PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA. Hendri Herman, S.E., M.Si Prodi Manajemen, Universitas Putera Batam

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya.

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN

LAMPIRAN 1 (KUISIONER PENELITIAN) PENGARUH EFIKASI DIRI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Angkatan/Stambuk : 2007 : Departemen Manajemen, Fakultas ekonomi, Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

Hendri Herman. Prodi Manajemen, Universitas Putera Batam ABSTRACT

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

KUESIONER PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPERCAYAAN, IMAGE TERHADAP KEPUASAN NASABAH YANG MEMINJAM DANA

LAMPIRAN 1 KUESIONER. IDENTITAS RESPONDEN No. Responden : Umur : Pendidikan : Pekerjaan : Lama Menggunakan : a. < 1 tahun b. 1 3 tahun c.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

41-50 tahun Lebih dari 50 tahun tahun 2. Lama Bekerja : < 5 tahun 6-10 tahun

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA (STUDI KASUS PADA USAHA UKM DI JL. DR. MANSYUR)

PENGARUH KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, DAN KUALITAS INFORMASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SECARA ONLINE DI INSTAGRAM

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER KREATIVITAS, INOVASI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA PADA WIRAUSAHA MUDA PAJAK USU PADANG BULAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

KUESIONER. Pengaruh Etos Kerja dan Penilaian Kinerja Terhadap Motivasi Karyawan. PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Iskandar Muda Medan

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BIRO HUKUM SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Tahun Masuk : a b Jenis Kelamin : a. Laki-Laki b. Perempuan. Umur : a Tahun b Tahun

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI

KUESIONER PRA SURVEY. untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana

Kuesioner Penelitian

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB IV HASIL PENELITIAN

CHAIRUNNISA NURSANI

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

KUESIONER PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

DAFTAR LAMPIRAN. Kriteria Sampel Nama Provinsi

KUESIONER. Terimakasih atas kesediaan saudara(i) untuk berpartisipasi mengisi dan menjawab. penelitian yang berjudul PENGARUH BRAND IMAGE DAN KELOMPOK

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA DAN KONFLIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN KLUMPANG

LAMPIRAN HASIL PERHITUNGAN DATA PERUSAHAAN. EVA (Rp) EVA (Rp) EVA (Rp)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Nama : Nurmala Ekatami NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Bambang Darmadi, SE., MM.

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah Tahun

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

INSTRUMEN PENELITIAN

: Shintia Indah Permatasari Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Izzati Amperaningrum, SE., MM.

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1: KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Kompensasi terhadap Prestasi Kerja Guru pada SMK Eka Prasetya Medan.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

PENGARUH MOTIVASI INTRINSIK DAN MOTIVASI EKSTRINSIK TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA CABANG KISARAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto.

Lampiran 1. Data Produksi Karet (kg/bulan) Kebun Sei Baleh Estate pada Tanaman Berumur 7, 10 dan 13 Tahun Selama 3 Tahun ( )

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

KUESIONER. 1. Jawablah pertanyaan ini dengan jujur dan benar.

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN HARGA EMAS TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN ( Studi Kasus di BEI Periode )

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

LAMPIRAN. Daftar sampel penelitian Perusahaan Sub-Sektor Otomotif dan Komponen Periode

PENGARUH KREATIVITAS DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMILIH JASA PARTY PLANNER DIAMONDS PROJECT

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

KUESIONER PENELITIAN Responden yang terhormat, Pernyataan dalam kuesioner ini semata-mata hanya untuk data penelitian dalam

I. Data Responden. Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

Disusun oleh : Nama : Lonella Dwita NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Widyatmini, SE., MM.

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

LAMPIRAN. 1. Data Bank Umum Syariah. Sukuk Ritel (dalam jutaan) Ukuran Perusahaan DPK. Bagi Hasil (dalam jutaan) Suku Bunga.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

Kuesioner Penelitian. Pendidikan : a. SLTA b. Diploma c. S1 d. S2 e. S3. 1. Berapa lama Anda sudah menggunakan produk smartphone Samsung?

