LA P O R A N A S U R A N S IN D E P E N D E N Nomor: 05/Kab.Bgk.Tgh/AU.LDK/V/2019.SA Yang Terhormat, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Tengah Cakupan. Kami telah ditugaskan oleh KPU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berdasarkan Surat Perintah Kerja Nomor: 15/PL.01.6-Kpt/03/KPU/XI/2018, tanggal 16 April 2018 untuk melakukan Perikatan Asurans dengan keyakinan memadai dan memberikan pendapat terhadap kepatuhan Laporan Dana Kampanye DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah dan Calon Anggota DPRD partai yang bersangkutan untuk periode 20 Pebruari 2018 sampai dengan 25 April 2019 terhadap peraturan perundang-undangan terka it: - UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. - PKPU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum. - PKPU Nomor 5 Tahun 2018 dan PKPU Nomor 32 Tahun 2018 Perubahan pertama dan kedua atas PKPU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum. - PKPU Nomor 24 Tahun 2018 tentang Dana Kampanye Pemilihan Umum. - PKPU Nomor29 Tahun 2018 Perubahan atas PKPU Nomor24 Tahun 2018 tentang Dana Kampanye. - PKPU Nomor 34 Tahun 2018 Perubahan kedua atas PKPU Nomor 24 Tahun 2018 tentang Dana Kampanye. - SK Nomor 1126/PL/01-6-Kpt/03/KPU/IX/2018 tentang Pedoman Teknis Pelaporan Dana Kampanye. - SK Nomor 1781/PL/01-6-Kpt/03/KPU/IX/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Audit Atas Laporan Dana Kampanye. Informasi Pokok. Berdasarkan ketentuan Peraturan KPU Nomor 24 Tahun 2018 Pasal 36, Laporan Dana Kampanye Peserta Pemilihan Umum DPC Partai Kebangkitan Bangsa dan Anggota DPRD Kabupaten Bangka Tengah terdiri dari : 1. Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) adalah pembukuan yang memuat informasi RKDK, sumber perolehan saldo awal atau saldo pembukaan, rincian perhitungan penerimaan dan pengeluaran yang diperoleh sebelum pembukaan RKDK, penerimaan sumbangan yang bersumber dari Pasangan calon, Partai Politik, Calon anggota DPD atau Calon, Partai Poliik atau Gabungan Partai Politik, Calon Anggota DPD atau pihak lain. 1
2. Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) adalah pembukuan yang memuat seluruh penerimaan yang diterima Peserta Pemilu setelah LADK disampaikan kepada KPU Kabupaten Bangka Tengah dan 3. Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK) adalah pembukuan yang memuat seluruh penerimaan dan pengeluaran Dana Kampanye. Kriteria. Kriteria yang kami gunakan dalam Perikatan Asurans ini adalah Peraturan KPU Nomor 24 Tahun 2018 dan Perubahan PKPU Nomor 29 Tahun 2018 dan PKPU Nomor 34 Tahun 2018 tentang Dana Kampanye Peserta Pemilihan Umum dan Anggora DPR, DPRD Provinsi, DPDR Kabupaten/ Kota. Kriteria tersebut juga dijadikan acuan dan diterapkan DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah dalam menyusun Laporan Dana Kampanye. Kriteria yang wajib dipatuhi oleh DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah dalam menyusun Laporan Dana Kampanye adalah : a. Partai Politik Peserta Pemilu membuka RKDK atas nama Partai Politik Peserta Pemilu pada Bank Umum yang terpisah dari rekening pribadi Partai Politik. b. Pembukaan RKDK dilakukan paling lambat 1 (satu) hari sebelum dimulainya masa kampanye. c. Partai Politik Peserta Pemilu mengelola RKDK dengan menunjuk pengelola khusus RKDK yang dilengkapi dengan surat pernyataan. d. Partai Politik Peserta Pemilu menyusun LADK yang memuat informasi RKDK, saldo awal, sumber perolehan saldo awal atau saldo pembukuan sisa dari penerimaan dana kampanye sebelumnya, penerimaan sumbangan dari