CUSTOMER ENGAGEMENT TWITTER ISMAYA LIVE MAKALAH NON-SEMINAR

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "CUSTOMER ENGAGEMENT TWITTER ISMAYA LIVE MAKALAH NON-SEMINAR"

Transkripsi

1 !!!!! UNIVERSITAS INDONESIA CUSTOMER ENGAGEMENT TWITTER ISMAYA LIVE MAKALAH NON-SEMINAR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Sosial NABILAH UTAMI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI HUBUNGAN MASYARAKAT DEPOK DESEMBER 2013

2 ! i!

3 ! ii!

4 !! iii!

5 Customer Engagement Twitter Ismaya Live Nabilah Utami Departemen Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Indonesia Abstrak Globalisasi menjadikan persaingan dalam dunia marketing semakin ketat. Oleh karena itu perusahaan harus memfokuskan strategi untuk meningkatkan hubungan dengan customer dan akhirnya banyak brand beralih ke digital media, salah satunya ialah event organizer Ismaya Live. Ismaya Live mengembangkan customer engagement melalui Twitter. Sesuai konsep yang dikembangkan Dave Evans, customer engagement meliputi 4 tahap, yakni consumption, curation, content creation, dan collaboration. Penelitian ini bertujuan untuk melihat tahapan customer engagement yang paling menonjol di dalam twitter Ismaya Live. Penelitian ini menggunakan metode content analysis. Content analysis dilakukan selama dua minggu untuk mengukur frekuensi aktivitas twitter yang mencakup tweet asli, reply, dan retweet serta penggunaan elemen Twitter seperti mention, picture, link, dan hashtag. Hasil dari content analysis menunjukkan bahwa Ismaya Live sudah melakukan engagement hingga tahap collaboration karena adanya blog dari customer. Ismaya Live juga sudah melakukan engagement di tahap curation dan content creation. Dengan bertanya mengenai kritik dan saran serta mengadakan kuis yang menggunakan fitur hashtag dan picture. Namun sayangnya Ismaya Live tidak konsisten dalam membangun twitter traffic dan kurang memberikan tanggapan terhadap komentar negatif dari customer. Maka dari itu Ismaya Live harus menyajikan konten yang berguna untuk konsumen serta lebih memanfaatkan SEM dan SEO. Customer Engagement Twitter Ismaya Live Abstract Globalization creates a tougher competition in the marketing world. To answer that, company should focus its strategy in increasing the quality of customer relationship, and one of the recent popular option nowadays is digital media. Ismaya Live is one example of many. Ismaya Live creates customer engagement via twitter. Based on the Dave Evans concept, customer engagement consist of 4 stages: consumption, curation, content creation, and collaboration. This study s objective is to see the stand out stages from customer engagement in Ismaya Live s twitter. This study used content analysis. 1

6 Content analysis was conducted in two weeks, to see activities frequency of: original tweet, reply, and retweet, as well as other Twitter s functions i.e. mention,picture, link and hashtag. The result of content analysis shows that Ismaya Live has achieved customer engagement to collaboration stage. It is the highest stage in customer engagement. When Ismaya Live requested for feedback on critics and recommendations or organized quizzes for their customers via twitter, utilizing hashtag and picture functions, they are doing curation stage and content creation in customer engagement. Unfortunately, Ismaya Live creates an inconsistent twitter traffic. Customers feel there is a lack of useful information about Ismaya's event or general tips about events or concerts. Quick response to negative comments from customers should also be done by Ismaya Live. To be able to increase engagement via twitter, Ismaya Live has utilize SEM and SEO through another social media. Keywords: customer; customer engagement; engagement; Ismaya Live; Twitter Pendahuluan Globalisasi membuat persaingan di dalam dunia komunikasi, marketing, dan teknologi semakin ketat. Ini disebakan karena dengan adanya globalisasi berarti tidak ada batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi (Shaskia, 2012). Kemudian banyak masyarakat yang mulai memanfaatkan perkembangan teknologi sebagai sarana untuk melakukan kegiatan marketing. Selain itu saat ini konsumen memiliki lebih banyak pengetahuan, pengaruh, dan kekuatan dibandingkan dengan sebelumnya. Hal ini membuat perusahaan memusatkan perhatiannya kepada kebutuhan konsumen. Perusahaan harus menjadikan konsumen sebagai partner di dalam kegiatan bisnis mereka. Ini bisa dilakukan melalui customer engagement. Customer engagement merupakan segala upaya melibatkan customer di dalam interaksi emosional antara customer dan perusahaannya. Namun, bukan hanya sekedar proses interaksi tapi juga membina hubungan jangka panjang (Evans, 2010). Hubungan jangka panjang ini akan membuat kegiatan marketing menjadi lebih efektif dan mengubah perilaku konsumen menjadi loyal. Dengan begitu konsumen akan menjadi terikat dengan brand tertentu dan menganggap bahwa brand tersebut adalah cerminan dari dirinya (Olenski, 2012). Customer engagement banyak dilakukan di dalam social media. Social media adalah alat ataupun servis yang menggunakan internet untuk melakukan komunikasi (Solis, 2010). Social media dirasa lebih efektif dalam melakukan engagement karena bersifat komunikatif, sehingga pelanggan dan perusahaan dapat saling bertukar informasi. 2

7 Kegiatan pemasaran melalui social media terbukti efektif terutama untuk negara-negara yang sebagian besar masyarakatnya sering mengonsumsi social media. Contohnya Indonesia merupakan salah satu konsumen social media terbesar di dunia (Natalius, 2012). Momentum ini banyak dimanfaatkan oleh beberapa brand besar untuk meningkatkan konsumennya. Kegiatan marketing yang dilakukan melalui social media memiliki beberapa kelebihan, di antaranya yaitu dapat menjangkau khalayak yang lebih luas, perusahaan dapat melakukan komunikasi dua arah, dan biaya yang relatig murah. Salah satu social media yang sering digunakan adalah twitter. Twitter merupakan situs microblogging yang memberikan penggunanya kesempatan untuk mengemukakan apa saja dalam 140 karakter atau kurang. Pengguna situs microblogging twitter di Indonesia dikabarkan mencapai 30 juta pengguna dengan 2 juta pengguna aktif berkicau setiap harinya (Ditya, 2012). Dibandingkan dengan social media seperti facebook, twitter memiliki sesuatu yang tidak bisa dibandingkan dengan jejaring sosial lainnya, yakni sentuhan pribadi (Saputra, 2012). Twitter lebih mengedepankan interaksi satu orang ke satu orang (one-toone interaction) alih-alih interaksi satu-ke-banyak (one-to-many interaction). Maka, sekarang social media twitter lebih muncul sebagai sarana untuk berhubungan secara efektif untuk menjangkau pasar tertentu di Indonesia. Penggunaan social media twitter merupakan contoh pengembangan hubungan dalam bentuk yang baru. Salah satu perusahaan yang menggunakan twitter untuk berhubungan dengan konsumennya adalah Ismaya Live. Ismaya Live merupakan salah satu event organizer yang dibentuk oleh Ismaya Group. Seringkali Ismaya Live mengundang artis-artis independent (tidak terikat oleh perusahaan rekaman) untuk dapat tampil di Indonesia. Segmentasi Ismaya Live adalah konsumen yang berusia 18 tahun ke atas, terutama para executive muda (Ismaya, 2012). Hal ini disebabkan karena konsumen yang berusia 18 tahun ke atas adalah orang-orang yang paling banyak mendengarkan musik independent dan aktif dalam menggunakan social media. Dalam melakukan kegiatan marketing dan penyebaran informasi, Ismaya Live menggunakan akun sebagai sarana utamanya. Informasi yang disebarkan melalui twitter berupa artis-artis yang akan datang ke jakarta, penjualan tiket, dan kabar terbaru mengenai konser yang akan diselenggarakan. Selain itu Ismaya Live 3

