ARTIKEL. Oleh: KRISTIN NOVEN ISMI ARGO RINI Dibimbing oleh : 1. Dra. Elis Irmayanti, S. E., M.Pd. 2. Linawati, S.Pd., M.Si.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari Pajak Daerah, Retribusi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS DAN TINGKAT PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER

Oleh : MARTHA NURHIDAYATI NPM : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah

: Muhamad Henryzal Arief Wicaksono Npm : Dosen Pembimbing : Anne Dahliawati, SE., MM

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1 Prosedur penarikan sampel

BAB III METODE PENELITIAN. Data hasil penelitian dapat dikelompokkan menjadi, yaitu data kualitatif dan

BAB III METODE PENELITIAN. menganalisis data-data secara kuantitatif kemudian menginterpretasikan hasil

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. asumsi klasik dan pengujian hipotesis adalah mengetahui gambaran atau

BAB III METODE PENELITIAN. misalnya berupa laporan-laporan, buku-buku, jurnal penelitian yang berkaitan

, RETURN ON EQUITY, DEBT TO EQUITY RATIO

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO,

BAB III METODE PENELITIAN. laporan keuangan perusahaan transportation services yang terdaftar di Bursa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pengaruh atau hubungan kedua variabel tersebut. berakhir bulan Mei 2015, dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

BAB V PEMBAHASAN. variabel independen. Jika variabel independen saling berkorelasi, maka

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ROKOK SAMPOERNA A MILD DIKALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA KALIMALANG

PENGARUH PENERAPAN JOB DESCRIPTION, PELATIHAN KERJA, DAN PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV MULIA KEDIRI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Data kuantitatif adalah data yang diukur dalam suatu skala numerik atau

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Akuntansi

III. METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. populasi disebut parameter populasi dan ukuran-ukuran pada sampel disebut. sampel merupakan bagian dari populasi.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi. Oleh : IDA NURHAYATI

: JAYANTI NUSARI HARYANTO NPM

PENGARUH PERTUMBUHAN PENJUALAN DAN PERPUTARAN PIUTANG TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

JURNAL KONTRIBUSI DAN EFEKTIVITAS PENERIMAAN PAJAK HOTEL DAN HIBURAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATANN ASLI DAERAH DI KABUPATEN KEDIRI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

JURNAL PENELITIAN. Disusun Oleh : SANTI SUSIANI NPM : PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. adalah data kuantitatif, data kuantitatif adalah data yang diukur dalam skala

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian ini di lakukan dikantor Dinas Pendapatan Pengelolaan

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan

BAB III METODE PENELITIAN. di Jln. Raya Merak Km. 3, Merak Banten. Waktu penelitian dilaksanakan pada

BAB III METODE PENELITIAN. dianalisis lebih lanjut dalam analisis data. Selanjutnya hasil dari analisis data

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. Secara umum pengertian objek penelitian yaitu inti permasalahan yang dijadikan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP DEVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN KELOMPOK LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) SKRIPSI

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. didapatkan secara langsung oleh peneliti tetapi diperoleh dari orang atau

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO, LOAN TO OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONALTERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) PADA SEKTOR PERBANKAN NPM :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin

PENGARUH RETURN ON ASSETS,

BAB III METODE PENELITIAN

JURNAL PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN, DAN JAMINAN K3 TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PABRIK TEMBAKAU PT GELORA DJAJA KERTOSONO

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB III METODE PENELITIAN. dalam bentuk skala numerik (Kuncoro, 2005:124) dan merupakan data sekunder

ANALISIS PENGARUH GROWTH, SALES GROWTH, CURRENT RATIO

ANALISIS PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, GROSS PROFIT MARGIN,

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Asuransi Jiwa Pendidikan Bumiputera 1912 Pekanbaru Cabang Sukajadi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. variabel independennya adalah pajak daerah, retribusi daerah, dana alokasi umum dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN KEMASAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KECAP CAP SAWI (STUDI KASUS MASYARAKAT KENDAL DOYONG NGADILUWIH)

BAB III METODELOGI PENELITIAN. terdapat di Indonesia. Objek yang diteliti diantaranya adalah Bank Muamalat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

audit delay pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Daftar Efek Syariah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

: NOVIA RAMADHANY NPM : DOSEN PEMBIMBING : NOVA ANGGRAINIE SE., MMSI

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam hal ini yang menjadi objek penelitian adalah konsumen yang

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

BAB III METODE PENELITIAN

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

PENGARUH PAJAK HOTEL, PAJAK RESTORAN DAN PAJAK HIBURAN TERHADAP PENINGKARAN PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG PERIODE

