CPL-PRODI KEWAJIBAN MATAKULIAH CP-MATAKULIAH (CP-MK) / SASARAN BELAJAR

dokumen-dokumen yang mirip
UNIVERSITAS HASANUDDIN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

BAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan uraian analisis data dan wawancara dengan narasumber

BAB III PENUTUP. disimpulkan peran penyidik dalam menangani tindak pidana yang. dilakukan oleh anakmenurut Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012

Lex et Societatis, Vol. II/No. 7/Ags/2014. PEMIDANAAN TERHADAP ANAK DI BAWAH UMUR 1 Oleh: Judy Mananohas 2

BAB III PENUTUP. mewujudkan rasa keadilan dalam masyarakat. dari Balai Pemasyarakatan. Hal-hal yang meringankan terdakwa yaitu :

UNIVERSITAS HASANUDDIN

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU PRODUK KEKERASAN YANG SISTEMATIS DI SEKOLAH SKRIPSI

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI

BAB V PENUTUP. skripsi ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. hidup, tumbuh dan berkembang, berpartisipasi serta berhak atas perlindungan dari

BAB I PENDAHULUAN. hukum seperti telah diatur dalam Pasal 12 Undang-Undang No. 35 Tahun

ANALISIS KRIMINOLOGIS PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR DENGAN PELAKU ANAK DI BAWAH UMUR

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANALISA OPTIMASI. EKM 204 (3 sks) Semester III. Pengampu mata kuliah

seumur hidup dan pidana mati tidak diberlakukan terhadap anak. Kata kunci: Anak, Peradilan Pidana.

BAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. tindak pidana dapat dilihat sebagai suatu bentuk tingkah laku yang menyimpang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebagaimana diuraikan dalam bab sebelumnya dapat dikemukakan kesimpulan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MANAJEMEN KEUANGAN 1. EKM 201 (3 sks) Semester III. Pengampu mata kuliah

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

TANGGAL MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK PENYUSUNAN 2 I 29 SEPTEMBER 2016 PANCASILA DOSEN PENGAMPU KAPRODI DEKAN

PENULISAN HUKUM ANALISIS PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PENCURIAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK DITINJAU DARI UU NO

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA FAKULTAS USHULUDDIN DAN STUDI ISLAM

BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN. Hak-hak korban pelanggaran HAM berat memang sudah diatur dalam

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dibahas diatas, maka dapat dikemukakan

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang dan peraturan serta ketentuan-ketentuan lain yang berlaku di

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga BAB 1 PENDAHULUAN. pengaruh yang cukup besar dalam membentuk perilaku seorang anak. 1

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER/RENCANA PEMBELAJARAN/GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN & SATUAN ACARA PERKULIAHAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

BAB III PENUTUP. maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Peran dari penyidik dalam pelaksanaan restorative justice terhadap anak

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MANAJEMEN PEMASARAN II. EKM 208 (3 sks) Semester IV. Pengampu mata kuliah

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER/RENCANA PEMBELAJARAN/GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN & SATUAN ACARA PERKULIAHAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MANAJEMEN KEUANGAN 2. EKM 207 (3 sks) Semester IV. Pengampu mata kuliah

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANGGARAN PERUSAHAAN. EKM 205 (3 sks) Semester IV. Pengampu mata kuliah

BAB I PENDAHULUAN. tanggung jawab besar demi tercapainya cita-cita bangsa. Anak. dalam kandungan. Penjelasan selanjutnya dalam Undang-Undang

BAB I PENDAHULUAN. Ketentuan Pasal 184 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana

GARIS-GARIS BESAR PERKULIAHAN (GBPP)

BAB I PENDAHULUAN. Pengertian Anak dalam Konsideran Undang-Undang Nomor 11 Tahun

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK KORBAN TINDAK PIDANA PENCABULAN DI KOTA MAKASSAR (STUDI KASUS PADA PENGADILAN NEGERI MAKASSAR TAHUN ) Oleh:

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) HUBUNGAN INDUSTRIAL. EKM 308 (3 SKS) Semester V. Pengampu Mata Kuliah. Drs. Arrizal, M.Si Erizal N,SE.

FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS ATMAJAYA YOGYAKARTA

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (Kompetensi) : Pada akhir semester mahasiswa diharapkan mampu memahami dan menganalisis tentang.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PENDIDIKAN KARAKTER

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

KONTRAK PERKULIAHAN (PEDOMAN PERKULIAHAN MAHASISWA)

Reni Jayanti B ABSTRAK

BAB III. yang diajukan dalam penulisan hukum/skripsi, yaitu:

SILABI HUKUM ACARA PIDANA

PELAKSANAAN PEMBINAAN TERHADAP NARAPIDANA ANAK DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN ANAK KLAS II A BLITAR (Studi Di Lembaga Pemasyarakatan Anak kelas IIA Blitar)

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER/RENCANA PEMBELAJARAN/GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN & SATUAN ACARA PERKULIAHAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

DAFTAR PUSTAKA. Adami Chazawi, Pelajaran Hukum Pidana, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, Pelajaran Hukum Pidana Bagian I, Raja Grafindo Persada,

BAB I PENDAHULUAN. perlindungan atas hak-hak yang dimilikinya. 1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER. MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT SKS SEMESTER TANGGGAL PENYUSUNAN Ilmu Hukum 4 II

KODE MATA KULIAH : : Dr. Budiyanto, S.H.,M.H Farida Kaplele, S.H.,M.H

BAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Setelah dilakukan analisis terhadap data yang diperoleh dalam Penulisan

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI

BAB III PENUTUP. penulis menarik kesimpulan sebagai berikut: massa untuk menghindari labelisasi. dari permasalahan yang dialaminya.

PENJATUHAN PIDANA PENJARA BAGI TERDAKWA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

BAB I PENDAHULUAN. ada juga kejahatan yang dilakukan oleh anak-anak. Anak yaitu seorang yang belum berumur 18 tahun dan sejak masih dalam

BAB I PENDAHULUAN. mampu memimpin serta memelihara kesatuan dan persatuan bangsa dalam. dan tantangan dalam masyarakat dan kadang-kadang dijumpai

S I L A B I A. IDENTITAS MATA KULIAH NAMA MATA KULIAH : HUKUM PIDANA KHUSUS STATUS MATA KULIAH : LOKAL WAJIB KODE MATA KULIAH : JUMLAH SKS : 2

16 PENDAMPINGAN ANAK BERHADAPAN DENGAN HUKUM

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

BAB I PENDAHULUAN. mengenai kenakalan anak atau (juvenile deliuencya) adalah setiap

BAB III PENUTUP. penulis mencoba mengambil kesimpulan sebagai berikut : perdagangan anak adalah : korban perdagangan anak. perdagangan anak.

: DASAR-DASAR ILMU SOSIAL

BAB I PENDAHULUAN. penerus cita-cita perjuangan bangsa dan juga merupakan sumber daya manusia bagi

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

BAB I PENDAHULUAN. positif Indonesia lazim diartikan sebagai orang yang belum dewasa/

Ilmu Hukum 2 1 DOSEN PENGAMPU KAPRODI DEKAN. CP-MK Mahasiswa mampu menjelaskan Pengantar ilmu Negara (P1)

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : Ilmu Komputer PROGRAM STUDI : Sistem Informasi

BAB III PENUTUP. b. Usia anak tersebut adalah 12 sampai dengan 18 tahun. perdagangan narkotika berupa pidana penjara dan pidana denda.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MANAJEMEN STRATEJIK. EKM 205 (3 sks) Semester IV. Pengampu mata kuliah

Capaian Pembelajaran (CP)

BAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan pembahasan yang sudah diuraikan sebelumnya maka penulis. menyimpulkan bahwa :

DAFTAR PUSTAKA. Apeldoom. L.J. Van, Pengantar Ilmu Hukum, Jakarta, 1993.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) HUKUM INTERNASIONAL

UPAYA PENYIDIK DALAM MENGUNGKAP TINDAK PIDANA PENCABULAN TERHADAP ANAK DALAM LINGKUNGAN KELUARGA (Studi di Wilayah Hukum Polresta Malang)

BAB V PENUTUP. tekanan kelompok dan ketidakharmonisan keluarga.

