D A I L Y R E P O R T

Transkripsi

1 April 04,2012 D A I L Y R E P O R T WEI Closing Net Chg %Chg %Ytd P/E Americas INDU - USA 13, (0.49) SPX - USA 1, (0.40) CCMP - USA 3, (0.20) IBOV - Brazil 64, (1.43) EMEA UKX - United Kingdom 5, (0.62) CAC - France 3, (1.62) DAX - Germany 6, (1.05) IBEX - Spain 7, (2.71) (8.66) FTSEMIB - Italia 15, (2.04) 3.54 #N/A N/A AEX - Netherland (1.34) SMI - Swiss 6, (0.65) Asia / Pacific NKY - Japan 10, HIS - HongKong 20, SHCOMP - Shanghai 2, TWSE - Taiwan 7, (1.30) KOSPI - Korea 2, (0.27) JCI - Indonesia 4, SET - Thailand 1, PCOMP - Philippines 5, (1.06) KLCI - Malaysia 1, SENSEX - India 17, FSSTI - Singapore 3, (0.04) Description Market Capitalization (IDR Trillion) Transaction Volume (Million Shares) Transaction Value (IDR million) 6, Value / shares (IDR) 1, Foreign Net (IDR Million) 1, Commodities Nickel (US$/Ton) Copper (US$/Ton) Tins (US$/Ton) Oil (US$/BBL) (*) Gas (US$/MMBTU) 2.39 Coal (US$/Ton) (**) Gold (USD/OZ) CPO PALMROTT(USD/ton) 1, CPO MALAYSIA(RM/ton) (*) WTI Cushing (**) McCloskey Newscatle Last Previous %Chg - - 3, , (11.87) 4, Last Previous %Chg 18, , , , (0.30) 23, , (0.97) (1.16) , , , , , ADR Stocks Bloomberg Last % Conv. Code (US$) change (Rp) 0 Saham Kode Last (US$) %change Conv (Rp) Last (Rp) Telkom TLK US , ,250 *) per share **) 1 ADR TLK US = 40 ordinary shares TLKM **) 1 ADR IIT US = 50 ordinary shares ISAT Latest Research Report Holcim Indonesia (SMCB) -Company Update Timah (TINS) - Company Update Astra Agro Lestari (AALI)) - Company Update Elnusa (ELSA) - Company Update United Tractors (UNTR) - Company Update Wijaya Karya (WIKA) - Company Update Semen Gresik (SMGR) - Company Update BPD Jawa (BJBR) - Company Update Adhi Karya (ADHI) - Company Update 0-3, , Rec HOLD HOLD HOLD Period Mar-12 Mar-12 Mar-12 Mar-12 Feb-12 Feb-12 Feb-12 Feb-12 Jan-12 Daily Report dapat dilihat di website BNI Securities : RESEARCH TODAY MARKET VIEW Asing serbu bursa, IHSG ciptakan rekor tertinggi di 4,215 INDUSTRI /COMPANY UPDATE Sektor Farmasi Domestik Potensi Catat Pertumbuhan FY12F. OVERWEIGHT. Analyst : Akhmad Nurcahyadi Ciputra Development (CTRA) Kinerja Analyst : Maxi Liesyaputra PT BW Plantation Tbk (BWPT).HOLD. Analyst : Viviet S Putri No Stock Top Value (IDR) 1 BDMN IJ 668,850,651,136 2 BMRI IJ 545,794,129,920 3 ASII IJ 501,864,890,368 4 TLKM IJ 244,355,268,608 5 BBNI IJ 239,592,374,272 No Stock Top Volume (Shares) 1 ENRG IJ 256,753, PNLF IJ 227,443, ASRI IJ 188,692, BHIT IJ 173,781, LPKR IJ 171,911, No Top Gainers % change 1 BDMN IJ BAPA IJ HERO IJ MITI IJ HDTX IJ 18 No Top Losers % change 1 SAFE IJ RICY IJ GTBO IJ TMAS IJ BAEK IJ No Leading Movers % change 1 BDMN IJ ASII IJ TLKM IJ BMRI IJ BBNI IJ 2.11 No Lagging Movers % change 1 EXCL IJ PGAS IJ MEGA IJ ICBP IJ SMAR IJ ,200 3,900 3,600 3,300 3,000 2,700 3-Jun 23-Aug 12-Nov 1-Feb 23-Apr 13-Jul 2-Oct 22-Dec 12-Mar Volume (RHS) (Bn Shares) JCI (LHS) 14,990 12,310 9,630 6,950 4,270 1,590

