PENGARUH KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI, BEBAN KERJA DAN PENGHARGAAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. CIPTA MANDIRI NUSANTARA ABADI GRESIK

Transkripsi

1 PENGARUH KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI, BEBAN KERJA DAN PENGHARGAAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. CIPTA MANDIRI NUSANTARA ABADI GRESIK Kartika Indah Kurniawati, Muslichah Erma Widiana, Sutopo Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya ABSTRAK Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda memperoleh persamaan Y = 1, ,173X1 0,248X2 + 0,483X3 dengan F hitung sebesar 36,213>Ftabel dengan nilai signifikansi yang dihasilkan sebesar 0,000 yang lebih kecil dari nilai Artinya variabel kebutuhan aktualisasi diri (X1), beban kerja (X2) dan penghargaan (X3) berpengaruh secara simultan terhadap prestasi kerja karyawan, dan memiliki pengaruh secara parsial terhadap prestasi setiap karyawan. Variabel kebutuhan aktualisasi diri (X1) dengan thitung 2,639, beban kerja (X2) dengan thitung -3,900 dan penghargaan (X3) dengan thitung 6,262 lebih besar dari ttabel dengan nilai singnifikan lebih kecil dari 0,05. Sementara pengaruh dominan berdasarkan nilai koefisien Beta (β) masingmasing variabel kebutuhan aktualisasi diri (X1) 0,233, beban kerja (X2) -0,308 dan penghargaan (X3) 0,550. Maka dapat disimpulkan bahwa variabel penghargaan (X3) berpengaruh dominan terhadap prestasi kerja karyawan PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. Kata kunci : Aktualisasi Diri, Beban Kerja, Penghargaan ABSTRACT The analysis technique used is multiple linier regression equation obtained Y = 1, ,173X1 0,248X2 + 0,483X3 with F calculate equal to 36,213>F table with a significance value of 0,000 is less than 0,05 means that the variable self- actualization needs (X1), workload (X2) and reward (X3) simultaneously on the work performance of employees. self- actualization needs (X1) with calculate 2,639, workload (X2) with t calculate -3,900 and reward (X3) with t calculate 6,262 bigger than t table with a significance value less than 0,05. While the influence of the dominant variable based Beta coefficient value of each variable self- actualization needs (X1) 0,233, workload (X2) -0,308 and reward (X3) 0,550. It can be concluded that the variable reward (X3) the dominant PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. 193

2 Keywords : Self-actualization needs, Workload And Reward Work Performance Of Employees PENDAHULUAN Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) seperti saat ini, persaingan di bursa tenaga kerja akan semakin meningkat dengan adanya pemberlakuan pasar bebas Asean ini. Modal utama sebuah perusahaan untuk menang dalam persaingan ekonomi global adalah sumber daya yang berkualitas. Globalisasi yang sudah pasti dihadapi oleh bangsa Indonesia menuntut adanya efisiensi dan daya saing dalam dunia usaha. Dunia sekarang telah berubah mengatasi ancaman dari lingkungan luar dengan segala potensi dan sumber daya yang dimilliki oleh perusahaan. Tersedianya sumber daya yang berkualitas merupakan kekayaan yang tidak ternilai bagi perusahaan. Oleh karena itu sumber daya manusia (SDM) yang mampu menguasai teknologi dengan cepat terhadap perubahan untuk menghadapi persaingan. Selain itu apabila perusahaan ingin terus berkembang dan turut serta dalam persaingan maka perusahaan harus mampu memacu prestasi kerja karyawan yang dimilikinya. Manajemen yang baik tentu dapat berpengaruh besar bagi kemajuan perusahaan. Hasibuan (2007:9) manajemen sumber daya manusia (MSDM) adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar lebih efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan karyawan dan masyarakat. Tujuan utama MSDM itu sendiri adalah untuk meningkatkan kontribusi pegawai terhadap organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi yang bersangkutan. Robbins dan Coulter (2010:110) menyebutkan bahwa kebutuhan aktualisasi diri adalah kebutuhan seseorang untuk mampu menjadi apa yang diinginkan sesuai dengan potensi yang dimiliki. Di dalam suatu organisasi atau perusahaan, karyawan yang mempunyai aktualisasi diri akan mampu mengoptimalisasikan kemampuannya yang ada pada dirinya serta melakukan upaya ekstra dan melakukan hal-hal yang lebih daripada yang diharapkan. Dengan sendirinya karyawan yang mempunyai aktualisasi diri yang tinggi akan menimbulkan suasana yang dinamis, saling mendukung, selalu mempunyai kreativitas tinggi dan selalu berfikir positif. 194