BAB I PENDAHULUAN. khusus untuk melaporkan aneka kriminalitas. di berbagai daerah menunjukkan peningkatan.

BAB I PENDAHULUAN. hidup manusia dan keberlangsungan sebuah bangsa dan negara. Agar kelak

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan dan kemajuan teknologi. Adanya perkembangan dan kemajuan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

SILABUS, RPP, RPS ETIKA PROFESI. Program Studi Informatika FAKULTAS TEKNIK- UNIVERSITAS PGRI SEMARANG

3 Anonimous, UU Perlindungan Anak, UU No. 35 Tahun. 5 Maidin Gultom, Hukum Perlindungan Terhadap Anak

Perbedaan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual dengan UU Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga

SKRIPSI PENYIDIKAN DENGAN CARA KONFRONTASI OLEH PENYIDIK KEPOLISIAN MENURUT UU RI NO. 13 TAHUN 2006 TENTANG PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN O L E H :

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) CORPORATE CULTURE. EKM 210 (3 sks) Semester IV. Pengampu Mata Kuliah. Dr. Yulihasri, SE, MBA

PANDUAN MENYUSUN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Yusuf Bilfaqih

[C1, A5, P2]: 3.Mahasiswa Menguasai konsep teoretis standar industri : standar teknik dan standar manajemen(mg ke4-5) Garis Entry Behavior

I. PENDAHULUAN. dengan alat kelamin atau bagian tubuh lainnya yang dapat merangsang nafsu

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) INDUSTRY RELATION. EKM 308 (3 sks) Semester V. Pengampu mata kuliah. Dr. Yulihasri, SE, MBA

BAB III PENUTUP. dalam Sistem Peradilan Pidana Anak di Polresta Yogyakarta

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANALISIS STATISTIK

BAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan analisis pembahasan, hasil penelitian yang penulis

BAB III PENUTUP. pidana, maka pemidanaan terhadap anak kleptomania adalah tidak benar.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Indonesia merupakan negara berkembang yang dari waktu ke waktu

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PENDIDIKAN KARAKTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Transkripsi:

Nama Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS HASANUDDIN Nama Fakultas : HUKUM Nama Departemen : ILMU HUKUM Nama Prodi : S1 ILMU HUKUM RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH KODE MK SKS Status Bagian SM HUKUM PIDANA PERLINDUNGAN ANAK 443B1212 2 MP HPID VII OTORISASI DOSEN PENGEMBANG RPS Wakil Dekan Bid. Akademik & P Tanda Tangan Tanda Tangan Dr. Syamsuddin Muchtar, S.H.,M.H Prof. Dr. Ahmadi Miru, SH, MH CPL-PRODI KEWAJIBAN MATAKULIAH S1 KU1 KU2 KU3 KK1 KK3 Memiliki integritas dan etika profesi hukum berdasarkan nilai-nilai Pancasila Mampu berpikir secara kritis, logis dan sistematis Mampu berkomunikasi secara lisan dan tulisan Mampu bekerja secara individu dan kolektif Mampu melakukan penelitian hukum untuk menyusun argumen hukum Mampu memberikan saran dan penyelesaian masalah hukum CP-MATAKULIAH (CP-MK) / SASARAN BELAJAR Dengan mempelajarai mata kulian ini, mahasiswa diharapkan memiliki integritas dan etika profesi hukum berdasarkan nilai-nilai pancasila dan memiliki kemampuan untuk menguraikan secara kompherensif terkait perlindungan terhadap anak dari berbagai peraturan perundangundangan serta menganalisisnya dalam suatu kasus hukum nyata. DESKRIPSI SINGKAT MATAKULIAH

