Telegraphic Transfer (TT)
|
|
- Handoko Bambang Hadiman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Hubungi Kami (021) (021) (021) (021) F antastis..., Spektakuler..., Luar biasa..., itulah kata kata yang tepat untuk menggambarkan bisnis para konglomerasi di Indonesia. Disaat kondisi ekonomi Indonesia tumbuh lambat dalam tiga tahun terakhir dan masih lemahnya ekonomi dunia, sebagian besar bisnis mereka justru meningkat dan terus menggurita, sehingga beberapa konglomerasi sukses meningkatkan total asset, pendapatan dan laba yang mencengangkan. Tak heran jika pemilik konglomerasi tersebut tetap bertahan menjadi orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan yang terus meroket. Suksesnya konglomerasi Indonesia meningkatkan pendapatan dan laba berpengaruh besar dengan pajak yang mereka keluarkan sehingga kontribusinya bagi pendapatan negara ikut naik. Tahun 2017 lalu pajak yang dikeluarkan mencapai 361,84 triliun dan ditargetkan tahun 2018 sebesar Rp. 432,37 triliun. Menurut pengamatan CDMI Consulting, sepanjang tahun 2017 pendapatan SALIM Group meningkat fantastis. Ada tujuh anak usahanya yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai pencetak uang. Kontribusi pendapatan terbesar berasal dari INDF, ICBP, LISP, IMAS dan DNET, sehingga kekayaan pribadi pemilik group ini yaitu Anthony Salim ditaksir bertambah Rp. 16,62 triliun, hal yang sama juga dialami SINARMAS Group, melalui empat anak usahanya dibisnis kertas dengan kinerja yang gemilang, bisnis keuangan, properti, perkebunan yang juga maju pesat. Berbagai ekspansi yang dilakukan membuat kekayaan pimiliknya kini ditaksir mencapai Rp. 121,3 triliun. Selain pemasukan utama dari bisnis rokok yang telah dijalani lebih dari 65 tahun, sumber utama pemasukan dari DJARUM group juga berasal dari Bank Central Asia (BCA), bisnis properti, elektronik, textile & garment, infrastruktur, telekomunikasi, perkebunan dan Hutan Tanaman Industri (HTI). Sepanjang 2017 sebagian besar jaringan bisnisnya tumbuh pesat dengan laba fantastis, sehingga menjadikan pemilik konglomerasi ini tetap bertengger diurutan pertama sebagai orang terkaya di Indonesia. Industri makanan dan minuman juga banyak melahirkan konglomerasi baru, salah satunya KHONG Guan yang pemiliknya masuk dalam deretan orang terkaya Indonesia tahun 2017 lalu. Beberapa konglomerasi survive karena pintar menyelaraskan bisnisnya, seperti BARITO Group yang cepat menyesuaikan diri, dari kayu kini ke bisnis petrokimia, energi dan agroindustri sawit. Konglomerasi swasta telah mengubah paradigma mereka dalam memaknai strategi fokus. Dulu fokus diartikan hanya menekuni satu bidang bisnis. Kini fokus diarahkan kepada kompetensi. Jadi bisa saja ada beberapa bisnis, tetapi masih dalam lingkup kompetensinya. Jangan heran jika ADARO, ASTRA, LIPPO, WINGS, SOSRO, BOSOWA dan masih banyak yang lain, kini merambah ke luar bidang bisnis awalnya. Hal yang sama juga dilakukan CT Group yang awalnya media (televisi) dan bank, kini juga merambah fashion, properti. tambang, perkebunan, dan sebagainya. Banyak diantara konglomerasi Indonesia telah menjadi pemain global yang sangat di perhitungkan dunia, seperti WILMAR Group, MUSIM MAS Group, SUNGAI BUDI Group, KALBE Group, MAYORA Group, ABC Group, CERES Group, GAJAH TUNGGAL Group dan 50 group konglomerasi lainnya yang kinerjanya dibahas tuntas dibuku ini. Dari 120 group yang di investigasi ada beberapa group yang tidak begitu cemerlang kinerjanya, namum beromzet triliunan rupiah. Konglomerasi juga muncul di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang sebagian besar berkinerja sangat baik. Menurut penelitian CDMI Consulting, total pendapatan seluruh BUMN pada tahun 2017 mencapai Rp triliun atau meningkat pesat dibanding tahun sebelumnya Rp triliun. Kontribusi pendapatan terbesar berasal dari industri energi, perbankan, telekomunikasi, infrastruktur, semen dan properti. Empat Bank milik BUMN, BRI, Mandiri, BNI dan BTN mampu bersaing dan menjadi pemimpin, sehingga sukses meningkatkan total asset, pendapatan dan laba bersihnya. Bila dilihat laporan keuangan anak usahanya, konglomerasi saat ini rata-rata bukan ditopang operating cash flow, melainkan financing cash flow. Jadi, itulah salah satu alasan, kenapa mereka masih bisa mempertahankan konglomerasinya, karena mereka bisa efektif memutar uang. Namun sayang nya dari hasil penelitian CDMI, banyak diantara konglomerasi memiliki hutang yang sangat besar, jika tak pandai mengelolanya akan menjadi bumerang dimasa yang akan datang. Sumber pendanaan untuk terus melakukan ekspansi berasal dari pinjaman luar negeri, ada juga yang bermitra dengan pemodal asing dan yang menjadi pilihan menarik adalah dengan go publik atau menjual sebagian saham perusahaan yang tergolong sehat dan prospektif kepada publik. CDMI Consulting dikenal luas sebagai perusahaan konsultan yang ahli dalam melakukan investigasi terhadap kinerja perusahaan perusahaan di Indonesia termasuk perusahaan konglomerasi, sehingga akhirnya sukses menerbitkan buku KINERJA BISNIS 120 KONGLOMERASI INDONESIA 2018 yang disusun oleh tim riset selama 4 bulan. Buku ini hanya satu satunya di Indonesia, tersedia hanya di CDMI Consulting, dicetak dalam dua jilid. Dapat dipesan langsung ke bagian marketing dengan ibu Tina melalui telepon (6221) , , , atau melalui Fax (6221) atau marketing@cdmione.com dengan harga Rp ,-. Demikian penawaran kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih. Hormat kami, P.T. CDMI Muslim M. Amin... P.T. CENTRAL DATA MEDIATAMA INDONESIA AGP Building, 2 nd Floor Jl. Pegangsaan Timur No. 1 Cikini Jakarta 10320, Indonesia Phones (021) , Fax (021) marketing@cdmione.com Website Mohon Kirimkan... eksemplar KINERJA BISNIS 120 KONGLOMERASI INDONESIA 2018 Nama (Mr/Mrs/Ms) Posisi Nama Perusahaan Alamat Telepon/Fax Tanggal / / Tanda Tangan Berikan tanda Harga Rp ,- Telegraphic Transfer (TT) Invoice us Catatan Luar negeri ditambah ongkos kirim
