Awang, Hisyam, Jon - UM -

Transkripsi

1 ITEMAN Analisis Butir Soal Klasik Menggunakan Program Komputer ITEMAN Awang, Hisyam, Jon - UM - A Publication of SP Seputar Perkuliahan

2 ITEMAN AWANG, HISYAM, JON UM

3 TENTANG PENULIS Awang, Waktu luang yang saya gunakan untuk duduk santai entah sambil minum teh atau kopi lalu mendengarkan musik yang irama menyejukan hati dan pikiran, sambil berfikir makna lagu yang saya dengarkan, karena menurut saya seorang pencipta lagu membuat lirik yang penuh makna yang tidak banyak orang awam bisa mencernanya secara mendalam. F. Hisyam, hidup bagaikan menaiki anak tangga berjalan perlahan agar setiap step masalah terpecahkan. Bukan kah suatu tujuan harus teurs kita kejar mustahil terwujud jika hanya diam. Johan Handoko, menempuh pendidikan kejuruan di sebuah smk dengan jurusan yang sama sekali bukan bidangnya tidak lantas membuatnya menyerah begitu saja. Kini ia kuliah di sebuah perguruan tinggi negeri di kota Malang dengan jurusan pendidikan teknik mesin.

4

5 Daftar Isi Latar Belakang Chapter 1 ITEMAN Definisi ITEMAN Format File Data Menjalankan Program Interpretasi Hasil Kelebihan dan Kekurangan Iteman Kesimpulan ITEMAN

6 1 CHAPTER ITEMAN Chapter outline Definisi ITEMAN Menjalankan Program Interpretasi Hasil Kelebihan dan Kekurangan Iteman Kesimpulan ITEMAN

7 Definisi ITEMAN ITEMAN adalah perangkat lunak komputer (software) yang dibuat khusus untuk menganalisa butir soal atau suatu tes yang dilakukan. ITEMAN merupakan analisis butir empiric dengan model pendekatan klasik yang berguna untuk menentukan kualitas butir soal atau sebuah tes. Hasil dari analisis butir soal meliputi tingkat kesukaran, daya beda, dan statistik penyebaran jawaban. Selain menghasilkan statistic butir soal atau tes, program ini juga menghasilkan statistik tes yang meliputi reliabilitas tes, kesalahan pengukuran atau standart error dan distribusi skor. (Rosana & Setyawarno, 2016: 19).

8 Format File Data Langkah pertama dilakukan dengan memasukkan (entry) jawaban siswa (respons) ke dalam suatu file data dalam bentuk text yang dapat dilakukan melalui klik start-all programs-accessories-notepad. Data tersebut dapat berupa alphabetic (A,B,C,D, ) atau numeric (1,2,3,4,.). Sebagai contoh kita akan menganalisis butir soal dari suatu tes yang terdiri atas 20 butir soal. Data respons siswa dapat diketik ke dalam file data (misal CONTOH.TXT) sebagai berikut: Gambar 1.1 contoh data yang akan dianalisis menggunakan aplikasi ITEMAN

9 Agar file data dapat dianalisis dengan ITEMAN diperlukan 4 baris perintah sebagai baris kontrol yang diketik mulai dari baris pertama kolom pertama. Empat baris pertama sebagai baris kontrol adalah sebagai berikut: *) Baris pertama Kolom Keterangan Dalam contoh 1-3 jumlah butir soal kosong/spasi - 5 untuk jawaban omit (kosong) 0 6 kosong/spasi - 7 untuk soal yang belum dikerjakan n 8 kosong/spasi jumlah identitas data siswa 04 Keterangan: Kolom 1-3 : Disi dengan angka yang menunjukkan jumlah butir soal yang dianalisis. Kolom 1 untuk ratusan, kolom 2 untuk puluhan, dan kolom 3 untuk satuan. Artinya untuk menuliskan jumlah butir soal sebanyak 20 angka 2 dimulai pada kolom kedua dan angka 0 pada kolom ketiga. Atau dapat ditulis 020. Kolom 5 : Diisikan angka 9 atau 0 untuk butir soal yang tidak dijawab. Kolom 7 : Diisikan N atau n untuk soal yang belum sempat dikerjakan. Kolom 9-10: Diisi dengan panjang karakter untuk identitas siswa. Sebagai contoh untuk identitas sebanyak 4 karakter dapat ditulis 04 atau 4. *) Baris kedua: Berisi kunci jawaban (option yang benar). Penulisan kunci jawaban harus sesuai dengan kode untuk data baik alphabetic maupun numeric. *) Baris ketiga: Berisi jumlah pilihan jawaban (option). Diisi dengan angka, misalnya 2,3,4,. dan seterusnya sesuai dengan jumlah option. *) Baris keempat: Berisi kode/skala tes: Y = butir soal yang dianalisis dan N =butir soal yang tidak dianalisis. Dapat pula diisikan bilangan 0,1,2,. dan seterusnya untuk tes berskala. *) Baris kelima dan seterusnya: Berisi jawaban siswa yang diketik dengan alphabetic maupun numeric, dengan ketentuan setiap satu baris menunjukkan jawaban dari satu responden.

