INDIKATOR KINERJA UTAMA

dokumen-dokumen yang mirip
INDIKATOR KINERJA UTAMA ( I K U )

KEPUTUSAN KEPALA BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA KABUPATEN TULANG BAWANG

KATA PENGANTAR. Lamongan, Maret 2017 KEPALA DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN LAMONGAN

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PEMERINTAH KOTA PONTIANAK INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA IKU (INDIKATOR KINERJA UTAMA)

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PELAYANAN PAJAK KOTA BANDUNG TAHUN 2014

KATA PENGANTAR INSPEKTUR, Drs. Zat Zat Munazat, M.Si NIP Inspektorat Kabupaten Garut

KECAMATAN UJUNGBERUNG KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANGGAI

Kata Pengantar. Oleh karena itu agar langkah dimaksud dapat menjadi prioritas program lima tahun pembangunan kepegawaian ke depan menyongsong ii

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KECAMATAN KUBUTAMBAHAN

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016

INDIKATOR KINERJA UTAMA INSPEKTORAT KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BPPT KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng i

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR... i

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN INDRAGIRI HULU TAHUN

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kota Bandung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Renstra BPM, KB dan Ketahanan Pangan Kota Madiun I - 1

KOTA BANDUNG TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

KATA PENGANTAR. Subulussalam, 10 Februari 2017 KEPALA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA SUBULUSSALAM

RENCANA KINERJA TAHUNAN

WALIKOTA TEBING TINGGI

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( I K U )

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Jambi, Januari 2017 INSPEKTUR KOTA JAMBI, Drs. H. HAFNI ILYAS. Pembina Utama Muda. NIP

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E

Kegiatan perencanaan dan penganggaran Pemerintah Daerah yang diatur

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan berbangsa dan bernegara telah mendorong pemerintah. baik pusat maupun daerah untuk lebih bersungguh-sungguh

Bab I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Nomor : / BAP-I/IV/2011 TENTANG

LAPKIN SEKRETARIAT DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2015 BAB II

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

PENDAHULUAN BAB I 1.1. LATAR BELAKANG

INDIKATOR KINERJA UTAMA TAHUN

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI TAHUN BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PERATURAN KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 1 TAHUN 2015 T E N T A N G

LAKIP DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN GRESIK TAHUN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Bab I PENDAHULUAN. Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung Tahun Latar Belakang. B a b I P e n d a h u l u a n 1

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU

IV. GAMBARAN UMUM. A. Sejarah Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Lampung

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan didalamnya, guna

RENCANA STRATEGIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

SISTEM AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA TAHUN 2017

Kata Pengantar. Kepanjen, Januari 2015 SEKRETARIS DPRD KABUPATEN MALANG. Drs. IRIANTORO, M. Si Pembina Tk. I NIP

2 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tamba

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014

BERITA DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN

BAB II DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA (DISKOMINFO) PEMERINTAH KOTA BANDUNG

RENCANA KERJA 2017 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017

RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT KEMENTERIAN PANRB. Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2015

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BKD KABUPATEN GRESIK 1

KOTA BANDUNG TAHUN 2014

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Bab II Perencanaan Kinerja

BAB II GAMBARANUMUMDINAS PENGELOLAAN KEUANGANDAN ASETKABUPATEN ROKAN HULU. 2.1 Sejarah Singkat Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten

Rencana Stratejik (RENSTRA) Kecamatan Batununggal Kota Bandung Tahun BAB I PENDAHULUAN

RENCANA STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI TAHUN BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. untuk lebih bersungguh-sungguh dalam melaksanakan program-program

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013 KATA PENGANTAR

BERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 34 Tahun 2016 Seri E Nomor 25 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG

User [Pick the date]

KATA PENGANTAR. Raba - Bima, Januari 2013 KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA BIMA. DRS. MUKHTAR, MH Pembina Tk.I/IVb

BAB I REVIEW RENSTRA SETDA KALTIM

PENERAPAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DISKOMINFO

Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Rancasari Tahun

INDIKATOR KINERJA UTAMA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN POHUWATO TAHUN 2015