2 T O D A Y M A R K E T V I E W Asing serbu bursa, IHSG ciptakan rekor tertinggi di 4,215 Perdagangan di bursa pada dua hari belakangan ini strong bullish, indeks melaju akibat serbuan dari para investor asing yang melakukan pembelian terutama terhadap saham lapis kedua. Euphoria yang menggerakan indeks ini terjadi setelah berbagai sentimen positif muncul antara lain datang dari pemerintah China yang melonggarkan kebijakan moneternya, begitupula dengan penguatan ekonomi Amerika yang ditunjukan dari membaiknya data manufaktur AS. Investor global merespon pergerakan bursa dengan optimis dan akumulasi beli dari foreign investor membuat IHSG pada perdagangan selasa kemarin membukukan total transaksi yang cukup besar senilai Rp7,13 triliun. Selain itu aksi korporasi pembelian saham PT Bank Danamon oleh DBS Group Holding juga menjadi katalis yang menggerakan saham sektor perbankan lainnya yang memiliki weighted (bobot) cukup besar dibursa dalam negeri, ini yang mengantarkan indeks menciptakan rekor tertingginya ke level 4.215,4 dengan kenaikan sebesar 1,19% dibandingkan penutupan pada hari sebelumnya. Namun bursa acuan di kawasan regional asia pada pembukaan pagi ini tampaknya mulai merespon pernyataan dari The Fed yang melihat tidak perlu ada stimulus tambahan bagi pertumbuhan ekonomi AS. Hal ini membuat perdagangan dibursa global segera bereaksi dan pelaku pasar segera melakukan ambil untung, indeks bursa Wall Street kembali terkoreksi dan indeks Dow Jones pada perdagangan kemarin ditutup turun 0,49% ke level ,5. Transaksi pada hari ini tampaknya akan mengalami hal yang sama dan indeks akan bergerak pada kisaran SMGR, TLKM, ASRI, BORN dan LSIP. Viviet S. Putri Viviet@bnisecurities.co.id 2

3 N E W S H I G H L I G H T Agung Podomoro Land (APLN) mengakuisisi 65% saham PT Pandega Citraniaga. Pandega merupakan pemilik The Plaza Balikpapan. Nilai akuisisi mencapai Rp210 milyar. ABM Investama (ABMM) menargetkan kenaikan laba bersih sebesar 150% menjadi Rp1 trilyun pada tahun Target tersebut ditunjang oleh ekspektasi peningkatan pendapatan dan penerapan efisiensi biaya. Anak usaha Bumi Resources Mineral (BRMS), PT Bumi Resources Japan, menandatangani perjanjian perubahan fasilitas pinjaman dengan Nomura International Plc dan Nomura Singapore Limited. Dalam perjanjian tersebut nilai pinjaman bertambah menjadi US$27 juta dari sebelumnya US$21 juta. Konsorsium Bank Mandiri, Bank BCA, Bank BRI dan Bank BNI siap memberikan pinjaman untuk pembangunan proyek tol Cikampek Palimanan. Jalan tol tersebut sepanjang 116 km yang akan didanai kredit perbankan Rp8,8 trilyun atau sekitar 70% dari total kebutuhan investasi Rp12,5 trilyun. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berencana menjual treasury stock kepada publik guna memperkuat modal perseroan. Jumlah saham yang akan dijual kembali ke masyarakat ini sekitar 24,5 juta lembar saham. Selain melepas saham treasury, Jasa Marga juga berencana untuk melepas sisa kepemilikan sahamnya di CMNP sekitar 81,6 juta lembar saham. PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) membeli 39% atau saham Intisentosa Alambahtera yang berlokasi di Lampung. Pembelian dilakukan melalui anak usaha perseroan yaitu PT Portco Infranusantara. Keduanya telah melakukan penandatanganan sale and purchase agreement. Source : Investor Daily 3

