BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Transkripsi

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin modern dan teknologi yang semakin maju yang bergerak disemua bidang akan membutuhkan teknologi yang jauh lebih modern untuk bertahan dalam bidangnya secara global. Internet merupakan salah satu media marketing sehingga memudahkan perusahaan dalam melakukan pemasaran (marketing). Dalam hal ini marketing secara online atau biasa disebut dengan e- marketing dapat membantu perusahaan dalam melakukan aktivitas pemasaran melalui media web atau internet. Dengan penggunaan e-marketing perusahaan dapat melakukan kegiatan usaha mereka dengan baik dan dapat mengikuti perkembangan jaman yang semakin modern. CV Surya Kusuma Persada adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi plastik dan printing yang biasanya digunakan oleh para usaha-usaha toko roti, aksesoris dan garmen. CV Surya Kusuma Persada ini awalnya didirikan pada tahun 2012, namun itu hanya sebuah ruko dan pada Mei 2013 perusahaan ini berkembang menjadi sebuah pabrik yang bertempatan di daerah Ciledug, Tanggerang. Penelitian ini dibuat untuk dijadikan bahan referensi dalam membantu proses bisnis, khususnya memanfaatkan marketing menjadi e-marketing di dalam CV Surya Kusuma Persada. Proses pemasaran (marketing) pada CV Surya Kusuma Persada ini masih menggunakan strategi pemasaran secara langsung, sehingga membuat pemasaran yang dilakukan kurang maksimal sehingga pangsa pasar yang didatangkan terbatas dan pihak perusahaan harus terus menerus mencari calon perusahaan pelanggan yang ingin bekerja sama dengan CV Surya Kusuma Persada. Hal ini membuat perusahaan mengeluarkan banyak biaya karena setiap bulannya harus mengeluarkan ongkos perjalanan untuk sales yang telah keliling mencari para calon pelanggan. Permasalahan yang ada di CV Surya Kusuma Persada adalah letak lokasinya yang tidak terlihat dari luar sehingga masih banyak orang yang tidak mengetahuinya. Untuk itu dengan membuat e-marketing, dapat

2 mempermudah para pelanggan untuk mengetahui perusahaan tersebut dan mendapatkan produk yang diinginkan secara mudah dan cepat. Dengan adanya web dalam usaha ini CV Surya Kusuma Persada dapat meningkatkan penjualan dan memperluas pemasarannya terhadap perusahaan Ruang Lingkup Ruang lingkup yang dibahas dalam penulisan skripsi ini antara lain: a. Merancang e-marketing seperti perancangan customer interface berupa tampilan website, perancangan strategi marketing, pengumpulan informasi pelanggan, serta mengevaluasi rancangan e-marketing tersebut. b. Perancangan strategi e-marketing dengan menggunakan metode SOSTAC pada CV Surya Kusuma Persada Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penelitian ini adalah : Menemukan serta menganalisa kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi oleh CV Surya Kusuma Persada Merancang sebuah aplikasi e-marketing yang informatif dan aktual untuk memenuhi kebutuhan pelanggan CV Surya Kusuma Persada Sedangkan manfaat dari perancangan e-marketing untuk CV Surya Kusuma Persada antara lain : Mempermudah pihak CV Surya Kusuma Persada dalam pemberian informasi secara cepat, akurat, lengkap dan interaktif kepada konsumen. Memberikan keunggulan kepada pihak CV Surya Kusuma Persada dalam memasarkan produk produknya untuk menjangkau pangsa pasar yang lebih luas lagi. Menyediakan kemudahan bagi pelanggan dalam melakukan pemesanan produk secara online Metodologi Metodologi yang digunakan adalah SOSTAC, dimana diawali dengan Pengumpulan Data : Metode survei adalah teknik pengumpulan informasi yang dilakukan dengan cara menyusun daftar pertanyaan yang dia-