8 juga menyebarkan link foto ataupun video konser yang telah diselenggarakan. Setiap hari followers twitter Ismaya Live selalu bertambah dan hingga saat ini followers Ismaya Live sudah mencapai Berdasarkan permasalah di atas, terdapat rumusan masalah yang dapat ditarik, yaitu: Tahapan customer engagement apa yang paling menonjol? Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat tahapan customer engagement yang paling menonjol dalam twitter Ismaya Live. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan berpikir para praktisi public relations. Dengan munculnya social media maka saat ini membina hubungan dengan konsumen tidak hanya dengan melakukan face to face engagement tetapi bisa melalui social media engagement. Selain itu penelitian ini juga menunjukkan pentingnya membina hubungan dan melibatkan konsumen dalam proses produksi. Dengan begitu konsumen akan merasa bahwa keberadaan mereka sangat diperhitungkan dan terjalin hubungan yang loyal. Tinjauan Teoritis Customer engagement merupakan segala upaya melibatkan customer di dalam interaksi emosional antara customer dan perusahaannya. Namun, bukan hanya sekedar proses interaksi tapi juga membina hubungan jangka panjang. Ada beberapa tahapan proses customer engagement (Evans, 2010): Consumption merupakan tahapan dasar yang berarti membaca, mengunduh, melihat atau mendengar sebuah konten digital. Pada tahap ini perusahaan berusaha supaya proses konsumsi meningkat menjadi aktivitas publisher. Curation merupakan aktivitas dalam menyotir, memilih, menyaring, memberi tanggapan atau menggambarkan konten yang ada. Konten juga dibuat lebih bermanfaat bagi anggota lain. Misalnya saja review terhadap konten sehingga dapat menjadi pertimbangan pada pelanggan lain. Hasilnya konsumen lebih terinformasi, lebih baik dalam memilih produk yang akan meningkatkan kepuasan konsumen. Pada tahap ini artinya publik sudah mulai mengawali aktivitasnya 4

9 sebagai publisher. Content Creation merupakan aktivitas pelanggan dimana mereka mengiklan sendiri apa yang mereka ciptakan, misalnya dengan melakukan sharing experience. Creation adalah apa yang lebih umum dikenal sebagai langkah besar yang memerlukan lebih dari sekedar respons. Collaboration merupakan titik akhir dari pembentukan engagement. Pada tahap ini produsen dan konsumen berkolaborasi untuk menciptakan produk/jasa yang terbaik dari berbagai feedback yang muncul. Hal ini dapat terjadi apabila publik diberi kesempatan untuk terlibat. Penggabungan dari konsumsi dan penciptaan dapat menjadi aktivitas yang sangat potensial dalam sebuah bisnis. Engagement dalam social media artinya customer tidak lagi dianggap sebagai orang yang pasif tetapi mereka ikut berpartisipasi dalam kegiatan bisnis (Evans, 2010). Unsur yang sangat fundamental dalam customer engagement adalah hubungan antara produsen dengan customer. Produsen harus menganggap customer bukan sebagai target, melainkan sebagai mitra kerja. Ketika kita melakukan customer engagement maka personal interests akan dibawa ke pasaran (Evans, 2010). Sehingga hubungan yang lebih personal akan terjalin antara produsen dengan customer. Metode Penelitian Berdasarkan manfaat atau kegunaan penelitian, penelitian ini adalah penelitian terapan evaluasi karena berguna untuk mengetahui efektifitas komunikasi melalui twitter yang dilakukan oleh Ismaya Live terhadap customer engagement. Berdasarkan tujuannya, penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif yang berusaha menjelaskan bagaimana customer engagement yang dilakukan oleh Ismaya Live melalui akun twitternya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan memakai cara pandang positivist. Dilakukan pengumpulan data kuantitatif dengan menggunakan metode content analysis terhadap aktivitas twitter yang dilakukan oleh Ismaya Live dengan followers Ismaya Live. Paradigma positivist dirasa tepat untuk digunakan dalam penelitian ini karena memandang realita sebagai sesuatu yang objektif dimana segala sesuatu yang terjadi bisa diprediksi secara statistik. 5

10 Peneliti menggunakan strategi studi kasus. Strategi studi kasus merupakan strategi penelitian dimana di dalamnya peneliti mengamati secara cermat suatu program, peristiwa, aktivitas, proses, atau sekelompok individu (Creswell, 2009). Hasil Penelitian Gambar 1. Jumlah followers Ismaya Live meningkat Berdasarkan hasil pengamatan yang saya lakukan terhadap twitter Ismaya Live, jumlah followers Ismaya Live setiap hari semakin bertambah. Seperti pada gambar di atas, sebelumnya followers Ismaya Live berjumlah dan keesokan harinya bertambah menjadi Setiap harinya rata-rata terdapat 200 orang followers baru. Ini disebabkan karena Ismaya Live cukup sering menggelar berbagai acara dan dalam sebulan mereka bisa menyelenggarakan dua acara. Selain itu Ismaya Live juga menggunakan twitter untuk menyampaikan informasi yang pertama kali. Sehingga jika masyarakat ingin mengetahui kabar terbaru mengenai berbagai acara yang diselenggarakan oleh Ismaya Live, maka mereka harus follow twitter Ismaya Live. Dalam melakukan aktivitasnya di twitter, twitter traffic yang ditimbulkan oleh Ismaya Live tergolong rendah. Jika dalam waktu dekat tidak ada acara yang diselenggarakan maka rata-rata Ismaya Live hanya melakukan posting di twitter sebanyak 8-18 kali. Bahkan tanggal 15 Desember Ismaya Live hanya melakukan posting 6

11 sebanyak 5 kali. Walaupun jumlah postingan yang dilakukan Ismaya Live sedikit tetapi mereka pasti memposting informasi atau memberikan link video setiap harinya. Sementara jika terdapat acara besar yang akan digelar maka twitter traffic yang ditimbulkan oleh Ismaya Live tergolong tinggi. Misalnya sebelum digelar acara Djakarta Warehouse Project, Ismaya Live bisa melakukan posting sebanyak kali setiap harinya. Sementara pada hari Djakarta Warehouse Project digelar, postingan yang dilakukan oleh Ismaya Live mencapai 54 kali. Gambar 2. Ismaya Live menyajikan link foto dan video Ketika membahas proses engagement yang telah dikemukakan oleh Dave Evans, Ismaya Live sudah menyediakan informasi untuk mendorong konsumen agar mereka mengonsumsi informasi tersebut. Seperti misalnya Ismaya Live sering melakukan share link video, artikel, dan sebagainya. Terlihat pada gambar di atas, dalam sehari Ismaya Live bisa memberikan link video, foto, dan artikel lebih dari dua kali. 7

12 Gambar 3. Komentar yang diberikan oleh konsumen Ismaya Live Sementara dari sisi konsumen, mereka juga sering memberikan komentar ataupun melakukan retweet terhadap informasi yang diberikan. Retweet yang dilakukan oleh followers Ismaya Live seperti pada gambar di atas berfungsi sebagai word of mouth. Ini disebabkan karena orang-orang yang bukan merupakan followers Ismaya Live dapat melihat twitter Ismaya Live karena teman-temannya memberikan komentar dan ini dapat membuat orang lain menjadi tertarik terhadap informasi yang diberikan oleh Ismaya Live. Gambar 4. Ismaya Live menjawab pertanyaan konsumen Ketika konsumen aktif memberikan komentar ataupun pertanyaan, Ismaya Live juga berusaha untuk membalas setiap pertanyaan yang masuk. Namun tidak semua pertanyaan dibalas oleh Ismaya Live. Hanya pertanyaan yang dirasa penting seperti contohnya pada gambar di atas mengenai pembelian tiket dan lokasi konser yang dibalas oleh Ismaya Live. 8

13 Gambar 5. Ismaya Live mengadakan kuis #DWP12MEMORIES Ismaya Live juga mendorong konsumen untuk lebih aktif dalam melakukan sharing experience terhadap konser-konser yang diselenggarakan. Seperti misalnya terlihat pada gambar di atas, Ismaya Live mengadakan sebuah kuis bagi penonton Djakarta Warehouse Project untuk memposting foto-foto mereka di twitter dengan hashtag #DWP12MEMORIES dan foto yang terbaik akan mendapatkan hadiah. Banyak dari konsumen Ismaya Live tertarik dengan kuis ini dan mengikuti kuisnya. 9

