MENGENAL DUNIA USAHA DAN PERSIAPAN BERWIRAUSAHA. Disiapkan oleh: FX. Suharto
|
|
- Devi Kurniawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MENGENAL DUNIA USAHA DAN PERSIAPAN BERWIRAUSAHA Disiapkan oleh: FX. Suharto
2 CARA MENDIRIKAN USAHA Memulai Usaha Menentukan Bidang Usaha Pengertian dan jenis badan Usaha
3 Memulai Usaha Mendirikan usaha baru Membeli perusahaan Kerjasama manajemen dengan waralaba (Franchising) Mengembangkan usaha yang ada
4 Mendirikan Usaha Baru Memulai usaha dengan mendirikan perusahaan yang baru Mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan badan usaha Mengurus ijin-ijin yang dibutuhkan Tugas lain mencari lokasi yang tepat dan menyediakan peralatan atau mesin yang sesuai dengan usahanya
5 Membeli Perusahaan Memulai usaha dengan membeli perusahaan yang sudah ada atau sudah berjalan sebelumnya Perusahaan yang dibeli dapat yang masih berjalan atau sudah tidak aktif lagi tetapi masih memiliki badan usaha Biasanya pembelian meliputi saham berikut aset yang dimiliki 05/61
6 Kerjasama Manajemen dengan Waralaba (Franchising) Model ini dikembangkan dengan memakai nama dan manajemen perusahaan lain Perusahaan pemilik nama disebut perusahaan induk (franchisor) dan perusahaan yang menggunakan disebut franchise Dukungan manajemen franchisor berupa: Pemilihan lokasi usaha Bentuk bangunan Lay-out gedung dan ruangan Peralatan yang diperlukan Pemilihan karyawan Penentuan dan penyediaan bahan baku atau produk Iklan bersama, dll
7 Mengembangkan Usaha yang Sudah Ada Mengembangkan perusahaan melakukan pengembangan atas usaha yang sudah ada sebelumnya Pengembangan berupa cabang Penambahan kapasitas yang lebih luas Biasanya dilakukan perusahaan keluarga
8 Menentukan Bidang Usaha Minat atau Bakat Modal Waktu Laba Pengalaman
9 Minat atau Bakat Minat atau bakat sudah ada dan dapat timbul dalam diri seseorang Sudah tertarik pada satu bidang usaha tertentu Minat juga dapat tumbuh setelah mempelajari dan mendapat informasi dari berbagai sumber Seseorang yang mempunyai minat dan bakat dari keturunan lebih mudah dan lebih cepat beradaptasi dalam mengembangankan usaha
10 Modal Modal secara luas dapat diartikan uang untuk memulai usaha diperlukan sejumlah uang Dalam arti sempit modal keahlian seseorang Mereka yang memiliki keahlian tertentu dapat bergabung dengan mereka yang memiliki modal untuk menjalankan usaha 10/61
11 Waktu Waktu adalah masa seseorang untuk menikmati hasil dari usahanya Setiap usaha memiliki masa yang berbeda Jangka pendek dibawah satu tahun usaha sdh memberi hasil. Misalnya ternak ikan atau ayam, usaha jasa, usaha dagang, dll Jangka menengah misalnya peternakan kambing, kebun jeruk dan coklat Jangka panjang misalnya perkebunan karet dan sawit
12 Laba Faktor yg perlu dipertimbangkan adalah Besarnya margin laba yang diinginkan jumlah laba yg diingikan (%) Jangka waktu memperoleh laba tersebut Lama tidaknya memperoleh laba Sesaat atau terus-menerus
13 Pengalaman Maksudnya adalah pengalaman pribadi pengusaha atau pengalaman orang lain yang telah berhasil dalam melakukan usaha Merupakan pedoman atau guru agar tidak melakukan kesalahan dalam menjalankan usaha
14 Pengertian dan Jenis Badan Usaha Perusahaan Perseorangan Firma Perseroan Komanditer (CV) Koperasi Yayasan Perseroan Terbatas (PT)
15 Perusahaan Perseorangan Merupakan usaha milik pribadi modal dimiliki perorangan Pendirian sederhana dan tidak banyak persyaratan Tidak memerlukan modal yang besar Pimpinan perusahaan biasanya merupakan pemilik usaha dan penanggung jawab segala aktivitas perusahaan 15/61
16 Perusahaan Perseorangan Kelebihan perusahaan disamping proses pendirian mudah, modal relatif kecil, tidak perlu organisasi yang besar dan pengambilan keputusan cepat Kelemahan perusahaan relatif sulit berkembang karena menggunakan manajemen keluarga dan kelanjutan usaha sering menjadi masalah
17 Firma Perusahaan yang didirikan dua orang atau lebih Pendirian dilakukan dengan : Melalui akte notaris resmi proses sampai ke pengadilan negeri dan masuk berita negara Akte di bawah tangan proses diatas tidak perlu, cukup kesepakatan para pihak yang terlibat Kepemimpinan dan tanggung jawab berada sepenuhnya ditangan pemilik
18 Firma Pemilik bertanggung jawab terhadap segala resiko yang mungkin timbul seperti utang piutang Kelebihan : Manajemen lebih baik daripada perusahaan perorangan Perolehan dana dari pihak luar relatif mudah Kelemahan : Ketergantungan pada pemilik sangat besar bila salah satu pemilik tidak ada, kelanjutan perusahaan menjadi tidak menentu
19 Perseroan Komanditer (Comanditer Vennotschap) Merupakan persekutuan yang didirikan atas dasar kepercayaan Dalam CV terdapat beberapa orang yang bersekutu untuk menjalankan usaha Sekutu dalam CV terbagi : Secara penuh bertanggung jawab atas sekutu lainnya Satu atau lebih sekutu yang hanya bertindak sebagai pemberi modal
