BAB I PENDAHULUAN. cara yang inovatif guna mencapai keunggulan kompetitif, meningkatkan. yang mampu memuaskan para konsumennya.
|
|
- Devi Pranata
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Lingkungan global yang berubah semakin cepat saat ini menyebabkan setiap perusahaan, termasuk bisnis jasa mencoba mencari cara yang inovatif guna mencapai keunggulan kompetitif, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan meningkatkan efisiensi tanpa mengorbankan kualitas pelayanan. Hal ini ditujukan untuk memberikan pelayanan terbaik yang mampu memuaskan para konsumennya. Antrian adalah suatu bentuk yang terjadi yang dilakukan oleh orangorang pada suatu waktu tertentu untuk membentuk suatu barisan untuk melakukan suatu kegiatan. Budaya antrian sering kita lihat dan sering terjadi di sekitar kita. Berkembangnya antrian dikarenakan kuantitas dan kualitas pelayanan (server) adalah relatif lebih rendah dan terbatas memenuhi permintaan pelayanan pelanggan begitu juga dengan sumber daya yang ada. Proses antrian (queueing process) adalah suatu proses yang berhubungan dengan kedatangan seorang pelanggan pada suatu fasilitas pelayanan, kemudian menunggu dalam suatu baris (antrian) untuk mendapatkan pelayanan dari para server.
2 Adanya keterbatasan sumber daya dalam suatu sistem ekonomi dan dunia usaha (bisnis) menyebabkan orang-orang, barang-barang maupun komponen-komponen harus menunggu untuk mendapatkan jasa pelayanan. Dalam kasus tersebut barisan tunggu yang terjadi sering disebut dengan antrian (queues). Berkembangnya antrian dikarenakan kuantitas maupun kualitas pelayanan (server) adalah relatif lebih rendah dan terbatas dalam memenuhi permintaan pelayanan pelanggan. Sistem antrian tesebut sering kali dan hampir terlihat setiap hari, seperti antrian mobil-mobil yang memasuki tempat usaha pencucian mobil dengan tujuan untuk dicuci mobilnya. Contoh lebih lanjut yaitu pada antrian para nasabah di bank untuk mendapatkan pelayanan dari para teller, antrian para pelanggan di suatu swalayan untuk melakukan pembayaran di kasir. Hal ini menyebabkan pola pelayanan begitu penting untuk memenuhi permintaan pelayanan pelanggan dan pola pelayanan ini tentu saja akan menimbulkan sebuah antrian. Hal ini sering terjadi di Bank pada saat waktu tertentu yang menyebabkan antrian yang begitu panjang. Banyaknya timbul keluhan yang terjadi dari para nasabah Bank karena proses pelayanan yang lama ditambah kurangnya teller (server) yang ada. Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek merupakan salah satu bank yang paling padat jumlah antriannya. Banyaknya antrian menjadikan
3 banyaknya keluhan yang masuk dari para nasabah untuk memperhatikan pelayanannya. Untuk itu Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek dituntut untuk meningkatkan kinerja pelayanannya agar peningkatan nasabah yang telah dicapainya tidak direbut oleh pesaing atau bank lain. Namun yang terjadi para nasabah harus mengantri lama untuk mendapatkan pelayanan proses transaksi tersebut dan dari pihak Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek tidak efisien dalam menggunakan fasilitas pelayanannya karena pada saat tertentu fasilitas pelayanan sering tidak sesuai dengan jumlah kapasitas nasabah yang datang. Tabel 1.1 Rata-rata kedatangan nasabah Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek Sabtu, 8 Oktober 2011 Waktu Kedatangan Jumlah 301 Dari tabel ini dapat diketahui jumlah nasabah yang datang hampir mencapai 300 nasabah. Hal ini berarti rata-rata kedatangan setiap jamnya hampir mencapai 60 nasabah.
