROCESS USE GUIDED INQUIRY MODEL AND FREE INQUIRY ON THE ENVIROMENTAL CHANGES)

Influence of Cooperative Learning Type Snowball Throwing

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP RESUME

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY YANG DIBANTU MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI EKOSISTEM

Delia Amas Triana, Edi Hernawan, Romy Faisal Mustofa ABSTRACT

JURNAL. BUDI RACHMAT KURNIAWAN, HERNAWAN

(The Influence of Cooperative Learning Model Teams Games Tournament Type to The Student Learning Result on Human Excretion System)

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

Difference of Student Learning Using The Discussion Groups and Class Discussion on Cooperative Learning Model, Type of Everyone is Teacher Here

Key words : talking stick, flip chart, system excretion in human

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

(The Influence of Creative Problem Solving Learning Model by Video Media to The Student Achievement on The Material Environmental Pollution.

Cooperative Learning Model Group Investigation And Learning Together Type, Students Achievement, Ecosystem.

Neng Siti Nur Afifah., Edi Hernawan, Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd. ABSTRACT

Nurul Fahmi, Edi Hernawan, Diana Hernawati ABSTRACT

Galih Wangi, Hernawan. Abstract

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED-HEAD TOGETHER

Keywords: Student Result learning, cooperative learning mode, kancing gemerincing type, and talking stick type.

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Index Card Match

Abstract. Keyword : Cooperative learning model, picture and picture, charta media, powerpoint media, human digest

JURNAL. Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi Tasikmalaya

(The Differences of Students Learning Outcomes Between The Use Of Audio- Visual Media and Interactive Multimedia in Subject Ecology)

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJRAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

Raisa Rahmawati, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Anisa Nur Utami*) Purwati Kuswarini*)

(Difference of Students Achievement Using Double Loop Problem Solving Model and Problem Based Learning Model on The Human Respiration System)

Ika Sartika, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ika.sartika.unsil.ac.id

Key words : direct observation, indirect observation, ecosystem. Abstrak

The Influence of Numbered Heads Together Model on Students Result Learning Achievement in Reproduction System sub Material ABSTRACT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA KONSEP SUMBER DAYA ALAM DI KELAS III SD NEGERI DARAWATI JURNAL

THE APPLICATION OF COOPERATIVE TEACHING MODEL COOPERATIVE SCRIPT TYPE IN HUMAN RESPIRATION SYSTEM

Keyword : numbered heads together, life organization

INFLUENCE OF COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE OF LISTENING TEAM ON THE CONCEPT OF BIODIVERSITY IN X PUBLIC HIGH SCHOOL SINDANGKASIH AT CIAMIS

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ASSURANCE, RELEVANCE, INTEREST, ASSESSMENT, SATISFACTION

(Studi Eksperimen di Kelas VII SMP Negeri 1 Salopa) Abstract

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR AND SHARE

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA KONSEP EKOSISTEM

SKRIPSI RANI APRIYANI

Nourma Izmi, Purwati Kuswarini Suprapto, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Ulpiyaturahmah, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE GROUP RESUME

Komalasari, Purwati K Suprapto, Ai Sri Kosnayani

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair and Share dan Jigsaw II

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY

Rini Novianti., Edi Hernawan,Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd.

(The Influence of Problem Based Learning (PBL) Model with Process Skills Approach to Increase The Student s Achievement)

Wahyu Alamsyah, Purwati Kuswarini, Endang Surahman ABSTRACT

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASISSTED INDIVIDUALIZATION

Abstract. Keywords: Creative Problem Solving and Problem Based Learning as learning model. Abstrak

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN FIELD TRIP PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS VII SMP AMANAH MUHAMMADIYAH KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Resti Tresnasih*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS ACHIEVEMENT USING COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE TIME TOKEN AND TYPE PLAYING ANSWERS ON THE CONCEPT ECOSYSTEM

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING

Citra Yunita dan Khairul Amdani Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Medan

Abstract. Keywords: the students result of study, Approach, contextual.