Mata kuliah ini membahas tentang pengertian, ruang lingkup,tujuan mempelajari HPPA, sumber-sumber hukum terkait HPPA, pengertian anak dari berbagai peraturan perundang-undangan, hak-hak anak dalam berbagai instrumen nasional dan internasional, pertanggungjawaban pidana terhadap anak, perlindungan anak dalam berbagai peraturan perundang-undangan, hukum acara pidana terhadap anak, pengaturan tentang diversi dan pemidanaan terhadap anak. Buku Acuan: 1 Arif Gosita, 1984, Masalah Perlindungan Anak, Akademika Pressindo, Jakarta. 2 Kartini Kartono, 1992. Pathologi Sosial( 2), Kenakalan Remaja, Rajawali Pers, Jakarta. 3 Kusno Adi, 2009, Diversi Sebagai Upaya Alternatif Penanggulangan Tindak Pidana Narkotika oleh Anak, UMM Press, Malang. 4 Maidi Gultom, 2010. Perlindungan Hukum Terhadap Anak, Refika Aditama, bandung. 5 Marlina, 2009, Peradilan Pidana Anak di Indonesia, Refika Aditama, Bandung. 6 Maulana hasan Wadong, 2000. Pengantar Advokasi dan Hukum Perlindungan Anak, Grafindo, Jakarta. 7 Nasir Djamil,2013. Anak Bukan Untuk Dihukum, Sinar Grafika, Jakarta. 8 Wagiati Soetodjo, 2005. Hukum Pidana Anak, Refika Aditama, Bandung. 9 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) 10 Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak 11 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak 12 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak

PERTE MUAN KE- KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN 1 Pembukaan mata kuliah, mahasiswa menyekepakati kontrak perkuliahan BAHAN KAJIAN Pembukaan kuliah, menjelaskan tentang : - Kontrak Perkuliahan - Deskripsi Mata kuliah - Rencana Pembelajaran METODE PEMBELAJARAN - Penelusuran Pustaka ALOKASI WAKTU INDIKATOR/KRITERIA PENILAIAN 120 - Kemutakhiran literatur - Kedisplinan dan sopan santun BOBOT NILAI (%) 2 Mahasiswa mampu menjabarkan pengertian,ruang lingkup,tujuan dan sumber-sumber hukum pidana perlindungan anak - Pengertian HPPA - Ruang Lingkup HPPA - Tujuan Mempelajari HPPA - Sumber-Sumber Hukum terkait HPPA - Ice Breaking - Penelusuran literatur 120 - Ketepatan penjabaran pengertian,ruang lingkup,tujuan dan sumber-sumber hukum pidana perlindungan anak - Keaktifan di Kelas - Kedisplinan dan sopan santun 3 Mahasiswa mampu menguraikan pengertian anak dalam berbagai peraturan perundangundangan - Pengertian Anak menurut UU 39 Tahun 1999 Convention on the Rights of the Child (Adopted by the General Assemby of the United State on 20 November 1989) UU No.21 Tahun 2007 UU No.4 tahun 1979 - latihan 120 - Ketepatan uraian pengertian anak dalam berbagai peraturan perundang-undangan