4 I N D U S T R Y/ C O M P A N Y U P D A T E Ciputra Development (CTRA) Kinerja 2011 Analyst: Maxi Liesyaputra (maxi@bnisecurities.co.id) News: CTRA mencatat kenaikan pendapatan yang signifikan sebesar 29% yoy menjadi Rp2,18 trilyun pada tahun Peningkatan pendapatan terutama berasal dari kenaikan penjualan sebesar 33,8% yoy menjadi Rp1,7 trilyun. Sementara pendapatan yang bersifat recurring income tidak tumbuh signifikan. Di sisi lain beban pokok penjualan dan beban langsung hanya meningkat 18,5% yoy menjadi Rp1,1 trilyun, sehingga laba kotor dapat tumbuh lebih tinggi sebesar 42% yoy menjadi Rp1,04 trilyun. Laba usaha juga dapat naik signifikan sebesar 43,9% yoy menjadi Rp539,5 milyar pada tahun Namun laba bersih tumbuh 25,9% yoy menjadi Rp324,8 milyar pada tahun 2011, antara lain akibat kenaikan biaya pendanaan yang signifikan sebesar 3 kali lipat menjadi Rp26,35 milyar. Hal itu terkait dengan kenaikan utang bank yang tinggi menjadi Rp801,9 milyar pada Desember 2011 dibandingkan Rp282,2 milyar pada Desember Analyst View : Kinerja CTRA pada tahun 2011 sesuai dengan perkiraan kami. Untuk tahun 2011 kami perkirakan perseroan membukukan pendapatan Rp2,1 trilyun dengan laba bersih Rp329 milyar. Portfolio pendapatan perseroan sangat beragam, di mana porsi recurring income terhadap total pendapatan cukup signifikan Property yang dijual oleh CTRA juga beragam, seperti rumah hunian, ruko dan apartemen Dalam jangka menengah kinerja CTRA akan mencatat pertumbuhan yang lebih tinggi seiring dengan penyelesaian Ciputra World Jakarta Untuk tahun 2012F kami perkirakan CTRA akan membukukan pendapatan Rp2,77 trilyun dengan laba bersih Rp457 milyar. Kami meningkatkan target harga saham CTRA menjadi Rp800 dari sebelumnya Rp730 dengan menggunakan metode NAV. Rekomendasi:. 4

5 I N D U S T R Y/ C O M P A N Y U P D A T E Kinerja dan Proyeksi CIPUTRA DEVELOPMENT Keuangan CTRA Rp milyar FY11 FY10 chg Penjualan 2,178 1, % Laba kotor 1, % Laba usaha % Laba bersih % Marjin kotor 47.9% 43.4% Marjin usaha 24.8% 22.1% Marjin bersih 14.9% 15.2% E 2012E Penjualan (Rp ml) 1,332 1,693 2,098 2,770 Laba kotor (Rp ml) ,342 Laba operasi (Rp ml) Laba bersih (Rp ml) EPS (Rp) Pertumbuhan EPS (%) Ekuitas (Rp ml) 4,647 4,905 5,234 5,692 Hutang bersih (Rp ml) -1, , , ,051.1 Total aset (Rp ml)) 8,554 9,378 10,691 11,707 Dividen/shm (Rp) Yield dividen (%) Nilai buku/shm (Rp) PER (x) PBV (x) PEG (x) Marjin kotor (%) Marjin usaha (%) Marjin laba bersih (%) ROE (%) ROA (%) Hutang bersih/ekuitas (x) net cash net cash net cash net cash 5