20 Perseroan Komanditer (Comanditer Vennotschap) Tanggung jawab sekutu komanditer hanya terbatas pada modal yang ditanamkan dalam perusahaan Tanggung jawab atas resiko dan kewajiban sampai pada penggunaan harta pribadi apabila harta perusahaan tidak cukup untuk menutupi kewajibannya Kelebihan : dalam hal tanggung jawab terutama bagi sekutu aktif dan pasif. Kebutuhan akan modal dan pengembangan usaha relatif lebih mudah 20/61
21 Koperasi Merupakan badan usaha yang beranggotakan beberapa orang Koperasi merupakan kumpulan orang yang secara bersama-sama melakukan usaha Koperasi dianggap gerakan ekonomi rakyat berdasarkan asas kekeluargaan Didirikan berdasarkan akte pendirian diumumkan dalam berita negara Koperasi dibentuk melalui rapat anggota minimal 20 orang yang masingmasing memenuhi syarat : Mampu melaksanakan tindakan hukum Menerima landasan idiil, asas, dan sendi dasar koperasi Sanggung dan bersedia melakukan kewajiban dan hak sebagai anggota koperasi
22 Koperasi Koperasi memiliki 2 jenis modal yaitu modal sendiri dan pinjaman Modal sendiri berasal dari simpanan pokok, simpanan wajib, dana cadangan / hibah Modal pinjaman berasal dari modal koperasi, bank, dan lembaga keuangan lain atau penerbitan obligasi dan surat utang lain Pengelolaan koperasi dilakukan pengurus yang diangkat oleh rapat anggota Pembagian hasil usaha berdasarkan pada jasa atau partisipasi masing masing anggota Prinsip koperasi adalah anggota koperasi merupakan pemilik sekaligus pengguna jasa koperasi
23 Yayasan Merupakan badan usaha yang tidak bertujuan mencari keuntungan tetapi lebih menekankan usahanya pada tujuan sosial Modal yayasan diperoleh dari sumbangan, wakaf, hibah, atau sumbangan lain Yayasan memiliki dewan pengurus, pengawas dan pembina Saat ini yayasan banyak diselewengkan dari cita-cita awal (sosial) menjadi usaha komersial
24 Perseroan Terbatas (PT) Badan hukum yang memiliki tanggung jawab terbatas hanya sebatas modal yang disetorkan Jenis ini paling banyak digunakan dan diminati oleh pengusaha, terutama untuk usaha yang memiliki modal dan kapasitas besar serta jangkauan luas Kelebihan antara lain tanggung jawabnya tergantung dari: Jumlah modal disetor Luasnya bidang usaha Kemudahan untuk memperoleh modal atau ekspansi Penjelasan lebih detail pelajari dalam Undang-undang tentang PT
25 CARA MEMPEROLEH MODAL Pengertian Modal Biaya Kebutuhan Investasi Jenis Modal Usaha 25/61
26 Pengertian Kebutuhan Usaha hal-hal yang harus dipenuhi pemilik perusahaan untuk mendirikan dan menjalankan usaha dari awal hingga perusahaan beroperasi Kebutuhan usaha dipengaruhi jenis perusahaan yang akan didirikan Jenis dan jumlah kebutuhan memerlukan penilaian secara benar dan akurat Hasil perhitungan disusun secara rinci sehingga dapat diketahui jumlah biaya setiap komponen dan akhirnya diketahui jumlah kebutuhan investasi
27 Biaya Kebutuhan Investasi Biaya Prainvestasi Studi kelayakan Pengurusan ijin Pembelian aktiva tetap Aktiva berujud: tanah, gedung, mesin,dll Aktiva tida berujud: hak paten, merek, dll Biaya operasional Gaji karyawan, listrik, telepon, air, dll
28 Modal Modal adalah sesuatu yang diperlukan untuk membiayai operasi perusahaan mulai dari berdiri sampai beroperasi modal terdiri dari uang dan tenaga (keahlian) Modal dalam bentuk uang diperlukan untuk membiayai segala keperluan usaha, mulai biaya prainvestasi, biaya investasi sampai dengan modal kerja Modal keahlian diperlukan untuk mengelola atau menjalankan usaha tersebut
29 Jenis Modal Usaha Modal Investasi Untuk jangka panjang Dapat digunakan berulang-ulang Biasanya umur lebih dari satu tahun Modal Kerja Untuk jangka pendek Beberapa kali pakai dalam satu proses produksi Jangak waktu kurang dari satu tahun FX_30/44
30 Pertimbangan untuk Memperoleh Modal Tujuan Perusahaan Masa Pengembalian Modal Biaya yang Dikeluarkan Estimasi Keuntungan 30/61
31 Jenis Modal berdasakan Sumbernya Modal Sendiri Setoran modal (saham) Cadangan laba Laba yang belum dibagi Modal sumbangan Hibah Modal Asing (Pinjaman) Pinjaman perbankan Pinjaman lembaga keuangan lain Pinjaman perusahaan non keuangan
32 MODAL SENDIRI KELEBIHAN Tidak ada biaya Tidak tergantung kepada pihak lain Tidak memerlukan persyaratan yg rumit Tidak ada keharusan pengembalian modal KEKURANGAN Jumlahnya terbatas Perolehan modal sendiri dalam jumlah tertentu, sulit Kurang motivasi pemilik
33 MODAL PINJAMAN KELEBIHAN Jumlahnya tidak terbatas Motivasi usaha tinggi KEKURANGAN Dikenakan berbagai biaya Harus dikembalikan Beban moral
34 STRATEGI PEMASARAN
35 Pengertian STRATEGI PEMASARAN. Adalah memilih dan menganalisa pasar sasaran, yang merupakan suatu kelompok orang yang ingin dicapai oleh perusahaan, dan menciptakan suatu bauran pemasaran yang cocok dan yang dapat memuaskan pasar sasaran tersebut.