2 DAFTAR ISI Volume I (A L) KINERJA BISNIS 120 KONGLOMERASI INDONESIA, 2018 A 1. ABC GROUP... 1 A. Kinerja Bisnis... 3 B. Kinerja Keuangan ADARO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan AGUNG SEDAYU GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan AGUNG PODOMORO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ALDIRON HERO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ALFAMART GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ANEKA KIMIA RAYA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ANEKA TAMBANG GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan AGRO MANUNGGAL GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ARPENI PRATAMA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ARTHA GRAHA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ASTRA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan AUSTINDO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan B 14. BAKRIE GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BANGUN TJIPTA SARANA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BANK BNI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BANK BRI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BANK BTN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BANK MANDIRI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan VOL - I Daftar Isi i.
3 20. BAYAN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BARITO PACIFIC GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BERLIAN LAJU TANGKER GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BENAKAT ENERGY GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BLUE BIRD GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BOSOWA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan BUKIT ASAM GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan C 27. CERES GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan CHAROEN POKPHAND GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan CILIANDRA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan CIPTA CAKRA MURDAYA (CCM) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan CIPUTRA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan CITRAMAS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan D 33. DEXA MEDICA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan DJARUM GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan E 35. ELANG MAHKOTA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan G 36. GADJAH TUNGGAL GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan GARAMA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan GARUDAFOOD GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan GEMALA (WANANDI) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan GUDANG GARAM GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan GUNUNG SEWU (DUTA ANGGADA) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan H 42. HERO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ii. Daftar Isi VOL - I
4 43. HARUM ENERGY GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan HOLCIM INDONESIA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan HUMPUSS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan HUTAMA KARYA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan I 47. IMORA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan INDIKA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan INDOCEMENT GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan INDORAMA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan INDOSAT GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan INTILAND GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan J 53. JABABEKA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan JAN DARMADI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan JAPFA COMFEED GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan JASA MARGA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan JAWA POS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan K 58. KALBE FARMA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KALLA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KAPAL API GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KAWAN LAMA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KEDAUNG GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KEM CHICKS (BOB SADINO) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KHONG GUAN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KOMPAS GRAMEDIA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KONIMEX GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan KRAKATAU STEEL GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan VOL - I Daftar Isi iii.
5 68. KRAMA YUDHA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan L 69. LAUTAN LUAS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan LION AIR GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan LIPPO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan CDMI iv. Daftar Isi VOL - I
6 DAFTAR ISI Volume II (M W) KINERJA BISNIS 120 KONGLOMERASI INDONESIA, 2018 M 72. MARTHA TILAAR GROUP... 1 A. Kinerja Bisnis... 2 B. Kinerja Keuangan MASPION GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MAYORA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MEDCO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MEDIA NUSANTARA CITRA (MNC) GROUP. 73 A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MEGAPOLITAN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan METROPOLITAN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MITRA RAJASA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MULIA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MUSIM MAS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MUSTIKA RATU GROUP A. Kinerja bisnis B. Kinerja Keuangan MUGI REKSO ABADI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan MAYAPADA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan N 85. NAPAN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan NATIONAL PANASONIC GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan NUGRA SANTANA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan P 88. PAKUWON JATI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan PANIN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan VOL - II Daftar Isi i.
