TUGAS AKHIR PEMBUATAN APLIKASI PENGARSIPAN LAPORAN KEPOLISIAN POLRESTA SURAKARTA



dokumen-dokumen yang mirip
APLIKASI SISTEM INVENTORI BERBASIS WEB STUDI KASUS PRODUSEN PRODUK CV. SUPERNOVA TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI FORUM SOLO INTERNATIONAL PERFORMING ARTS COMMUNITY BERBASIS WEBSITE

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB LOKAL BANK TABUNGAN NEGARA SURAKARTA TUGAS AKHIR

PEMBUATAN APLIKASI UJIAN ONLINE UNTUK PERGURUAN TINGGI TUGAS AKHIR

PEMBUATAN APLIKASI MOBILE TILANG KENDARAAN BERMOTOR

APLIKASI PENGARSIPAN DATA MAHASISWA PENERIMA DANA KASIH DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SISTEM INFORMASI KONFEKSI R. S JIMBUNG BERBASIS WEB DI TANON SRAGEN. Tugas Akhir. Ahli Madya pada Program Studi Diploma III Teknik Informatika

TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI TUGAS AKHIR DIII TEKNIK INFORMATIKA FMIPA UNS

PEMBUATAN PROGRAM APLIKASI ADMINISTRASI NILAI BERBASIS JAVA STUDI KASUS DI SD KRISTEN BANJARSARI

APLIKASI PENDATAAN TESIS DAN DISERTASI PADA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA TUGAS AKHIR

TOKO ONLINE UNTUK PEMESANAN DAN PENJUALAN BUKU TUGAS AKHIR

PEMBUATAN APLIKASI SIMPAN PINJAM KOPERASI BERBASIS WEB DI KPRI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN OBAT DI PALANG MERAH INDONESIA CABANG KOTA SURAKARTA

SISTEM INFORMASI PENJADWALAN SMK NEGERI 1 KEMUSU BOYOLALI TUGAS AKHIR

SISTEM KEMAHASISWAAN DAN KELULUSAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Abstrak BAB I PENDAHULUAN

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DAN PELAPORAN UANG MASUK YPPP VETERAN SUKOHARJO MENGGUNAKAN FRAMEWORK YII2 TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BENIH UNIT PELAKSANA TERPADU BALAI BENIH HOLTIKULTURA BANGAK TUGAS AKHIR

BAB III LANDASAN TEORI

PEMBUATAN WEBSITE PADA HOTEL WIRYOMARTONO. Disusun oleh : RIZA AYU WIJAYA NIM. M

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI EVALUASI PEMBELAJARAN MENGAJAR SMK NEGERI 1 SUKOHARJO TUGAS AKHIR

TUGAS AKHIR PEMBUATAN SISTEM UJIAN ONLINE BERBASIS WEB

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Rafika Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang. Abstrak

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMASANGAN SPEEDY PADA KOPERASI PEGAWAI TELKOM (KOPEGTEL) DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL.

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG DI MINIMARKET xxx. Oleh : SITI EKA WAHYUNI Nim : SISTEM INFORMASI

SISTEM INFORMASI E-TICKETING AGEN PO. GAJAH MUNGKUR CABANG BATURETNO BERBASIS WEB TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 BAYAT

Disusun Oleh : YOGI SULISTIANTO NIM.M

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI APOTEK KUSUMA HUSADA KLATEN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Gelar Ahli Madya

PERANCANGAN APLIKASI LAYANAN PENJUALAN HANDPHONE DAN PULSA MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 S K R I P S I

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. skala menengah yang bergerak di bidang penjualan spare part mesin

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

PEMBUATAN SISTEM APLIKASI PEMINJAMAN RUANG DAN PERALATAN PADA JURUSAN DIII TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MIPA TUGAS AKHIR

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI RAPOR ONLINE (SIRALINE) UNTUK TINGKAT SMA BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER.

TUGAS AKHIR PEMBUATAN E-LEARNING PEMBELAJARAN SDIT NURUL ISTIQLAL SEBAGAI PENDAMPING DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

E-LEARNING SMA NEGERI 3 PONOROGO TUGAS AKHIR

APLIKASI PENDATAAN OPERASIONAL PT MITRA LINTANG INDONESIA. Tugas Akhir untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Diploma III

PEMBUATAN APLIKASI MONITORING PERKULIAHAN DI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA FMIPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada tinjauan perusahaan ini akan dibahas mengenai sejarah berdirinya

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH SUB SISTEM PENJADWALAN TUGAS AKHIR

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur

BAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang

Program Studi Diploma III Teknik Informatika

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain

APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI RAPOR ONLINE (SIRALINE) UNTUK TINGKAT SMA BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER.

MULYADI, IR, M.SI DOSEN TETAP STMIK NURDIN HAMZAH JAMBI ABSTRAK I. PENDAHULUAN

APLIKASI PENDATAAN DAN PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEUANGAN PT MITRA LINTANG INDONESIA. Program Studi Diploma III Teknik Informatika.

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN GUDANG BENGKEL PADA AREMA MOTOR BENGKEL RESMI HONDA DENGAN DELPHI 2007 DAN SQL Server 2008

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANUFAKTUR PADA PT. TEPAT INDUSTRI OLEH CV. ART TECHNOLOGY BANDUNG

SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN BERBASIS WEB DI TOKO AVISTA FASHION

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SEKOLAH SUB SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU UNTUK SEKOLAH DASAR TUGAS AKHIR

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

SISTEM INFORMASI PENDATAAN SISWA SMA KATOLIK GIOVANNI KUPANG. (Studi Kasus Pada SMA KATOLIK GIOVANNI KUPANG) TUGAS AKHIR OLEH

PEMBUATAN APLIKASI INFORMASI PASIEN BERBASIS DESKTOP DI BALAI PENGOBATAN MITRA SEHAT TUGAS AKHIR

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh dan nyata ke dalam bagian-bagian atau komponen-komponen komputer