UU No.15 tahun 2003 UU No.13 tahun 2003 UU No.1 tahun 1974 UU No.23 Tahun 2002 UU No.11 tahun 2012 - Pengertian Anak Menuurt UU No.35 tahun 2014 4 Mahasiswa mampu menguraikan hak-hak anak dalam instrumen nasional dan internasional 5 Mahasiswa mampu menguraikan pertanggungjawaban pidana terhadap anak 6 Mahasiswa mampu menguraikan dan menganalisis bentukbentuk delik di dalam UU - Hak-hak anak dalam instrumen nasional - Hak-hak anak dalam instrumen internasional - Teori pertanggungjawaban pidana - Pertanggungjawaban pidana terhadap anak - Bentuk-bentuk delik dalam UU No.23 tahun 2002 - Diskusi Kelompok 120 - Kesesuain uraian hak-hak anak dalam berbagai instrumen nasional dan internasional 120 - Ketepatan uraian pertanggungjawaban pidana terhadap anak 120 - Ketepatan uraian dan analisis bentuk-bentuk delik di dalam UU No.23 tahun 2002

No.23 Tahun 2002 7 Mahasiswa mampu menguraikan dan menganalisis bentukbentuk delik di dalam UU No.35 tahun 2014 - Bentuk-bentuk delik di dalam UU No.35 tahun 2014 - Diskusi Kelompok - Kemampuan berinteraksi dengan teman diskusi 120 - Ketepatan uraian dan analisis bentuk-bentuk delik di dalam UU No.23 tahun 2002 serta keaktifan dalam diskusi - Kemampuan berinteraksi dengan teman diskusi 8 MID TEST - Ujian Tulis 120 - Ketepatan menjawab soal - Kejujuran mengikuti ujian 9 Mahasiswa mampu - Perlindungan Anak Dalam 120 - Ketepatan uraian Perlindungan Anak menguraikan UU Pengadilan HAM Dalam UU Pengadilan HAM Perlindungan Anak (UU Nomor 26 Tahun 2000) (UU Nomor 26 Tahun 2000) Dalam UU Pengadilan HAM (UU Nomor 26 Tahun 2000) 10 Mahasiswa mampu menguraikan tentang Perlindungan anak menurut UU No.21 Tahun 2007 tentang PTPPO 11 Mahasiswa mampu menguraikan perlindungan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum - Perlindungan anak menurut UU No.21 Tahun 2007 tentang PTPPO - Anak sebagai pelaku tindak pidana dalam perundangundangan - Anak sebagai korban tindak pidana dalam perundang- - Latihan 120 - Perlindungan anak menurut UU No.21 Tahun 2007 tentang PTPPO 120 - Ketepatan analisis perlindungan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum 20 %

12. Mahasiswa mampu menganalisis hukum acara pidana terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana 13. Mahasiswa mampu menguraikan tentang ketentuan mengenai diversi undangan - Anak sebagai saksi tindak pidana dalam perundangundangan - Pada tahap penyidikan - Tahap penuntutan - Tahap pemeriksaan di persidangan - Pengertian diversi - Pengaturan diversi dalam Peraturan MA No.4 tahun 2014 - Pengaturan diversi dalam UU No.11 tahun 2012 - diskusi 120 - Ketepatan analiss hukum acara pidana terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana - Kemampuan berinteraksi dalam diskusi 120 - Ketepatan uraian ketentuan mengenai diversi 14 Mahasiswa mampu menguraikan tentang pemidanaan terhadap anak 15 Mahasiswa mampu menganalisis tentang kasus hukum terkait anak sebagai pelaku dan anak sebagai korban (analisis putusan pengadilan yang melibatkan anak sebagai - Jenis-jenis pidana yang dapat dijatuhkan terhadap anak - Pelaksanaan pidana terhadap anak - Uraian kasus - Analisa kasus - latihan - Diskusi kelompok 120 - Ketepatan uraian mengenai pemidanaan terhadap anak 120 - Ketepatan analisis kasus hukum terkait anak sebagai pelaku dan anak sebagai korban - Kemampuan mengemukakan argumen - Kemampuan berinteraksi dengan teman diskusi 10 %

korban dan pelaku) 16 FINAL TEST - Ujian Tulis 120 - Ketepatan menjawab soal - Kejujuran mengikuti ujian 2 Makassar, 05 November 2017 Mengetahui PJMK, Dr. Syamsuddin Muchtar, S.H.,M.H.