adalah perencanaan, pengarahan, dan pengawasan personal selling, termasuk penarikan,
|
|
- Sukarno Lie
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 2.5.1 Manajemen Penjualan Pengertian manajemen penjualan menurut kamus American Marketing Association adalah perencanaan, pengarahan, dan pengawasan personal selling, termasuk penarikan, pemilihan, perlengkapan, penentuan rute, supervisi, pembayaran, dan motivasi sebagai tugas diberikan pada para tenaga penjualan. Manajemen penjualan melibatkan tiga proses yang saling berkaitan: (1) perumusan program penjualan strategis; (2) pelaksanaan program penjualan; dan (3) evaluasi dan pengendalian kinerja tenaga penjualan. Dalam merencanakan program penjualan strategis, manajemen penjualan melibatkan sejumlah kegiatan termasuk pengembangan account management policies, perkiraan permintaan, serta kuota dan anggaran; organisasi penjualan; perencanaan penjualan; desain wilayah; penyebaran; dan routing (perencanaan sales call). Dalam pengimplementasian program penjualan, aktivitas manajemen penjualan termasuk mengawasi, memilih, merekrut, melatih, dan memotivasi tenaga penjualan. Selain itu, implementasi membutuhkan pengembangan sistem kompensasi dan program insentif tenaga penjualan. Evaluasi dan pengendalian kinerja tenaga penjualan melibatkan metode pengembangan dan pelaksanaan untuk memantau dan mengevaluasi kinerja tenaga penjualan. Kegiatan manajemen penjualan biasanya diperlukan diperlukan untuk evaluasi dan pengendalian meliputi analisis perilaku, analisis biaya, dan analisis penjualan. Penjelasan lain mengenai manajemen penjualan yaitu mengenai tujuan manajemen penjualan. Tujuan utama manajemen penjualan menurut Stewart (2000/2006: 1) tujuan manajemen penjualan adalah untuk mencapai hasil perkembangan bisnis seperti yang telah direncanakan, dengan memotivasi anggota tim penjualan untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka.
2 Sejalan dengan kedua pendapat sebelumnya, Shultz dalam Alma (2007: ) membedakan marketing manajemen ini dengan sales management. Sales management is the planning, direction and control of the personal selling activities of the business. Jadi manajemen penjualan ini khusus merencanakan, mengarahkan dan mengawasi penjual (personal selling) pada sebuah perusahaan. Berdasarkan beberapa pendapat ahli diatas, dapat disimpulkan bahwa manajemen penjualan adalah suatu rentetan kegiatan yang terdiri dari perencanaan, pengaplikasian dari perencanaan dengan pengarahan dari pimpinan, pengevaluasian kinerja dan pemberian motivasi kepada tenaga penjual demi mencapai tujuan Tugas Manajemen Penjualan Di dalam manajemen penjualan terdapat tugas-tugas utama yang sebaiknya dilakukan demi membangun manajemen penjualan yang efektif. Berikut merupakan tugas-tugas standar manajemen penjualan menurut Stewart (2000/2006: 1) tugas manajemen penjualan meliputi: Perencanaan Pengorganisasian Pengawasan Perekrutan Pelatihan Motivasi Pendapat lain mengatakan, tugas manajemen penjualan meliputi:
3 Manajemen penjualan menurut Shultz dalam Alma (2007: ) membedakan marketing manajemen ini dengan sales management. Sales management is the planning, direction and control of the personal selling activities of the business. Jadi manajemen penjualan ini khusus merencanakan, mengarahkan dan mengawasi penjual (personal selling) pada sebuah perusahaan. Ungkapan berikut sudah sering kali kita baca: Salesman is made not born. Banyak orang dinyatakan akan berhasil menjual barang apabila dibina oleh sales manajer bukan karena pembawaan bakat. Kegiatan-kegiatan para penjual ini dapat diperbaiki dengan cara: 1. Mencari orang yang tepat untuk melakukan penjualan adalah tugas manajer penjualan untuk menetapkan atau memilih orang yang akan diangkat sebagai penjual di perusahaannya. Hal ini sangat tergantung kepada pekerjaan yang harus dilakukan, keadaan produk, konsumen yang dituju dan sebagainya. Pilihan dapat dilakukan terhadap keadaan fisik, kepribadian, aspek psikologis dan unsur-unsur sikap dari penjual. 