BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada dasarnya perusahaan / instansi sebagai suatu organisasi akan melaksanakan berbagai aktivitas tertentu guna mencapai tujuan utamanya, yang pada umumnya bertujuan untuk menghasilkan laba yang optimal agar dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya dan memajukan serta mengembangkan usahanya ke tingkat yang lebih tinggi. Namun dalam rangngka pencapaian tujuan tersebut, perusahaan / instansi sering kali menghadapi kendala-kendala yang berhubungan dengan pengendalian (control) terhadap harta bendanya (assets), khususnya kas. Kas merupakan salah satu modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Hal ini menjadikan kas sebagai sasaran yang paling mudah untuk disalahgunakan. Oleh karena itu, pengendalian internal yang memadai sangat dibutuhkan untuk melindungi kas yang dimiliki oleh perusahaan / instansi. Pengendalian internal adalah langkah-langkah yang diambil perusahaan guna memastikan keandalan data akuntansinya, melindungi aset-asetnya dari pencurian dan penyalahgunaan, meyakinkan bahwa para karyawan mengikuti kebijakan-kebijakan dan prosedur-prosedur perusahaan, dan mengevaluasi kinerja para karyawan, departemen, divisi, dan perusahaan secara keseluruhan, Simamora (2000:44). Mengingat tingginya kemungkinan penyalahgunaan yang terjadi terhadap aset kususnya kas yang dimiliki perusahaan / instansi maka perlu adanya sistem pengendalian internal yang efektif terhadap kas sehingga penyalahgunaan
kas dapat dimimalisir atau bahkan dihindari. Manajemen mempunyai tanggung jawab paling utama dalam menjaga keamanan harta milik perusahaan serta menemukan dan mencegah terjadinya kesalahan dan penyelewengan ataupun pemborosan pada saat perusahaan beroperasi. Manajemen terhadap kas bertanggungjawab terhadap pembuatan perencanaan, melakukan prosedur atau otorisasi serta menetapkan dan mengawasi suatu kegiatan melalui pengendalian internal. Sistem pengendalian internal kas menjadi sesuatu yang sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh suatu perusahaan / instansi hal ini dikarenakan kas merupakan aktiva lancar yang paling likuid (cepat dijadikan uang dan dapat digunakan untuk membayar kewajiban perusahaan tanpa pembatasan). Kas memiliki karakteristik yang tidak dimiliki aktiva lancar lainnya, yaitu kas tidak mudah diidentifikasi pemiliknya, dapat diuangkan segera, mudah dibawa-bawa serta mudah untuk ditransfer dalam jangka waktu yang relatif singkat. Mengingat karakteristiknya, kas merupakan aktiva yang paling mudah disalahgunakan. Oleh karena itu, pemisahan fungsi dan tugas dalam pengurusan kas sangat diperlukan dalam sistem pengendalian internal kas. Bagian penerimaan dan pengeluaran kas di dalam suatu perusahaan harus dapat berfungsi dengan sebaik-baiknya agar dapat mencegah terjadinya penyalahgunaan dan penyelewengan terhadap kas. Melindungi kas dan menjamin keakuratan catatan akuntansi untuk kas dalam pengendalian internal yang efektif atas kas merupakan suatu keharusan. Pengendalian internal yang baik menghindari terjadinya penyelewengan seperti melakukan perubahan laporan atau penghitungannya, adanya prosedur pencatatan
yang sesuai sehingga dapat dilakukan pengendalian yang tepat terhadap harta, utang, pendapatan dan biaya. Perangkat pengendalian yang canggih atau dengan disusunnya sistem yang terbaik sekalipun belum tentu mampun menghindarkan kesalahan jika terdapat persekongkolan dari para karyawan untuk melakukan suatu kecurangan yang dapat menyebabkan pengendalian tersebut tidak berguna lagi. merupakan PT BLU (Perguruan Tinggi Badan Layanan Umum) khususnya Fakultas Ekonomi USU yang bergerak di bidang pendidikan memiliki visi dan misi serta tujuan yang ingin dicapai sebagai suatu organisasi. Dalam pencapaian visi dan misi serta tujuan tersebut Fakultas Ekonomi USU sebagai suatu organisasi melaksanakan berbagai aktivitas operasional yang tidak terlepas dari penggunaan kas. Oleh karena itu, Fakultas Ekonomi USU memerlukan sebuah sistem pengendalian internal kas yang efektif guna melindungi kas dari penyalahgunaan dan menjamin keakuratan catatan akuntansi atas kas. Sesuai dengan latar belakang masalah di atas, maka di dalam sebuah tugas akhir penulis tertarik untuk membahas dan memaparkan penelitian dengan judul Sistem Pengendalian Internal Kas Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
B. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas maka penulis akan merumuskan permasalahan penelitian agar tidak menyimpang dari pokok permasalahan dan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Adapun masalah yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah Bagaimanakah sistem pengendalian internal kas pada Fakultas Ekonomi? C. Manfaat Dan Tujuan Penelitian 1. Manfaat Penelitian Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah: a. Bagi penulis, untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai sistem pengendalian internal kas pada suatu perusahaan, b. Sebagai bahan masukan bagi pihak akademisi yakni memberikan wawasan yang baru mengenai sistem pengendalian internal kas, c. Bagi pihak lain, penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pihak yang ingin meneliti atau membahas lebih lanjut mengenai sistem pengendalian internal kas diperiode yang akan datang. 2. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah sistem pengendalian internal kas yang diterapkan pada Fakultas Ekonomi.
D. Rencana Penulisan 1. Jadwal Survei / Observasi Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Jl. T. M. Hanafiah Kampus Medan. Untuk lebih jelasnya, jadwal kegiatan ini dapat dilihat pada Tabel 1.1. Tabel 1.1 Jadwal Penelitian dan Penyusunan Tugas Akhir Mei Juni NO. KEGIATAN 2013 2013 IV I II III IV 1 Pengajuan judul 2 Pengajuan dosen pembimbing 3 Pengumpulan data 4 Pengolahan dan anallisis data 5 Penyusunan tugas akhir 6 Bimbingan dan penyempurnaan tugas akhir 7 Pengesahan tugas akhir
2. Rencana Isi Penulis membahas tugas akhir ini terdiri dari empat bab, dimana masing-masing bab terdiri dari sub-sub bab yang sesuai dengan kebutuhannya agar memperoleh pemahaman yang lebih mendalam dan sistematis serta tidak menimbulkan pengertian yang lain. Secara garis besar luas pokok pembahasanya adalah sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Dalam bab ini penulis akan menguraikan mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, manfaat dan tujuan penelitian dan rencana penulisan yang terdiri dari jadwal survei/ observasi dan rencana isi. BAB II : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Pada bab ini penulis memaparkan tentang gambaran umum instansi meliputi; sejarah ringkas, struktur organisasi, job description, jaringan kegiatan, kinerja kegiatan terkini dan rencana kegiatan. BAB III : SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL KAS PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Pada bab ini penulis akan menganalisa data yang diperoleh dari penelitian berdasarkan teori yang disertai evaluasi hasil analisa yang diuraikan, yaitu tentang pengertian sistem pengendalian internal kas, tujuan dan fungsi pengendalian internal kas, unsur-unsur pengendaian internal kas, prosedur penerimaan dan pengeluaran kas pada fakultas ekonomi universitas
sumatera utara, jenis penerimaan dan pengeluaran kas pada fakultas ekonomi universitas sumatera utara dan sistem pengendalian internal kas pada fakultas ekonomi universitas sumatera utara. BAB IV : PENUTUP Pada bab ini, penulis mencoba menyimpulkan hasil penelitian yang didapat dengan menganalisa data yang tersedia serta memberikan saran yang dianggap penting untuk perbaikan di masa yang akan datang bagi instansi.