OLEH: SITI FATIMAH NIM. E1M

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

Harri Kurnia, Hernawan. Abstract

Asep Rahman, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

Wiji Winarni, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Absract. Key words: students result of learning, expository learning strategy, contextual teaching learning strategy. Abstrak

Rina Amanda Putri, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati rina.amanda.unsil.ac.id ABSTRACT

Transkripsi:

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STRUCTURED NUMBERED HEADS DAN JIGSAW DIBANTU MEDIA POWERPOINT (The Difference in Learning Outcomes of The Students By Using Cooperative Learning Model of Structured Numbered Heads And Jigsaw With Assisted By Powerpoint) Elin Ismayati, Purwati Kuswarini Suprapto, Suharsono elinmaya88@gmail.com Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidkan Universitas Siliwangi Tasikmalaya Jl. Siliwangi No. 24 Kotak Pos 164 Tlp (0265) 330634 Tasikmalaya 46115 ABSTRACT The purpose of this research is to determine the difference in result of learning the students by using cooperative learning model of structured numbered heads and jigsaw with assisted by powerpoint at the 11 th match and sains grade the 1 st public senior high school at Mangunjaya in the material of human excretory system. This research is done on March, 2015 at the 11 th match and sains grade the 1 st public senior high school at Mangunjaya in the material of human excretory system. The method of this research used pre-expereimental design. The population consisting classes of 103 students. The sample consisting of two classes taken by using cluster random sampling. To measure the result learning used the instruments such as achievment test of 36 multiple choice with 5 options. The data obtained from the final test are analyzed by using t-test for two sample of data related to the significant level α = 0,05. Based of the results of the research concludes there was a difference in student learning outcomes learning proces using the learning model of structured numbered heads and jigsaw with assisted by powerpoint at the 11 th match and sains grade the 1 st public senior high school at Mangunjaya in the material of human excretory system. Keywords: cooperative learning, structured numbered heads, jigsaw, powerpoint, human excretory system. 1

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dan jigsaw dibantu media powerpoint di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada Materi Sistem Ekskresi pada Manusia. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2015 di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada Materi Sistem Ekskresi pada Manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pre-experimental design. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran tahun ajaran 2014/2015, dengan jumlah peserta didik sebanyak 103 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak dua kelas diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Untuk mengukur hasil belajar, digunakan instrumen berupa tes hasil belajar berjumlah 36 butir soal yang berbentuk pilihan ganda dengan 5 options. Data yang diperoleh dari tes akhir dianalisis dengan menggunakan uji t untuk data dua sampel yang berhubungan dengan taraf signifikan α = 0,05. Berdasarkan pada skripsi hasil penelitian penulis menyimpulkan bahwa Ada perbedaan hasil belajar peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dan jigsaw dibantu media powerpoint di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada Materi Sistem Ekskresi pada Manusia. Kata kunci: model pembelajaran kooperatif, structured numbered heads dan jigsaw, media powerpoint Sistem Ekskresi pada Manusia. 2