10 Gambar 1.2 Tampilan awal aplikasi ITEMAN. ITEMAN (item and test analysist) merupakan program komputer yang digunakan untuk menganalisis butir soal secara klasik. Guyer R. And Thompson N. A.

11 Menjalankan Program Pastikan aplikasi ITEMAN sudah terinstall dalam laptop atau computer. Untuk membuka aplikasi tersebut bisa dengan cara klik 2 kali pada ikon aplikasi ITEMAN yang terdapat pada desktop atau klik pada ikon windows kemudian klik pada search programs and files, ketik ITEMAN maka akan muncul ikon aplikasi ITEMAN, kemudian klik pada ikon tersebut. Setelah terbuka akan muncul seperti gambar 1.2. Memasukkan data yang akan dianalisis : Gambar 1.3 proses input data pada excel

12 Data yang dimasukkan berupa data dengan Definisi ITEMAN format txt, untuk memperoleh data dengan format txt maka harus memasukkan data melalui aplikasi notepad yang ada dalam laptop atau computer. Data yang dimasukkan adalah respon jawaban dari peserta ujian dan kunci jawaban ujian. Memasukkan data ke notepad bisa melalui 2 cara yaitu, langsung ketik di notepad atau supaya lebih mudah dan rapi bisa melalui Microsoft exel. Untuk memasukkan data dari Microsoft excel ke Notepad bisa dengan cara Copy-Paste. Berikut contoh memasukkan data ke notepad; Pada gambar 1.3 terdapat warna biru dan kuning, berikut keterangannya; Warna kuning merupakan nama dari peserta tes atau siswa, dapat diganti dengan nomor urut absen atau tes. Warna biru merupakan nomor butir soal Yang tidak diberi warna merupakan jawaban peserta tes atau siswa. Jika ada peserta tes yang tidak menjawab butir soal bisa di isi dengan huruf O

13 Gambar 1.4 data respon siswa Notepad Gambar 1.5 data respon siswa excel

14 Pada gambar 1.6 terdapat simbol-simbol dengan keterangan sebagai berikut; 18 sampai 40 merupakan nomor Gambar 1.6 urut dari siswa yang mengikuti tes. CABEB dst. Merupakan kunci jawaban dari tes. 5 merupakan jumlah opsi jawaban dalam soal. MESIN merupakan domain area. Huruf Y merupakan tanda bahwa butir soal tersebut dianalasis, jika tidak dianalisis maka di isi dengan huruf N. Huruf M merupakan tipe soal yaitu Multiple Choice. Bisa diganti apabila model soal berbeda. R=Rating Scale, dan P=Numeric Respon

15 3. Menyimpan Respon jawaban siswa dan kunci jawaban dengan format txt. 4. Memasukkan data respon dan kunci jawaban ke Aplikasi ITEMAN Gambar 2.6 Simpan data Notepad Gambar 2.7 Entri data Iteman 4.3

16 Ada beberapa data yang harus dimasukkan pada iteman 4.3, diantaranya; Data matrix file, pada bagian ini dimasukkan data respon jawaban dari siswa yang sudah disimpan dengan format txt seperti gambar 2.6. Item control file, pada bagian ini dimasukkan data kunci jawaban yang sudah disimpan dengan format txt seperti gambar 2.6. Outfile, pada bagian ini diisikan nama file yang diinginkan untuk hasil dari analisis. Run title, pada bagian ini diisikan nama analisis, yang akan muncul pada hasil output. 5. Edit input format Gambar 2.8 input format Pada Input Format terdapat beberapa point yang harus diisi sesuai dengan data yang disimpan pada notepad. Contoh; Number of examinee ID columns merupakan jumlah kolom nomer/nama peserta tes. Examinee ID begin in column merupakan kolom dimulainya nomer/nama peserta tes. Item response begin in column merupakan kolom dimulainya respon jawaban dari peserta tes.

17 6. Scroring Options (dilakukan apabila ingin merubah penskoran) Gambar 2.9 Scoring option. 7. Output Options (dilakukan apabila ingin mengatur output) Gambar 2.10 output options

18 8. RUN Gambar 2.11 iteman 4.3. Untuk finishing klik RUN yang ada disebelah kiri bawah seperti pada gambar setelah klik RUN maka akan muncul hasil seperti berikut; Gambar 2.12 hasil analisis iteman 4.3.