14 Gambar 6. Cuplikan blog yang menuliskan berita mengenai event Ismaya Live Customer Ismaya Live tidak hanya berkomentar dan aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan melalui twitter. Namun mereka juga menuliskan pengalaman yang didapatkan melalui blog. Tulisan yang ditulis pada blog akan lebih komprehensif karena blog tidak membatasi jumlah huruf yang digunakan. Sementara pada twitter jumlah huruf yang digunakan sangat terbatas, oleh karena itu rata-rata orang hanya menuliskan perasaannya saja melalui twitter. Pada gambar di atas terlihat bahwa customer Ismaya Live menceritakan hal-hal yang positif mengenai acara-acara yang diselenggarakan oleh Ismaya Live. Komentar positif ini menjadi nilai berita yang positif juga karena secara tidak langsung customer mengiklankan acara yang diselenggarakan Ismaya Live dan membuat orang-orang yang membaca artikel tersebut menjadi penasaran sehingga tertarik untuk merasakan acaranya. Gambar 7. Ismaya Live mendorong konsumen untuk memberikan komentar Ismaya Live mendorong konsumen untuk memberikan komentar terhadap acara yang sudah diselenggarakan. Misalnya seperti yang terlihat pada gambar di atas, sehari setelah acara Djakarta Warehouse Project berlangsung mereka menanyakan pendapat konsumen mengenai acara tersebut. Selain itu mereka juga merespon konsumen yang memberikan pujian kepada mereka dengan mengucapkan terima kasih atau melakukan 10

15 retweet pada komentar-komentar tersebut. Sayangnya Ismaya Live tidak merespon komentar-komentar yang negatif. Padahal komentar yang sifatnya negatif sangat berguna bagi perusahaan untuk dijadikan bahan evaluasi karena hal ini akan meningkatkan kinerja perusahaan. Gambar 8. Tanggapan Ismaya Live terhadap komentar konsumen Jika dilihat dari tweet yang masuk ke twitter Ismaya Live, rata-rata konsumen Ismaya Live sangat puas dengan acara-acara yang diselenggarakan. Informasi yang diberikan oleh Ismaya Live melalui twitternya juga sangat membantu konsumen untuk mengetahui detail acara dan mekanisme pembelian tiket. Mereka hampir tidak pernah menerima komplain dari pelanggan. Baru-baru ini Ismaya Live menerima penghargaan dari Paranoia Awards 2012 pada kategori event of the year untuk Djakarta Warehouse Project 2012 dan EO/promotor of the year. Mereka mendapatkan penghargaan tersebut karena sebagai promotor, mereka telah menyelenggarakan berbagai acara yang unik serta memberikan pelayanan yang baik. Gambar 9. Pujian konsumen terhadap Ismaya Live 11

16 Gambar 10. Ismaya Live menerima penghargaan dari Paranoia Awards 2012 Pembahasan Dengan adanya tanggapan dari Ismaya Live dan komentar dari konsumen, ini menunjukkan bahwa twitter merupakan salah satu social media yang efektif untuk menjalin komunikasi dua arah. Ini juga didukung dengan fitur-fitur web 2.0 yang menyebutkan adanya komunikasi dua arah dan setiap orang yang tergabung di dalamnya akan terhubung (Audiary, 2012). Perkembangan web 2.0 ini tentunya memudahkan perusahaan untuk dapat melakukan engagement dengan customer-nya. Berdasarkan pemaparan data di atas, twitter traffic yang dilakukan oleh Ismaya Live tidak menentu. Namun Ismaya Live tetap memberikan informasi kepada konsumen, dengan tujuan untuk meningatkan awareness terhadap informasi mengenai konser yang akan diselenggarakan. Selain itu berdasarkan survey kecil yang saya adakan, konsumen juga tidak terlalu suka dengan perusahaan yang memiliki twitter traffic yang cukup tinggi. Ini disebabkan karena rata-rata perusahaan tersebut hanya menyediakan informasi tanpa memikirkan komentar konsumen. Oleh karena itu tanggapan perusahaan terhadap komentar konsumen sangat penting karena hal tersebut menunjukkan bahwa keberadaan konsumen dianggap oleh perusahaan. Tentunya tanggapan tersebut akan meningkatkan engagement antara konsumen dengan perusahaan. Tanggapan yang positif dari perusahaan juga dapat menjadi word of mouth untuk konsumen lain. Word of mouth yang positif dapat memberikan dampak yang positif juga terhadap perusahaan. Misalnya penjualan perusahaan akan meningkat dan citra perusahaan menjadi positif di mata masyarakat. 12

17 Namun word of mouth yang negatif juga bisa membuat perusahaan jatuh dan kehilangan konsumen. Berdasarkan hasil penelitian di atas, tahap customer engagement yang paling menonjol dalam twitter Ismaya Live adalah tahap curation. Ini disebabkan konsumen lebih sering menanggapi twitter Ismaya Live dan bertanya mengenai harga tiket, lokasi konser, dan sebagainya. Kemudian Ismaya Live juga memberikan tanggapan terhadap komentar tersebut sehingga ini semakin mendorong konsumen lain untuk berkomentar. Namun tahap content creation juga sudah dilakukan karena Ismaya Live mendorong terjadinya sharing experience dengan mengadakan kuis. Dengan begitu perusahaan dapat mengiklankan jasa atau produk yang telah dihasilkan secara cuma-cuma. Dengan adanya blog yang menceritakan pengalaman konsumen terhadap acaraacara Ismaya Live, berarti tahap engagement yang dilakukan sudah sampai tahap collaboration. Blog menjadi salah satu alat untuk mencapai collaboration karena merupakan feedback yang diberikan oleh konsumen terhadap produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Ismaya Live termasuk interaktif dalam menyampaikan informasi di dalam twitter melalui mention, link, hashtag, dan picture sehingga customer mau menanggapi informasi tersebut dan membangun conversation twitter. Apalagi dengan adanya berbagai komentar yang disampaikan oleh konsumen terhadap Ismaya Live. Kemudian Ismaya Live memberikan tanggapan terhadap komentar tersebut. Komunikasi timbal balik ini dapat mengembangkan hubungan akrab antara Ismaya Live dengan customer-nya. Namun perlu diingat bahwa interaksi saja belum cukup, hubungan berkelanjutan dan berjangka panjang antara Ismaya Live dengan konsumen perlu dibina. Maka dari itu engagement sangat penting untuk dilakukan hingga tahap collaboration. Sementara engagement yang dilakukan oleh Ismaya Live sudah sampai tahap collaboration. Customer Ismaya Live menceritakan pengalaman mereka terhadap konserkonser yang diselenggarakan oleh Ismaya Live dan kemudian link blog mereka disebarkan melalui twitter. Ini menunjukkan bahwa Ismaya Live dengan customer-nya dapat berkolaborasi untuk menciptakan hubungan yang lebih baik. Hal ini dapat terjadi apabila customer diberi kesempatan untuk terlibat karena penggabungan dari konsumsi dan penciptaan dapat menjadi aktivitas yang sangat potensial dalam sebuah bisnis. 13