3 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Kegiatan belajar mengajar merupakan inti dari proses pendidikan di sekolah yang didalamnya terdapat interaksi antara berbagai komponen pengajaran. Komponen pengajaran yang dimaksud adalah guru, peserta didik, materi pelajaran, sarana dan prasarana, metode, media serta penataan lingkungan tempat belajar sehingga memungkinkan tercapainya keberhasilan pendidikan di sekolah. Tetapi pada saat ini pendidikan mengalami kelemahan dalam melakukan proses pembelajaran. Dalam kegiatan pembelajaran di sekolah, guru merupakan kunci sukses dalam peningkatan mutu pendidikan. Namun apabila dilihat sekarang, masih banyak ditemukan proses pembelajaran yang selalu menggunakan metode pengajaran klasikal, tanpa pernah diselingi berbagai model pembelajaran yang menantang peserta didik untuk berusaha. Pada umumnya yang terjadi selama ini peserta didik tidak terlibat aktif di dalam proses pembelajaran, sebagian besar waktu dalam proses belajar mengajar hanya didominasi oleh guru dan peserta didik bersifat pasif. Suasana pembelajaran kurang interaktif, peserta didik hanya menunggu intruksi dari guru tentang apa yang harus dipelajari, apa yang harus dilakukan, sehingga hal ini mengakibatkan proses pembelajaran kurang maksimal. Melalui hasil wawancara dengan guru mata pelajaran biologi kelas XI di SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran, diketahui banyak peserta didik yang mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran terutama dalam memahami dan mengingat pelajaran. Oleh karena itu dalam proses pembelajaran biologi diperlukan model pembelajaran yang sesuai dengan kondisi peserta didik dan dapat membantu peserta didik dalam mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan yaitu 74,00 = 2,96 dengan predikat B pada materi sistem ekskresi, pada tahun pelajaran 2013/2014. Sementara nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik sebesar 72,00 = 2,88 dengan predikat B. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor yang mungkin terjadi pada peserta didik sehingga merasa kesulitan dalam menangkap pelajaran yaitu cara

4 penyajian materi yang kurang melibatkan peserta didik secara aktif, penggunaan model atau metode yang digunakan oleh guru untuk menyampaikan materi yang kurang menarik. Oleh sebab itu yang harus dilakukan oleh guru adalah menciptakan suasana yang sedemikian rupa sehingga peserta didik aktif bertanya, mengemukakan gagasan serta memotivasi peserta didik supaya saling mendukung dan membantu satu sama lain dalam menguasai kemampuan yang diajarkan oleh guru. Terkait belum optimalnya pemahaman peserta didik terhadap materi sistem ekskresi pada manusia, maka penulis akan menggunakan pembelajaran kooperatif sebagai salah satu alternatif pembelajaran yang aktif. Model pembelajaran kooperatif yang akan digunakan adalah model pembelajaran koooperatif tipe structured numbered heads dan jigsaw yang dibantu dengan media powerpoint. Model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads adalah model pembelajaran yang dilakukan secara berkelompok pada teknik ini mempermudah dalam pembagian tugas berdasarkan nomor yang dimilikinya, akan tetapi setiap anggota kelomponya harus memahami materi tersebut. Dengan teknik ini, peserta didik belajar melaksanakan tanggung jawab pribadinya dalam saling keterkaitan dengan rekan-rekan kelompoknya. Sedangkan tipe jigsaw merupakan model pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berkumpul dengan tim ahli dari masing-masing kelompok untuk mendiskusikan subbab yang dipelajari bersama, kemudian kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan pemahamannya mengenai hasil diskusi kepada teman dikelompoknya tersebut. Dalam penelitian ini penulis mencoba menerapkan kedua tipe tersebut. Rumuasan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, penulis dapat merumuskan permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini yaitu: Adakah Perbedaan Hasil Belajar Peserta Didik yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Strucured Numberd Heads dan Jigsaw dibantu media Powerpoint di Kelas XI MIA SMA Negeri 1

5 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada Materi Sistem Ekskresi pada Manusia?. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dan tipe jigsaw dibantu media powerpoint di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada materi sistem ekskresi pada manusia. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre experimental. Pada metode pre experimental seringkali dipandang sebagai eksperimen yang tidak sebenarnya. Oleh karena itu, disebut juga dengan istilah quasi experimental atau eksperimen pura-pura. Disebut demikian karena eksperimen jenis ini belum memenuhi persyaratan seperti cara eksperimen yang dapat dikatakan ilmiah mengikuti peraturan-peraturan tertentu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI MIA tahun pelajaran 2014/2015 di SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran yang terdiri dari 4 kelas dan jumlah peserta didik sebanyak 103 orang. Populasi dianggap homogen berdasarkan karakteristik yang sama dilihat dari rata-rata nilai ulangan harian peserta didik pada mata pelajaran biologi. Sampel dalam penelitian ini sebanyak dua kelas yang diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling (teknik random atas himpunan). Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini dengan menggunakan tes hasil belajar. Tes yang digunakan pada penelitian ini adalah tes tertulis dalam bentuk pilihan ganda sebanyak 50 butir soal dengan lima options. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar peserta didik adalah soal tertulis dalam bentuk pilihan ganda sebanyak 50 butir soal yang memiliki 5 option untuk setiap butir soal. Hasil belajar yang diukur adalah ranah kognitif yang dibatasi pada jenjang mengingat (C1), memahami (C2), menerapkan (C3), menganalisis (C4), dan mengevaluasi (C5) dengan dimensi pengetahuan faktual (K1), konseptual (K2), prosedural (K3) dan metakogntif (K4). Kemudian