36 Variabel Utama Strategi Pemasaran Variabel yg Dapat Dikontrol Variabel yg Tidak Dapat Dikontrol
37 Variabel yg Dapat Dikontrol Market Segmentation Market Budget Timing Marketing Mix
38 Variabel yg tidak dapat dikontrol Keadaan persaingan Perkembangan teknologi Perubahan demografi Kebijakan politik ekonomi pemerintah Sumber daya alam
39 Market segmentation Menetapkan strategi arah pemasaran Seluruh lapisan masyarakat Menetapkan segmen pasar tertentu Saat ini sulit menetapkan strategi ke semua jenis konsumen If you try to sell to everybody, you ll end up with selling to nobody
40 Market segmentation Perlu dilakukan Market Segmentation, menurut Kotler karena adanya perbedaan: Keinginan Daya beli Lokasi Sikap dan kebiasaan pembeli 40/61
41 Cara Menyusun Segmen Pasar Berdasarkan Geografis Berdasarkan Demografis Berdasarkan Psikografis Berdasarkan Perilaku
42 Cara Menyusun Segmen Pasar Berdasarkan Geografis Berdasarkan Demografis Umur Pendapatan Kelas sosial Pendidikan, dll
43 Cara Menyusun Segmen Pasar Berdasarkan Psikografis Berdasarkan kelompok kelas sosial, gaya hidup dan kepribadian Berdasarkan Perilaku Mempertimbangkan faktor: kejadian (permintaan), manfaat, status pemakai, tingkat pemakaian (ringan, sedang, berat), dan kesetiaan (thd merk)
44 Merencanakan Strategi Marketing Teliti situasi marketing saat ini Analisa lingkungan eksternal yg mempengaruhi bisnis Analisa peluang dan arahkan untuk mencapai peluang Desain strategi marketing...
45 Merencanakan Strategi Marketing Desain strategi marketing Buat segmentasi pasar Tetapkan target pasar Buat posisioning produk Kembangkan bauran pemasaran 45/61
46 Menyusun Marketing Plan Sesudah memahami beberapa konsep pemasaran langkah selanjutnya adalah menyusun Marketing Plan Plan merencanakan esensi Planning adalah decision making
47 Menyusun Marketing Plan harus mampu menyusun strategi pemasaran untuk periode yad. Tidak harus sama terus dari waktu ke waktu Juga tidak harus selalu berbeda perlu dipikirkan apakah ada STRATEGI yang LEBIH BAIK
48 Format Marketing Plan Analisa situasi (SWOT) Tujuan Pemasaran Strategi Inti Jadwal Pelaksanaan Anggaran Pemasaran Kontrol
49 STRATEGI BAURAN PEMASARAN (MARKETING MIX STRATEGY)
50 Strategi Bauran Pemasaran (Kasmir, 2011) Strategi PRODUK Strategi HARGA Strategi LOKASI dan DISTRIBUSI Strategi PROMOSI 50/61
51 Strategi PRODUK Biasanya merupakan langkah pertama yang dilakukan karena yang akan dijual adalah produk/ jasa Dalam strategi ini yang perlu diingat adalah yang berkaitan dengan produk secara utuh: Nama produk/ jasa Bentuk dan isi atau pelayanan Pembungkus Dll.
52 Strategi PRODUK Produk (menurut Philip Kotler) adalah sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian untuk dibeli, digunakan, atau dikonsumsi, sehingga dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan Jadi produk merupakan sesuatu: Produk yang berupa benda fisik atau benda berujud meja, kursi, rumah, mobil, dll Produk yang tidak berujud, biasanya disebut Jasa
53 Kegiatan dalam Strategi Produk Menentukan logo dan moto Memiliki arti, Harus menarik perhatian, Mudah diingat Menciptakan merk Menarik perhatian, Mudah diingat, Terkesan hebat Menciptakan kemasan kualitas kemasan, bentuk dan ukuran, desain dan warna menarik Keputusan label harus dijelaskan: siapa yang membuat, di mana, kapan, cara menggunakannya, waktu kedaluwarsa, dll
54 Strategi HARGA Penentuan harga disesuaikan tujuan perusahaan Penetapan besarnya harga dapat dipakai metode: 1. Modifikasi harga atau diskriminasi harga Menurut pelanggan Menurut bentuk produk Menurut tempat Menurut waktu
55 Strategi HARGA 2. Penetapan harga untuk produk baru Market skimming pricing Market penetration pricing 3. Metode penetapan Cost plus pricing Cost plus pricing dengan mark-up Break even pricing atau Target pricing Perceived value pricing 55/61
56 Strategi LOKASI dan DISTRIBUSI Pemilihan dan pengaturan tempat atau lokasi usaha Lay-out gedung atau ruangan dengan segala pertimbangannya Strategi pendistribusian barang sampai ke tangan konsumen supaya tepat waktu dan tepat sasaran
57 Strategi LOKASI dan DISTRIBUSI Tujuan Strategi Saluran Distribusi bertujuan: Melayani konsumen secara cepat Menjaga mutu produk agar tetap stabil Menghemat biaya Menghindari pesaing
58 Faktor yang Mempengaruhi Strategi Distribusi Pertimbangan pembeli atau faktor pasar Karakteristik produk Faktor produsen atau pertimbangan pengawasan dan keuangan
59 Strategi PROMOSI Promosi merupakan kegiatan marketing mix yang terakhir Kegiatan ini sama pentingnya dengan ketiga kegiatan yang lain (produk, harga, distribusi) Kegiatan promosi dilakukan dengan cara langsung dan tidak langsung tanpa promosi pelanggan tidak dapat/ sulit mengenal produk atau jasa yang ditawarkan 59/61
60 Strategi PROMOSI Sarana promosi yang dapat digunakan: Periklanan (advertising) billboard, spanduk, umbul-umbul, media cetak dan elektronik Promosi penjualan (sales promotion) harga khusus, diskon, pemberian undian, pemberian cenderamata, dll Publisitas (publicity) promosi melalui kegiatan spt pameran, bakti sosial, dll Penjualan pribadi (personal selling) dilakukan dengan cara door to door
61
ASPEK PASAR DAE PEMASARAE
ASPEK PASAR DAE PEMASARAE Kesalahan dalam mengukur potensi pasar dapat menjadi penyebab kegagalan usaha. Bisnis pada masa sebelum ini didominasi dengan pola memasarkan produk yang telah dibuat, dimana
Lebih terperinciBAHAN AJAR Jurusan : Administrasi Bisnis Konsentrasi : Mata Kuliah : Pengantar Bisnis
BAB 7 Manajemen Pemasaran 7.1. Konsep-Konsep Inti Pemasaran Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan produk, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan
Lebih terperinciBAGAIMANA CARA MENDIRIKAN USAHA
BAGAIMANA CARA MENDIRIKAN USAHA Ada beberapa cara seseorang memulai merintis usahanya : 1.Faktor keluarga pengusaha 2.Sengaja terjun menjadi pengusaha 3.Kerja sampingan ( Iseng ) 4.Coba-coba 5.Terpaksa
Lebih terperinciPengembangan Marketing Mix untuk Mendukung Kinerja Pemasaran UKM
MAKALAH KEGIATAN PPM Pengembangan Marketing Mix untuk Mendukung Kinerja Pemasaran UKM Oleh: Muniya Alteza, M.Si 1 Disampaikan pada Pelatihan Pengelolaan Usaha bagi UKM di Desa Sriharjo, Bantul Dalam Rangka
Lebih terperincikewirausahaan tentang bagaimana menilai kebutuhan usaha dan cara memperoleh modal
kewirausahaan tentang bagaimana menilai kebutuhan usaha dan cara memperoleh modal A. Cara Menilai Kebutuhan Usaha 1. Pengertian Kebutuhan Usaha Pendirian suatu usaha berkaitan erat dengan penyediaan segala
Lebih terperinciFUNGSI PEMASARAN DALAM PERUSAHAAN.