18 Setelah hubungan jangka panjang dengan customer terbina dengan baik maka customer akan menjadi lebih loyal. Ketika customer loyal maka mereka akan menjadi penonton setia acara-acara yang diselenggarakan oleh Ismaya Live. Di sini Ismaya Live lebih menekankan pada vertical engagement, di mana mereka melakukan komunikasi langsung dengan pelanggan. Walaupun rata-rata komunikasi yang dijalankan adalah satu arah tetapi mereka berhasil membangun hubungan dengan pelanggan. Mereka juga menyajikan pengalaman baru yang sangat unik bagi pelanggan. Seperi contohnya membuat acara Djakarta Warehouse Project yang sebelumnya belum pernah dilakukan di Indonesia. Dengan adanya pengalaman baru ini maka penonton akan tertarik untuk datang ke acara tersebut dan menceritakan pengalamannya. Terlebih lagi jika artis-artis yang ditampilkan jarang datang ke Indonesia. Ini merupakan nilai tambah bagi Ismaya Live karena mereka berhasil menampilakan suasana yang unik dengan artis-artis yang berkualitas. Sebaiknya customer engagement dilakukan oleh seluruh perusahaan, produk, ataupun brand karena hal ini dapat mengarahkan customer menjadi loyal. Dalam artikel yang terdapat di dalam Gallup Business Journal (2007) banyak dari perusahaan mobil yang tidak melakukan customer engagement. Oleh karena itu banyak dari customer mereka yang tidak loyal terhadap produk ataupun brand yang mereka miliki. Setiap perusahaan, produk, ataupun brand tentunya ingin mengarahkan customernya untuk menjadi loyal. Ketika customer sudah menjadi loyal maka mereka akan selalu menggunakan produk ataupun brand tertentu apapun yang terjadi dan mereka akan menjadi evangelist bagi produk atau brand tersebut. Customer engagement merupakan salah satu cara komunikasi perusahaan ataupun brand dengan customernya. Ketika perusahaan ataupun brand tersebut berkomunikasi, maka mereka akan mengetahui segala keinginan dan kebutuhan customer. Tentunya perusahaan ataupun brand tersebut akan berusaha mewujudkan seluruh ekspektasi customer. Jika saran ataupun kritik yang disampaikan oleh customer didengar oleh perusahaan ataupun brand tersebut, customer akan merasa bahwa keberadaan mereka diperhitungkan oleh perusahaan ataupun brand tersebut. Hal ini akan menimbulkan sense of belonging dan emotional attachement antara customer dengan perusahaan ataupun brand dan inilah yang membuat customer menjadi loyal (Gallup Business Journal, 2007). 14

19 Kesimpulan Ismaya Live merupakan salah satu event organizer yang dibentuk oleh Ismaya Group. Rata-rata artis yang diundang oleh Ismaya Live merupakan artis independent yang tidak terikat oleh perusahaan rekaman. Segmentasi Ismaya Live adalah konsumen yang berusia 18 tahun ke atas, terutama para executive muda. Hal ini disebabkan karena konsumen yang berusia 18 tahun ke atas adalah orang-orang yang paling banyak mendengarkan musik independent dan aktif dalam menggunakan social media. Sebagai event organizer yang memiliki segmentasi tersendiri, Ismaya Live telah berhasil membangun engagement dengan customer-nya. Ismaya Live telah berhasil membangun engagement hingga tahap tertinggi collaboration karena adanya tulisan blog dari salah satu customer. Selain itu Ismaya Live juga pernah membuat kuis dengan menggunakan hashtag dan picture. Namun tahap customer engagement yang paling menonjol adalah tahap curation. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya tanggapan Ismaya Live terhadap customer mengenai pertanyaan terkait dengan acara yang akan diselenggarakan. Selain itu Ismaya Live juga sangat informatif, sehingga followers Ismaya Live selalu bertambah setiap harinya. Namun sayangnya Ismaya Live kurang memerhatikan twitter traffic-nya. Jika tidak ada acara yang diselenggarakan Ismaya Live sangat jarang memposting informasi tetapi seminggu sebelum acara, Ismaya Live sangat gencar dalam memberikan informasi. Sebaiknya twitter traffic yang ditimbulkan dari twitter sebuah perusahaan ataupun produk, seharusnya dipantau dan memiliki tingkat intensitas yang konsisten. Sehingga followers dapat menerima informasi dalam jumlah yang sama setiap harinya. Ismaya Live juga telah mendorong customer untuk memberikan tanggapan terhadap acara yang telah diselenggarakan. Namun sayangnya mereka tidak menanggapi tanggapan negatif dari customer. Padahal seharusnya tanggapan negatif ini dapat menjadi pelajaran bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerjanya. 15

20 Saran Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang dilakukan oleh peneliti, peneliti memberikan saran bagi Ismaya Live sebagai berikut: 1. Membuat kontes video Ismaya Live dapat membuat kontes video mengenai konser-konser yang sudah diselenggarakan. Kemudian video tersebut dapat disebarkan melalui social media lain seperti twitter dan facebook serta menggunakan hashtag #IsmayaLiveMemories. Pemenang dari kontes dari kontes video ini merupakan pemenang favorit sehingga peserta harus menyebarkan link video mereka. Pemenang dari kontes video ini akan mendapatkan hadiah iphone 5C. 2. Membuat kolom kritik dan saran di website Ismaya Live Kolom komentar di dalam website sangat penting untuk meningkatkan pengunjung website. Dengan begitu website akan menjadi lebih interaktif dan customer dapat menyampaikan kritik dan saran secara langsung di dalam website perusahaan. 3. Memanfaatkan penggunaan SEM dan SEO Sebenarnya Ismaya Live sudah menyebarkan link video ataupun foto di dalam facebook fan page dan twitter. Namun link video ataupun foto tersebut juga harus disebarkan melalui website Ismaya Live agar semua tools dapat terhubung dengan baik. Sehingga memudahkan customer untuk mencari informasi. Daftar Referensi Ditya, (2012, October). Pengguna Twitter Indonesia Akan Capai 30 Juta dan 2 Juta Aktif Tiap Hari. Sidomi News. Retrieved: October 23, 2012 from: Evans, Dave Social Media Marketing: The Next Generation of Business Engagement. Indiana: John Wiley & Sons 16

21 Gallup Business Journal. (2007, September), Can The Toyota Way Be Transplanted?. Retrieved: June 4, 2013 from: Natalius Abidin. (2012, Desember), Jejaring Sosial Sebagai Sarana Pemasaran. Retrieved: December 21, 2012 from: Solis, Brian Engage! Revised and Updated: The Complete Guide for Brands and Businesses to Build, Cultivate, and Measure Success in the New Web. New Jersey: John Wiley & Sons Steve Olenski. (2012, Maret), The Engagement Marketing Disconnect Between Consumers and Brands Rages On. Retrieved: December 21, 2012 from: 17

UNIVERSITAS INDONESIA. ANALISIS CUSTOMER ENGAGEMENT BRAND WAFER TANGO (Studi Kasus Pada Akun

UNIVERSITAS INDONESIA. ANALISIS CUSTOMER ENGAGEMENT BRAND WAFER TANGO (Studi Kasus Pada Akun UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS CUSTOMER ENGAGEMENT BRAND WAFER TANGO (Studi Kasus Pada Akun Twitter @WaferTango) MAKALAH NON SEMINAR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi semakin berkembang. Salah satu teknologi informasi yang berkembang sangat pesat adalah internet.

Lebih terperinci

U N I V E R S I T A S G U N A D A R M A

U N I V E R S I T A S G U N A D A R M A U N I V E R S I T A S G U N A D A R M A FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI SOFTSKILL STRATEGI PEMASARAN TOKO ONLINE RAKOENSHOP MELALUI KEKUATAN SOSIAL MEDIA Nama : Wanda Ariyatna Yanuar Npm : 557412654 Kelas

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Broadband di Forum Kaskus.co.id mengenai social media serta pengaruhnya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Broadband di Forum Kaskus.co.id mengenai social media serta pengaruhnya BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan kepada anggota komunitas Mobile Broadband di Forum Kaskus.co.id mengenai social media serta pengaruhnya terhadap tahapan

Lebih terperinci

STAKEHOLDER RELATIONS

STAKEHOLDER RELATIONS Modul ke: STAKEHOLDER RELATIONS Stakeholder Relations Fakultas Ilmu Komunikasi Rika Yessica Rahma,M.Ikom Program Studi PUBLIC RELATIONS www.mercubuana.ac.id PROGRAM CUSTOMER RELATION Dalam bidang Customer

Lebih terperinci

Analisis Customer Engagement The Body Shop Indonesia melalui Twitter. Makalah Non Seminar