dilakukan uji coba instrumen penelitian yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana validitas dan reliabilitas instrumen penelitian yang akan digunakan. Setelah data-data hasil penelitian diperoleh, kemudian dilakukan analisis data dengan menggunakan uji t (uji statistik parametrik) untuk mengetahui perbedaan rata-rata hasil post test pada materi sistem ekskresi pada manusia yang menggunkan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dan jigsaw dibantu media powerpoint. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN a. Hasil Penelitian Data yang diperoleh dari penelitian ini meliputi data hasil post-test pada materi sistem ekskresi pada manusia di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran 1) Rata-rata Post-test Kelas Model Pembelajaran 6 Rata-rata Post-test XI MIA 4 XI MIA 3 Peserta Didik yang Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Structured Numbered Heads dibantu media Powerpoint Peserta Didik yang Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dibantu media Powerpoint 24,81 27,18 2) Perhitungan Uji Lillefors No Data L 0 L kritis Hasil Analisis Kesimpulan 1. A 0,0986 0,171 L 0 < L kritis Terima H 0 2. B 0,1455 0,173 L 0 < L kritis Terima H 0 3) Perhitungan Uji Homogenitas Kesimpulan Analisis Data berasal dari populasi yang berdistribusi normal Data berasal dari populasi yang berdistribusi normal F hitung F tabel Hasil Analisis Kesimpulan Kesimpulan Analisis 1,12 1,95 F hitung < F tabel Terima H o Kedua varians homogen

7 Berdasarkan hasil penelitian, pengolahan data, dan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji perbedaan dua rata-rata (uji t) dengan taraf nyata 5% didapat nilai t tabel = -2,01 t hitung = -3,16 sehingga t hitung terletak didaerah penolakan H 0. Hal tersebut menunjukan ada perbedaan hasil belajar peserta didik yang proses pembelajannya menggunakan model kooperatif tipe structured numbered heads dan jigsaw dibantu media powerpoint dikelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada materi sistem ekskresi pada manusia. b. Pembahasan Pada pelaksanaan penelitan, peneliti menggunakan 2 sampel kelas yang menggunakan model pembelajaran kooperatif dengan tipe yang berbeda. Untuk kelas XI MIA 4 yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads yang dibantu media powerpoint dan kelas XI MIA 3 yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang dibantu media powerpoint. Dari ke dua kelas tersebut menunjukan hasil yang berbeda, tidak hanya dalam proses pembelajarannya tapi dapat dilihat dari nilai rata-rata KKM peserta didik yang didapatkan. Untuk melihat hasil pembelajaran dari ke dua kelas tadi, disajikan dalam gambar berikut ini: 76 74 72 70 68 66 64 68.92 Structured Numbered Heads Dibantu Media Powerpoint 75.5 Jigsaw Dibantu Media Powerpoint 74 KKM Daftar Nilai Rata-rata Peserta Didik Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Structured Numbered Heads Dibantu Media Powerpoint, Tipe Jigsaw Dibantu Media Powerpoint dan KKM