Partai Politik dan pihak lain yang dilengkapi dengan Nomor Pokok Wajib Pajak Partai Politik Peserta Pemilu. e f g Partai Politik Peserta Pemilu mematuhi periode pembukuan LADK yaitu dimulai 1 (satu) hari sebelum masa kampanye. Penyerahan LADK tidak melampaui waktu yang telah ditetapkan yaitu 1 (satu) hari setelah periode penutupan LADK paling lambat pukul 18.00 waktu setempat kepada KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota. Partai Politik Peserta Pemilu menyusun LPSDK yang memuat informasi seluruh penerimaan sumbangan dana kampanye yang diterima setelah pelaporan LADK. h Pembukuan LPSDK dimulai 1 (satu) hari setelah periode penutupan LADK dan ditutup 1 (satu) hari sebelum laporan penerimaan sumbangan disampaikan ke KPU. i Partai Politik Peserta Pemilu menyusun LPSDK mencatat seluruh penerimaan sumbangan Dana Kampanye yang diterma setelah pembukuan LADK. j Penyerahan LPSDK ke KPU tidak melampau waktu yang telah ditetapkan paling lambat 1 (satu) hari setelah penutupan LPSDK pukul 18 waktu setempat dan dilampiri dengan LPSDK1-Parpol s/d LPSDK4-Parpol dan syarat lainnya sesuai ketentuan. 2
k I m n o p q r s t Partai Politik Peserta Pemilu menyusun LPPDK yang memuat pembukuan seluruh penerimaan sumbangan dan pengeluaran Dana Kampanye dalam bentuk uang, barang dan jasa yang dikonversi dengan uang, termasuk utang dan diskon pembelian. Partai Politik Peserta Pemilu mematuhi periode pembukuan LPPDK yang dimulai 3 (tiga) hari setelah ditetapkan sebagai Peserta Pemilu dan ditutup 8 (delapan) hari setelah hari pemungutan suara. Pengurus Partai Politik Peserta Pemilu menyampaikan Laporan Dana Kampanye paling lambat 15 (lima belas) hari setelah pemungutan suara paling lambat pukul 18 waktu setempat dan dilengkapi dengan Formulir yang telah ditetapkan. Partai Politik Peserta Pemilu bertanggung jawab bahwa seluruh calon anggota legislatif yang berasal dari Partai Politik Peserta Pemilu melaporkan dan melampirkan laporan pencatatan penerimaan dan pengeluaran Dana Kampanye. Partai Peserta Pemilu mencatat dan melaporkan seluruh sumbangan (mencakup uang, barang dan/atau jasa yang dikonversikan nilai uang termasuk utang dan diskon pembelian barang) yang diterima ke dalam Daftar Penerimaan Sumbangan. Dana kampanye yang berupa uang wajib ditempatkan pada RKDK terlebih dahulu sebelum digunakan untuk kegiatan Kampanye Pemilu. Partai Politik Peserta Pemilu, mematuhi jumlah penerimaan sumbangan (mencakup uang, barang dan/atau jasa yang dikonversikan nilai uang) tidak melebihi batas kewajaran. Partai Politik Peserta Pemilu tidak menggunakan dana dari sumbangan yang dilarang dan apabila menerima sumbangan yang dilarang maka harus mematuhi ketentuan yang berlaku. Pengeluaran Kampanye untuk pembelian barang dinilai berdasarkan harga pasar yang wajar untuk barang tersebut. Partai Politik Peserta Pemilu dan/atau tim kampanye wajib mencatat seluruh pengeluaran berupa uang, barang dan/atau jasa dalam pembukuan khusus Dana Kampanye dan terpisah dari pembukuan keuangan pribadi Partai Politik Peserta Pemilu. Keterbatasan Laporan. Kami melaksanakan prosedur dan pemerolehan bukti yang relevan dan terbatas pada informasi yang tertuang pada Laporan Dana Kampanye yang disampaikan kepada kami oleh DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah. Pada suatu Pelaksanaan Perikatan Asurans, terdapat keterbatasan yang melekat, misalnya, pengujian secara sampling yang dilakukan memungkinkan adanya kegagalan dalam mendeteksi ketidakpatuhan dan kecurangan yang terjadi. Terdapat keterbatasan sifat, saat, lingkup, ragam dan karakteristik yang melekat pada sumber dana sebagai asal usul Dana Kampanye, sehingga ada kemungkinan Dana Kampanye tidak tercakup secara menyeluruh dalam Laporan Dana Kampanye tersebut. Pemeriksaan kami juga terbatas hanya pada dokumen dan/ atau informasi yang diserahkan dan/ atau disediakan oleh Peserta Pemilu DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah sehingga kami tidak melakukan pemeriksaan atas hal-hal yang tidak diungkapkan di dalam laporan. 3