2. Mengadakan latihan-latihan. Pada perusahaan besar latihan memerlukan waktu sekitar 18 bulan untuk penjual baru. Dan bagi penjual yang sudah lama pun perlu pula diadakan penyegaran dalam bentuk latihan lain. 3. Menyediakan perlengkapan penjualan, seperti ada sampel barang yang akan dijual, model atau bahan ilustrasi. Alat-alat ini akan digunakan oleh para penjual pada waktu berkunjung ke konsumen dan memperlihatkan contoh-contoh tersebut, atau membagikan contoh barang tersebut secara cuma-cuma. 4. Menetapkan daerah-daerah penjualan, tapi tidak terlalu sempit dan jangan pula terlalu luas dilihat dari segi keterjangkauannya dari segi waktu dan biaya. 5. Menetapkan balas jasa bagi para penjual, apakah dengan sistem komisi, atau bonus, atau dengan sistem gaji dengan jaminan hari tua dsb. 6. Memberikan supervisi bagi para penjual. Kecuali bagi para penjual yang bertugas dalam toko, maka bagi penjual yang bergerak di luar (dinas luar) maka manajer penjualan,
4 sekali-kali harus turun ke lapangan mencek kegiatan yang dilakukan oleh para penjualnya, dia harus mengunjungi langsung konsumen atau toko yang menjadi sasaran produknya. Para penjual diharuskan membuat laporan kegiatan, dan laporan ini dipelajari oleh manajer penjualan, kemudian memberikan analisa dan nasehat-nasehat kepada para penjual. 7. Memelihara moral para penjual. Masalah ini sangat sulit, karena para penjual banyak bergerak di luar, mereka mudah terpengaruh dari aspek-aspek negatif dari lingkungan, kemungkinan penyelewengan mudah terjadi. Oleh sebab itu manajer penjualan harus berusaha membina mental, moral para penjual ini dengan cara, selalu mengadakan pendekatan secara pribadi, hubungan secara tertulis (laporan) secara teratur tiap munggu atau tiap bulan dan mengadakan pertemuan, atau rapat-rapat khusus. Pada beberapa perusahaan di negara kita, sering diadakan ceramah-ceramah agama pada hari-hari tertentu guna memelihara moral, mental pegawai termasuk para penjualnya. Semua kegiatan yang dilakukan dalam manajemen penjualan ini sangat erat hubungannya dengan manajemen pemasaran. Namun kegiatan manajemen pemasaran lebih luas lagi yang mencakup antara lain: yang berhubungan dengan produk, pembelian, kebijaksanaan hargam promosi, penjualan, riset, penggudangan, pengangkutan, pemberian kredit, mencari permodalan, manajemen resiko, mencari daerah penjualan, saluran distribusi dan sebagainya guna mencapai tujuan perusahaan. Pada perusahaan kecil, kegiatan manajemen pemasaran ini dapat dilakukan oleh pemilik sendiri, tapi makin besar perusahaan maka makin banyak pula orang yang harus diperbantukan pada kegiatan manajemen pemasaran ini. Perbedaan Penjualan dengan Pemasaran
5 Menurut Alma (2007: 136) perbedaan antara penjualan (selling) dan pemasaran (marketing) ialah: Selling: 1. Emphasis is on the product (menekankan kegiatan pada produk). 2. Company first makes the product and then figures out how to sell it (perusahaan mulamula membuat produk, kemudian berusaha menjualnya). 3. Management is sales-volume oriented (manajemen disini berorientasi pada bagaimana tercapainya volume penjualan sebesar-besarnya). 4. Planning is short-run oriented, in terms of today s products and markets (rencananya biasanya berjangka pendek, dengan kata lain produk sekarang, harus dipasarkan sekarang). Marketing: 1. Emphasis is on customer s want (menekankan pada apa yang diinginkan oleh konsumen). 2. Company first determines what the customer want, and then figurers out how to make and deliver a product to satisfy those wants (perusahaan mula-mula meneliti apa keinginan konsumen, kemudian merancang bagaimana membuat produk tersebut, agar memuaskan selera konsumen). 3. Management is profit oriented (manajemmen berorientasi pada profit, dalam arti laba total, buka laba perunit barang). 4. Planning is long-run oriented, interms of the new product, tomorrow s markets, and future growth (rencana dibuat jangka panjang, dalam arti memikirkan pertumbuhan perusahaan di masa yang akan datang) (William J.Stanton, 1981: 14).
6 Fungsi Manajemen Penjualan Menurut Manning, Gerald L. dan Barry L. Reece (2006: 401) manajer penjualan (sales manager) biasanya melaksanakan fungsi perekrutan, pelatihan, pengorganisasian, dan pengawasan tenaga penjual. Dalam perusahaan yang menggunakan tim penjualan, manajer penjualan harus memiliki pengetahuan dan keahlian yang dibutuhkan untuk menciptakan tim yang efektif.
7 DAFTAR PUSTAKA Alma, Buchari Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: Alfabeta. Manning, Gerald L. dan Barry L. Reece Selling Today. Diterjemahkan oleh Harry Slamet Jakarta: PT Indeks.
