BADAN PUSAT STATISTIK PROPINSI KEPRI

Transkripsi

1 BADAN PUSAT STATISTIK PROPINSI KEPRI No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009 KEADAAN KETENAGAKERJAAN DI PROPINSI KEPRI, KEADAAN SAMPAI DENGAN AGUSTUS 008 Pada Agustus 008, jumlah angkatan kerja mencapai orang, bertambah sebanyak orang (,06 persen) dibandingkan jumlah angkatan kerja pada bulan Februari 008, yaitu sebesar orang. Jumlah penduduk yang bekerja pada bulan Agustus 008 sebesar orang, bertambah sebanyak orang (,60 persen) jika dibandingkan dengan keadaan pada bulan Februari 008 ( orang). Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga menunjukkan sedikit kenaikan, yaitu dari 65,61 persen pada Februari 008 menjadi 66,09 persen pada Agustus 008, atau meningkat 0,48 persen selama periode tersebut. Tingkat pengangguran pada Februari 008 adalah 8,49 persen atau sebanyak orang, sedangkan pada Agustus 008 adalah 8,01 persen atau sebanyak orang, jadi secara relatif berkurang 0,38 persen (.045 orang) selama periode tersebut. Secara absolut dan relatif keadaan agustus 008 sektor industri masih mendominasi penyerapan tenaga kerja di Provinsi Kepri yaitu sebesar orang (30,3 %) dilanjutkan oleh sektor perdagangan orang (0,4 %). Pada Agustus 008, sebanyak orang yang bekerja berstatus sebagai buruh/karyawan, berkurang sedikit tenaga kerja sebanyak 653 orang (0,0 persen) dibandingkan Februari 008. Dari sebanyak orang penduduk 15 tahun ke atas yang bekerja di Propinsi Kepri pada bulan Agustus 008, ada 56,1 persen tinggal di Kota Batam, 13,3 persen berada di Kabupaten Karimun, kemudian 11,9 persen tinggal di Kota Tanjungpinang. Selebihnya tinggal di Kabupaten Bintan 7,3 persen dan Kabupaten Natuna ada sebesar 5,9 persen serta terakhir tinggal di Kabupaten Lingga ada 5,4 persen. Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009 1

2 1. Angkatan Kerja, Penduduk Yang Bekerja dan Angka Pengangguran Secara keseluruhan struktur ketenagakerjaan di Propinsi Kepri pada bulan Agustus 008 mengalami perubahan yang cukup berarti. Pada bulan Agustus 008, jumlah angkatan kerja mencapai orang, naik sebanyak orang dibandingkan keadaan bulan Februari 008. Sementara jumlah penduduk yang bekerja bertambah orang sehingga tingkat pengangguran terbuka menurun dari 8,49 persen pada Februari 008 menjadi 8,01 persen pada Agustus 008. Tabel 1. Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Menurut Kegiatan Seminggu Yang Lalu Februari 007 Agustus 008 URAIAN FEB 007 AGT 007 FEB 008 AGT 008 Angkatan Kerja Bekerja Pengangguran Total Bukan Angkatan Kerja Sekolah Mengurus RT Lainnya Total Total Penduduk Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) 69,8 63,07 65,61 66,09 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) 8,86 9,01 8,49 8,01 Setengah Penganggur Terpaksa Setengah Pengangur Sukarela Total Sumber : BPS, Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional 007 dan 008 Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009

3 Sementara itu, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga menunjukkan sedikit kenaikan, yaitu dari 65,61 persen pada Februari 008 menjadi 66,09 persen pada Agustus 008 (lihat Tabel 1).. Lapangan Pekerjaan Utama Tabel memperlihatkan struktur penduduk yang bekerja menurut lapangan pekerjaan utama. Selama periode Februari Agustus 008, jumlah penduduk yang bekerja di sektor industri menunjukkan penambahan yang tidak begitu berarti. Pada bulan Agustus 008, sektor industri merupakan sektor yang paling dominan dalam menyerap tenaga kerja, yaitu mencapai 30,3 persen, kemudian disusul oleh tiga sektor lainnya, yaitu sektor perdagangan (0,4 persen), sektor jasa kemasyarakatan (14,9 persen), dan sektor pertanian (13, persen). Penambahan penduduk yang bekerja selama kurun Februari 008 sampai Agustus 008, utamanya terjadi pada sektor industri, di mana pada bulan Februari 008 jumlahnya mencapai orang dan bertambah menjadi orang pada bulan Agustus 008, atau terjadi penambahan sebanyak 3.68 orang pada 6 bulan terakhir. Kemudian sektor pertanian menurun cukup signifikan yaitu sebanyak orang pada kurun waktu yang sama, demikian pula beberapa sektor lainnya yang menunjukkan penurunan jumlah, yaitu sektor keuangan dan jasa perusahaan dan sektor jasa kemasyarakatan yang menunjukkan penurunan, yaitu sebanyak orang untuk sektor jasa kemasyarakatan dan sebanyak 3.71 untuk sektor keuangan dan jasa perusahaan. Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009 3

