Merupakan kegiatan memuat, membawa dan membongkar peralatan pendukung Drilling dan pemindahan Rig Carrier dari satu lokasi ke lokasi lainnya.

Transkripsi

1 Merupakan kegiatan memuat, membawa dan membongkar peralatan pendukung Drilling dan pemindahan Rig Carrier dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Peralatan Pendukung Drilling berupa: - Pompa - Mud Tanks / Water Tank - Genset - Porta Camp - Sub Structure - Sub Base - Tool Box - DP / DC Box - BOP / Choke Informasi Umum yang harus diketahui sebelumnya: Lokasi: - Di mana lokasi lapangan - Bagaimana kondisi lokasi lapangan Muatan: - Berapa jumlah dan berat muatan - Apa saja jenis muatan Waktu: - Kapan perkiraan mulai moving - Berapa lama perkiraan waktu yang dibutuhkan Jarak: - Berapa jauh jarak yang akan ditempuh Jalanan: - Dari satu lokasi ke lokasi lain - Bagaimana kondisi jalanan - Jalan umum - Apakah perlu di-convoy dan / atau escort Sarana: - Heavy Equipment apa saja yang diperlukan - Apakah tersedia Crane & Dozer Metode Pemindahan: - Bagaimana cara muat - Bagaimana cara bawa - Bagaimana cara bongkar 1 dari 6

2 Tugas dan tanggungjawab masing-masing personil: Operator Crane: - Menyediakan seluruh alat yang dibutuhkan untuk mengangkat seperti sling angkat, shackle. - Mengoperasikan crane dengan mengacu pada petunjuk Signalman. Signalman: - Memberikan aba-aba kepada Operator. Rig Superintendent / Tool Pusher / Rig Foreman: - Sebagai Koordinator selama proses muat / bongkar. Operator / Swamper / Mandor Transport: - Menentukan letak barang / alat di atas kendaraan. - Mengikat / Menutup / Memasang Net. Operator Dozer: - Mengoperasikan Dozer sesuai dengan aba-aba Signalman dan bertanggungjawab penuh atas keselamatan barang / alat yang ditarik atau didorong. Pengemudi / Pembantu Pengemudi / Foreman: - Bertanggungjawab mengemudikan kendaraan selama moving. - Bertanggungjawab atas kelancaran / keselamatan selama moving. Preliminary Check List: Apakah semua equipment telah siap untuk diangkat. Apakah telah tersedia di lokasi baru Apakah Heavy Transport Equipment telah tersedia. Apakah Operator telah siap mengoperasikan. - Heavy Equipment Apakah Signalman telah siap. Apakah Helper cukup tersedia. Apakah Sling angkat telah tersedia sesuai standar yang berlaku. Apakah Shackle telah tersedia. Apakah Winch Dozer berfungsi dengan baik. Apakah Alat Pengikat tersedia dan dalam kondisi baik. 2 dari 6

3 Apakah Perlengkapan untuk muatan berlebih telah tersedia dan dalam kondisi baik. Apakah dalam kondisi laik jalan - Heavy Equipment Apakah Route yang akan dilalui telah di-survey. Apakah Rencana pemindahan telah didiskusikan. Apakah muatan harus di-convoy. Perlukah excort ketika melalui jalan umum. Perlukah minta bantuan Polisi ketika melalui jalan umum. Perlukah Security untuk menjaga alat atau barang selama perjalanan atau pun di lokasi baru. Apakah pengikat barang sudah tepat dan kuat. Apakah susunan barang sudah aman. Apakah peralatan convoy sudah disiapkan - Bendera merah - Lampu Convoy - Polisi - Escorter - Alat komunikasi Metode cara muat / bawa / bongkar: 1. Memuat dengan menggunakan crane, winch dan kombinasi. 2. Membawa dengan menggunakan prime mover dengan trailer, prime mover dengan low bed, dengan tandem truck atau dengan cargo truck. 3. Membongkar dengan menggunakan crane, winch atau kombinasi. PROSEDUR KERJA 1. Memuat A. Dengan Crane: dan barang / alat ditempatkan pada posisi yang aman untuk diangkat. harus pada posisi yng level. - Menggunakan sling angkat yang standar. - Sangkutkan sling pada posisi yang tepat pada barang yang akan diangkat. - Sling ditegangkan sebelum proses pengangkatan. - Pastikan sling angkat pada posisi tegak lurus terhadap barang. - Barang / alat yang akan diangkat harus dipastikan bebas dari barang lain, terutama dari kabel-kabel listrik. - Signalman harus pada posisi yang jelas terlihat oleh Operator Crane. 3 dari 6