Kampus Depok, D342, Kamis 8 Juli 2010
KULIAH PERDANA FA AKULTAS EKONOMI S1- MANA AJEMEN Dr. Henny Medya awati SKom,MM http://henmedya.staf ff.gunadarma.ac.id/ Kampus Depok, D342, Kamis 8 Juli 2010 Materi Apa dan bagaimana Jurusan Manajemen
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Keberhasilan suatu produk sangat ditunjang oleh manajemen yang baik dalam perusahaan tersebut. Oleh karena itu penulis akan menjelaskan tentang apa itu manajemen.
Lebih terperinciSTRUKTUR ORGANISASI DAN KARIR PADA BAGIAN PENJUALAN
Modul ke: STRUKTUR ORGANISASI DAN KARIR PADA BAGIAN PENJUALAN Fakultas FEB Dudi Permana, PhD Program Studi Manajemen http://www.mercubuana.ac.id Pendahuluan Perubahan pasar dan perilaku konsumen membuat
Lebih terperinciPENDAHULUAN. A. PENGERTlAN PEMASARAN
PENDAHULUAN Sebagaimana kita ketahui bahwa produk ataupun jasa yang dihasilkan oleh perusahaan tidak mungkin dapat mencari sendiri pembeli ataupun peminatnya. 0leh karena itu, produsen dalam kegiatan pemasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertumbuhannya yang amat tinggi. Berdasarkan artikel pada Harian
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Bisnis pada industri seluler saat ini sangat menguntungkan sebab potensi pertumbuhannya yang amat tinggi. Berdasarkan artikel pada Harian Kompas,tanggal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Suatu organisasi perusahaan didirikan untuk menyediakan barang atau jasa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Suatu organisasi perusahaan didirikan untuk menyediakan barang atau jasa yang dibutuhkan oleh konsumen. Ini berarti, sebuah perusahaan dituntut untuk menyediakan
Lebih terperinciLampiran 1. Daftar Pertanyaan dalam Wawancara dengan Pihak Manajemen. PT Lucky Rejeki. Pertanyaan Ya Tdk TT
Lampiran Daftar Pertanyaan dalam Wawancara dengan Pihak Manajemen PT Lucky Rejeki Panduan didapat dari (Nugroho, 985:6). Pertanyaan Ya Tdk TT. Apakah PT Lucky Rejeki sudah menerapkan konsep pemasaran yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia saat ini sedang berusaha sebaik mungkin untuk meningkatkan pelaksanaan pembangunan di semua bidang, paska krisis moneter yang melanda Indonesia
Lebih terperinciSTRUKTUR ORGANISASI CV.ADIPURA. Manajer / pemilik. Assisten Manajer
STRUKTUR ORGANISASI CV.ADIPURA Manajer / pemilik Assisten Manajer Administrasi Marketing Sales Supervisor Pengiriman dan Penagihan Salesman Penjelasan dari masing-masing tugas yang ada di CV.Adipura: 1.
Lebih terperinciBAB II BAHAN RUJUKAN
BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Manajemen Pemasaran Manajemen pemasaran terjadi ketika sekurang-kurangnya satu pihak calon pelaku pertukaran berpikir tentang sarana-sarana untuk memperoleh tanggapan yang diinginkan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Manajemen Menurut Kotler dan Amstrong (2004:67), manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan dan pengendalian upaya anggota organisasi dan penggunaan
Lebih terperinciPENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN DAN KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN JAMU DI KECAMATAN JATISRONO WONOGIRI
PENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN DAN KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN JAMU DI KECAMATAN JATISRONO WONOGIRI SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mendapatkan Gelar Sarjana Ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Apalagi tuntutan konsumen untuk dipuaskan semakin besar.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dan kemajuan industri, salah satunya dapat kita lihat dengan adanya perkembangan dunia usaha yang semakin pesat. Banyaknya perusahaan yang bermunculan
Lebih terperinciKEGIATAN WAJIB JURUSAN
KEGIATAN WAJIB JURUSAN Untuk mendapat nilai tugas 20% dari mata Kuliah MANAJEMEN PEMASARAN, mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan jurusan melalui kunjungan Studi ke beberapa Perusahaan (PT. Sinar
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sedangkan definisi pemasaran secara sosial menurut Kotler dan Keller (2009:5), mendefinisikan sebagai berikut:
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Kegiatan pemasaran bukan hanya sekedar penjualan atau periklanan tapi berpusat pada usaha pemenuhan kebutuhan dan keinginan manusia. Semakin banyaknya perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan fungsi Controller dalam pengendalian biaya promosi yang penulis lakukan pada PT. Astra International Tbk Toyota Sales Operation
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. perusahaan tersebut agar dapat tetap bertahan dalam pasar dan mencapai tujuan
A. Tinjauan Pemasaran BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang harus dilakukan oleh perusahaan dalam upaya mempertahankan kelangsungan oprasional
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mampu memenuhi kebutuhan konsumen saja, tetapi juga harus dapat. memuaskan konsumen. Dengan adanya persaingan yang kompetitif ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Konsep pemasaran saat ini telah terjadi perubahan besar, dimana orientasi tidak lagi pada produk yang dihasilkan, tetapi beralih ke orientasi pada konsumen.