3 Manajemen Sumber Daya Manusia Burhanuddin Yusuf (2015:27) MSDM adalah suatu kegiatan pengelolaan yang meliputi pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa bagi manusia sebagai individu anggota organisasi atau perusahaan bisnis. Kebutuhan Aktualisasi Diri Robbins dan Coulter (2010:110) menyebutkan bahwa kebutuhan aktualisasi diri adalah kebutuhan seseorang untuk mampu menjadi apa yang diinginkan sesuai dengan potensi yang dimiliki. Beban Kerja Munandar (2011: 385) beban kerja merupakan tugas-tugas yang diberikan karyawan untuk diselesaikan pada waktu tertentu. Penghargaan Henry simamora (2004:514) penghargaan adalah insentif yang mengaitkan bayaran atas dasar untuk dapat meingkatkan produktivitas para karyawan guna mencapai keunggulan yang kompetitif. Alat penting yang digunakan oleh organisasi untuk membangkitkan motivasi dalam diri seseorang. Dalam bertindak demi mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Prestasi Kerja Edy sutrisno (2010:151) prestasi kerja adalah sebagai hasil kerja yang telah dicapai seseorang dari tingkah laku kerjanya dalam melaksanakan aktivitas kerja. Informasi tentang tinggi rendahnya prestasi kerja seseorang karyawan tidak dapat diperoleh begitu saja, tetapi diperoleh melalui proses yang pajang. Proses peneilaian prestasi kerja karyawan yang disebut dengan istilah performance appraisal. Hubungan antara variabel-variabel tersebut dinyatakan dalam bentuk hipotesis dalam penelitian ini hipotesis alternative (Hα) yang diajukan adalah : a. Bahwa Kebutuhan aktualisasi diri, Beban kerja, dan Penghargaan secara simultan dan singnifikan berpengaruh terhadap Prestasi kerja karyawan PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Menganti Gresik. 195

4 b. Bahwa Kebutuhan aktualisasi diri, Beban kerja, dan Penghargaan secara parsial dan singnifikan berpengaruh terhadap Prestasi kerja karyawan PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Menganti Gresik. c. Bahwa Penghargaan mempunyai pengaruh yang dominan terhadap Prestasi kerja karyawan PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Menganti Gresik. Populasi Populasi dalam hal ini yang dipergunakan adalah pegawai PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik yang berjumlah 165 orang. Sampel Sugiyono (2011:81) menjelaskan sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 62 responden. Lokasi dan waktu penelitian Lokasi penelitian yaitu di PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Menganti Gresik yang beralamat di Jl. Raya Menganti Ds. Setro Dsn. Pengampon Gg. Masjid No. 17 Gresik. Waktu penelitian dan pengumpulan data dilaksanakan pada bulan februari sampai dengan data yang diperlukan sudah lengkap dan obyek yang diteliti adalah PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Menganti-Gresik. Jenis dan Sumber Data 1. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari subjek penelitian dengan menggunakan alat pengukuran atau alat pengambilan data langsung pada subjek sebagai sumber informasi yang dicari. 2. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh lewat pihak lain, tidak langsung diperoleh oleh peneliti dari subjek penelitiannya. Data sekunder biasanya berwujud data dokumentasi atau data laporan yang telah tersedia. Sumber Data Sumber data penelitian ini berasal dari responden pegawai PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. 196

