INSTRUKSI KERJA PRODI EKP

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI. dalam Proses Pembelajaran... 7

Instruksi Kerja Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya

INSTRUKSI KERJA BIDANG AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, KEUANGAN, KEPEGAWAIAN DAN TATA KELOLA

KATA PENGANTAR. Medan, Agustus 2016 Tim Penyusun PANDUAN UJIAN MEJA HIJAU FE UNIMED

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PELAKSANAAN SKRIPSI PROGRAM STUDI S1 FARMASI

Revisi ke : - Tanggal : 13 Februari Dibuat oleh : Penjaminan Mutu Fakultas Peternakan dan Perikanan UNTAD. Dikaji ulang oleh : Wakil Dekan 1

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Dokumen Level : PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PROSEDUR TUGAS AKHIR

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTRUKSI KERJA SKRIPSI dan PKL JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MIPA IK.UJM-JM.FMIPA-UB.06

CONTOH INSTRUKSI KERJA JURUSAN SOSIAL EKONOMI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

INTRUKSI KERJA UJIAN SKRIPSI

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

1. TUJUAN Menjelaskan alur atau mekanisme proses pengajuan judul, pembimbingan, pendaftaran ujian, dan pelaksanaan ujian skripsi

PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3) A. UJIAN KUALIFIKASI

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BUNG HATTA STANDART OPERATING PROSEDURE (SOP)

Standard Operating Procedure Penyelenggaraan Seminar dan Ujian Skripsi Program Studi S1 Statistika

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER

Standard Operating Procedure Prodi Teknik Industri. [Type the author name] [Type the company name] [Pick the date]

KOMITE PENJAMINAN MUTU

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BELAJAR MENGAJAR PENGENDALIAN MUTU DOSEN

PELAKSANAAN UJIAN PROPOSAL

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR SKRIPSI

1. Kriteria. Program Pascasarjana (PPs) Undiksha harus menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang relevan dengan kurikulum yang berlaku.

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Jl. Politeknik Senggarang Telp. (0771) Fax (0771)

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PRAKTIKUM

INSTRUKSI KERJA PENYUSUNAN DAFTAR PENAWARAN MATAKULIAH

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Tesis

DAFTAR ISI 1 DAFTAR SINGKATAN.. 2 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SUB BAGIAN AKADEMIK. 3

BORANG PROGRAM STUDI

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PROSEDUR PEMBUATAN JADWAL KULIAH SPMI - UBD

Nomor Dokumen PPK 13. Nomor Revisi 01. Tanggal Terbit

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BUNG HATTA STANDART OPERATING PROSEDURE (SOP) KKN / PKL

I. INSTRUKSI KERJA PENDAFTARAN SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI 1.1. UNTUK DOSEN PEMBIMBING

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

PEDOMAN MINAT DAN SEMINAR

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

MANUAL PROSEDUR PRAKTEK KERJA LAPANG (PKL) JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERIKANAN DAN KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Manual Prosedur Penyelenggaraan Kuliah Semester Pendek

MANUAL PROSEDUR PERKULIAHAN FAKULTAS PERTANIAN

MANUAL PROSEDUR SKRIPSI JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERIKANAN DAN KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Panduan Kerja Praktek (KP)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN PROSEDUR OPERASIONAL BAKU KULIAH KERJA NYATA TEMATIK. NO. POB/FEM/ESL/10 Rev.

PROSEDUR. Tgl. Berlaku : Des 2008 Versi/Revisi : Kode Dok. : Tgl. Revisi : Juni 2008 MP.UJM-JMSP-FPIK-UB.12 PKL

Pengambilan di bagian akademik

LABORATORIUM EKONOMI PERTANIAN

PROSEDUR KERJA PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL

STANDAR MUTU PENYELESAIAN TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA FEB UNSOED

SYARAT-SYARAT SKRIPSI

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi

PANDUAN TUGAS AKHIR 27

PROSEDUR SEMINAR TUGAS AKHIR

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO SOP SKRIPSI

INSTRUKSI KERJA PELAYANAN AKADEMIK

MP - 1. Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) 1 Minggu. SK Tim disahkan oleh Dekan.