4 B. Dengan Winch Kendaraan dan Dozer: - Posisikan kendaraan lurus dengan barang (segaris). - Ikatkan tail hook kendaraan dalam posisi seimbang. - Signalman harus pada posisi yang tepat, di samping kiri atau kanan barang. - Daerah kiri atau kanan kendaraan harus bebas. - Tegangkan sling dan pastikan dalam posisi seimbang. - Angkat barang sampai ujung barang tersebut duduk di atas roller kendaraan. - Jalankan dozer untuk mendorong dan mengarahkan dari arah belakang. C. Kombinasi A & B: - Posisikan kendaraan lurus dengan barang (segaris). - Posisikan crane pada jarak yang aman untuk mengangkat. - Pasangkan sling angkat crane pada kedua ujung barang (kiri dan kanan). - Angkat barang sampai melewati ketinggian roller kendaraan. - Arahkan dozer untuk menahan atau mendorong dari arah belakang barang yang diangkat. - Mundurkan kendaraan sampai barang tersebut duduk di atas roller. - Lepaskan sling crane dari barang dan crane bergerak ke tempat yang aman. - Pasangkan tail hook kendaraan ke barang yang telah duduk di atas roller, dengan posisi seimbang, kemudian tegangkan sling. - Signalman (Mandor Transport) yang sepenuhnya memberikan aba-aba selama proses pengangkatan. - Setelah barang duduk dengan sempurna, pasang rantai pengikat secukupnya. 2. Membawa: - Apabila muatan berlebih 3 ft lebar ke samping kendaraan, harus dilengkapi dengan bendera merah yang ditempatkan di posisi ujung dari barang yang berlebih, juga pada kedua tiang bendera yang berada di depan kendaraan. - Bila muatan melebihi 4 ft 6 inci lebar ke samping kendaraan, bendera merah harus dipasang dan harus di-convoy; jarak kendaraan convoy dan yang diconvoy adalah 250 m - Muatan yang melebihi 17 ft lebar ke samping kendaraan harus memasang bendera merah dan wajib dikawal oleh 2 convoy, muka dan belakang. - Seluruh muatan yang berlebih 4 ft 6 inci ke atas bila harus melewati jalan umum, harus dikawal oleh Polisi. - Kendaraan yang bermuatan lebih, hanya diizinkan bergerak pada jalan umum pada saat hari terang, dari jam 6.00 sampai jam dari 6

5 - Kendaraan convoy harus dilengkapi dengan lampu kuning kedap-kedip (revolving light). - Seluruh muatan harus diikat / ditutup dengan sempurna, sesuai dengan bentuk / jenis muatan (lihat cara-cara pengikatan). - Mandor atau Escorter harus mencek keadaan barang / alat dengan mengambil waktu istirahat di tempat yang aman. 3. Membongkar A. Dengan Crane: - Posisikan crane pada tempat yang aman untuk membongkar. - Ikatkan sling angkat crane pada barang yang akan diangkat. - Tegangkan sling angkat crane. - Lepaskan rantai pengikat barang. - Signalman memberi aba-aba kepada Operator crane selama proses pembongkaran. B. Dengan Winch Kendaraan dan Dozer: - Posisikan kendaraan pada tempat yang datar / level. - Ikatkan sling dozer pada barang. - Lepaskan rantai pengikat. - Signalman memberi aba-aba kepada Operator dozer dan Operator kendaraan. - Putaran winch dozer harus sama dengan winch kendaraan, dalam hal ini dozer yang menarik dan winch kendaraan yang menjaga agar barang tidak meluncur. - Setelah ujung barang yang berada di bagian belekang, yang ditarik dozer, duduk di tanah, stop winch dozer; kemudian proses bongkar dilanjutkan dengan memajukan kendaraan perlahan-lahan sambil mengendurkan winch kendaraan sampai seluruh barang berada di atas tanah. C. Kombinasi A & B: - Posisikan kendaraan pada posisi yang level / datar. - Posisikan dozer di belakang kendaraan, lurus dengan posisi barang. - Ikatkan sling dozer pada barang dan lepaskan rantai pengikat dari kendaraan ke barang. - Signalman memberi aba-aba kepada Operator dozer dan Operator kendaraan. - Putaran winch dozer harus sama dengan winch kendaraan; dalam hal ini dozer yang menarik, sedangkan winch kendaraan yang menjaga agar barang tidak meluncur. - Setelah ujung barang yang berada di bagian belakang, yang ditarik dozer, duduk di tanah, pastikan ujung barang yang berada di bagian depan kendaraan dapat dengan mudah dipasangi sling dari crane. Jika tidak, tarik 5 dari 6

6 perlahan-lahan dengan dozer sampai ujung barang bagian depan mudah dipasangi sling crane; stop winch dozer. - Posisikan crane pada tempat yang aman untuk mengangkat. - Ikatkan sling angkat crane pada kedua sisi depan barang. - Lepaskan sling dari winch kendaraan. mengangkat ujung barang bagian depan (bagian yang masih berada di atas kendaraan). - Kendaraan bergerak maju meninggalkan barang. - Setelah kendaraan berada pada posisi aman, crane boleh menurunkan barang sampai ke tanah. Catatan: Moving malam hari hanya boleh dilakukan jika pemindahan (= moving) antar lokasi tanpa melewati jalan umum dan harus disediakan genset di lokasi lama dan lokasi baru untuk memberikan penerangan yang cukup ketika melakukan kegiatan muat dan bongkar. Disiapkan Oleh : Disetujui Oleh : Diketahui Oleh: General Manager Drilling Asisten Deputi Direktur Operasi Deputi Direktur Dan Marketing Drilling Services Iskandar Buraera Agus Gunawan Muhammad Zakie 6 dari 6