DIGITALISASI DATA KERATON

dokumen-dokumen yang mirip
Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya Kota Tanjung Pinang Provinsi Kepulauan Riau

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Masalah. Peninggalan sejarah merupakan warisan budaya masa lalu yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Masjid Raya Al-Mashun merupakan masjid peninggalan Kesultanan Deli

PERATURAN DAERAH KOTA TANJUNGPINANG NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG HARI JADI KOTA OTONOM TANJUNGPINANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

ARSITEKTUR ISLAM PROSES MASUK DAN BERKEMBANGNYA AGAMA DAN KEBUDAYAAN ISLAM DI INDONESIA

Gaya Arsitektur Masjid Kasunyatan, Masjid Tertua di Banten

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

SEJARAH MASJID SULTAN RIAU DI PULAU PENYENGAT DAN KONDISI SOSIAL MASYARAKATNYA SAAT ITU MAKALAH

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Menara Kudus. (Wikipedia, 2013)

BAB I PENDAHULUAN. Maamun Al-Rasyid Perkasa Alamsjah IX yang menjadi Sultan ketika itu. Menurut

Akulturasi Langgam Arsitektur pada Elemen Pintu Gerbang Masjid Agung Yogyakarta

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

1.Sejarah Berdiri Istana Maimun, terkadang disebut juga Istana Putri Hijau, merupakan istana kebesaran Kerajaan Deli. Istana ini didominasi warna

Masjid Tua Ternate, Warisan Berharga Sultan yang perlu dilestarikan

SINOPSIS SEJARAH KABUPATEN KARIMUN

MUSEUM AFFANDI YOGYAKARTA

I. PENDAHULUAN. Bangsa Barat datang ke Indonesia khususnya di Bengkulu sesungguhnya adalah

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LINGGA NOMOR 29 TAHUN 2012 TENTANG PEMBENTUKAN DESA BUKIT BELAH KECAMATAN SINGKEP BARAT KABUPATEN LINGGA

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

PELESTARIAN KAWASAN BERSEJARAH KESULTANAN MELAYU RIAU-LINGGA DI PULAU PENYENGAT KEPULAUAN RIAU

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

JENIS-JENIS KALIGRAFI, MOTIF MOTIF ORNMEN, ORNAMEN MELAYU, ORNMEN ARAB, (LAMPIRAN) DENA LOKASI, PETA, GAMBAR MASJID,

2017, No Peraturan Badan Nasional Pengelola Perbatasan Nomor 5 Tahun 2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Tetap Badan Nasion

BAB 1 PENDAHULUAN. bangunan masjid. Masjid merupakan bangunan yang penting dan tidak dapat

Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat

GUBERNUR JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR,

Lalu, Ada Makam Hoo Tjien Siong

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

BAB IV KESIMPULAN. Universitas Indonesia. Kesesuaian Feng Shui..., Stephany Efflina, FIB UI, 2009

Ditulis oleh Teakoes Sabtu, 08 Oktober :27 - Terakhir Diperbaharui Sabtu, 08 Oktober :11

Pengaruh Kepemimpinan Keraton pada Arsitektur Masjid Agung Surakarta

KONDISI UMUM DAERAH PENELITIAN

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kota Tanjungpinang merupakan Ibukota Provinsi Kepulauan Riau. Sesuai

CATATAN SINGKAT TENTANG ISTANA SAYAP DI PELALAWAN

Sistem konstruksi Masjid Paljagrahan menggunakan menggunakan lantai berbentuk

BAB I PENDAHULUAN. Ayu Fauziyyah, 2014

Masjid Cipari, Masjid Tertua dan Unik di Garut

BAB I PENDAHULUAN. kerajaan Aceh. Ia menjadi anak beru dari Sibayak Kota Buluh di Tanah Karo.

Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya Kabupaten. Bulungan Kalimantan Utara

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan kesultanan. Umumnya jabatan ini diduduki oleh orang orang

BAB I PENDAHULUAN. Ruang Publik Yaroana Masigi berada di tengah-tengah permukiman

BAB 11 PROFIL DESA KOTO PERAMBAHAN. Kampar Timur Kabupaten Kampar. Menurut beberapa tokoh masyarakat, Desa

Sejarah Pembangunan dan Renovasi pada Masjid Agung Bandung

87 Universitas Indonesia

Lampiran 1. Peta Provinsi Banten Dewasa ini. Peta Provinsi Banten

SENI ORNAMEN DALAM KONTEKS BUDAYA MELAYU RIAU

Unsur-Unsur Budaya pada Arsitektur Masjid Agung Darussalam, Bojonegoro

I. PENDAHULUAN. pertumbuhan sebesar 1,49 % pada tahun Badan Pusat Statistik (BPS,

CAGAR BUDAYA. Kab. Boyolali, Provinsi Jawa Tengah. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

BAB 2 TINJAUAN TENTANG PASAR

Senarai Gambar, Peta dan Rajah

BAB I PENDAHULUAN. bayang-bayang kekuasaan Kesultanan Melayu Deli. Kesultanan Melayu Deli

BAB I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi ini, bangunan bersejarah mulai dilupakan oleh

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Bandar Lampung merupakan Ibukota Provinsi Lampung yang merupakan

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 13 TAHUN 2001 TENTANG

Masjid Cipari Garut, Masjid Berasitektur Mirip Gereja

ARSITEKTUR ABAD PERTENGAHAN (MEDIAFAL) ARSITEKTUR BIZANTIUM

BAB V PENGGUNAAN LAMBANG NEGARA, LOGO, DAN CAP DINAS

Tabel Bentuk Ornamen dan tanda-tanda semiotika pada ornamen Masjid Raya Al-Mashun

GAMBARAN UMUM SUKU BANJAR

I. PENDAHULUAN. Islam datang selalu mendapat sambutan yang baik. Begitu juga dengan. kedatangan Islam di Indonesia khususnya di Samudera Pasai.

Seni Bina MASJID. di Dunia Melayu-Nusantara ABDUL HALIM NASIR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LINGGA NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG PEMBENTUKAN DESA NEREKEH KECAMATAN LINGGA KABUPATEN LINGGA

MASUKNYA ISLAM DI KABUPATEN FAKFAK DAN TINGGALAN ARKEOLOGINYA

PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN TAMAN MAKAM PAHLAWAN NASIONAL DAN MAKAM PAHLAWAN NASIONAL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Kota Labuhan Deli berada di pesisir Sumatera Timur dimana letaknya

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LINGGA NOMOR 33 TAHUN 2012 TENTANG PEMBENTUKAN DESA BELUNGKUR KECAMATAN LINGGA UTARA KABUPATEN LINGGA

DINAS PEKERJAAN UMUM

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

BAB III RUMAH ADAT BETAWI SETU BABAKAN. 3.1 Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan

BUPATI TANJUNG JABUNG TIMUR,

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

BAB IV PERBANDINGAN PERSAMAAN DAN PERBEDAAN GAYA KALIGRAFI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. BABUSSALAM LANGKAT ISLAMIC CENTRE Arsitektur Kontekstual

BAB I PENDAHULUAN. yang terbentang sepanjang Selat Malaka dan Selat Karimata.

pada bangunan yang berkembang pada masa Mesir kuno, Yunani dan awal abad

DASAR-DASAR FENG SHUI

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

Perpaduan Elemen Arsitektur Tradisional dan Eropa pada Masjid Agung Manonjaya

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB V PENGGUNAAN LAMBANG NEGARA, LOGO, DAN CAP DINAS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sejarah adalah peristiwa yang terjadi di masa lampau. Persfektif sejarah

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 2 TAHUN 2002 TENTANG PEMECAHAN DAN PEMBENTUKAN DESA DIKECAMATAN SIAK, SUNGAI APIT DAN BUNGA RAYA

Cagar Budaya Candi Cangkuang

WALIKOTA BATAM PERATURAN DAERAH KOTA BATAM NOMOR 4 TAHUN 2002 TENTANG PERUBAHAN STATUS DESA MENJADI KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI Jakarta) adalah ibu kota Negara

Batam Dalam Data

DAFTAR INVENTARIS BCB TAK BERGERAK DI KABUPATEN BANTUL

P E N D A H U L U A N

BAB II MUSEUM NEGERI PROVINSI JAMBI. perjalanan panjang sejarah Jambi yang telah meninggalkan banyak benda yang mempunyai nilai

KEBUDAYAAN SUKU BANJAR

BAB 1 SKOUW WUTUNG. A. Sejarah

Arsip dan Naskah Banten yang tersimpan di Luar Negeri. Titik Pudjisatuti 1

BAB I PENDAHULUAN. di Bengkalis, Indragiri Hulu, Kampar, dan wilayah Pekanbaruyang merupakan kekuatan