PROSEDUR PROSES PERKULIAHAN SPMI - UBD

STANDARD OPERATING PROCEDURE SKRIPSI. Jurusan Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya

MANUAL PROSEDUR KULIAH KERJA NYATA PROFESI

Bab. I Pendahuluan. I.1 Tujuan. SOP ini bertujuan untuk:

STANDARD OPERATING PROCEDURE PERKULIAHAN

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS ANDALAS

Standard Operating Procedure SKRIPSI

Kode : 008/PSDIT/2016 Tanggal Dikeluarkan : 01 Maret 2016 Area : PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU TEKNIK

MANUAL PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA PERKULIAHAN

OPERASIONAL PROSEDUR PERKULIAHAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAKSANAAN SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA

MANUAL PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA PENYUSUNAN SKRIPSI

MANUAL PROSEDUR PENYUSUNAN TUGAS AKHIR PROGAM PASCASARJANA TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan untuk mengatur pelaksanaan dan evaluasi ujian skripsi di Universitas Negeri Semarang.

SOP PELAKSANAAN MAGANG KERJA No. Dok: Revisi : 00 Page 1 of 7

MANUAL PROSEDUR PERKULIAHAN

INSTRUKSI KERJA SKRIPSI FAKULTAS PSIKOLOGI

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

Nomor 008/SOP-KIMIA/2017 PROSEDUR OPERASIONAL Tanggal Terbit 05 Maret 2017 Revisi 1 MONITORING DAN

Panduan Skripsi: Ujian Proposal, Seminar Hasil Penelitian dan Ujian Skripsi

PEDOMAN PROSEDUR. Kegiatan Akademik Bagi Dosen. Dikaji Ulang dan Dikendalikan Oleh Koordinator Program Studi (Prodi)

PROSEDUR PENGENDALI MUTU DOSEN No. Dokumen

1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan untuk mengatur pelaksanaan dan evaluasi ujian skripsi di Universitas Negeri Semarang.

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR UJIAN SARJANA FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN UNIVERSITAS TADULAKO PALU SOP-FAPETKAN-UTD

MANUAL PROSEDUR UJIAN TENGAH SEMESTER/UJIAN AKHIR SEMESTER JURUSAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIK. Fakultas Ilmu Administrasi, 2012 All Rights Reserved

UJIAN SKRIPSI MAHASISWA

PROSEDUR MUTU PELAKSANAAN UJIAN SIDANG

Manual Prosedur Tesis

MANUAL MUTU PENYELENGGARAAN SKRIPSI

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

Manual Prosedur Penunjukan Dosen Pembimbing dan Judul Tugas Akhir. Universitas Brawijaya

PEMBEKALAN SKRIPSI PRODI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS. Universitas Kanjuruhan Malang

PROGRAM STUDI ILMU POLITIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014

MANUAL PROSEDUR UJIAN AKHIR SEMESTER

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN SEMESTER PENDEK

MANUAL PROSEDUR SKRIPSI

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

Manual Prosedur Pelaksanaan Proses Pembelajaran

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PELITA HARAPAN SURABAYA Nomor : 08/SKR/UPHS/VIII/2008. t e n t a n g

Tim Penyusun : Jatinangor, 4 Mei 2017 Ketua Program Studi S1 Statistika Unpad. Dr. Yusep Suparman, M.Sc

KATA PENGANTAR. Padang, 16 Februari SOP Skripsi Prodi Psikologi S1

MANUAL PROSEDUR. Penyusunan Skripsi. Kode Dokumen :

Transkripsi:

PRODI EKP SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) LHOKSEUMAWE TAHUN 2017 1

KATA PENGANTAR Penjaminan mutu akademik STIE Lhokseumawe merupakan tanggung jawab bersama seluruh Mahasiswa dan Civitas Akademik. Untuk memperlancar pelaksanaan dan kegiatan Penjaminan Mutu akademik maka Prodi EKP menyusun pedoman pelaksanaan akademik dalam bentuk buku PRODI EKP. Salah satu buku di PRODI EKP adalah Instruksi Kerja Pelaksanaan Perkuliahan. Tujuan dibuatnya Instruksi Kerja Pelaksanaan Perkuliahan adalah untuk memberikan panduan pelaksanaan tugas bagi petugas yang berkompeten secara sistematis dan profesional guna menjamin mutu pelaksanaan perkuliahan. Semoga Instruksi Kerja Pelaksanaan Perkuliahan yang telah disusun oleh Tim Badan Penjamin Mutu (BPJM) Prodi EKP dapat dipahami dan dilaksanakan dengan baik oleh dosen, tenaga administrasi dan mahasiswa. 2