6 I N D U S T R Y/ C O M P A N Y U P D A T E Sektor Farmasi Domestik Potensi Catat Pertumbuhan FY12F. Analyst : Akhmad Nurcahyadi (anurcahyadi@bnisecurities.co.id) Sektor Farmasi Analyst View : Pertumbuhan sektor farmasi di Indonesia tercatat signifikan selama beberapa periode terakhir, didukung oleh kinerja dan ekspansi usaha yang berkelanjutan dari beberaa produsen farmasi domestik. Ukuran pasar yang berpotensi akan mengalami perkembangan di beberapa tahun kedepan juga kami lihat akan didukung oleh potensi berlanjutnya permintaan dan konsistensi peningkatan belanja kesehatan. Beberapa indikator perkembangan sektor juga telah menunjukan adanya peningkatan kepedulain terhadap kesehatan yang semakin mendorong bertumbuhnya ukuran pasar farmasi di Indonesia dibandingkan dengan satu decade yang lalu. Kinerja positif yang ditunjukan oleh beberapa emiten, termasuk diversifikasi produk dan inovasi yang berkelanjutan serta penetrasi beberapa pelaku usaha asing baik melalui peningkatan pangsa pasar maupun investasi jangka panjang memberikan sebuah indikasi terhadap menariknya pasar farmasi domestik. Kekhawatiran yang selama ini terjadi selama ini utamanya adalah dari sisi bahan baku, dimana saat terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah dan rata rata harga jual bahan baku mengalami kenaikan akan memberikan dampak pada marjin para pelaku usaha. Komposisi cogs yang dapat memberikan pengaruh berarti saat cost input mengalami kenaikan tentu berpotensi mendorong kenaikan harga jual obat eceran dan dapat berujung pada penurunan konsumsi. Pembebasan bea impor dari sebelumnya sekitar 5% menjadi 0% tentu akan memberikan sebuah ruang gerak yang cukup signifikan bagi para produsen farmasi, mengingat sebagian besar total biaya adalah merupakan bahan baku. Dengan adanya pembebasan bea impor tersebut, potensi fluktuasi harga bahan baku dapat terseimbangkan atau 6

7 setidaknya mengurangi tekanan yang berarti pada perhitungan biaya produksi. Dorongan tersebut juga tentu akan memberikan sebuah pengaruh yang cukup positif (dengan asumsi biaya operasional mengalami pertumbuhan yang wajar) pada pertumbuhan laba bersih perusahaan. Keseimbangan harga yang terbentuk seiring dengan stabilnya marjin pelaku usaha dimana salah satunya dapat dipengaruhi oleh ruang gerak positif sebagai akibat pembebasan bea impor tersebut tentu juga akan memberikan sebuah pengaruh yang cukup berarti dan dapat berujung pada kontinuitas peningkatan konsumsi. Kami masih memberikan sudut pandang yang positif pada perkembangan sektor farmasi di Indonesia dan konsisten dengan rekomendasi OVERWEIGHT. 7