4 Tabel Penduduk 15+ yang bekerja menurut lapangan pekerjaan utama, Feb Agt 008 LAPANGAN PEKERJAAN UTAMA FEB 007 AGT 007 FEB 008 AGT 008 Pertanian ,0 15,3 17,1 13, Pertambangan ,,5 0,9 1,7 Industri ,4 4,5 30,5 30,3 Listrik, Gas & Air ,4 0,4 0, 0,4 Bangunan ,4 8,5 6,9 7,7 Perdagangan ,4 1,9 18,8 0,4 Angkutan dan Pergudangan ,9 9,6 7,4 9,8 Keuangan & Jasa Perusahaan ,5 1,8,1 1,6 Jasa Kemasyarakatan ,9 15,5 15,9 14,9 Total ,0 100,0 100,0 100,0 Sumber : BPS, Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional 007 dan Pergeseran Status Pekerjaan Dari tujuh pembedaan status pekerjaan yang terekam pada Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), dapat diidentifikasi dua kelompok utama terkait dengan kegiatan ekonomi formal dan informal. Kegiatan formal terdiri dari mereka yang berstatus berusaha dibantu buruh tetap dan buruh/karyawan. Sementara kelompok kegiatan informal umumnya adalah mereka yang berstatus di luar itu. Berdasarkan Tabel 3 tampak bahwa pekerja yang berstatus buruh/karyawan memiliki jumlah tertinggi dibandingkan dengan status pekerjaan yang lain dan jumlahnya berkurang sedikit, yaitu dari orang pada Februari 008 menjadi orang pada Agustus 008, atau turun sebanyak 653 orang selama enam bulan terakhir. Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009

5 Sedangkan jumlah tertinggi kedua adalah mereka yang berstatus sebagai berusaha sendiri di mana jumlahnya mencapai orang pada Agustus 008 atau terjadi peningkatan sebanyak.630 orang selama enam bulan terakhir. Tabel 3. Penduduk 15+ yang bekerja menurut status pekerjaan utama, Feb Agt 008 STATUS PEKERJAAN UTAMA FEB 007 AGT 007 FEB 008 AGT 008 Berusaha sendiri ,8 7,5 4,7 4,5 Berusaha dibantu buruh tidak tetap/brh tdk dibayar 3,3 3,0 4,7 7,1 Berusaha dibantu buruh tetap/brh dibayar,4,6 3,3 3, Buruh/karyawan ,9 58,7 58,5 56,9 Pek bebas pertanian ,7 1,4 1,9 1,1 Pek bebas non tani ,1,7,4 3, Pek tak dibayar ,8 4, 4,5 4,0 Total ,0 100,0 100,0 100,0 Sumber : BPS, Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional 007 dan Jumlah Penduduk Yang Bekerja dan Pengangguran, Februari 008 dan Agustus 008 Pada Tabel 1 juga disajikan jumlah angkatan kerja, penduduk yang bekerja dan pengangguran. Jumlah penduduk yang bekerja mengalami penambahan dari orang pada bulan Februari 008 menjadi orang pada Agustus 008 atau terjadi penambahan sebanyak,60 persen. Jumlah penganggur terbuka mencapai orang (8,49%) pada Februari 008, berkurang sebanyak.045 orang selama enam bulan kemudian sehingga pada bulan Agustus 008 jumlahnya mencapai orang (8,01%). Namun demikian, setengah Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009 5

6 penganggur, yaitu yang didefinisikan sebagai bekerja kurang dari jam kerja normal, atau seminggu bekerja kurang dari 35 jam, jumlahnya justru meningkat. Untuk setengah pengangguran terpaksa, yang didefinisikan sebagai bekerja di bawah jam kerja normal secara terpaksa, yang masih mencari pekerjaan lain atau masih bersedia menerima pekerjaan lain/tambahan, jumlahnya turun dari orang pada Februari 008 menjadi orang pada bulan Agustus 008. Sedangkan setengah pengangguran sukarela, yaitu yang didefinisikan sebagai bekerja di bawah jam kerja normal namun tidak mencari pekerjaan dan tidak bersedia menerima pekerjaan lain, jumlahnya meningkat dari orang pada Februari 008 menjadi orang pada bulan Agustus Jumlah Penduduk Yang Bekerja dan Pengangguran Menurut Kabupaten/ Kota Dari sebanyak orang penduduk 15 tahun ke atas yang bekerja di Propinsi Kepri pada bulan Agustus 008, sebanyak 56,1 persen tinggal di Kota Batam, 13,3 persen tinggal di Kabupaten Karimun, 11,9 persen berada di Kota Tanjungpinang, masingmasing di bawah 10 persen tinggal di Kabupaten Bintan dan Kabupaten Natuna, sisanya tinggal Kabupaten Lingga, yaitu masing-masing 7,3 persen, 5,9 persen dan 5,4 persen. Secara lebih jelas gambaran daya serap tenaga kerja Agustus 008 per kabupaten/kota dapat dilihat pada Gambar 1. Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009

7 Gambar 1. Penduduk 15+ yang Bekerja di Kepulauan Riau, Agustus Kab. Karimun Kab. Bintan Kab. Natuna Kab. Lingga Kota Batam Kota Tanjung Pinang Banyaknya pengangguran di Propinsi Kepri pada bulan Agustus 008 sebanyak orang, atau tingkat penganggurannya sebesar 8,01 persen. Jika dirinci menurut Kabupaten/Kota, tingkat pengangguran tertinggi adalah di Kabupaten Bintan, yaitu sebesar 13,1 persen (6.83 orang), disusul oleh Kabupaten Karimun, sebesar 10,53 persen (9.608 orang). Sedangkan tingkat pengangguran terendah adalah di Kabupaten Natuna, yaitu sebesar 4,91 persen (1.868 orang), secara lebih jelas perbandingan tingkat pengangguran Agustus 008 per kabupaten/kota di Provinsi Kepri dapat di lihat pada Gambar. Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009 7

8 Gambar. Tingkat Pengangguran di Kepulauan Riau, Agustus , ,53 8 9,33 8 6,69 6 4, Kab. Karimun Kab. Bintan Kab. Natuna Kab. Lingga Kota Batam Kota Tanjung Pinang Berita Resmi Statistik No.90/01/1/Th.IV, 5 Januari 009