Kami tidak memberikan penentuan legal atas kepatuhan Peserta Pemilu DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah terhadap peraturan perundang-undangan yang relevan dengan Laporan Dana Kampanye. Tanggung Jawab Peserta Pemilu Partai Kebangkitan Bangsa. Peserta Pemilu DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah bertanggungjawab atas penyusunan Laporan Dana Kampanye yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tanggung jawab tersebut juga mencakup penerapan metode penilaian, asumsi, dan perkiraan yang digunakan dalam laporan, serta perancangan, implementasi, pemeliharaan system, dan proses yang relevan untuk penyusunan laporan. DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah juga bertanggung jawab atas kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan terkait Dana Kampanye, sebagaimana yang telah dinyatakan dalam Asersi atas Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye Peserta Pemilu sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan KPU Nomor 24 Tahun 2018 yang telah dirubah dengan Peraturan KPU Nomor 29 Tahun 2018 dan Peraturan KPU Nomor 34 Tahun 2018. Tanggung Jawab Akuntan Publik. Tanggung jawab kami, Akuntan Publik, adalah untuk menyatakan simpulan berupa pendapat dengan keyakinan memadai terhadap Laporan Dana Kampanye tersebut berdasarkan prosedurprosedur yang kami lakukan dan bukti-bukti yang kami peroleh. Kami melakukan perikatan ini berdasarkan Standar Perikatan Asurans 3000 : Perikatan Asurans Selain Audit atau Review Atas Informasi Keuangan Historis yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mewajibkan kami untuk memenuhi ketentuan Kode Etik Profesi Akuntan Publik termasuk persyaratan independensi bagi semua personil yang terlibat dalam Perikatan Asurans ini. Standar tersebut juga mewajibkan kami merencanakan dan melaksanakan Perikatan Asurans secara memadai dalam mendukung kesimpulan kami. Seluruh personel profesional kami memiliki kompetensi dan pengalaman yang diperlukan dalam melaksanakan Perikatan Asurans ini. Sesuai dengan Surat Perintah Kerja Nomor 15/KU.03.2-SPMK/19/Sek-Prov/IV/2019 tanggal 16 April 2019, kami melaksanakan perikatan ini selama 30 (tiga puluh) hari kalender terhitung sejak kami menerima Laporan Dana Kampanye Peserta Pemilu dari DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah. Ikhtisar Prosedur Asurans. Kami merencanakan dan melaksanakan pekerjaan kami untuk mendapatkan seluruh bukti, informasi, dan keterangan yang diperlukan untuk menentukan kesimpulan kami. Dalam melaksanakan Perikatan Asurans dengan keyakinan memadai, kami melakukan serangkaian prosedur dan pengevaluasian bukti yang cukup dan tepat termasuk pemerolehan pemahaman mengenai ketentuan Pelaporan Dana Kampanye. Sifat, saat dan cakupan dari prosedur yang kami lakukan juga didasari pertimbangan profesionalitas termasuk di dalamnya tingkat materialitas dan penilaian terhadap risiko. Ikhtisar prosedur yang kami lakukan dalam melakukan perikatan Asurans ini antara lain : 1. Memeriksa kesesuaian kepemilikan keseluruhan RKDK dengan membandingkan nama pemilik RKDK antara informasi yang tercantum dalam buku rekening koran dengan nama Partai Politik Peserta pemilu, serta status Bank tempat pembukaan seluruh RKDK. 4