FUNGSI PEMASARAN DALAM PERUSAHAAN Definisi Sistem keseluruhan dari kegiatan bisnis Merencanakan menentukan harga Mempromosikan Mendistribusikan barang dan jasa memuaskan kebutuhan pembeli. Pemasaran meliputi:
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. A. Pemasaran pada Warung Mikro Bank Syariah Mandiri Pekalongan. 1. Konsep-konsep Pemasaran Warung Mikro BSM Pekalongan
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Pemasaran pada Warung Mikro Bank Syariah Mandiri Pekalongan 1. Konsep-konsep Pemasaran Warung Mikro BSM Pekalongan Dalam kegiatan pemasaran terdapat beberapa konsep yang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. diterima dan disenangi oleh pasar. Produk yang diterima oleh pasar berarti
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Pengertian Pemasaran Menurut Gitosudarmo (1999) pemasaran dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang mengusahakan agar produk yang dipasarkannya itu dapat
Lebih terperinciCARA MEMPEROLEH MODAL. Diah Ruli H Mulyono Herdhita Agung P
CARA MEMPEROLEH MODAL Diah Ruli H 10308141010 Mulyono 10308141011 Herdhita Agung P 10308141022 MODAL Modal adalah sesuatu yang diperlukan untuk membiayai operasi perusahaan mulai dari berdiri sampai beroperasi
Lebih terperinciANALISIS ASPEK MARKETING. Business Plan Template
ANALISIS ASPEK MARKETING Business Plan Template Pemasaran/Marketing Adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi, dan distribusi dari gagasan, barang, dan jasa untuk menciptakan
Lebih terperinciBAB X PEMASARAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK. PAB - Pemasaran dan Pengembangan Produk. M.Judi Mukzam
BAB X PEMASARAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK PAB - Pemasaran dan Pengembangan Produk. M.Judi Mukzam DEFINISI PEMASARAN Boone & Kurtz (2.2002:7) pemasaran (marketing) adalah proses menemukan keinginan dan kebutuhan
Lebih terperinciSISTEMATIKA BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Dr. FX. Suharto, M. Kes
SISTEMATIKA BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Dr. FX. Suharto, M. Kes Hasil yg diharapkan Setiap Kelompok terdiri dari 5-6 orang Setiap Kelompok membuat 1 (satu) Rencana Bisnis Bidang usaha yang dipilih harus
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Promosi Promosi merupakan salah satu elemen yang penting dalam bauran pemasaran, dengan kegiatan promosi perusahaan dapat memperkenalkan suatu produk atau jasa kepada konsumen,
Lebih terperinciLANDASAN TEORI. konsumen untuk mendapatkan kebutuhan dan keinginan dari masing-masing
14 II. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan kegiatan yang berhubungan erat dengan pertumbuhan ekonomi bangsa, karena pada kegiatan tersebut terjadi proses antara produsen dan konsumen
Lebih terperinciBAB IV KERANGKA PEMIKIRAN
23 BAB IV KERANGKA PEMIKIRAN 4.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 4.1.1 Studi Kelayakan Usaha Proyek atau usaha merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat (benefit) dengan menggunakan sumberdaya
Lebih terperinciPengertian Aspek Hukum
BY ROSWATY,SE.M.Si Pengertian Aspek Hukum Pada umumnya studi kelayakan suatu usaha dimulai dari aspek hukum. Tujuan dari aspek hukum adalah untuk meneliti keabsahan, kesempurnaan dan keaslian dari dokumen-dokumen
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian bank menurut Hasibuan (2005:2) adalah badan usaha yang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Bank Pengertian bank menurut Hasibuan (2005:2) adalah badan usaha yang kekayaannya terutama dalam bentuk aset keuangan (financial assets) serta bermotifkan profit
Lebih terperinciANALISIS ASPEK MARKETING
ANALISIS ASPEK MARKETING Pemasaran/Marketing Adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi, dan distribusi dari gagasan, barang, dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang
Lebih terperinciUCAPAN TERIMA KASIH BAB I MARKETING PLAN DALAM BISNIS
UCAPAN TERIMA KASIH 1 BAB I MARKETING PLAN DALAM BISNIS 2 MARKETING PLAN! dalam Bisnis MARKETING PLAN DALAM BISNIS 3 ARTI MARKETING Arti umum marketing adalah suatu sistem kegiatan bisnis yang dirancang
Lebih terperinciPengantar Bisnis. Kelebihan dan Kelemahan Bentuk-Bentuk Pemilikan Bisnis. Dinar Nur Affini, SE., MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi & Bisnis
Pengantar Bisnis Modul ke: Kelebihan dan Kelemahan Bentuk-Bentuk Pemilikan Bisnis Fakultas Ekonomi & Bisnis Dinar Nur Affini, SE., MM. Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Pertimbangan Menetapkan
Lebih terperinciBAB II. LANDASAN TEORI
9 BAB II. LANDASAN TEORI 2.1 Pemasaran 2.1.1 Pengertian Pemasaran Menurut Kotler dan Keller (2011) pemasaran adalah suatu proses sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka
Lebih terperinciSolusi Bisnis. Jika kita melihat kondisi persaingan yang dihadapi oleh UKM Indonesia. secara umum dan Perusahaan Denmarx secara khususnya, maka dapat