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penilitian berikut pembahasan yang telah dilakukan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penilitian berikut pembahasan yang telah dilakukan pada PT. Asuransi AIA Indonesia cabang Bandung, maka penulis akan mencoba menarik beberapa kesimpulan dan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Pemasaran 1. Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan barang atau jasa untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaanya. Pemasaran
Lebih terperinciBAB IV RENCANA IMPLEMENTASI
BAB IV RENCANA IMPLEMENTASI 4.1. Penerapan Yield management Yield management diterapkan pada level strategis dan taktis. Yahg dimaksudkan dengan level strategis adalah penerapan yield management yang berorientasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Philip Kotler
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pembangunan bangsa yang terjadi sangat pesat, juga diiringi dengan kemajuan perekonomian dan tingginya tingkat pendidikan, menyebabkan peningkatan kebutuhan
Lebih terperinci1. Pengertian Pemasaran Menurut H. Nystrom Pemasaran merupakan suatu kegiatan penyaluran barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. 2.
Pengantar Manajemen Pemasaran Pengertian Pemasaran 1. Pengertian Pemasaran Menurut H. Nystrom Pemasaran merupakan suatu kegiatan penyaluran barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. 2.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam industri pariwisata, hotel memegang peranan penting. Hotel adalah suatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang penelitian Dalam industri pariwisata, hotel memegang peranan penting. Hotel adalah suatu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh ruangan untuk menyediakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. lain. Hal ini mengakibatkan semakin ketatnya persaingan dalam dunia usaha,
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dewasa ini perekonomian dunia sedang menuju era globalisasi pada cirinya ialah barang dan jasa dari suatu negara semakin leluasa masuk ke negara lain. Hal
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen Penjualan dan Penjualan Menurut American Marketing Association (Swastha, 2008:403) manajemen penjualan adalah perencanaan, pengarahan, dan pengawasan personal
Lebih terperinciPERSONAL A SELLIN I G DAN
PERSONAL SELLING DAN SALES MANAGEMENT BAB XI termasuk profesi tertua dalam pemasaran bekerja membangun dan memperbaiki hubungan dengan pelanggan TENAGA PENJUAL ADALAH INDIVIDU YANG BERTINDAK UNTUK PERUSAHAAN
Lebih terperinciPENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING DAN PROMOSI PENJUALAN TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PRODUK CV. MUTIARASOLO
PENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING DAN PROMOSI PENJUALAN TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PRODUK CV. MUTIARASOLO SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciPENGARUH UPAH LEMBUR DAN TUNJANGAN KESEHATAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SUMBER MULYO KLATEN
PENGARUH UPAH LEMBUR DAN TUNJANGAN KESEHATAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SUMBER MULYO KLATEN S K R I P S I Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana S-1
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kotler, dalam bukunya Marketing Management (The Millenium
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Pemasaran Kotler, dalam bukunya Marketing Management (The Millenium Edition 2000) menyatakan bahwa pengertian marketing dapat dilihat dari dua sudut pandang yaitu
Lebih terperinciManajemen Pemasaran. Endang Suryana, M.M
Manajemen Pemasaran Endang Suryana, M.M Silabus Perkuliahan Deskripsi Mata Kuliah Manajemen Pemasaran Mata kuliah Manajemen Pemasaran menjelaskan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan pemahaman dasar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Fenomena yang akhir-akhir ini muncul di Dealer menurut kepala
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fenomena yang akhir-akhir ini muncul di Dealer menurut kepala toko dealer, yaitu pemberdayaan sales/karyawan yang kurang optimal, seperti apabila penjualan dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting. Salah satu pemicu keberhasilan perusahaan dikarenakan oleh sumber
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan memegang peranan yang penting. Salah satu pemicu keberhasilan perusahaan dikarenakan oleh sumber daya manusia,
Lebih terperinciPEMASARAN APLIKASI UNTUK SOCIAL ENTERPRISE
PEMASARAN APLIKASI UNTUK SOCIAL ENTERPRISE APA ITU PEMASARAN? Proses merencanakan dan melaksanakan konsep harga, promosi, distribusi dari gagasan, produk dan jasa untuk menciptakan kegunaan yang memenuhi