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Bab ini akan membahas mengenai hasil penelitian dan pembahasan yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dan

terikat. 21 R 2 sama dengan 0, maka tidak ada BAB III sedikitpun persentase sumbangan pengaruh yang METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing

BAB III METODE PENELITIAN. Pajak Reklame, dan Pajak Parkir dari tahun 2010 sampai dengan 2014.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode melalui website :

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah menganalisis Pengaruh Pajak Daerah,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 2000). Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif deskriptif. Metode

Transkripsi:

ARTIKEL ANALISIS PENGARUH BIAYA PERBAIKAN DAN PEMELIHARAAN AKTIVA TETAP UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS PRODUKSI PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X PABRIK GULA PESANTREN BARU KEDIRI Oleh: KRISTIN NOVEN ISMI ARGO RINI 13.1.01.04.0064 Dibimbing oleh : 1. Dra. Elis Irmayanti, S. E., M.Pd. 2. Linawati, S.Pd., M.Si. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI TAHUN 2018

SURAT PERNYATAAN ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2017/2018 Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama Lengkap : KRISTIN NOVEN ISMI ARGO RINI NPM : 13.1.01.04.0064 Telepun/HP : 085704910950 Alamat Surel (Email) : Novenzerruya@gmail.com Judul Artikel : Analisis Pengaruh Biaya Perbaikan dan Pemeliharaan Aktiva Tetap Untuk Meningkatkan Produktifitas Produksi Pada PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Pesantren Baru Kediri Fakultas Program Studi : FKIP-Pendidikan Ekonomi Nama Perguruan Tinggi : Alamat Perguruan Tinggi : Jl.K.H Achmad Dahlan No. 76 Mojoroto Kediri Dengan ini menyatakan bahwa : a. artikel yang saya tulis merupakan karya saya pribadi (bersama tim penulis) dan bebas plagiarisme; b. artikel telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian data dengan pernyataan ini dan atau ada tuntutan dari pihak lain, saya bersedia bertanggungjawab dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Mengetahui Kediri, 02 Februari 2018 Pembimbing I Pembimbing II Penulis, Dra. Elis Irmayanti, S.E, M.Pd NIDN. 0006016701 Linawati, S.Pd, M.Si NIDN. 0708048501 Kristin Noven Ismi Argo Rini NPM. 13.1.01.04.0064 1

ANALISIS PENGARUH BIAYA PERBAIKAN DAN PEMELIHARAAN AKTIVA TETAP UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS PRODUKSI PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X PABRIK GULA PESANTREN BARU KEDIRI KRISTIN NOVEN ISMI ARGO RINI 13.1.01.04.0064 Novenzerruya@gmail.com Dra. Elis Irmayanti, S.E., M.Pd dan Linawati, S.Pd., M.Si. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Setiap perusahaan dalam kegiatan operasionalnya memerlukan faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki perusahaan digunakan untuk menghasilkan output. Faktor produksi ini yaitu berupa aktiva tetap yang nilainya cukup material dalam menunjang kelancaran kegiatan perusahaan. Penggunaan aktiva tetap lebih dari umur ekonomis tanpa adanya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap, akan menimbulkan turunnya tingkat produktifitas produksi pada perusahaan yang bersangkutan. Pabrik Gula Pesantren Baru, sejauh ini telah berupaya mengidentifikasi biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap yang terlalu tinggi yang berpengaruh terhadap produktifitas produksi dan aktiva tetap yang dimiliki perusahaan yang telah terjadi kerusakan yang menyebabkan turunnya produktifitas produksi dan berdampak langsung pada perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap terhadap produktifitas produksi pada Pabrik Gula Pesantren Baru Kediri. Jenis penelitian merupakan penelitian kuantitatif. Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling method. Pengambilan data dilakukan dari tahun 2010-2016. Variabel yang diteliti adalah biaya perbaikan (X1) dan pemeliharaan aktiva tetap (X2) serta produktifitas produksi (Y). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis linier berganda, dengan mempertimbangkan syarat uji asumsi klasik. Untuk menganalisis data menggunakan perhitungan komputer statistik SPSS For Windows versi 21.00. Hasil uji secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa biaya perbaikan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi karena tingkat signifikasi >0,05 yaitu sebesar 0,075 dan variabel pemeliharaan aktiva tetap mempunyai pengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi karena tingkat signifikasi <0,05 yaitu sebesar 0,048. Hasil koefisien determinasi, dapat diketahui dari Determinasi Adjusted R² yaitu sebesar 0,523 atau 5,23% maka menunjukkan bahwa biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap secara bersama-sama (simultan) mampu menjelaskan produktifitas produksi sebesar 5,23% dan sisanya 94,77% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Kata Kunci : Biaya Perbaikan, Pemeliharaan Aktiva Tetap dan Produktifitas Produksi. 2