Analisis Customer Engagement The Body Shop Indonesia melalui Twitter. Makalah Non Seminar Analisis Customer Engagement The Body Shop Indonesia melalui Twitter Makalah Non Seminar Disusun oleh Noor Afri Arida 1006711196 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia 2014 Analisis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web

BAB I PENDAHULUAN. berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Media sosial saat ini telah menjadi trend dalam komunikasi pemasaran. Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,

Lebih terperinci

Teknik marketing yang menggunakan Social Media sebagai sarana untuk mempromosikan suatu produk atau suatu jasa, atau produk lainnya secara lebih

Teknik marketing yang menggunakan Social Media sebagai sarana untuk mempromosikan suatu produk atau suatu jasa, atau produk lainnya secara lebih Teknik marketing yang menggunakan Social Media sebagai sarana untuk mempromosikan suatu produk atau suatu jasa, atau produk lainnya secara lebih spesifik. Kenali Platform Sosial Media Anda Pengguna Internet

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menawarkan produk atau jasa yang perusahaan miliki dengan tujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. menawarkan produk atau jasa yang perusahaan miliki dengan tujuan untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Promosi merupakan sebuah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa yang perusahaan miliki dengan tujuan untuk menarik calon konsumen membeli

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi. Website sangat membantu pekerjaan Public Relations menjadi lebih

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi. Website sangat membantu pekerjaan Public Relations menjadi lebih BAB I PENDAHULUAN 1.1. Konteks Penelitian Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses dengan cepat yang didasari dari adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Website

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar untuk berkomunikasi dan terhubung dengan manusia lain. Manusia cenderung berkumpul dengan

Lebih terperinci

Digital Marketing Strategy

Digital Marketing Strategy Digital Marketing Strategy Digital Explosion 2 Digital Marketing Strategy Framework Great Content SEO Website Strategy Database Pelanggan Email Strategy Faceboook, Great Content Twitter, Youtube, SEO Instagram

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA

UNIVERSITAS INDONESIA UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS HUBUNGAN CUSTOMER ENGAGEMENT DAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT BLITZMEGAPLEX MELALUI TWITTER (Studi Kasus Akun Twitter Resmi @Blitzmegaplex) MAKALAH NON SEMINAR Diajukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun ke tahun. Situasi pertumbuhan industri tercermin dari pasar otomotif yang

BAB I PENDAHULUAN. tahun ke tahun. Situasi pertumbuhan industri tercermin dari pasar otomotif yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri otomotif di Indonesia mengalami perkembangan yang pesat dari tahun ke tahun. Situasi pertumbuhan industri tercermin dari pasar otomotif yang terjadi sekarang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Piramida Hirarki Kebutuhan Maslow. Aktualisasi Diri. Penghargaan. Kasih Sayang. Rasa Aman. Kebutuhan Fisiologis

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Piramida Hirarki Kebutuhan Maslow. Aktualisasi Diri. Penghargaan. Kasih Sayang. Rasa Aman. Kebutuhan Fisiologis BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada dasarnya manusia memiliki kebutuhan-kebutuhan yang harus dipenuhi dalam hidupnya. Abraham Maslow membagi kebutuhan-kebutuhan dasar manusia yang digambarkannya

Lebih terperinci

MENINGKATKAN TRAFFIC WEBSITE

MENINGKATKAN TRAFFIC WEBSITE INTEGRATED INTERNET MARKETING MENINGKATKAN TRAFFIC WEBSITE ANDA HINGGA 500% DENGAN FACEBOOK Jurus jitu untuk memenangkan pasar Facebook Gde B Putra Daftar Isi Pendahuluan... 3 Mengenal Facebook Lebih Dalam...

Lebih terperinci

Menurut Chris Brogan (2010:11) dalam bukunya yang berjudul Social Media 101

Menurut Chris Brogan (2010:11) dalam bukunya yang berjudul Social Media 101 Pengertian Social Media Menurut Chris Brogan (2010:11) dalam bukunya yang berjudul Social Media 101 Tactic and Tips to Develop Your Business Online mendefinisikan Social media sebagai berikut: Social media

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam sekarang ini, membuat perusahaan harus dapat menciptakan produk yang kreatif serta inovatif

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini terbagi menjadi dua bagian yaitu kesimpulan untuk brand XL dan untuk

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini terbagi menjadi dua bagian yaitu kesimpulan untuk brand XL dan untuk BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang di dapatkan dari penelitian ini pada bab sebelumnya, kesimpulan yang diambil penulis untuk menjawab pertanyaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ditunjukkan dengan data dari tahun 2008, mengenai. pengguna 16 juta orang menjadi lebih dari 1,4 milliar.

BAB I PENDAHULUAN. ditunjukkan dengan data dari  tahun 2008, mengenai. pengguna 16 juta orang menjadi lebih dari 1,4 milliar. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Internet saat ini tak dapat dipisahkan dalam kehidupan, hal ini ditunjukkan dengan data dari www.newmedia.web.id tahun 2008, mengenai peningkatan pengguna internet

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. konsumen sasaran, menentukan peranan periklanan dan bauran promosi, menunjukkan tujuan dan besarnya anggaran promosi, memilih strategi

BAB V PENUTUP. konsumen sasaran, menentukan peranan periklanan dan bauran promosi, menunjukkan tujuan dan besarnya anggaran promosi, memilih strategi 95 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Pemasaran merupakan sekumpulan rancangan kegiatan yang berkaitan untuk mengetahui kebutuhan konsumen dan pengembangan, mendistribusikan, mempromosikan, serta menetapkan harga

Lebih terperinci

Sumber: Twitter Warunk UpNormal (2014)

Sumber: Twitter Warunk UpNormal (2014) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Warunk UpNormal adalah cafe yang menjual atau menyajikan menu-menu yang disajikan oleh warung kopi (warkop) seperti, indomie, roti bakar, susu segar,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari sekedar produk atau jasa yang berkualitas, harga yang bersaing, dan ketersediaan produk bagi pasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. itu secara konvensional maupun moderen. Secara moderen, komunikasi dapat

BAB I PENDAHULUAN. itu secara konvensional maupun moderen. Secara moderen, komunikasi dapat BAB I PENDAHULUAN! 1.1 Latar Belakang Perkembangan yang pesat pada bidang teknologi komunikasi saat ini, memungkinkan berbagai macam cara dilakukan untuk berkomunikasi. Baik itu secara konvensional maupun

Lebih terperinci

ABSTRACT. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Social media such as Twitter, Facebook, Path, Instagram has made a significant impact in the personal life of each person. Social media has also made a major impact on how Internet users to communicate,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dijelaskan oleh Enda Nasution pengertian dari kata media pada social media

BAB 1 PENDAHULUAN. Dijelaskan oleh Enda Nasution pengertian dari kata media pada social media BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dijelaskan oleh Enda Nasution pengertian dari kata media pada social media datang dari medium, atau wadah dimana orang dapat saling berhubungan dan menjalin interkasi

Lebih terperinci

4 Langkah untuk Mulai Berjualan Online Sampai Berhasil Mendapatkan Pembeli

4 Langkah untuk Mulai Berjualan Online Sampai Berhasil Mendapatkan Pembeli 4 Langkah untuk Mulai Berjualan Online Sampai Berhasil Mendapatkan Pembeli Modul Pelatihan dan Pendampingan Rumah Kreatif BUMN Platform Media Berjualan Online Ada berbagai media yang dapat digunakan untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Digital PR Malaysia.

BAB I PENDAHULUAN. Digital PR Malaysia. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Internet telah memberi dampak mendalam pada cara orang berkomunikasi dan berinteraksi dengan satu sama lain dan telah mengubah cara organisasi berkomunikasi

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Klix Digital, MediaXasia dan Merah Putih Colony. Lintas Cipta Media memiliki portal online Lintas.

