STRATEGI SEGMENTASI, TARGETING, POSISIONING, DIFERENSIASI ZAINAL ABIDIN

dokumen-dokumen yang mirip
Strategi Pemasaran yang Digerakkan oleh Pelanggan Menciptakan Nilai Bagi Pelanggan Sasaran

BAB I PENDAHULUAN. dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan. Dalam menghadapi persaingan

ANALISIS IKLAN BERDASARKAN SEGMENTASI, TARGETING DAN POSITIONING (STP)

BAB II LANDASAN TEORI. Pemasaran menurut American Marketing Association (AMA) merupakan. mampu memuaskan tujuan individu dan organisasi.

BAB V PEMBAHASAN. 1. Segmentasi pasar yang dimiliki BMT Ar-Rahman Tulungagung. penelitian yang dilakukan di BMT Ar-Rahman Tulungagung, bahwasannya

PROGRAM STUDI MANAGEMENT RESORT & LEISURE UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Entrepreneurship and Inovation Management

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Pemasaran

BAB II Landasan Teori

Menjalin hubungan dengan pelanggan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan salah satunya adalah dengan menciptakan brand. Brand suatu produk

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. memuaskan kebutuhan pelanggannya.. Dalam menghadapi persaingan tersebut,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pemuas kebutuhan yang tidak berwujud tetapi dapat dirasakan dan dapat. adalah sebagai berikut :

Modul ke: Kewirausaan. Pemasaran. Fakultas TEKNIK. Martolis, Program Studi Teknik Mesin

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Konsep Strategi Manajemen Pemasaran. bersaing (Wheelen dan Hunger, 2012).

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Kebutuhan. Keinginan. Pasar. Hubungan. Permintaan. Transaksi. Produk. Nilai & Kepuasan. Pertukaran

SEGMENTASI PASAR MERUPAKAN KEGIATAN MEMILAH-MILAH ATAU MEMBAGI PASAR MENJADI BEBERAPA BAGIAN PASAR. SEGMENTASI PASAR AKAN MEMBERIKAN KEMUDAHAN KEPADA

RESEARCH. Ricky Herdiyansyah SP, MSc. Ricky Sp., MSi/Pemasaran Agribisnis. rikky Herdiyansyah SP., MSi. Dasar-dasar Bisnis DIII

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. konsep mengenai strategi terus berkembang. Hal ini dapat ditujukkan oleh adanya

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. pemulihan ekonomi ini juga memicu pertumbuhan industri otomotif baik untuk kendaraan jenis

BAB 1 PENDAHULUAN. merancang ulang strategi bisnis untuk menghadapi lingkungan persaingan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. bervariasi dan semakin selektif. Melihat hal ini perusahaan pun berlomba

PERENCANAAN PEMASARAN Fakultas TEKNIK

BAB I PENDAHULUAN. maupun jasa. Karena situasi yang berubah sangat cepat inilah suatu perusahaan

TARGET PASAR. Apakah pasar itu?

MEMAHAMI PERILAKU KONSUMEN JASA PEMASARAN JASA JENJANG D-3 SEMESTER GENAP 2015

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sebelum mengenal segmentasi, targeting dan Positioning lebih

Perilaku Konsumen. Pengantar. Hikmah Ubaidillah, M.IKom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Marketing Communication

STRATEGI DAN MARKETING PUBLIC RELATIONS

TARGET PASAR. Apakah pasar itu?

III. KERANGKA PEMIKIRAN

Kewirausahaan. Firdaus,S.Kom,M.Kom. Minggu, 19 Maret

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Bisnis rumah makan semakin tumbuh seiring dengan perkembangan

BAB II LANDASAN TEORI

SEGMENTASI PASAR, PENENTUAN PASAR SASARAN DAN POSISI PASAR PERTEMUAN 7 MANAJEMEN PEMASARAN MUHAMMAD WADUD

2. Aspek pasar & pemasaran. Definisi Pasar:

BAB I PENDAHULUAN. melakukan komunikasi sudah dapat dianggap menjadi kebutuhan utama. Hal ini