Lebih terperinciBalanced Scorecard : Konsep, Evolusi Perkembangan, dan Dampaknya Terhadap Desain SPPM dan Sistem Penghargaan Berbasis Kinerja
Balanced Scorecard : Konsep, Evolusi Perkembangan, dan Dampaknya Terhadap Desain SPPM dan Sistem Penghargaan Berbasis Kinerja Balanced Scorecard: Konsep, Evolusi Perkembangan dan Dampaknya Terhadap Dunia
Lebih terperincibisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, memuaskan kebutuhan, baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli
BAB II LANDASAN TEORI A. PEMASARAN 1. Pengertian dari Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Optimalisasi Pengertian optimaliasai menurut Poerdwadarminta (Ali, 2014) adalah hasil yang dicapai sesuai dengan keinginan, jadi optimalisasi merupakan pencapaian
Lebih terperinciBAB X MANAJEMEN PEMASARAN
BAB X MANAJEMEN PEMASARAN UTILITAS Utilitas adalah kemampuan barang atau jasa untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan pelanggan Pemasaran menciptakan utilitas waktu, tempat dan kepemilikan. Utilitas waktu
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian pada PT. Srikandi Diamond Motors Bandung dan pembahasan yang telah diuraikan pada BAB IV sebelumnya mengenai pelaksanaan sistem informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. positif pada perkembangan sektor perdagangan. Kondisi tersebut sejalan dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kondisi perekonomian Indonesia yang berkembang, memberikan dampak positif pada perkembangan sektor perdagangan. Kondisi tersebut sejalan dengan timbulnya perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Menurut Terry dalam Hasibuan (2007:2), manajemen adalah suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
Lebih terperinciII. LANDASAN TEORI. pertukaran peroduksi yang bernilai satu sama lain. berhubungan dengan kehidupan sehari-hari, baik manusia secara individual,
13 II. LANDASAN TEORI 2.1 Arti dan Pentingnya Pemasaran Kotler dan Amstrong (2008 : 7) Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dimana individu atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul BAB I PENDAHULUAN Promosi merupakan bagian dari salah satu aspek dari strategi pemasaran yang ada. Melalui promosi, perusahaan dapat dikenal lebih luas dan dijadikan
Lebih terperinciANALISIS SALURAN DISTRIBUSI DAN PERILAKU KONSUMEN. Oleh : Dra. Giarti Slamet, SE., M.AB Dosen STIA ASMI Solo
ANALISIS SALURAN DISTRIBUSI DAN PERILAKU KONSUMEN Oleh : Dra. Giarti Slamet, SE., M.AB Dosen STIA ASMI Solo Use of distribution channels as a means to help the company quickly these items to consumers,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penyebarluasan suatu produk atau jasa kepada orang lain.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam kehidupan manusia, komunikasi sangat fundamental dan berperan. Komunikasi adalah sebagian dari kehidupan manusia, karena dalam melaksanakan berbagai kegiatan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Pemasaran Pemasaran (Marketing) merupakan suatu rangkaian proses kegiatan yang tak hanya mencakup penjualan terhadap barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan jasa,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Halim, dkk. (2005;6)
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berbagai kebijaksanaan yang ditetapkan sehubungan dengan era globalisasi membawa dampak yang besar bagi perusahaan, salah satunya adalah perusahaan dituntut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembaruan tata nilai masyarakat dan pranata sosial sangat penting artinya.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pengembangan usaha suatu perusahaan harus dapat membuat perusahaan itu lebih efektif dan efesien dalam kegiatannya serta peranannya dalam perekonomian nasional
Lebih terperinciPENGANTAR ADMINISTRASI BISNIS: Pemasaran
PENGANTAR ADMINISTRASI BISNIS: Pemasaran Drs. M. Djudi Mukzam.M.Si dan Swasta Priambada, S.Sos, MAB Jurusan Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Administrasi Email : mjmukzam@yahoo.com / swasta_p@ub.ac.id
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sehubungan dengan perkembangan perusahaan tersebut, maka kegiatan-kegiatan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejalan dengan perkembangan dunia usaha pada umumnya, maka banyak perusahaan-perusahaan yang berkembang menjadi perusahaan yang lebih besar. Sehubungan dengan
Lebih terperinciKONTRAK BELAJAR 14 KALI PERTEMUAN PENILAIAN : KEHADIRAN 10% UTS 30% TUGAS/DISKUSI 20% UAS 40%