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Klix Digital, MediaXasia dan Merah Putih Colony. Lintas Cipta Media memiliki portal online Lintas. BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Lintas Cipta Media adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang digital yang termasuk dalam 4 anak perusahaan PT. Merah Cipta Media.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. signifikan dilihat dari peningkatan jumlah pelanggan telepon selular pada saat ini

BAB I PENDAHULUAN. signifikan dilihat dari peningkatan jumlah pelanggan telepon selular pada saat ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri telekomunikasi khususnya telepon seluler bertumbuh dengan sangat signifikan dilihat dari peningkatan jumlah pelanggan telepon selular pada saat ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN. Setidaknya kondisi ini bisa dilihat dari konvergensi media yang tidak

BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN. Setidaknya kondisi ini bisa dilihat dari konvergensi media yang tidak 1 BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi pada dasarnya memiliki kontribusi dalam menciptakan keberagaman media. Tidak hanya itu, teknologi juga memungkinkan industri media untuk

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Sejak tahun 2008, PT Toyota Astra Motor mengarap dunia web 2.0 sebagai salah satu bagian dari Integrated Marketing Communications dengan memanfaatkan social media

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS CUSTOMER ENGAGEMENT RADITYA DIKA MELALUI AKUN RADITYADIKA

UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS CUSTOMER ENGAGEMENT RADITYA DIKA MELALUI AKUN RADITYADIKA UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS CUSTOMER ENGAGEMENT RADITYA DIKA MELALUI AKUN TWITTER @ RADITYADIKA MAKALAH NON SEMINAR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana BUDIHARJO 1006694750

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perubahan teknologi telah membuat kegiatan branding pun mengalami perubahan.

BAB I PENDAHULUAN. perubahan teknologi telah membuat kegiatan branding pun mengalami perubahan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Merek merupakan tampilan awal yang memudahkan konsumen untuk mengenali sebuah produk. Menurut Aaker (2008:36), merek adalah nama dan atau simbol yang bersifat

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penjelasan mengenai Customer equity dapat dimulai dari pengertian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penjelasan mengenai Customer equity dapat dimulai dari pengertian BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Ekuitas Pelanggan (Customer equity) 2.1.1 Pengertian Ekuitas Pelanggan Penjelasan mengenai Customer equity dapat dimulai dari pengertian tentang customer lifetime value dikarenakan

Lebih terperinci

Analisis Customer Relations PT. XL Axiata melalui Twitter. Makalah Non Seminar

Analisis Customer Relations PT. XL Axiata melalui Twitter. Makalah Non Seminar Analisis Customer Relations PT. XL Axiata melalui Twitter Makalah Non Seminar Disusun oleh Paula Lieoni Arnoldina 1006711214 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia 2014 Analisis

Lebih terperinci

KARYA BIDANG PEMBUATAN DAN PENGELOLAAN WEBSITE WAWASAN.CO (REPORTER 2, ADMIN 2, DAN VIDEOGRAPHER) ABSTRAK

KARYA BIDANG PEMBUATAN DAN PENGELOLAAN WEBSITE WAWASAN.CO (REPORTER 2, ADMIN 2, DAN VIDEOGRAPHER) ABSTRAK KARYA BIDANG PEMBUATAN DAN PENGELOLAAN WEBSITE WAWASAN.CO (REPORTER 2, ADMIN 2, DAN VIDEOGRAPHER) Trian Kurnia Hikmandika 14030111130042 ABSTRAK Saat ini, industri media di Indonesia saling terintegrasi

Lebih terperinci

PENINGKATAN JANGKAUAN PEMASARAN MELALUI MEDIA SOSIAL DAN WEB: SUATU PENGANTAR. Oleh: Amanita Novi Yushita, M.Si

PENINGKATAN JANGKAUAN PEMASARAN MELALUI MEDIA SOSIAL DAN WEB: SUATU PENGANTAR. Oleh: Amanita Novi Yushita, M.Si PENINGKATAN JANGKAUAN PEMASARAN MELALUI MEDIA SOSIAL DAN WEB: SUATU PENGANTAR Oleh: Amanita Novi Yushita, M.Si amanitanovi@uny.ac.id *Makalah ini disampaikan pada Program Pengabdian pada Masyarakat Pelatihan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dampak krisis ekonomi juga membuat sejumlah brand perusahaan. untuk memilih produk/jasa yang mereka ingin gunakan.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dampak krisis ekonomi juga membuat sejumlah brand perusahaan. untuk memilih produk/jasa yang mereka ingin gunakan. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan teknologi, orang-orang semakin lebih kritis dalam menggunakan suatu produk/jasa. Masyarakat sudah mulai jenuh diteror oleh

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Jumlah dan Penetrasi Pengguna Internet di Indonesia

Gambar 1.1 Jumlah dan Penetrasi Pengguna Internet di Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Penggunaan internet yang semakin aplikatif berbanding lurus dengan pertumbuhan pengguna internet khususnya di Indonesia. Berikut ini tersaji grafik pertumbuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi berdampak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi berdampak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi berdampak langsung bagi seluruh masyarakat. Tidak hanya bagi status ekonomi kelas atas, namun ekonomi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Atmosphere Resort Cafe Awalnya Atmosphere Resort Cafe merupakan sebuah lapangan kosong, lalu ownernya yang bernama Welly Wiriawan membeli

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Twitter Twitter adalah sebuah jejaring sosial dan jaringan informasi yang terdiri atas pesan-pesan sepanjang 140 karakter yang disebut Tweet (support.twitter.com,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakarat Indonesia. Terlebih kamera aksi ini banyak dimiliki oleh kalangan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakarat Indonesia. Terlebih kamera aksi ini banyak dimiliki oleh kalangan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Belakangan ini fenomena digital mengalami perkembangan yang cukup pesat. Kemudahan dalam penggunaannya menjadi kelebihan digital dibandingkan pendahulunya yaitu analog.

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Bonvieux adalah sebuah online shop yang khusus menyediakan produk

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Bonvieux adalah sebuah online shop yang khusus menyediakan produk BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN A. Profile Bonvieux adalah sebuah online shop yang khusus menyediakan produk fashion bagi perempuan dengan kategori top, bottom, aksesoris dan secara khusus beroperasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya Information Communication

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya Information Communication BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Media massa sebagai sarana menyampaikan informasi, pendidikan dan hiburan pada saat ini telah mengalami perkembangan yang sangat dahsyat. Perkembangan media

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. analisa deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan path analysis, antara social

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. analisa deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan path analysis, antara social 140 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan analisa deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan path analysis, antara social customer

Lebih terperinci

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: 10.11.3549 Kelas: S1-TI-2A ABSTRAKSI Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini apapun menjadi lebih mudah, sama halnya dengan bisnis online yang semakin hari peminatnya

Lebih terperinci

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis

Lebih terperinci

BAB IV INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. kualitatif yang bersifat deskriptif. Ini sangat diperlukan sebagai hasil

BAB IV INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. kualitatif yang bersifat deskriptif. Ini sangat diperlukan sebagai hasil BAB IV INTERPRETASI HASIL PENELITIAN A. Temuan Penelitian Temuan penelitian berupa data lapangan diperoleh melalui penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Ini sangat diperlukan sebagai hasil pertimbangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Dari tahun ke tahun penggunaan internet semakin penting dan menjadi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Dari tahun ke tahun penggunaan internet semakin penting dan menjadi BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Penelitian Dari tahun ke tahun penggunaan internet semakin penting dan menjadi sebuah kebutuhan bagi masyarakat. Internet membawa pengaruh yang sangat besar terhadap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jaringan digital, jangkauan global, interaktivitas, may to many communications,

BAB I PENDAHULUAN. jaringan digital, jangkauan global, interaktivitas, may to many communications, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Internet disebut sebagai sebuah media baru yang sifatnya multimedia dan interaktif. Karakteristik unik dari media baru yang menggabungkan konvergensi, jaringan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian dunia masih mencerminkan resiko yang harus

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian dunia masih mencerminkan resiko yang harus BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kondisi perekonomian dunia masih mencerminkan resiko yang harus dihadapi oleh negara-negara maju maupun berkembang. Kementrian Keuangan Republik Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. setiap tahunnya. Dikutip dalam portal berita online ANTARAnews.com, Asosiasi

BAB I PENDAHULUAN. setiap tahunnya. Dikutip dalam portal berita online ANTARAnews.com, Asosiasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penetrasi jumlah pengguna internet di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Dikutip dalam portal berita online ANTARAnews.com, Asosiasi Penyelenggara Jasa

Lebih terperinci

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya)

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya) PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya) PEMASARAN ONLINE FOR X SMK Copyriht by : Rio Widyatmoko,A.Md.Kom MANFAAT PEMASARAN ONLINE MANFAAT PEMASARAN ONLINE a. Melakukan perubahan dengan cepat.