Strategi Pemasaran dalam Persaingan Bisnis Modul ke:

BAB 1 PENDAHULUAN. susu di Indonesia dengan negara lain dapat dilihat dalam tabel berikut ini:

BAB I PENDAHULUAN. yang begitu ketat antara perusahaan satu dengan perusahaan yang lainnya,

MARKETING PUBLIC RELATIONS

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju. Hal tersebut ditandai

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam hidup, manusia tidak lepas dari berbagai macam kebutuhan,

BAB II KAJIAN PUSTAKA. American Marketing Association (AMA) dalam Kotler (2005 : 82)

MENSEGMENTASI, MEMBIDIK DAN MELAKUKAN POSITIONING DI PASAR GUNA MENDAPATKAN KEUNGGULAN BERSAING. Meet-5 By.Hariyatno

PEMASARAN INTERNASIONAL MINGGU KE SEBELAS BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si. FAKULTAS EKONOMI UNIV. IGM

Pertemuan 8 Segmenting Targeting Positioning

BAB I PENDAHULUAN. Di tengah krisis ekonomi yang berkepanjangan, membuat setiap masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. retail. Khususnya penjualan pada produk sabun antiseptik, para penjual harus

BAB II LANDASAN TEORI

PENGANTAR BISNIS MINGGU KE-6. Pemasaran. Disusun oleh: Nur Azifah., SE., M.Si

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. nilai yang terkandung didalam produk tersebut. Salah satu nilai yang

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis harus menghadapi tuntutan bisnis yang terus menerus mengalami

ABSTRAK KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB 1. PENDAHULUAN

P A S A R K O N S U M E N

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. jasa untuk memperoleh laba agar dapat terus hidup dan berkembang. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak menjadi suatu masalah. Teknologi informasi memunculkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungan pelanggan yang menguntungkan. Dua sasaran pemasaran adalah

BAB IV PENENTUAN SEGMEN PASAR PADA PRODUK SIMPANAN TABUNGAN HARI RAYA (SITARA) DI KSPPS MINNA LANA PEKALONGAN

BAB I PENDAHULUAN. ini, semua lapisan masyarakat dari lapisan elit sampai pembantu rumah tangga

BAB I PENDAHULUAN. dan pada giliran nya laba akan menurun. berusaha melakukan berbagai kegiatan yang menunjang, kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perubahan lingkungan bisnis seperti globalisasi dan perkembangan

MANAJEMEN PEMASARAN : YOHAN ANDI NUGROHO NIM : SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pada umumnya dalam motif dan perilaku maupun kebiasaan pembelian

Pentingnya Penerapan Teori Marketing 7P dalam Usaha Anda

BAB 1 PENDAHULUAN. mempersiapkan diri menghadapi terjadinya perubahan-perubahan besar

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. bentuk diskon atau potongan harga kepada pelanggan. Motivasi menurut

DASAR-DASAR MANAJEMEN PEMASARAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengaruh perkembangan zaman yang semakin pesat membuat setiap pemilik

BAB I PENDAHULUAN. atau segmen secara jelas. Sebagian besar kegagalan usaha yang terjadi disebabkan

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat kompleks dalam kegiatan pemasaran, sebab dengan perilaku

AMIK RAHARJA INFORMATIKA MARKETING MANAJAMEN. ends

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. menentu, yang tidak hanya menyediakan peluang tetapi juga tantangan. Begitu

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KOMPETITIF DALAM INDUSTRI PERHOTELAN DI KOTA SURAKARTA SKRIPSI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. pada awalnya air minum dalam kemasan lebih banyak di konsumsi untuk

Solusi Bisnis. Jika kita melihat kondisi persaingan yang dihadapi oleh UKM Indonesia. secara umum dan Perusahaan Denmarx secara khususnya, maka dapat

BAB I PENDAHULUAN. harapan konsumen, dengan membangun kepercayaan dalam suatu hubungan