Transkripsi:

DIGITALISASI DATA KERATON Direktorat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2018

ISTANA Penyengat KEPULAUAN RIAU Konon menurut sejarahnya, Pulau Penyengat merupakan mas kawin atau mahar yang diberikan oleh Sultan Mahmud Syah kepada Engku Putri binti Raja Haji Syahid Fisabilillah pada tahun 1801. Asal nama Penyengat diberikan oleh para pelaut yang berabad-abad lalu sering mengambil air tawar di pulau tersebut, dan ketika mengambil air bersih tersebut ada binatang menyengat. Dari situlah Pulau Penyengat menjadi terkenal. Pada saat pusat pemerintahan Kerajaan Riau berada di Pulau Penyengat, pulau ini disebut dengan nama Pulau Penyengat Indera Sakti. Pada tahun 1900 Sultan Riau Lingga resmi berkedudukan di Pulau Penyengat. Dan sejak saat itu Pulau Penyengat menjadi pusat pemerintahan, adat istiadat budaya Melayu dan agama Islam. DIGITALISASI DATA KERATON 1

DIGITALISASI DATA KERATON 2

Gedung Teuku Bilik terletak di Pulau Penyengat, Kelurahan Penyengat, Kecamatan Tanjung Pinang Kota. Dahulu nya bangunan ini milik teuku Bilik, Adik Sultan Riau-Lingga yang terakhir? Bersuami tengku abdul Kadir. DIGITALISASI DATA KERATON 3

Bagian dalam istana Bilik dan bangunan lain dalam kompleks DIGITALISASI DATA KERATON 4

Istana Kantor adalah istana Raja Ali yang dipertuan muda riau VII (1844-1857) atau yang kemudian disebut Marhum Kantor. Istana ini berada ditengah Pulau Penyengat sekitar 150 meter sebelah barat dari Mesjid Raya Sultan Riau pulau Penyengat. Istana Raja Ali sebagian sudah hancur yang tersisaa hanya bangunan induknya. Banguna utamanya merupakan bangunan bertingkat dua yang pada mulanya merupakan kantor Raja Ali. DIGITALISASI DATA KERATON 5

Seluruh area bangunan dibatasi dengan tembok keliling yang mempunyai tiga buah pintu masuk dari arah barat, utara dan timur, pintu gapura barat berupa gapura yang sekaligus berfungsi sebagai penjagaan dan pengintaian. Pintu gerbang utara merupakan pintu gerbang untuk menuju tempat kolam pemandian, dan sedangkan pintu gerbang timur berupa pintu gerbang biasa yang seolah-olah hanya merupakan pintu darurat. Dihalaman bagian dalam tembok keliling ini masih terdapat bekas sisa-sisa lantai bangunan. Didalam istana kantor ini kita dapat melihat banyak sekali bangunan yang sudah direnovasi untuk memeperindah tampilan, dengan tidak merubah bentuk asli nya agar tetap mempunyai nilai sejarah dan ada beberapa bagian yang sudah diganti karena sudah tidak layak lagi tampilannya DIGITALISASI DATA KERATON 6

Mesjid ini pada awalnya dibangun oleh sultan Mahmud pada tahun 1803. Kemudian pada masa pemerintahan yang dipertuan muda VII Raja Abdurrahman, tahun 1832 mesjid ini di renovasi dalam bentuk yang kita lihat sekarang ini. DIGITALISASI DATA KERATON 7

Ada beberapa Benda Peninggalan Para raja yang berada didalam Mesjid Raya Penyengat, salah satunya Al-Qur an yang dibuat dengan tulisan tangan oleh Abdurrahman Stambul Bangunan utama mesjid ini berukuran 18 x 20 meter yang di topang oleh 4 buah tiang beton. Di keempat sudut bangunan, terdapat menara tempat bilal untuk mengumandangkan adzan. Pada bangunan mesjid sultan riau terdapat 13 kubah yang berbentuk seperti bawang. Jumlah keseluruhan menara dan kubah di mesjid sultan riau Sebanyak 17 buah yang melambangkan jumlah rakaat sholat fardhu lima waktu sehari semalam Disisi kiri dan kanan bagian depan mesjid terdapat bangunan tambahan yang disebut dengaan rumah sotoh (tempat pertemuan). Menurut sejarahnya, mesjid ini dibangun dengan menggunakan campuran putih telur, kapur pasir, dan tanah liat DIGITALISASI DATA KERATON 8