5 Uji Validitas Dari Tabel 1, menunjukkan bahwa dari indikator-indikator variabel yang digunakan dalam penelitian ini semuanya memiliki nilai korelasi di atas rtabel 0,250. Hal ini berarti bahwa semua indikator yang digunakan untuk mengukur semua variabel dalam penelitian ini dinyatakan mempunyai validitas yang tinggi. Tabel 1 Hasil Pengujian Validitas Variabel / Indikator Nilai r Kondisi Keterangan Kebutuhan aktualisasi diri (X1) X1.1 0,786 Nilai r >0,250 Valid X1.2 0,846 Nilai r >0,250 Valid X1.3 0,698 Nilai r >0,250 Valid X1.4 0,837 Nilai r >0,250 Valid Beban kerja (X2) X2.1 0,799 Nilai r >0,250 Valid X2.2 0,801 Nilai r >0,250 Valid X2.3 0,763 Nilai r >0,250 Valid Penghargaan (X3) X3.1 0,780 Nilai r >0,250 Valid X3.2 0,752 Nilai r >0,250 Valid X3.3 0,764 Nilai r >0,250 Valid X3.4 0,758 Nilai r >0,250 Valid X3.5 0,682 Nilai r >0,250 Valid Prestasi Kerja Karyawan (Y) Y1 0,559 Nilai r >0,250 Valid Y2 0,768 Nilai r >0,250 Valid Y3 0,814 Nilai r >0,250 Valid Y4 0,732 Nilai r >0,250 Valid Y5 0,587 Nilai r >0,250 Valid Uji Reliabilitas Tabel 2 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Nilai Alpha Keterangan Kebutuhan aktualisasi diri (X1) 0,804 Reliabel Beban kerja (X2) 0,689 Reliabel Penghargaan (X3) 0,802 Reliabel Prestasi Kerja Karyawan (Y) 0,714 Reliabel Berdasarkan Tabel 2, terlihat bahwa variabel bebas yang terdiri dari Kebutuhan aktualisasi diri (X 1 ), Beban kerja (X 2 ), dan Penghargaan (X 3 ), serta variabel terikat Prestasi Kerja Karyawan (Y) masing-masing memiliki nilai Alpha 197

6 Cronbach yang lebih besar dari 0,6. Kondisi ini memberikan arti bahwa seluruh variabel tersebut adalah reliabel dan dapat digunakan pada analisis selanjutnya. Analisis Regresi Linier Berganda Model Tabel 3 Model Persamaan Regresi Unstandardized Coefficients B Std. Error 1 (Constant) Kebutuhan aktualisasi diri (X1) Beban kerja (X2) Penghargaan (X3) Berdasarkan Tabel 3, maka persamaan regresi yang terbentuk pada uji regresi ini adalah : Pengujian Hipotesis a. Uji F (Simultan) Y = a + b1x1 + b2x2 + b3x3 Y = 1, ,173X1 0,248X2 + 0,483X3 Tabel 4 Uji Pengaruh Simultan (Uji F) ANOVA Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total Hasil pengujian model secara bersama-sama (simultan) pada Tabel 4, diperoleh nilai Fhitung sebesar 36,213. Nilai ini lebih besar daripada Ftabel sebesar 2,764. Demikian juga dengan nilai signifikansi yang dihasilkan sebesar 0,000 yang jauh lebih kecil dari nilai signifikansi yang digunakan yaitu = 5% atau 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima. Artinya bahwa variabel Kebutuhan aktualisasi diri (X1), Beban kerja (X2), dan 198