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Pemasaran Internasional

BAB 2 LANDASAN TEORI. Pemasaran umumnya dipandang sebagai tugas untuk menciptakan,

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan yang mempunyai kekuatan yang kuat dan memiliki keunggulan dalam hal

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dari tahun ke tahun terus meningkat seiring perkembangan zaman. Selain itu

Mata Kuliah Positioning- 04. Segmentation, Targeting & Positioning

MANAJEMEN PEMASARAN. ZAINAL ABIDIN, MP, M.BA. Prof. Dr. Ir. NUDDIN HARAHAB, MP Dr. ALFIAN ZEIN (UMT-Malaysia) LINA ASMARAWATI, MP, M.BA.

BAB I PENDAHULUAN. yang penting bagi kehidupan manusia. Kemajuan teknologi informasi,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. konsumen, kepuasan konsumen, dan persaingan yang terjadi antar perusahaan.

Transkripsi:

STRATEGI SEGMENTASI, TARGETING, POSISIONING, DIFERENSIASI ZAINAL ABIDIN

SEGMENTASI Mengidentifikasi dan Mengelompokkan Segmen Pasar

SEGMENTASI (1) Strategi pemasaran dengan cara membagi suatu pasar (dalam hal ini konsumen) ke dalam kelompokkelompok/segmen/bagian yang berbeda, untuk memfokuskan pelayanan sebaik mungkin pada segmen tersebut (untuk selanjutnya dijadikan target market) agar pemasaran menjadi terarah (alokasi sumberdaya tepat untuk mnciptakan permintaan yang efektif), sehingga mendatangkan kepuasan konsumen, dan keuntungan usaha.

SEGMENTASI (2) Tugas pemasar adalah mengidentifikasi dan memutuskan segmen mana yang akan dibidik sebagai pasar sasaran. Pada strategi segmentasi ini, pasar dikelompokkan atas kesamaan karakteristik tertentu, misalnya kesamaan motif, kebutuhan, perilaku, kebiasaan pembelian, tujuan pembelian dan tujuan penggunaan produk.

SEGMENTASI (3) Agar efektif segmen yang diciptakan sebaiknya memenuhi SYARAT: a). dapat diukur (besar/jumlah, luas, daya beli), b). dapat dijangkau agar dapat dilayani secara efektif, c). cukup luas sehingga menguntungkan seandainya dipilih untuk dilayani, d). dapat dilaksanakan, maksudnya kegiatan untuk memasarkan/melayani segmen tersebut mudah dilakukan secara tepat/efektif.

MACAM SEGMENTASI: Setidaknya ada 4 macam segmentasi pasar, yaitu: a). Geografis (wilayah, iklim, kota/desa), b). Demografis/Sosial dan ekonomi (umur, jenis kelamin, pekerjaan, jumlah anggota keluarga, pendapatan, pendidikan, keturunan/suku, kelas/status sosial, agama, c). Perilaku (memilih karena terpaksa, memilih karena pengaruh orang lain, memilih dengan bebas semaunya, berharap yang sangat baik/pun biasa saja, leader atau follower, dan senang menawar), serta d). Psikografis/gaya hidup dan kepribadian (konsumtif dan mewah, produktif dan hemat, produktif dan mewah, mementingkan yang kualitas namun harganya murah).

TARGETING Menentukan Pasar Sasaran/Target Market

TARGETING Perusahaan dapat memenuhi kebutuhan konsumen dengan menerapkan salah satu dari tiga strategi cakupan pasar yaitu pemasaran terpadu, pemasaran terpisah, dan pemasaran terkonsentrasi. Strategi bersaing yang dilakukan perusahaan setelah segmentation adalah targeting, yaitu mengevaluasi perbedaan segmen dan menetapkan jumlah dan tipe segmen pasar yang mana yang akan dilayani (menjadi pasar sasaran) dengan pertimbangan akan mendatangkan keuntungan.