3 jukan pada responden. Dalam metode survei, peneliti meneliti karakteristik atau hubungan sebab akibat antar variabel tanpa adanya intervensi peneliti. Ada 6 langkah dasar dalam melakukan metode survei, yaitu: Langkah pertama adalah dengan membentuk hipotesis awal, menentukan jenis survei yang akan dilakukan bisa melalui , wawancara (interview), lewat telepon, membuat pertanyaan-pertanyaan, menentukan kategori dari responden, atau menentukan setting penelitian. Langkah kedua adalah merencanakan cara untuk merekam data dan melakukan pengujian awal terhadap alat survei. Langkah ketiga adalah menentukan target populasi responden yang akan disurvei, membuat kerangka sampel survei, menentukan besarnya sampel, dan memilih sampel. Langkah keempat adalah menentukan lokasi responden, melakukan interview, dan mengumpulkan data. Langkah kelima adalah memasukkan data ke komputer, mengecek ulang data yang telah dimasukkan, dan membuat analisis statistik data. Langkah keenam adalah menjelaskan metode yang digunakan dan menjabarkan hasil penemuan untuk mendapatkan kritik, serta melakukan evaluasi. Metode wawancara adalah metode pengumpulan data dengan cara tanya jawab pada narasumber yang dilakukan secara sistematis dan berlandaskan tujuan penelitian. Metode kuesioner adalah teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan analis untuk mempelajari sikap-sikap, keyakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa orang utama di da-lam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang sudah ada. Dengan metode kuesioner, analis mengukur apa

4 yang ditemukan dalam wawancara. Metode kuesioner juga digunakan untuk menentukan seberapa luas atau terbatasnya sentimen yang diekspresikan dalam suatu wawancara. Penggunaan metode kuesioner tepat bila: Responden saling berjauhan. Melibatkan sejumlah orang di dalam proyek sistem, dan berguna bila mengetahui berapa proporsi suatu kelompok tertentu yang menyetujui atau tidak menyetujui suatu fitur khusus dari sistem yang diajukan. Melakukan studi untuk mengetahui sesuatu dan ingin mencari seluruh pendapat sebelum proyek sistem diberi petunjuk-petunjuk tertentu. Ingin yakin bahwa masalah-masalah dalam sistem yang ada bisa diidentifikasi dalam wawancara tindak lanjut. Metode SOSTAC Metode SOSTAC adalah suatu kerangka kerja perencanaan yang cocok untuk e-marketing dan dapat digunakan untuk mengembangkan semua jenis rencana, termasuk e-planning pemasaran. Singkatan dari situation, objective, strategy, tactics, action dan control. Pengertian dari masing-masing singkatan SOSTAC itu adalah : 1. Situation analysis : adalah tahap awal dimana dilakukan analisa mengenai situasi yang sedang terjadi dalam pasar dan memposisikan perusahaan berada di tingkat mana dalam persaingan bisnis, serta menganalisa perubahan-perubahan yang terjadi dalam dunia online. 2. Objective : pada tahap ini akan ditentukan tujuan dari perusahaan melakukan semua ini, target yang ingin dicapai juga hasil yang diinginkan. 3. Strategy : bagaimana perusahaan mencapai objective yang telah dibuat sebelumnya, penetuan akan strategy-strategy yang akan dilaksanakan guna mendukung tercapainya target dan tujuan.

5 4. Tactics : adalah detail dari strategy. Pembahasan mengenai teknik-teknik dan alat-alat komunikasi yang digunakan 5. Action : adalah detail dari tactics. Pembahasan mengenai langkah-langkah yang dilakukan dalam perencanaan taktik tersebut. 6. Control : tahap ini akan dilakukan pembuatan tolak ukur mengenai perencaan yang telah dilakukan, apakah sukses atu gagal, mencapai target atau tidak, dan juga akan dilakukan perbaikan dan perubahan guna mendapatkan hasil yang terbaik Sistematika Penulisan Untuk mempermudah pemahaman, maka sistematika penulisan disusun dalam tahap-tahap sebagai berikut: Bab 1: Pendahuluan Pada bab ini berisi pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, dan sistematika penulisan. Bab 2: Landasan Teori Pada bab ini dijelaskan teori umum mengenai sistem informasi, teoriteori khusus yang berkaitan dengan modul yang dibahas, serta teori analisis dan perancangan sistem informasi. Bab 3: Analisis Sistem yang Berjalan Pada bab ini dijelaskan sejarah perusahaan, struktur organisasi perusahaan, proses produksi yang berjalan, permasalahan yang terjadi, dan usulan untuk pemecahan masalah. Bab 4: Perancangan Sistem Pada bab ini berisi tentang diagram-diagram dari analisis perancangan sistem yang dibahas. Bab 5: Simpulan dan Saran Pada bab ini berisi tentang diagram-diagram dari anlisis perancangan sistem yang dibahas.