MANAJEMEN PEMASARAN KONTRAK BELAJAR 14 KALI PERTEMUAN PENILAIAN : KEHADIRAN 10% UTS 30% TUGAS/DISKUSI 20% UAS 40% Materi Perkuliahan (1) BAGIAN 1 : MEMAHAMI MANAJEMEN PEMASARAN - Mendefinisikan Pemasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis dewasa ini tidak bisa telepas dari. persaingan yang satu dengan yang lain saling bersaing untuk dapat menjual
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam dunia bisnis dewasa ini tidak bisa telepas dari masalah persaingan yang satu dengan yang lain saling bersaing untuk dapat menjual suatu produk yang dihasilkan
Lebih terperinciANALISIS PASAR. Audit thd semua lingkungan relevant thd suatu brand pada saat tertentu, Misal : produk Bank berupa jasa giro Peluang Pemasaran
ANALISIS PASAR Analisa Pasar merupakan bagian penting dalam manajemen pemasaran, karena dalam konsep pemasaran adalah memberikan kepuasan pada jonsumen sasaran ( kebutuhan dan keinginan ) ANALISA SITUASI
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN KAJIAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN KAJIAN PUSTAKA 2.1 Biaya 2.1.1 Pengertian Biaya Biaya adalah merupakan objek yang dicatat, digolongkan, diringkas dan disajikan oleh akuntansi biaya. Definisi biaya menurut Bastian Bustami
Lebih terperinciManajemen Pemasaran. Sistem Informasi Pemsaran Modern Dan Riset Pemasaran. Abdul Gani,SE MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi & Bisnis
Manajemen Pemasaran Modul ke: Sistem Informasi Pemsaran Modern Dan Riset Pemasaran Fakultas Ekonomi & Bisnis Abdul Gani,SE MM Program Studi Manajemen MODUL 3 Konsep Sistem Informasi Fungsi, Peran & karakteristik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia ekonomi dan dunia bisnis yang semakin pesat dapat dilihat dari banyaknya persaingan. Menghadapi persaingan tersebut, diperlukan sumber daya yang
Lebih terperinciBAB 4 PENGUMPULAN INFORMASI DAN PENGUKURAN PERMINTAAN PASAR
BAB 4 PENGUMPULAN INFORMASI DAN PENGUKURAN PERMINTAAN PASAR Pentingnya Suatu Informasi Perusahaan membutuhkan informasi disebabkan : Lingkungan pemasaran mereka. Persaingan. Kebutuhan konsumen Manejer
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ( STUDY PADA PT. MINA PADI MAKMUR DI SURAKARTA )
ANALISIS PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ( STUDY PADA PT. MINA PADI MAKMUR DI SURAKARTA ) Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Kesarjaan Jenjang Strata 1 Oleh : HARRY BAGUS
Lebih terperinciAnalisa Biaya Pemasaran
Analisa Biaya Pemasaran Kemajuan teknologi dalam berproduksi mengakibatkan jumlah produk dapat dihasilkan secara besar-besaran dan dapat menekan biaya produksi satuan serendah mungkin. Permasalahan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. karyawan, adanya pengembangan karir sampai faktor kepemimpinan.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis sekarang dituntut untuk menciptakan kinerja karyawan yang tinggi. Perusahaan harus mampu membangun dan meningkatkan kinerja di dalam organisasinya. Kinerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada umumnya tujuan utama perusahaan adalah memperoleh laba yang layak sesuai dengan pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang. Hal ini menuntut pihak
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.
20 LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan sekaligus pemilik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia membutuhkan rakyat
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Penelitian Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia membutuhkan rakyat yang sehat untuk dapat belajar dan bekerja dalam rangka membangun bangsa. Agar rakyat
Lebih terperinciekonomi Kelas X MANAJEMEN K-13 A. Pengertian Manajemen Tujuan Pembelajaran
K-13 Kelas X ekonomi MANAJEMEN Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami konsep dasar manajemen. 2. Memahami fungsi-fungsi manajemen.
Lebih terperinciPELATIHAN MANAJEMEN PEMASARAN BAGI PENGUSAHA INDUSTRI KECIL KERUPUK LABU DI KECAMATAN MATUR, KABUPATEN AGAM, PROVINSI SUMATERA BARAT
1 PELATIHAN MANAJEMEN PEMASARAN BAGI PENGUSAHA INDUSTRI KECIL KERUPUK LABU DI KECAMATAN MATUR, KABUPATEN AGAM, PROVINSI SUMATERA BARAT Arrizal dan Syafrizal Fak. Ekonomi Universitas Andalas ABSTRAK Pelatihan
Lebih terperinciBAB 4 Marketing Mix Strategy
BAB 4 Marketing Mix Strategy Marketing Mix Strategy Kombinasi dari 4P: 1. Product 2. Price 3. Place 4. Promotion Product Adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke dalam pasar untuk memenuhi kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Banyak perusahaan dewasa ini berusaha memadukan konsep marketing
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Banyak perusahaan dewasa ini berusaha memadukan konsep marketing mix dengan strategi pemasaran yang mereka miliki dengan matang agar menjadi lebih dimata konsumen.