4 Apabila hal ini terus dibiarkan maka pada masa yang akan datang tingkat konsumen yang telah diraihnya sekarang berkurang karena penurunan kinerja dalam hal pelayanannya tidak lagi terpercaya bagi nasabah. Berdasarkan kondisi yang sering terjadi pada pola pelayanan masyarakat yang menitik beratkan pada sistem antrian membuat penulis tertarik untuk membahas pelayanan metode antrian dan sebagai objek penelitian adalah BANK CENTRAL ASIA CABANG MALL TAMAN ANGGREK. Untuk itu judul skripsi yang dipilih oleh penulis adalah : Analisis Pola Pelayanan Dengan Metode Antrian Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek Rumusan Masalah
5 Adapun rumusan masalah yang diajukan dalam studi kasus mengenai proses antrian ini adalah: 1. Bagaimana model sistem antrian Bank Central Asia cabang Mall Taman Anggrek yang melakukan transaksi di teller? 2. Bagaimana pola kedatangan nasabah yang masuk antrian transaksi di teller Bank Central Asia cabang Mall Taman Anggrek? 3. Bagaimana pola pelayanan nasabah yang diberikan teller Bank Central Asia Mall Taman Anggrek? 4. Berapa rata-rata waktu pelayanan dalam antrian teller Bank Central Asia Mall Taman Anggrek yang diberikan? 5. Berapa rata-rata waktu pelayanan dalam sistem keseluruhan? 6. Berapa rata-rata jumlah nasabah yang mengantri dalam antrian? 7. Berapa rata-rata jumlah nasabah dalam sistem keseluruhan? 8. Berapa utilitas sistem antrian pada Bank Central Asia Mall Taman Anggrek? 9. Berapa probabilitas teller Bank BCA Mall Taman Anggrek yang menganggur? 10. Berapa jumlah teller optimal sesuai dengan harapan nasabah? 1.3. Tujuan Penelitian
6 Berdasarkan rumusan masalah yang ada maka tujuan menjawab permasalahan berupa: 1. Mengetahui model sistem antrian Bank Central Asia di teller. 2. Mengetahui pola kedatangan nasabah yang masuk antrian transaksi di teller Bank Central Asia Taman Anggrek. 3. Mengetahui pola pelayanan nasabah yang diberikan teller Bank Central Asia Taman Anggrek. 4. Mengetahui rata-rata waktu pelayanan teller Bank Central Asia Cabang Taman Anggrek yang diberikan. 5. Mengetahui rata-rata waktu pelayanan dalam sistem keseluruhan. 6. Mengetahui rata-rata jumlah nasabah yang mengantri dalam antrian. 7. Mengetahui rata-rata jumlah nasabah dalam sistem keseluruhan. 8. Mengetahui utilitas sistem antrian pada Bank Central Asia Cabang Taman Anggrek. 9. Mengetahui probabilitas teller Bank Central Asia Cabang Taman Anggrek. 10. Mengetahui jumlah teller optimal sesuai dengan harapan nasabah Pembatasan Masalah
7 Untuk memperjelas ruang lingkup yang akan dievaluasi, maka perlu dilakukan pembatasan terhadap permasalahan yang ada. Permasalahan yang akan dibahas disini hanya antrian pada loket teller Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek Kegunaan Penelitian Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Kegunaan Teoritas Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumbangan pemikiran dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dibidang manajemen operasional, khususnya mengenai metode model sistem antrian. 2. Kegunaan Praktis Untuk memberikan masukan dan bahan pemikiran bagi perusahaan dalam pengambilan keputusan strategi operasional terutama yang berkaitan dengan pemberian kualitas pelayanan yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan terjadi persaingan antara perusahaan-perusahaan tersebut.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dunia bisnis dimasa sekarang sangat pesat. Perusahaan saling berlomba untuk memberikan kualitas yang terbaik, sehingga memungkinkan terjadi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Model Sistem Antrian Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Model Sistem Antrian Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek beroperasi dari hari Senin hingga hari Minggu. Bank Central
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelayanan terbaik dan unggul bagi para pengguna jasanya.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Meningkatnya pertumbuhan jasa di dunia sangatlah berpengaruh pada perkembangan dunia bisnis dimasa sekarang ini. Salah satunya dalam perusahaan jasa keuangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membawa perubahan pula dalam kehidupan manusia. Perubahan-perubahan itu
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat, membawa perubahan pula dalam kehidupan manusia. Perubahan-perubahan itu membawa akibat yaitu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Antrian adalah suatu bentuk barisan yang dilakukan oleh orang-orang pada