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... i ii A. BIMBINGAN SKRIPSI... 1 B. EVALUASI TERHADAP DOSEN MENGAJAR... 2 C. KOLOKIUM METODE PENELITIAN... 3 D. KULIAH KERJA NYATA (KKN)... 4 E. PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN... 5 F. PENAWARAN MATA KULIAH PADA SETIAP SEMESTER... 6 G. PENUNJUKAN PENGAMPU MATA KULIAH... 7 H. PENYELENGGARAAN KELAS PARALEL DALAM PROSES PEMBELAJARAN... 8 I. PENYELENGGARAAN KULIAH SEMESTER PENDEK... 9 J. REKRUITMEN DOSEN... 10 K. REKRUITMEN ASISTEN LUAR BIASA... 11 L. SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI... 12 M. TUGAS LATIHAN UNTUK MAHASISWA... 13 N. UJIAN SKRIPSI... 14 3

BIMBINGAN SKRIPSI Instruksi Kerja Bimbingan Skripsi 1. Mahasiswa menghadap kepada dosen pembimbing untuk mendapatkan persetujuan ketersediaan menjadi pembimbing dengan membawa formulir kesediaan. 2. Mengkonsultasikan Usulan penelitian (proposal) atas dasar rencana skripsi yang telah disetujui prodi dan diajukan pada dosen pembimbing untuk mendapatkan masukan dan persetujuan mengenai rencana penelitian. 3. Setiap kali mahasiswa melakukan konsultasi terhadap skripsi harus membawa kartu konsultasi. 4. Waktu untuk menyelesaikan skripsi adalah satu semester, dan apabila belum selesai dapat diperpanjang maksimum satu semester atas persetujuan pembimbing dan ketua prodi dengan disertai alasan yang dapat dipertanggungjawabkan. 5. Mahasiswa harus melakukan bimbingan skripsi secara periodik sesuai dengan perkembangan penulisannya dengan mengikuti saran dan masukan dari dosen pembimbing. 6. Mahasiswa harus melaporkan perkembangan (progress report) dari skripsi yang ditulis paling lama setiap dua bulan. 7. Jika mahasiswa tidak melaporkan perkembangan (progress report) dari skripsinya lebih dari dua bulan, maka pembimbing berhak mengajukan keberatan kepada prodi untuk menjadi pembimbing mahasiswa tersebut. 8. Jika mahasiswa belum dapat menyelesaikan skripsi dalam semester bersangkutan, maka mahasiswa harus mendapat persetujuan dosen pembimbing dan ketua prodi agar dapat memprogram skripsi pada semester yang akan datang. 9. Jika proses bimbingan sudah berjalan dan penulisan skripsi sudah sesuai dengan standar skripsi maka dosen pembimbing akan memberikan persetujuan tentang skripsi yang telah ditulis mahasiswa tersebut untuk diajukan dalam ujian skripsi. 4

EVALUASI TERHADAP DOSEN MENGAJAR 1. Staff administrasi Prodi pada 2 minggu terakhir pelaksanaan perkuliahan mengirimkan lembar kuesioner ke mahasiswa-mahasiswa yang ada di kelas masing-masing dosen. 2. Lembar kuesioner/evaluasi diisipada saat kuliah berakhir. 3. Sebelum melakukan isian mahasiswa harus membaca petunjuk pengisian dengan baik. 4. Mahasiswa melakukan isian terhadap identitas dosen, mata kuliah yang diajarkan, jadwal kuliah, dan jam kuliah. 5. Setelah kuesioner/lembar evaluasi diisi oleh para mahasiswa dikumpulkan oleh ketua kelas dan diserahkan kepada petugas administrasi prodi. 6. Setelah seluruh lembar isian kuesioner terkumpul di prodi, staff administrasi prodi menyampaikan kepada ketua prodi bahwa kegiatan pengisian lembar evaluasi kinerja dosen mengajar telah siap untuk dilakukan pengolahan data. 7. Ketua prodi menugaskan kepada staff prodi untuk melakukan pengolahan dan analisis data terhadap lembar isian kuesioner yang ada. 8. Staff prodi menyerahkan hasil olahan data kepada ketua prodi. 9. Ketua prodi membuat laporan ke fakultas tentang kesimpulan dan interpretasi yang dapat ditarik dari evaluasi terhadap kinerja dosen. 10. Ketua prodi melalui rapat rutin prodi memberikan umpan balik kepada para dosen tentang hasil evaluasi kinerja dosen. 5