TARGETING DAPAT DIKLASIFIKASIKAN MENJADI DUA KELOMPOK a). b). Targeting berbasis segmen, diterapkan jika segmen konsumennya jelas, sehingga dapat dipilih satu atau beberapa segmen, sebagian segmen atau semua segmen pasar yang ada. Targeting berbasis diferensiasi produk, diterapkan jika segmen pasarnya tidak jelas.

Strategi targeting yang paling sering dilakukan perusahaan adalah: Penawaran produk yang berbeda (basis diferensiasi produk) untuk target yang terbatas (basis segmen), atau Penawaran produk yang beragam untuk target pasar yang luas.

POSITIONING Pemosisian Citra Merk/Produk/Perusahaan/Orang di Benak Konsumen

POSITIONING Konsumen setiap saat dihadapkan pada banyak informasi tentang pilihan merk/produk/perusahaan/layanan, padahal konsumen tidak semuanya berkesempatan mengevaluasi ulang produk setiap akan memutuskan membeli, untuk itu di dalam benak konsumen untuk setiap produk/merek akan dikelompokkan dalam sejumlah kategori, agar konsumen mudah dalam mengambil keputusan saat akan melakukan pembelian.

Positioning adalah strategi untuk merebut posisi yang tepat dibenak konsumen, dimulai dari posisi produk, merk, perusahaan, layanan, bahkan orang, sehingga kegiatan yang dilakukan dalam positioning berupa: 1. Bagaimana membangun kepercayaan (trust) dan kompetensi di benak pelanggan dibandingkan pesaing. 2. Aktifitas mendesain citra dan memposisikan diri di benak konsumen dibandingkan pesaing. 3. Bagaimana mendefinisikan identitas dan kepribadian perusahaan untuk ditanamkan/masuk dan menguasai benak pelanggan dibandingkan pesaing. 4. Kegiatan pemasar mempengaruhi pikiran calon pelanggan dari berbagai atribut agar calon pelanggan terkesan baik (citra) dari sisi merk/produk/perusahaan/orang dibandingkan pesaing, agar mereka terkesan, berpersepsi, berperasaan dan berfikiran baik terhadap pemasar/merk/produk/perusahaan. 5. Tindakan yang dilakukan perusahaan (berupa merancang produk dan bauran pemasaran) agar tercipta suatu kesan/persepsi/pikiran yang baik di benak konsumen dibandingkan pesaing.

MACAM-MACAM POSISI PERUSAHAAN DI PASAR: Pemimpin pasar (market leader), merupakan perusahaan yang memiliki pangsa pasar yang besar (>40%), luas dan mendominasi. Penantang pasar (market challenger), merupakan perusahaan yang posisinya tergolong kuat di pasar, pangsa pasarnya >30%, tetapi masih di bawah pemimpin pasar, artinya bukan dominan, menggunakan strategi agresif untuk mendapatkan/memperluas pangsa pasar yang lebih besar, bahkan perusahaan ini menantang/menyerang (strateginya berhadapan langsung) dengan pemimpin pasar, dengan mencari kelemahan-kelemahan pemimpin pasar. Pengikut pasar (market Follower), merupakan perusahaan yang bermain aman, posisinya tergolong kuat di pasar, namun bukan dominan, mengembangkan strategi yang sejajar dengan market leader, sehingga banyak mendapatkan pangsa pasar dari market leader. Pasar ceruk (market nicher), merupakan perusahaan yang memfokuskan pada beberapa target pasar/segmen yang sempit, mendapatkan keuntungan kompetitif dari efektifitas daripada efisiensi.

DIFERENSIASI Sebuah strategi yang membedakan (mendiferensiasikan) perusahaan dengan pesaing dalam segala sesuatu, misalkan dalam produk, kualitas, harga, saluran, citra, personil, dan lain-lain. Dengan memiliki perbedaan yang bernilai bagi pelanggan, maka kepuasan pelanggan akan tinggi, menghasilkan pengulangan pembelian yang tinggi, pada akhirnya profitabilitas perusahaan juga tinggi. Diferensiasi dapat diciptakan dengan perusahaan memiliki keunggulan kompetitif dalam jangka waktu lama (dipertahankan), yaitu kemampuan suatu perusahaan dalam satu atau beberapa hal yang pesaing tak mampu meniru. Jika perusahaan tersebut berhasil mempertahankan keunggulan kompetitif dalam waktu yang lama, maka konsumen akan merasakannya sebagai keunggulan pelanggan.