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Antrian adalah suatu bentuk barisan yang dilakukan oleh orang-orang pada suatu waktu tertentu untuk melakukan suatu kegiata. Antrian merupakan salah satu pengalaman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dengan bertambahnya penduduk belakangan ini yang meningkat maka kebutuhan masyarakat terhadap transaksi perbankan ikut meningkat. Bagi perusahaan yang bergerak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita melihat adanya suatu antrian yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita melihat adanya suatu antrian yang panjang. Sebagai contoh adalah antrian di bank saat nasabah mengantri di teller untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. rutinitas menjadikan setiap kegiatan harus terlaksana seefisien mungkin untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan sehari-hari yang dipenuhi dengan berbagai aktivitas untuk memenuhi kebutuhan, waktu merupakan suatu aspek penting dan berharga. Padatnya rutinitas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian dilakukan di Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek, penulis tertarik untuk meneliti perusahaan ini karena makin banyaknya jumlah antrian
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. (bisnis) menyebabkan orang-orang, barang-barang maupun komponen-komponen harus
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Adanya keterbatasan sumber daya dalam suatu sistem ekonomi dan dunia usaha (bisnis) menyebabkan orang-orang, barang-barang maupun komponen-komponen harus menunggu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perubahan zaman yang sesuai dengan perkembangan budaya manusia,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perubahan zaman yang sesuai dengan perkembangan budaya manusia, telah menimbulkan terobosan baru. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi telah menjadikan
Lebih terperinciANALISIS KINERJA SISTEM ANTRIAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN NASABAH BANK CENTRAL ASIA CABANG MALL TAMAN ANGGREK SKRIPSI
ANALISIS KINERJA SISTEM ANTRIAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN NASABAH BANK CENTRAL ASIA CABANG MALL TAMAN ANGGREK SKRIPSI Nama : Rendy Wahyu Widyantoro NIM : 43108010044 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu fenomena dalam kehidupan sehari-hari yang sering terjadi adalah fenomena penungguan. Fenomena ini biasa terjadi apabila kebutuhan akan suatu pelayanan melebihi
Lebih terperinciDaftar Isi DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah 3
Abstrak ABSTRAK Keterbukaan antar negara yang semakin meningkat dalam perdagangan dan investasi secara global menuntut setiap pelaku usaha untuk bersaing baik secara internasional maupun domestik. Persaingan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teori Antrian merupakan studi matematika dari suatu kejadian garis tungggu, yakni suatu garis dari pelanggan yang memerlukan layanan dari sistem pelayanan yang ada.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan jasa pelayanan perbankan dari tahun ke tahun selalu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan jasa pelayanan perbankan dari tahun ke tahun selalu menunjukkan peningkatan. Hal ini semakin terlihat persaingan baik dari segi kualitas dan promosi jasa
Lebih terperinciANALISIS SISTEM ANTRIAN PADA BANK SYARIAH MANDIRI CABANG WARUNG BUNCIT JAKARTA SELATAN
ANALISIS SISTEM ANTRIAN PADA BANK SYARIAH MANDIRI CABANG WARUNG BUNCIT JAKARTA SELATAN Nama : Deden Kurniawan NPM : 11210746 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Ade Rachmawati SE, MM Latar Belakang Di zaman
Lebih terperinciANALISIS ANTRIAN PEMBAYARAN PADA TOKO OBAT KHARISMA, JAKARTA TIMUR
ANALISIS ANTRIAN PEMBAYARAN PADA TOKO OBAT KHARISMA, JAKARTA TIMUR Nama : Syaiful Bahar NPM : 16211978 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Ir. Riskayanto, MM PENDAHULUAN Latar Belakang : Kota-kota besar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Menunggu dalam suatu antrian adalah hal yang paling sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Siapa pun yang pergi berbelanja atau ke bioskop telah mengalami
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. populasi penduduk di dunia yang semakin bertambah. Buku "Why am I So
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dunia modern sekarang ini semua dituntut serba cepat karena jumlah populasi penduduk di dunia yang semakin bertambah. Buku "Why am I So Tired?" berkata bahwa
Lebih terperinciTIN102 - Pengantar Teknik Industri Materi #9 Ganjil 2014/2015