Gedung Hakim Mahkamah syariah merupakan tempat Raja Abdullah inidikenal sebagai Abu Muhamad Adnan yang mengarang beberapa kitab.sisa bangunan bergaya colonial ini sudah tidak beratap,bagian depan bangunan terdapat empat buah pilar berbentuk silinder, sedangkan pada bagian belakang terdapat empat buah pilar dengan bentuk persegi. Bangunan bagian depan lebih ditingggikan sekitar satu meter, pada bangunan bagian belakang masih Nampak ruang-ruang dan terdapat sumur. DIGITALISASI DATA KERATON 9

Kondisi Bangunan ini sekarang sudah ditumbuhi pohon dan semak belukar, sedangkan bekas Alun-Alun (Padang Sawen) Istana Kedaton Sekarang sudah berdiri Bangunan SD Negeri Pulau Penyengat DIGITALISASI DATA KERATON 10

Raja Ja far adalah yang dipertuan muda riau VII (1805-1832) yang memerintah ketika terjadi perebutan wilayah jajahan antara Belanda dengan inggris. Raja Ja far adalah pengembang pertambangan di singkep, meninggal di Daik Lingga, dan kemudian dimakamkan di Pulau Penyengat. Di dalam komplek makam terdapat makam Raja Ali yang di pertuan muda VII (1844-1857), yang berdampingan dengan makam Raja Ja far.bangunan yang memayungi kedua makam itu terlihat seperti sebuah bangunan Mesjjid, dan dibagian luarnyaterdapat sebuah kolam atau tempat air untuk berwudhu. DIGITALISASI DATA KERATON 11

Makam Yang Dipertuan Muda Raja Riau VII - Raja Abdurrahman terletak pada sebuah lereng bukit sekitar 300 meter dari mesjid Sultan Riau di pulau Penyengat, kelurahan Penyengat, kecamatan Tanjung Pinang Kota, kota Tanjung Pinang, provinsi Kepulauan Riau. Raja Abdurrahman memerintah pada tahun 1832-1844, setelah meninggal beliau dikenal dengan sebutan Marhum Kampung Bulang. Menurut catatan sejarah Mesjid Sultan Riau dipulau Penyengat dibangun pada masa pemerintahan Raja Abdurrahman. Komplek Makam Abdurrahman terletak di tanah yang berbukit. Terdapat 50 makam lainnya yang terbagi menjadi dua yaitu makam diluar dan di dalam tembok. Makam Raja Abdulrrahman terletak berhadapan dengan pintu gerbang, jirat dan nisannya terbuat dari batu granit. Nisan nya ditutupi dengan kain kuning sebagai tanda berkaulnya para pejiarah. Dahulu bangunan ini digunakan sebagai gudang tempat penyimpanan mesiu ( Obat Bedil ). Pada masa kejayaan Kerajaan Riau terdapat 4 buah gedung tempat menyimpan mesiu di Pulau Penyengat. Tetapi sekarang tinggal satu buah yang terletak disebelah selatan Mesjid RayaSultan Riau Pulau Penyengat. Bangunan ini berdiri diatas tanah kerajaan yang diserahkan pada pengurus mesjid. Seluruh bangunannya merupakan tembok beton berbentuk segi empat dengan atap berbentuk runcing dari tembok.pintu masuk terdapat disebelah utara dengan bentuk lengkung dari kayu, jendel kecil dengan jeruji besi. Bangunan ini dikenal juga sebagai gedung obat bedil DIGITALISASI DATA KERATON 12

PENGARAH: Direktur Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi TIM EFEKTIF : Dra. F. Sri Lestariyati, M.M. Ratna Yunnarsih, S.Si. Dr. Julianus Limbeng Aji Widayanto, S.Fil. Zannita Farrany, S.Sos Arif Alfian, S.Sos. Danu Kurnianto, S.Sos Vincenso Bernardo Kayot, S.Sos Maulana Febriansyah, S.E. Sadariyah Ariningrum, M.Si. Waladul Amin, S.Pd. Kanti Suhestri SUMBER DATA : Dokumentansi dan hasil kegiatan Subdit Komunitas Adat Arif Fadillah Azwar Mirza Baihaqie Nur Fajri Jamil Fachrul Reza Hasyim Ahmadi Hasanudin Syafarudin Usman M.H.D LAYOUT Bayu Isworo TIM PENYUSUN DIGITALISASI DATA KERATON