7 90. PARA GROUP (CT CORPORA GROUP) A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan PEMBANGUNAN JAYA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan PERTAMINA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan PETROKIMIA GRESIK GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan PERUSAHAAN GAS NEGARA (PGN) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan R 95. RAJA GARUDA MAS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan RAJAWALI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA (RNI) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan RAMAYANA LESTARI SENTOSA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan REKSO GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan RISJADSON GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan RODAMAS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan S 102. SAHID GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SALIM GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SAMPOERNA STRATEGIC GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SANBE FARMA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SARATOGA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SEKAR GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SEMEN INDONESIA (SEMEN GRESIK) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SINAR MAS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SAMUDERA INDONESIA (SOEDARPO) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SOHO FARMASI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SUMMARECON GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan SUNGAI BUDI GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan ii. Daftar Isi VOL - II
8 T 114. TELKOM GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan TEMPO SCAN PACIFIC GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan TIGARAKSA SATRIA (SINTESA) GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan TIARA MARGA TRAKINDO (TMT) GROUP.923 A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan TRIPUTRA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan TUNAS RIDEAN GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan W 120. WIJAYA KARYA GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan WILMAR GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan WINGS GROUP A. Kinerja Bisnis B. Kinerja Keuangan CDMI VOL - II Daftar Isi iii.
... Hubungi Kami : Kinerja 25 TOP GROUP PERUSAHAAN FARMASI di Indonesia, Beserta Laporan Keuangannya. Mohon Kirimkan. eksemplar.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com M elambatnya pertumbuhan ekononi Indonesia ditahun 2015 yang tumbuh dibawah 5%, berdampak negatif terhadap beberapa sektor industri
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Kinerja 30 TOP GROUP PERUSAHAAN MAKANAN & MINUMAN di Indonesia, Beserta Laporan Keuangannya. eksemplar.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com F ntastis.., Begitulah kata yang tepat untuk menggambarkan pesatnya pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia dalam
Lebih terperinciDAFTAR ISI... i. EXECUTIVE SUMMARY... vi. A. History of Company PT. ADHI KARYA (PERSERO) Tbk PT. BRANTAS ABIPRAYA (PERSERO)...
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com I ndonesia dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo telah berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di seluruh
Lebih terperinciHubungi Kami : Demikian penawaran kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com K onsumsi tepung tapioka dan tepung jagung serta berbagai produk turunannnya di Indonesia mengalami pertumbuhan yang tinggi
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri POWER PLANT di Indonesia, Mohon Kirimkan. eksemplar.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com K ondisi kelistrikan Indonesia saat ini sangat memprihatinkan karena kapasitas yang dimiliki masih kalah jauh dengan negara
Lebih terperinciDAFTAR ISI. DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... vi
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com I ndustri pembiayaan kendaraan bermotor di Indonesia terus mengalami pertumbuhan positif dalam enam tahun terakhir (2011-2016),
Lebih terperinciRp ,- (Edisi Indonesia) / Rp ,- (Edisi Inggris) US$ 750 Harga Luar Negeri
Hubungi Kami (021) 3193 0108 (021) 3193 0109 (021) 3193 0070 (021) 3193 0102 marketing@cdmione.com www.cdmione.com A ngkutan barang memegang peranan penting dalam menunjang keberhasilan pembangunan suatu
Lebih terperinciMohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms) Nama Perusahaan. Alamat. Tanggal : / / Telepon/Fax
021 31930108 9 marketing@cdmione.com P ertumbuhan bisnis perhotelan di Indonesia pada tahun 2011 tampaknya semakin memukau, hal tersebut terlihat pada semakin gencarnya pelaku bisnis ini mengembangkan
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri PULP & KERTAS di Indonesia, Mohon Kirimkan. eksemplar.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com I ndustri pulp dan kertas memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan dan menjadi andalan ekspor Indonesia untuk meraih
Lebih terperinciP.T. CENTRAL DATA MEDIATAMA INDONESIA
021 31930108 9 marketing@cdmione.com I ndonesia adalah pasar mie terbesar nomor dua di dunia setelah China dengan jumlah produksi mie yang terus meningkat. Pada tahun 2008 total produksi mie Indonesia,
Lebih terperinciDAFTAR ISI. DAFTAR ISI... i. DAFTAR TABEL... vi. DAFTAR GRAFIK & DIAGRAM... ix. EXECUTIVE SUMMARY... x
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com Indonesia dengan jumlah penduduk lebih dari 250 juta merupakan pasar yang sangat potensial untuk mengembangkan industri susu,
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri GULA di Indonesia, Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms)
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com J ika industri gula dalam negeri tidak segera dibenahi, bisa saja Indonesia akan menjadi importir gula mentah terbesar di dunia
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri BIODIESEL di Indonesia, Mohon Kirimkan. eksemplar.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com S etelah lama menyandang predikat sebagai produsen CPO terbesar di dunia, Indonesia juga berpeluang menjadi raja biodisel dunia
Lebih terperinciMuslim M. Amin Sama halnya dengan kakao, Indonesia juga dikenal sebagai produsen kopi terbesar ketiga dunia setelah...