BAB III Solusi Bisnis Jika kita melihat kondisi persaingan yang dihadapi oleh UKM Indonesia secara umum dan Perusahaan Denmarx secara khususnya, maka dapat disimpulkan bahwa persaingan yang terjadi sangat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Mendirikan Usaha Baru (Start Up) Mendirikan usaha baru adalah memulai usaha dengan mendirikan perusahaan yang baru. Dalam hal ini yang harus dilakukan
Lebih terperinci5. RENCANA PEMASARAN (Marketing plan) 5.1. Pengertian Marketing Plan Pemasaran adalah suatu proses penciptaan dan penyampaian barang dan jasa yang
5. RENCANA PEMASARAN (Marketing plan) 5.1. Pengertian Marketing Plan Pemasaran adalah suatu proses penciptaan dan penyampaian barang dan jasa yang diinginkan pelanggan, yang meliputi kegiatan yang berkaitan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produknya. Promosi yang merupakan langkah dari perusahaan dalam
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Setiap produsen atau pelaku usaha pastilah membutuhkan sebuah pemikiran yang tersusun, terorganisasi dan terarah dalam usaha memasarkan produknya. Promosi yang
Lebih terperinciStrategi Pemasaran dalam Persaingan Bisnis Modul ke:
Strategi Pemasaran dalam Persaingan Bisnis Modul ke: Widi Wahyudi,S.Kom, SE, MM. Fakultas Desain & Seni Kreatif Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id A. Pengertian Strategi Pemasaran Strategi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Menurut Terry dalam Hasibuan (2007:2), manajemen adalah suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia sangat kita rasakan, sehingga tampak persaingan tajam dalam
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini pesatnya pertumbuhan ekonomi dan kemajuan teknologi di Indonesia sangat kita rasakan, sehingga tampak persaingan tajam dalam merebut serta menguasai
Lebih terperinci1. RINGKASAN EKSEKUTIF
BAB XIV Menyusun Proposal Bisnis Dalam Menyusun Proposal bisnis ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yakni 1. Menggambar keseluruhan (overview) rencana strategi perusahaan yang akan dijalankan. 2.
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Analisis Strategi Pemasaran Produk Asuransi Pendidikan di AJB. Bumiputera Syari ah Cabang Pekalongan.
BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Strategi Pemasaran Produk Asuransi Pendidikan di AJB Bumiputera Syari ah Cabang Pekalongan. Pemasaran merupakan sebuah proses dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan manusia.
Lebih terperinciPENGANTAR ADMINISTRASI BISNIS: Pemasaran
PENGANTAR ADMINISTRASI BISNIS: Pemasaran Drs. M. Djudi Mukzam.M.Si dan Swasta Priambada, S.Sos, MAB Jurusan Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Administrasi Email : mjmukzam@yahoo.com / swasta_p@ub.ac.id
Lebih terperinciWulansari Budiastuti, S.T., M.Si.
Modul ke: Fakultas FIKOM Wulansari Budiastuti, S.T., M.Si. Program Studi Periklanan dan Komunikasi Pemasaran. www.mercubuana.ac.id Materi Pembelajaran Usaha perseorangan Firma CV PT Yayasan Bangun-bangun
Lebih terperinciEntrepreneurship and Innovation Management
Entrepreneurship and Innovation Management Modul ke: Investasi Usaha Fakultas Program Pascasarjana Dr Harry Susilo Program Studi Magister Manajemen http://www.mercubuana.ac.id Semua perusahaan memerlukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula keanekaragaman produk yang dihasilkan. Produk dengan jenis, kemasan, manfaat, rasa, dan tampilan
Lebih terperinciBAB X MANAJEMEN PEMASARAN
BAB X MANAJEMEN PEMASARAN UTILITAS Utilitas adalah kemampuan barang atau jasa untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan pelanggan Pemasaran menciptakan utilitas waktu, tempat dan kepemilikan. Utilitas waktu
Lebih terperinciDefinisi Marketing Mix
KONTRAK PERKULIAHAN CP : Arda (085649326723) Mobile Phone Silent Please Terlambat Max 15 mnt. Pakaian bebas rapi berkrah dan bersepatu Titip absen, nilai quis 0 Tidak ada susulan tugas dan kuis Tidak ada
Lebih terperinciBENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS Kemungkinan bentuk kepemilikan Bisnis adalah Perusahaan Perorangan, Perusaha- an Kemitraan (Firma atau CV) dan Korporasi. Dengan bentuk yang jelas menurut hukum dapat diharapkan
Lebih terperinciOleh : HP :
Oleh : HP : 081328051450 PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PEMASARAN BAGI UMKM Produktivitas merupakan suatu ukuran yang menyatakan bagaimana baiknya sumber daya diatur dan dimanfaatkan untuk mencapai hasil yang
Lebih terperinciSMP kelas 9 - EKONOMI BAB 6. Badan UsahaLatihan Soal 6.2
1. Minimal 3 koperasi primer dapat membentuk... SMP kelas 9 - EKONOMI BAB 6. Badan UsahaLatihan Soal 6.2 Induk koperasi Gabungan koperasi Pusat koperasi Primer koperasi Bentuk Koperasi 1. Koperasi primer,
Lebih terperinciModul ke: PENGANTAR BISNIS. Bentuk Kepemilikan Bisnis. Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Yanto Ramli, SS, MM. Program Studi Manajemen.