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 9 TAHUN 2011

BAB II KONDISI OBJEKTIF KOMINFO KABUPATEN SERANG

WALIKOTA SEMARANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SEMARANG,

KATA PENGANTAR. Bandung, 2013 KEPALA BPPT KOTABANDUNG. Drs. H. DANDAN RIZA WARDANA, M.Si PEMBINA TK. I NIP

Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pelalawan 2016 BAB. I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA (RENJA)

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG

DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KOTA BANDUNG BAB I PENDAHULUAN

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BOGOR TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PERHBUBUNGAN

Transkripsi:

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN PERSANDIAN DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN PERSANDIAN KOTA YOGYAKARTA I-1

KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas rahmat dan karunianya sehingga Dokumen Indikator Kinerja Utama Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta Tahun 2018 dapat tersusun. Dokumen Indikator Kinerja Utama (IKU) ini merupakan pedoman dan pengendali pembangunan daerah di bidang komunikasi, informatika, statistik dan persandian sebagai arah dalam pencapaian visi dan misi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian yang dipakai sebagai acuan dalam pelaksanaan program-program yang akan dijalankan oleh seluruh pegawai baik pejabat struktural maupun pejabat fungsional. Rencana Kinerja Tahunan ini disusun berdasarkan pada Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Komunikasi, Inforamtika dan Persandian Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 yang memuat visi dan misi serta tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kebijakan - kebijakan yang disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta. Sudah barang tentu penyusunan Dokumen Indikator Kinerja Utama (IKU) ini belum sempurna, untuk itu saran dan masukan demi perbaikan / penyempurnaan kami harapkan dari semua pihak. Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Dokumen Indikator Kinerja utama ini, sehingga Dokumen Indikator Kinerja Utama ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Yogyakarta, PLT Kadinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta Ig. Trihastono, S.Sos,MM NIP. 19690723 199603 1005 I-2

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan yang dilaksanakan melalui pelaksanaan program dan kegiatan diharapkan semaksimal mungkin dapat meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut lembaga pemerintah harus mampu menerakan sistem yang kondusif bagi berlangsungnya pembangunan sejak dari perencanaan hingga proses evaluasi. Prinsip Good Governance atau kepemerintahan yang baik merupakan sebuah komitmen yang mutlak dalam penyelenggaraan kepemerintahan dengan bercirikan profesionalisme, transparan, efektif, efisien akuntabel, demokratis dengan tetap menjungjung supremasi hukum. Sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik atas kinerja pemerintah, maka diperlukan suatu pengukuran kinerja untuk menunjukan apakah sasaran atau kegiatan telah berhasil dicapai, yang kemudian dituangkan dalam Indikator Kinerja. Agar sasaran kegiatan dan program berjalan efektif, efisien dan optimal maka ditetapkan suatu pengukuran Indikator Kinerja strategis yang menjadi prioritas di setiap Instansi pemerintah sebagai suatu bentuk penajaman sasaran sehingga diharapkan tujuan visi dan misi organisasi dapat tercapai sesuai dengan perencanaan yang tertuang dalam RPJMD, RENSTRA maupun RENJA, yang telah ditetapkan. Melalui Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN/2007 tentang pedoman umum Penetapan Indikator Kerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah. Pemilihan dan penetapan Indikator Kinerja utama melibatkan pemangku kepentingan dilingkungan lembaga/ Instansi pemerintah yang bersangkutan, maka Pimpinan Instansi Pemerintah diwajibkan menetapkan Indikator Kinerja Utama. 1.2. Maksud dan Tujuan Penentuan IKU Penetapan Indikator Kinerja Utama Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta disusun dengan maksud dan tujuan : 1. Untuk memproleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam menyelenggarakan menejeman kinerja secara baik. 2. Untuk memperoleh ukuran keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja I-3