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com I ndonesia dikenal sebagai produsen kakao terbesar ketiga di dunia setelah Pantai Gading dan Ghana. Untuk lingkup Asia, Indonesia
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Demikian penawaran kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com I ndonesia sebagai negara agraris yang memiliki lahan pertanian yang luas dan subur telah gagal dalam mengembangkan berbagai
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Prospek dan Peluang Pasar MINYAK DAN GAS BUMI di Indonesia, Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms)
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com T ahun 1977-1992 adalah masa kejayaan industri minyak Indonesia dengan produksi rata rata 1,5 juta barrel per hari. Kondisi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. peningkatan nilai investasi. Investasi pada umumnya dilakukan untuk mendapatkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi merupakan suatu kegiatan menempatkan dana pada satu aset atau lebih selama jangka waktu tertentu dengan harapan memperoleh pendapatan atau peningkatan
Lebih terperinciRp ,- (Edisi Indonesia) / Rp ,- (Edisi Inggris) US$ 750 Harga Luar Negeri
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com Industri kelapa sawit memang layak ditetapkan sebagai komoditas strategis, karena telah berkontribusi besar terhadap penerimaan
Lebih terperinciHubungi Kami : eksemplar. Mohon Kirimkan. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms) Nama Perusahaan. Alamat. Tanggal : / / Telepon/Fax. Tanda Tangan : E mail
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com S etelah sukses menerbitkan buku Kinerja 25 TOP Group Perusahaan Kelapa Sawit di Indonesia tahun 2012 lalu yang mendapat response
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri BATUBARA di Indonesia, dan Perhitungan Investasi Penambangan
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com F enomena anjloknya harga batubara dalam beberapa tahun terakhir, telah membuat bisnis yang pernah menjadi primadona tersebut
Lebih terperinciHubungi Kami : Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms) Nama Perusahaan. Alamat. Tanggal : / / Telepon/Fax. Tanda Tangan :
Hubungi Kami : 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com I ndustri properti Indonesia terus memperlihatkan kejayaannya, disaat industri lain mengalami penurunan akibat lemahnya ekonomi
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Potensi Bisnis PERKANTORAN di Jakarta, Beserta Pengembang Utamanya. Mohon Kirimkan. eksemplar.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com S aat ini, bisnis perkantoran di Jakarta tidak lagi terkonsentrasi di daerah pusat bisnis (CBD). Keterbatasan lahan serta harga
Lebih terperinci021 31930108 9 marketing@cdmione.com P erkembangan sektor pariwisata di Bali dalam lima tahun terakhir sangat luar biasa. Indikasinya adalah meningkatnya jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Bali.
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms) Nama Perusahaan. Alamat. Tanggal : / / Telepon/Fax. Tanda Tangan : E mail
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com W alaupun pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2014 lalu hanya sebesar 5,02%, namun industri asuransi Indonesia secara umum
Lebih terperinciHubungi Kami : Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri PETERNAKAN di Indonesia, Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms)
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com I ndustri peternakan dalam negeri masih banyak mengalami permasalahan dan selalu menjadi sorotan publik dan belum ditemukan
Lebih terperinciDaftar anggota saham LQ-45 Periode Januari-Desember 2011
36 LAMPIRAN 1 Daftar anggota saham LQ-45 Periode Januari-Desember 2011 No. Nama Emiten Frekuensi Jumlah Kode Nama Perusahaan November 10 Januari 11 Februari Juli 11 Agustus 11 Januari 12 1. AALI Astra
Lebih terperinciStudi Kelayakan HOTEL BERBINTANG di PROVINSI KEPULAUAN RIAU, Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms) Nama Perusahaan.
021 31930108 9 marketing@cdmione.com P T. CENTRAL DATA MEDIATAMA INDONESIA () dikenal luas oleh kalangan bisnis nasional dan internasional sebagai perusahaan konsultan yang banyak mengeluarkan studi kelayakan
Lebih terperinci... Hubungi Kami : Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri OLEOCHEMICAL di Indonesia, eksemplar. Mohon Kirimkan.