Modul ke: PENGANTAR BISNIS Bentuk Kepemilikan Bisnis Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Yanto Ramli, SS, MM Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS Bentuk kepemilikan Bisnis terdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin banyak pula jumlah rumah tinggal, gedung, bangunan perkantoran, dan lain
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penulisan Dengan semakin berkembangnya tingkat perekonomian di Indonesia, maka semakin banyak pula jumlah rumah tinggal, gedung, bangunan perkantoran, dan lain sebagainya.
Lebih terperinciEntrepreneurship and Inovation Management
Modul ke: 10 Entrepreneurship and Inovation Management Berisi : SEGMENTATION TARGETING - POSITIONING Fakultas Ekonomi Dr. Tukhas Shilul Imaroh,MM Program Studi Pasca Sarjana www.mercubuana.ac.id Pengertian
Lebih terperinciFORMAT FULL PROPOSAL BUSINESS PLAN
FORMAT FULL PROPOSAL BUSINESS PLAN 1.0. Informasi Umum Perusahaan 1.1. Visi (Nama Usaha) Misi (Nama Usaha) 1.2. Tujuan Strategis Perusahaan, adalah : 1.3. Lokasi dan Fasilitas Perusahaan Lokasi Perusahaan
Lebih terperinciCara Untuk Memasuki Dunia Usaha
Cara Untuk Memasuki Dunia Usaha A. Merintis usaha baru (starting) B. Dengan membeli perusahaan orang lain (buying) C. Kerjasama manajemen (franchising) MERINTIS USAHA BARU (STARTING) Bentuk usaha baru
Lebih terperinci2. Aspek pasar & pemasaran. Definisi Pasar:
2. Aspek pasar & pemasaran Definisi Pasar: Tempat bertemunya penjual dan pembeli Tempat bertemunya kekuatan permintaan dan penawaran Tempat dikoordinasikan orang-orang untuk melakukan tawar menawar sehingga
Lebih terperinciVI. RENCANA MANAJEMEN DAN ORGANISASI
VI. RENCANA MANAJEMEN DAN ORGANISASI 6.1. Aspek Legalitas Suatu industri yang didirikan perlu mendapatkan legalitas dari pihak yang terkait, dalam hal ini adalah pemerintah. Hal ini bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciLANDASAN TEORI. memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan. memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.
II. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan
Lebih terperinciJenis-jenis Badan Usaha
ASPEK HUKUM Pendahuluan Untuk memulai studi kelayakan usaha, umumnya dimulai dari aspek hukum, walaupun banyak yang melakukannya dari aspek lainnya tergantung dari kesiapan masingmasing perusahaan. Bagi
Lebih terperinciTUGAS E- BISNIS. Di susun oleh: Nama : Nur Rokhayati NIM : Kelas : S1 TI 6A STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
TUGAS E- BISNIS Di susun oleh: Nama : Nur Rokhayati NIM : 08.11.1909 Kelas : S1 TI 6A STMIK AMIKOM YOGYAKARTA STRATEGI PEMASARAN DALAM PERSAINGAN BISNIS A. PENGERTlAN PEMASARAN Sebagaiman kita ketahui
Lebih terperinciMENJALANKAN BISNIS. Menurut Suryana (2003) Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memulai suatu usaha atau memasuki dunia usaha, yaitu :
MENJALANKAN BISNIS Untuk memulai sebuah usaha memang harus didahului dengan taktik dan strategi. Membuat usaha yang besar tidak selalu membutuhkan modal yang besar. Mengawalinya dengan modal kecil pun
Lebih terperinciII. LANDASAN TEORI. Menurut Basu Swasstha DH dan Ibnu Sukotjo (2002:179) pemasaran adalah:
11 II. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pemasaran Pengertian Pemasaran pada mulanya difokuskan pada produk barang, kemudian pada lembaga-lembaga yang melaksanakan proses pemasaran dan terakhir yang dilaksanakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah salah satu dari kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya mempertahankan kelangsungan hidupnya, berkembang dan mendapatkan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN DAN PEMBIAYAAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH (KJKS) MANFAAT SURABAYA
81 BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN DAN PEMBIAYAAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH (KJKS) MANFAAT SURABAYA A. Peranan Pemasaran Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Manfaat Surabaya Pemasaran
Lebih terperinciPertemuan /19/2017 Studi Kelayakan Bisnis
ASPEK KEUANGAN Pertemuan 22 1 ANALISA RASIO KEUANGAN FUNGSI SEBAGAI ALAT UNTUK MENILAI DAN MENGANALISIS PRESTASI OPERASI ORGANISASI/ PERUSAHAAN SEBAGAI KERANGKA KERJA PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN KEUANGAN
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran American Marketing Association mendefinisikan pemasaran sebagai: Suatu proses perencanaan dan eksekusi, mulai dari tahap konsepsi, penetapan harga, promosi,
Lebih terperinciMANAJEMEN PEMASARAN : YOHAN ANDI NUGROHO NIM : SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA.