Lebih terperinci

LAMPIRAN. 1. Bagaimana citra Sushi Tenkamado dari persepsi internal? Di masa depan Sushi Tenkamado ingin menjadi sebuah kedai sushi dengan taste

LAMPIRAN. 1. Bagaimana citra Sushi Tenkamado dari persepsi internal? Di masa depan Sushi Tenkamado ingin menjadi sebuah kedai sushi dengan taste L1 LAMPIRAN Transkip wawancara internal Nama : Mariana Permata Gantina Jabatan : Pemilik Sushi Tenkamado 1. Bagaimana citra Sushi Tenkamado dari persepsi internal? Di masa depan Sushi Tenkamado ingin menjadi

Lebih terperinci

Business Insight

Business Insight Business Insight LNET adalah provider TV Kabel dan Internet. Pada Tahapan Awal re-launch, LNET akan fokus pada penjualan Internet Service dengan bonus chanel TV Kabel di daerah Kemang Pratama Bekasi. Business

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah dipaparkan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Strategi pemasaran yang diterapkan perusahaan masih

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan telah menjadi area untuk semua orang, tidak hanya beberapa pihak saja.

BAB I PENDAHULUAN. dan telah menjadi area untuk semua orang, tidak hanya beberapa pihak saja. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Internet muncul sebagai media baru dimana semua menjadi lebih interaktif dan telah menjadi area untuk semua orang, tidak hanya beberapa pihak saja. Semua kalangan

Lebih terperinci

adalah sebesar 1,628 milyar US dollar (naik 15% dari tahun sebelumnya), untuk beriklan di koran sebesar 501 juta US dollar (naik 8,5%), di internet 14

adalah sebesar 1,628 milyar US dollar (naik 15% dari tahun sebelumnya), untuk beriklan di koran sebesar 501 juta US dollar (naik 8,5%), di internet 14 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemasaran produk merupakan aktivitas yang terus berjalan, berevolusi dan berkembang menjadi lebih efektif, lebih cepat dan lebih massal. Kita melihat berbagai ai macam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari. Segala interaksi yang terjadi merupakan hasil dari

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari. Segala interaksi yang terjadi merupakan hasil dari 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Komunikasi merupakan salah satu kegiatan yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia sehari-hari. Segala interaksi yang terjadi merupakan hasil dari komunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. wisatawan asing dari luar negeri. Hampir setiap hari libur atau weekend kota

BAB I PENDAHULUAN. wisatawan asing dari luar negeri. Hampir setiap hari libur atau weekend kota BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kota Bandung merupakan salah satu kota yang ramai dan sering dikunjungi oleh para wisatawan yang berdatangan dari luar kota maupun wisatawan asing dari luar

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Penelitian

1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Teknologi yang berkembang selalu dibutuhkan manusia untuk mendapatkan informasi dan juga berkomunikasi. Komunikasi yang dilakukan pun semakin luas, tidak

Lebih terperinci

Nama Kelompok : Praktikum Pengantar Teknologi Informasi

Nama Kelompok : Praktikum Pengantar Teknologi Informasi World Wide Web Nama Kelompok : 1. Cephi Prasintasari (12/332452/SV/01167) 2. Fera Dwi Lestari (12/332011/SV/00727) 3. Rizky Suprayogi (12/332470/SV/01185) 4. Sidiq Purwanta (12/327985/SV/00161) Praktikum

Lebih terperinci

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang membutuhkan, namun sebagian besar orang dari semua kalangan diseluruh dunia. Teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen penting bagi kehidupan masyarakat modern terutama fungsinya dalam bersosialisasi dan berinteraksi.

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Adapun kesimpulan dari penelitian strategi public relations PT Indonesia Media Televisi untuk membentuk brand positioning Big TV sebagai berikut : 1. Big TV menjangkau

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang terjadi seiring dengan berkembangnya teknologi. real time dengan pelanggan melalui website untuk menyediakan secara spesifik

BAB 1 PENDAHULUAN. yang terjadi seiring dengan berkembangnya teknologi. real time dengan pelanggan melalui website untuk menyediakan secara spesifik BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di zaman modern seperti sekarang ini, keterlibatan teknologi sudah bukan merupakan hal yang asing bagi setiap orang, terlebih lagi dalam dunia bisnis. Kebutuhan akan

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang perubahan media habit seseorang dalam mengkonsumsi koran dan media online di era teknologi informasi, serta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai aspek kehidupan. Salah satu aspek yang mengalami perubahan

BAB I PENDAHULUAN. berbagai aspek kehidupan. Salah satu aspek yang mengalami perubahan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang begitu pesat dewasa ini mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Salah satu aspek yang mengalami perubahan adalah media komunikasi dan sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Awal September 2015, pemerintah menerbitkan paket kebijakan ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Awal September 2015, pemerintah menerbitkan paket kebijakan ekonomi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Awal September 2015, pemerintah menerbitkan paket kebijakan ekonomi untuk mendorong perekonomian nasional. Salah satu poin kebijakan tersebut ditujukan bagi pemberdayaan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan data yang telah diperoleh dalam penelitian ini dengan cara survey pada konsumen dengan memberikan kuesioner dan setelah diolah mengenai pengaruh Electronic

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. 1.1 Kesimpulan

BAB IV PENUTUP. 1.1 Kesimpulan BAB IV PENUTUP Berdasarkan hasil penelitian yang diadakan di PT Semen Indonesia (Persero), Tbk serta analisis peneliti terkait dengan strategi komunikasi pemasaran terpadu Semen Indonesia dalam menghadapi

Lebih terperinci

20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE. Jejualan

20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE. Jejualan 20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE Jejualan DaftarIsi Judul Daftar Isi Introduction Isi 1. Berikan Penawaran Awal yang Reguler 2. Gunakan Email Pemasaran untuk Mengingatkan Pelanggan Berbelanja 3.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perkembangan dunia informasi dan teknologi berdampak pada keputusan

I. PENDAHULUAN. Perkembangan dunia informasi dan teknologi berdampak pada keputusan I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia informasi dan teknologi berdampak pada keputusan pembelian, misalnya ketika konsumen mencari informasi tentang produk yang akan dibeli. Dulu, konsumen

Lebih terperinci

PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL OLEH ORGANISASI DALAM MEMPERKENALKAN IDENTITAS PERUSAHAAN (STUDI KASUS JOGJA CITY MALL DALAM MENGGUNAKAN

PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL OLEH ORGANISASI DALAM MEMPERKENALKAN IDENTITAS PERUSAHAAN (STUDI KASUS JOGJA CITY MALL DALAM MENGGUNAKAN PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL OLEH ORGANISASI DALAM MEMPERKENALKAN IDENTITAS PERUSAHAAN (STUDI KASUS JOGJA CITY MALL DALAM MENGGUNAKAN FACEBOOK DAN TWITTER) Vito Hendra Putra/ Ike Devi Sulistyaningtyas Program

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : ewom, Brand Equity. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : ewom, Brand Equity. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Perilaku konsumen pada umumnya terbentuk berdasarkan pengalaman pribadi, saran dari orang lain / teman-teman serta dari komunikasi yang disampaikan melalui media elektronik. Seseorang dapat berbagi

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. pemasaran terpadu televisi swasta pada Kompas TV baik dalam perancangan,

