MARKET SCREEN, 6 FEBRUARI 2013 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways menguat Level support-resistance: 4,443.0-4,510.7 Saham yang layak dicermati: KRAS, BBRI, PTBA, WIKA, BDMN, ANTM, INDY PERKEMBANGAN HARI INI Mayoritas bursa saham Asia melemah kemarin seiring aksi jual pelaku pasar. Koreksi ini terjadi meski rilis sejumlah indikator ekonomi menunjukkan kinerja ekonomi yang positif. IHSG sendiri, seperti yang sudah diprediksi sebelumnya, berakhir melemah 0,25 persen ke level 4.479,44. Di AS, jumlah pesanan yang diterima oleh pabrikan dibulan Desember naik 1,8 persen, setelah sebelumnya turun 0,3 persen. Sementara itu indikator aktivitas sektor jasa China pun turut terkerek seperti halnya manufaktur. Dibulan Januari, HSBC services purchasing managers index (PMI) naik ke level 54 dari level 51.7 dibulan Desember, yang menandakan ekspansi kencang sektor jasa. Rilis PDB Indonesia kemarin menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia tumbuh 6,23 persen YoY, melambat dari tahun sebelumnya dilevel 6,5 persen. Pertumbuhan ini ditopang oleh kuatnya konsumsi rumah tangga dan investasi. Sedangkan dari sisi sektoral, sektor manufaktur, sektor perdagangan, hotel dan restoran, serta sektor pengangkutan dan komunikasi merupakan kontributor terbesar pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, diperdagangan lalu Dow Jones kembali naik 0,71 persen ke level 13979.30. Indikator ekonomi AS, The Institute for Supply Management (ISM) non manufacturing index yang mengukur aktivitas sektor jasa AS sedikit turun dibulan Januari menjadi 55,2 dari level 55,7. Meski demikian, indeks yang berada diatas level 50 masih memperlihatkan ekspansi sektor jasa. Mayoritas bursa Asia pagi ini dibuka menghijau, dengan harga minyak Brent naik ke level US$ 116,47/barel, dan emas naik ke level US$ 1.674,70/troy ounce. POLA INDIKATOR TEKNIKAL Aaron Up sedikit terkoreksi ke level 85.71 dan Aaron Down turun ke level 0. Indikator ADX memperlihatkan indikasi awal pola trending melemah, dengan kecenderungan kekuatan trend turun yang menguat. Indikator CV turun dan rentang Bollinger Bands mulai meningkat. Pola tekanan beli mulai menyusut. CCI (121.8) dan William s %R (-29.75) turun keluar area jenuh beli. Koreksi muncul.
Indikator %K (77.35) memotong kebawah indikator pemicu %D (82.54) diarea overbought. Potensi indeks melemah. Indikator Chaikin Money Flow (0,19) flat dibandingkan kemarin. Tekanan beli pelaku pasar cenderung turun namun masih positif. Artinya secara teknikal, diperiode menengah, pasar diprediksi sideways melemah. Sedangkan diperiode intraday, indeks berpotensi menguat.
Tabel Seleksi Saham, 6 Februari 2013 Tabel ini bukan merupakan rekomendasi investasi yang diberikan DRI kepada para pembaca. Tabel ini berguna untuk membantu menyeleksi saham-saham berdasarkan sinyal yang dihasilkan oleh indikator teknikal (Stock Filtering). Perhatikan saham dengan sinyal B atau S terbanyak. ` Kode Nama MACD FS SS RSI SRSI CCI Supp 2 Supp 1 Resist 1 Resist 2 Beta 1 INDF Indofood Sukses Makmur S B S S S S 5,983 6,017 6,117 6,183 1.01 2 INKP Indah Kiat Pulp and Paper B B S S S 710 720 740 750 0.91 3 KLBF Kalbe Farma B B B B B 1,077 1,103 1,143 1,157 1.02 4 SMGR Semen Gresik Persero B B B B B 15,583 15,917 16,417 16,583 1.13 5 UNVR Unilever Indonesia B B S B B 21,433 21,817 22,417 22,633 0.69 6 ASII Astra International S B S S S 7,400 7,500 7,650 7,700 1.21 7 GGRM Gudang Garam S S S S S 49,283 49,617 50,367 50,783 0.96 8 HMSP HM Sampoerna S B B B B 63,067 63,433 63,983 64,167 0.52 9 MYOR Mayora Indah B S S S S S 19,883 19,967 20,217 20,383 0.73 10 AKRA AKR Corporindo B B S S S 3,833 3,867 3,942 3,983 1.12 11 CPIN Charoen Pokphand Ind B B B B B 3,692 3,783 3,933 3,992 1.28 12 GJTL Gajah Tunggal S S S S S 2,117 2,158 2,233 2,267 1.22 13 ICBP Indofood CBP Sukses S S B S S S 7,867 7,983 8,183 8,267 0.80 14 INTP Indocement Tunggal P. B S S S B 21,267 21,383 21,633 21,767 1.24 15 SMCB Holcim Indonesia B S S S S 3,000 3,025 3,100 3,150 1.03 16 KRAS Krakatau Steel B B S S S 637 643 663 677 0.94 17 BBCA Bank Central Asia B S S S S 9,700 9,800 10,100 10,300 0.96 18 BBNI Bank Negara Indonesia B S S S S 4,133 4,167 4,217 4,233 1.20 19 BBRI Bank Rakyat Indonesia B B B S S S 7,933 8,017 8,167 8,233 1.26 20 BDMN Bank Danamon Indonesia B S S B S B 5,800 5,900 