KARYA ILMIAH E-BISNIS MANAJEMEN PEMASARAN Nama disusun oleh : : YOHAN ANDI NUGROHO NIM : 08.11.1884 Kelas : S1-TI-6A SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 Marketing
Lebih terperinciBAB 4 Marketing Mix Strategy
BAB 4 Marketing Mix Strategy Marketing Mix Strategy Kombinasi dari 4P: 1. Product 2. Price 3. Place 4. Promotion Product Adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke dalam pasar untuk memenuhi kebutuhan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Bisnis (Business) Bisnis menurut (Griffin dan Ebert, 2008) merupakan aktifitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. Dapat dilakukan
Lebih terperinciMANAJEMEN USAHA. Oleh: Lina Nur Hidayati
MANAJEMEN USAHA Oleh: Lina Nur Hidayati Pengelolaan manajemen usaha dibutuhkan dalam konteks internal perusahaan, agar perusahaan benar-benar memiliki arah dalam menjalankan usaha, terukur, dan terencana
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. tak hanya mencakup penjualan terhadap barang atau jasa yang dihasilkan
9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pemasaran 2.1.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran ( Marketing ) merupakan suatu rangkaian proses kegiatan yang tak hanya mencakup penjualan terhadap barang atau jasa yang dihasilkan
Lebih terperinciPENGANTAR BISNIS MINGGU KE-6. Pemasaran. Disusun oleh: Nur Azifah., SE., M.Si
PENGANTAR BISNIS MINGGU KE-6 Pemasaran Disusun oleh: Nur Azifah., SE., M.Si Definisi Pemasaran Kotler dan Lane (2007): Pemasaran adalah suatu proses sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan
Lebih terperinciBAB X MANAJEMEN PEMASARAN
BAB X MANAJEMEN PEMASARAN UTILITAS Utilitas adalah kemampuan barang atau jasa untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan pelanggan Pemasaran menciptakan utilitas waktu, tempat dan kepemilikan. Utilitas waktu
Lebih terperinciPENGANTAR BISNIS. Bentuk-bentuk Kepemilikan Bisnis. Ryani Dhyan Parashakti, SE,.MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis. Program Studi Manajemen
Modul ke: PENGANTAR BISNIS Bentuk-bentuk Kepemilikan Bisnis Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Ryani Dhyan Parashakti, SE,.MM Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Tatap Muka 4 Pengantar Bisnis Dr. Arissetyanto
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI. A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati
BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati Pada bab IV ini peneliti akan membahas hasil penelitian mengenai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Aktivitas penjualan sebagai salah satu kegiatan pemasaran memegang peranan penting dalam mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, di samping itu pesatnya
Lebih terperinciKEWIRAUSAHAAN - 2 STRATEGI PEMASARAN
KEWIRAUSAHAAN - 2 Modul ke: STRATEGI PEMASARAN Fakultas Galih Chandra Kirana, SE.,M.Ak Program Studi www.mercubuana.ac.id 1 PEMASARAN Pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. serta mampu mengatasi tantangan dari para pesaing terutama dalam bidang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada dasarnya tujuan dalam mendirikan perusahaan adalah mencari laba yang semaksimal mungkin. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan itu sangat
Lebih terperinci1. Pernyataan berikut ini adalah perbedaan perusahaan dengan badan usaha ialah... A. Kegiatan utama dari badan usaha adalah mengahasilkan barang dan
1. Pernyataan berikut ini adalah perbedaan perusahaan dengan badan usaha ialah... A. Kegiatan utama dari badan usaha adalah mengahasilkan barang dan jasa B. Kegiatan utama dari badan usaha memperoleh keuntungan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Pemasaran BAB II TINJAUAN PUSTAKA Menurut Kotler dan Armstrong (2008:10), Pemasaran sebagai suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka
Lebih terperinciPemasaran Pada Perusahaan Kecil. Oleh Sukanti, M.Pd
Pemasaran Pada Perusahaan Kecil Oleh Sukanti, M.Pd A. Pendahuluan Pengusaha kecil pada umumnya menghadapi masalah kurangnya keahlian dalam bidang pemasaran dan kelemahan dalam bidang organisasi dan manajemen,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dirasakan semakin berkembang. Hal tersebut terjadi seiring dengan pengaruh
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dewasa ini, kondisi dunia bisnis telah berkembang menjadi semakin kompetitif, bergerak dengan cepat serta semakin sulit untuk diprediksi. Konsumsi masyarakat terhadap
Lebih terperinciBentuk-Bentuk Usaha. Dosen : Anna Fitria
Bentuk-Bentuk Usaha Dosen : Anna Fitria LEGALITAS BADAN USAHA (1) keberlangsungan suatu usaha dipengaruhi juga oleh keberadaan unsur legalitas dari usaha tersebut. Dalam suatu usaha faktor legalitas ini
Lebih terperinciAnalisis lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan makro dan lingkungan industri. Lingkungan makro terdiri dari ekonomi, alam, teknologi, politik
Analisis lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan makro dan lingkungan industri. Lingkungan makro terdiri dari ekonomi, alam, teknologi, politik dan hukum serta sosial budaya. Sedangkan lingkungan
Lebih terperinciPENYUSUNAN RENCANA USAHA
PENYUSUNAN RENCANA USAHA I. DEFINISI RENCANA USAHA DAN MANFAAT RENCANA USAHA Rencana Usaha adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh seorang wirausaha yang menggambarkan hubungan faktor-faktor internal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dunia usaha teknologi bertambah hari bertambah ketat,
BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dunia usaha teknologi bertambah hari bertambah ketat, banyaknya produk produk sejenis dengan segmentasi pasar yang sama menambah
Lebih terperinciStudi Kelayakan Bisnis. Aspek Pasar dan Pemasaran
Studi Kelayakan Bisnis Aspek Pasar dan Pemasaran Pemasaran Pengertian Suatu proses sosial dan manajerial dengan mana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan cara menciptakan
Lebih terperinciV FUNGSI PERUSAHAAN 5.3. PEMASARAN
V FUNGSI PERUSAHAAN 5.3. PEMASARAN Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat
Lebih terperinciModul ke: Fakultas FEB. Program Studi Akuntansi
Modul ke: Fakultas FEB Pengantar Bisnis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penetapan Bentuk Kepemilikan Bisnis Alternatif Bentuk Pemilikan Bisnis: Perusahaan Perseorangan, Kemitraan, Korporasi, BUMN dan BUMD