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN. akademik dalam rangka untuk menyelesaikan skripsi yang berjudul Pengaruh

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. variabel terikat adalah sebagai berikut : Hasil statistik deskriptif pada tabel 4.1 menunjukkan :

ANALISIS HUBUNGAN KEPUASAN NASABAH TERHADAP PELAYANAN PT. BANK CENTRAL ASIA (BCA)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

Transkripsi:

33, S.E., M.Si Prodi Manajemen, Universitas Putera Batam ABSTRACT This study aims to see the impact of competence and motivation on employee performance. This research was conducted at PT Torindo Internusa Batam. The sample in this research is employees of PT Torindo Internusa Batam. From the results of research, it is known that, competence has no significant effect on employee performance. Motivation has a significant effect on employee performance. The test results simultaneously state that competence and motivation simultaneously have a significant effect on employee performance. R square value in this research is 29,5%, it means, competence and motivation able to explain employee performance equal to 29,5%, while the rest 70,5% influenced by other factor not examined in this research. Keywords: Competence, Motivation, Employee Performance PENDAHULUAN Dengan semakin menjamurnya organisasi perusahaan di tanah air, setiap perusahaan yang baru lahir ataupun yang sudah terlebih dulu berdiri, mau tak mau harus selalu siap dalam menghadapi persaingan usaha. Semakin banyaknya perusahaan yang lahir, dengan sendirinya akan diikuti dengan semakin banyaknya kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) yang akan dilibatkan dalam mengawasi perusahaan-perusahaan tersebut. Masalahnya, tidak semua orang mengajukan lamaran kerja memiliki kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Disinilah pentingnya upaya penilaian karyawan dalam rangka seleksi pada proses rekrutmen, agar perusahaan dapat memperoleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan (Budihardjo, 2015 : 7) Pada sisi lain, perusahaanpun berkepentingan untuk selalu meningkatkan kinerja dari semua kayawannya. Hal ini wajib dilakukan agar sumber daya manusia terpilih yang memang sudah diberikan kepercayaan dalam mengawasi perusahaan perlu selalu ditingkatkan kinerjanya. Dengan begitu, mereka menjadi semakin profesional dan produktif dalam berkarya. Untuk kepentingan ini pun tentu diperlukan suatu sistem yang dapat digunakan untuk membuat penilaian kinerja bagi parakaryawan. Dalam era global dewasa ini, dimana persaingan usaha menjadi semakin ketat, tidak ada pilihan lain bagi suatu perusahaan untuk selalu berusaha merebut kemenangan dalam setiap persainga usaha. Untuk hal itulah, SDM yang dimiliki perusahaan haruslah SDM yang berkualitas. Salah satu cara memperoleh SDM yang berkualitas tadi dapat melalui upayaupaya penilaian kinerja karyawan (Budihardjo, 2015 : 8) Agar perusahaan dapat terus berkembang dalam dunia bisnis, maka perusahaan haruslah memiliki karyawan yang kompeten. Menurut Spenser (1993) dalam (Hutapea, 2008) kompetensi adalah karakteristik dasar seseorang yang ada hubungan sebab akibatnya dengan prestasi kerja yang luar biasa atau dengan efektivitas kerja. Secara umum, kompetensi perilaku lebih menekankan pada perilaku produk.