Sistem Informasi Manajemen Persewaan DVD ABSTRAK

ABSTRAK. Kata Kunci : Aplikasi Sistem Informasi Inventory pada perusahaan retail. ii Universitas Kristen Maranatha

PEMBUATAN APLIKASI PETA WISATA GUNUNG KIDUL BERBASIS FLASH TUGAS AKHIR

HALAMAN MOTTO. Tak ada yang tak mungkin bila kita yakin. (Junaedi Sutanto)

KASUS : SISTEM INFORMASI TRANSAKSI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KECELAKAAN LALU LINTAS PADA POLRESTA JAKABARING PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS DI PUSKESMAS MASARAN I SRAGEN

PEMBUATAN WEBSITE SISTEM AFFILIASI DUTA. Oleh : BENY ARIF LAILAN M

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN. tersebut kedalam laporan perilaku siswa selama 1 hari, 1 bulan, dan 1 tahun.

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI KHAZANAH INTELEKTUAL BERBASIS WEB DAN ANDROID. Disusun oleh : JUPRI SANTOSO M

BAB III LANDASAN TEORI. direkam ke dalam berbagai bentuk media. (Gultom et al, 2005).

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...

BAB III LANDASAN TEORI. Henry Simamora (2000) dalam buku Akuntansi Basis Pengambilan

BAB III PEMBAHASAN. Perancangan Antarmuka meliputi perancangan struktur menu dan perancangan tampilan pada tampilan user.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. mampu mempengaruhi prestasi dari sumber daya manusia khususnya untuk

SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN USAHA INDUSTRI PADA KANTOR PELAYANAN PERIJINAN KABUPATEN KUDUS BERBASIS WEB

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja.

Sistem Informasi Kepegawaian di Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya

PENGEMBANGAN SUB SISTEM ASET PADA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH TUGAS AKHIR

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis Sistem ini merupakan penguraian dari suatu sistem pengolahan aplikasi

HALAMAN PENGESAHAN. : PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RAWAT INAP RSUD Dr. H. BOB BAZAR, SKM BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

BAB II LANDASAN TEORI

PEMBUATAN APLIKASI PELATIHAN UJIAN NASIONAL BERBASIS WEB SMA NEGERI JUMAPOLO TUGAS AKHIR

Bab 3. Metode Perancangan

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan

SISTEM INFORMASI USULAN PENSIUN PNS ONLINE DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KLATEN TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA NILAI SISWA SEKOLAH DASAR PIUS CILACAP TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ADMINISTRASI PADA LEMBAGA PENDIDIKAN DAN KETERAMPILAN IQRAL BERBASIS DESKTOP JAVA

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Persediaan dan Penjualan Pada TB. Bangun Jaya

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERHOTELAN BORLAND DELPHI 7 DAN DATABASE SQL SERVERR 2000 SKRIPSI

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN HASIL BELAJAR DAN KEPRIBADIAN SISWA PADA SD N GILIS REMBANG NASKAH PUBLIKASI

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMSI PENGGAJIAN (STUDY KASUS PT.BINA AREA PERSADA) TUGAS AKHIR. Disusun Oleh: ACHMAD RIFKY ABDILLAH

Transkripsi:

TUGAS AKHIR PEMBUATAN APLIKASI PENGARSIPAN LAPORAN KEPOLISIAN POLRESTA SURAKARTA Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya Program Diploma III Ilmu Komputer Diajukan Oleh: SITI SHOFIYAH NIM. M3208030 PROGRAM DIPLOMA III ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET commit 2011 to user

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBUATAN APLIKASI PENGARSIPAN LAPORAN KEPOLISIAN POLRESTA SURAKARTA Disusun Oleh: SITI SHOFIYAH NIM. M3208030 Tugas akhir ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan dewan penguji pada tanggal 12 Juli 2011 Pembimbing Utama WISNU WIDIARTO, S.Si, M.T NIP 1970060120080011009 ii

HALAMAN PENGESAHAN APLIKASI PENGARSIPAN LAPORAN KEPOLISIAN POLRESTA SURAKARTA Disusun Oleh: SITI SHOFIYAH NIM. M3208030 Dibimbing oleh: Pembimbing Utama Wisnu Widiarto, S.Si, M.T NIP.10700601 2008001 1009 Tugas akhir ini telah diterima dan disahkan oleh dewan penguji tugas akhir Program Diploma III Ilmu Komputer pada hari Selasa tanggal 12 Juli 2011 Dewan Penguji: 1. Penguji 1 Wisnu Widiarto, S.Si, M.T NIP.10700601 2008001 1009 2. Penguji 2 Tutut Maitanti, S.si NIDN. 0625058501 3. Penguji 3 Abdul Aziz, S.Si, M.Cs NIP. 19810413 200501 1 001 Disahkan Oleh: Dekan Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret Ketua Program Diploma III Ilmu Komputer Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc(Hons), Ph.D Drs. Y. S. Palgunadi, M.Sc NIP. 19610223 198601 1 001 NIP. 19560407 198303 1 004 iii

ABSTRACT Siti Shofiyah. 2011. APPLICATION OF POLICE REPORT at POLRESTA SURAKARTA archiving. Information Technology Diploma Program. Faculty of Mathematics and Natural Sciences. Sebelas Maret University Surakarta. The development of information technology, particularly information systems, brings much convenience to the work efficiency. POLRESTA Surakarta use a lot of information systems in various aspects of activities related to the police for the work efficiency, but It is not yet optimized in its use. In SPKT Surakarta Police have already had the system of filing police reports, but in the search data is still done manually. Then the author will make a police report filing system. The research method used in making this application is observation, interview and literature study. In making the Police report archiving applications using Borland Delphi and MySQL. Therefore made an Application Filing a police report new, more effective and efficient so it can help overcome these problems is to accelerate the recording of police reports, facilitate data retrieval in the police report. Keywords: applications, SPKT Surakarta Police, the police report. iv