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. pemasaran terpadu televisi swasta pada Kompas TV baik dalam perancangan, BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana strategi komunikasi pemasaran terpadu televisi swasta pada Kompas TV baik dalam perancangan, pelaksanaan dan pengevaluasian.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. publiknya. Hal ini juga berlaku untuk universitas. Disinilah organisasi

BAB I PENDAHULUAN. publiknya. Hal ini juga berlaku untuk universitas. Disinilah organisasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap organisasi lahir dan tumbuh di tengah-tengah masyarakat. Agar eksistensinya dapat terjaga, organisasi harus mendapat dukungan dari publiknya, dimana dukungan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan penelitian maka dapat diambil kesimpulan bahwa dalam

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan penelitian maka dapat diambil kesimpulan bahwa dalam BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian maka dapat diambil kesimpulan bahwa dalam melakukan implementasi MPR dalam kegiatan IMC tidak lepas dari perencanaan yang dilator belakangi

Lebih terperinci

PERAN SALES PROMOTION CAFE TIGA TJERET SURAKARTA

PERAN SALES PROMOTION CAFE TIGA TJERET SURAKARTA PERAN SALES PROMOTION CAFE TIGA TJERET SURAKARTA (Studi Deskriptif Kualitatif Peran Strategi Komunikasi Pemasaran pada Sales Promotion melalui Event di Cafe Tiga Tjeret Surakarta Terhadap Minat Beli Konsumen)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi di Indonesia saat ini berkembang dengan pesat. Teknologi dan informasi merupakan suatu hal yang tidak asing

Lebih terperinci

Social Media Campaign untuk Kegiatan Sekolah

Social Media Campaign untuk Kegiatan Sekolah Social Media Campaign untuk Kegiatan Sekolah Oleh Herman Saksono 5 Mei 2010 pagi. Timeline Twitter ramai dengan berita diangkatnya Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi Managing Director World Bank. Tak

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: social media, buzz marketing, strategic marketing. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: social media, buzz marketing, strategic marketing. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The dynamics of marketing are changing faster than before and this has brought new opportunities and challenges for marketers. The popularity of social media is also growing in Indonesia and therefore

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN JASA INTERNET MARKETING BY VOSMOB INDONESIA

PROPOSAL PENAWARAN JASA INTERNET MARKETING BY VOSMOB INDONESIA PROPOSAL PENAWARAN JASA INTERNET MARKETING BY VOSMOB INDONESIA Vosmob Office: Jalan U no. 6 Palmerah, Jakarta Barat Phone: 081992222318 / 082389098080 Email: cs.vosmob@gmail.com Site: www.vosmob.com Vosmob

Lebih terperinci

NU SKIN ADALAH BISNIS SOSIAL PEDOMAN SOSIAL MEDIA NU SKIN

NU SKIN ADALAH BISNIS SOSIAL PEDOMAN SOSIAL MEDIA NU SKIN NU SKIN ADALAH BISNIS SOSIAL PEDOMAN SOSIAL MEDIA NU SKIN 1 PENJUALAN SECARA LANGSUNG DAPAT DIANGGAP SEBAGAI JARINGAN SOSIAL YANG SEBENARNYA Bisnis kami berdasarkan penjualan langsung melalui orang ke

Lebih terperinci

INTERNET ADVERTISING SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN INTERAKTIF

INTERNET ADVERTISING SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN INTERAKTIF INTERNET SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN INTERAKTIF Disajikan oleh: Dr. I Gusti Bagus Rai Utama, SE., MMA., MA. Popularitas Internet? Popularitas internet telah membuka banyak peluang ragam iklan yang

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. Karakter media sosial sebagai teknologi informasi dan perilaku masyarakat

BAB V KESIMPULAN. Karakter media sosial sebagai teknologi informasi dan perilaku masyarakat BAB V KESIMPULAN Karakter media sosial sebagai teknologi informasi dan perilaku masyarakat jejaring memiliki hubungan timbal balik dimana setiap masyarakat terjadi perubahan perilaku (berjejaring) maka

Lebih terperinci

Promosi adalah suatu kegiatan bidang marketing yang merupakan komunikasi yang dilaksanakan perusahaan kepada pembeli atau konsumen yang memuat

Promosi adalah suatu kegiatan bidang marketing yang merupakan komunikasi yang dilaksanakan perusahaan kepada pembeli atau konsumen yang memuat BAB 14 PROMOSI Promosi adalah suatu kegiatan bidang marketing yang merupakan komunikasi yang dilaksanakan perusahaan kepada pembeli atau konsumen yang memuat pemberitaan, membujuk, dan mempengaruhi segala

Lebih terperinci

Universitas Paramadina Program Studi Ilmu Komunikasi 2013

Universitas Paramadina Program Studi Ilmu Komunikasi 2013 1 Universitas Paramadina Program Studi Ilmu Komunikasi 2013 Nama (NIM) : Ana Septiana (209000095) Judul Skripsi : Pengaruh Penggunaan Facebook Kopi Good Day terhadap Brand Awareness Remaja (Survey pada

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan

Lebih terperinci

BAB. XI PUBLISITAS PR LEWAT IKLAN ONLINE

BAB. XI PUBLISITAS PR LEWAT IKLAN ONLINE BAB. XI PUBLISITAS PR LEWAT IKLAN ONLINE SEJARAH ADVERTISING Penerbitan iklan pertama kali muncul tahun 1704 pada harian Boston News Letter. Konsep iklan kemudian mulai dikenal luas dan muncul di media

Lebih terperinci

BAB 6 INTERPRETASI DAN KESIMPULAN

BAB 6 INTERPRETASI DAN KESIMPULAN 72 BAB 6 INTERPRETASI DAN KESIMPULAN 6.1 Interpretasi 1. Proses perkenalan informan dengan Klenger Burger TM pertama kali ternyata tidak ada yang melalui media Internet. Hal tersebut memberikan bukti bahwa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi sudah menjadi suatu kebutuhan utama didalam suatu perusahaan dalam menjalankan proses bisnis, dengan tujuan memperoleh keuntungan bisnis dan membantu mempermudah

Lebih terperinci

jhon analisis design a wesbsite devoloper semua solusi ada pada kami Addreas Jl.Eka Warni no.54 Medan-Johor

jhon analisis design a wesbsite devoloper semua solusi ada pada kami Addreas Jl.Eka Warni no.54 Medan-Johor Addreas Jl.Eka Warni no.54 Medan-Johor Email jhonrudolfs@hotmail.co.id Phone 081361005184 a wesbsite devoloper semua solusi ada pada kami Hal : Proposal Penawaran Pembuatan Website Company Profile Kepada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Berkembangnya era modern saat ini khususnya di bidang era komunikasi memberikan dampak yang cukup signifikan dalam berbagai bidang, terutama dalam bidang perekonomian.

Lebih terperinci

E-COMMERCE. Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM

E-COMMERCE. Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM E-COMMERCE Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM 2 Pertimbangan Sebelum Merencanakan Web Membuat website, tidak hanya berkaitan dengan urusan teknis, seperti membeli domain, optimalisasi SEO, mengisi konten dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. aktifitas, seperti mencari informasi, berkomunikasi, serta sarana berbelanja.

BAB I PENDAHULUAN. aktifitas, seperti mencari informasi, berkomunikasi, serta sarana berbelanja. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi serta pengembangan teknologi di Indonesia membuat internet menjadi media yang digemari masyarakat, karena internet dapat memberikan kemudahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (mobil, komputer, handycraft), sampai wedding pun tersedia. Event Organizer

BAB I PENDAHULUAN. (mobil, komputer, handycraft), sampai wedding pun tersedia. Event Organizer BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Event Organizer yang diartikan sebagai penyedia jasa profesional penyelenggara acara merupakan salah satu bagian dari gaya hidup masyarakat modern. Event Organizer

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan teknologi telekomunikasi yang

BAB I PENDAHULUAN. tahun. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan teknologi telekomunikasi yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Industri telekomunikasi di Indonesia kian berkembang pesat dari tahun ke tahun. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan teknologi telekomunikasi yang

Lebih terperinci