BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Melihat semakin majunya perkembangan teknologi sekarang ini, di butuhkan suatu sistem informasi yang bisa memudahkan serta meningkatkan efisiensi kinerja dalam berbagai hal. Dan hasil dari sistem informasi yang baik adalah sistem informasi yang memuaskan dan berguna bagi instansi yang menggunaknan. Sistem kerja yang tertata sesuai struktur yang ada adalah hal yang bisa meningkatkan produktifitas kinerja dari suatu instansi. Seiring dengan berkermbangnya teknologi informasi dengan pesat dan banyaknya kebutuhan dalam teknologi informasi, dimana banyak instansi atau perusahaan yang ingin menggunakan teknologi yang ada secara optimal sesuai kebutuhannya demi mencapai hasil kinerja dan produktifitas yang baik bagi instansi atau perusahaan tersebut. Dengan melihat banyaknya permintaan dari beberapa instansi atau perusahaan untuk mengembangkan atau menerapkan teknologi informasi secara optimal, PT.Multipolar Technology.Tbk melihat hal tersebut sebagi peluang bisnis. PT.Multipolar Technology.Tbk berperan sebagai perusahaan mitra bisnis yang mampu memenuhi kebutuhan sistem teknologi informasi terintegrasi dari instansi atau perusahaan yang membutuhkan. Dengan lebih dari tiga dekade pengalaman dalam sistem teknologi terintegrasi PT.Multipolar Technology.Tbk terus memberikan layanan berupa perangkat keras, perangkat lunak, dan solusi bisnis bagi masyarakat bisnis Indonesia. PT.Multipolar Technology.Tbk adalah mitra untuk sejumlah prinsipal IT ternama di dunia, diantaranya meliputi IBM, Cisco, Microsoft dan Oracle. Peusahaan ini juga bermitra dengan beberapa perusahaan layan silusi IT seperti NCR dan Infosys, pelanggan PT.Multipolar Technology.Tbk meliputi jasa keuangan,layanan kesehatan dan sektor pemerintahan. PT.Multipolar Technology.Tbk terus melakukan pengembangan sumber daya sebagai kunci menuju layanan yang terbaik terhadap pelanggan, asset terbesar dari 1

2 2 perusahaan ini adalah pengalaman staff yang professional, dengan menggabungkan metodologi yang sudah terbukti kebenarannya dengan staff yang sudah berpengalaman memungkinkan perusahaan ini memberikan hasil proyek yang memenuhi dan melampaui harapan pelanggannya. Kegiatan yang dilakukan PT.Multipolar Technology.Tbk adalah: JASA KONSULTASI Jasa konsultasi membantu bisnis dalam mengadopsi praktek-praktek terbaik dan tata kelola TI untuk operasi bisnis suatu instansi. Contohnya: IT governance review, perencanaan utama IT dan proses konsolidasi organisasi bisnis. INFRASTRUKTUR PERANGKAT KERAS. Ini berhubungan dengan penyediaan dan pemasangan perangkat keras TI dan jaringan bagi pelanggan. Contohnya termasuk mainframe, server, perangkat penyimpanan dan perangkat jaringan. LAYANAN PROFESSIONAL Jasa profesional menyediakan layanan inovatif kepada pelanggan untuk memungkinkan mereka melepaskan nilai maksimal dari investasi TI mereka dan membawa organisasi mereka menjadi unggul dalam operasional. Contohnya termasuk intelijen bisnis dan analisis, data pergudangan dan manajemen pelayanan terpadu. SOLUSI PERANGKAT LUNAK Ini berhubungan dengan ketentuan dan implementasi dari bisnis utama dan sistem pendukung untuk memungkinkan organisasi menjalankan bisnis seperti biasa dan tanpa interupsi. Contohnya termasuk core banking, jaringan perbankan elektronik dan implementasi Enterprise Resource Planning (ERP). Dari kegiatan kegiatan yang ada di PT.Multipolar Technology.Tbk, kami tertarik pada satu kegiatan yaitu Solusi Perangkat Lunak. Karena banyaknya kebutuhan pelanggan PT.Multipolar Technology.Tbk akan permintaan perangkat lunak, maka kami membuat sistem requirement manajemen perangkat lunak, dengan tahapan kegiatan sesuai yang telah berjalan secara manual di PT.Multipolar Technology.Tbk.