HALAMAN INTISARI Siti Shofiyah. 2011. APLIKASI PENGARSIPAN LAPORAN KEPOLISIAN POLRESTA SURAKARTA. Program DIII Teknik Informatika. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Sebelas Maret Surakarta. Perkembangan teknologi informasi, khususnya sistem informasi, membawa banyak kemudahan pada efisiensi kerja. POLRESTA Surakarta menggunakan banyak sistem informasi di berbagai aspek kegiatan yang berkaitan dengan kepolisian demi efisiensi kerja tersebut. Namun belum dioptimalkan dalam pemakaiannya. Di SPKT POLRESTA Surakarta telah mempunyai sistem tentang pengarsipan Laporan Kepolisian, tapi dalam pencarian data masih dilakukan secara manual. Maka penulis akan membuat sebuah sistem pengarsipan laporan kepolisian. Metode penelitian yang dipakai dalam pembuatan aplikasi ini adalah observasi, wawancara dan studi pustaka. Dalam pembuatan Aplikasi pengarsipan Laporan Kepolisian menggunakan Borland Delphi dan MySQL. Oleh karena itu dibuat sebuah Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian yang baru yang lebih efektif dan efisien sehingga dapat membantu mengatasi permasalahan tersebut yaitu mempercepat dalam melakukan pencatatan laporan kepolisian, mempermudah dalam pencarian data laporan kepolisian. Kata kunci : aplikasi, SPKT polresta surakarta, laporan kepolisian. v

HALAMAN MOTTO Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. vi

HALAMAN PERSEMBAHAN Ku persembahkan karyaku ini untuk : Bapak,Ibuk,Mas terimakasih buat dukungan dan doanya.. Esa, norma, fajri dan ava dan Teman D3 angkatan 2008 khususnya MI, terimakasih temen-temen atas bantuan dan supportnya.. vii

KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh. Bismillahirrohmanirrohim, segala puji dan rasa syukur hanya penulis panjatkan ke haribaan Alloh subhanahu wa ta ala, yang telah melimpahkan segala kemudahannya hingga akhirnya penulis mampu menyelesaikan Tugas Akhir dan menuliskan laporannya tepat waktu. Laporan Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh kelulusan Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dalam pelaksanaan Tugas Akhir, yang didalamnya termasuk kegiatan pembuatan laporan ini, penulis mendapat banyak bantuan dari berbagai pihak. Tanpa bantuan Alloh subhanahu wa ta ala melalui tangan mereka niscaya Tugas Akhir penulis tidak akan berjalan dengan lancar. Untuk itu dalam secuil kertas yang mungkin tiada berarti ini penulis sampaikan rasa hormat dan menghaturkan rasa terima kasih kepada: 1. Drs. YS. Palgunadi, M.Sc., selaku Ketua Program Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Wisnu Widianto, S.Si, M.T selaku pembimbing, yang telah benar-benar membuka mata penulis akan ilmu-ilmu yang sempat tidak terpandang oleh penulis. 3. Muhammad Syafi i, S.Si., selaku dosen yang menangani Tugas Akhir, terima kasih telah bersedia memundurkan jadwal pengumpulan laporan penulis. 4. Keluarga penulis, orang tua penulis, Mas Eko yang terus memberikan dukungan tiada henti. 5. Teman-teman Manajemen Informatika angkatan 2008 antara lain Esa, Norma, Ava, Fajri dll dan temen sepembimbing Kotak, Ipul, Erline. viii

6. Seluruh pihak-pihak yang tidak dapat penulis cantumkan satu persatu, atas segala bimbingan, bantuan, kritik dan saran dalam penyusunan tugas akhir ini. Bukan lagi rahasia, sebuah karya selalu disertai kekurangannya, oleh sebab itu penulis memohon kelapangan hati pembaca sekalian untuk menerima kekurangan yang ada dalam laporan Tugas Akhir ini. Wassalamu alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh. Surakarta, Juni 2011 Penulis ix

DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN ABSTRACT... iv HALAMAN INTISARI... v HALAMAN MOTTO... vi HALAMAN PERSEMBAHAN...vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL...xii DAFTAR GAMBAR... xiii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakan...1 1.2 Perumusan Masalah...2 1.3 Batasan Masalah...2 1.4 Tujuan dan Manfaat...2 1.5 Metodologi Penelitian...3 1.6 Sistematika Penulisan...3 BAB II LANDASAN TEORI... 5 2.1 Tinjauan Pustaka...5 2.1.1 Sistem Informasi Manajemen...5 2.1.2 Basis Data...5 2.1.3 DFD (Data Flow Diagram)...6 2.1.4 ERD (Entity Relationship Diagram)...8 2.1.5 Borland Delphi...11 2.1.6 MySQL...11 x

2.1.7 Sistem Client/Server...12 BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN... 13 3.1 Analisis Kebutuhan...13 3.1.1 Kebutuhan Hardware...13 3.1.2 Kebutuhan Software...13 3.2 Deskripsi Umum Sistem...13 3.3 Fungsi-fungsi Perangkat Lunak Sistem...14 3.4 Perancangan Sistem...15 3.4.1 Konteks Diagram...15 3.4.2 Data Flow Diagram Level 0...16 3.4.3 Data Flow Diagram Level 1...17 3.4.4 ERD (Entity Relationship Diagram)...17 3.4.5 Skema Diagram...19 3.5 Perancangan Database...19 3.6 Perancangan Desain halaman...23 BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS... 26 4.1 Implementasi Program...26 4.2 Analisis...31 BAB V PENUTUP... 33 5.1 Kesimpulan... 33 5.2 Saran... 33 DAFTAR PUSTAKA... 34 xi

DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Tabel Notasi DFD... 7 Tabel 3.1 Tabel Pelapor... 20 Tabel 3.2 Tabel Laporan... 20 Tabel 3.3 Tabel Visum... 21 Tabel 3.4 Tabel Kehilangan... 22 Tabel 3.4 Tabel Human... 22 xii