19 Interpretasi Hasil Analisis Menggunakan Iteman Pada dasarnya ITEMAN adalah perangkat lunak computer (software) yang dapat meyajikan ringkasan analisis secara keseluruhan (analisis tes) dan analisis tiap butir soal (analisis item). Ringkasan Analisis Keseluruhan (anailisi tes) Table 2.13 tabel analisis tes. Score Items Mean SD Min Score Max Score Mean P Mean Rpbis Scored Items Tabel 2.14 tabel analisis tes. Score Alpha SEM Split-Half (Random) Score d items Split-Half (First-Last) Split-Half (Odd-Even) S-B Random S-B First-Last Tabel 2.15 kriteria hasil analisis tes Mean P (Taraf kesukaran) Rpbis (Daya beda) Alpha (Reliabilitas tes) Kriteria Indeks Klasifikasi 0,000-0,250 Sukar 0,251-0,750 Sedang 0,751-1,000 Mudah D 0,199 Sangat Rendah 0,200-0,299 Rendah 0,300-0,399 Sedang D 0,400 Tinggi 0,000-0,400 Rendah 0,401-0,700 Sedang 0,701-1,000 Tinggi S-B Odd-Even

20 Berdasarkan tabel hasil analisis tes dan tabel kriteria dapat disimpulkan hasil interpretasi dari analisis Definisi ITEMAN keseluruhan tes sebagai berikut; Tingkat kesukaran (Mean P) Pada tabel 2.1 didapat Mean P sebesar 0.034, berdasarkan tabel 2.3 nilai tersebut tergolong dalam kelas sedang. Daya beda (Rpbis) Pada tabel 2.1 didapat Rpbis sebesar 0.537, berdasarkan tabel 2.3 nilai tersebut tergolong dalam kelas tinggi. Reliabilitas (Alpha) Pada tabel 2.2 didapat Alpha sebesar 0.959, berdasarkan tabel 2.3 nilai tersebut tergolong dalam kelas tinggi. 1. Ringkasan analisis tiap butir soal (analisis item) Untuk ringkasan analisis tiap butir soal diambil 1 item sampel dari 40 item yang di analisis, yaitu item nomor 11. Berikut hasil interpretasinya;

21 Diagram 2.1 hasil analisis soal no. 11. Definisi ITEMAN Tabel 2.16 hasil analisis informasi item Seq. ID Key Scored Num Options Domain Flags A Yes 5 MESIN K, LR Tabel 2.17 hasil analisis statistik item N P Total Rpbis Total Rbis Alpha w/o

22 Tabel 2.18 hasil analisis statistik opsi jawaban Option N Prop. Rpbis Rbis Mean SD Color Definisi ITEMAN A Maroon **KEY** B Green C Blue D Olive E Gray Omit 0 Not Admin 0 Tabel 2.19 hasil analisis quantil plot data Option N 0-20% 20-40% 40-60% 60-80% % Color A Maroon **KEY** B Green C Blue D Olive E Gray Tabel 2.20 kriteria hasil analisis butir soal (item) Kriteria Indeks Klasifikasi 0,000-0,250 Sukar P (Taraf kesukaran) 0,251-0,750 Sedang 0,751-1,000 Mudah D 0,199 Sangat Rendah Rpbis (Daya beda) 0,200-0,299 Rendah 0,300-0,399 Sedang D 0,400 Tinggi Prop < 5% Buruk Prop (Pengecoh) Prop > 5% Baik Alpha (Reliabilitas soal) 0,000-0,400 Rendah 0,401-0,700 Sedang 0,701-1,000 Tinggi

23 Berdasarkan tabel hasil analisis tes dan tabel kriteria Definisi ITEMAN dapat disimpulkan hasil interpretasi dari analisis item soal nomor 11 sebagai berikut; Tingkat kesukaran (P) item no. 11. Pada tabel 2.17 didapat P sebesar 0.069, berdasarkan tabel 2.20 nilai tersebut tergolong dalam kelas sedang. Daya beda (Rpbis) Pada tabel 2.17 didapat Rpbis sebesar , berdasarkan tabel 2.20 nilai tersebut tergolong dalam kelas sangat rendah. Prop (Pengecoh) Pada item ini setiap opsi jawaban dijawab lebih dari 5% dari seluruh jumlah peserta tes, maka pengecoh tergolong bekerja dengan baik. Reliabilitas (Alpha) Pada tabel 2.17 didapat Alpha sebesar 0.961, berdasarkan tabel 2.20 nilai tersebut tergolong dalam kelas tinggi.

24 Definisi ITEMAN Kelebihan dan Kekurangan Iteman 1. Kelebihan Iteman Menginput data dapat dibantu dengan program Microsoft excel. Hasil analisis lebih mudah dibaca karena berupa tabeltabel. Tampilan pada iteman lebih menarik daripada anates. Tersedia banyak versi. 2. Kekurangan Iteman Sering terjadi kesalahan saat penulisan data respon siswa. Sulit dioperasikan karena menggunakan bahasa Inggris. Banyak pengguna kesulitan pada saat input format. Sulit mencari referensi untuk Iteman versi 4.3, kebanyakan menggunakan versi 3.5.

25 Definisi ITEMAN Kesimpulan ITEMAN merupakan analisis butir empirik dengan model pendekatan klasik yang berguna untuk menentukan kualitas butir soal atau sebuah tes. Hasil dari analisis butir soal meliputi tingkat kesukaran, daya beda, dan statistik penyebaran jawaban. Program ini juga menghasilkan statistik tes yang meliputi reliabilitas tes, kesalahan pengukuran atau standart error dan distribusi skor. Iteman juga membantu banyak guru ataupun dosen dalam menganalisis suatu tes dan butir soal.