3 3 Sistem requirement manajemen perangkat lunak yang kami buat adalah berbasis web, dalam sistem ini mencakup seluruh kegiatan manajemen requirement perangkat lunak dengan lingkup sampai dengan pemodelan atau prototyping. Sistem yang kami buat ini digunakan dalam lingkup internal perusahaan, dimana ada bagian dari perusahaan yang berkomunikasi langsung dengan pelanggan, dan bagian tersebutlah yang bisa melakukan input dokumen kebutuhan pelanggan pada sistem ini. Dan selanjutnya sistem akan mengirimkan kebutuhan pelanggan yang sudah di input ke tahap selanjutnya sesuai dengan alur yang telah di tentukan. Dari setiap alur yang dijalankan ada output berupa dokumen sesuai kategori yang dibutuhkan setiap tahapnya. 1.2 Rumusan Masalah Masalah yang di hadapi dalam berlangsungnya proses manajemen requirement perangkat lunak ini adalah komunikasi yang tidak berjalan dengan baik, kesalahan dalam komunikasi antara unit teknikal dengan unit yang berhubungan langsung dengan pelanggan, sehingga hasil tidak sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Hal ini terjadi dikarenakan proses manajemen requirement perangkat lunak yang ada masih dilakukan secara manual dan kurangnya penekanan dalam pendekatan prototyping, karena dengan proses yang manual akan sulit dalam pencarian arsip proyek yang dibutuhkan oleh pelanggan serta membutuhkan waktu lama.sehingga terkadang pelanggan tidak bisa mendapatkan informasi dengan cepat dan tepat tentang proyeknya sedangkan tenggang waktu yang dijanjikan semakin dekat, hal ini akan memepengaruhi efisiensi kinerja dari setiap tahapan manajemen proyek yang ada. Cara manajemen requirement yang manual juga membutuhkan waktu lama dalam setiap tahap dari alur proyek manajemen. Hal tersebut telah merugikan seluruh pihak yang terkait, dari sisi pelanggan telah dirugikan dalam hal waktu dan dari sisi perusahaan telah dirugikan juga dalam hal pengerjaan yang sia-sia dikarenakan proses-proses yang lama dalam tahaptahapnya yang bisa menyebabkan tidak sesuainya antara hasil dengan harapan pelanggan.

4 4 1.3 RuangLingkup Agar pembahasan skripsi kami lebih terarah dan lebih fokus maka skripsi kami akan membahas hal-hal sebagai berikut: 1. Ruang lingkup dari sistem manajemen requirement perangkat lunak melibatkan beberapa aktor yaitu: marketing( unit yang menginput kebutuhan pelanggan), kepala sistem analis, sistem analis, dan software arsitek, namun yang bertanggung jawab penuh hanyalah marketing, kepala sistem analis dan sistem analis. Maka untuk sistem yang kami buat, kami hanya melibatkan tiga aktor tersebut. 2. Proses yang dilakukan sistem dimulai dari input BAD (business architecture document), use-case model, dan business object model oleh user, kemudian menganalisa masalah, memahami kebutuhan pelanggan, mendefinisikan sistem, mengatur lingkup dari sistem, menyempurnakan definisi dari sistem, membuat pemodelan atau prototype dari sistem. 3. Sistem ini berbasis web, sehingga bisa di akses kapan pun untuk menghemat waktu dan hanya membutuhkan koneksi internet untuk mengakses dan menggunakannya, dapat menggunakan perangkat seperti PC,laptop. 4. Memberikan fitur fitur halaman yang sesuai dengan tahapan dari proyek, setiap tahap proyek memiliki halaman yang berbeda. 5. Alur kerja manajemen requirement yang digunakan PT.Multipolar Technology.Tbk adalah modifikasi dari alur kerja requirement RUP(rasional unified proccess) yang kami terapkan sampai dengan tahap pemodelan atau protyping pada sistem yang kami buat. 1.4 Tujuan dan Manfaat