Berdasarkan diagram teresebut dapat disimpulkan bahwa peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang dibantu media powerpoint memilki nilai ratarata yang lebih tinggi dibandingkan dengan peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads yang dibantu media powerpoint. 1) Model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint Dalam pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk mencari jawaban berdasarkan lembar kerja peserta didik (LKPD) yang diberikan oleh guru. Dalam kegiatan diskusi guru berperan sebagai motivator yaitu sebagai penyemangat peserta didik untuk aktif dalam kegiatan diskusi. 8 Adapun faktor-faktor yang menyebebkan hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads memiliki nilai rata-rata yang lebih rendah dibandingkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah pada saat kegiatan diskusi kelompok terjadi pembagian tugas yang berangkai yang membutuhkan banyak waktu sehingga proses pembelajaran tidak berlangsung secara efektif dan ada peserta didik yang mengandalkan kemampuan teman dalam satu kelompoknya karena dalam kegiatan diskusi kelompok ini peserta didik berdiskusi hanya dalam satu tahap sehingga pemahaman akan materi yang disampaikan kurang diterima oleh peserta didik yang mengakibatan rendahnya nilai rata-rata yang didapatkan. Selama penelitian berlangsung, dalam penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan.

9 Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Structured Numbered Heads Dibantu Media Powerpoint Kelebihan a) seluruh peserta didik terlibat langsung dalam kegiatan pembelajaran; b) peserta didik termotivasi untuk menguasi materi; c) mendorong peserta didik tampil prima ketika kegiatan diskusi dan presentasi; d) memiliki rasa tanggung jawab atas tugasnya masing-masing; dan e) menghilangkan kesenjangan antara peserta didik yang pintar dengan yang kurang pintar. Kekurangan 1) peserta didik kurang percaya diri pada kemampuannya menjawab LKPD yang diberikan sehingga ada beberapa peserta didik yang bertanya kepada temannya; 2) dalam kegiatan diskusi, peserta didik ada yang bersifat pasif; dan 3) waktu yang diperlukan cukup lama. 2) Model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibantu media powerpoint Dalam pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibantu media powerpoint peserta didik melakukan diskusi kelompok yang tergabung dalam kelompok ahli untuk mencari jawaban berdasarkan lembar kerja peserta didik (LKPD) yang diberikan oleh guru. Dalam kegiatan diskusi kelompok asal maupun dalam kelompok ahli guru berperan sebagai fasilitator yang mengarahkan jalannya diskusi dan guru berperan sebagai motivator yaitu sebagai penyemangat peserta didik untuk belajar mandiri serta menumbuhkan rasa tanggung dalam kegiatan diskusi. Adapun faktor-faktor yang menyebebkan hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads adalah pada saat kegiatan diskusi kelompok ahli peserta didik berperan aktif, saling berkerja sama dalam mencari jawaban lembar kerja peserta didik (LKPD) dan peserta didik berusaha untuk memahami materi yang menjadi keahliannya untuk dijelaskan pada anggota kelompok didalam kelompok asal karena dalam kegiatan diskusi kelompok ini peserta didik berdiskusi dilakukan dalam 3 tahap yaitu diskusi sebagi anggota kelompok ahli, setiap anggota kembali