1.3. Landasan Hukum 1. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4405); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 75, tambahan Lembaga Negara Republik Indonesia Nomor 4406): 3. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576): 4. Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585) 5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2006 tentang pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614) 3 6. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2006 tentang Tata cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663) 7. Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 97, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4664) 8. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2004 2009 9. Peraturan Presiden Nomor 9 tahun 2005 tentang kedudukan Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Menteri Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah terahir dengan Peraturan Presiden Nomor 94 Tahun 2006 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia 10. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi. I-4

11. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 12. Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Yogyakarta 2017-2022 1.2. Landasan Hukum Landasan hukum yang dijadikan pedoman dan acuan dalam penyusunan RKT Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta adalah sebagai berikut: 1) Undang-undang Nomor 17 Tahun 2004 tentang Keuangan Negara 2) Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 3) Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah; 4) Undang Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Nasional Tahun 2005 2025; 5) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; 6) Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 7) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 8) Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. 9) Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 13 Tahun 2016 tentang Hasil Pemetaan Urusan Pemerintahan di Bidang Komunikasi dan Informatika; 10) Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pedoman Nomenklatur Perangkat Daerah Bidang Komunikasi dan Informatika; I-5

11) Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah; 12) Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 6 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah; 13) Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Yogyakarta Tahun 2005-2025 14) Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Yogyakarta Tahun 2010-2029; 15) Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Yogyakarta 16) Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Yogyakarta 2017-2022 17) Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 79 Tahun 2016 tentang Susunan, Organisasi, Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta. 1.3. Maksud dan Tujuan 1.3.1. Maksud Penyusunan RKT Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta dimaksudkan sebagai pedoman bagi seluruh jajaran Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian dalam upaya mencapai sasaran strategis yang telah ditetapkan dalam kurun waktu lima tahun yakni tahun 2017-2022 mendatang sebagai implementasi visi dan misi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian. I-6

1.3.2. Tujuan Adapun tujuan disusunnya RKT Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta Tahun 2018 yaitu : 1) Menjadi Pedoman dalam implementasi strategi dan visi Pemerintah Kota Yogyakarta 2) Menjadi Pedoman dalam pelaksanaan pelayanan perangkat daerah dalam tahun 2017 3) Menjadi Pedoman dalam penyusunan rencana anggaran perangkat daerah 4) Menjadi pedoman dalam pelaksanaan program kerja 5) Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan khususnya bidang komunikasi dan informatika yang merupakan urusan wajib 6) Memantapkan pelaksanaan akuntabilitas kinerja perangkat daerah sebagai wujud pertanggungjawaban dalam pencapaian visi, misi, tujuan dan kebijakan pembangunan daerah 1.4. Sistematika Penyusunan RKT Sistematika RKT Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 adalah sebagai berikut; BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan BAB II. RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN PERSANDIAN 2017 2.1 Evaluasi pelaksanaan RKT 2017 2.2 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2018 Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta BAB III. PENUTUP I-7

BAB II PENGERTIAN INDIKATOR KINERJA 2.1. DEFINISI INDIKATOR KINERJA UTAMA Indikator Kinerja Utama adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis operasional. Setiap lembaga atau Instansi pemerintah wajib merumuskan Indikator Kinerja Utama sebagai suatu prioritas program dan kegiatan yang mengacu pada sasaran strategis dalam RPJMD dan RENSTRA Satuan Kerja Perangkat Daerah. Indikator Kinerja Utama pada Unit Organisasi setingkat Eselon II/SKPD/Unit kerja mandiri sekurang-kurangnya adalah Indikator keluaran (Out Put) untuk mendukung pencapaian sasaran strategis. 2.2. SYARAT KRITERIA INDIKATOR KINERJA UTAMA Penetapan Indikator Utama harus memenuhi karakteristik dan kriteria Indikator Kinerja yang memadai untuk pengukuran kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ) yaitu : 1. Spesifik; Indikator Kinerja harus spesifik mengacu pada apa yang akan diukur, sehingga mempunyai persepsi yang sama. 2. Measurable; Indikator Kinerja harus dapat diukur secara obyektif baik yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif. 3. Achievable; Indikator Kinerja yang ditetapkan harus dapat dikumpulkan datanya oleh organisasi. 4. Relevant; Indikator Kinerja harus merupakan alat ukur yang menggambarkan sedekat mungkin ( keberhasilan/kegagalan) yang akan diukur. 5. Timelines; Indikator kinerja yang ditetapkan menggambarkan suatu kinerja yang dapat dicapai untuk kurun waktu tertentu. Sedapat mungkin Indikator Kinerja juga fleksibel apabila dikemudian hari terjadi perubahan. Dalam penetapkan dan pemilihan Indikator Kinerja Utama hendaknya mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut : 1. Adanya keselarasan dan mengacu pada Dokumen RPJMD, RENSTRA dan Kebijakan Umum. 2. Bidang kewenangan, tugas dan fungsi SKPD. 3. Kebutuhan informasi kinerja untuk menyelenggarakan Akuntabilitas Kinerja. 4. Kebutuhan statistik pemerintah. 5. Perkembangan issue dan ilmu pengetahuan I-8