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com D alam enam tahun terakhir (2010-2015) industri oleochemical Indonesia menunjukkan kinerja positif dan memiliki prospek cerah
Lebih terperinciσ = LAMPIRAN 1 : Bagan Prosedur Penelitian Data Analisis Kinerja Tingkat Laba Harian (MDS dan LQ45) Rata-rata Tingkat Laba Harian (GMR)
L1 LAMPIRAN 1 : Bagan Prosedur Penelitian Data Analisis Kinerja Tingkat Laba Harian (MDS dan LQ45) R i Pt = Ln P t 1 x 100 % Hitung Korelasi CAPM Rata-rata Tingkat Laba Harian (GMR) 1/ n ( 1+ R )( 1+ R
Lebih terperinciLampiran 1 Daftar Populasi Perusahaan
Lampiran 1 Daftar Populasi Perusahaan Indomobil Wahana trade Bank DKI Bank Bukopin. Artha Prima Finance Fasfood Indonesia Selamat sempurna Bank Panin Serasi autoraya Lautan Luas. Astra Sedaya Finance Bank
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. selama pelaksanaan penelitian. Analisis data yang dilakukan dalam bab ini meliputi
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini disajikan hasil analisis terhadap data yang telah terkumpul selama pelaksanaan penelitian. Analisis data yang dilakukan dalam bab ini meliputi analisis statistika.
Lebih terperinciDAFTAR ISI. DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... vii
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com Industri penerbangan Indonesia telah menemukan masa kejayaannya dalam tujuh tahun terakhir (2011-2017). Puncaknya terjadi tahun
Lebih terperinciDaftar Perusahaan-perusahaan Sampel
Lampiran 1. Sampel Penelitian Daftar Perusahaan-perusahaan Sampel Observasi 1 (Periode Formasi: Bulan Februari 2012-Bulan Juni 2012) No. Kode Nama Perusahaan 1 AALI PT Astra Agro Lestari Tbk 2 ADRO PT
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman Daftar Isi... i Daftar Tabel... iii Daftar Gambar... iv Daftar Lampiran... v
i DAFTAR ISI Halaman Daftar Isi... i Daftar Tabel... iii Daftar Gambar... iv Daftar Lampiran... v I. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 8 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian...
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. ikut serta dalam pasar modal. Pasar modal merupakan pasar tempat diperjualbelikannya
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Banyak cara yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk berinvestasi, salah satunya dengan ikut serta dalam pasar modal. Pasar modal merupakan pasar tempat diperjualbelikannya
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. seiring dengan pemerataan pendapatan dan pemerataan hasil pembangunan.
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi dalam pembangunan nasional harus berjalan seiring dengan pemerataan pendapatan dan pemerataan hasil pembangunan. Pembangunan suatu negara digambarkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Dan Sumber Data Dalam penelitian ini metode penelitian yang digunakan adalah studi peristiwa (event study), dimana event study merupakan salah satu metode penelitian
Lebih terperinciRD - Saham. REKSA DANA AAA Blue Chip Value. Fund. RD - Mixed
Peraturan : X.N.1 CIMB Principal Asset Management, mor & mor & 3 - DANA PENSIUN BANK CIM 0 (11-11-2010) --0-96,997,046,480.77 0.00 79,521,848,751.86 0.00 RD - Syariah - REKSADANA AAA - - 964,370.99 1,695.41
Lebih terperinciBAB 2 INDEKS KOMPAS 100. cerminan pergerakan harga saham. Indeks-indeks tersebut adalah (Idx, 2014) : 1. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
BAB 2 INDEKS KOMPAS 100 2.1 Sejarah Bursa Indeks Kompas 100 Saat ini BEI memiliki 11 jenis indeks harga saham, yang secara terus menerus disebarluaskan melalui media cetak maupun elektronik. Indeks merupakan
Lebih terperinci10 THE BEST SCORE CORPORATE GOVERNANCE PERCEPTION INDEX (CGPI) TAHUN
10 THE BEST SCORE CORPORATE GOVERNANCE PERCEPTION INDEX (CGPI) TAHUN 2001-2010 MUH. ARIEF EFFENDI, SE, MSI, AK, QIA, CPMA (Penulis buku The Power of Good Corporate Governance : Teori dan Implementasi)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekuritas yang diperdagangkan di pasar modal adalah obligasi. Dengan cara
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di dalam pasar modal Indonesia ada berbagai macam sekuritas, salah satu sekuritas yang diperdagangkan di pasar modal adalah obligasi. Dengan cara menerbitkan surat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Untuk mempermudah dalam pemecahan masalah, data diklasifikasikan
50 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Untuk mempermudah dalam pemecahan masalah, data diklasifikasikan menjadi dua, 1 yaitu : a) Data primer, adalah data yang diperoleh secara langsung
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan go public yang terdaftar di Bursa
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Umum Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada kelompok saham yang tergabung dalam Jakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Namun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam menghadapi era globalisasi yang ditandai dengan pesatnya perkembangan perekonomian Indonesia saat ini, perusahaan dituntut untuk dapat lebih meningkatkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Semua perusahaan pada umumnya mempunyai suatu tujuan. Tujuan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semua perusahaan pada umumnya mempunyai suatu tujuan. Tujuan perusahaan dalam jangka panjang adalah memaksimalkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan merupakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Saham didefinisikan sebagai tanda pernyataan atau kepemilikan seseorang
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saham didefinisikan sebagai tanda pernyataan atau kepemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Saham berwujud selembar kertas yang
Lebih terperinciDaftar Perusahaan Yang Termasuk Indeks BISNIS-27 Tahun
L1 Lampiran 1 Daftar Perusahaan Yang Termasuk Indeks BISNIS-27 Tahun 2010-2011 1 ADRO Adaro Energy 2 ANTM Aneka Tambang (Persero) 3 ASII Astra International 4 BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) 5 BBRI
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN
8 BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 2.1. Indeks Saham Indeks harga saham adalah indikator atau cerminan pergerakan harga saham. Indeks merupakan salah satu pedoman bagi investor untuk melakukan investasi
Lebih terperinciDemikian penawaran kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.