I. Pendahuluan Perusahaan merupakan organisasi modern yang mempunyai kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan. Baik itu perusahaan jasa, perusahaan dagang maupun manufaktur. Setiap perusahaan dalam kegiatan operasionalnya memerlukan faktor-faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki perusahaan digunakan untuk menghasilkan output terbaik. Faktor produksi ini antara lain berupa aktiva tetap yang nilainya cukup material dalam menunjang kelancaran kegiatan. Aktiva tetap dipergunakan oleh suatu perusahaan dalam jangka waktu yang tidak pendek, setidaknya lebih dari satu tahun. Penggunaan aktiva lebih dari umur ekonomis tanpa adanya perbaikan, akan menimbulkan turunnya tingkat efesiensi produksi dalam perusahaan. Disamping memerlukan biaya perbaikan untuk aktiva tetap, perusahaan juga melakukan pemeliharaan aktiva tetap secara rutin yang digunakan untuk peningkatan produktifitas produksi. Perkembangan biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap sangat mempengaruhi produktifitas pada perusahaan. Produktifitas digunakan sebagai sarana manajemen dalam menganalisa seberapa optimal perusahaan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki dalam menghasilkan output. Hubungan antara biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap terhadap produktifitas produksi adalah perusahaan wajib melakukan kegiatan biaya perbaikan dan pemeliharaan terhadap aktiva tetap secara teratur, untuk memenuhi kebutuhan sesuai dengan rencana produksi. Perbaikan pada perusahaan secara terus-menerus akan meminimalisir kerugian, dengan kata lain adanya jaminan bahwa aktiva tetap akan beroperasi dengan baik secara otomatis produktifitas produksi akan meningkat. Maka dapat dikatakan bahwa, biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap berpengaruh untuk meningkatkan produktifitas produksi. Masalah yang dihadapi PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Pesantren Baru Kediri yaitu dalam melakukan produksinya perusahaan belum bisa mengidentifikasi biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap yang terlalu tinggi, sehingga berpengaruh terhadap produktifitas produksi. Serta aktiva tetap yang dimiliki oleh 3

perusahaan yang telah terjadi kerusakan dan menyebabkan turunnya produktifitas produksi yang berdampak pada perusahaan. Berdasarkan rumusan masalah yang dibahas, maka penelitian ini mempunyai tujuan yaitu untuk mengetahui pengaruh biaya perbaikan terhadap produktifitas produksi, untuk mengetahui pengaruh pemeliharaan aktiva tetap terhadap produktifitas produksi dan untuk mengetahui pengaruh biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap terhadap produktifitas produksi. II. Metode Menurut Sugiyono (2012:63), variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel digunakan yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Menurut Sugiyono (2012:59), variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah biaya perbaikan (X1) dan pemeliharaan aktiva tetap (X2). Menurut Sugiyono (2012:64), variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah produktifitas produksi (Y). Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, karena dalam penelitian ini menggunakan data-data berupa angka dan diolah melaui program statistik. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah expost facto. Penelitian ini dilakukan di PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Pesantren Baru Kediri. Adapun waktu penelitian yang diperlukan yaitu mulai bulan Mei- November 2017. Dalam penelitian ini populasi yang digunakan adalah data eksploitasi bagian pengolahan dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2016 dan hasil produksi gula dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2016. Adapun sampel dalam penelitian adalah laporan data eksploitasi bagian pengolahan 4

pabrik yaitu biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap dari tahun 2010-2016 dan laporan data input dan output di pabrik pada tahun 2010-2016. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan oleh penelitian yaitu menggunakan teknik purposive sampling. Adapun instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh melalui proses magang penelitian selama 1 (satu) bulan di PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Pesantren Baru Kediri. Untuk memperoleh data yang benar, tepat dan lengkap maka peneliti menggunakan teknik pengumpulan data melalui teknik observasi, dokumentasi dan studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS dengan metode Regresi Linier Berganda. Sebelum dilakukan analisis regresi linier berganda terlebih dulu dilakukan uji asumsi klasik. Menurut Ghozali (2013:154), Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Menurut Ghozali (2013:91), Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel (independen). Menurut Ghozali (2013:95), jika terjadi korelasi maka dinamakan ada problem autokorelasi. Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjang waktu yang berkaitan satu sama lainnya. Menurut Ghozali (2013:105), jika dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homokedastisitas, dan jika berbeda heterokedastisitas. disebut Menurut Imam Ghozali (2013:13), Regresi berganda berguna untuk menguji pengaruh dua atau lebih variabel independen (explanatory) terhadap satu variabel dependen. Uji koefisien determinasi (R²) pada intinya mengukur 5

seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen dan melihat berapa proporsi variasi dari variabel bebas secara bersama-sama dalam mempengaruhi variabel terikat. Menurut Ghozali (2013:84), Uji statistic t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi dependen. Menurut Ghozali (2013:84), Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh bersama-sama terhadap variabel (terikat). sebesar 0.05 atau 5% yaitu 0,068 dapat disimpulkan bahwa data yang di uji berdistribusi normal. 1. Analisis Grafik Normal Probability Gambar 1 Berdasarkan hasil pengolahan data dapat diketahui bahwa grafik normal P-Plot di atas bahwa variabel dalam penelitian ini berdistribusi normal. 2. Analisis Grafik Histogram Gambar 2 III. Hasil dan Pembahasan a. Uji Normalitas Tabel 1 Dari hasil uji nomalitas menunjukkan bahwa nilai Asymp Sig (2-Tailed) lebih besar dari taraf signifikan yang ditetapkan Dari gambar grafik Histogram di atas menunjukkan bahwa kurva membentuk lonceng dan 6

kurva tidak miring kekanan atau ke kiri, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel dalam penelitian ini termasuk data yang berdistribusi normal. b. Uji Multikolonieritas Tabel 2 tersebut tidak terjadi autokorelasi. d. Uji Heteroskedastisitas Gambar 3 Hasil uji terlihat bahwa tidak ada variabel yang memiliki nilai toleransi lebih dari 10%. Kesimpulan yang bisa diperoleh adalah bahwa pada model regresi tidak terjadi gejala multikolinieritas karena nilai VIF dibawah angka 10. c. Uji Autokorelasi Tabel 3 Pada penelitian ini grafik scatter plot memiliki pola titiktitik yang menyebar di atas dan di bawah sumbu Y, jadi dapat diambil kesimpulan bahwa pada penelitian ini tidak terjadi gejala heteroskedastisitas. e. Analisis Regresi Linier Berganda Tabel 4 Hasil perhitungan didapat nilai uji Durbin Watson sebesar 1,702 berada di daerah tidak ada autokorelasi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi Persamaan: Berdasarkan tabel di atas, maka didapat persamaan regresi linear berganda sebagai berikut: Y = 18795,032 + 0,34 Biaya Perbaikan 0,057 Pemeliharaan Aktiva Tetap + 7

f. Uji Koefisien Determinasi Tabel 5 Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai Adjusted R² Square sebesar 0,523 atau 5,23% dengan demikian menunjukan bahwa biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap secara bersamasama (simultan) mampu menjelaskan produktifitas produksi sebesar 5,23% dan sisanya 94,77% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. g. Norma Keputusan 1. Uji T atau Uji Parsial Tabel 6 Hasil uji hipotesis biaya perbaikan secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi yaitu dengan nilai sig 0,075>0,05. hipotesis Sedangkan hasil uji pemeliharaan aktiva tetap secara parsial berpengaruh terhadap signifikan produktifitas produksi yaitu dengan nilai sig 0,048 < 0,05. 2. Uji F atau Uji Simultan Tabel 7 Hasil uji hipotesis biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap secarasimultan berpengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi yaitu dengan nilai sig 0,028 < 0,05. IV. Kesimpulan dan Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan yaitu biaya perbaikan secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi, pemeliharaan aktiva tetap secara parsial berpengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi serta biaya perbaikan dan 8

pemeliharaan aktiva tetap secara simultan berpengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi. Berdasarkan kesimpulan, maka saran yang dapat penulis ajukan bagi perusahaan adalah sebaiknya Pabrik Gula Pesantren Baru lebih teliti dalam mengidentifikasi dan menekan biaya perbaikan yang masih terlalu tinggi supaya dapat meminimalisir kerugian dan meningkatkan produktifitas produksi. Dan yang kedua, Pabrik Gula Pesantren Baru diharapkan tidak hanya 6 bulan saja mengadakan rekondisi total dan pemeliharaan aktiva tetap pada mesin dan alat produksi, agar input yang diolah menghasilkan output yang optimal. Adapun saran bagi peneliti selanjutnya adalah hasil penelitian mengenai pengaruh biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap terhadap produktifitas produksi seperti yang terdapat dalam penelitian ini memiliki keterbatasan. Oleh karena itu, bagi peneliti yang hendak melakukan penelitian sejenis diharapkan untuk menambah jumlah variabel penelitiannya yaitu: perencanaan dan pengendalian biaya pemeliharaan aktiva tetap dari tempat penelitian dari perusahaan sejenis, sehingga diperoleh hasil penelitian yang lebih akurat. V. DAFTAR PUSTAKA Ghozali, I. 2013. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21. Semarang: Universitas Diponegoro. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfabeta. 9