BAB III GAMBARAN UMUM 3.1.1 Visi Visi berkaitan pandangan ke depan mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan. Secara teknis visi merupakan rumusan umum untuk mewujudkan sasaran yang akan dicapai dalam jangka waktu tertentu. Visi SKPD merupakan penjabaran sekaligus implementasi visi dan misi Kota Yogyakarta. Adapun Visi pembangunan Kota Yogyakarta tahun 2017 2022 adalah : Meneguhkan Kota Yogyakarta sebagai kota nyaman huni dan pusat pelayanan jasa yang berdaya saing kuat untuk keberdayaan masyarakat dengan berpijak pada nilai keistimewaan Dalam mewujudkan visi tersebut akan ditempuh melalui 7 (tujuh) Misi Pembangunan Kota Yogyakarta 2017-2022, yaitu : 1) Meningkatkan kesejahteraan dan keberdayaan masyarakat 2) Memperkuat ekonomi kerakyatan dan daya saing Kota Yogyakarta 3) Memperkuat Moral, Etika dan Budaya Masyarakat Kota Yogyakarta 4) Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, sosial dan budaya 5) Memperkuat tata kota dan kelestarian lingkungan 6) Membangun sarana prasarana publik dan pemukiman 7) Meningkatkan tatakelola pemerintahan yang baik dan bersih Keterkaitan tugas dan fungsi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian dengan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih terfokus pada misi ke tujuh yaitu Meningkatkan tatakelola pemerintahan yang baik dan bersih. Dengan melihat hasil analisis internal dan eksternal, kondisi umum daerah serta sesuai dengan fungsi dan tugas Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian yang diatur dalam Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 79 Tahun 2016 tentang Fungsi,Rincian,Tugas dan Tata Kerja Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian, maka Visi dan Misi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta adalah : I-9

Visi TERCIPTANYA PELAYANAN PUBLIK YANG BAIK MELALUI PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMATIKA DAN KOMUNIKASI PUBLIK YANG HANDAL MENUJU YOGYAKARTA SMART CITY 3.1.2 Misi Dalam upaya mencapai Visi yang diemban maka Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta menetapkan misi sebagai berikut: Misi 1. Meningkatkan kualitas dan sebaran layanan deseminasi informasi melalui kemitraan dengan penyelenggara media dan mengikuti perkembangan teknologi informasi 2. Memberdayakan potensi komunikasi di masyarakat dan peningkatan kerjasama dengan lembaga komunikasi dan informatika 3. Mendukung proses kerja internal Pemerintah Kota Yogyakarta dengan pengembangan aplikasi dan sistem informasi manajemen yang handal, update dan bisa menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. 4. Membangun kualitas jaringan teknologi informasi yang mandiri, terintegrasi dan mampu bersinergi dengan pihak-pihak yang memiliki komitmen terhadap pengembangan smart city di Kota Yogyakarta 5. Menciptakan sistem kerja berbasis teknologi informasi yang handal dan terjamin keamanannya. 6. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang teknologi informasi dan komunikasi 3.1.3 Tujuan Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi daripernyataan misi yang merupakan hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalamjangka waktu 5(lima) tahun. Mengacu kepada visi yang telah ditetapkan, maka tujuan yang hendakdicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu lima tahun Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 adalah : 1. Meningkatkan layanan Informasi Publik 2. Meningkatkan Keamanan Informasi I-10