TIN0 - engantar Teknik Industri Materi #9 Ganjil 04/05 Definisi Analisis antrian merupakan bentuk analisis probabilitas. Hasil dari analisis antrian karakteristik operasional merupakan nilai rata-rata
Lebih terperinciTEORI ANTRIAN PERTEMUAN #10 TKT TAUFIQUR RACHMAN PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI
TEORI ANTRIAN PERTEMUAN #10 TKT101 PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI 6623 TAUFIQUR RACHMAN PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ESA UNGGUL KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mampu membandingkan
Lebih terperinciANALISIS ANTRIAN TELLER BANK MANDIRI KANTOR CABANG BEKASI JUANDA
ANALISIS ANTRIAN TELLER BANK MANDIRI KANTOR CABANG BEKASI JUANDA Nama NPM Jurusan Pembimbing : Rika Rahmadian : 1A213774 : MANAJEMEN : Irwandaru Dananjaya, SE., MM LATAR BELAKANG BANK PELAYANAN TELLER
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perekonomian Indonesia semakin hari semakin berkembang, sehingga
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perekonomian Indonesia semakin hari semakin berkembang, sehingga membuka peluang usaha yang sangat besar bagi para pelaku bisnis, kondisi seperti ini tentu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Meningkatnya kompetisi yang mengarah pada pemenuhan tuntutan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Meningkatnya kompetisi yang mengarah pada pemenuhan tuntutan kebutuhan konsumen baik secara kualitas maupun kuantitas menyebabkan dunia usaha harus terus
Lebih terperinciANALISIS. 4.4 Analisis Tingkat Kedatangan Nasabah
ANALISIS Pada bab ini akan dikemukakan analisa terhadap pemecahan masalah yang dihadapi dan diperoleh dari pengolahan data serta pembahasan yang ada berdasarkan alternatif yang ada. 4.4 Analisis Tingkat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada jaman modern sekarang ini, suatu perusahaan di bidang jasa maupun manufaktur harus mampu memberikan pelayanan yang cepat serta terbaik sesuai dengan keinginan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah sakit merupakan suatu tempat yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang meliputi kuratif, dan preventif melalui pelayanan medis, rawat inap, dan administratif.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Bank Central Asia (BCA) KCP Cimahi. Objek Variabel
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Bank Central Asia (BCA) KCP Cimahi. Objek Variabel yang diteliti pada penelitian adalah model antrian yang ditetapkan oleh Bank
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam suatu perusahaan jasa seperti Bank, kualitas pelayanan itu merupakan kunci keberhasilan, karena dengan adanya pelayanan yang baik maka dapat menumbuhkan citra
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Menghadapi semakin ketatnya dunia persaingan saat ini, mendorong munculnya perusahaan-perusahaan di berbagai bidang kehidupan manusia yang siap dan selalu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Dewasa ini, perusahaan lebih memperhatikan pengelolaan sumber
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dewasa ini, perusahaan lebih memperhatikan pengelolaan sumber daya manusia yang efektif dan efisien, karena sumber daya manusia memiliki peranan yang sangat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. swalayan (seperti Carefour, Hypermart, Hero) dibanding di pasar tradisional. Ini
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada zaman sekarang ini, orang-orang lebih suka berbelanja di pasar swalayan (seperti Carefour, Hypermart, Hero) dibanding di pasar tradisional. Ini disebabkan
Lebih terperinciMata Kuliah Pemodelan & Simulasi
MODEL ANTRIAN Mata Kuliah Pemodelan & Simulasi Pertemuan Ke- 11 Riani L. JurusanTeknik Informatika Universitas Komputer Indonesia 1 Pendahuluan Teori antrian merupakan teori yang menyangkut studi matematis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi semakin tingginya persaingan saat ini yang disebabkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam menghadapi semakin tingginya persaingan saat ini yang disebabkan dari perkembangan jaman yang semakin modern dan pesatnya pertumbuhan dunia di sektor:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kecenderungan pelarian nasabah oleh masyarakat telah jauh berkurang jika
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejak berlangsungnya krisis nilai tukar pada pertengahan tahun 1997 yang diikuti krisis ekonomi, sampai akhir tahun 1999 perbankan masih terpuruk. Posisi keuangan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus. potensial dengan produk atau jasa yang ditawarkan.