KOLOKIUM METODE PENELITIAN 1. Mahasiswa peserta kolokium berpakaian bebas, rapi, dan sopan. 2. Staff administrasi prodi menyiapkan ruangan, peralatan bantu seperti OHP/LCD di ruangan kolokium. 3. Pembukaan kolokium dilakukan oleh ketua prodi, dihadiri oleh dosendosen pemateri kolokium. 4. Kegiatan kolokium berlangsung setiap hari Sabtu dari jam 09.00-11.00 selama tiga bulan. 5. Pemberian masing-masing materi diberikan selama 2 jam setiap pelaksanaan kolokium. 6. Penyusunan tugas proposal oleh mahasiswa dilakukan secara bertahap sesuai dengan tahapan pemberian materi. 7. Evaluasi terhadap peserta kolokium dilakukan menjelang penutupan kolokium dilakukan oleh tim pemateri berdasarkan rencana proposal yang disusun oleh peserta. 8. Penutupan kolokium dilakukan oleh ketua prodi disertai penyerahan sertifikat secara simbolis. 6

KULIAH KERJA NYATA (KKN) 1. Mahasiswa membayar uang KKN pada bank yang ditunjuk dan mendaftar ke administrasi prodi. 2. Staf administrasi prodi menyiapkan tempat, materi, dan pemateri untuk pembekalan KKN (sebagai syarat melaksanakan KKN). 3. Mahasiswa mengikuti pembekalan KKN. 4. Akhir pembekalan, staf administrasi menempelkan pengumuman dosen pembimbing KKN. 5. Mahasiswa menemui dosen pembimbing dan mengajukan rencana (rancangan proposal) KKN. 6. Dosen menyetujui dan membimbing mahasiswa dalam penyusunan hasil KKN. 7. Ketua prodi menyetujui rencana KKN setelah mendapat persetujuan dari dosen pembimbing. 8. Mahasiswa meminta surat pengantar dari prodi untuk lembaga yang akan ditempati. 9. Mahasiswa melaksanakan KKN sesuai dengan peraturan yang akan ditempati. 10. Mahasiswa membuat laporan akhir KKN setelah selesai melaksanakan KKN. 11. Mahasiswa melakukan bimbingan untuk penyelesaian laporan akhir KKN. 12. Mahasiswa menyerahkan lembar nilai dan absensi dari lembaga yang menjadi tempat KKN kepada staff administrasi prodi. 13. Dosen mengadakan ujian KKN setelah laporan akhir selesai dan disetujui oleh dosen pembimbing. 14. Berdasarkan hasil peraturan 13 di atas, dosen memberikan nilai KKN setelah melaksanakan ujian KKN dan diserahkan kepada staff administrasi prodi. 15. Staff membuatkan sertifikasi KKN untuk mahasiswa setelah nilai dari lembaga dan dosen keluar. 7

PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN 1. Di awal semester dosen telah menyiapkan RPS, Tujuan Instruksional, dan Bahan Ajar. 2. Pada setiap kali akan memberikan kuliah, dosen meyiapkan materi yang akan dibahas meliputi pokok bahasan dan sub-sub pokok bahasan. Materi tersebut disusun dalam bentuk power point. 3. Sebelum memulai kuliah, dosen meyiapkan absensi dosen dan mahasiswa yang tersimpan di bagian pengajaran. 4. Pada waktu pemberian kuliah, dosen memberikan secara ringkas materi kuliah, tujuan instruksional, dan bahan ajar yang digunakan. 5. Pada waktu menjelaskan materi kuliah, dosen menggunakan penjelasan melalui flow chart, kurva, skema, dan sebagainya. 6. Dalam proses pembelajaran, dosen memberikan motivasi dalam bentuk perhatian agar para mahasiswa tumbuh kepercayaan diri dan kepuasan. 7. Mahasiswa dilibatkan aktif dalam diskusi dengan memanfaatkan berbagai media pembelajaran yang ada. 8. Dalam proses pembelajaran, dosen melakukan evaluasi yang meliputi komponen-komponen, yaitu: tugas terstruktur, quiz, belajar mandiri, keaktifan mahasiswa, UTS, dan UAS. 9. Berbagai sarana evaluasi yang digunakan dalam butir 8 diberitahukan penilaiannya kepada mahasiswa. 10. Hasil penilaian akhir disajikan dengan menggunakan pendekatan Penilaian Acuan Pokok atau Penilaian Acuan Norma. 8

PENAWARAN MATA KULIAH PADA SETIAP SEMESTER 1. Ketua Prodi menyiapkan mata kuliah yang akan ditawarkan kepada mahasiswa berdasarkan Buku Pedoman Akademik STIE Lhokseumawe dan mengikuti alur mata kuliah Prodi Ekonomi Pembangunan. 2. Penawaran mata kuliah disesuaikan dengan jenis minat mahasiswa dan mata kuliah wajib ataupun pilihan. 3. Staf administrasi menyampaikan penetapan mata kuliah yang akan ditawarkan di semester berikutnya kepada bagian akademik. 4. Bagian akademik mengumumkan mata kuliah yang ditawarkan kepada mahasiswa melalui penempelan di tempat pengumuman. 9

PENUNJUKAN PENGAMPU MATA KULIAH 1. Berdasarkan hasil evaluasi dosen dalam proses pembelajaran serta mempertimbangkan kompetensi dosen penguasaan bidang keilmuan dan mempertimbangkan terpenuhinya rasio dosen-mahasiswa, ketua prodi menunjuk seseorang menjadi dosen pengampu mata kuliah. 2. Penunjukan sebagai dosen pengampu mata kuliah diusulkan pada pimpinan Sekolah Tinggi dan diteruskan ke Prodi untuk dibuatkan surat keputusan. 3. Pemberhentian atau penggantian seseorang sebagai dosen pengampu mata kuliah tertentu dilakukan oleh ketua prodi dengan mempertimbangkan alasan-alasan, seperti : dosen bersangkutan harus melaksanakan studi lanjutan, menderita sakit yang proses penyembuhannya diperkirakan memakan waktu lama. 4. Pemberhentian atau penggantian seseorang sebagai dosen pengampu mata kuliah karena dianggap kurang mampu atau tidak mempunyai kompetensi yang cukup sebagai dosen pengampu mata kuliah tertentu. Pemberhentian atau pengalihan- tugas harus sepengetahuan dosen yang bersangkutan dan dosen yang bersangkutan diberi hak untuk melakukan konfirmasi terkait dengan alasan-alasan pemberhentian penugasan kepada ketua prodi. 5. Pemberhentian atau pengalihan dosen pengampu ke mata kuliah yang lain disajikan dalam surat pemberitahuan oleh ketua prodi kepada Ketua Sekolah Tinggi sebagai laporan dan agar ditindaklanjuti dengan pembuatan surat keputusan yang baru tentang penugasan. 10

PENYELENGGARAAN KELAS PARALEL DALAM PROSE PEMBELAJARAN 1. Ketua prodi menunjuk seorang koordinator mata kuliah untuk kelas paralel mata kuliah tertentu pada awal semester. Penunjukan ini tertuang dalam surat penugasan yang dibuat oleh ketua prodi. 2. Seorang koordinator kelas paralel mempunyai tugas mengkoordinir perencanaan pemberian materi kuliah pada awal semester, perencanaan evaluasi tengah semester, dan evaluasi akhir semester. Tujuannya agar tidak terjadi perbedaan materi kuliah yang tajam, yang diajarkan oleh dosen masing-masing pengasuh kelas paralel. 3. Koordinasi kelas paralel dapat berupa penyeragaman pokok-pokok materi, bahan ajar, serta standar soal dan dasar penilaian evaluasi tengah semester maupun akhir semester. 4. Pertemuan untuk keperluan koordinasi antar dosen pengajar kelas paralel diusahakan dapat berlangsung sedikitnya 3 kali dalam 1 semester. 11