Karyawan yang memiliki kompetensi, jauh akan dapat bekerja lebih baik dalam menyelesaikan pekerjaannya. Hal ini dikarenakan kompetensi merupakan keterampilan dan pengetahuan yang berasal dari lingkungan kehidupan sosial dan kerja yang diserap, dikuasi, dan digunakan sebagai instrument untuk menciptakan nilai dengan cara menjalankan tugas dan pekerjaan dengans ebaik-bainya. Jadi, kompetensi dianggap sebagai teknologi atau keterampilan produksi. Semakin kompeten karyawan yang dimiliki perusahaan, maka akan semakin baik lah kinerja karyawan tersebut (Hartanto, 2009: 455) Hal lain yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan adalah motivasi, baik motivasi dalam diri karyawan maupun motivasi yang bersumber dari luar. Motivasi merupakan nilai dan kepercayaan yang ada pada pekerja yang menentukan perlakuan mereka dalam melaksanakan tugas yang diamanahkan (Zakaria, 2006) Karyawan yang memiliki motivasi yang tinggi dalam dirinya untuk melakukan pekerjaan, akan menjadikan karyawan tersebut lebih produktif, dikarenakan ada keinginan yang ingin diperoleh atau dicapai, baik itu berupa materiil maupun non materiil, dengan adanya motivasi ini, maka kinerja karyawan akan semakin baik. Maka dari itu, perusahaan perlu memotivasi para karyawan agar para karyawan dapat bekerja lebih produktif. Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Kompetensi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Torindo Internusa Batam. RUMUSAN MASALAH Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Apakah kompetensi berpengaruh terhadap kinerja karyawan? 2. Apakah motivasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan? 3. Apakah kompetensi dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan? DESKRIPSI TEORI Kompetensi Kompetensi adalah suatu kemampuan untuk melaksanakan atau melakukan suatu pekerjaan atau tugas yang dilandasi atas keterampilan dan pengetahuan serta didukung oleh sikap kerja yang dituntut oleh pekerjaan tersebut. Dengan demikian, kompetensi menjunjukkan keterampilan atau pengetahuan yang dicirikan oleh profesionalisme dalam suatu bidang tertentu sebagai sesuatu yang terpenting, sebagai unggulan bidang tersebut (Wibowo, 2007). Indikator kompetensi adalah sebagai berikut (Untari, 2014): 1. Pengetahuan 2. Keterampilan 3. Pengalaman 4. Kecakapan 34

Motivasi Motivasi diartikan sebagai faktor-faktor yang mengarahkan dan mendorong perilaku atau keinginan seseorang untuk melakukan suatu kegiatan yang dinyatakan dalam bentuk usaha yang keras atau lemah, sebagai tujuan yang diingikan yang mendorong orang berperilaku tertentu, sehingga motivasi sering pula diartikan dengan keinginan, tujuan, kebutuhan atau dorongan (Hariandja, 2007) Indikator motivasi adalah sebagai berikut (Hasibuan, 2007): 1. Kondisi kerja 2. Perencanaan kerja 3. Instruksi kerja 4. Pengawasan 5. penghargaan Kinerja Karyawan Kinerja merupakan gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/program/kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan visi organisasi yang tertuang dalam perencanaan strategis suatu organisasi. Kinjera bisa diketahui hanya jika individu atau kelompok tersebut mempunyai kriteria keberhasilan yang telah ditetapkan sebelumnya. Tanpa ada tujuan atau target, kinerja seseorang atau organisasi tidak mungkin dapat diketahui karena tidak ada tolak ukurnya (Safwan, 2014) Indikator kinerja adalah sebagai berikut: 1. Kualitas kerja 2. Ketepatan waktu 3. Inisiatif 4. kemampuan KERANGKA PEMIKIRAN Kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Kompetensi Kinerja Karyawan Motivasi Gambar 1 Kerangka Pemikiran 35

HIPOTESIS PENELITIAN Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Kompetensi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan 2. Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan 3. Kompetensi dan motivasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan METODOLOGI PENELITIAN Sesuai dengan tujuan penelitian, yaitu untuk mengetahui pengaruh harga dan kualitas produk terhadap kepuasan pelanggan, maka pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksploratif yang bertujuan untuk mengungkap secara luas dan mendalam tentang sebab-sebab dan hal-hal yang mempengaruhi terjadinya sesuatu (Lubis, 2012) Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan PT Torindo Internusa yang berjumlah 60 karyawan. Perhitungan jumlah sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rumus slovin berikut ini n = ( ) Berdasarkan populasi yang diperoleh, maka jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak ( ) Maka jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 52 responden Analisis Regresi Berganda Bentuk persamaan regresi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Y = α + β1 X1 + β2 X2 + ɛ Keterangan : Y = Kinerja karyawan α = Konstanta βi = Koefisien regresi X 1 dan X 2 X1 = Kompetensi X 2 = Motivasi ɛ = Error HASIL PENELITIAN Uji Validitas 36