ke kelompok asal untuk menjelasakan pemahan materi kepada anggota kelompoknya dan diskusi sebagai kelompok asal sehingga pemahaman akan materi yang disampaikan diterima dengan baik oleh peserta didik karena peserta didik akan lebih mudah mengingat akan penjelasan materi yang di ulang-ulang pada saat kegitan diskusi yang tingginya nilai rata-rata yang didapatkan. 10 mengakibatan Tetapi pada saat penelitian berlangsung, dalam penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibantu media powerpoint memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Jigsaw Dibantu Media Powerpoint Kelebihan a) seluruh peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan yaitu diskusi kelompok ahli; b) peserta didik termotivasi untuk menguasi materi yang menjadi tanggung jawabnya; c) peserta didik dapat betrukar pikiran dan mengemukakan pendapat pribadinya mengenai konsep yang didiskusikan; d) menumbuhkan rasa percaya diri atas kemampuan yang dimiliknya sehingga peserta didik dapat mengkomunikasikan hasil pemahamannya kepada anggota kelompok asal dengan baik; e) memiliki rasa tanggung jawab atas tugasnya masing-masing; dan f) menghilangkan kesenjangan antara peserta didik yang pintar dengan yang kurang pintar. Kekurangan a) prinsip pembelajaran ini peer teaching pembelajaran oleh teman sendiri, akan banyak ditemukan kendala seperti perbedaan persepsi dalam pemahaman sebuah konsep; dan b) peserta didik sulit dalam menyampaikan materi yang menjadi tanggung jawabnya, karena tidak terbiasa menyampaikan pendapatnya kepada teman yang lain. Apabila melihat kondisi peserta didik selama penelitian menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint kurang cocok digunakan karena peserta didik kurang efektif dalam memaksimalkan waktu pada saat kegiatan diskusi kelompok dalam pembagian tugas yang berangkai. Sehingga hal tersebut mempengaruhi nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik. Sedangkan peserta didik yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibantu media powerpoint cocok

11 digunakan karena peserta didik sangat antusias dalam kegiatan diskusi kelompok ahli karena setiap peserta didik berusaha untuk tampil maksimal ketika menjelaskan hasil pemahamannya kepada anggota kelompok yang lain. Dengan demikian peranan peserta didik yang menggunakan model pembelajaran structured numbered heads dibantu media powerpoint dan jigsaw dibantu media powerpoint memiliki perbedaan. Sehingga ada perbedaan hasil belajar peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint dan jigsaw dibantu media powerpoint di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya pada materi sistem ekskresi pada manusia. PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil penelitian, pengolahan data, dan pengujian hipotesis, maka penulis berkesimpulan bahwa, ada perbedaan hasil belajar peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dan jigsaw dibantu media powerpoint di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada Materi Sistem Ekskresi pada Manusia. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata model pembelajaran tipe jigsaw dibantu media powerpoint lebih tinggi dari tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint. Sehingga model pembelajaran tipe jigsaw dibantu media powerpoint cocok diterapkan di kelas XI MIA SMA Negeri 1 Mangunjaya Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran pada Materi Sistem Ekskresi pada Manusia. Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka penulis menyarankan: 1. Guru dianjurkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibantu media powerpoint karena bedasarkan penelitian yang telah dilakukan, hasil belajar yang diperoleh peserta didik mendapat nilai ratarata yang baik khususnya pada materi sistem ekskresi pada manusia;

12 2. Dalam penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint guru hendakanya melakukan persiapan matang sebelum dilakukannya kegiatan diskusi supaya guru dapat memperhitungkan waktu yang akan digunakan dalam kegiatan diskusi kelompok supaya kegiatan diskusi kelompok berjalan secara kondusif; 3. Dalam penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibantu media powerpoint, sebaiknya guru memberikan pertanyaan yang menantang kepada peserta didik supaya peserta didik berperan aktif dalam kegiatan diskusi; dan 4. Bagi peneliti, selanjutnya hendaknya mencoba menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe structured numbered heads dibantu media powerpoint dan jigsaw dibantu media powerpoint pada materi yang lain. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi). Jakarta: PT. Rineka Cipta. Aqib, Zainal. (2013). Model-model, Media dan Strategi Pembelajaran Konstektual (Inovatif). Bandung: Yrama Widya. Sutikno, M. Sobry (2014). Metode dan Model-model Pembelajaran Menjadikan Proses Pembelajaran Lebih Variatif Aktif Inovatif Efektif dan Menyenangkan. Lombok: Holistica. RIWAYAT HIDUP Elin Ismayati, adalah mahasiswa angkatan 2011 pada Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi Tasikmalaya yang sedang melaksanakan penyusunan skripsi untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan (lulus tahun 2015).