DAFTAR GAMBAR Gambar 3.1 Konteks Diagram... 15 Gambar 3.2 DFD Level 0... 16 Gambar 3.3 DFD Level 1 Proses 2... 17 Gambar 3.4 ERD... 18 Gambar 3.5 Skema Diagram... 19 Gambar 3.6 Desain Menu Utama... 23 Gambar 3.7 Desain Menu Admin... 23 Gambar 3.8 Desain Form Laporan Polisi... 24 Gambar 3.9 Desain Form Visum... 25 Gambar 3.10 Desain Form Pelapor... 29 Gambar 4.1 Form Menu Utama Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisisan... 26 Gambar 4.2 Form Menu Admin... 27 Gambar 4.3 Form Laporan Polisi... 28 Gambar 4.4 Form Laporan Visum... 29 Gambar 4.5 Form Pelapor... 29 Gambar 4.6 Print out Laporan Polisi... 30 Gambar 4.7 Print out Laporan Visum... 31 xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dalam bidang teknologi informasi komputerisasi yang berjalan dengan cepat ditandai dengan mendominasinya penggunaan komputer dalam segala aspek kehidupan, sehingga muncul banyak permasalahan dan menuntut pemecahan dengan cara yang cepat dan efisien. Perkembangan teknologi informasi menjadikan motivasi bagi suatu instansi untuk meningkatkan usaha pelayanan terutama dalam bidang penyampaian informasi. Sektor kepolisian memiliki kegiatan untuk memberikan perlindungan dan menerima laporan pengaduan dari masyarakat yang mengalami tindak kriminalitas dan juga pelaporan terhadap kehilangan suatu barang berharga. Tindakan kriminalitas yang terjadi sangat banyak sekali antara lain pencurian, penipuan, dan atau penggelapan. Masyarakat yang mengalami tindak kriminalitas tersebut akan melaporkan kepada sistem kepolisian terdekat guna didata dan diusut lebih lanjut. Sebelumnya SPKT (Sektor Pelayanan Kepolisian Terpadu) POLRESTA Surakarta telah memiliki suatu sistem pengolahan data tentang pengarsipan laporan Kepolisian, Namun sistem tersebut masih belum bekerja seutuhnya. Petugas SPKT juga belum memaksimalkan penggunaan sistem ini tersebut. Dalam pencarian data laporan kepolisian masih mencari secara manual. Sebelum dibuat suatu sistem yang baru terlebih dahulu dilakukan penelitian, yaitu observasi ke SPKT (Sektor Pelayanan Kepolisian Terpadu) dan wawancara dengan anggota SPKT POLRESTA Surakarta. Oleh karena itu penulis akan membuat sebuah Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian yang baru yang lebih efektif dan efisien dengan tujuan dapat membantu mengatasi permasalahan tersebut yaitu mempercepat dalam 1

2 melakukan pencatatan laporan kepolisian, mempermudah dalam pencarian data laporan kepolisian. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan dari uraian latar belakang masalah di atas, maka penulis merumuskan masalah yaitu Bagaimana membuat Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian di POLRESTA Surakarta. 1.3 Batasan Masalah Dari perumusan masalah pada poin sebelumnya, dapat dijabarkan batasan masalahnya yaitu 1. Pembuatan Aplikasi ini hanya sebatas input tentang Laporan Polisi dan Data Laporan Kehilangan dan Laporan Visum saja. 2. Aplikasi ini melakukan proses pencetakan Laporan Kepolisian, Input Data Visum dan Cetak Laporan Visum. 2.1 Tujuan dan Manfaat 2.1.1 Tujuan Tujuan pembahasan dalam Tugas Akhir ini yaitu membuat sebuah aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian POLRESTA Surakarta. 2.1.2 Manfaat Manfaat dari penulisan Tugas Akhir ini adalah terciptanya sebuah aplikasi tentang pengarsipan laporan kepolisian yang lebih efektif dan efisien, dan memperbarui sistem yang telah ada.

3 2.2 Metodologi Penelitian 2.2.1 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang akan digunakan dalam pembuatan Tugas Akhir penulis adalah sebagai berikut : 1. Observasi Tahap awal dari pengerjaan Tugas Akhir ini adalah observasi. Penulis melakukan pengamatan secara langsung di SPKT POLRESTA Surakarta, kemudian dilakukan pencatatan kejadian yang berhubungan dengan pengarsipan Laporan Kepolisian. 2. Wawancara (interview) Tahap selanjutnya melakukan tanya jawab secara langsung dengan petugas POLRESTA Surakarta agar diperoleh data yang lebih lengkap. 3. Studi Pustaka Dalam pengerjaan program, penulis juga menggunakan buku-buku dan Literatur yang berhubungan dengan permasalahan yang dijadikan objek penelitian. 2.2.2 Metode Perancangan Dalam pembuatan aplikasi ini dalam perancangan data, penulis menggunakan Microsoft Visio. 2.2.3 Metode Pembuatan Aplikasi ini dibuat menggunakan Borland Delphi 7, My SQL untuk menyimpan database dan Zeos berguna sebagai perantara antara Borlland Delphi dan My SQL. 2.3 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan yang digunakan dalam penyusunan Tugas Akhir ini sebagai berikut:

4 BAB I PENDAHULUAN, memuat latar belakang masalah, perumusan masalah, penetapan tujuan dan manfaat, batasan masalah, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI, bab ini berisi landasan teori yang memuat teori-teori yang menunjang dalam laporan Tugas Akhir ini. BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN, berisi langkah-langkah penyelesaian masalah secara umum. Tahapan itu meliputi perancangan dan desain aplikasi yang dibangun oleh penulis. Perancangan dan desain tersebut meliputi pemodelan proses, pemodelan basis data dan perancangan struktur navigasi. BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA, berisi uraian analisis terhadap alikasi dan implementasi perancangan dalam hal kerja aplikasi. Bab ini berisi dua subbab yaitu analisis dan implementasi. Subbab implementasi berisi penjelasan dari desain antarmuka, sedangkan subbab analisis menjelaskan kinerja aplikasi ketika aplikasi telah diimplementasikan. BAB V PENUTUP, berisi kesimpulan yang didapatkan dari analisis mengenai keterkaitan dengan tujuan pembuatan aplikasi serta saran-saran yang berkaitan dengan penggunaan aplikasi dan atau pengembangan aplikasi di masa yang akan datang yang diperlukan dalam mendapatkan hasil yang lebih baik.