No Beberapa strategi diferensisasi: 1. Strategi diferensiasi kualitas dan harga produk, merupakan salah satu strategi yang tepat untuk menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat. Ada Sembilan strategi diferensiasi harga dan mutu, seperti pada Tabel 20: Tabel 20. Strategi Diferensiasi Kualitas dan Harga Jenis Strategi Strategi Kualitas 1. Premium Tinggi Tinggi Strategi Harga 2. Penetrasi Tinggi Menengah 3. Super bargain Tinggi Murah 4. Over-pricing Menengah Tinggi 5. Mutu rata-rata Menengah Menengah 6. Bargain Menengah Murah 7. Pukul dan lari Rendah Tinggi 8. Barang tiruan/palsu Rendah Menengah

Beberapa strategi diferensisasi: 2. Strategi penetrasi adalah strategi untuk meningkatkan volume penjualan atas produk dan pasar yang tersedia melalui usaha-usaha pemasaran yang agresif, terdiri dari 3 strategi: Mempengaruhi atau merebut konsumen pesaing. Merangsang konsumen agar meningkatkan pembeliannya. Mempengaruhi yang bukan pemakai (nonusers) namun masih dalam lingkungan pasarnya. 3. Strategi diferensiasi saluran, dengan cara mendesain saluran pemasaran yang efektif efisien, dari sisi cakupan, keandalan, dan kinerja saluran, baik menciptakan saluran sendiri atau memanfaatkan saluran yang sudah luas jaringan pemasarannya, sehingga pelanggan mudah menemukannya dimana-mana.

Beberapa strategi diferensisasi: 3. Strategi diferensiasi citra, dengan cara perusahaan berupaya membenamkan citra yang baik di benak konsumen dari sisi apapun yang dapat perusahaan lakukan, misalnya: pelayanan yang responsif dan ramah, harga dan kualitas (misalnya murah, tapi bukan murahan), berbagai bukti fisik seperti ruang tunggu yang nyaman, dan lain-lain. 4. Strategi diferensiasi personil, dimana perusahaan memilih, melatih, menggerakkan dengan memotivasi SDM di perusahaan untuk selalu melakukan dan menampilkan yang terbaik buat pelanggannya, sehingga setiap konsumen yang datang terkesan akan kebaikan layanan dari setiap SDM yang ada di perusahaan.

ALHAMDULILLAAH SEMOGA BERMANFAAT

TUGAS V MP (INDIVIDU): STPD Mencari dan mengeprint 1 artikel ilmiah dari jurnal-jurnal online ber ISSN, dengan topik terkait: segmentasi, targeting, positioning, dan differentation Berikan catatan (comments) di sebelah kanan artikel tersebut meliputi: 1. Title nya terkait sub topik tentang STPD, khususnya tentang apa? 2. Introduction: mengapa riset pada artikel ini penting? 3. Objectives (tujuan): sebutkan ulang inti masing-masing tujuan! 4. Method: temukan apa metode penelitiannya, apa/siapa populasi dan sampel nya, teknik sampling menggunaka apa, analisis data menggunakan apa, dll 5. Result and Discussion: temukan apakah semua yang ada di tujuan penelitian SUDAH dihasilkan dan dibahas? Pelajari pembahasannya! 6. Conclusion and recommendation: Apakah semua tujuan sudah DIJAWAB di kesimpulan. Apakah saran yang ditulis sudah sesuai/didasarkan HASIL/temuan-nya? 7. References: cari dan hitung berapa jumlah jurnal ilmiah yang ada di daftar pustaka, bandingkan dengan jumlah pustaka non-jurnal! Yang baik adalah 9:1, yaitu 9 jurnal, 1 non-jurnal.