6,050 6,100 1.04 21 BMRI Bank Mandiri B S S S S S 8,650 8,750 8,900 8,950 1.34 22 BNGA Bank CIMB Niaga B S S S S S 1,217 1,223 1,233 1,237 1.16 23 BNII Bank Internasional Indones S B B B B 398 402 407 408 0.79 24 PNBN Bank Pan Indonesia B S S S S 620 630 660 680 0.94 25 BBTN Bank Tabungan Negara B S S S S S 1,587 1,603 1,643 1,667 1.28 26 BJBR BPD Jabar Banten B S S S S S 1,200 1,210 1,230 1,240 1.38 27 AALI Astra Agro Lestari S B S S S 18,867 18,983 19,183 19,267 0.97 28 LSIP PP London Sumatra Ind S B S S S 2,192 2,208 2,258 2,292 1.03 29 UNSP Bakrie Sumatera Plantations S S B S S S 88 89 92 94 1.24 30 BISI Bisi International S B S S S 780 790 810 820 1.27 31 SGRO Sampoerna Agro S B S S S 2,383 2,417 2,467 2,483 1.11 32 TBLA Tunas Baru Lampung S BB S S S 477 478 483 487 1.20 33 BRPT Barito Pacific B B S S S 393 397 402 403 0.99
` Kode Nama MACD FS SS RSI SRSI CCI Supp 2 Supp 1 Resist 1 Resist 2 Beta 34 ANTM Aneka Tambang S S S S S S 1,327 1,343 1,373 1,387 1.09 35 BUMI Bumi Resources B S S S S 623 637 667 683 1.41 36 ENRG Energi Mega Persada S S S S S 89 89 91 93 1.54 37 INCO Vale Indonesia B S S S 2,708 2,742 2,792 2,808 1.35 38 TINS Timah S S S S S S 1,587 1,603 1,643 1,667 1.29 39 PTBA Tambang Batubara Bukit As S BB B S S S 15,167 15,383 15,733 15,867 1.44 40 MEDC Medco Energi Internasional S S B S S S 1,543 1,557 1,577 1,583 1.05 41 UNTR United Tractors S S S S S S 18,800 18,900 19,100 19,200 1.44 42 ADRO Adaro Energy S S S S S S 1,517 1,543 1,603 1,637 1.29 44 ELSA Elnusa S S S S 170 171 174 176 0.91 45 HEXA Hexindo Adiperkasa S S B S S S 6,483 6,567 6,767 6,883 0.93 46 INDY Indika Energy S S S S S S 1,400 1,420 1,460 1,480 1.40 47 ITMG Indo Tambangraya Megah S S S S S B 40,383 40,617 41,017 41,183 1.04 50 BORN Borneo Lumbung Energi S S S S S 468 477 492 498 1.25 51 BRAU Berau Coal Energy B B S S S 215 225 245 255 0.81 52 DOID Delta Dunia Makmur S S S S S S 178 182 191 196 1.31 53 HRUM Harum Energy S B S S S 5,867 5,933 6,083 6,167 1.24 54 TLKM Telekomunikasi Indonesia B S S S S 9,533 9,617 9,767 9,833 0.66 56 CTRA Ciputra Development B B S S S S 853 877 917 933 0.99 58 PGAS Perusahaan Gas Negara B B S S S 4,600 4,650 4,725 4,750 1.05 59 WIKA Wijaya Karya S S S S S S 1,563 1,587 1,637 1,663 1.07 60 JSMR Jasa Marga B S S S 5,333 5,417 5,567 5,633 0.87 61 LPKR Lippo Karawaci B B B B 1,013 1,027 1,047 1,053 1.01 62 EXCL XL Axiata B B S S S 5,167 5,233 5,333 5,367 0.90 Keterangan: B: Buy, S: Sell, FS : Fast Stochastic SRSI : Stochastic RSI Sup : Support SS : Slow Stochastic CCI : Commodity Channel Index Res : Resistance RSI : Relative Strength Index
Catatan: Rentang support resistance harian dihitung dengan menggunakan metode pivot point dan data input harian. Beta merupakan pengukur volatilitas return (risiko sistematik) suatu saham terhadap return pasar. Beta bernilai 1 menunjukkan bahwa risiko sistematik suatu saham sama dengan risiko pasar. Beta sama dengan 1 berarti bahwa perubahan return pasar sebesar x persen, secara rata-rata, return saham akan berubah juga sebesar x persen. Disclaimer: Tabel di atas bukan merupakan rekomendasi investasi yang diberikan DRI kepada para pembaca. Tabel diatas berguna untuk membantu pembaca menyeleksi saham-saham berdasarkan sinyal yang dihasilkan oleh indikator teknikal. Indikator teknikal yang digunakan antara lain adalah MACD, Fast Stochastic, Slow Stochastic, RSI, dan Stoch RSI. Fokuskan perhatian Anda pada saham-saham yang memberikan sinyal yang sama dan terbanyak. Lakukan analisis teknikal per saham untuk mengambil keputusan investasi (beli/jual/tahan). Meskipun indikator teknikal suatu saham memberikan banyak sinyal beli (B), bukan berarti posisi beli atau potensi kenaikan yang mutlak terjadi. Anda tetap diwajibkan menganalisis kondisi dan timing pergerakan saham tersebut, dengan analisis teknikal. Analisis tersebut dapat Anda lakukan melalui fitur analisis teknikal VirtuTrade di www.danareksaresearch.com. Fitur analisis teknikal ini dapat Anda akses melalui sub menu pasar modal pilih VirtuTrade. Anda dapat mengaksesnya gratis dengan terlebih dahulu mendaftar di website DRI. Informasi lainnya juga bisa Anda dapatkan di website. Hubungi Call Center kami, untuk informasi lebih lanjut mengenai produk dan layanan Danareksa. Rajin menganalisis, lakukan investasi dan terus nikmati return Anda