BAB II LANDASAN TEORI 2. Tinjauan Pustaka 2.1 Sistem Informasi Manajemen Suatu sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environments), penghubung (interface), masukkan (input), keluaran (output), pengolah (process), dan sasaran (objectives) atau tujuan (goal). Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Sistem Informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur, dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksteral yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk suatu pengambilan keputusan yang cerdik. (Hartono, 1999) 5

6 2.2 Basis Data Basis Data terdiri atas 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis kurang-lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang/berkumpul. Sedangkan Data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu object seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya. Secara lebih lengkap, pemanfaatan basis data dilakukan untuk memenuhi sejumlah tujuan ( objektif ) seperti berikut : 1. Kecepatan dan kemudahan (Speed) 2. Efisiensi Ruang Penyimpanan (Space) 3. Keakuratan (Accuracy) 4. Ketersediaan (Availability) 5. Kelengkapan (Completeness) 6. Keamanan (Security) 7. Kebersamaan Pemakaian (Sharability) ( Fathansyah,1999 : 1-6) 2.3 DFD (Data Flow Diagram) Data Flow Diagram (DFD) adalah diagram yang menggunakan notasinotasi untuk menggambarkan arus dari sistem. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telpon, surat, dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, harddisk, tape, diskete, dan lain sebagianya).

7 Simbol-sombol yang digunakan di DFD mewakili maksud tertentu, yaitu: 1. External entity (kesatuan Luar) atau boundary (batas sistem). Setiap sistem pasti memiliki batas sistem (boundary) yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity) merupakan kesatuan di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainya yang berada di lingkungan luarnya yang memberikan input atau menerima output dari sistem. 2. Data flow (arus data). Arus data di DFD diberi simbol panah. Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan, dan kesatuan luar. 3. Process (proses) Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses. 4. Data store (simpanan data) Simpanan data (data store) merupakan simpanan dari data yang dapat berupa suatu file atau database di komputer, suatu arsip atau catatan manual dan lain sebagainya.

8 No Nama Notasi Tabel 2.1. Tabel Notasi DFD 1 External entity 2 Process 3 4 Data flow Data store (Jogiyanto,2002 :700-707) 2.4 ERD (Entity Relationship Diagram) Model Entity-Relationship yang berisi komponen-komponen Himpunan Entitas dan Himpunan Relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut-atribut yang mempersentasikan seluruh fakta dari dunia nyata yang kita tinjau, dapat digambarkan dengan lebih sistematis dengan menggunakan Diagram Entity-Relationship (Diagram E-R). Notasi-notasi simbolik di dalam Diagram E-R yang dapat kita gunakan adalah : Diagram E-R terdiri dari atas a. Menggambarkan himpunan entitas b. Menggambarkan atribut-atribut entitas

9 c. Menggambarkan hubungan antara himpunan entitas. d. Menghubungkan antar objek dalam ERD e. inpunan entitas yang beranggotakan entitas -entitas ( Fathansyah,1999 : 70) Penjelasan notasi-notasi simbolik di dalam Diagram E-R : 1. Entitas (Entity) dan Himpunan Entitas (Entitas Sets) Entitas merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya) dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Sekelompok Entitas yang sejenis dan berada dalam lingkup yang sama membentuk sebuah Himpunan Entitas (Entity Set). Sederhananya, Entitas menujuk pada individu suatu objek, sedang Himpunan Entitas menunjuk pada rumpun (family) dari individu tersebut. 2. Relasi (Relation) dan Himpunan Relasi (Relationship Sets) Relasi menunjukan adanya hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Kumpulan semua relasi diantara entitas-entitas yang terdapat pada himpunan entitas tersebut membentuk Himpunan Relasi (Relationship Set). Sebagaimana istilah Himpunan Entitas yang banyak sekali disingkat menjadi Entitas (walaupun sebenarnya memiliki perbedaan makna), istilah Himpunan Relasi jarang sekali digunakan dan lebih sering disingkat dengan istilah Relasi saja.

10 3. Atribut (Attributes/Properties) Setiap Entitas pasti memiliki Atribut yang mendeskripsikan karakteristik (property) dari Entitas tersebut. Sebagaimana telah disebutan sebelumnya, penentuan pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuah entitas merupakan hal penting lainnya dalam pembentukan model data. Penetapan atribut bagi sebuah entitas umumnya memang didasarkan pada fakta yang ada. Tetapi tidak selalu seperti itu, karena proses normalisasi atau pertimbanganperitimbangan kompromistis, ada sejumlah atribut yang kita ciptakan sendiri dan tidak dikenal di dunia nyata yang sesungguhnya. Hal yang relevan untuk lebih diperhatikan dalam pembuatan Model E-R adalah kedudukan atribut dalam entitas. Harus dapat kita bedakan/ketahui, mana atribut yang berfungsi sebagai Key Primer (Primary Key) dan mana yang bukan (atribut deskriptif). 4. Kardinalitas atau derajat Relasi Kardinalitas relasi menunjukan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Dari sejumlah kemungkinan banyaknya hubungan antar entitas, kardinalitas relasi merujuk pada hubungan masksimum yang terjadi dari himpunan entitas yang satu ke yang lain begitu pula sebaliknya. Kardinalitas yang dapat terjadi diantara dua entitas (misalnya A dan B): a. Satu ke Satu (One to One) b. Satu ke Banyak (One to Many) c. Banyak ke Satu (Many to One) d. Banyak ke Banyak ( Many to Many) ( Fathansyah,1999 : 64-69)