2. Memeriksa kesesuaian spesimen tanda tangan dibuku tabungan/ rekening koran dengan tanda tangan yang membuka RKDK sesuai tingkatannya dan melakukan konfirmasi kepada bank terkait. 3. Memeriksa kesesuaian isi LADK dengan dokumen yang memuat informasi pendukung sebagaimana yang diatur dalam ketentuan. 4. Melakukan perhitungan kembali rincian penerimaan dan pengeluaran sebelum periode LADK dan melakukan verifikasi terhadap bukti pendukung penerimaan sumbangan yang tercatat dalam daftar penerima sumbangan. 5. Memeriksa kesesuaian periode pembukuan untuk memastikan tanggal awal dan tangal akhir pencatatan penerimaan dan pengeluaran Dana Kampanye. 6. Memeriksa kelengkapan dokumen pendukung masing-masing LADK yang diserahkan kepada KPU Provinsi, KPU Kabupaten/ Kota. 7. Memeriksa kesesuaian tanggal dan waktu tanda tanda terima penyerahan LADK. 8. Melakukan konfirmasi kepada petuga KPU Provinsi, KPU Kabupaten/ Kota terkait kesesuaian batas waktu penyampaian LADK Partai Politik Peserta Pemilu. 9. Memeriksa kesesuaian periode pembukuan LPSDK dengan memastikan tanggal awal dan tanggal akhir pencatatan penerimaan Dana Kampanye telah sesuai dengan ketentuan. Melakukan uji pisah batas (cut off test) terhadap penerimaan sumbangan dana kampanye pada tangal awal dan akhir pembukuan. 10. Memeriksa kelengkapan dokumen pendukung masing-masing LPSDK yang diserahkan kepada KPU Provinsi, KPU Kabupaten/ Kota. 11. Memeriksa kesesuaian tanggal dan waktu tanda terima penyerahan LPSDK paling lambat 1 (satu) hari setelah periode penutupan LPSDK pukul 18.00 waktu setempat. 12. Memeriksa kesesuaian isi LPPDK dengan dokumen yang memuat informasi pendukung sebagaimana diatur dalam ketentuan termasuk surat pernyataan tanggung jawab atas LPPDK. 13. Memeriksa kesesuaian periode pembukuan LPPDK dengan memastikan tanggal awal 3 (tiga) hari setelah ditetapkan sebagai Peserta Pemilu dan ditutup 8 (delapan) hari setelah hari pemungutan suara. 14. Melakukan uji pisah batas (cut off test) terhadap penerimaan sumbangan dan pengeluaran Dana Kampanye pada tanggal awal danakhir pembukuan. 15. Memeriksa kelengkapan dokumen pendukung dari LPPDK yang diserahkan termasuk LADK dan LPSDK. 16. Memastikan kesesuaian tanggal penerimaan/ penyerahan LPPDK dengan tanda terima laporan dan Berita Acara Penerimaan Laporan tidak melebihi 15 (lima belas) hari setelah pemungutan suara pukul 18.00 waktu setempat. 5
17. Memeriksa kesesuaian sumber dan bentuk Dana Kampanye, identitas penyumbang serta dokumen pendukung dan melakukan konfirmasi kepada penyumbang untuk memastikan keberadaan penyumbang dan keakurasian sumbangan. 18. Melakukan perhitungan kembali untuk menentukan keakurasian matematis dari seluruh transaksi yang tercantum dalam Daftar Laporan Dana Kampanye. 19. Melakukan penelusuran transaksi penerimaan sumbangan dalam bentuk uang ke bukti pendukungnya serta ke RKDK untuk memastikan keakurasian pencatatan transaksi tersebut. 20. Melakukan pengujian terhadap sumbangan yang diterima dalam bentuk barang/jasa untuk memastikan kesesuaian pencatatan berdasarkan harga pasar yang berlaku. 21. Melakukan pengujian terhadap penerimaan sumbangan untuk memastikan kesesuaian terhadap batasan maksimum sumbangan yang diperbolehkan sesuai dengan klasifikasi/ sumber penyumbang. 