1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus menerus untuk meningkatkan nilai dari produk dan jasa, perusahaan harus mengetahui tingkat kepuasan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Sejarah PT. Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk (PermataBank) merupakan hasil merger 5 (lima) Bank yaitu PT. Bank Bali Tbk, PT. Bank Universal Tbk, PT. Bank Artamedia, PT.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi yang begitu pesat,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi yang begitu pesat, membuat masyarakat terbiasa dengan sesuatu yang serba cepat. Maka dari itu baik perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam suatu perusahaan jasa seperti Bank, kualitas pelayanan itu merupakan kunci keberhasilan, karena dengan adanya pelayanan yang baik maka dapat menumbuhkan citra
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Universitas Sumatera Utara
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Metode Pengambilan Sampling 2.1.1. Populasi Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap, yang biasanya berupa orang, objek, transaksi, atau kejadian dimana kita tertarik untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menghasilkan barang dan jasa yang sesuai dengan selera konsumen. Pada era
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada umumnya pendirian suatu perusahaan bertujuan untuk menghasilkan barang dan jasa yang sesuai dengan selera konsumen. Pada era globalisasi ini, persaingan antar
Lebih terperinciANALISIS PENERAPAN SISTEM ANTRIAN MODEL M /M / S PADA BANK SKRIPSI
ANALISIS PENERAPAN SISTEM ANTRIAN MODEL M /M / S PADA BANK BRI TULUNGAGUNG CABANG NGANTRU SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) pada Program Studi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tunggu untuk mendapatkan jasa pelayanan. Timbulnya faktor antrian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Antrian merupakan suatu kejadian yang biasa dalam kehidupan sehari hari, bisa dikatakan suatu proses yang menyebabkan deretan tunggu sebagai garisgaris tunggu untuk
Lebih terperinciANALISIS PENERAPAN SISTEM ANTRIAN MODEL M/M/S PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)
Buletin Ilmiah Mat. Stat. dan Terapannya (Bimaster) Volume 04, No. 2 (2015), hal 111 118. ANALISIS PENERAPAN SISTEM ANTRIAN MODEL M/M/S PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG PONTIANAK
Lebih terperinciNama : Firman Fadilah NPM : Pembimbing : Supiani, SE., MM
END ANALISIS ANTRIAN PADA PT. BANK MANDIRI TBK KANTOR KAS Nama : Firman Fadilah NPM : 12211894 Pembimbing : Supiani, SE., MM LATAR BELAKANG Kesuksesan dari suatu organisasi perusahaan bergantung pada penggunaan
Lebih terperinciTEORI ANTRIAN (QUEUING THEORY) Teknik Riset Operasi Fitri Yulianti Universitas Gunadarma
TEORI ANTRIAN (QUEUING THEORY) Teknik Riset Operasi Fitri Yulianti Universitas Gunadarma Menunggu dalam suatu antrian adalah hal yang paling sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari Siapapun yang pergi
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Pengumpulan Data 4.1.1 Kinerja Sistem Antrian Pada supermarket saga swalayan Padang Pariaman Sumatera Barat terdapat 7 kasir yang bertugas melayani para konsumen
Lebih terperinciANALISIS ANTRIAN PENUMPANG DI BANDARA ADI SUMARMO SURAKARTA. Tugas Akhir untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-1 Teknik Sipil
ANALISIS ANTRIAN PENUMPANG DI BANDARA ADI SUMARMO SURAKARTA Tugas Akhir untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-1 Teknik Sipil Diajukan oleh: DANU DWI ARI NIM : D 100 020 071 NIRM
Lebih terperinciTIN102 - Pengantar Teknik Industri Materi #9 Ganjil 2015/2016 TIN102 PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI
Materi #9 TIN0 ENGANTAR TEKNIK INDUSTRI endahuluan engembangan model matematis dari suatu sistem dunia nyata, menemukan beberapa elemen penting adalah aak dan tidak dapat diabaikan variasinya. Sehingga,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Model Sistem Antrian Bank Mega Cabang Puri Indah
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Model Sistem Antrian Bank Mega Cabang Puri Indah Bank Mega cabang Puri Indah beroperasi dari hari Senin hingga Jumat. Bank Mega cabang Puri Indah mulai beroperasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. aktivitas yang padat. Banyaknya rutinitas aktivitas mengakibatkan kita harus bisa
BAB PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan zaman modern sekarang setiap orang pasti memiliki aktivitas yang padat. Banyaknya rutinitas aktivitas mengakibatkan kita harus bisa membagi-bagi
Lebih terperinciAntrian Orang (antri mengambil uang di atm, antri beli karcis, dll.) Barang (dokumen lamaran kerja, mobil yang akan dicuci, dll) Lamanya waktu