11 5. Sub Entitas (Subtype Entities) Sub entitas merupakan entitas yang beranggotakan entitas-entitas merupakan bagian dari himpunan yang lebih superior/utama. ( Fathansyah,1999 : 83) 2.5 Borland Delphi Borland Delphi merupakan suatu bahasa pemrograman yang memberikan berbagai fasilitas pembuatan aplikasi visual. Keunggulan bahasa pemrograman ini terletak pada produktivitas, kualitas, pengembangan perangkat lunak, kecepatan kompilasi, pola desain yang menarik serta diperkuat dengan pemrograman yang terstruktur. Keunggulan lain dari Delphi adalah dapat digunakan untuk merancang program aplikasi yang memiliki tampilan seperti program aplikasi lain yang berbasis Windows. (Madcoms: 2002) 2.6 MySQL MySQL adalah Multi user database yang menggunakan bahasa Structured Query Language (SQL). MySQL dalam operasi client-server melibatkan server daemon MySQL disisi server dan berbagai macam program mampu menangani data yang cukup besar. Perusahaan yang mengembangkan MySQL yaitu TeX. Mengaku mampu menyimpan data lebih dari 40 database, 10.000 tabel dan sekitar 7 juta baris, totalnya kurang dari 100 Gigabyte data. (Sunarfrihantono,2002 : 65)

12 2.7 Sistem Client/Server Sistem client/server merupakan sistem yang paling baik untuk digunakan, sistem ini mampu menghasilkan aplikasi database yang tangguh dalam hal sekuritas, serta mampu mengurangi kepadatan lalu lintas jaringan. Di mana pada sistem ini juga terdapat dua aplikasi yang terpisah, yaitu aplikasi client dan aplikasi server. Client merupakan sebuah komputer yang berisi aplikasi, dan memiliki tanggung jawab untuk melakukan interaksi dengan user. Jadi setiap yang dikehendaki para pemakai (user) akan ditangani terlebih dahulu oleh client. Sebagai contoh adalah, client menerima masukan dari user yang dilakukan keyboard. Server merupakan sebuah komputer yang berisi DBMS serta database, dan menjadi pusat seluruh kegiatan untuk menangani permintaanpermintaan yang dilakukan client. Kunci untuk memahami sistem ini adalah, aplikasi client membuat suatu permintaan (make a request) kemudian server merespon permintaan (server responding). Dengan adanya dua aplikasi yang terpisah ini, sebelum aplikasi client dapat terhubung ke server, apliasi server harus dijalankan terebih dahulu. (Prasetyo,2004 : 247-248)

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Kebutuhan 3.1.1 Kebutuhan Hardware Hardware minimum untuk pembuatan Sistem Informasi Alumni FMIPA UNS ini adalah dengan spesifikasi sebagai berikut : a. Server Processor intel Pentium 4 b. Harddisk 40 Gb SATA c. Memory 512 MB 3.1.2 Kebutuhan Software Aplikasi Pengarsipan laporan Kepolisian di POLRESTA SURAKARTA dibuat dengan menggunakan software sebagai berikut : 1. My SQL My SQL di sini berfungsi untuk menyimpan database dalam Sistem Aplikasi Pengarsipan laporan Kepolisian 2. Borland Delphi 7 Borland Delphi 7 di sini berfungsi untuk membuat program Sistem Aplikasi Pengarsipan laporan Kepolisian 3. Zeos Zeos digunakan untuk menghubungkan antara My SQL dengan Borland delphi 3.2 Deskripsi Umum Sistem Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian ini dirancang untuk membantu mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh petugas kepolisian khususnya di bagian SPKT POLRESTA Surakarta saat melakukan pengarsipan laporan kepolisian diantaranya, mempercepat dalam melakukan pencatatan laporan kepolisian, mempermudah dalam pencarian data laporan kepolisian. Fungsi 13

14 umum aplikasi ini yaitu melakukan pengarsipan data laporan kepolisian diantaranya data master yang terdiri dari data pelapor, data laporan kehilangan, data laporan visum dan data laporan kepolisian.. Dalam Aplikasi Laporan Kepolisian ini dilengkapi dengan fasilitas Tambah, Edit, Batal, Cari, Simpan, Refresh, Hapus dan Cetak. Aplikasi ini terdapat menu Login. Menu login digunakan untuk membedakan antara Petugas SPKT (admin) dan Pelapor. Pelapor hanya dapat mengakses Input Laporan Polisi dan Input Laporan Kehilangan. Pada Input Laporan Polisi, pelapor harus mengisikan data Pelapor. Untuk Laporan Kehilangan, pelapor harus menisikan data pelapor dan data kehilangan. Sedangkan untuk petugas SPKT(Admin), melalui proses login terlebih dahulu. 3.3 Fungsi-fungsi Perangkat Lunak Sistem Aplikasi Laporan Kepolisian ini memiliki beberapa fungsi. Sub-sub fungsi ini akan berjalan apabila fungsi induk dijalankan. Fungsi-fungsi tersebut adalah : a. Fungsi Login Fungsi ini digunakan untuk membedakan antara Petugas SPKT (Admin) atau Pelapor. b. Fungsi Logout Fungsi ini digunakan untuk mematikan sistem Petugas SPKT (Admin). c. Fungsi Input Laporan Polisi. Fungsi ini digunakan pelapor untuk menginputkan data yang berkaitan dengan Laporan Polisi yang sedang dilaporkan. d. Fungsi Input Laporan Kehilangan Fungsi ini digunakan pelapor untuk menginputkan data yang berkaitan dengan Laporan kehilangan yang sedang dilaporkan.