8 I N D U S T R Y/ C O M P A N Y U P D A T E PT BW Plantation Tbk (BWPT) Analyst : Viviet S Putri (viviet@bnisecurities.co.id) Analyst View : Pada tahun 2012 ini peseroan akan menaikan belanja modal dari Rp700milliar menjadi Rp1,1trilliun seiring dengan rencana peseroan untuk menambah luas lahan yang akan di akusisi. Adapun sumber pendanaan nantinya akan menggunakan kas internal sebesar Rp650milliar dan sisanya sebanyak Rp400milliar akan didapatkan dari pinjaman perbankan. Sebelumnnya peseroan telah mendapatkan fasilitas pinjaman (standby loan) dari Bank BNI dan Bank BRI masing masing senilai Rp800milliar dan Rp1,3trillun. Saat ini total lahan tertanam yang dimiliki peseroan mencapai Ha atau meningkat dibandingkan pada periode sebelumnya di tahun 2011 yang sebesar Ha. Peseroan berencana menggenjot volume produksinya dengan ekpektasi kenaikan harga minyak kelapa sawit di pasar dunia untuk periode dari US$ menjadi US$ yang didukung dengan naiknya pertumbuhan kenaikan CPO dunia menjadi sebesar 6,6%. Turunnya produksi kacang kedelai di Amerika beberapa waktu inii mendorong kenaikan harga CPO dunia. Dengan harga saham saat ini di Rp1.720 saat ini harga saham peseroan sudah menembus batas target harga kami di Rp dengan P/E sebesar 21.4x maka rekomendasi kami saat ini adalah Hold. 8

9 I N D U S T R Y/ C O M P A N Y U P D A T E Kinerja dan Proyeksi Keuangan BWPT BWPT IJ EQUITY (Rp Juta) 12M10 12M11 YoY % 3Q11 4Q11 QoQ% Penjualan 712, ,298 25% 356, , % Laba Kotor 467, ,005 31% 233, , % Laba Operasional 371, ,632 30% 176, , % Laba Bersih 243, ,388 32% 118, , % EPS % % Marjin Kotor 66% 69% 5% 65% 72% 9% Margin Operasional 52% 54% 4% 49% 58% 17% Margin Bersih 34% 36% 5% 33% 38% 14% 9

10 RESEARCH TEAM Research Dept. : Fax No : research@bnisecurities.co.id Norico Gaman ext norico@bnisecurities.co.id Head of Research Investment Strategy Akhmad Nurcahyadi Maxi Liesyaputra ext anurcahyadi@bnisecurities.co.id Analyst Automotive, Heavy Equipment, Coal Mining, Banking, Consumer Good, Retail, Pharmacy, Telecommunication, Cigarette, Manufacturing, Strategic Industries. ext maxi@bnisecurities.co.id Analyst Property, Infrastructure, Cement, Airline, Oil & Gas Viviet S. Putri ext viviet@bnisecurities.co.id Analyst Media, Shipping, Small Caps, Plantation Wisnu Wardana ext wisnu@bnisecurities.co.id Economist Macro Economic and Financial Market. Andri Zakarias ext andri.zakarias@bnisecurities.co.id Technical Analyst Market Strategy, Commodities, Currency, Bond & Stocks. Nadya Isnaeni ext nadya.isnaeni@bnisecurities.co.id Technical Analyst Market Strategy, Commodities, Currency, Bond & Stocks. Venia Allani Meissalina Thendra Crisnanda ext venia@bnisecurities.co.id Research Assistant ext 2098 thendra@bnisecurities.co.id Research Assistant EQUITIES TEAM CM : Fax No : Ronny Hari ext ronny@bnisecurities.co.id Equity Division Head Bedie Roesnadi ext bedie.roesnadi@bnisecurities.co.id Branch Supervision Division Head Jufrani Amsal ext amsal@bnisecurities.co.id Channel Development Division Head Yulinda ext yulinda@bnisecurities.co.id Institutional Sales Iyan Prakasa ext iyan@bnisecurities.co.id Intitutional Sales Arif Irwanto ext / 3960 airwanto@bnisecurities.co.id Retail Sales 10