TEORI ANTRIAN Antrian Orang (antri mengambil uang di atm, antri beli karcis, dll.) Barang (dokumen lamaran kerja, mobil yang akan dicuci, dll) Lamanya waktu menunggu tergantung kecepatan pelayanan Teori
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teori Antrian 2.1.1 Definisi Antrian Antrian adalah suatu garis tunggu dari nasabah yang memerlukan layanan dari satu atau lebih pelayanan. Kejadian garis tunggu timbul disebabkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bab ini akan menguraikan mengenai latar belakang masalah, rumusan
BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan menguraikan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan skripsi. 1.1 Latar
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Antrian Teori antrian adalah teori yang menyangkut studi sistematis dari antrian atau baris-baris penungguan. Formasi baris-baris penungguan ini tentu saja merupakan suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pihak yang mengalami kelebihan dana untuk diproduktifitaskan pada sektor-sektor yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga keuangan yang menjadi perantara (intermediasi) antara pihak yang mengalami kelebihan dana untuk diproduktifitaskan pada sektor-sektor
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen Operasi 2.1.1 Pengertian Manajemen Operasi Manajemen operasi merupakan salah satu fungsi utama dari sebuah organisasi dan secara utuh berhubungan dengan
Lebih terperinciI-1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
I-1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Antrian sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Antrian digunakan untuk mendapatkan suatu pelayanan tertentu. Kasus antrian sering terlihat diberbagai kegiatan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertimbangan dalam memilih bank dan produk produk yang diberikan. bersaing, serta pelayanan yang memuaskan. Produk produk jasa
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan bisnis perbankan di Indonesia begitu pesat, hal ini ditandai dengan adanya jumlah bank yang semakin banyak dan produk yang semakin variatif. Disamping itu
Lebih terperinciAnalisis Pengukuran Kinerja Perusahaan Dengan Konsep. PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Kebon Jeruk. Yhana Kusuma Respati 3EB
Analisis Pengukuran Kinerja Perusahaan Dengan Konsep Balanced Scorecard Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Kebon Jeruk Yhana Kusuma Respati 3EB01 26209122 LATAR BELAKANG Penilaian atau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengakibatkan situasi pasar saat ini telah berubah dengan sangat cepatnya.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan yang terjadi di segala bidang mengakibatkan situasi pasar saat ini telah berubah dengan sangat cepatnya. Perkembangan teknologi
Lebih terperinciUNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS EKONOMI 2014
ANALISIS ANTRIAN PADA SPBU 34-17132 PEDURENAN BANTAR GEBANG BEKASI TIMUR Nama : Diaz Fuaditya Rinaldi NPM : 11210983 Jurusan : Manajemen (S-1) Pembimbing : Handayani, SE, MM UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pemerintah mengeluarkan suatu kebijakan yang menetapkan kemudahan bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemerintah mengeluarkan suatu kebijakan yang menetapkan kemudahan bagi pendirian bank-bank umum swasta nasional pada tahun 1988 yang salah satu tujuannya untuk mempercepat
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Model System Antrian di halte bus transjakarta koridor 1 Blok M - Kota
40 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Model System Antrian di halte bus transjakarta koridor 1 Blok M - Kota Kegiatan pelayanan di terminal bustransjakarta tujuan Blok M Kota di mulai sejak pukul
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Keberadaan bioskop di Indonesia sudah mencapai hampir 100 tahun lebih.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keberadaan bioskop di Indonesia sudah mencapai hampir 100 tahun lebih. Selama perkembangannya, industri ini mengalami pasang surut (H. Djonny S. n.d.). Ada saat dimana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perusahaan dengan mutu produk dan jasa baik akan memperoleh Return On
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perusahaan dengan mutu produk dan jasa baik akan memperoleh Return On Investment (ROI) yang lebih tinggi dari perusahaan dengan mutu produk dan jasa yang biasa, maka
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini akan dijelaskan langkah-langkah yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah agar hasil penelitian sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Langkah-langkah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang tumbuh pesat dewasa ini, menuntut