15 e. Fungsi Input Laporan Visum Fungsi ini digunakan Petgas SPKT(Admin) untuk menginputkan data yang berkaitan dengan Laporan Visum kasus tertentu. 3.4 Perancangan Sistem Perancangan sistem bertujuan untuk Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian. Dalam perancangan sistem ini menjelaskan langkah-langkah pembuatan alur fungsi dan proses yang ada dalam Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian. Hal ini akan dibutuhkan untuk pedoman implementasi. 3.4.1 Konteks Diagram Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari sistem. Gambar Konteks Diagram dapat dilihat pada Gambar 1. Data laporan polisi Data laporan kehilangan Data laporan polisi Data laporan kehilangan Data visum USER 0. SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN LAPORAN KEPOLISIAN PETUGAS SPKT Laporan visum info laporan polisi info laporan kehilangan Info laporan visum Gambar 3.1. Konteks Diagram

16 3.4.2 Data Flow Diagram (DFD) Diagram Arus Data (Data Flow Diagram atau DFD) adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus data sistem. (Jogiyanto,2002 :700-707). Gambar DFD Level 0 dapat dilihat pada Gambar 2. login Data admin D1. Data Admin PETUGAS SPKT Hak akses 1. LOGIN Data Visum Data pelapor D3. Data Pelapor Info data Visum 2. Proses Penginputan Data laporan polisi D4. Data Laporan Polisi PELAPOR Data Laporan polisi Data laporan kehilangan Data laporan kehilangan D5. Data Laporan Kehilangan Data laporan Visum D6. Data Laporan Visum Cari laporan polisi, laporan kepolisian 3. Laporan kepolisian Data Laporan visum Data Laporan kehilangan Data laporan polisi Data Pelapor Data Admin Gambar 3.2. DFD Level 0

17 Berikut ini dapat dilihat DFD Level 1 Proses 2 pada Gambar 3 PELAPOR Data laporan polisi Info Laporan kepolisian 2.1 Proses Input Laporan Polisi Data laporan polisi D2. Data Laporan polisi Data laporan kehilangan Info laporan kehilangan 2.2 Proses Input Laporan Kehilangan Data laporan kehilangan D3. Data Laporan Kehilangan PETUGAS SPKT Data Laporan Visum Info laporan Visum 2.3 Proses Input Laporan Visum Data laporan Visum D4. Data Laporan Visum Laporan Visum Gambar 3.3. DFD Level 1 Proses 2 3.4.3 ERD (Entity Relationship Diagram) Model Entity-Relationship yang berisi komponen-komponen Himpunan Entitas dan Himpunan Relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut-atribut yang mempersentasikan seluruh fakta dari dunia nyata yang kita tinjau, dapat digambarkan denga lebih sistematis dengan menggunakan Diagram Entity Relationship (Diagram E-R).

18 (Fathansyah,1999 : 70). Gambar Entity Relationship Diagram dapat dilihat pada Gambar 4. NoLapHilang JKel alamat umur agama baranghilang iduser pekerjaan Nama kebangsaan status Human iduser Kronologi iduser Mmengambil bukti NoLapHilang WaktuPelaporan baranghilang ApaYgTerjadi Bukti KEHILANGAN N 1 mengajukan USER 1 mengajukan N LAPORAN POLISI TempatTerjadi tempatkejadian 1 TanggalTerjadi waktupelaporan AlamatSaksi NamaSaksi mengajukan iduser NoLaporan N LAPORAN VISUM NoVisum tempatkejadian iduser TanggalKejadian Nama TanggalPelaporan kebangsaan umur alamat JKel agama Gambar 3.4. ERD

19 3.4.3 SKEMA DIAGRAM Skema Sistem Diagram dapat dilihat pada Gambar 5. tbvisum PK NoVisum PK tbhuman idhuman idpelapor NoLaporan Tanggal idpelapor Nama Umur Pekerjaan JKel Alamat Agama Kebangsaan Hari/Tanggal TempatKejadian PK tbkehilangan NoLapoHilang idpelapor baranghilang Bukti TanggalKejadian TempatKejadian waktupelaporan PK tbpelapor idpelapor Nama Pekerjaan JKel Alamat Agama Umur Kebangsaan Status NoSTPL PK tblaporan NoLaporan idpelapor Nama saksi Alamat Saksi TanggalTerjadi TempatTerjadi ApaYgTerjadi Barangbukti Kronologi Gambar 3.5. Gambar Skema Diagram 3.5 Perancangan Database Dalam pembuatan Aplikasi Laporan Kepolisia diperlukan adanya suatu basis data yang digunakan untuk tempat menyimpan seluruh informasi dan data. Perancangan untuk Aplikasi Laporan Kepolisian adalah sebagai berikut : 1. Tabel Pelapor Nama tabel : tbpelapor Fungsi : Penyimpanan data pelapor

20 Tabel 3.1 tbpelapor Nama Field Key Tipe Lebar idpelapor PK Varchar 5 Nama Varchar 30 Pekerjaan Varchar 20 JKel int 1 Alamat Varchar 50 Umur int 1 Agama int 1 Kebangsaan int 1 Status int 1 NoSTPL Varchar 40 2. Tabel Laporan Nama tabel : tblaporan Fungsi : Penyimpanan data laporan polisi Tabel 3.2 tblaporan Nama Field Key Tipe Lebar NoLaporan PK Varchar 40 idpelapor FK int 1 NamaSaksi Varchar 30 AlamatSaksi Varchar 50 TanggalTerjadi Date TempatTerjadi Varchar 50 ApaYgTerjadi Varchar 75

21 WaktuPelaporan DateTime BarangBukti Varchar 50 Kronologi Varchar 100 3. Tabel Visum Nama tabel : tbvisum Fungsi : Penyimpanan data visum Tabel 3.3 tb Visum Nama Field Key Tipe Lebar NoVisum PK Varchar 40 idpelapor FK Varchar 5 Nama Varchar 30 Umur Int 3 Pekerjaan Varchar 20 JKel int 1 Alamat Varchar 50 Agama int 1 Kebangsaan int 1 TanggalPelaporan Date 50 TempatKejadian Varchar 50 4. Tabel Kehilangan Nama tabel Fungsi : tbkehilangan : Penyimpanan data kehilangan