11 MAIN OFFICE - JAKARTA PT BNI SECURITIES Sudirman Plaza, Indofood Tower 16th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav Jakarta 12910, Indonesia Phone: (62-21) (Hunting) Fax: (62-21) bnisec@bnisecurities.co.id (General) Website: JAKARTA - Mangga Dua Pertokoan Mangga Dua Blok E4 No. 7 Jl. Mangga Dua, Jakarta Utara Phone: (62-21) (Hunting) Fax: (62-21) manggadua@bnisecurities.co.id JAKARTA - Wisma 46 Wisma BNI 46 Lantai 31 Kota BNI Jl.Jend Sudirman Kav.1 Jakarta Phone: (62-21) Fax: (62-21) wisma46@bnisecurities.co.id JAKARTA - Puri Indah Puri Niaga 3 Blok M8 No. 1B Puri Kembangan, Jakarta Barat Phone: (62-21) Fax: (62-21) puriindah@bnisecurities.co.id JAKARTA - Central Park Central Park Office Tower Ground Floor Jl. Let. Jend. S Parman Kav 28, Jakarta Phone: (62-21) Fax: (62-21) centralpark@bnisecurities.co.id BANDUNG Jl. Perintis Kemerdekaan No. 3 Phone: (62-22) Fax: (62-22) bdg_pk@bnisecurities.co.id YOGYAKARTA Gedung BNI, Jl. Laksda Adi Sucipto No.137 Phone: (62-274) Fax: (62-274) yogya@bnisecurities.co.id SOLO Jl. Slamet Riyadi No. 348 Phone: (62-271) Fax: (62-271) solo@bnisecurities.co.id MALANG Jl. Buring No. 58 Malang Phone: (62-341) , , Fax: (62-341) malang@bnisecurities.co.id DENPASAR Pertokoan Diponegoro Megah Blok. A5-A6, Lt. 2 Jl. Diponegoro No. 100 Denpasar - Bali Phone: (62-361) Fax: (62-361) denpasar@bnisecurities.co.id MEDAN Jl. Pemuda No. 12 Phone: (62-61) Fax: (62-61) medan@bnisecurities.co.id PALEMBANG Jl. Jend. Sudirman No. 132, Kotak Pos 165 PLG Phone: (62-711) Fax: (62-711) plb@bnisecurities.co.id PEKANBARU BNI Cabang Pasar Pusat Jl.Jend Sudirman No.365 Pekanbaru Phone: (62-761) 46757, Fax: (62-761) pekanbaru@bnisecurities.co.id SEMARANG Thamrin Square Blok B5 Jl.MH Thamrin No.5 Semarang Phone: (62-24) , Fax: (62-24) bnissmg@bnisecurities.co.id ACEH Jl.KH Akhmad Dahlan No.111 Lt.2 Banda Aceh Phone: (62-651) Fax: (62-651) SURABAYA Jl. Pemuda No. 36 Phone: (62-31) Fax: (62-31) surabaya@bnisecurities.co.id Copyright 2009, BNI Securities. All rights reserved. This research report is prepared for the use of BNI Securities clients and may not be redistributed, retransmitted or disclosed, in whole or in part, or in any form or manner, without the express written consent of BNI Securities. BNI Securities research reports are distributed simultaneously to internal and client websites eligible to receive such research prior to any public dissemination by BNI Securities of the research report or information or opinion contained therein. Any unauthorized use or disclosure is prohibited. Receipt and review of this research report constitutes your agreement not to redistribute, retransmit, or disclose to others the contents, opinions, conclusion, or information contained in this report (including any investment recommendations, estimates or price targets) prior to BNI Securities's public disclosure of such information. The information herein (other than disclosure information relating to BNI Securities and its affiliates) was obtained from various sources and we do not guarantee its accuracy. BNI Securities makes no representations or warranties whatsoever as to the data and information provided in any third party referenced website and shall have no liability or responsibility arising out of or in connection with any such referenced website. his document is not intended to be an offer, or a satisfaction of an offer, to buy or sell relevant securities (i.e. securities mentioned herein or of the same issuer and options, warrants or rights to or interest in any such securities). The information and opinions contained in this document have been compiled from or arrived at in good faith from sources believed to be reliable. No representation or warranty, expressed or implied, is made by BNI SECURITIES or any other member of the BNI Group, including any other member of the BNI Group from whom this document may be received, as to the accuracy or completeness of the information contained herein. All opinions and estimates in this report constitute our judgment as of this date and are subject to change without notice. 11