Kompetensi Hasil uji validitas kompetensi dapat dilihat pada tabel berikut: No Item R Hitung R Tabel Signifikansi Kesimpulan 1 X1.1 0,844 0,2732 0,000 Valid 2 X1.2 0,868 0,2732 0,000 Valid 3 X1.3 0,761 0,2732 0,000 Valid 4 X1.4 0,644 0,2732 0,000 Valid Dari tabel di atas, terlihat bahwa pearson correlation (R hitung) untuk masingmasing item dalam variabel kompetensi lebih besar dari r tabel (0,2732) dan nilai signifikansi masing-masing item sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa butir pertanyaan pada variabel kompetensi adalah valid. Hasil uji validitas motivasi dapat dilihat pada tabel berikut: No Item R Hitung R Tabel Signifikansi Kesimpulan 1 X2.1 0,773 0,2732 0,000 Valid 2 X2.2 0,856 0,2732 0,000 Valid 3 X2.3 0,736 0,2732 0,000 Valid 4 X2.4 0,628 0,2732 0,000 Valid 5 X2.5 0,217 0,2732 0,000 Valid Dari tabel di atas, terlihat bahwa pearson correlation (R hitung) untuk masingmasing item dalam variabel motivasi lebih besar dari r tabel (0,2732) dan nilai signifikansi masing-masing item sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa butir pertanyaan pada variabel motivasi adalah valid. Kinerja Karyawan Hasil uji validitas kinerja karyawan dapat dilihat pada tabel berikut ini: No Item R Hitung R Tabel Signifikansi Kesimpulan 1 Y.1 0,780 0,2732 0,000 Valid 2 Y.2 0,910 0,2732 0,000 Valid 3 Y.3 0,882 0,2732 0,000 Valid 4 Y.4 0,832 0,2732 0,000 Valid Dari tabel di atas, terlihat bahwa pearson correlation (R hitung) untuk masingmasing item dalam variabel kinerja karyawan lebih besar dari r tabel (0,2732) dan nilai signifikansi masing-masing item sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa butir pertanyaan pada variabel kinerja karyawan adalah valid. Uji Reliabilitas Hasil uji reliabilitas untuk masing-masing variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Variabel Cronbach Alpha Keterangan Kompetensi (X1) 0,768 Reliabel Motivasi (X2) 0,598 Reliabel Kinerja Karyawan (Y) 0,872 Reliabel 37

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai cronbach alpha (r hitung) kompetensi sebesar 0,768, motivasi sebesar 0,598, kinerja karyawan sebesar 0,872. Sedangkan nilai kritis pada signifikansi 0,05 dengan jumlah data 52 adalah sebesar 0,2732 (r tabel). Karena r hitung lebih besar dari r tabel, maka dapat disimpulkan bahwa butir pertanyaan dalam penelitian ini adalah reliabel Uji Normalitas Hasil uji normalitas dalam penelitian ini juga dapat dilihat pada tabel Kolmogorov smirnov berikut ini: One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Standardized Residual N 52 a,b Normal Parameters Mean.0000000 Most Extreme Differences Std. Deviation.98019606 Absolute.140 Positive.068 Negative -.140 Kolmogorov-Smirnov Z 1.013 Asymp. Sig. (2-tailed).256 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa data telah terdistribusi secara normal.hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi sebesar 0,256. Nilai signifikansi ini (0,256) lebih besar dari 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa data dalam penelitian ini telah terdistribusi normal Uji Multikolinearitas Hasil uji multikolinearitas dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut: Coefficients a Model Collinearity Statistics Tolerance VIF Kompetensi.802 1.246 1 Motivasi.802 1.246 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Dari tabel di atas, dapat dilihat bawa nilai Variance Inflation Factor (VIF) kompetensi sebesar 1,246 dan nilai Variance Inflation Factor (VIF) motivasi sebesar 1,246. Nilai VIF kedua variabel bebas tersebut lebih kecil dari 10. Maka dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini tidak terjadi multikolinearitas. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas juga dapat dilihat pada scatter plot berikut ini: 38

Dari scatter plot di atas, dapat dilihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka nol (0) dan tidak membentuk pola yang jelas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa model penelitian tidak mengalami gejala heteroskedastisitas. Analisis Regresi Berganda Hasil uji analisis regresi berganda dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini: Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant) 2.308 2.527.913.366 1 Kompetensi.305.152.269 2.007.050 Motivasi.378.138.367 2.742.009 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Dari tabel di atas, dapat dirumuskan regresi berganda berikut ini : Y = 2,308 + 0,305 + 0,378 Dari rumusan di atas, dapat diartikan sebagai berikut: 1. Konstanta memiliki nilai sebesar 2,308. Hal ini berarti, jika variabel kompetensi dan motivasi bernilai nol (0), maka kinerja karyawan bernilai 2,308 2. Koefisien regresi kompetensi sebesar 0,305. Hal ini kompetensi memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan. Setiap kenaikan 1% atau 1 satuan kompetensi, maka akan meningkatkan nilai kinerja karyawan sebesar 0,305 3. Koefisien regresi motivasi memiliki nilai koefisien sebesar 0,378. Hal ini berarti motivasi memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan. Setiap kenaikan 1% atau 1 satuan motivasi, maka akan meningkatkan nilai kinerja karyawan sebesar 0,378 Analisis Koefisien Determinasi Hasil uji analisis koefisien determinasi dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut: 39

Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.543 a.295.266 1.998 a. Predictors: (Constant), Motivasi, Kompetensi b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa nilai R square sebesar 0,295 atau 29,5%. Hal ini berarti, variabel kompetensi dan motivasi mampu menjelaskan variabel kinerja karyawan sebesar 29,5%, sedangkan sisanya sebesar 70,5% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Uji Hipotesis Uji Parsial (Uji t) Uji parsial dilakukan untuk mengetahui pengaruh signifikan kompetensi dan motivasi secara parsial terhadap kinerja karyawan. Hasil uji parsial dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut: Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant) 2.308 2.527.913.366 1 Kompetensi.305.152.269 2.007.050 Motivasi.378.138.367 2.742.009 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan 1) Kompetensi berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja karyawan Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa nilai t hitung variabel kompetensi sebesar 2,007, nilai t tabel sebesar 2,010. Nilai t hitung (2,007) < t tabel (2,010). Hal ini berarti kompetensi berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Hipotesis pertama ditolak 2) Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa nilai t hitung variabel motivasi sebesar 2,742, nilai t tabel sebesar 2,010. Nilai t hitung (2,742) > t tabel (2,010). Hal ini berarti motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hipotesis kedua diterima Uji Simultan (Uji F) Uji simultan (Uji F) dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel kompetensi dan motivasi secara simultan (bersama-sama) terhadap kinerja karyawan. Hasil uji simultan dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini: ANOVA a Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 81.781 2 40.890 10.240.000 b 1 Residual 195.662 49 3.993 Total 277.442 51 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan b. Predictors: (Constant), Motivasi, Kompetensi 40

3) Kompetensi dan motivasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa nilai F hitung sebesar 10,240, nilai F tabel sebesar 3,19. Nilai F hitung (10,240) > F tabel (3,19). Sehingga dapat disimpulkan bahwa kompetensi dan motivasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hipotesis ketiga diterima KESIMPULAN Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka didapat kesimpulan sebagai berikut: 1. Kompetensi berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung (2,007) < t tabel (2,010) 2. Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung (2,742) > t tabel (2,010) 3. Kompetensi dan motivasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini dapat dilihat dari nilai F hitung (10,240) > F tabel (3,19) DAFTAR PUSTAKA As-Suwaidan. (2005). Melahirkan Pemimpin Masa Depan. Jakarta: Gema Insani. Budihardjo. (2015). Panduan Praktis Penilaian Kinerja Karyawan. Jakarta: Raih Asa Sukses. Hariandja, M. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Grasindo. Hartanto. (2009). Paradigma Baru Manajemen Indonesia: Menciptakan Nilai Dengan Bertumpu Pada Kebijakan Dan Potensi Insani. Bandung: PT Mizan Pustaka. Hasibuan. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara. Hutapea. (2008). Kompetensi Plus. Teori, Desain, Kasus dan Penerapan Untuk HR Serta Organisasi Yang Dinamis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Lubis, A. F. (2012). Metode Penelitian Akuntansi dan Format Penulisan Tesis. Medan: USU Press. Safwan. (2014). Pengaruh Kompetensi dan Motivasi Terhadap Kinerja Pengelolaan Keuangan Daerah Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Pidie Jaya. Jurnal Akuntansi Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, 3(1). Untari, S. (2014). Pengaruh Kompetensi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Ilmu & Riset Manajemen, 3(10). Wibowo. (2007). Sistem Manajemen Kinerja. Jakarta: Gramedia. Zakaria, Z. (2006). Memotivasi Pekerja. Selangor: PTS Professional Publishing. 41