PENYELENGGARAAN KULIAH SEMESTER PENDEK 1. Ketua prodi/sekretaris prodi meminta staf administrasi prodi untuk menawarkan mata kuliah pada semester pendek 2. Pertimbangan menawarkan mata kuliah yang pembelajarannya dilakukan dalam semester pendek antara lain berdasarkan : mata kuliah bersangkutan adalah mata kuliah prasyarat, mata kuliah pokok di prodi, dan presentase kelulusan dari hasil evaluasi banyak yang kurang memuaskan (maksimal nilai C dan dibawahnya). 3. Mata kuliah yang ditawarkan dalam semester pendek diprogram dalam KRS dan tidak boleh melampaui 9 SKS / 3 mata kuliah. Petugas administrasi prodi melakukan pengecekan terhadap hal ini. 4. Jadwal kuliah untuk semester pendek dalam 1 minggu diselenggarakan 3 kali per mata kuliah dan 15 kali dalam 1 semester yang terdiri 5 minggu proses pembelajaran termasuk pelaksanaan UTS dan UAS. 5. Hasil evaluasi akhir semester pendek harus diselesaikan selambatlambatnya 3 hari setelah penyelenggaraan ujian akhir semester pendek. 6. Hasil evaluasi belajar dalam semester pendek akan dimasukkan dalam yusidium akhir semester genap. 12

REKRUITMEN DOSEN 1. Ketua prodi mengusulkan kebutuhan dosen Prodi Ekonomi Pembangunan kepada Ketua Sekolah Tinggi. 2. Usulan kebutuhan dosen yang dibuat oleh ketua prodi menyebutkan pertimbangan rasio dosen-mahasiswa dan kualifikasi pendidikan dosen yang diperlukan. 3. Ketua prodi dibantu panitia penerimaan tenaga dosen baru menyiapkan materi tes khusus baik tulis maupun wawancara untuk calon pelamar dosen. 4. Ketua prodi dibantu dengan panitia rekruitmen dosen menerima berkas lamaran para calon dosen. 5. Seleksi administrasi terutama persyaratan khusus yang dibutuhkan sebagai dosen Prodi Ekonomi Pembangunan. 6. Ketua prodi bersama panitia rekruitmen dosen Prodi Ekonomi Pembangunan melaksanakan tes khusus baik berupa tulis, wawancara kepada para pelamar dosen. 13

REKRUITMEN ASISTEN LUAR BIASA 1. Dengan mempertimbangkan kebutuhan akan tenaga asisten untuk bidang pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta mempertimbangkan sistem pengkaderan bagi calon dosen di masa depan, dosen yang bergelar akademik Doktor maupun Guru Besar dapat mengajukan usulan rekruitmen tenaga asisten luar biasa kepada ketua prodi. 2. Ketua prodi mempelajari usulan yang telah diterima dari para dosen, selanjutnya meminta kepada staf administrasi prodi untuk mengumumkan secara terbuka rencana rekruitmen tenaga asisten luar biasa. 3. Syarat untuk mendaftar menjadi tenaga asisten luar biasa adalah mahasiswa yang minimal telah berada di semester 6 dan memiliki indeks prestasi kumulatif minimal 3,00. 4. Surat lamaran calon pelamar asisten dosen ditujukan kepada ketua prodi. 5. Ketua prodi bersama dosen-dosen senior (bergelar Doktor/Guru Besar) membentuk tim seleksi rekruitmen tenaga asisten luar biasa. 6. Tim rekruitmen melakukan seleksi administrasi akademik pada surat lamaran yang telah masuk. 7. Penyusunan materi tes tulis dan wawancara dilakukan oleh tim rekruitmen Prodi Ekonomi Pembangunan. 8. Tes tulis dan wawancara bagi calon tenaga asisten luar biasa dilaksanakan. 9. Pengumuman hasil penerimaan rekruitmen tenaga asisten luar biasa. 10. Ketua prodi meminta staf administrasi prodi untuk menyusun dan mengirimkan surat panggilan pada calon tenaga asisten yang telah diterima. 11. Pengangkatan tenaga asisten luar biasa dilakukan melalui surat penugasan oleh ketua prodi yang diketahui oleh dekan. 12. Pemberian honorium tenaga asisten oleh ketua prodi diusulkan kepada Waket II mengetahui Ketua. 14

SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI 1. Staff administrasi prodi menyiapkan ruangan peralatan seminar serta berkas untuk penilaian, saran, dan revisi proposal yang diseminarkan. 2. Mahasiswa, dosen pembimbing, dan dosen pembahas seminar berpakaian bebas dan rapi. 3. Seminar akan dimulai ketika: a. Dosen pembimbing, dosen pembahas, mahasiswa yang presentasi sudah hadir. b. Seminar dimulai jumlah peserta mahasiswa yang hadir minimal telah mencapai 10 orang. 4. Dosen pembimbing sebagai moderator seminar membuka seminar. 5. Mahasiswa mempresentasikan materi proposal dengan menggunakan alat bantu OHP/LCD. 6. Dosen pembahas bertindak sebagai pembahas utama diberi kesempatan pertama untuk menyampaikan bahasannya setelah mahasiswa selesai presentasi. 7. Mahasiswa lainnya yang hadir bertindak sebagai pembahas umum yang berhak memberikan koreksi, kritik, maupun saran. 8. Dosen pembimbing mencatat saran perbaikan, kritik, sangahan yang relevan baik dari dosen pembahas maupun mahasiswa peserta seminar. Saran-saran ini sebagai bahan perbaikan proposal setelah diseminarkan. 9. Dosen pembimbing memberikan penilaian hasil seminar yang dicatat dalam formulir penilaian. 10. Dosen pembimbing mengumumkan hasil seminar. 11. Dosen pembimbing menutup acara seminar. 12. Petugas administrasi prodi mengarsip berbagai saran dan penilaian seminar di prodi. 15

TUGAS LATIHAN UNTUK MAHASISWA 1. Dosen menyiapkan materi latihan bagi mahasiswa. 2. Tugas latihan diberikan setelah dosen menjelaskan materi/pokok bahasan dalam proses pembelajaran. 3. Mahasiswa menyelesaikan tugas latihan dengan menggunakan referensi yang telah ditetapkan dalam perkuliahan dan menggunakan media-media pembelajaran yang sudah ada. 4. Mahasiswa mengumpulkan kepada dosen yang bersangkutan berdasarkan batas waktu yang telah ditentukan. 5. Dosen mengevaluasi tugas mahasiswa. 16

UJIAN SKRIPSI 1. Mahasiswa berpakaian sopan dan rapi. Warna pakaian bagian bawah hitam, bagian atas putih dan berjas almamater. 2. Tim penguji berpakaian bebas, sopan, rapi, dan berdasi. 3. Semua perlengkapan ujian (skripsi, lembar penilaian, berita acara ujian, daftar hadir, lembar revisi, alat tulis) harus sudah disiapkan. 4. Ujian dimulai jika semua dosen penguji dan mahasiswanya yang diuji sudah hadir. 5. Dosen pembimbing bertindak sebagai ketua tim penguji. 6. Ketua tim penguji membuka ujian skripsi. 7. Mahasiswa mempresentasikan skripsinya dengan OHP, LCD/Laptop, atau peralatan lainnya. 8. Tim penguji mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab oleh mahasiswa, baik secara lisan maupun tertulis 9. Tim penguji menilai dengan lembar penilaian yang sudah disediakan. 10. Ketua tim penguji merekap penilaian dari tim penguji. 11. Ketua tim penguji menetapkan hasil ujian dan mengumumkan langsung kepada mahasiswa: a. Lulus tanpa revisi b. Lulus dengan revisi c. Tidak lulus ujian skripsi 12. Ketua tim penguji menyerahkan berkas berita acara dan lembar penilaian kepada staf administrasi prodi. 17