5 5 1. TUJUAN Tujuan dari pembuatan sistem manajemen requirement perangkat lunak adalah: o Menganalisa masalah apa yang ada dalam proses manajemen requirement perangkat lunak di PT.Multipolar Technology.Tbk o Merancang dan mengimplementsaikan solusi dari masalah yang ada di PT.Multipolar Technology.Tbk o Mengevaluasi hasil akhir dari rancangan dan implementasi yang telah di buat untuk PT.Multipolar Technology.Tbk 2. MANFAAT manfaat dari sistem manajemen requirement perangkat lunak ini diharapkan: Dapat memberikan manfaat berupa penyediaan fasilitas dalam bentuk aplikasi berbasis web sebagai pusat manajemen requirement perangkat lunak yang efisien. Dengan pendekatan prototyping yang kami terapkan pada sistem yang kami buat diharapkan pelanggan bisa mendapatkan informasi dari user tentang pemodelan dari rancangan yang telah dibuat oleh tim, sehingga jika ada hal yang tidak sesuai bisa langsung di sampaikan. 1.5 Metode Penelitian Untuk memperoleh data yang dapat menunjang aplikasi ini, maka di perlukan data teoritis dan data perusahaan terkait untuk mendapatkan data dan informasi yang berhubungan dengan aplikasi ini. Adapun penyusun melakukan beberapa penelitian yang dilakukan dengan : 1. METODE PENGUMPULAN DATA Untuk mengumpulkan data yang diperlukan untuk membangun sistem ini diadakan wawancara, observasi, dan studi pustaka. Pengumpulan data ini

6 6 dilakukan untuk mengetahui permasalahan dan gambaran sistem yang sedang berjalan sehingga dapat mengembangkannya untuk membentuk sistem baru yang dapat mendukung sistem yang sedang berjalan. Wawancara dan observasi ini dilakukan di kantor PT.Multipolar Technology.Tbk. Wawancara dilakukan kepada sistem analist di PT.Multipolar Technology.Tbk untuk mengetahui permasalahan dalam manajemen requirement perangkat lunak yang sedang berjalan sekarang. Observasi dilakukan untuk mengetahui cara kerja manajemen requirement perangkat lunak yang ada. Studi pustaka, melakukan pengumpulan informasi dari buku text, internet sebagai referensi. 2. METODE ANALISIS Pada metode ini dibangun sistem yang baru dengan melakukan analisis terhadap sistem yang sedang berjalan, analisis permasalahan yang ada, dan memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada. 3. PERANCANGAN SISTEM Di dalam metode perancangan, dilakukan perancangan aplikasi web yang akan digunakan sebagai solusi untuk mengatasi masalah yang ada. Perancangan tersebut antara lain perancangan basis data, dan perancangan aplikasi antarmuka yang akan digunakan, dan perancangan navigasi web. Perancangan basis data dengan menggunakan mysql dan pembuatan aplikasi dan navigasi dengan menggunakan server side scripting PHP. 1.6 Sistematika Penulisan Skripsi ini terdiri atas beberapa bagian yang masing-masing diuraikan sebagai berikut. 1. Bagian awal skripsi, yang terdiri dari: halaman judul, abstrak, halaman pengesahan, motto dan persembahan, katapengantar, daftar isi dan daftar lampiran.

7 7 2. Bagian isi merupakan bagian yang pokok dalam skripsi yang terdiri dari lima bab yaitu : Bab I : Pendahuluan berisi tentang alas an pemilihan judul, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, hipotesis, metodologi dan sistematika penulisan. Bab II : Landasan teori berisi tentang kerangka teori dan kerangka pikir. Bab III :Metode penelitian berisi tentang populasi dan sampel, variable penelitian, rancangan penelitian, metode pengumpulan data, instrumen penelitian, analisis instrument penelitian dan metode analisis data. Bab IV :Laporan hasil peneltian berisi tentang hasil penelitian dan pembahasannya. Bab V :Penutup yang berisi kesimpulan dan saran. 3. Bagian akhir, berisi daftar pustaka yang digunakan sebagai acuan, lampiran-lampiran yang melengkapi uraian pada bagian isi dan tabel-tabel yang digunakan.

8 8