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH BIAYA POMOTIONAL MIX TERHADAP VOLUME PENJUALAN DI CV. SAHABAT KLATEN
ANALISIS PENGARUH BIAYA POMOTIONAL MIX TERHADAP VOLUME PENJUALAN DI CV. SAHABAT KLATEN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memeperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Pada
Lebih terperinci(Studi Kasus di Taman Wisata Goa Maharani Paciran Lamongan) Oleh: M. Nadhor, SE ABSTRAK
ANALISIS PENGARUH PROMOSI WISATA DALAM MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATAWAN (Studi Kasus di Taman Wisata Goa Maharani Paciran Lamongan) Oleh: M. Nadhor, SE ABSTRAK Dalam meningkatkan Kunjungan Wisata yang
Lebih terperinciABSTRACT. Analysis of Influence of Promotion Costs To Sales Volumes in CV. Agung Mas Motor Sukabumi
ABSTRACT Analysis of Influence of Promotion Costs To Sales Volumes in CV. Agung Mas Motor Sukabumi The aim of this research was to determine how much influence the cost of the promotion to sales volume.
Lebih terperinciBAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA
BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA 4.1. Penyajian data 4.1.1.Gambaran Umum Perusahaan Awal mulanya pada tahun 2006 perusahaan ini didirikan oleh dua pemegang saham dengan nama PT Citra Profoam Indonesia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kebutuhan sekunder mulai menjadi sebuah kebutuhan yang bersifat primer, hal
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada saat ini, kebutuhan-kebutuhan yang tadinya merupakan kebutuhan sekunder mulai menjadi sebuah kebutuhan yang bersifat primer, hal ini terjadi dengan adanya
Lebih terperinciPENGANTAR BISNIS MINGGU KE-6. Pemasaran. Disusun oleh: Nur Azifah., SE., M.Si
PENGANTAR BISNIS MINGGU KE-6 Pemasaran Disusun oleh: Nur Azifah., SE., M.Si Definisi Pemasaran Kotler dan Lane (2007): Pemasaran adalah suatu proses sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi saat ini persaingan-persaingan antar perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi saat ini persaingan-persaingan antar perusahaan sedang memanas di segala bidang baik itu dalam bidang industri, bisnis ataupun jasa.
Lebih terperinciTUGAS & FUNGSI PR. Part 3 Part 5
TUGAS & FUNGSI PR Part 3 Part 5 1 Pendahuluan Begitu pentingnya peran PR bagi perusahaan, sehingga kita harus memahami dengan tepat apa yang menjadi tugas dan fungsi PR bagi perusahaan/organisasi. Pada
Lebih terperinciPengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia Pengertian Manajemen SDM Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah pemafaatan para individu untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi. (Mondy 2008) Tujuan manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Industri di sektor pariwisata mempunyai potensi yang cukup besar bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Industri di sektor pariwisata mempunyai potensi yang cukup besar bagi perkembangan perekonomian di Indonesia karena dapat menghasilkan sumber penerimaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bersaing dan salah satu alat yang dapat digunakan oleh perusahaan adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini dengan semakin ketatnya tingkat persaingan bisnis, mengakibatkan perusahaan dihadapkan pada tantangan untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidup. Oleh karena
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah PT ASTRA INTERNASIONAL (Auto 2000) merupakan salah satu perusahaan distributor kendaraan roda empat merk Toyota di Bandung. Auto 2000 dalam penjualannya saat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cara mengatur dan mengendalikan faktor-faktor penjualan. Setiap perusahaan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberhasilan perusahaan dalam memperoleh laba tergantung pada kemampuan manajemen dalam menjalankan kegiatan operasinya, misalnya dengan cara mengatur dan mengendalikan
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Simpulan hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini yang diuji dengan menggunakan Path Analysis (analisis jalur) adalah variabel experienced meaningfulness tidak
Lebih terperinciBAB 2 KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
BAB 2 KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Kajian Pustaka 2.1.1 Penjualan Pribadi (Personal Selling) Menurut Kotler (2010: 29), pemasaran adalah suatu proses sosial-manajerial yang membuat seorang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang- barang yang dapat
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Pemasaran Pemasaran adalah suatu kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang- barang yang dapat memuaskan
Lebih terperinciKONSEP INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION. INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION 09 KONSEP INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION / Hal.