Lebih terperinciSekretari
Kompetensi Dasar Menganalisis Bentuk-bentuk perusahaan Materi BUMN Koperasi Swasta BENTUK BADAN USAHA BUMN KOPERASI SWASTA BUMN Suatu bangun usaha yang didirikan oleh Negara dan kepemilikannya dipegang
Lebih terperinciKewirausahaan II. Memulai Usaha dan Pengembangannya. HARTRI PUTRANTO,SE.MM HP : : Modul ke:
Modul ke: 10 EMAIL Fakultas FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN Program Studi PRODI MANAJEMEN Kewirausahaan II Memulai Usaha dan Pengembangannya HARTRI PUTRANTO,SE.MM HP : 08161193748 : hr33p@yahoo.com Materi Kuliah
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN USAHA
STUDI KELAYAKAN USAHA 1 PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN USAHA Studi kelayakan usaha ialah suatu penelitian tentang layak tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan berhasil dan menguntungkan secara kontinyu.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Landasan Teori 1. Pengertian Bauran Pemasaran Bauran pemasaran menurut Kotler, (2002 :18) adalah Seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk terus-menerus mencapai
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah usaha untuk menyediakan dan menyampaikan barang dan jasa yang tepat kepada orang-orang yang tepat pada tempat dan waktu serta harga yang
Lebih terperinciBentuk-Bentuk Kepemilikan Bisnis
BAB 3 Bentuk-Bentuk Kepemilikan Bisnis Pemilihan bentuk kepemilikan bisnis merupakan langkah awal dalam menjalankan kegiatan bisnis karena berhasil atau tidaknya bisnis yang dijalankan juga tergantung
Lebih terperinci2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Bauran Pemasaran 2.2. Unsur-Unsur Bauran Pemasaran Strategi Produk
2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Bauran Pemasaran Bauran pemasaran atau marketing mix adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu badan usaha untuk
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Strategi Segmenting, Targeting, Positioning Menurut Kotler (2001, p244), karena begitu banyaknya jenis konsumen yang berbeda-beda dengan beragam kebutuhan yang berbeda, maka perusahaan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Koperasi 2.1.1 Pengertian Koperasi bahwa, Undang Undang No.17 tahun 2012 tentang Perkoperasian menyatakan Koperasi adalah badan hukum yang didirikan oleh orang perseorangan
Lebih terperinciJenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi di Indonesia
Jenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi di Indonesia Jenis-Jenis Usaha Masyarakat Di masyarakat terdapat berbagai jenis usaha. Jenis usaha tersebut dapat dibagi menurut lapangan usaha dan pemiliknya. 1. Berdasarkan
Lebih terperinciMinggu-6. Konsep Harga (pricing concept) Product Knowledge and price concept. By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM
Product Knowledge and price concept Minggu-6 Konsep Harga (pricing concept) By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM Further Information : Mobile : 08122035131 Email: ailili1955@gmail.com Pokok Bahasan Definisi Harga
Lebih terperinciBENTUK-BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS (ORGANISASI BISNIS)
BENTUK-BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS (ORGANISASI BISNIS) ORGANISASI BISNIS / BADAN USAHA adalah kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Perbedaan Badan Usaha
Lebih terperinciKewirausahaan I Review Evaluasi Refleksi
Modul ke: 15 Eko Fakultas EKONOMI & BISNIS Kewirausahaan I Review Evaluasi Refleksi Putra Boediman Program Studi MANAJEMEN B = BERBASIS ILMU I = NOVATIF S = STRATEGI N = NIAT YANG KUAT I = INFORMASI &
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN Latar Belakang
1 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Beragamnya industri yang beroperasi di Indonesia menyebabkan setiap perusahaan yang beroperasi menghadapi persaingan dengan perusahaan lainnya. Para pengusaha saling bersaing
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, yakni dengan adanya kompetitor yang memiliki produk dan desain outlet yang sama, seperti Kebab Kings, Kebab Abror
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian Indonesia telah membawa dampak di seluruh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan perekonomian Indonesia telah membawa dampak di seluruh bidang kehidupan, terutama di bidang bisnis. Pertumbuhan ekonomi di Indonesia berpengaruh
Lebih terperinci1. Pengertian Pemasaran Menurut H. Nystrom Pemasaran merupakan suatu kegiatan penyaluran barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. 2.
Pengantar Manajemen Pemasaran Pengertian Pemasaran 1. Pengertian Pemasaran Menurut H. Nystrom Pemasaran merupakan suatu kegiatan penyaluran barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. 2.
Lebih terperinciStudi Kelayakan Bisnis. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM
Studi Kelayakan Bisnis Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Pendahuluan Studi kelayakan merupakan salah satu mata kuliah (study) terapan yang bersifat aplikatif. Studi kelayakan dapat dilakukan untuk menilai kelayakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Harga merupakan salah satu elemen dari pemasaran yang ditetapkan oleh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Harga merupakan salah satu elemen dari pemasaran yang ditetapkan oleh perusahaan yang sifatnya strategis karena keputusan harga bersifat jangka panjang.
Lebih terperinciStudi Kelayakan Bisnis. Praktek Pemasaran dalam Aspek Pasar. Praktek Pemasaran. Praktek Pemasaran. Praktek Pemasaran TIGA TAHAPAN PRAKTEK PEMASARAN
1 Studi Kelayakan Bisnis dalam Aspek Pasar TIGA TAHAPAN PRAKTEK PEMASARAN 1. Pemasaran kewirausahaan, individu memulai usaha mencari profit melalui kecerdasannya 2. Pemasaran terencana, merubah bisnis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Bidang dan Objek Kuliah Kerja Praktek. Perkembangan bisnis kini telah tumbuh dengan pesat.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Bidang dan Objek Kuliah Kerja Praktek Perkembangan bisnis kini telah tumbuh dengan pesat. Saat ini kompetisi dalam dunia perdagangan semakin terasa. Selain
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pemasaran 2.1.1 Pengertian Pemasaran Keberhasilan suatu perushaan akan tergantung pada kemampuan pemasaran. Terlebih dalam persaingan dunia bisnis yang semakin meningkat dalam
Lebih terperinci