22. Membuat daftar sumbangan yang dilarang berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan terhadap penerima sumbangan. Serta melakukan verifikasi terhadap sumbangan yang dilarang dengan bukti lapor ke KPU Provinsi, KPU Kabupaten/ Kota. 23. Memeriksa kesesuaian klasifikasi pengeluaran dana dengan klasifikasi penggunaan sesuai aktivitas. 24. Melakukan wawancara terhadap Peserta Pemilu, Calon Anggota DPRD Provinsi dan Calon Anggota DPRD Kabupaten/ Kota serta pihak yang menyusun Laporan Dana Kampanye Peserta Pemilu yang bersangkutan. 25. Melakukan inspeksi atas informasi dan dokumen pendukung yang digunakan dalam menyusun Laporan Dana Kampanye untuk menilai kepatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan. 26. Melakukan konfirmasi terhadap bukti penerimaan sumbangan Dana Kampanye baik dari penyumbang perorangan, badan usaha, perkumpulan dan/ atau partai politik. 27. Melakukan pemeriksaan atas kelengkapan dan kesesuaian laporan terhadap periode cakupan dan batas waktu penyerahan laporan. 28. Melakukan pengujian atas pengeluaran Dana Kampanye untuk memastikan tidak ada yang digunakan untuk membiayai saksi. Basis Adanya Ketidakpatuhan. Pemeriksaan kami mengungkapkan adanya ketidakpatuhan material berikut ini terhadap peraturan perundang-undangan dalam melaporkan dana kampanye yang berlaku bagi DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bangka Tengah selama periode 20 Februari 2018 s/d 25 April 2019 antara lain : 1 Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK) yang dibuka DPC Partai Kebangkitan Bangsa tanggal 20 September 2018 tidak difungsikan sejak pembukaan sampai akhir tanggal 25 April 2019, karena tidak ada realisasi penerimaan dan pengeluaran uang kas melalui Rekening Khusus. Penggunaan dari Dana Kampanye langsung dikelola oleh Calon Legislatif yang telah ditetapkan DPC PKB Kabupaten Bangka Tengah yang bersangkutan dan dilaporkan melalui LPPDK7-PARPOL. 6
7 SUDIN& REKAN C ertified Public Accountants License No. 934/KM.1/2012 2 Pengisian LPSDK belum sesuai dengan ketentuan. Hal ini terjadi karena dalam LPSDK dicatat nama-nama Calon Legislatif DPRD Kabupaten Bangka Tengah sesuai dengan Dapilnya, tetapi jumlah sumbangan tidak ada dicantumkan berapa uang kas atau nilai barang atau jasa yang akan diberikan oleh Calon Legislatif sebagai Dana Kampanye. 3 Terdapat perbedaan Jumlah Sumbangan yang diterima antara LPPDK2-Parpol dengan rekap penerimaan menurut LPPDK7-Parpol sebesar p 60.827.000,-Hal ini terjadi karena pengelola keuangan Dana Kampanye terlambat menerima laporan dari Calon Legislatif.. Simpulan. Menurut Opini kami, kecuali untuk Basis Adanya Ketidakpatuhan yang dijelaskan di atas, Asersi Peserta Pemilu DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bangka Tengah dalam Laporan Dana Kampanye tersebut di atas, dalam semua hal yang material, telah mematuhi kriteria yang berlaku untuk periode 20 Februari 2018 s/d 25 April 2019 sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU Nomor 24 Tahun 2018 yang telah dirubah dengan Peraturan KPU Nomor 29 dan Peraturan KPU Nomor 34 Tahun 2018. Pembatasan Penggunaan Laporan. Tanggung jawab kami dalam melakukan perikatan Asurans ini hanya kepada Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kabupaten Bangka Tengah sesuai dengan Surat Perjanjian Kontrak yang telah disepakati. Oleh karena itu kami tidak bertanggung jawab atas penggunaan laporan ini oleh pihak lain dan/ atau untuk tujuan lainnya. KANTOR AKUNTAN PUBLIK SUDIN & REKAN Drs. Sudln Sltorua. Ak.. CPA No. Reg. AP: 0158 Pangkal Pinang, 31 Mei 2019