3.1.4 Sasaran Setelah ditetapkan tujuan, selanjutnya ditentukan sasaran yang merupakan penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh instansi pemerintah dalam jangka waktu tahunan, semesteran, triwulanan atau bulanan. Sasaran dirumuskan dalam bentuk kuantitatif sehingga dapat diukur. Sasaran menggambarkan hal yang ingin dicapai melalui tindakan-tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan.menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah menjadi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 sasaran merupakan (target) hasil yang diharapkan dari suatu program atau keluaran yang diharapkan dari suatu kegiatan. Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 dalam upaya menuju tercapainya visi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian, maka ditetapkan Sasaran Rencana Strategis Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Tahun 2017-2022 yaitu: 1. Layanan Informasi Publik Meningkat 2. Keamanan Informasi Meningkat 3.1.5 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian dibentuk melalui Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Yogyakarta dan Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 81 Tahun 2017 tentang Susunan, Organisasi, Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta. Tugas Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang komunikasi, informatika, persandian dan statistik I-11

Fungsi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian mempunyai fungsi : a. Merumuskan kebijakan teknis di bidang komunikasi, informatika, persandian dan statistik; b. Menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang komunikasi, informatika, persandian dan statistik c. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan urusan di bidang komunikasi, informatika, persandian dan statistik d. Pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang komunikasi, informatika, persandian dan statistik e. Pengelolaan kesekretariatan meliputi perencanaan umum, kepegawaian, keuangan, evaluasi dan pelaporan f. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan bidang komunikasi, informatika, persandian dan statistik. Struktur Organisasi a. Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian adalah unsur pelaksana Pemerintah Kota Yogyakarta di bidang komunikasi, informatika, persandian dan statistik. b. Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. c. Kepala Kantor sebagaimana dimaksud butir (2) diangkat dan diberhentikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Adapun Susunan Organisasi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian terdiri dari : a. Kepala Dinas; b. Sub Bagian Tata Usaha, terdiri dari 1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian 2) Sub Bagian Keuangan 3) Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan; c. Bidang Informasi dan Statistik, terdiri dari 1) Seksi Promosi, Publikasi, dan Kemitraan Informasi 2) Seksi Statistik d. Bidang Komunikasi Publik, terdiri dari : 1) Seksi Hubungan Masyarakat 2) Seksi Pelayanan Informasi Publik, pengelolaan keluhan dan aduan I-12

e. Bidang Teknologi dan Informatika, terdiri dari : 1) Seksi Perangkat Lunak 2) Seksi Perangkat Keras dan Infrastruktur Telematika 3) Seksi Pengembangan Smart City f. Bidang Persandian dan Telekomunikasi, terdiri dari : 1) Seksi Operasional Persandian Telekomunikasi 2) Seksi Pengembangan Persandian dan Telekomunikasi 3) Seksi Pengawasan dan Pengendalian Telekomunikasi dan Telematika g. Unit Pelaksana Teknis h. Kelompok Jabatan Fungsional; 3..1.5 Strategi dan Kebijakan Untuk melaksanakan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta maka diperlukan strategi dan kebijakan perangkat daerah. Adapun strategi Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian adalah : 1. Peningkatan pengelolaan infromasi dan statistik 2. Peningkatan komunikasi publik 3. Pengoptimalan pemanfaatan teknologi informasi dan telematika 4. Peningkatan pelayanan persandian Berdasarkan strategi yang digunakan Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian dalam mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran perangkat daerah, maka dirumuskan kebijakan, yang meliputi : 1. Meningkatkan pengelolaan media informasi pemerintah 2. Meningkatkan sosialisasi kebijakan pemerintah melalui berbagai media 3. Meningkatkan kerjasama dengan BPS dalam penerbitan buku statistik 4. Meningkatkan pengelolaan kehumasan dan pelayanan informasi 5. Meningkatkan pengelolaan keluhan dan aduan masyarakat I-13