021 31930108 9 marketing@cdmione.com I ndustri alat berat Indonesia seolah-olah belum terganggu oleh krisis global, pertumbuhannya sungguh spektakuler, itu terlihat dari penjualannya yang terus mengalami
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang semakin pesat menimbulkan ketatnya persaingan di dunia usaha. Hal ini
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam pasar global yang saat ini terus maju, perkembangan ekonomi yang semakin pesat menimbulkan ketatnya persaingan di dunia usaha. Hal ini mendorong manajer
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. efektif, dan ekonomis untuk kelangsungan perusahaan, maka dibutuhkan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi ini perusahaan dituntut untuk lebih efisien, efektif, dan ekonomis untuk kelangsungan perusahaan, maka dibutuhkan manajemen yang baik dalam menjalankan
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Gambaran Umum dan Kriteria Perusahaan. pengujian asumsi klasik. Uji asumsi klasik meliputi uji autokorelasi,
BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN III.1 III.1.1 Objek Penelitian Gambaran Umum dan Kriteria Perusahaan Dalam penelitian skripsi ini, akan dilakukan pengujian statistik untuk pengujian hipotesis.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
41 1.1 Jenis dan Sumber Data 3.1.1 Jenis Data BAB III METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif yaitu pendekatan yang meusatkan perhatiannya
Lebih terperinciPERUSAHAAN-PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DALAM INDEKS LQ-45 PERIODE (Populasi) Agt04- Jan05
Lampiran 1 PERUSAHAANPERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DALAM INDEKS LQ45 PERIODE 20052010 (Populasi) Agt04 Jan05 Feb Jul05 Agt05 Jan06 Feb Jul06 Agt06 Jan07 1 Astra Agro Lestari Tbk 2 Aneka Tambang (Persero) Tbk
Lebih terperinciDAFTAR ISI Pengertian Analisis Laporan Keuangan Tujuan dan Manfaat Analisis Laporan Keuangan 9
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGES AHAN MOTTO HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN i ii iii iv v vii xii xv BAB I : PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang Masalah
Lebih terperinciDaftar Perusahaan Indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia Tahun
Lampiran 1 Daftar Perusahaan Indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2012 No Emiten Kode Emiten Sektor Industri Tanggal Listing 1 PT. Astra Agro Lestari Tbk AALI Pertanian 09 Desember 1997 2 PT.
Lebih terperinciLampiran 1. Perhitungan Koefisien Laba Tahun
Lampiran 1 Perhitungan Koefisien Laba Tahun 2011-2015 Koefisien Laba Tahun 2011 No Kode 2009 2010 2011 PERUBAHAN PERUBAHAN 2011-2010 2010-2009 MEAN STDEV CV I 1 AALI 2610218000 2964040000 3332932000 368892000
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah cara yang digunakan peneliti untuk mendapatkan data dan informasi mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. 1 Metode penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Bursa Efek Indonesia (BEI), karena perusahaan yang akan diambil merupakan perusahaan yang telah go public
Lebih terperinciLAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2010 dan untuk periode sejak 1 April 2010 (tanggal efektif) sampai dengan 31 Desember 2010
DAFTAR ISI Halaman Laporan Auditor Independen 1 LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2010 dan untuk periode sejak 1 April 2010 (tanggal efektif) Laporan Aset dan Kewajiban 2 Laporan Operasi 3 Laporan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Portofolio Optimal Menggunakan Model Indeks Tunggal
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Portofolio Optimal Menggunakan Model Indeks Tunggal Dalam portofolio yang dibentuk, kita membentuk kombinasi yang optimal dari beberapa asset (sekuritas) sehingga
Lebih terperinciPengaruh Arus Kas Terhadap Pembagian Dividen Tunai
Repositori STIE Ekuitas STIE Ekuitas Repository Thesis of Accounting http://repository.ekuitas.ac.id Banking Accounting 2015-12-11 Pengaruh Arus Kas Terhadap Pembagian Dividen Tunai Arumsarri, Yoshe STIE
Lebih terperinciHarga : US$ 600 (Edisi Indonesia); US$ 650 (Edisi Inggris)
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com D alam lima tahun terakhir (2010-2014) Pembangunan apartemen di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tujuan akhir yang ingin dicapai oleh perusahaan yaitu untuk memperoleh profit atau laba yang maksimal. Sehingga dalam laporan keuangan, profitabilitas merupakan ukuran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia dalam kurun waktu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan terjadinya krisis ekonomi dan moneter di Indonesia sektor properti menjadi salah satu sektor yang paling parah menderita kerugian karena peristiwa tersebut.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. panjang. Pasar modal memiliki dua fungsi, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal merupakan pasar yang memperjualbelikan instrumen keuangan jangka panjang. Pasar modal memiliki dua fungsi, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Fungsi
Lebih terperinci021 31930108 9 marketing@cdmione.com S ungguh menarik mengamati pertumbuhan perusahaan perusahaan skala besar di Indonesia yang dalam beberapa tahun terakhir mengalami pertumbuhan yang sangat mencengangkan.