22 Tabel 3.4 tbkehilangan Nama Field Key Tipe Lebar idpelapor FK Varchar 5 NoLapHilang PK Varchar 40 baranghilang Varchar 75 Bukti Varchar 75 Tempatkejadian Varchar 50 WaktuPelaporan Date 5. Tabel Human Nama tabel Fungsi : tbhuman : Penyimpanan data Human Tabel 3.4 tbhuman Nama Field Key Tipe Lebar idhuman FK int idpelapor PK Varchar 5 NoLaporan PK Varchar 40 Keterangan : PK = Primary Key FK = Foreign Key

23 3.6 Rancangan Desain Halaman APLIKASI PENGARSIPAN LAPORAN KEPOLISIAN MENU INPUTAN LAPORAN INPUT LAPORAN POLISI INPUT LAPORAN KEHILANGAN MENU LOGIN GAMBAR LOGIN LOGOOUT EXIT Gambar.3.6 Desain Menu Utama FORM MENU ADMIN MENU ADMIN INPUT LAPORANI INPUT LAPORAN VISUM GAMBAR INPUT STPL CETAK KELUAR Gambar. 3.7 Desain Menu Admin

24 FORM LAPORAN POLISI TANGGAL NO LAPORAN ID PELAPOR ALAMAT SAKSI WAKTU TERJADI TEMPAT TERJADI SIMPAN BATAL TAMBAH EDIT ID TERLAPOR APA YG TERJADI REFRESH CETAK ID KORBAN BARANG BUKTI HAPUS KELUAR NAMA SAKSI KRONOLOGI Gambar. 3.8 Desain Form Laporan Polisi

25 FORM VISUM TANGGAL NO VISUM NAMA AGAMA KEBANGSAAN PEKERJAAN SIMPAN BATAL TAMBAH EDIT UMUR HARI, TANGGAL REFRESH CETAK JENIS KELAMIN TEMPAT KEJADIAN HAPUS KELUAR ALAMAT Gambar. 3.9 Desain Form Visum FORM PELAPOR TANGGAL ID PELAPOR NAMA PEKERJAAN ALAMAT AGAMA UMUR KEBANGSAAN SIMPAN BATAL REFRESH TAMBAH EDIT KELUAR JENIS KELAMIN STATUS HAPUS Gambar.3.10 Desain Form Pelapor

BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS 4.1 Implementasi Program 4.1.1 Menu Utama Halaman menu utama pada Aplikasi pengarsipan laporan Kepolisian, terdapat menu Inputan Laporan, dimana terdiri dari Input Laporan Polisi dan Input Laporan Kehilangan. Pada menu Inputan Laporan ini Pelapor dapat mengisi inputan tersebut secara sendiri, namun sebelunnya telah dikonsultasikan terlebih dahulu kepada Petugas. Selain Menu Inputan Laporan, terdapat Menu Login. Menu Login dibuat untuk membedakan antara petugas dan Pelapor. Pelapor hanya dapat mengakses Menu Inputan laporan Polisi saja. Menu Utama Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisisan dapat dilihat pada Gambar 4.1 Gambar 4.1 Form Menu Utama Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisisan 26

27 4.1.2 Menu Admin Setelah berhasil melakukan Login, akan muncul Form Menu Admin. Pada form ini terdapat menu Input Laporan sebagai tindak lanjut Laporan Polisi yang telah diinputkan oleh Pelapor. Kemudian terdapat menu Input Laporan Visum, Input Laporan STPL dan Cetak. Gambar Form Menu Admin dapat dilihat pada Gambar 4.2 Gambar 4.2 Form Menu Admin

28 4.1.3 Form Laporan Polisi Form ini digunakan untuk menginputkan data yang berkaitan dengan Laporan Polisi. Pada form ini terdapat menu Operasi Simpan, Tambah, Batal, Edit, Refresh, Cetak, Hapus dan Keluar. Gambar Form Laporan Polisi dapat dilihat pada Gambar 4.3 Gambar 4.3 Form Laporan Polisi 4.1.4 Form Visum Form ini digunakan untuk menginputkan data yang berhubungan dengan Laporan Visum. Laporan visum dikeluarkan oleh Petugas yang ditujukan kepada suatu Rumah Sakit guna menyelidiki atas kematian seseorang. Terdapat menu Operasi Simpan, Tambah, Batal, Edit, Refresh, Cetak, Hapus dan Keluar. Gambar Form Visum dapat dilihat pada Gambar 4.4

29 Gambar 4.4 Form Visum 4.1.5 Form Pelapor Form Pelapor ini digunakan untuk menginputkan data yang berhubungan dengan data identitas Pelapor. Terdapat menu Operasi Simpan, Tambah, Batal, Edit, Refresh, Hapus dan Keluar. Gambar Form Pelapor dapat dilihat pada Gambar 4.5 Gambar 4.5 Form Pelapor

30 4.1.6 Laporan Polisi Gambar print out dari Laporan Polisi dapat dilihat pada Gambar 4.6 4.1.7 Laporan Visum Gambar 4.6 Print out Laporan Polisi Gambar print out dari Laporan Visum dapat dilihat pada Gambar 4.7

31 Gambar 4.7 Print out Laporan Visum 4.2 Analisis Dari Aplikasi Pengarsipan Laporan Kepolisian ini terdapat kelebihan dan kekurangan, diantaranya adalah 1. Kelebihan a. Proses penginputan data lebih mudah b. Pencarian data akan lebih mudah c. Aplikasi ini sudah meliputi pembuatan laporan polisi, Laporan Visum, dan Laporan Kehilangan.