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang tumbuh pesat dewasa ini, menuntut manusia untuk bekerja secara efektif dan efisien, hal ini tentunya dilakukan agar semua orang dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelayanan di depan loket bioskop, bank, antrian untuk dilayani saat servis
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari kita sering berhadapan dengan kondisi antrian. Pada sistem non manufaktur kita jumpai kondisi antrian ketika menunggu pelayanan di depan
Lebih terperincibanyak pelaku-pelaku bisnis yang baru, baik yang bergerak di sektor yang sudah ada maupun yang melahirkan inovasi-invoasi baru, sehingga secara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada saat ini, semakin berkembangnya perekonomian telah memunculkan banyak pelaku-pelaku bisnis yang baru, baik yang bergerak di sektor yang sudah ada maupun
Lebih terperinciBAB I. 1.1 Latar Belakang
BAB I 1.1 Latar Belakang Perkembangan otomotif sepeda motor di indonesia tidak bisa dihentikan semenjak berbagai merek asing datang ke pasar Indonesia semenjak jaman kemerdekaan. Otomotif Indonesia yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Antrian dalam kehidupan sehari-hari sering ditemui, misalnya antrian di
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Antrian dalam kehidupan sehari-hari sering ditemui, misalnya antrian di kasir supermarket, antrian di pom bensin, antrian saat bayar parkir, antrian pasien
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang sering kita hadapi setiap hari. Antrian tersebut terjadi karena kebutuhan. pelayanan yang melebihi kapasitas pelayanan.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Antrian merupakan bagian permasalahan yang ada dalam kehidupan nyata yang sering kita hadapi setiap hari. Antrian tersebut terjadi karena kebutuhan pelayanan yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Bab ini menjelaskan tentang tahapan penelitian serta penentuan variabel. Diharapkan bab ini dapat memberikan gambaran bagaimana penelitian ini dilakukan dalam upaya untuk memecahkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dipenuhi oleh manusia, sehingga diperlukan tambahan fasilitas untuk dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman bertambahnya kebutuhan yang harus dipenuhi oleh manusia, sehingga diperlukan tambahan fasilitas untuk dapat memberikan pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa. Perkembangan dunia perbankan saat ini menimbulkan persaingan yang sangat ketat antar bank
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pemasaran yang berorientasi pada pelanggan. Dengan demikian strategi
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Memasuki era perdagangan bebas, kini telah terjadi pergeseran strategi pemasaran yang berorientasi pada pelanggan. Dengan demikian strategi pemasaran yang berorientasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diinginkan, maka upaya penyempurnaan dalam semua aspek. penyelenggaraan urusan kredit terus diupayakan oleh semua pihak yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sesuai dengan perkembangan tuntutan kualitas pelayanan yang diinginkan, maka upaya penyempurnaan dalam semua aspek penyelenggaraan urusan kredit terus diupayakan oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berhasil dalam industri bisnis ritel yang kompetitif, pelaku ritel harus dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Industri bisnis ritel adalah kegiatan usaha menjual barang atau jasa kepada perorangan untuk keperluan diri sendiri, keluarga atau rumah tangga. Agar berhasil
Lebih terperinciMODEL ANTRIAN YULIATI, SE, MM
MODEL ANTRIAN YULIATI, SE, MM Model Antrian Teori antrian pertama kali diciptakan oleh A.K. Erlang seorang ahli matematik Denmark pada tahun 1909. Sejak itu penggunaan model antrian mengalami perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fenomena antrian menjadi hal yang sudah tidak asing terlihat di tempat umum, seperti pusat perbelanjaan, stasiun kereta api, rumah sakit, bank, dan lain sebagainya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. investasi, akan mempengaruhi perekonomian Indonesia dimana akan semakin terbuka
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi ini dengan semakin berkembangnya dunia perdagangan dan investasi, akan mempengaruhi perekonomian Indonesia dimana akan semakin terbuka
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekarang ini, memberikan banyak peluang bisnis yang bisa dijadikan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Semakin berkembangnya perekonomian indonesia seperti sekarang ini, memberikan banyak peluang bisnis yang bisa dijadikan kesempatan untuk memilih jenis usaha yang