7 Penghargaan (X3) secara bersama-sama (simultan) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel Prestasi Kerja Karyawan pada PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. b. Uji t (Parsial) Tabel 5 Uji Pengaruh Parsial (Uji-t) Model t Sig. Kebutuhan aktualisasi diri (X1) Beban kerja (X2) Penghargaan (X3) Hasil Uji sebagai berikut : 1. Jika thitung > ttabel, maka H1 diterima dan Ho ditolak yang berarti secara parsial kebutuhan aktualisasi diri (X1), beban kerja (X2), dan Penghargaan (X3) berpengaruh terhadap variabel prestasi kerja Karyawan (Y) pada PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. 2. Jika thitung < ttabel, maka H1 ditolak dan Ho diterima yang berarti secara parsial kebutuhan aktualisasi diri (X1), beban kerja (X2), dan Penghargaan (X3) tidak berpengaruh terhadap variabel prestasi kerja karyawan (Y) pada PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. c. Uji Variabel Dominan Model Tabel 6 Uji Pengaruh Dominan Standardized Coefficients Beta Kebutuhan aktualisasi diri (X1).233 Beban kerja (X2) Penghargaan (X3).550 Dari tiga variabel bebas yang terdiri dari Kebutuhan aktualisasi diri (X1), Beban kerja (X2), dan Penghargaan (X3), dapat diketahui bahwa variabel 199

8 Penghargaan (X3) mempunyai nilai koefisien β (beta) terbesar yaitu 0,550 yang merupakan nilai terbesar diantara variabel-variabel bebas yang lain. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel bebas yang mempunyai pengaruh dominan terhadap variabel terikat Prestasi Kerja Karyawan adalah variabel Penghargaan (X3). SIMPULAN Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: a. Berdasarkan hasil perhitungan regresi linier berganda maka diketahui bahwa variabel bebas yang terdiri dari kebutuhan aktualisasi diri (X1), beban kerja (X2), dan penghargaan (X3) memiliki nilai positif atau searah dan tingkat singnifikan yang kuat terhadap variabel terikat Prestasi Kerja Karyawan di PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kebutuhan aktualisasi diri (X1), beban kerja (X2), dan penghargaan (X3) dapat mempengaruhi kenaikan atau perubahan secara searah terhadap variabel prestasi kerja karyawan (Y). sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian. b. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan aktualisasi diri (X1), beban kerja (X2) dan penghargaan (X3) berpengaruh secara simultan (bersama-sama) dan signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis pertama yang diajukan terbukti kebenarannya. Beban kerja (X 2 ) merupakan variabel yang berpengaruh kecil terhadap prestasi kerja karyawan PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. Dimana beban kerja (X2) memiliki nilai koefisien regresi beta lebih kecil dibandingkan dengan variabel bebas lainnya yaitu kebutuhan aktualisasi diri (X2) dan penghargaan (X3). Sedangkan untuk hasil yang paling berpengaruh besar adalah variabel penghargaan (X3) yang berpengaruh terhadap PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. c. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan aktualisasi diri (X1) secara parsial dan singnifikan berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan (Y) PT. 200

9 Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis kedua yang diajukan terbukti kebenarannya. Beban kerja (X2) secara parsial dan singnifikan terhadap prestasi kerja karyawan (Y). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis kedua yang diajukan terbukti kebenarannya. Dan penghargaan (X3) secara parsial dan singnifikan berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan (Y) PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis kedua yang diajukan terbukti kebenarannya. d. Dari penjabaran yang telah diuraikan dapat di simpulkan bahwa hasil penelitian menunjukan bahwa variabel penghargaan (X3) mempunyai pengaruh besar terhadap prestasi kerja kerja karyawan pada PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik. Kesimpulan ini berdasarkan nilai determinasi parsial koefisien Beta yang paling besar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis ketiga yang diajukan terbukti kebenarannya. SARAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka diajukan saransaran sebagai berikut : a. Dengan diketahui bahwa kebutuhan aktualisasi diri (X1), beban kerja (X2) dan penghargaan (X3). Memiliki pengaruh secara simultan terhadap prestasi kerja karyawan (Y) pada PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi, maka perusahaan diharapkan bisa menjadikan penelitian ini salah satu acuan perusahaan dalam melakukan keputusan terkait masalah tingkat prestasi kerja karyawan. b. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kebutuhan aktualisasi diri (X 1 ), beban kerja (X 2 ) dan penghargaan (X 3 ) secara parsial dan singnifikan berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan (Y) pada PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi. Jadi, PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik sebaiknya memberikan keleluasaan kepada karyawan untuk memaksimalkan potensi yang dimilikinya serta memberikan motivasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan. 1. Kebutuhan aktualisasi diri (X1) PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik sebaiknya perlu ditingkatkan, dengan cara pimpinan perusahaan harus 201