Lebih terperinciSedangkan variabel independen adalah variabel yang dapat berdiri sendiri tanpa
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian Variabel-variabel dalam penelitian ini meliputi variabel dependen dan variabel independen. Variabel dependen adalah variabel yang memiliki karakteristik
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan dari
BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Objek Penelitian Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan dari berbagai industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Adanya globalisasi dan perdagangan bebas menyebabkan persaingan usaha diantara perusahaan-perusahaan semakin tajam. Kondisi ini menuntut perusahaan untuk selalu mengembangakan
Lebih terperinci10 TOP LOSERS ON STOCK
Bulan / Minggu Kode Saham 10 TOP LOSERS ON STOCK Nama Saham Point NAB Oktober / 1 UNVR Unilever Indonesia -875 (03/10/2014) LPIN Multi Prima Sejahtera Tbk -725 113,842,373,000 EMTK Elang Mahkota Teknologi
Lebih terperinciDaftar BUMN Indonesia
Perusahaan Jenis Sektor Perum Perhutani (Persero) Perum Kehutanan Perum Prasarana Perikanan Samudera Perum Perikanan PT Inhutani I (Persero) Perseroan Kehutanan PT Inhutani II (Persero) Perseroan Kehutanan
Lebih terperinciSTATISTIK PASAR MODAL
Minggu II, Februari 2014 STATISTIK PASAR MODAL 10 14 Februari 2014 Minggu II, Februari 2014 Grafik Nilai Emisi Efek s.d. 14 Februari 2014 obligasi 37.50% saham 62.50% Grafik Perkembangan IHSG 2 Januari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan merupakan suatu badan yang didirikan oleh perorangan atau lembaga dengan tujuan tertentu. Tujuan suatu perusahaan pada umumnya adalah mempertahankan kelangsungan
Lebih terperinciMENTERI.BA DAN USAH A MILIK NEGARA REPUBLIK INDONESIA
Nomor Sifat Hal MENTERI.BA DAN USAH A MILIK NEGARA S- 01 /MBU/D6/1/2016 Segera/Penting 1 (satu) berkas Permintaan Penunjukan TIC (Team In Charge) Sinergi BUMN Jakarta,05 Januari 2016 Kepada Yth. Direktur
Lebih terperinciANALISIS RETURN ON INVESTMENT DAN ECONOMI VALUE ADDED UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN YANG TERGABUNG DALAM LQ 45
ANALISIS RETURN ON INVESTMENT DAN ECONOMI VALUE ADDED UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN YANG TERGABUNG DALAM LQ 45 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. terhadap harga saham dan return saham. Pengumuman dividen juga merupakan. (Miller dan Rock, 1985 dalam Kusuma, 2004: 102).
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pengumuman dividen mempunyai arti bagi investor, oleh karena itu berpengaruh terhadap harga saham dan return saham. Pengumuman dividen juga merupakan dasar bagi
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 45 pada tahun , maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan didukung oleh teoriteori yang dipelajari dan hasil pembahasan yang diperoleh mengenai analisis rasio keuangan
Lebih terperinciOne-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N 132. Std. Deviation Most Extreme Differences Absolute.069. Positive.060. Negative -.
LAMPIRAN ampiran 1 UJI NORMALITAS Npar Tests One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 132 Normal Parameters a..b Mean.0000000 Std. Deviation.79054310 Most Extreme Differences Absolute.069
Lebih terperinciLampiran A: Data Sampel Obligasi Tahun 2005
Lampiran A: Data Sampel Obligasi Tahun 05 N O d. BOND RAT INST MANJ 1 Adhi Karya 1 Bond II 0 1 0.755 1 5 0. 0 0.07 Bond III 0 1 0.755 1 5 0. 0 0.07 Alfa Retailindo Bond I 0 0. 0 0. 1 0.0 Duta Ocean Line
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Intesitas transaksi setiap sekuritas di pasar modal berbeda - beda. Sebagian sekuritas memiliki frekuensi yang sangat tinggi dan aktif diperdagangkan
Lebih terperinciBAB III OBJEK / DESAIN PENELITIAN. III.1.1. Sejarah Singkat, Visi dan Misi. Keputusan No. AHU AH Tahun 2008 tanggal 2 Juli2008.