BAB III PENUTUP Sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/20/M.PAN/11/2007, tentang Pedoman Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU), bahwa setiap unit kerja wajib melaksanakan penetapan IKU dalam rangka meyakinkan keandalan informasi yang disajikan dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja sebagai parameter terhadap pencapaian kinerja yang telah ditetapkan dalam RPJMD dan Renstra masing-masing unit kerja. Indikator Kinerja Utama Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta merupakan acuan ukuran kinerja yang digunakan untuk menentukan keberhasilan suatu tujuan dan sasaran strategis yang telah tersusun dalam RPJMD dan Renstra Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta. Yogyakarta, PLT Kadinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta Ig. Trihastono, S.Sos,MM NIP. 19690723 199603 1005 I-14

MATRIK INDIKAT DINAS KOMUNIKASI INFORMATI Tujuan PD Indikator Tujuan PD Formula Indikator Tujuan PD Sasaran PD Indikator Sasaran PD Formula Indikator Sasaran PD Tujuan Daerah 7.1 Meningkatkan tata kelola pemerintah yang baik dan bersih Meningkatkan layanan informasi publik Indeks Layanan Informasi Publik 20 % Pemanfaatan data + 20% tindak lanjut aduan + 60 % pemanfaatan teknologi informasi dan telematika Layanan Informasi Publik Meningkat Indeks Layanan Informasi Publik 20% Pemanfaatan data + 20% tindak lanjut aduan + 60% pemanfaatan teknologi informasi dan telematika Meningkatkan keamanan informasi Indeks pengamanan informasi 70% kinerja pengamanan + 30% pembinaan Keamanan Informasi meningkat Indeks pengamanan informasi 70% kinerja pengamanan + 30% pembinaan

TOR KINERJA UTAMA (IKU) IKA DAN PERSANDIAN KOTA YOGYAKARTA Program PD Indikator Program PD Formula Indikator Program PD Target Program PD 2017 2018 2019 2020 2021 2022 PD Utama Program pengelolaan informasi dan statistik Persentase pemanfaatan data untuk perencanaan pembangunan 100% 100% 100% 100% 100% 100% Dinas Kominfo & Persandian Program peningkatan komunikasi publik Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi dan telematika Persentase tindak lanjut aduan, pertanyaan, usul saran dan informasi masyarakat dalam tempo maksimal 2x24 jam Persentase pemanfaatan infrastuktur teknologi informasi dan telematika untuk layanan publik Persentase aplikasi teknologi informasi yang dibangun (Jumlah tindak lanjut aduan, pertanyaan, usul, saran, dan informasi masyarakat dalam 2 x 24 jam / Total aduan, pertanyaan, usul, saran, dan informasi) x 100% (((Jumlah ruang publik yang terpasang free wifi / Jumlah ruang publik)+(jumlah ruang publik yang terpasang CCTV/ Jumlah ruang publik)) / 2) x 100 (Jumlah aplikasi yang dibangun / Jumlah rencana aplikasi) x 100% 94,00% 95,00% 95,50% 96,00% 96,50% 97,00% 19,93% 30,43% 40,93% 51,43% 61,93% 71,80% 57,32% 63,69% 69,43% 75,16% 80,89% 86,62% Program peningkatan pelayanan persandian Persentase pengamanan informasi Jumlah kasus yang tertangani dibagi jumlah kasus *100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Persentase Perangkat Daerah yang melaksanakan prosedur pengamanan informasi Jumlah perangkat daerah yang melaksanakan prosedur pengamanan informasi dibagi jumlah perangkat daerah * 100% 19% 28% 38% 48% 57% 76% PLT Kadinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta Ig. Trihastono, S.Sos,MM NIP. 19690723 199603 1005