Lebih terperinciBAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa Kinerja Pelayanan Frontliner Kinerja merupakan perilaku nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan perannya
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN i ii iii iv v vi x xiv xv xvi BAB
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1. Kedatangan, populasi yang akan dilayani (calling population)
BAB I PENDAHULUAN Antrian yang panjang sering kali kita lihat di bank saat nasabah mengantri di teller untuk melakukan transaksi, airport saat para calon penumpang melakukan check-in, di super market saat
Lebih terperinciMODEL SIMULASI KEJADIAN DISKRIT UNTUK MENGEVALUASI KINERJA OPERASIONAL SISTEM PELAYANAN PADA SEBUAH KANTOR CABANG BANK X
MODEL SIMULASI KEJADIAN DISKRIT UNTUK MENGEVALUASI KINERJA OPERASIONAL SISTEM PELAYANAN PADA SEBUAH KANTOR CABANG BANK X Haastoro Ardi Iwara, Suparno Program Studi Magister Manajemen Teknologi Institut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang berskala besar. Tanpa adanya sistem pemasaran yang banyak bukan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemasaran merupakan sesuatu yang sangat penting dalam dunia bisnis atau wirausaha entah itu berskala besar maupun kecil, menengah, ataupun yang berskala besar. Tanpa
Lebih terperinciANALISIS ANTRIAN PADA PT. ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE CABANG HARAPAN INDAH BEKASI
ANALISIS ANTRIAN PADA PT. ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE CABANG HARAPAN INDAH BEKASI Nama : Dita Adilah Npm : 12213601 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Agus Sulaksono, MMSI.,MT Latar Belakang Antrian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Terjadinya krisis moneter yang melanda perekonomian Indonesia. menyebabkan industri perbankan menghadapi berbagai permasalahan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Terjadinya krisis moneter yang melanda perekonomian Indonesia menyebabkan industri perbankan menghadapi berbagai permasalahan. Masalah tersebut menyebabkan hampir
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adalah fenomena menunggu. Hal tersebut terjadi karena kebutuhan akan suatu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu fenomena yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari adalah fenomena menunggu. Hal tersebut terjadi karena kebutuhan akan suatu pelayanan melebihi
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. insentif atau nilai lebih untuk suatu produk pada sales force, distributor atau
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Sales Promotion merupakan suatu bujukan langsung yang menawarkan insentif atau nilai lebih untuk suatu produk pada sales force, distributor atau konsumen langsung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. strategi bisnis dunia usaha termasuk perbankan dengan menempatkan teknologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah strategi bisnis dunia usaha termasuk perbankan dengan menempatkan teknologi informasi dan komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. juga bertujuan menciptakan iklim persaingan yang akan mendorong dunia
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemerintah mengeluarkan suatu kebijakan yang menetapkan kemudahan bagi pendirian bank-bank umum swasta nasional pada tahun 1988 yang salah satu tujuannya untuk mempercepat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I. Latar Belakang Masalah. Dengan bertambah pesatnya industri perbankan membuat persaingan
BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang Masalah Dengan bertambah pesatnya industri perbankan membuat persaingan antar bank semakin ketat dalam merebut nasabah serta mempertahankan pangsa pasar yang ada saat
Lebih terperinciSIMULASI PELAYANAN TELLER DI BANK BRI UNIT PASAR BARU, PADANG
SIMULASI PELAYANAN TELLER DI BANK BRI UNIT PASAR BARU, PADANG Harry Rahmadi Putra, Martha Eko Prima Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Andalas Abstrak Bank BRI Unit Pasar Baru merupakan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. Herjanto (2008:2) mengemukakan bahwa manajemen operasi merupakan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Manajemen Operasi 2.1.1.1 Pengertian Manajemen Operasi Herjanto (2008:2) mengemukakan bahwa manajemen operasi merupakan kegiatan
Lebih terperinciAntrian adalah garis tunggu dan pelanggan (satuan) yang
Pendahuluan Antrian Antrian adalah garis tunggu dan pelanggan (satuan) yang membutuhkan layanan dari satu atau lebih pelayan (fasilitas pelayanan). Masalah yang timbul dalam antrian adalah bagaimana mengusahakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Pada era globalisasi sekarang ini, perkembangan industri keuangan atau perbankan di Indonesia mengalami kemajuan yang pesat. Hal ini dapat dilihat dari
Lebih terperinci