KONSEP INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION 09 KONSEP INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION / Hal. 1 PENGERTIAN Menurut American Association of Advertising Agencies, IMC adalah
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. oleh pengusaha untuk menyalurkan, menyebarkan, mengirimkan, serta menyampaikan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Pengertian Saluran Distribusi Menurut Indroyono (2000:253) distribusi merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh pengusaha untuk menyalurkan, menyebarkan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. organisasi saling menunjang dan melengkapi, atau dengan kata lain bersinergi satu
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sumber Daya manusia merupakan salah satu unsur dalam organisasi yang mempunyai peranan penting, di mana maju mundurnya suatu organisasi bergantung pada peran yang
Lebih terperinciKEBIJAKAN PEMASARAN PRODUK PIPA WAVIN PADA TOKO GUNUNG KAWI DI BATAM YANG DITINJAU DARI SUDUT BAURAN PEMASARAN TIBRANI
KEBIJAKAN PEMASARAN PRODUK PIPA WAVIN PADA TOKO GUNUNG KAWI DI BATAM YANG DITINJAU DARI SUDUT BAURAN PEMASARAN TIBRANI Dosen Tetap Prodi Manajemen Universitas Riau Kepulauan Batam ABSTRAKSI Penelitian
Lebih terperinciStrategi Penjualan Efektif
Strategi Penjualan Efektif MENJAWAB MASALAH APA? Persaingan yang semakin intensif menuntut para manajer penjualan untuk semakin hati-hati dalam merancang strategi penjualan. Sudah menjadi keharusan para
Lebih terperinciMinggu-1. Gambaran Umum Tentang Budget. Penganggaran Perusahaan. Administrasi Bisnis. By : Dra. Ai Lili Yuliati, MM
Penganggaran Perusahaan Minggu-1 Gambaran Umum Tentang Budget By : Dra. Ai Lili Yuliati, MM Further Information : Mobile: 08122035131 Email: ailili1955@gmail.com 1 Administrasi Bisnis Pokok Bahasan (1)
Lebih terperinciBAB X PEMASARAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK. PAB - Pemasaran dan Pengembangan Produk. M.Judi Mukzam
BAB X PEMASARAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK PAB - Pemasaran dan Pengembangan Produk. M.Judi Mukzam DEFINISI PEMASARAN Boone & Kurtz (2.2002:7) pemasaran (marketing) adalah proses menemukan keinginan dan kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sistem pengendalian manajemen adalah salah satu alat organisasi yang penting untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sistem pengendalian manajemen adalah salah satu alat organisasi yang penting untuk menunjang kinerja optimal dari suatu perusahaan (Porporato, 2006). Untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini sangat banyak merek mobil yang digunakan di Indonesia.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Memasuki era globalisasi ini, perkembangan perekonomian khususnya di Indonesia berkembang dengan pesat. Hal ini ditandai dengan banyaknya perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. KOKI MARKETAMA berdiri pada tahun 2011 adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang retailer serta food and beverages. PT. KOKI MARKETAMA memiliki 3 bidang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pengembangan Produk Dalam persaingan yang semakin ketat, setiap perusahaan harus melakukan pengembangan produk, sesuai pula dengan perkembangan teknologi dan perubahan
Lebih terperinciANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL BERDASARKAN METODE COST- PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING
ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL BERDASARKAN METODE COST- PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING Yuli Ernie Riswandari Dosen Universitas Bunda Mulia e-mail : eriswandari@bundamulia.ac.id ABSTRACT The
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Analisis Porter Strategi kompetitif merupakan suatu framework yang dapat membantu perusahaan untuk menganalisa industrinya secara keseluruhan, serta menganalisa kompetitor dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bisnis yang ingin memenangkan persaingan akan memberikan perhatian penuh
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap perilaku bisnis yang ingin memenangkan persaingan akan memberikan perhatian penuh terhadap kepuasan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Pemasaran Setiap perusahaan didirikan pasti erat dengan pemasaran. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan yaitu memaksimumkan laba adalah sangat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. TINJAUAN PUSTAKA 1. Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk memuaskan kebutuhan konsumen atau pelanggannya akan barang
Lebih terperinciMENGENAL DUNIA USAHA DAN PERSIAPAN BERWIRAUSAHA. Disiapkan oleh: FX. Suharto
MENGENAL DUNIA USAHA DAN PERSIAPAN BERWIRAUSAHA Disiapkan oleh: FX. Suharto CARA MENDIRIKAN USAHA Memulai Usaha Menentukan Bidang Usaha Pengertian dan jenis badan Usaha Memulai Usaha Mendirikan usaha baru
Lebih terperinci