10 lebih mempertimbangkan cara memotivasi karyawan dengan teori kebutuhan aktualisasi diri seperti : mengenali sifat, kemampuan, ketahanan, dan pengetahuan disetiap individu berbeda. Dengan begitu karyawan bisa mengaktualisasikan dirinya dalam perusahan sehingga karyawan bisa bekerja dengan semaksimal mungkin. 2. Beban kerja (X2) PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik hendaknya lebih memperhatikan lagi tentang beban kerja yang ada di perusahaan. Pimpinan perusahaan harus lebih tegas dan disiplin dalam memperingatkan karyawannya supaya tidak ada lagi karyawan yang seenaknya saja dalam melakukan sesuatu. 3. Penghargaan (X3) PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik harus menjadi acuan dalam meningkatkan prestasi kerja karyawan. Semakin puas karyawan dengan jenis penghargaan yang diterimanya maka akan semakin tinggi tingkat prestasi kerja karyawan tersebut. Sebaiknya perusahaan harus selalu memberikan penghargaan yang sesuai dengan output yang diberikan karyawan tersebut untuk perusahaan, hal tersebut akan memberikan tingkat kepuasan yang dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan. c. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa penghargaan (X3) berpengaruh secara Dominan terhadap prestasi kerja karyawan PT. Cipta Mandiri Nusantara Abadi Gresik, sehingga penelitian ini dapat dijadikan acuan perusaahaan untuk mengambil keputusan dalam langkah meningkatkan prestasi kerja karyawan. d. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan memperbanyak variabel atau penggunaan variabel lain agar hasil penelitian tentang prestasi kerja karyawan menjadi variatif dan dapat dijadikan untuk manajer dalam pengambilan keputusan untuk meningkatkan prestasi kerja karyawan. 202

11 DAFTAR PUSTAKA Burhanuddin, Yusuf, 2015, Manajemen Sumber Daya Manusia, PT. Rajagrafindo Persada, Depok. Ernie T.S dan Kurniawan S, 2008, Pengantar Manajemen, Prenada Media Group, Jakarta. Hasibuan, S.P. Malayu, 2008, Manajemen Sumber Daya Manusia, PT.Bumi Aksara, Jakarta. Heidjrahman dan S. Husnan, 2008, Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit BPFE, Yogyakarta. Kadarisman, M, 2012, Manajemen Kompensasi, Rajagrafindo Persada, Depok. Mangkunegara, A. A. Anwar Prabu, 2002, Manajemen Sumber Daya Manusia, PT.Remaja Rosdakarya, Bandung. Moleong, Lexy J, 2007, Metodelogi Penelitian Kuantitatif, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung. Mulyadi, John S, 2001, Sistem Perencanaan Pengendalian Management, Penerbit Salemba 4, Edisi 2, Jakarta. Munandar S, Ashar, 2011, Psikologi Industry Dan Organisasi, Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta (UI Press). Richard L. Daft, 2012, Era Baru Manajemen, Buku 2, Edisi 9, Salemba Empat, Jakarta. Robbins, S. P. & Mary,C. (2009). Management (Tenth Edition). Pearson Education, Inc. New Jersey. (Terjemahan Sabran, B. & Devri B. P. 2010). Manajemen (Edisi Kesepuluh). Jilid 2. Jakarta: Erlangga. Sugiyono, 2008, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, CV. Alfabeta, Bandung. Sugiyono, 2009, Metode Penelitian Bisnis, CV. Alfabeta, Bandung. Sugiyono, 2011, Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,Kualitiatif dan R&D), CV. Alfabeta, Bandung. Sutrisno, Edy, 2009, Manajemen Sumber Daya Manusia, Prenada Media Group, Jakarta. 203