BAB III OBJEK / DESAIN PENELITIAN III.1 Objek Penelitian III.1.1. Sejarah Singkat, Visi dan Misi PT Sarana Menara Nusantara Tbk.( Perseroan ) didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 31 tanggal 2 Juni
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menjadi alternatif masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang penelitian Berbagai macam sektor yang menggerakkan roda perekonomian, salah satunya adalah sektor properti. Investasi dalam bentuk properti masih menjadi alternatif
Lebih terperinciUndangan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pejabat Eselon I di lingkungan Kementerian BUMN
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA REPUBLIK INDONESIA GEDUNG KEMENTERIAN BUMN, JL. MEDAN MERDEKA SELATAN NO.13 JAKARTA 10110 TELEPON (021) 2311949, FAKSIMILE (021) 2311737, SITUS: www.bumn.go.id Nomor.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Perusahaan yang terus berada pada indeks LQ45 periode
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Indeks LQ45 adalah perhitungan dari 45 saham, yang diseleksi melalui beberapa kriteria pemilihan. Selain penilaian atas likuiditas, seleksi atas sahamsaham
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Menurut Kuncoro (2013: 145). Data kuantitatif adalah data yang
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Sumber Data 3.1.1. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu data kuantitatif. Menurut Kuncoro (2013: 145). Data kuantitatif adalah data
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Perusahaan manufaktur merupakan populasi pada penelitian ini. Periode
digilib.uns.ac.id BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Perusahaan manufaktur merupakan populasi pada penelitian ini. Periode pengamatan mulai dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2011.
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. maka dapat dikatakan bahwa kebijakan dividen tidak berpengaruh terhadap. atau dapat disimpulkan bahwa hipotesis tidak terbukti.
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kebijakan dividen tidak berhubungan dengan kemakmuran pemegang saham, maka dapat dikatakan bahwa kebijakan
Lebih terperinci2015 PENGARUH STRUKTUR MOD AL D AN PROFITABILITAS TERHAD AP HARGA SAHAM PERUSAHAAN SEKTOR ANEKA IND USTRI YANG TERD AFTAR D I BURSA EFEK IND ONESIA
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan dan perkembangan industri manufaktur saat ini menyebabkan semakin pesatnya laju perekonomian dan meningkatnya permintaan konsumen terhadap produk.
Lebih terperinciPengaruh Arus Kas Terhadap Pembagian Dividen Tunai
Repositori STIE Ekuitas STIE Ekuitas Repository Thesis of Accounting http://repository.ekuitas.ac.id Banking Accounting 2015-12-11 Pengaruh Arus Kas Terhadap Pembagian Dividen Tunai Arumsarri, Yoshe STIE
Lebih terperinciHubungi Kami : Studi Potensi dan Peluang Bisnis SUPERBLOK di Jabodetabek, Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms)
Hubungi Kami 021 31930 108 021 31930 109 021 31930 070 marketing@cdmione.com P ertumbuhan bisnis properti dikawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) dalam lima tahun terakhir (2009-2013)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Bursa Efek Indonesia adalah perseroan yang berkedudukan di Jakarta yang telah memperoleh izin usaha dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan. Dalam
43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2009:38), variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. atau dengan mengunjungi pusat referensi di pojok Bursa Efek Indonesia
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Data penelitian ini berupa data sekunder, jadi untuk lokasi penelitian yang akan peneliti lakukan adalah mengambil data secara langsung di Internet atau
Lebih terperinciAnggi Mustika Sari / Pembimbing : Aji Sukarno SE., MM
PENGARUH PROFITABILITAS, STRUKTUR MODAL, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KOEFISIEN RESPON LABA DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI PADA PERUSAHAAN LQ 45 TAHUN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang representative. Adapun kriteria
28 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pemilihan sampel penelitian didasarkan pada
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri Maliki Malang. Penelitian ini
38 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Periode Pengamatan Lokasi penelitian dilakukan di Pojok Bursa Efek Indonesia (BEI) Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri Maliki Malang. Penelitian ini meneliti
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING LEVERAGE DAN ASSET GROWTH TERHADAP BETA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA
ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING LEVERAGE DAN ASSET GROWTH TERHADAP BETA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Oleh : SONNY ARIF FIRMADA SARJONO 0612010015 / FE / EM
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan deskriptif dan akan
16 BAB III METODE PENELITIAN Metode yang Digunakan Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan deskriptif dan akan dilanjutkan dengan analisis verifikatif, yaitu melakukan uji hipotesis dan menginterpretasikan
Lebih terperinciLampiran 1. Daftar Perusahaan Sampel dan Data Perhitungan Tahun 2009
o. Lampiran. Daftar Perusahaan Sampel dan Data Perhitungan Tahun 2009 ama Perusahaan Kode Ukuran Perusahaan Kepemilikan Manajerial Kepemilikan Institusional Current Ratio Debt to Equity Ratio Return on
Lebih terperinci